Bab 3 membahas hukum Gauss tentang fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup. Hukum Gauss menyatakan bahwa jumlah fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan di dalam permukaan tersebut. Bab ini juga menjelaskan konsep fluks dan hubungan antara hukum Gauss dengan hukum Coulomb, serta penerapan hukum Gauss pada berbagai simetri permukaan tertutup.
Kelompok SK 1E melakukan percobaan gerak osilasi untuk memahami konsep gerak osilasi harmonis sederhana dan menentukan percepatan gravitasi setempat. Mereka mengukur posisi dan waktu ayunan bandul dan menghitung percepatan gravitasi dengan menggunakan rumus gerak osilasi. Hasilnya berbeda dengan nilai standar karena adanya ketidakakuratan dalam pengukuran dan pelaksanaan praktikum.
Osilasi adalah variasi periodik suatu pengukuran terhadap waktu. Osilasi harmonik sederhana adalah gerak bolak balik secara teratur melalui titik keseimbangan dengan jumlah getaran yang sama dalam satu detik. Periode osilasi balok yang dilepaskan di atas pegas ditentukan oleh massa balok dan konstanta pegas.
Transformasi Galileo dan Lorentz merupakan transformasi koordinat antara dua sistem acuan yang bergerak relatif. Transformasi Galileo hanya berlaku untuk kecepatan jauh lebih kecil dari kecepatan cahaya, sedangkan Transformasi Lorentz berlaku untuk semua kecepatan termasuk kecepatan cahaya. Teori Relativitas Khusus menjelaskan fenomena kontraksi Lorentz, dilatasi waktu, dan simultanitas yang terjadi akibat gerakan antara dua sistem acuan.
Gelombang adalah usikan atau getaran yang merambat.
Proses merambat suatu getaran tidak disertai perpindahan medium perantaranya, tetapi hanya memindahkan energi dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang = peristiwa merambatnya energi akibat getaran partikel atau benda
Kelompok 2 terdiri dari 5 anggota yang mempelajari termodinamika, termasuk hukum-hukum dan proses-prosesnya seperti siklus Otto, Rankine, dan Carnot. Dokumen ini juga menjelaskan konsep kalor, usaha, dan energi dalam termodinamika beserta rumus-rumusnya.
Bab 3 membahas hukum Gauss tentang fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup. Hukum Gauss menyatakan bahwa jumlah fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan di dalam permukaan tersebut. Bab ini juga menjelaskan konsep fluks dan hubungan antara hukum Gauss dengan hukum Coulomb, serta penerapan hukum Gauss pada berbagai simetri permukaan tertutup.
Kelompok SK 1E melakukan percobaan gerak osilasi untuk memahami konsep gerak osilasi harmonis sederhana dan menentukan percepatan gravitasi setempat. Mereka mengukur posisi dan waktu ayunan bandul dan menghitung percepatan gravitasi dengan menggunakan rumus gerak osilasi. Hasilnya berbeda dengan nilai standar karena adanya ketidakakuratan dalam pengukuran dan pelaksanaan praktikum.
Osilasi adalah variasi periodik suatu pengukuran terhadap waktu. Osilasi harmonik sederhana adalah gerak bolak balik secara teratur melalui titik keseimbangan dengan jumlah getaran yang sama dalam satu detik. Periode osilasi balok yang dilepaskan di atas pegas ditentukan oleh massa balok dan konstanta pegas.
Transformasi Galileo dan Lorentz merupakan transformasi koordinat antara dua sistem acuan yang bergerak relatif. Transformasi Galileo hanya berlaku untuk kecepatan jauh lebih kecil dari kecepatan cahaya, sedangkan Transformasi Lorentz berlaku untuk semua kecepatan termasuk kecepatan cahaya. Teori Relativitas Khusus menjelaskan fenomena kontraksi Lorentz, dilatasi waktu, dan simultanitas yang terjadi akibat gerakan antara dua sistem acuan.
Gelombang adalah usikan atau getaran yang merambat.
Proses merambat suatu getaran tidak disertai perpindahan medium perantaranya, tetapi hanya memindahkan energi dari satu tempat ke tempat lain.
Gelombang = peristiwa merambatnya energi akibat getaran partikel atau benda
Kelompok 2 terdiri dari 5 anggota yang mempelajari termodinamika, termasuk hukum-hukum dan proses-prosesnya seperti siklus Otto, Rankine, dan Carnot. Dokumen ini juga menjelaskan konsep kalor, usaha, dan energi dalam termodinamika beserta rumus-rumusnya.
1. Dokumen tersebut membahas tentang gelombang, termasuk definisi gelombang, jenis gelombang (transversal dan longitudinal), sifat gelombang (pemantulan, pembiasaan, difraksi, interferensi, dispersi, polarisasi), dan formulasi gelombang berjalan dan stasioner.
Dokumen tersebut membahas tentang kesetimbangan benda tegar dan unsur-unsur yang mempengaruhinya seperti momen inersia, energi kinetik rotasi, dan momentum sudut. Untuk mencapai kesetimbangan, sebuah benda tegar harus memenuhi syarat bahwa resultan gaya dan momen gaya yang bekerja pada benda tersebut harus sama dengan nol.
Dokumen ini membahas tentang turunan tingkat tinggi dari suatu fungsi, gerak partikel, dan soal latihan yang terkait. Turunan tingkat tinggi didapatkan dengan menurunkan sekali lagi bentuk turunan sebelumnya. Kecepatan dan percepatan partikel ditentukan dari turunan pertama dan kedua dari fungsi lintasan. Soal latihan berisi penentuan turunan kedua, nilai variabel untuk percepatan nol, dan kecepatan partikel.
Medan listrik adalah gaya listrik per satuan muatan yang dikerahkan pada muatan tersebut. Medan listrik disebabkan oleh muatan-muatan lain di sekitarnya dan besarnya berkurang dengan kuadrat jaraknya.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar termodinamika seperti energi dalam, usaha, kalor, dan berbagai proses termodinamika seperti isotermal, adiabatik, isobaris. Secara ringkas, dokumen menjelaskan hubungan antara panas, kerja dan energi serta perubahan yang terjadi pada suatu sistem akibat proses-proses tersebut sesuai dengan hukum-hukum termodinamika.
Dokumen tersebut membahas tentang gelombang dan karakteristiknya, termasuk gelombang transversal, longitudinal, berjalan, dan stasioner. Juga membahas persamaan gelombang, kecepatan, periode, dan letak perut serta simpul pada gelombang stasioner.
Fluks listrik menyatakan medan listrik yang menembus permukaan secara tegak lurus. Hukum Gauss menyatakan bahwa besar fluks listrik yang melalui bidang tertutup akan berbanding lurus dengan kuat medan listrik, luas bidang, dan kosinus sudut antara medan dengan garis normal bidang. Hukum ini digunakan untuk menghitung medan listrik dari sistem berkesimetrian tinggi seperti bola atau silinder.
Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan mempunyai dua fasa, yaitu cair dan gas. Fluida statik selalu mengikuti bentuk wadahnya karena tidak dapat menahan gaya geser, sementara fluida dinamik dapat mengalir dan dipengaruhi oleh gaya dan tekanan.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasNurul Hanifah
Laporan praktikum fisika dasar tentang percobaan tetapan pegas yang bertujuan untuk mengukur konstanta pegas, menentukan gravitasi, dan massa efektif pegas. Percobaan dilakukan dengan cara statis dan dinamis menggunakan pegas, beban, pipa U berisi cairan, dan alat ukur waktu. Hasilnya adalah konstanta pegas 5997,85 g/cm, gravitasi 906,61 cm/s^2, dan massa efektif pegas
1. Dokumen tersebut membahas tentang gelombang, termasuk definisi gelombang, jenis gelombang (transversal dan longitudinal), sifat gelombang (pemantulan, pembiasaan, difraksi, interferensi, dispersi, polarisasi), dan formulasi gelombang berjalan dan stasioner.
Dokumen tersebut membahas tentang kesetimbangan benda tegar dan unsur-unsur yang mempengaruhinya seperti momen inersia, energi kinetik rotasi, dan momentum sudut. Untuk mencapai kesetimbangan, sebuah benda tegar harus memenuhi syarat bahwa resultan gaya dan momen gaya yang bekerja pada benda tersebut harus sama dengan nol.
Dokumen ini membahas tentang turunan tingkat tinggi dari suatu fungsi, gerak partikel, dan soal latihan yang terkait. Turunan tingkat tinggi didapatkan dengan menurunkan sekali lagi bentuk turunan sebelumnya. Kecepatan dan percepatan partikel ditentukan dari turunan pertama dan kedua dari fungsi lintasan. Soal latihan berisi penentuan turunan kedua, nilai variabel untuk percepatan nol, dan kecepatan partikel.
Medan listrik adalah gaya listrik per satuan muatan yang dikerahkan pada muatan tersebut. Medan listrik disebabkan oleh muatan-muatan lain di sekitarnya dan besarnya berkurang dengan kuadrat jaraknya.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar termodinamika seperti energi dalam, usaha, kalor, dan berbagai proses termodinamika seperti isotermal, adiabatik, isobaris. Secara ringkas, dokumen menjelaskan hubungan antara panas, kerja dan energi serta perubahan yang terjadi pada suatu sistem akibat proses-proses tersebut sesuai dengan hukum-hukum termodinamika.
Dokumen tersebut membahas tentang gelombang dan karakteristiknya, termasuk gelombang transversal, longitudinal, berjalan, dan stasioner. Juga membahas persamaan gelombang, kecepatan, periode, dan letak perut serta simpul pada gelombang stasioner.
Fluks listrik menyatakan medan listrik yang menembus permukaan secara tegak lurus. Hukum Gauss menyatakan bahwa besar fluks listrik yang melalui bidang tertutup akan berbanding lurus dengan kuat medan listrik, luas bidang, dan kosinus sudut antara medan dengan garis normal bidang. Hukum ini digunakan untuk menghitung medan listrik dari sistem berkesimetrian tinggi seperti bola atau silinder.
Fluida adalah zat yang dapat mengalir dan mempunyai dua fasa, yaitu cair dan gas. Fluida statik selalu mengikuti bentuk wadahnya karena tidak dapat menahan gaya geser, sementara fluida dinamik dapat mengalir dan dipengaruhi oleh gaya dan tekanan.
Makalah ini membahas osilator harmonik dan pembahasan mencakup definisi osilator harmonik, jenis osilator linier dan non linier, osilator harmonik sederhana, energi osilator harmonik sederhana, dan aplikasi osilator harmonik dalam kehidupan sehari-hari.
Laporan praktikum fisika dasar tetapan pegasNurul Hanifah
Laporan praktikum fisika dasar tentang percobaan tetapan pegas yang bertujuan untuk mengukur konstanta pegas, menentukan gravitasi, dan massa efektif pegas. Percobaan dilakukan dengan cara statis dan dinamis menggunakan pegas, beban, pipa U berisi cairan, dan alat ukur waktu. Hasilnya adalah konstanta pegas 5997,85 g/cm, gravitasi 906,61 cm/s^2, dan massa efektif pegas
Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein tentang hukum fisika yang sama dalam kerangka acuan bergerak dan kecepatan cahaya yang konstan. Teori ini menjelaskan kontraksi panjang, dilatasi waktu, kenaikan massa benda yang bergerak, dan kesetaraan antara massa dan energi sesuai rumus E=mc2.
MATERI PRESENTASI FISIKA UNTUK ANAK SMA KELAS XII PADA SEMESTER GENAP. SUDAH SAYA SUSUN DENGAN RINCI, MENARIK DAN DETAIL, SEHINGGA MEMUDAHKAN ANDA UNTUK MEMPELAJARINYA. Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com
Dokumen tersebut membahas teori relativitas Einstein yang mencakup hukum relativitas kecepatan, dilatasi waktu, kontraksi panjang, massa relativitas, dan kesetaraan massa dan energi.
Teori relativitas khusus Einstein membahas konsep-konsep seperti kecepatan relatif, dilatasi waktu, kontraksi panjang, massa relativistik, energi kinetik relativistik, kesetaraan antara massa dan energi, serta efek-efek seperti Doppler relativistik dan sinkronisasi waktu. Teori ini menyimpang dari pengalaman sehari-hari karena mempertimbangkan kecepatan cahaya sebagai batas maksimum.
Modul ini membahas tentang teori relativitas khusus, termasuk postulatnya, pemuaian waktu, efek Doppler, pengerutan panjang, paradoks kembar, dan transformasi Lorentz. Modul ini bertujuan agar mahasiswa memahami hukum-hukum relativitas khusus dan dapat menjelaskan konsep-konsep tersebut.
Dokumen tersebut merangkum tentang teori relativitas khusus Einstein, yang menjelaskan bahwa kecepatan cahaya konstan dalam ruang hampa dan mengakibatkan dilatasi waktu dan kontraksi panjang. Dokumen tersebut juga menjelaskan biografi singkat Einstein serta postulat dan akibat utama dari teori relativitas khususnya.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar yang terkait dengan teori relativitas khusus Einstein, yang mencakup formasi teori relativitas khusus untuk waktu, panjang, massa, dan kesetaraan massa-energi.
Transformasi Lorentz menjelaskan bahwa waktu dan jarak berubah tergantung kerangka acuan yang diamati. Lorentz mengembangkan transformasi ini pada 1904 untuk menyelaraskan elektrodinamika Maxwell dengan prinsip relativitas. Transformasi Lorentz membatasi kecepatan maksimum pada kecepatan cahaya dan menjelaskan dilatasi waktu dan kontraksi jarak pada benda bergerak.
1. Teori relativitas menyatakan bahwa massa suatu benda berkaitan dengan energinya, dan energi total suatu benda bergerak lebih besar dibandingkan benda diam.
2. Dilatasi waktu dan kontraksi panjang terjadi pada benda bergerak relatif terhadap pengamat. Semakin besar kecepatannya, semakin besar pula efek relativitas.
3. Energi, momentum, dan massa suatu benda berkaitan dengan kecepatannya relatif terhadap pen
Kumpulan soal-soal hukum Newton tentang gaya, percepatan, momentum, dan gesekan. Soal-soal tersebut meliputi konsep-konsep seperti hukum I dan II Newton, percepatan gravitasi, koefisien gesekan, dan penyelesaian masalah-masalah gerak beraturan.
Bab ini membahas konsep-konsep dasar teori relativitas khusus, meliputi:
1. Transformasi Lorentz dan postulat relativitas khusus
2. Pemekaran waktu dan kontraksi panjang
3. Massa, momentum, dan energi relativistik termasuk kesetaraan massa-energi.
Teori relativitas khusus Einstein mengajukan dua postulat utama: (1) hukum fisika berlaku sama dalam semua kerangka acuan inersial dan (2) kecepatan cahaya konstan dalam vakum. Berdasarkan postulat ini, Einstein menjelaskan bahwa besaran seperti waktu, panjang, massa, dan energi bersifat relatif tergantung kerangka acuan pengamat dan kecepatan mereka bergerak. Teori ini menolak gagasan absolut tentang
1. Makalah ini membahas teori relativitas khusus Albert Einstein, khususnya konsep transformasi Lorentz dan konsekuensinya seperti dilatasi waktu.
2. Eksperimen Michelson-Morley menunjukkan bahwa kecepatan cahaya tetap bagi semua pengamat, yang merupakan dasar teori relativitas khusus.
3. Transformasi Lorentz menghubungkan koordinat ruang dan waktu antara dua kerangka acuan yang bergerak relatif, dan menunjukkan bah
Relativitas khusus menjelaskan fenomena perubahan panjang, waktu, dan massa yang terkait dengan kerangka acuan dan kesetaraan massa dengan energi. Teori ini didasarkan pada dua postulat Einstein yaitu prinsip relativitas dan konstan kelajuan cahaya. Konsekuensinya meliputi dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan keterkaitan antara massa dan energi.
1. Dokumen tersebut membahas tentang metode Lagrange dalam memodelkan dinamika fluida, khususnya untuk kasus turbulensi. Metode Lagrange menggunakan pendekatan relativistik lagrangian bosonik untuk membangun persamaan Navier-Stokes yang menggambarkan dinamika fluida.
Teori relativitas Einstein menyatakan bahwa kecepatan cahaya tetap untuk semua pengamat tanpa memperhatikan gerak sumber cahaya atau pengamat. Hal ini menyebabkan efek kontraksi panjang dan dilatasi waktu sesuai transformasi Lorentz.
Dokumen tersebut membahas teori relativitas khusus Einstein. Teori ini didasarkan pada dua postulat utama yaitu kelajuan cahaya di ruang hampa adalah konstan dan hukum-hukum fisika berlaku sama dalam semua kerangka inersial. Dua konsekuensi penting dari teori ini adalah dilasi waktu dan kesetaraan antara massa dan energi sesuai persamaan E=mc2.
Litosfer adalah lapisan terluar planet berbatu yang terdiri atas litosfer samudra dan benua dengan ketebalan berbeda. Litosfer tersusun atas batuan beku, sedimen, dan metamorf yang terbentuk dari proses magma dan dipengaruhi tenaga endogen dan eksogen.
Tugas tik noorlianda aprianti xii ipa 2Paarief Udin
Dokumen tersebut membahas tentang logika matematika. Materi yang dibahas antara lain pernyataan, kalimat terbuka, negasi, pernyataan majemuk seperti konjungsi, disjungsi, dan kondisional beserta contoh-contohnya.
Badan usaha memainkan peran penting dalam perekonomian Indonesia. Terdapat berbagai jenis badan usaha seperti badan usaha milik swasta (BUMS), badan usaha milik negara (BUMN), dan koperasi. Masing-masing memiliki kelebihan dan kelemahan tertentu dalam kontribusinya bagi perekonomian.
Tugas xii ips 3 amalia ihsana dan jannatun nisaPaarief Udin
The document discusses narrative text. It begins by explaining that narrative text aims to entertain readers about past stories or experiences that are real, imaginative, or involve a crisis leading to a resolution. It notes the generic structure of narrative text includes orientation, complication, and resolution sections. It provides examples of each section and discusses characteristics of narrative text, such as using past tense verbs and adjectives to describe people, places, and things. In the examples provided, it summarizes a story called "The Frog Prince" to illustrate the elements of a narrative text.
Dokumen tersebut membahas tentang terbentuknya alam semesta dan bumi berdasarkan dua teori utama yaitu teori Big Bang dan teori ekspansi dan kontraksi. Teori Big Bang menyatakan bahwa alam semesta terbentuk dari ledakan besar massa raksasa, sedangkan teori ekspansi dan kontraksi menyatakan proses pembentukan melalui kembang kerut bintang-bintang.
Dokumen tersebut membahas tentang akuntansi perusahaan dagang yang meliputi pengertian perusahaan dagang, mencatat transaksi ke dalam jurnal khusus seperti jurnal pembelian dan penjualan, serta posting ke buku besar utama dan pembantu.
Dokumen tersebut membahas tentang teori-teori pembentukan tata surya dan komponen-komponennya. Terdapat beberapa teori utama tentang asal usul tata surya, yaitu teori nebula, teori planetesimal, teori pasang surut, dan teori awan debu. Tata surya terdiri atas matahari dan planet-planet yang mengelilinginya sesuai hukum gravitasi dan mekanika Kepler.
Dokumen tersebut membahas konsep asam dan basa, termasuk teori Arrhenius, Bronsted-Lowry, dan Lewis tentang asam dan basa. Juga dibahas sifat larutan asam dan basa, penentuan pH larutan asam dan basa kuat maupun lemah, serta konsep derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan asam dan basa lemah.
Sumiati & eriandani kurniawan xii ipa 1 (gelombang cahaya)
Helwi & faridah xii-ipa-1
1.
2. Materi
Pengertian Relativitas
Contoh Soal Relativitas Newton
Postulat
Uji
Kompetensi Einsten
Kegagaln
Daftar Transformasi Relativitas
Pustaka
Galileo Klasik
Transformasi
Lorentz
3. Apakah relativitas itu?
Materi
Suatu benda dianggap bergerak jika sudah diambil suatu
kerangka khusus yang dianggap sebagai kerangka acuan.
Contoh Soal Contohnya saat pengendara sepeda motor melewati orang
yang sedang duduk dipinggir jalan. Dari kejadian tersebut,
pengendara sepeda motor sedang bergerak terhadap
Uji orang yang duduk, tetapi diam terhadap sepeda motor.
Kompetensi Jadi, keadaan diam atau bergerak adalah relatif.
Dalam suatu kejadian terdapat pengamat dan kerangka
Daftar acuan. Kejadian merupakan peristiwa fisika yang terjadi
Pustaka dalam suatu ruang dan waktu tertentu. Pengamat
merupakan alat ukur yang melakukan pengukuran
terhadap suatu kejadian. Kerangka acuan merupakan suatu
sistem koordinat yang digunakan pengamat untuk
menentukan posisi kejadian dalam suatu ruang.
4. Materi Transformasi Galileo
Transformasi Galileo tersebut
Contoh Soal menggunakan sistem koordinat
empat dimensi, yaitu tiga koordinat
Uji
Kompetensi ruang (x, y, dan z) dan satu koordinat
waktu (t). Titik asal kedua kerangka
Daftar
Pustaka acuan berimpit. Transformasi Galileo
untuk koordinat dan
waktu.
5. Materi Gambar Transformasi Galileo
Contoh Soal
Uji
Kompetensi
Daftar
Pustaka
6. Materi Sementara itu,
transformasi kebalikannya:
Contoh Soal
Transformasi Galileo
untuk kecepatandengan
Uji
Kompetensi menurunkannya terhaap waktu :
Daftar
Pustaka
Transformasi kebalikannya : Ux=U’x+V
Uy=U’y
Uz=U’z
7. Materi Dengan mendiferensikan kecepatan terhadap
waktu dapat diperoleh transformasi Galileo untuk
percepatan dapat dituliskan sebagai berikut :
Contoh Soal
A’x=Ax
A’y=Ay Keterangan :
Uji
Kompetensi A’z=Az
U’x = kecepatan benda sejajar sumbu X’ pada
kerangka acuan S’
U’y= kecepatan benda sejajar sumbu Y’ pada
Daftar
kerangka acuan S’
Pustaka
U’z = kecepatan benda sejajar sumbu X’ pada
kerangka acuan S’
8. Materi Relativitas Newton
Contoh Soal
Prinsif relativitas newton dikemukakan
oleh Galileo dan Newton. Prinsif ini
menyatakan bahwa hukum-hukum
Uji
Kompetensi mekanika berlaku sama pada kerangka
acuan. Kerangka acuan inersial yaitu
Daftar suatu kerangka acuan yang berada dalam
Pustaka
keadaan diam atau bergerak terhadap
acuan lainnya dengan kecapatan konstan
pada suatu garis lurus.
9. Kegagalan Relativitas Klasik
Materi
Relativitas klasik (yang diperkenalkan pertama kali oleh Galileo Galilei dan
didefinisikan ulang oleh Sir Isaac Newton) mencakup transformasi
sederhana diantara benda yang bergerak dan seorang pengamat pada
kerangka acuan lain yang diam (inersia).
Contoh Soal
Jika kamu berjalan di dalam sebuah kereta yang bergerak, dan seseorang
yang diam diatas tanah (di luar kereta) memperhatikanmu, kecepatanmu
Uji relatif terhadap pengamat adalah total dari kecepatanmu bergerak relatif
Kompetensi terhadap kereta dengan kecepatan kereta relatif terhadap pengamat. Jika
kamu berada dalam kerangka acuan diam, dan kereta (dan seseorang yang
duduk dalam kereta) berada dalam kerangka acuan lain, maka pengamat
adalah orang yang duduk dalam kereta tersebut.
Daftar
Pustaka Eksperimen Michelson-Morley, bagaimanapun juga telah gagal untuk
mendeteksi gerak bumi relatif terhadap eter, dan tak ada seorangpun yang
bisa menjelaskan fenomena ini. Ada sesuatu yang salah dalam interpretasi
klasik dari relatifitas jika diaplikasikan pada cahaya…dan kemudian
muncullah pemahaman baru yang lebih matang setelah Einstein datang
untuk menjelaskan fenomena ini.
10. Materi Postulat Einstein
Prinsip relativtas (postulat pertama):
Hukum-hukum fisika adalah sama
Contoh Soal
untuk setiap kerangka acuan.
Prinsip kekonstanan kecepatan cahaya
Uji
Kompetensi
(postulat kedua): Cahaya dapat
merambat dalam vakum (misalnya,
Daftar
ruang vakum, atau “ruang bebas”),
Pustaka kecepatan cahaya dinotasikan dengan
c, yang konstan terhadap gerak benda
yang meiliki radiasi.
11. • Relativitas khusus
Materi • Tulisan Einstein tahun 1905, “Tentang Elektrodinamika Benda
Bergerak”, memperkenalkan teori relativitas khusus. Relativitas
khusus menunjukkan bahwa jika dua pengamat berada dalam
kerangka acuan lembam dan bergerak dengan kecepatan sama
Contoh Soal relatif terhadap pengamat lain, maka kedua pengamat tersebut
tidak dapat melakukan percobaan untuk menentukan apakah
mereka bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat Anda
berada di dalam sebuah kapal selam yang bergerak dengan
Uji kecepatan tetap. Anda tidak akan dapat mengatakan apakah
Kompetensi kapal selam tengah bergerak atau diam. Teori relativitas khusus
disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan sama
terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan
lembam.
Daftar
• Postulat lain yang mendasari teori relativitas khusus adalah
Pustaka bahwa hukum fisika memiliki bentuk matematis yang sama
dalam kerangka acuan lembam manapun. Dalam teori
relativitas umum, postulat ini diperluas untuk mencakup tidak
hanya kerangka acuan lembam, namun menjadi semua
kerangka acuan.
Postulat
Einsten
12. • Relativitas umum
Materi • Relativitas umum diterbitkan oleh Einstein pada 1916
(disampaikan sebagai satu seri pengajaran di hadapan
“Prussian Academy of Science” 25 November 1915). Akan
tetapi, matematikawan Jerman David Hilbert menulis dan
Contoh Soal menyebarluaskan persamaan sejenis sebelum Einstein. Ini
tidak menyebabkan tuduhan pemalsuan oleh Einstein, tetapi
kemungkinan mereka merupakan para pencipta relativitas
umum.
Uji • Teori relativitas umum menggantikan hukum gravitasi Newton.
Kompetensi Teori ini menggunakan matematika geometri diferensial dan
tensor untuk menjelaskan gravitasi. Teori ini memiliki bentuk
yang sama bagi seluruh pengamat, baik bagi pengamat yang
Daftar bergerak dalam kerangka acuan lembam ataupun bagi
pengamat yang bergerak dalam kerangka acuan yang
Pustaka dipercepat. Dalam relativitas umum, gravitasi bukan lagi
sebuah gaya (seperti dalam Hukum gravitasi Newton) tetapi
merupakan konsekuensi dari kelengkungan (curvature) ruang-
waktu. Relativitas umum menunjukkan bahwa kelengkungan
ruang-waktu ini terjadi akibat kehadiran massa.
Postulat
Einsten
15. Materi 1. Transformasi Lorentz untuk Kecepatan
Kecepatan dapat diperoleh dari turunan pertama fungsi posisi
terhadap waktu. Dengan demikian dapat diperoleh transformasi
Contoh Soal
Lorentz untuk kecepatan:
Uji
Kompetensi
Daftar
Pustaka
16. 2. Penjumlahah Kecepatan Relativistik
Materi
B →
Contoh Soal
A
→
Pengamat D
Uji Berdasarkan transformasi Lorentz tentang kecepatan. Perhatikan
Kompetensi gambar diatas sebuah bola B dilempar oleh A yang arah kecepatannya
sama dengan mobil. Bola ini di amati oleh pengamat D.
Daftar Kecepatan Bola relatif terhadap D :
Pustaka
22. 1. Sebuah bus bergerak dengan kecepatan konstan
Materi 90km/jam. Di dalam bus tersebut seorang
Kondektur berjalan dengan kecepatan 1 km/jam
searah dengan bus. Hitunglah kecepatan gerak
Contoh Soal kondektur menurut orang yang diam ditepi
jalan!
Penyelesaian :
Uji Diketahui : v = 90 km/jam
Kompetensi u’x = 1 km/jam
Ditanya : ux
Daftar Penyelesaian
Pustaka u’x = ux - v => ux = u’x + v
= 1 + 90 = 91 km/jam
Jadi, kecepatan kondektur menurut pengamat yang
diam di pinggir jalan adalah 91 km/jam.
23. 2. Seorang pengendara sepeda motor mengendarai sepeda motor
Materi dengan kecepatan 54 km/jam dan melewati seorang pedagang
bakso yang diam di pinggir jalan. 3 sekon kemudian, pedagang
bakso tersebut melihat seorang pengendara sepeda melaju
searah dengan sepeda motor pada jarak 5m. Tentukan koordinat
Contoh Soal burung tersebut menurut pengedara sepeda motor!
Penyelesaian :
Diket : Vsepeda motor = 54 km/jam = 15 m/s
t = 3s
Uji
x = 5m
Kompetensi
Koordinat sepeda menurut tukang bakso (5,0,0)
Ditanya : koordinat pengendara sepeda menurut pebgebdara
Daftar sepeda motor?
Pustaka Jawab:
X’ = x-vt
= 5-15 (3)
=-40
Jadi koordinat penendara sepeda menurut pengendara sepeda
motor adalah (-40,0,0)
27. Materi 1. Sebuah partikel ditembakkan dari
dalam pesawat antariksa dengan
kelajuan 0,3c searah denga gerak
Contoh Soal
pesawat. Apabiala pesawat bergerak
dengan kelajuan 0,9c. Berapa
Uji
Kompetensi
kecepatan partikel tersebut
berdasarkan pengamat dibumi ..
Daftar a. 0,30c d. 0,90c
Pustaka
b. 0,45c e. 1,20c
c. 0,60c
28. Materi 2. Menurut pengamat disebuah planet
ada dua pesawat antariksa yang
mendekatimya dari arah yang
Contoh Soal
berlawanan, masing-masing pesawat
A kecepatannya 0,5c dan kecepatan
Uji
Kompetensi
pesawat B 0,4c. Menurut pesawat A,
besar kecepatan pesawat B adalah ...
Daftar a. 0,1c d. 0,75c
Pustaka
b. 0,25c e. 0,9c
c. 0,4c
29. Materi 3. Seseorang membonceng sepeda
motor yang bergerak dengan
kelajuan 72 km/jam. Orang tersebut
Contoh Soal melempar bola dengan kelajuan 36
km/jam berlawanan arah dengan
Uji gerak sepeda motor. Kelajuan bola
Kompetensi terhadap orang yang diam di tepi
jalan adalah ... m/s.
Daftar a. 10 d. 19
Pustaka
b. 15 e. 21
c. 18
30. Materi 4. Panjang sebuah tongkat ketika diukur
dibumi adalah 50cm. Menurut
pengamat dibumi saat tongkat
Contoh Soal tersebut berada ulang-alik yang
bergerak dengan kelajuan0,6c adalah
Uji ... m.
Kompetensi a. 0,2
b. 0,3
Daftar
Pustaka c. 0,4
d. 0,5
e. 0,6
31. Materi 5. Seorang penunggang kuda memacu
kudanya dengan kelajuan 4 m/s di
lapangan pacu. Penunggang kuda
Contoh Soal tersebut melemperkan bola kearah
belakang dengan kelajuan 1 m/s.
Uji Menurut orang yang diam di pinggir
Kompetensi lapangan kelajuan bola adalah ....
m/s.
Daftar a. 1 d. 4
Pustaka
b. 2 e. 5
c. 3
32. Materi 6. Sepasang anak kembar Tina dan Tini
melekukan aktivitas yang berbeda.
Tina tetap tinggal dibumi dan Tini
Contoh Soal pergi keluar angkasa yang bergerak
dengan kelajuan 0,8c. Kemudian
Uji selama 12 tahun, perjalanan Tini
Kompetensi berakhir dan kembali ke bumi.
Menurut Tina, Tini melakukan
Daftar perjalanan selama .... tahun.
Pustaka
a. 10 d. 20
b. 12 e. 24
c. 18
33. Materi 7. Sebuah partikel yang bergerak
dengan kelajuan 0,3c terhadap
kerangka acuan laboratorium
Contoh Soal
memancarkan sebuah elektron
searah dengan kecepatan 0,3c relatif
Uji
Kompetensi
terhadap partikel. Laju elekron
menurut kerangka acuan
Daftar laboratorium palin dekat nilainya
Pustaka
dengan ...
a. 0,32c c. 0,66c e. 0,90c
b. 0,51c d. 0,76c
34. Materi 8. Sebuah pesawat supersonik terbang
dengan kelajuan 340 m/s relatif
terhadap pengamat di bumi. Seorang
Contoh Soal awak dalam pesawat tersebut
menembakkan sebuah peluru dengan
Uji kelajuan 300 m/s searah dengan
Kompetensi pesawat. Kelajuan peluru menurut
pengamat yang diam di tanah adalah
Daftar ... m/s
Pustaka
a. 40 d. 340
b. 60 e. 640
c. 300
35. Materi 9. Suatu perlombaan GP1 diadakan di Sirkuit
Sentol Jakarta. Pembalap Valentino Rossi
melaju dengan kelajuan 180 km/jam
Contoh Soal melewati penonton A yang diam di pinggir
sirkuit. Selang waktu 3s, penonton melihat
Uji pembalap Pedrosa dibelakang Rossi pada
Kompetensi jarak 300m berusaha menyusulnya.
Menurut Rossi, koordinat Pedrosa adalah
Daftar ...
Pustaka
a. (150,0,0,3) d. (3,150,0,0)
b. (180,0,0,3) e. (0,180,3,0)
c. (300,0,0,3)
36. Materi 10. Luas suatu bidang persegi diukur
oleh pengamat yang diam
Contoh Soal
memiliki X m2. menurut pengamat
yang bergerak dengan kelajuan
Uji
0,8c, luas bidang persegi tersebut
Kompetensi sebesar 2,4 m2. panjang salah satu
sisi bidang tersebut menurut
Daftar
Pustaka pengamat yang diam adalah ... m.
a. 2 c. 4 e. 4,8
b. 2,2 d. 4,5
37. Materi
• Schwartz. H. M., 1986, Introduction to
Special Relativity, New York: McGraw-
Hill.
Contoh Soal • Beiser, A., 1983, Concepts of Modern
Physics, New York: McGraw-Hill,inc.
Uji
• . Einstein, A., 1951, The Meaning of
Kompetensi Relativity, New York, USA: Crown
Publisher, Inc.
Daftar • kurniafisika.wordpress.com/2009/10/03/
Pustaka gambaran-umum-teori-relativitas-
einstein/
• Buku PR Fisika tahun 2012/2013 terbitan
Intan Pariwara