SlideShare a Scribd company logo
Fisika Modern
“Relativitas Khusus”
Disusun Oleh :
Tegar Hendrawan Saputra
Syahreza Sakti Putra
XII – IPA 4
SMA NEGERI 2 GUNUNGPUTRI
KAB.BOGOR
Relativitas
 Teori relativitas Albert Einstein adalah sebutan untuk kumpulan
dua teori fisika: "relativitas umum" dan "relativitas khusus". Kedua
teori ini diciptakan untuk menjelaskan bahwa gelombang
elektromagnetik tidak sesuai dengan teori gerakan Newton.
 Gelombang elektromagnetik dibuktikan bergerak pada kecepatan
yang konstan, tanpa dipengaruhi gerakan sang pengamat. Inti
pemikiran dari kedua teori ini adalah bahwa dua pengamat yang
bergerak relatif terhadap masing-masing akan mendapatkan waktu
dan interval ruang yang berbeda untuk kejadian yang sama, namun
isi hukum fisika akan terlihat sama oleh keduanya.
Relativitas Khusus
 Relativitas khusus atau teori relativitas khusus adalah teori fisika yang diterbitkan
pada 1905 oleh Albert Einstein. Teori ini menggantikan pendapat Newton tentang
ruang dan waktu dan memasukan elektromagnetisme sebagaimana tertulis oleh
persamaan Maxwell. Teori ini disebut "khusus" karena dia berlaku terhadap prinsip
relativitas pada kasus "tertentu" atau "khusus" dari rangka referensi inertial dalam
ruangwaktu datar, di mana efek gravitasi dapat diabaikan. Sepuluh tahun kemudian,
Einstein menerbitkan teori relativitas umum (relativitas umum) yang memasukan
efek tersebut.
 Einstein menjelaskan bahwa ketika dua benda yang bergerak dengan kecepatan
konstan sebagai gerakan relatif antara dua benda, bukannya menarik bagi eter
sebagai kerangka acuan mutlak untuk mendefiniskan apa yang sedang terjadi. Jika
Anda dan beberapa astronot, Amber, yang bergerak dalam pesawat ruang angkasa
yang berbeda dan ingin membandingkan pengamatan Anda, yang penting adalah
seberapa cepat Anda dan Amber bergerak terhadap satu sama lain.
Teori Einstein didasarkan pada dua prinsip utama:
 Prinsip relativitas: Hukum-hukum fisika tidak berubah, bahkan untuk benda yang
bergerak dalam kerangka acuan inersia (kecepatan konstan).
 Prinsip kecepatan cahaya: Kecepatan cahaya adalah sama untuk semua pengamat,
terlepas dari gerakan mereka relatif terhadap sumber cahaya. (Fisikawan menulis
kecepatan ini menggunakan simbol c.)
 Teori Einstein relativitas khusus menciptakan hubungan mendasar antara ruang dan
waktu. Alam semesta dapat dilihat sebagai memiliki ruang tiga dimensi – atas / bawah, kiri /
kanan, maju / mundur – dan satu dimensi waktu. Ruang 4-dimensi ini disebut sebagai
kontinum ruang-waktu. Mempersatukan massa dan energi
 Karya paling terkenal dari kehidupan Einstein juga dari tahun 1905 (tahun yang
sibuk bagi dia), ketika ia menerapkan ide-ide kertas relativitas untuk datang
dengan persamaan E = mc2 yang mewakili hubungan antara massa (m) dan energi
(E ).
 Singkatnya, Einstein menemukan bahwa ketika sebuah benda mendekati
kecepatan cahaya, c, massa benda meningkat. Objek berjalan lebih cepat, tetapi
juga menjadi lebih berat. Jika itu benar-benar mampu bergerak pada c, massa
benda dan energi keduanya akan menjadi tak terbatas. Sebuah benda yang lebih
berat lebih sulit untuk mempercepat, sehingga tidak mungkin untuk pernah benar-
benar mendapatkan partikel sampai dengan kecepatan c.
 Relativitas khusus menunjukkan bahwa jika dua pengamat berada dalam kerangka
acuan lembam dan bergerak dengan kecepatan sama relatif terhadap pengamat
lain, maka kedua pengamat tersebut tidak dapat melakukan percobaan untuk
menentukan apakah mereka bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat Anda
berada di dalam sebuah kapal selam yang bergerak dengan kecepatan tetap. Anda
tidak akan dapat mengatakan apakah kapal selam tengah bergerak atau diam. Teori
relativitas khusus disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan sama
terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan lembam.
 Relativitas khusus menunjukkan bahwa jika dua pengamat berada dalam
kerangka acuan lembam dan bergerak dengan kecepatan sama relatif terhadap
pengamat lain, maka kedua pengamat tersebut tidak dapat melakukan percobaan
untuk menentukan apakah mereka bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat
Anda berada di dalam sebuah kapal selam yang bergerak dengan kecepatan tetap.
Anda tidak akan dapat mengatakan apakah kapal selam tengah bergerak atau diam.
Teori relativitas khusus disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan
sama terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan lembam.
 Postulat lain yang mendasari teori relativitas khusus adalah bahwa hukum fisika
memiliki bentuk matematis yang sama dalam kerangka acuan lembam manapun.
Dalam teori relativitas umum, postulat ini diperluas untuk mencakup tidak hanya
kerangka acuan lembam, namun menjadi semua kerangka acuan.
 Teori ini juga menyebabkan banyak kejutan. Beberapa diantaranya adalah:
 Relativitas simultanitas: 2 kejadian yang simultan untuk 1 pengamat, mungkin
tidak simultan bagi pengamat lainnya jika ia bergerak relatif.
 Dilatasi waktu: Jarum jam akan bergerak lebih lambat daripada jam pengamat
yang "diam".
 Massa relativistik
 Kontraksi panjang: Objek akan memendek pada arah di mana mereka bergerak
dalam kaitannya dari pengamat.
 Ekivalensi massa–energi: E = mc2, energi dan massa ekivalen dan dapat berubah
satu sama lain.
 Kecepatan maksimum terbatas: Tidak ada objek, pesan, atau garis medan dapat
bergerak lebih cepat daripada kecepatan cahaya di ruang hampa.
 Efek gravitasi hanya dapat berpindah melalui ruang hampa pada kecepatan
cahaya, tidak lebih cepat atau seketik
Kecepatan Relativistik
Pembahasan soal kecepatan relativistik
1. Seorang pengamat di stasiun ruang angkasa mengamati adanya dua pesawat antariksa A
dan B yang datang menuju stasiun tersebut dari arah yang berlawanan dengan laju
vA = vB = ¾ c (c adalah cepat rambat cahaya). Kelajuan pesawat A menurut pilot
pesawat B adalah…
A. 9/16 c
B. 8/9 c
C. 24/25 c
D. 4/3 c
E. 3/2 c
Kontraksi Panjang
Pembahasan soal kontraksi panjang
1. Panjang benda diukur pengamat yang diam = 12 m. Berapakah panjang benda itu bila diukur
oleh pengamat yang bergerak dengan kecepatan 0,8 c (c = kecepatan cahaya) relatif
terhadap benda?
A. 12,6 m
B. 12,2 m
C. 9,6 m
D. 7,2 m
E. 6,0 m
Dilatasi Waktu
Pembahasan soal dilatasi waktu
1. Suatu peristiwa terjadi selama 3 sekon menurut pengamat yang bergerak menjauhi peristiwa
itu dengan kecepatan 0,8 c (c = kecepatan cahaya). Menurut pengamat yang diam, peristiwa
tersebut terjadi selama selang waktu...
A. 5,0 s
B. 4,8 s
C. 3,0 s
D. 1,8 s
E. 1,2 s
Massa Relativistik
 Pembahasan soal massa relativistik
 Nomor 1
Massa diam sebuah partikel = m0. Massa partikel tersebut saat bergerak dengan
kecepatan 0,8 c akan bertambah menjadi...
A.1,25 m0
B.1,42 m0
C.1,52 m0
D.1,67 m0
E.1,92 m0
Energi Relativistik
 Sebuah partikel bergerak dengan laju v = ½ √3 c (c = laju cahaya). Jika
m0 = massa diam, m = massa bergerak, Ek = energi kinetik, dan E0 =
energi diam, maka berlaku...
A.m = ½ m0 dan Ek = ½ E0
B.m = 4/3 m0 dan Ek = E0
C.m = 3/2 m0 dan Ek = E0
D.m = 2 m0 dan Ek = 2 E0
E.m = 2 m0 dan Ek = E0

More Related Content

What's hot

Materi 02 teori relativitas khusus (ii)
Materi 02   teori relativitas khusus (ii)Materi 02   teori relativitas khusus (ii)
Materi 02 teori relativitas khusus (ii)
FauzulAreUzura
 
Kinematika relativitas
Kinematika relativitasKinematika relativitas
Kinematika relativitas
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Bahan ajar fisika relativitas khusus
Bahan ajar fisika relativitas  khususBahan ajar fisika relativitas  khusus
Bahan ajar fisika relativitas khusus
eli priyatna laidan
 
Bab i-teori-relativitas-khusus
Bab i-teori-relativitas-khususBab i-teori-relativitas-khusus
Bab i-teori-relativitas-khususRiiNii Sukrini
 
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPAPOSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
sanrumi221098
 
Bab Relativitas
Bab RelativitasBab Relativitas
Transformasi lorenz
Transformasi lorenzTransformasi lorenz
Transformasi lorenz
Anggita Rizqia
 
Tugas fisika nadiva
Tugas fisika nadivaTugas fisika nadiva
Tugas fisika nadiva
caesarrizta- nadiva
 
Relativitas yang belum direfisi
Relativitas yang belum direfisi Relativitas yang belum direfisi
Relativitas yang belum direfisi
eli priyatna laidan
 
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
Hendra Trisurya
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
1habib
 
Relativitas
RelativitasRelativitas
Relativitas
Fauzia1112
 
Teori Relativitas
Teori RelativitasTeori Relativitas
Teori Relativitas
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Fostulap einstein
Fostulap einsteinFostulap einstein
Fostulap einstein
panji andrian
 
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
Mauli_
 
Transformasi lorentz
Transformasi lorentzTransformasi lorentz
Transformasi lorentz
fajar suryo prahasto
 
TEORI RELATIVITAS KHUSUS
TEORI RELATIVITAS KHUSUSTEORI RELATIVITAS KHUSUS
TEORI RELATIVITAS KHUSUSshofia ranti
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
panji andrian
 

What's hot (20)

Materi 02 teori relativitas khusus (ii)
Materi 02   teori relativitas khusus (ii)Materi 02   teori relativitas khusus (ii)
Materi 02 teori relativitas khusus (ii)
 
Kinematika relativitas
Kinematika relativitasKinematika relativitas
Kinematika relativitas
 
Bahan ajar fisika relativitas khusus
Bahan ajar fisika relativitas  khususBahan ajar fisika relativitas  khusus
Bahan ajar fisika relativitas khusus
 
Bab i-teori-relativitas-khusus
Bab i-teori-relativitas-khususBab i-teori-relativitas-khusus
Bab i-teori-relativitas-khusus
 
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPAPOSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
POSTULAT EINSTEIN KELAS 12 IPA
 
Bab Relativitas
Bab RelativitasBab Relativitas
Bab Relativitas
 
Transformasi lorenz
Transformasi lorenzTransformasi lorenz
Transformasi lorenz
 
Tugas fisika nadiva
Tugas fisika nadivaTugas fisika nadiva
Tugas fisika nadiva
 
Relativitas yang belum direfisi
Relativitas yang belum direfisi Relativitas yang belum direfisi
Relativitas yang belum direfisi
 
Pp relativitas
Pp relativitasPp relativitas
Pp relativitas
 
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
Fisika Modern "Transformasi Lorenzt"
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
 
Relativitas
RelativitasRelativitas
Relativitas
 
Teori Relativitas
Teori RelativitasTeori Relativitas
Teori Relativitas
 
Fostulap einstein
Fostulap einsteinFostulap einstein
Fostulap einstein
 
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
Relativitas (Fisika kelas 12.IPA)
 
Relativitas panjang
Relativitas panjangRelativitas panjang
Relativitas panjang
 
Transformasi lorentz
Transformasi lorentzTransformasi lorentz
Transformasi lorentz
 
TEORI RELATIVITAS KHUSUS
TEORI RELATIVITAS KHUSUSTEORI RELATIVITAS KHUSUS
TEORI RELATIVITAS KHUSUS
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
 

Viewers also liked

102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
Irsan Maulana
 
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisikaDownload soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
Nie Rini
 
Pembahasan Soal UN Fisika SMA
Pembahasan Soal UN Fisika SMAPembahasan Soal UN Fisika SMA
Pembahasan Soal UN Fisika SMA
Safri Hani
 
Gaya normal
Gaya normalGaya normal
Gaya normal
Jajang Sulaeman
 
R2 efek fotolistrik
R2 efek fotolistrikR2 efek fotolistrik
R2 efek fotolistrik
Miftachul Nur Afifah
 
Inti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitasInti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitas
asiah mutiara putri
 
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARKESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
Nesha Mutiara
 
Latihan vektor
Latihan vektorLatihan vektor
Latihan vektor
Rafirda Aini
 
Arus Bolak Balik - Fisika
Arus Bolak Balik - FisikaArus Bolak Balik - Fisika
Arus Bolak Balik - Fisika
Muhammad Zia Alghar
 
Ppt usaha
Ppt usahaPpt usaha
Ppt usaha
Sentinel Vallen
 
Hukum newton percepatan
Hukum newton   percepatanHukum newton   percepatan
Hukum newton percepatan
Jajang Sulaeman
 
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
lieem mohamad
 
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasisoal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
Noer Patrie
 
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASILKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
Nariaki Adachi
 

Viewers also liked (14)

102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
102525276 52691511-contoh-soal-dan-pembahasan-tentang-gerak-melingkar(1)
 
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisikaDownload soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
 
Pembahasan Soal UN Fisika SMA
Pembahasan Soal UN Fisika SMAPembahasan Soal UN Fisika SMA
Pembahasan Soal UN Fisika SMA
 
Gaya normal
Gaya normalGaya normal
Gaya normal
 
R2 efek fotolistrik
R2 efek fotolistrikR2 efek fotolistrik
R2 efek fotolistrik
 
Inti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitasInti atom dan radioaktivitas
Inti atom dan radioaktivitas
 
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGARKESETIMBANGAN BENDA TEGAR
KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
 
Latihan vektor
Latihan vektorLatihan vektor
Latihan vektor
 
Arus Bolak Balik - Fisika
Arus Bolak Balik - FisikaArus Bolak Balik - Fisika
Arus Bolak Balik - Fisika
 
Ppt usaha
Ppt usahaPpt usaha
Ppt usaha
 
Hukum newton percepatan
Hukum newton   percepatanHukum newton   percepatan
Hukum newton percepatan
 
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
Fisika kelas XI SMK Penerbangan Semarang BAB 1 (GETARAN, GELOMBANG DAN BUNYI)
 
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasisoal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
soal kesetimbangan benda tegar dan dinamika rotasi
 
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASILKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
LKS KESETIMBANGAN BENDA TEGAR DAN DINAMIKA ROTASI
 

Similar to Relativitas

Kuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarKuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarferosiscaa
 
Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususauliarika
 
RELATIVITAS EINSTEIN.pptx
RELATIVITAS EINSTEIN.pptxRELATIVITAS EINSTEIN.pptx
RELATIVITAS EINSTEIN.pptx
LambokHutahaean1
 
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...10DEKY
 
relativitas waktu.pptx
relativitas waktu.pptxrelativitas waktu.pptx
relativitas waktu.pptx
RahmadAidil3
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
ruth568265
 
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggapMengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
yusuf17
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
Rahmat Iqbal
 
Relativitas umum
Relativitas umumRelativitas umum
Relativitas umumUIN
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
Roida1
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
Roida1
 
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptxElla Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
EllaGitaSilviana
 
Teori Relativitas.pptx
Teori Relativitas.pptxTeori Relativitas.pptx
Teori Relativitas.pptx
JenryNapitu
 
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptxBAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
AnimeoMiru
 
Fitri terjemah
Fitri terjemahFitri terjemah
Fitri terjemahcucucuit
 
Helwi & faridah xii-ipa-1
Helwi & faridah  xii-ipa-1Helwi & faridah  xii-ipa-1
Helwi & faridah xii-ipa-1Paarief Udin
 
Helwi & faridah xii-ipa-1
Helwi & faridah  xii-ipa-1Helwi & faridah  xii-ipa-1
Helwi & faridah xii-ipa-1Paarief Udin
 
Pembahasan soal relativitas.pptx
Pembahasan soal relativitas.pptxPembahasan soal relativitas.pptx
Pembahasan soal relativitas.pptx
YonatanVari
 
Presentasi mekanika
Presentasi mekanikaPresentasi mekanika
Presentasi mekanika
Rai Mirayanti
 

Similar to Relativitas (20)

Kuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasarKuliah pendahuluan fisika dasar
Kuliah pendahuluan fisika dasar
 
Teori relativitas-khusus
Teori relativitas-khususTeori relativitas-khusus
Teori relativitas-khusus
 
RELATIVITAS EINSTEIN.pptx
RELATIVITAS EINSTEIN.pptxRELATIVITAS EINSTEIN.pptx
RELATIVITAS EINSTEIN.pptx
 
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...
Ac fr ogdkyl7obzaat_k9dmpvfrbq8y1_vr57bjojniw3r7_n7ewugi43ya0zahrqox9e-gduudk...
 
relativitas waktu.pptx
relativitas waktu.pptxrelativitas waktu.pptx
relativitas waktu.pptx
 
Presentation1.pptx
Presentation1.pptxPresentation1.pptx
Presentation1.pptx
 
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggapMengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
Mengapa teori ilmu relativitas paling sederhana tidak pernah dianggap
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
 
08 bab7
08 bab708 bab7
08 bab7
 
Relativitas umum
Relativitas umumRelativitas umum
Relativitas umum
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
 
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docxMAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
MAKALAH_RELATIVITAS_KHUSUS_KD_3_7_Disusu.docx
 
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptxElla Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
Ella Gita Silviana_ Ilmu Filsafat Albert Einstein S2_227011004.pptx
 
Teori Relativitas.pptx
Teori Relativitas.pptxTeori Relativitas.pptx
Teori Relativitas.pptx
 
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptxBAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
BAB VII TEORI RELATIVITAS.pptx
 
Fitri terjemah
Fitri terjemahFitri terjemah
Fitri terjemah
 
Helwi & faridah xii-ipa-1
Helwi & faridah  xii-ipa-1Helwi & faridah  xii-ipa-1
Helwi & faridah xii-ipa-1
 
Helwi & faridah xii-ipa-1
Helwi & faridah  xii-ipa-1Helwi & faridah  xii-ipa-1
Helwi & faridah xii-ipa-1
 
Pembahasan soal relativitas.pptx
Pembahasan soal relativitas.pptxPembahasan soal relativitas.pptx
Pembahasan soal relativitas.pptx
 
Presentasi mekanika
Presentasi mekanikaPresentasi mekanika
Presentasi mekanika
 

Recently uploaded

Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
annisaqatrunnadam5
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
SdyokoSusanto1
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
TeukuEriSyahputra
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
irawan1978
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 

Recently uploaded (20)

Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdfAnnisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Annisa Qatrunnada Mardiah_2021 A_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdfPPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
PPT ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 1.4. budaya positfpdf
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptxPERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
PERSENTASI AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pptx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docxKisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
Kisi-kisi soal pai kelas 7 genap 2024.docx
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 

Relativitas

  • 1. Fisika Modern “Relativitas Khusus” Disusun Oleh : Tegar Hendrawan Saputra Syahreza Sakti Putra XII – IPA 4 SMA NEGERI 2 GUNUNGPUTRI KAB.BOGOR
  • 2. Relativitas  Teori relativitas Albert Einstein adalah sebutan untuk kumpulan dua teori fisika: "relativitas umum" dan "relativitas khusus". Kedua teori ini diciptakan untuk menjelaskan bahwa gelombang elektromagnetik tidak sesuai dengan teori gerakan Newton.  Gelombang elektromagnetik dibuktikan bergerak pada kecepatan yang konstan, tanpa dipengaruhi gerakan sang pengamat. Inti pemikiran dari kedua teori ini adalah bahwa dua pengamat yang bergerak relatif terhadap masing-masing akan mendapatkan waktu dan interval ruang yang berbeda untuk kejadian yang sama, namun isi hukum fisika akan terlihat sama oleh keduanya.
  • 3. Relativitas Khusus  Relativitas khusus atau teori relativitas khusus adalah teori fisika yang diterbitkan pada 1905 oleh Albert Einstein. Teori ini menggantikan pendapat Newton tentang ruang dan waktu dan memasukan elektromagnetisme sebagaimana tertulis oleh persamaan Maxwell. Teori ini disebut "khusus" karena dia berlaku terhadap prinsip relativitas pada kasus "tertentu" atau "khusus" dari rangka referensi inertial dalam ruangwaktu datar, di mana efek gravitasi dapat diabaikan. Sepuluh tahun kemudian, Einstein menerbitkan teori relativitas umum (relativitas umum) yang memasukan efek tersebut.  Einstein menjelaskan bahwa ketika dua benda yang bergerak dengan kecepatan konstan sebagai gerakan relatif antara dua benda, bukannya menarik bagi eter sebagai kerangka acuan mutlak untuk mendefiniskan apa yang sedang terjadi. Jika Anda dan beberapa astronot, Amber, yang bergerak dalam pesawat ruang angkasa yang berbeda dan ingin membandingkan pengamatan Anda, yang penting adalah seberapa cepat Anda dan Amber bergerak terhadap satu sama lain. Teori Einstein didasarkan pada dua prinsip utama:  Prinsip relativitas: Hukum-hukum fisika tidak berubah, bahkan untuk benda yang bergerak dalam kerangka acuan inersia (kecepatan konstan).  Prinsip kecepatan cahaya: Kecepatan cahaya adalah sama untuk semua pengamat, terlepas dari gerakan mereka relatif terhadap sumber cahaya. (Fisikawan menulis kecepatan ini menggunakan simbol c.)
  • 4.  Teori Einstein relativitas khusus menciptakan hubungan mendasar antara ruang dan waktu. Alam semesta dapat dilihat sebagai memiliki ruang tiga dimensi – atas / bawah, kiri / kanan, maju / mundur – dan satu dimensi waktu. Ruang 4-dimensi ini disebut sebagai kontinum ruang-waktu. Mempersatukan massa dan energi  Karya paling terkenal dari kehidupan Einstein juga dari tahun 1905 (tahun yang sibuk bagi dia), ketika ia menerapkan ide-ide kertas relativitas untuk datang dengan persamaan E = mc2 yang mewakili hubungan antara massa (m) dan energi (E ).  Singkatnya, Einstein menemukan bahwa ketika sebuah benda mendekati kecepatan cahaya, c, massa benda meningkat. Objek berjalan lebih cepat, tetapi juga menjadi lebih berat. Jika itu benar-benar mampu bergerak pada c, massa benda dan energi keduanya akan menjadi tak terbatas. Sebuah benda yang lebih berat lebih sulit untuk mempercepat, sehingga tidak mungkin untuk pernah benar- benar mendapatkan partikel sampai dengan kecepatan c.  Relativitas khusus menunjukkan bahwa jika dua pengamat berada dalam kerangka acuan lembam dan bergerak dengan kecepatan sama relatif terhadap pengamat lain, maka kedua pengamat tersebut tidak dapat melakukan percobaan untuk menentukan apakah mereka bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat Anda berada di dalam sebuah kapal selam yang bergerak dengan kecepatan tetap. Anda tidak akan dapat mengatakan apakah kapal selam tengah bergerak atau diam. Teori relativitas khusus disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan sama terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan lembam.
  • 5.  Relativitas khusus menunjukkan bahwa jika dua pengamat berada dalam kerangka acuan lembam dan bergerak dengan kecepatan sama relatif terhadap pengamat lain, maka kedua pengamat tersebut tidak dapat melakukan percobaan untuk menentukan apakah mereka bergerak atau diam. Bayangkan ini seperti saat Anda berada di dalam sebuah kapal selam yang bergerak dengan kecepatan tetap. Anda tidak akan dapat mengatakan apakah kapal selam tengah bergerak atau diam. Teori relativitas khusus disandarkan pada postulat bahwa kecepatan cahaya akan sama terhadap semua pengamat yang berada dalam kerangka acuan lembam.  Postulat lain yang mendasari teori relativitas khusus adalah bahwa hukum fisika memiliki bentuk matematis yang sama dalam kerangka acuan lembam manapun. Dalam teori relativitas umum, postulat ini diperluas untuk mencakup tidak hanya kerangka acuan lembam, namun menjadi semua kerangka acuan.  Teori ini juga menyebabkan banyak kejutan. Beberapa diantaranya adalah:  Relativitas simultanitas: 2 kejadian yang simultan untuk 1 pengamat, mungkin tidak simultan bagi pengamat lainnya jika ia bergerak relatif.  Dilatasi waktu: Jarum jam akan bergerak lebih lambat daripada jam pengamat yang "diam".  Massa relativistik  Kontraksi panjang: Objek akan memendek pada arah di mana mereka bergerak dalam kaitannya dari pengamat.  Ekivalensi massa–energi: E = mc2, energi dan massa ekivalen dan dapat berubah satu sama lain.  Kecepatan maksimum terbatas: Tidak ada objek, pesan, atau garis medan dapat bergerak lebih cepat daripada kecepatan cahaya di ruang hampa.  Efek gravitasi hanya dapat berpindah melalui ruang hampa pada kecepatan cahaya, tidak lebih cepat atau seketik
  • 6. Kecepatan Relativistik Pembahasan soal kecepatan relativistik 1. Seorang pengamat di stasiun ruang angkasa mengamati adanya dua pesawat antariksa A dan B yang datang menuju stasiun tersebut dari arah yang berlawanan dengan laju vA = vB = ¾ c (c adalah cepat rambat cahaya). Kelajuan pesawat A menurut pilot pesawat B adalah… A. 9/16 c B. 8/9 c C. 24/25 c D. 4/3 c E. 3/2 c
  • 7. Kontraksi Panjang Pembahasan soal kontraksi panjang 1. Panjang benda diukur pengamat yang diam = 12 m. Berapakah panjang benda itu bila diukur oleh pengamat yang bergerak dengan kecepatan 0,8 c (c = kecepatan cahaya) relatif terhadap benda? A. 12,6 m B. 12,2 m C. 9,6 m D. 7,2 m E. 6,0 m
  • 8. Dilatasi Waktu Pembahasan soal dilatasi waktu 1. Suatu peristiwa terjadi selama 3 sekon menurut pengamat yang bergerak menjauhi peristiwa itu dengan kecepatan 0,8 c (c = kecepatan cahaya). Menurut pengamat yang diam, peristiwa tersebut terjadi selama selang waktu... A. 5,0 s B. 4,8 s C. 3,0 s D. 1,8 s E. 1,2 s
  • 9. Massa Relativistik  Pembahasan soal massa relativistik  Nomor 1 Massa diam sebuah partikel = m0. Massa partikel tersebut saat bergerak dengan kecepatan 0,8 c akan bertambah menjadi... A.1,25 m0 B.1,42 m0 C.1,52 m0 D.1,67 m0 E.1,92 m0
  • 10. Energi Relativistik  Sebuah partikel bergerak dengan laju v = ½ √3 c (c = laju cahaya). Jika m0 = massa diam, m = massa bergerak, Ek = energi kinetik, dan E0 = energi diam, maka berlaku... A.m = ½ m0 dan Ek = ½ E0 B.m = 4/3 m0 dan Ek = E0 C.m = 3/2 m0 dan Ek = E0 D.m = 2 m0 dan Ek = 2 E0 E.m = 2 m0 dan Ek = E0