SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
Materi kuliahMateri kuliah
GiZi DaN keSehataNGiZi DaN keSehataN
prasyarat MKK 236prasyarat MKK 236
Oleh: Ir.Elfien Herrianto,MPOleh: Ir.Elfien Herrianto,MP
Ilmu yang mempelajari atauIlmu yang mempelajari atau
mengkaji masalah makanan yangmengkaji masalah makanan yang
dikaitkan dengan kesehatan inidikaitkan dengan kesehatan ini
disebut ilmu gizidisebut ilmu gizi
 Batasan klasik mengatakan bahwa ilmuBatasan klasik mengatakan bahwa ilmu
gizi ialah ilmu yang mempelajari nasibgizi ialah ilmu yang mempelajari nasib
makanan sejak ditelan sampai diubahmakanan sejak ditelan sampai diubah
menjadi bagian tubuh dan energi sertamenjadi bagian tubuh dan energi serta
diekskresikan sebagai sisa.diekskresikan sebagai sisa. (Achmad(Achmad
Djaeni, 1987Djaeni, 1987 ))
Dalam perkembangan selanjutnyaDalam perkembangan selanjutnya
ilmu gizi dimulai dariilmu gizi dimulai dari
pengadaan,pemilihan,pengolahanpengadaan,pemilihan,pengolahan
sampai dengan penyajian makanansampai dengan penyajian makanan
↓↓
Dari batasan tersebut, dapat ditarikDari batasan tersebut, dapat ditarik
kesimpulan bahwa ilmu gizi itukesimpulan bahwa ilmu gizi itu
mencakup 2 komponen pentingmencakup 2 komponen penting
yaitu:yaitu:
makanan dan kesehatan.makanan dan kesehatan.
Penyediaan Pangan diPenyediaan Pangan di
IndonesiaIndonesia
Pangan adalah bahan-bahan yang diPangan adalah bahan-bahan yang di
makan sehari-hari untuk memenuhimakan sehari-hari untuk memenuhi
kebutuhan energi bagi :kebutuhan energi bagi :
►►pemeliharaan,pemeliharaan,
►►pertumbuhan,pertumbuhan,
►►kerja,kerja,
►►dan penggantian jaringan tubuhdan penggantian jaringan tubuh
yang rusak.yang rusak.
Sektor pangan sebagai sumber zatSektor pangan sebagai sumber zat
gizi merupakan sektor strategis,gizi merupakan sektor strategis,
disebabkan olehdisebabkan oleh ::
aa..Produk pangan merupakanProduk pangan merupakan
industri massal.industri massal.
Karena sektor pangan merupakan sumber
kehidupan dan penghidupan yang
merupakan industri massal yang
melibatkan banyak orang, baik di bidang
produksi, pengolahan dan distribusi.
Bahkan u/ skala nasional,Bahkan u/ skala nasional,
sektor pertanian tanamansektor pertanian tanaman
pangan menyumbang sekitarpangan menyumbang sekitar
19% dari pendapatan domestic19% dari pendapatan domestic
bruto (sumbangan terbesarbruto (sumbangan terbesar
diantara 16 jenis lapangandiantara 16 jenis lapangan
industri).industri).
b. Pangan dikonsumsi oleh semuab. Pangan dikonsumsi oleh semua
golongan/lapisan masyarakatgolongan/lapisan masyarakat
IndonesiaIndonesia
 Pangan merupakan bagian yang cukupPangan merupakan bagian yang cukup
besar dari pengeluaran rumah tanggabesar dari pengeluaran rumah tangga
miskin di Indonesia.miskin di Indonesia.
↓↓
 Pengeluaran tsb mencapai rata-rataPengeluaran tsb mencapai rata-rata
72, 02% dimana 27,98% dari total72, 02% dimana 27,98% dari total
pengeluaran adalah untuk bahan panganpengeluaran adalah untuk bahan pangan
pokok: padi-padian dan hasilnya.pokok: padi-padian dan hasilnya.
Berdasarkan pemenuhan pangan,Berdasarkan pemenuhan pangan,
masyarakat dapat dibedakan menjadimasyarakat dapat dibedakan menjadi
2 kelompok:2 kelompok:
a.Kelompok masyarakat yang kehidupannyaa.Kelompok masyarakat yang kehidupannya
sulit.sulit.
Masalah utama yg dihadapi olehMasalah utama yg dihadapi oleh
kelompok ini adalah daya beli ygkelompok ini adalah daya beli yg
terbatas.terbatas.
Kelompok yg rentan terhadap masalahKelompok yg rentan terhadap masalah
kekurangan gizi kalori maupun gizikekurangan gizi kalori maupun gizi
protein. Dalam konteks agama islamprotein. Dalam konteks agama islam
mereka disebut orang miskin yg pantasmereka disebut orang miskin yg pantas
mendapatkan santunan dari orang ygmendapatkan santunan dari orang yg
mampu.mampu.
Berawal dari Al-qur’an SuratBerawal dari Al-qur’an Surat
Ar-rum di sebutkan bahwa:Ar-rum di sebutkan bahwa:
” Maka berikanlah kepada kerabat” Maka berikanlah kepada kerabat
yang terdekat akan haknya,yang terdekat akan haknya,
demikian (pula) kepada fakir miskindemikian (pula) kepada fakir miskin
dan orang-orang yang dalamdan orang-orang yang dalam
perjalanan. Itulah yang lebih baikperjalanan. Itulah yang lebih baik
bagi orang-orang yang mencaribagi orang-orang yang mencari
keridhaan Allah; dan mereka itulahkeridhaan Allah; dan mereka itulah
orang-orang beruntung”.orang-orang beruntung”.
b. b. Kelompok masyarakat yangKelompok masyarakat yang
tergolong beruntungtergolong beruntung
 Malnutrisi/kesalahan nutrisi pdMalnutrisi/kesalahan nutrisi pd
kelompok ini diakibatkan olehkelompok ini diakibatkan oleh
konsumsi makanan yang terlalukonsumsi makanan yang terlalu
berlebihan.berlebihan.
Dalam Al-qur’an surat Al-a’raf di sebutkanDalam Al-qur’an surat Al-a’raf di sebutkan
bahwa: ” Hai anak Adam, pakailahbahwa: ” Hai anak Adam, pakailah
pakaianmu yang indah di setiappakaianmu yang indah di setiap
(memasuki) mesjid, makan dan(memasuki) mesjid, makan dan
minumlah, dan janganlah berlebih-minumlah, dan janganlah berlebih-
lebihan, Sesungguhnya Allah tidaklebihan, Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berlebih-menyukai orang-orang yang berlebih-
lebihan”.lebihan”.
Faktor-faktor yangFaktor-faktor yang
mempengaruhi kualitas produkmempengaruhi kualitas produk
pangan sebagai sumber zat gizi:pangan sebagai sumber zat gizi:
 a.Kandungan Gizi,a.Kandungan Gizi,
kandungan gizi setiap produk pangankandungan gizi setiap produk pangan
berbeda-beda.berbeda-beda.
 b.Penanganan pangan yang masih belumb.Penanganan pangan yang masih belum
mencapai taraf yang diinginkan karenamencapai taraf yang diinginkan karena
banyaknya bahan makanan hasil panenbanyaknya bahan makanan hasil panen
yang telah rusak saat penyimpananyang telah rusak saat penyimpanan
ataupun pengangkutan.ataupun pengangkutan.
c.c.Penyimpanan bahan makanan harusPenyimpanan bahan makanan harus
memenuhi syarat-syarat tertentu terutamamemenuhi syarat-syarat tertentu terutama
bahan yang mudah rusak.bahan yang mudah rusak.
d.d.Pengawetan pangan yang bertujuan agarPengawetan pangan yang bertujuan agar
bahan makanan dapat tahan lebih lama.bahan makanan dapat tahan lebih lama.
e.e.Pengolahan Pangan.Pengolahan Pangan.
Dalam pengolahannya harus selektif agarDalam pengolahannya harus selektif agar
tidak kehilangan sebagian zat gizitidak kehilangan sebagian zat gizi
terutama vitamin.terutama vitamin.
Hubungan Pangan dan GiziHubungan Pangan dan Gizi
 Pangan menyediakan unsur-unsur kimiaPangan menyediakan unsur-unsur kimia
tubuh yang dikenal sebagai zat gizi.tubuh yang dikenal sebagai zat gizi.
↓↓
zat gizi tsb menyediakan tenaga bagizat gizi tsb menyediakan tenaga bagi
tubuh, mengatur proses dalam tubuhtubuh, mengatur proses dalam tubuh
dan memperlancar pertumbuhan sertadan memperlancar pertumbuhan serta
memperbaiki jaringan tubuh.memperbaiki jaringan tubuh.
Zat Gizi yang disediakan oleh pangan disebutZat Gizi yang disediakan oleh pangan disebut
zat Gizi Esensial karena dalam unsur-unsurzat Gizi Esensial karena dalam unsur-unsur
tersebut tidak dapat dibentuk dalam tubuh dlmtersebut tidak dapat dibentuk dalam tubuh dlm
jumlah yang diperlukan untuk pertumbuhanjumlah yang diperlukan untuk pertumbuhan
dan kesehatan normal.dan kesehatan normal.
↓↓
Hal ini berarti unsur tersebut harusHal ini berarti unsur tersebut harus
disediakan oleh unsur pangandisediakan oleh unsur pangan
misal asam amino esensialmisal asam amino esensial
(diperlukan untuk memperoleh dan(diperlukan untuk memperoleh dan
memelihara pertumbuhan,memelihara pertumbuhan,
perkembangan, dan kesehatan yangperkembangan, dan kesehatan yang
baik).baik).
Faktor-Faktor yang mempengaruhi statusFaktor-Faktor yang mempengaruhi status
gizi seseorang adalah sebagai berikut:gizi seseorang adalah sebagai berikut:
1.Akseptabilitas (daya terima),1.Akseptabilitas (daya terima),
2.Prasangka buruk pd bahan makanan ttt,2.Prasangka buruk pd bahan makanan ttt,
3.Pantangan pd makanan ttt,3.Pantangan pd makanan ttt,
4.Kesukaan terhadap jenis makanan ttt,4.Kesukaan terhadap jenis makanan ttt,
5.Keterbatasan ekonomi,5.Keterbatasan ekonomi,
6.Kebiasaan makan,6.Kebiasaan makan,
7.Selera makan,7.Selera makan,
8.Sanitasi makanan (penyiapan, penyajian,8.Sanitasi makanan (penyiapan, penyajian,
penyimpanan),penyimpanan),
Pengetahuan Gizi,Pengetahuan Gizi,
Status gizi dibagi menjadi tigaStatus gizi dibagi menjadi tiga
kelompok, yaitu:kelompok, yaitu:
 a.Kecukupan Gizi (gizi seimbang).a.Kecukupan Gizi (gizi seimbang).
Asupan Gizi harus seimbang denganAsupan Gizi harus seimbang dengan
kebutuhan gizi seseorangkebutuhan gizi seseorang
Kebutuhan gizi ditentukan oleh:Kebutuhan gizi ditentukan oleh:
1.kebutuhan gizi basal,1.kebutuhan gizi basal,
2.kegiatan,2.kegiatan,
3.keadaan fisiologis ttt,3.keadaan fisiologis ttt,
4.serta dalam keadaan sakit.4.serta dalam keadaan sakit.
b.Gizi Kurang.b.Gizi Kurang.
Merupakan keadaan tidak sehatMerupakan keadaan tidak sehat
(patologis) yang timbul karena(patologis) yang timbul karena
tidak cukup makan dengantidak cukup makan dengan
demikian konsumsi energy dandemikian konsumsi energy dan
protein kurang selama jangkaprotein kurang selama jangka
waktu tertentu.waktu tertentu.
c.    Gizi Lebih.c.    Gizi Lebih.
Keadaan patologis (tidak sehat) yangKeadaan patologis (tidak sehat) yang
disebabkan :disebabkan :
Kebanyakan makan.Kebanyakan makan.
Kegemukan (obesitas) merupakanKegemukan (obesitas) merupakan
tanda pertama yang dapat dilihat daritanda pertama yang dapat dilihat dari
keadaan gizi lebih.keadaan gizi lebih.
Obesitas yang berkelanjutan akanObesitas yang berkelanjutan akan
mengakibatkan berbagai penyakit :mengakibatkan berbagai penyakit :
↓↓
diabetes mellitus, tekanan darah tinggi,diabetes mellitus, tekanan darah tinggi,
dll.dll.
Hubungan Pangan, Gizi, danHubungan Pangan, Gizi, dan
Pembangunan Manusia IndonesiaPembangunan Manusia Indonesia
►►Jumlah penduduk yang besar,Jumlah penduduk yang besar,
modal badan fisik biologis modalmodal badan fisik biologis modal
rohaniah dan mental, sertarohaniah dan mental, serta
potensi efektif bangsa merupakanpotensi efektif bangsa merupakan
sebagian dari modalsebagian dari modal
pembangunan.pembangunan.
►►Membangun SDM seutuhnyaMembangun SDM seutuhnya
berarti menjamin adanyaberarti menjamin adanya
peningkatan taraf hidup rakyat daripeningkatan taraf hidup rakyat dari
semua lapisan masyarakat dansemua lapisan masyarakat dan
golongan. Peningkatan taraf hidupgolongan. Peningkatan taraf hidup
rakyat tercermin pada kebutuhanrakyat tercermin pada kebutuhan
pokok yaitu pangan, sandang,pokok yaitu pangan, sandang,
pemukiman, kesehatan, danpemukiman, kesehatan, dan
pendidikan.pendidikan.
Jika tidak ditangani secara seriusJika tidak ditangani secara serius
kekurangan zat gizi pada usia anak-kekurangan zat gizi pada usia anak-
anak maupun dewasa akananak maupun dewasa akan
berakibat :berakibat :
a. Penyebab utama kematian bayi dana. Penyebab utama kematian bayi dan
anak-anak (hal ini berarti berkurangnyaanak-anak (hal ini berarti berkurangnya
kualitas SDM di masa yang akankualitas SDM di masa yang akan
datang).datang).
b.Meningkatkan angkab.Meningkatkan angka
kesakitan dan menurunnyakesakitan dan menurunnya
produktifitas kerja manusiaproduktifitas kerja manusia
(hal ini berarti dapat(hal ini berarti dapat
menambah beban pemerintahmenambah beban pemerintah
untuk meningkatkan fasilitasuntuk meningkatkan fasilitas
kesehatan).kesehatan).
c. Kekurangan Gizi berakibatc. Kekurangan Gizi berakibat
menurunnya kecerdasan anak-menurunnya kecerdasan anak-
anak (hal ini berarti menurunnyaanak (hal ini berarti menurunnya
kualitas kecerdasan manusiakualitas kecerdasan manusia
pandai yang dibutuhkan dalampandai yang dibutuhkan dalam
pembangunan bangsa).pembangunan bangsa).
d.    Kurangnya Gizi berakibatd.    Kurangnya Gizi berakibat
menurunnya daya tahan manusiamenurunnya daya tahan manusia
untuk bekerja (yang berartiuntuk bekerja (yang berarti
menurunnya prestasi danmenurunnya prestasi dan
produktifitas kerja manusia).produktifitas kerja manusia).
►►Peningkatan Gizi masyarakatPeningkatan Gizi masyarakat
merupakan bagian integralmerupakan bagian integral
pembangunan nasional.pembangunan nasional.
↓↓
Oleh karena itu pemerintah membuatOleh karena itu pemerintah membuat
program perbaikan Gizi masyarakatprogram perbaikan Gizi masyarakat
yang meliputi penanggulanganyang meliputi penanggulangan
kekurangan vitamin A,kekurangan vitamin A,
penanggulangan anemia gizi,penanggulangan anemia gizi,
penanggulangan gondokpenanggulangan gondok
endemic,dll.endemic,dll.
Sekian semoga bermanfaatSekian semoga bermanfaat

More Related Content

What's hot

Makalah Status GIZI
Makalah Status GIZIMakalah Status GIZI
Makalah Status GIZI
Apapunituzar
 
Chapter II Gizi Buruk
Chapter II Gizi BurukChapter II Gizi Buruk
Chapter II Gizi Buruk
STIMLOG
 
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesiaBeberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
Darwin Kadarisman
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 

What's hot (14)

Modul 1 kb 1
Modul 1 kb 1Modul 1 kb 1
Modul 1 kb 1
 
DASAR ILMU GIZI
DASAR ILMU GIZIDASAR ILMU GIZI
DASAR ILMU GIZI
 
Power point pnp seminar
Power point pnp   seminarPower point pnp   seminar
Power point pnp seminar
 
PENGANTAR ILMU GIZI
PENGANTAR ILMU GIZI PENGANTAR ILMU GIZI
PENGANTAR ILMU GIZI
 
Makalah Status GIZI
Makalah Status GIZIMakalah Status GIZI
Makalah Status GIZI
 
Chapter II Gizi Buruk
Chapter II Gizi BurukChapter II Gizi Buruk
Chapter II Gizi Buruk
 
Konsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu giziKonsep dasar ilmu gizi
Konsep dasar ilmu gizi
 
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesiaBeberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
Beberapa isu strategis pengembangan ketahanan pangan indonesia
 
Ilmu gizi
Ilmu giziIlmu gizi
Ilmu gizi
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makananMakalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
 
Nutrisi miscellaneous
Nutrisi miscellaneousNutrisi miscellaneous
Nutrisi miscellaneous
 
Kebutuhan nutrisi pada anak
Kebutuhan nutrisi pada anakKebutuhan nutrisi pada anak
Kebutuhan nutrisi pada anak
 
Nutrisiku
NutrisikuNutrisiku
Nutrisiku
 

Viewers also liked

Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
Guruh Pradipto Purboyo
 
Garis panduan kantin sekolah
Garis panduan kantin sekolahGaris panduan kantin sekolah
Garis panduan kantin sekolah
Asif Yahya
 
Standart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Standart Pelayanan Minimal Rumah SakitStandart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Standart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Luzyana Rachmadhani
 
Manajemen Logistik I
Manajemen Logistik IManajemen Logistik I
Manajemen Logistik I
radoandre
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKITSISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
Peti Indriani Pratiwi
 

Viewers also liked (20)

Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes JabarMateri  HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
Materi HSP Sanitarian RS 2014 Dinkes Jabar
 
GMP Rumah Makan
GMP Rumah Makan GMP Rumah Makan
GMP Rumah Makan
 
Biologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem PercernaanBiologi - Sistem Percernaan
Biologi - Sistem Percernaan
 
Presentasi sistem informasi akuntansi pada rumah makan basamo
Presentasi   sistem informasi akuntansi pada rumah makan basamoPresentasi   sistem informasi akuntansi pada rumah makan basamo
Presentasi sistem informasi akuntansi pada rumah makan basamo
 
Administrasi pendidikan bidang sarana prasarana
Administrasi pendidikan bidang sarana prasaranaAdministrasi pendidikan bidang sarana prasarana
Administrasi pendidikan bidang sarana prasarana
 
Biologi bab 6 kelas XI
Biologi bab 6 kelas XIBiologi bab 6 kelas XI
Biologi bab 6 kelas XI
 
Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
Tugas jurnal individu manajemen logistik (Prof. Dr. Syamsir Abduh)
 
Tugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baruTugas logistik kel 4 baru
Tugas logistik kel 4 baru
 
Persiapan penanggulangan masalah gizi
Persiapan penanggulangan masalah giziPersiapan penanggulangan masalah gizi
Persiapan penanggulangan masalah gizi
 
Panduan untuk kantin sekolah daerah petaling
Panduan untuk kantin sekolah daerah petalingPanduan untuk kantin sekolah daerah petaling
Panduan untuk kantin sekolah daerah petaling
 
Peta jalan Sistem Logistik Ikan Nasional
Peta jalan Sistem Logistik Ikan NasionalPeta jalan Sistem Logistik Ikan Nasional
Peta jalan Sistem Logistik Ikan Nasional
 
Fauji Fertilizer Company
 Fauji Fertilizer Company   Fauji Fertilizer Company
Fauji Fertilizer Company
 
Personal higiene edit
Personal higiene editPersonal higiene edit
Personal higiene edit
 
Garis panduan kantin sekolah
Garis panduan kantin sekolahGaris panduan kantin sekolah
Garis panduan kantin sekolah
 
Standart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Standart Pelayanan Minimal Rumah SakitStandart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
Standart Pelayanan Minimal Rumah Sakit
 
Manajemen Logistik I
Manajemen Logistik IManajemen Logistik I
Manajemen Logistik I
 
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKITSISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT
 
Pmm teori haccp
Pmm teori haccpPmm teori haccp
Pmm teori haccp
 
Ppt rs
Ppt rsPpt rs
Ppt rs
 
Scm 04 desain jaringan
Scm 04   desain jaringanScm 04   desain jaringan
Scm 04 desain jaringan
 

Similar to Gizi 1

Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hariPentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
Lalu Anwar
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Operator Warnet Vast Raha
 
PENGANTAR ILMU GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
PENGANTAR ILMU  GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptxPENGANTAR ILMU  GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
PENGANTAR ILMU GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
pkmmasmambang
 
Koswer gaya hidup sihat final
Koswer gaya hidup sihat finalKoswer gaya hidup sihat final
Koswer gaya hidup sihat final
pjk5
 

Similar to Gizi 1 (20)

GIZI dan Makanan
GIZI dan MakananGIZI dan Makanan
GIZI dan Makanan
 
Penilaian Konsumsi Pangan 1.pptx
Penilaian Konsumsi Pangan 1.pptxPenilaian Konsumsi Pangan 1.pptx
Penilaian Konsumsi Pangan 1.pptx
 
Konsumsi pangan dan gizi
Konsumsi pangan dan gizi Konsumsi pangan dan gizi
Konsumsi pangan dan gizi
 
Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hariPentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
Pentingnya makanan bergizi seimbang dalam kehidupan sehari hari
 
1. Konsep Dasar Nutrisi.pptx
1. Konsep Dasar Nutrisi.pptx1. Konsep Dasar Nutrisi.pptx
1. Konsep Dasar Nutrisi.pptx
 
MAKALAH MANAJEMEN BENCANA-1.pptx
MAKALAH MANAJEMEN BENCANA-1.pptxMAKALAH MANAJEMEN BENCANA-1.pptx
MAKALAH MANAJEMEN BENCANA-1.pptx
 
Balita
BalitaBalita
Balita
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makananMakalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan AKBID PARAMATA RAHA KAB. MUNA
 
balita.ppt
balita.pptbalita.ppt
balita.ppt
 
balita.ppt
balita.pptbalita.ppt
balita.ppt
 
balita.ppt
balita.pptbalita.ppt
balita.ppt
 
T4 Office Laudy.pptx
T4 Office Laudy.pptxT4 Office Laudy.pptx
T4 Office Laudy.pptx
 
PENGANTAR ILMU GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
PENGANTAR ILMU  GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptxPENGANTAR ILMU  GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
PENGANTAR ILMU GIZI, TREND & ISSUE DI INDONESIA.pptx
 
Konsep ketahanan
Konsep ketahananKonsep ketahanan
Konsep ketahanan
 
gizi terapan
gizi terapangizi terapan
gizi terapan
 
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makananMakalah kel-dua-gizi-dan-makanan
Makalah kel-dua-gizi-dan-makanan
 
Koswer gaya hidup sihat final
Koswer gaya hidup sihat finalKoswer gaya hidup sihat final
Koswer gaya hidup sihat final
 
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdfS2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
S2-P6-Gizi-Kesehatan-Masyarakat.pdf
 
Konsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbangKonsep gizi seimbang
Konsep gizi seimbang
 

Recently uploaded

BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
NezaPurna
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
andi861789
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
NadrohSitepu1
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
Acephasan2
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
Meboix
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Acephasan2
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
hurufd86
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
wisanggeni19
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
Meboix
 

Recently uploaded (20)

Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal DiabetesFARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
FARMAKOLOGI HORMONAL obat hormonal Diabetes
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptxpenyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
penyakit jantung koroner pada Prolanis.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatanWebinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
Webinar MPASI-Kemenkes kementerian kesehatan
 

Gizi 1

  • 1. Materi kuliahMateri kuliah GiZi DaN keSehataNGiZi DaN keSehataN prasyarat MKK 236prasyarat MKK 236 Oleh: Ir.Elfien Herrianto,MPOleh: Ir.Elfien Herrianto,MP
  • 2. Ilmu yang mempelajari atauIlmu yang mempelajari atau mengkaji masalah makanan yangmengkaji masalah makanan yang dikaitkan dengan kesehatan inidikaitkan dengan kesehatan ini disebut ilmu gizidisebut ilmu gizi  Batasan klasik mengatakan bahwa ilmuBatasan klasik mengatakan bahwa ilmu gizi ialah ilmu yang mempelajari nasibgizi ialah ilmu yang mempelajari nasib makanan sejak ditelan sampai diubahmakanan sejak ditelan sampai diubah menjadi bagian tubuh dan energi sertamenjadi bagian tubuh dan energi serta diekskresikan sebagai sisa.diekskresikan sebagai sisa. (Achmad(Achmad Djaeni, 1987Djaeni, 1987 ))
  • 3. Dalam perkembangan selanjutnyaDalam perkembangan selanjutnya ilmu gizi dimulai dariilmu gizi dimulai dari pengadaan,pemilihan,pengolahanpengadaan,pemilihan,pengolahan sampai dengan penyajian makanansampai dengan penyajian makanan ↓↓ Dari batasan tersebut, dapat ditarikDari batasan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa ilmu gizi itukesimpulan bahwa ilmu gizi itu mencakup 2 komponen pentingmencakup 2 komponen penting yaitu:yaitu: makanan dan kesehatan.makanan dan kesehatan.
  • 4. Penyediaan Pangan diPenyediaan Pangan di IndonesiaIndonesia Pangan adalah bahan-bahan yang diPangan adalah bahan-bahan yang di makan sehari-hari untuk memenuhimakan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan energi bagi :kebutuhan energi bagi : ►►pemeliharaan,pemeliharaan, ►►pertumbuhan,pertumbuhan, ►►kerja,kerja, ►►dan penggantian jaringan tubuhdan penggantian jaringan tubuh yang rusak.yang rusak.
  • 5. Sektor pangan sebagai sumber zatSektor pangan sebagai sumber zat gizi merupakan sektor strategis,gizi merupakan sektor strategis, disebabkan olehdisebabkan oleh :: aa..Produk pangan merupakanProduk pangan merupakan industri massal.industri massal. Karena sektor pangan merupakan sumber kehidupan dan penghidupan yang merupakan industri massal yang melibatkan banyak orang, baik di bidang produksi, pengolahan dan distribusi.
  • 6. Bahkan u/ skala nasional,Bahkan u/ skala nasional, sektor pertanian tanamansektor pertanian tanaman pangan menyumbang sekitarpangan menyumbang sekitar 19% dari pendapatan domestic19% dari pendapatan domestic bruto (sumbangan terbesarbruto (sumbangan terbesar diantara 16 jenis lapangandiantara 16 jenis lapangan industri).industri).
  • 7. b. Pangan dikonsumsi oleh semuab. Pangan dikonsumsi oleh semua golongan/lapisan masyarakatgolongan/lapisan masyarakat IndonesiaIndonesia  Pangan merupakan bagian yang cukupPangan merupakan bagian yang cukup besar dari pengeluaran rumah tanggabesar dari pengeluaran rumah tangga miskin di Indonesia.miskin di Indonesia. ↓↓  Pengeluaran tsb mencapai rata-rataPengeluaran tsb mencapai rata-rata 72, 02% dimana 27,98% dari total72, 02% dimana 27,98% dari total pengeluaran adalah untuk bahan panganpengeluaran adalah untuk bahan pangan pokok: padi-padian dan hasilnya.pokok: padi-padian dan hasilnya.
  • 8. Berdasarkan pemenuhan pangan,Berdasarkan pemenuhan pangan, masyarakat dapat dibedakan menjadimasyarakat dapat dibedakan menjadi 2 kelompok:2 kelompok: a.Kelompok masyarakat yang kehidupannyaa.Kelompok masyarakat yang kehidupannya sulit.sulit. Masalah utama yg dihadapi olehMasalah utama yg dihadapi oleh kelompok ini adalah daya beli ygkelompok ini adalah daya beli yg terbatas.terbatas. Kelompok yg rentan terhadap masalahKelompok yg rentan terhadap masalah kekurangan gizi kalori maupun gizikekurangan gizi kalori maupun gizi protein. Dalam konteks agama islamprotein. Dalam konteks agama islam mereka disebut orang miskin yg pantasmereka disebut orang miskin yg pantas mendapatkan santunan dari orang ygmendapatkan santunan dari orang yg mampu.mampu.
  • 9. Berawal dari Al-qur’an SuratBerawal dari Al-qur’an Surat Ar-rum di sebutkan bahwa:Ar-rum di sebutkan bahwa: ” Maka berikanlah kepada kerabat” Maka berikanlah kepada kerabat yang terdekat akan haknya,yang terdekat akan haknya, demikian (pula) kepada fakir miskindemikian (pula) kepada fakir miskin dan orang-orang yang dalamdan orang-orang yang dalam perjalanan. Itulah yang lebih baikperjalanan. Itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang mencaribagi orang-orang yang mencari keridhaan Allah; dan mereka itulahkeridhaan Allah; dan mereka itulah orang-orang beruntung”.orang-orang beruntung”.
  • 10. b. b. Kelompok masyarakat yangKelompok masyarakat yang tergolong beruntungtergolong beruntung  Malnutrisi/kesalahan nutrisi pdMalnutrisi/kesalahan nutrisi pd kelompok ini diakibatkan olehkelompok ini diakibatkan oleh konsumsi makanan yang terlalukonsumsi makanan yang terlalu berlebihan.berlebihan. Dalam Al-qur’an surat Al-a’raf di sebutkanDalam Al-qur’an surat Al-a’raf di sebutkan bahwa: ” Hai anak Adam, pakailahbahwa: ” Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiappakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan(memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-minumlah, dan janganlah berlebih- lebihan, Sesungguhnya Allah tidaklebihan, Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-menyukai orang-orang yang berlebih- lebihan”.lebihan”.
  • 11. Faktor-faktor yangFaktor-faktor yang mempengaruhi kualitas produkmempengaruhi kualitas produk pangan sebagai sumber zat gizi:pangan sebagai sumber zat gizi:  a.Kandungan Gizi,a.Kandungan Gizi, kandungan gizi setiap produk pangankandungan gizi setiap produk pangan berbeda-beda.berbeda-beda.  b.Penanganan pangan yang masih belumb.Penanganan pangan yang masih belum mencapai taraf yang diinginkan karenamencapai taraf yang diinginkan karena banyaknya bahan makanan hasil panenbanyaknya bahan makanan hasil panen yang telah rusak saat penyimpananyang telah rusak saat penyimpanan ataupun pengangkutan.ataupun pengangkutan.
  • 12. c.c.Penyimpanan bahan makanan harusPenyimpanan bahan makanan harus memenuhi syarat-syarat tertentu terutamamemenuhi syarat-syarat tertentu terutama bahan yang mudah rusak.bahan yang mudah rusak. d.d.Pengawetan pangan yang bertujuan agarPengawetan pangan yang bertujuan agar bahan makanan dapat tahan lebih lama.bahan makanan dapat tahan lebih lama. e.e.Pengolahan Pangan.Pengolahan Pangan. Dalam pengolahannya harus selektif agarDalam pengolahannya harus selektif agar tidak kehilangan sebagian zat gizitidak kehilangan sebagian zat gizi terutama vitamin.terutama vitamin.
  • 13. Hubungan Pangan dan GiziHubungan Pangan dan Gizi  Pangan menyediakan unsur-unsur kimiaPangan menyediakan unsur-unsur kimia tubuh yang dikenal sebagai zat gizi.tubuh yang dikenal sebagai zat gizi. ↓↓ zat gizi tsb menyediakan tenaga bagizat gizi tsb menyediakan tenaga bagi tubuh, mengatur proses dalam tubuhtubuh, mengatur proses dalam tubuh dan memperlancar pertumbuhan sertadan memperlancar pertumbuhan serta memperbaiki jaringan tubuh.memperbaiki jaringan tubuh.
  • 14. Zat Gizi yang disediakan oleh pangan disebutZat Gizi yang disediakan oleh pangan disebut zat Gizi Esensial karena dalam unsur-unsurzat Gizi Esensial karena dalam unsur-unsur tersebut tidak dapat dibentuk dalam tubuh dlmtersebut tidak dapat dibentuk dalam tubuh dlm jumlah yang diperlukan untuk pertumbuhanjumlah yang diperlukan untuk pertumbuhan dan kesehatan normal.dan kesehatan normal. ↓↓ Hal ini berarti unsur tersebut harusHal ini berarti unsur tersebut harus disediakan oleh unsur pangandisediakan oleh unsur pangan misal asam amino esensialmisal asam amino esensial (diperlukan untuk memperoleh dan(diperlukan untuk memperoleh dan memelihara pertumbuhan,memelihara pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan yangperkembangan, dan kesehatan yang baik).baik).
  • 15. Faktor-Faktor yang mempengaruhi statusFaktor-Faktor yang mempengaruhi status gizi seseorang adalah sebagai berikut:gizi seseorang adalah sebagai berikut: 1.Akseptabilitas (daya terima),1.Akseptabilitas (daya terima), 2.Prasangka buruk pd bahan makanan ttt,2.Prasangka buruk pd bahan makanan ttt, 3.Pantangan pd makanan ttt,3.Pantangan pd makanan ttt, 4.Kesukaan terhadap jenis makanan ttt,4.Kesukaan terhadap jenis makanan ttt, 5.Keterbatasan ekonomi,5.Keterbatasan ekonomi, 6.Kebiasaan makan,6.Kebiasaan makan, 7.Selera makan,7.Selera makan, 8.Sanitasi makanan (penyiapan, penyajian,8.Sanitasi makanan (penyiapan, penyajian, penyimpanan),penyimpanan),
  • 16. Pengetahuan Gizi,Pengetahuan Gizi, Status gizi dibagi menjadi tigaStatus gizi dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu:kelompok, yaitu:  a.Kecukupan Gizi (gizi seimbang).a.Kecukupan Gizi (gizi seimbang). Asupan Gizi harus seimbang denganAsupan Gizi harus seimbang dengan kebutuhan gizi seseorangkebutuhan gizi seseorang Kebutuhan gizi ditentukan oleh:Kebutuhan gizi ditentukan oleh: 1.kebutuhan gizi basal,1.kebutuhan gizi basal, 2.kegiatan,2.kegiatan, 3.keadaan fisiologis ttt,3.keadaan fisiologis ttt, 4.serta dalam keadaan sakit.4.serta dalam keadaan sakit.
  • 17. b.Gizi Kurang.b.Gizi Kurang. Merupakan keadaan tidak sehatMerupakan keadaan tidak sehat (patologis) yang timbul karena(patologis) yang timbul karena tidak cukup makan dengantidak cukup makan dengan demikian konsumsi energy dandemikian konsumsi energy dan protein kurang selama jangkaprotein kurang selama jangka waktu tertentu.waktu tertentu.
  • 18. c.    Gizi Lebih.c.    Gizi Lebih. Keadaan patologis (tidak sehat) yangKeadaan patologis (tidak sehat) yang disebabkan :disebabkan : Kebanyakan makan.Kebanyakan makan. Kegemukan (obesitas) merupakanKegemukan (obesitas) merupakan tanda pertama yang dapat dilihat daritanda pertama yang dapat dilihat dari keadaan gizi lebih.keadaan gizi lebih. Obesitas yang berkelanjutan akanObesitas yang berkelanjutan akan mengakibatkan berbagai penyakit :mengakibatkan berbagai penyakit : ↓↓ diabetes mellitus, tekanan darah tinggi,diabetes mellitus, tekanan darah tinggi, dll.dll.
  • 19. Hubungan Pangan, Gizi, danHubungan Pangan, Gizi, dan Pembangunan Manusia IndonesiaPembangunan Manusia Indonesia ►►Jumlah penduduk yang besar,Jumlah penduduk yang besar, modal badan fisik biologis modalmodal badan fisik biologis modal rohaniah dan mental, sertarohaniah dan mental, serta potensi efektif bangsa merupakanpotensi efektif bangsa merupakan sebagian dari modalsebagian dari modal pembangunan.pembangunan.
  • 20. ►►Membangun SDM seutuhnyaMembangun SDM seutuhnya berarti menjamin adanyaberarti menjamin adanya peningkatan taraf hidup rakyat daripeningkatan taraf hidup rakyat dari semua lapisan masyarakat dansemua lapisan masyarakat dan golongan. Peningkatan taraf hidupgolongan. Peningkatan taraf hidup rakyat tercermin pada kebutuhanrakyat tercermin pada kebutuhan pokok yaitu pangan, sandang,pokok yaitu pangan, sandang, pemukiman, kesehatan, danpemukiman, kesehatan, dan pendidikan.pendidikan.
  • 21. Jika tidak ditangani secara seriusJika tidak ditangani secara serius kekurangan zat gizi pada usia anak-kekurangan zat gizi pada usia anak- anak maupun dewasa akananak maupun dewasa akan berakibat :berakibat : a. Penyebab utama kematian bayi dana. Penyebab utama kematian bayi dan anak-anak (hal ini berarti berkurangnyaanak-anak (hal ini berarti berkurangnya kualitas SDM di masa yang akankualitas SDM di masa yang akan datang).datang).
  • 22. b.Meningkatkan angkab.Meningkatkan angka kesakitan dan menurunnyakesakitan dan menurunnya produktifitas kerja manusiaproduktifitas kerja manusia (hal ini berarti dapat(hal ini berarti dapat menambah beban pemerintahmenambah beban pemerintah untuk meningkatkan fasilitasuntuk meningkatkan fasilitas kesehatan).kesehatan).
  • 23. c. Kekurangan Gizi berakibatc. Kekurangan Gizi berakibat menurunnya kecerdasan anak-menurunnya kecerdasan anak- anak (hal ini berarti menurunnyaanak (hal ini berarti menurunnya kualitas kecerdasan manusiakualitas kecerdasan manusia pandai yang dibutuhkan dalampandai yang dibutuhkan dalam pembangunan bangsa).pembangunan bangsa).
  • 24. d.    Kurangnya Gizi berakibatd.    Kurangnya Gizi berakibat menurunnya daya tahan manusiamenurunnya daya tahan manusia untuk bekerja (yang berartiuntuk bekerja (yang berarti menurunnya prestasi danmenurunnya prestasi dan produktifitas kerja manusia).produktifitas kerja manusia).
  • 25. ►►Peningkatan Gizi masyarakatPeningkatan Gizi masyarakat merupakan bagian integralmerupakan bagian integral pembangunan nasional.pembangunan nasional. ↓↓ Oleh karena itu pemerintah membuatOleh karena itu pemerintah membuat program perbaikan Gizi masyarakatprogram perbaikan Gizi masyarakat yang meliputi penanggulanganyang meliputi penanggulangan kekurangan vitamin A,kekurangan vitamin A, penanggulangan anemia gizi,penanggulangan anemia gizi, penanggulangan gondokpenanggulangan gondok endemic,dll.endemic,dll.
  • 26. Sekian semoga bermanfaatSekian semoga bermanfaat