SlideShare a Scribd company logo
KONSEP
GEOSTRATEGI
About Geostrategi.....
Geostrategi adalah suatu cara atau pendekatan
dalam memanfaatkan kondisi lingkungan
untuk mewujudkan cita cita proklamasi dan
tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai
geostrategi bangsa Indonesia memiliki
pengertian bahwa konsep ketahanan nasional
merupakan pendekatan yang digunakan
bangsa Indonesia dalam melaksanakan
pembangunan dalam rangka mencapai cita-
cita dan tujuan nasionalnya.
3 perspektif terhadap konsepsi
ketahanan nasional
1. Ketahanan Nasional sebagai kondisi
2. Ketahanan Nasional sebagai pendekatan, metode
atau cara.
3. Ketahanan Nasional sebagai doktrin
SEJARAH LAHIRNYA KETAHANAN
NASIONAL
Tahun 1960-an terjadi gerakan komunis di Filipina,
Malaysia, Singapura, dan Thailand. Bahkan, gerakan
komunis Indonesia berhasil mengadakan pemberontakan
pada 30 Septetmber 1965, namun akhirnya dapat diatasi.
Menyadari atas berbagai kejadian tersebut, semakin kuat
gagasan pemikiran tentang kekuatan apa yang
seharusnyta ada dalam masyarakat dan bangsa Indonesia
agar kedaulatan dan keutuhan bangsa negara Indonesia
terjamin di masa masa mendatang.
*Con’t......
• Pada tahun 1968, tantangan dan ancaman terhadap
bangsa harus diwujudkan dalam bentuk ketahanan
bangsa yang di manifestasikan dalam bentuk tameng
yang terdiri dari unsur-unsur ideologi, ekonomi,
sosial, dan militer.
• Pada tahun 1969, konsepsi ketahanan nasional waktu
itu dirumuskan sebagai keuletan dan daya tahan
suatu bangsa yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional yang ditujukan
untuk menghadapi segala ancaman dan kekuatan
yang membahayakan kelangsungan hidup negara dan
bangsa Indonesia.
• Konsepsi ketahanan nasional tahun 1972 dirumuskan
sebagai kondisi dinamis satu bangsa yang berisi
keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan untuk mengembangkan kekuatan
nasional, didalam menghadapi dan mengatasi segala
tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik
yang datang dari luar maupun dalam, yang langsung
maupun tidak langsung yang membahayakan
identitas, integritas kelangsungan hidup bangsa dan
negara serta perjuangan mengejar tujuan perjuangan
nasional.
KONSEP KETAHANAN NASIONAL DALAM
GBHN....
Konsepsi ketahanan nasional untuk pertama kali
dimasukkan dalam GBHN 1973 yaitu ketetapan MPR
No.IV / MPR / 1973.
Rumusan ketahanan nasional dalam GBHN 1973
adalah sama dengan rumusan ketahanan nasional
tahun 1972 dari Lemhanas.
Pada GBHN 1993 terjadi perubahan perumusan
mengenai konsep ketahanan nasional.
Perumusan ketahanan nasional dalam GBHN 1993
berlanjut pada GBHN 1998.
Rumusan Ketahanan Nasional dalam GBHN
1998..
1. Untuk tetap memungkinkan berjalannya pembangunan
nasional yang selalu harus menuju ke tujuan yang ingin
dicapai dan agar dapat secara efektif dielakkan.
2. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis yang merupakan
intergasi dari kondisi tiap aspek kehidupan bangsa dan
negara. Pada hakikatnya ketahanan nasional adalah
kemampuan dan ketangguhhan suatu bangsa untuk dapat
menjamin kelangsungan hidup menuju kejayaan bangsa dan
negara.
3. Ketahanan nasional meliputi ketahanan ideologi, ketahanan
politik, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial budaya, dan
ketahanan pertahanan keamanan.
Ketahanan ideologi adalah kondisi mental bangsa
Indonesia yang berlandaskan kepemimpinan akan
kebenaran ideologi Pancasila
Ketahanan politik adalah kondisi kehidupan politik
bangsa Indonesia yang berlandaskan demokrasi politik
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
Ketahanan ekonomi adalah kondisi kehidupan
perekonomian bangsa yang berlandaskan demokrasi
ekonomi yang berdasarkan Pancasila
Ketahanan sosial budaya adalah kondisi kehidupan
sosial budaya bangsa yang dijiwai kepribadian nasional
berdasarkan Pancasila
Ketahanan pertahanan keamanan adalah kondisi daya
tangkal bangsa yang dilandasi kesadaran bela negara
seluruh rakyat
SIFAT SIFAT DASAR KETAHANAN NASIONAL
Intregatif
Mawas ke dalam
Menciptakan Kewibawaan
Berubah Menurut waktu
Unsur-unsur kekuatan nasional di Indonesia adalah
diistilahkan dengan gatra dalam ketahanan nasional
Indonesia.
Trigatra adalah aspek alamiah (tangible) yang terdiri
atas penduduk, sumber daya alam dan wilayah.
 Panca Gatra adala aspek sosial (intangible) yang
terdiri atas ideologi, politik, ekonomi, sosial,
budaya dan pertahanan keamanan.
UNSUR-UNSUR KETAHAN NASIONAL...
PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN TENTANG
BELA NEGARA...
* Pasal 27 ayat (3) UUD 1945
* Pasal 30 UUD 1945
* Undang – undang No.2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara
Republik Indonesia
* Undang – undang No. 3 Tahun 2003 tentang pertahanan negara
* Undang – undang No.34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional
Indonesia
* pasal 9 UU No.3 Tahun 2002 Mengenai peran warga negara
dalam bela negara
BENTUK ANCAMAN
Ancaman militer adalah ancaman yang
menggunakan kekuatan bersenjata yang terorganisasi
yang dinilai mempunyai kemampuan yang
membahayakan kedaulatan negara , keutuhan
wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.
Ancaman non militer memiliki karakteristik yang
berbeda dengan ancaman militer , yaitu tidak bersifat
fisik serta bentuknya tidak terlihat.
Studi KASUS 1...
Wanita Thailand Selundupkan Ribuan Pil Ekstasi
• Liputan6.com, Denpasar: Sophawat, warga Thailand, Senin
(20/12), harus digelandang ke kantor Bea Cukai Bandar Udara
Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Sebab, wanita ini dalam
pemeriksaan di pintu kedatangan diketahui mencoba
menyelundupkan 1.280 butir ekstasi.Kecurigaan petugas
berawal dari ditemukannya kandungan bahan ekstasi di tas
Sophawat. Saat tubuhnya diperiksa, petugas juga mencurigai
perut tersangka yang terasa keras. Setelah difoto rontgen,
diketahui banyak kapsul berisi ekstasi di dalam perut
Sophawat.Tersangka mengaku diberi upah sebesar Rp 6 juta
untuk membawa ekstasi senilai setengah miliar rupiah ini
masuk ke Bali.

More Related Content

What's hot

Pentingnya usaha pembelaan negara
Pentingnya usaha pembelaan negaraPentingnya usaha pembelaan negara
Pentingnya usaha pembelaan negara
Monica Lintang
 
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara Bentuk bentuk usaha pembelaan negara
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara Balqis Falah Robbani
 
bentuk bentuk pembelaan negara
bentuk bentuk pembelaan negarabentuk bentuk pembelaan negara
bentuk bentuk pembelaan negaraAyunda Hafshah
 
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negaraPresentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
Husien Armansyah
 
Pertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraPertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraZidni Ilma K.
 
Pertahanan dan keamanan negara
Pertahanan dan keamanan negaraPertahanan dan keamanan negara
Pertahanan dan keamanan negara
Operator Warnet Vast Raha
 
Slide bela negara
Slide bela negaraSlide bela negara
Slide bela negara
Andrian Melmam Besy
 
Presentasi pkn - sistem ketahanan negara
Presentasi pkn - sistem ketahanan negaraPresentasi pkn - sistem ketahanan negara
Presentasi pkn - sistem ketahanan negara
Nia_rakhmayanti
 
Makalah pertahanan
Makalah pertahananMakalah pertahanan
Makalah pertahanan
Arly Hidayat
 
power point bela negara
power point bela negarapower point bela negara
power point bela negara
putrireza
 
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negara
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan NegaraPartisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negara
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negaradaryaninolywijaya
 
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik IndonesiaSistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Leonardus Munanto
 
Pentingnya bela negara
Pentingnya bela negaraPentingnya bela negara
Pentingnya bela negaraAlivia Zahra
 
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaPeran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
afifahdhaniyah
 
Geostrategi & ketahanan nasional Indonesia
Geostrategi & ketahanan nasional IndonesiaGeostrategi & ketahanan nasional Indonesia
Geostrategi & ketahanan nasional IndonesiaRizal Nurfalah
 
(Bab 9) geostrategi
(Bab 9) geostrategi(Bab 9) geostrategi
(Bab 9) geostrategi
suher lambang
 
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
Leonardus Munanto
 
11. geostrategi
11. geostrategi11. geostrategi
11. geostrategi
Aryani Setyawan
 

What's hot (20)

Pentingnya usaha pembelaan negara
Pentingnya usaha pembelaan negaraPentingnya usaha pembelaan negara
Pentingnya usaha pembelaan negara
 
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara Bentuk bentuk usaha pembelaan negara
Bentuk bentuk usaha pembelaan negara
 
bentuk bentuk pembelaan negara
bentuk bentuk pembelaan negarabentuk bentuk pembelaan negara
bentuk bentuk pembelaan negara
 
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negaraPresentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
Presentasi PKn kelas 9 bab upaya bela negara
 
Pertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negaraPertahanan Dan keamanan negara
Pertahanan Dan keamanan negara
 
Pertahanan dan keamanan negara
Pertahanan dan keamanan negaraPertahanan dan keamanan negara
Pertahanan dan keamanan negara
 
Slide bela negara
Slide bela negaraSlide bela negara
Slide bela negara
 
Presentasi pkn - sistem ketahanan negara
Presentasi pkn - sistem ketahanan negaraPresentasi pkn - sistem ketahanan negara
Presentasi pkn - sistem ketahanan negara
 
Makalah pertahanan
Makalah pertahananMakalah pertahanan
Makalah pertahanan
 
power point bela negara
power point bela negarapower point bela negara
power point bela negara
 
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negara
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan NegaraPartisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negara
Partisipasi Warga Negara dalam Usaha Pembelaan Negara
 
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik IndonesiaSistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
Sistem Pertahanan dan Keamanan Negara Republik Indonesia
 
Pentingnya bela negara
Pentingnya bela negaraPentingnya bela negara
Pentingnya bela negara
 
Geostrategi ppt
Geostrategi pptGeostrategi ppt
Geostrategi ppt
 
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa IndonesiaPeran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
Peran Serta Warga Negara Dalam Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Indonesia
 
Geostrategi & ketahanan nasional Indonesia
Geostrategi & ketahanan nasional IndonesiaGeostrategi & ketahanan nasional Indonesia
Geostrategi & ketahanan nasional Indonesia
 
Modul 4 kb 2
Modul 4 kb 2Modul 4 kb 2
Modul 4 kb 2
 
(Bab 9) geostrategi
(Bab 9) geostrategi(Bab 9) geostrategi
(Bab 9) geostrategi
 
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
X ppkn kd 3.2_bab ii bagian 3
 
11. geostrategi
11. geostrategi11. geostrategi
11. geostrategi
 

Similar to Geostrategi (modul etika, profesional dan humaniora)

Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ahmad Eriadi
 
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.pptKetahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
ItoBabu
 
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.pptKetahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
ItoBabu
 
Bab viii geostrategi
Bab viii geostrategiBab viii geostrategi
Bab viii geostrategi
Malik Serang
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasionalJemi22
 
Geostrategi.pptx
Geostrategi.pptxGeostrategi.pptx
Geostrategi.pptx
IrulSinambela1
 
Presentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan NasionalPresentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan Nasional
Erma Marlita
 
Presentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan NasionalPresentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan Nasional
Erma Marlita
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
Juniawanti Juniawanti
 
5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii
Wisnowan Saputra
 
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamananKetahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
natal kristiono
 
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negaraMakalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negaraOperator Warnet Vast Raha
 
Politik Strategi Pertahanan Keamanan
Politik Strategi Pertahanan KeamananPolitik Strategi Pertahanan Keamanan
Politik Strategi Pertahanan Keamanan
pjj_kemenkes
 
Modul 4 kwn kb 2
Modul 4 kwn kb 2Modul 4 kwn kb 2
Modul 4 kwn kb 2
pjj_kemenkes
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
Salman Alfarish
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
Mira Veranita
 
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
IkeOkfridaYanti
 
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negaraMakalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Septian Muna Barakati
 
Kewaspadaan nasional kel 8
Kewaspadaan nasional kel 8Kewaspadaan nasional kel 8
Kewaspadaan nasional kel 8
Muhammad Luthfan
 
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdfRESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
EmiWahyuni4
 

Similar to Geostrategi (modul etika, profesional dan humaniora) (20)

Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan KewarganegaraanKetahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
Ketahanan Nasional Pendidikan Kewarganegaraan
 
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.pptKetahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
 
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.pptKetahanan NasionaldanBela Negara.ppt
Ketahanan NasionaldanBela Negara.ppt
 
Bab viii geostrategi
Bab viii geostrategiBab viii geostrategi
Bab viii geostrategi
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Geostrategi.pptx
Geostrategi.pptxGeostrategi.pptx
Geostrategi.pptx
 
Presentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan NasionalPresentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan Nasional
 
Presentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan NasionalPresentasi Ketahanan Nasional
Presentasi Ketahanan Nasional
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii5 geopolitik-geostrategii
5 geopolitik-geostrategii
 
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamananKetahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
Ketahanan nasional dibidang pertahanan militer dan keamanan
 
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negaraMakalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
 
Politik Strategi Pertahanan Keamanan
Politik Strategi Pertahanan KeamananPolitik Strategi Pertahanan Keamanan
Politik Strategi Pertahanan Keamanan
 
Modul 4 kwn kb 2
Modul 4 kwn kb 2Modul 4 kwn kb 2
Modul 4 kwn kb 2
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
42596731-Power-Point-Ketahanan-nasional.ppt
 
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negaraMakalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
Makalah kewarganegaraan upaya pembelaan negara
 
Kewaspadaan nasional kel 8
Kewaspadaan nasional kel 8Kewaspadaan nasional kel 8
Kewaspadaan nasional kel 8
 
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdfRESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
RESUME AGENDA 1 emmi w.pdf
 

More from fikri asyura

Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
fikri asyura
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
fikri asyura
 
Transfusi darah
Transfusi darahTransfusi darah
Transfusi darah
fikri asyura
 
Toksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 aToksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 a
fikri asyura
 
Sistosomiasis
SistosomiasisSistosomiasis
Sistosomiasis
fikri asyura
 
Reaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitasReaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitas
fikri asyura
 
Rabies
RabiesRabies
Rabies
fikri asyura
 
Lupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemikLupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemik
fikri asyura
 
Filariasis
FilariasisFilariasis
Filariasis
fikri asyura
 
Demam reumatik
Demam reumatikDemam reumatik
Demam reumatik
fikri asyura
 
Askariasis
AskariasisAskariasis
Askariasis
fikri asyura
 
Artritis reumatoid
Artritis reumatoidArtritis reumatoid
Artritis reumatoid
fikri asyura
 
Artritis gout
Artritis goutArtritis gout
Artritis gout
fikri asyura
 
Ankilostomiasis
AnkilostomiasisAnkilostomiasis
Ankilostomiasis
fikri asyura
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
fikri asyura
 
P petri dbd
P petri dbdP petri dbd
P petri dbd
fikri asyura
 
P petri tifoid
P petri tifoidP petri tifoid
P petri tifoid
fikri asyura
 
P petri sepsis
P petri sepsisP petri sepsis
P petri sepsis
fikri asyura
 
P petri malaria
P petri malariaP petri malaria
P petri malaria
fikri asyura
 

More from fikri asyura (20)

Angina pectoris stabil
Angina pectoris stabilAngina pectoris stabil
Angina pectoris stabil
 
Pneumonia
PneumoniaPneumonia
Pneumonia
 
Tb
TbTb
Tb
 
Transfusi darah
Transfusi darahTransfusi darah
Transfusi darah
 
Toksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 aToksoplasmosis 3 a
Toksoplasmosis 3 a
 
Sistosomiasis
SistosomiasisSistosomiasis
Sistosomiasis
 
Reaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitasReaksi hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitas
 
Rabies
RabiesRabies
Rabies
 
Lupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemikLupus eritematosus sistemik
Lupus eritematosus sistemik
 
Filariasis
FilariasisFilariasis
Filariasis
 
Demam reumatik
Demam reumatikDemam reumatik
Demam reumatik
 
Askariasis
AskariasisAskariasis
Askariasis
 
Artritis reumatoid
Artritis reumatoidArtritis reumatoid
Artritis reumatoid
 
Artritis gout
Artritis goutArtritis gout
Artritis gout
 
Ankilostomiasis
AnkilostomiasisAnkilostomiasis
Ankilostomiasis
 
Anemia
AnemiaAnemia
Anemia
 
P petri dbd
P petri dbdP petri dbd
P petri dbd
 
P petri tifoid
P petri tifoidP petri tifoid
P petri tifoid
 
P petri sepsis
P petri sepsisP petri sepsis
P petri sepsis
 
P petri malaria
P petri malariaP petri malaria
P petri malaria
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Yayasan Pusat Kajian dan Perlindungan Anak
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada AnakDefenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
Defenisi Anak serta Usia Anak dan Kekerasan yang mungki terjadi pada Anak
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 

Geostrategi (modul etika, profesional dan humaniora)

  • 2. About Geostrategi..... Geostrategi adalah suatu cara atau pendekatan dalam memanfaatkan kondisi lingkungan untuk mewujudkan cita cita proklamasi dan tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai geostrategi bangsa Indonesia memiliki pengertian bahwa konsep ketahanan nasional merupakan pendekatan yang digunakan bangsa Indonesia dalam melaksanakan pembangunan dalam rangka mencapai cita- cita dan tujuan nasionalnya.
  • 3. 3 perspektif terhadap konsepsi ketahanan nasional 1. Ketahanan Nasional sebagai kondisi 2. Ketahanan Nasional sebagai pendekatan, metode atau cara. 3. Ketahanan Nasional sebagai doktrin
  • 4. SEJARAH LAHIRNYA KETAHANAN NASIONAL Tahun 1960-an terjadi gerakan komunis di Filipina, Malaysia, Singapura, dan Thailand. Bahkan, gerakan komunis Indonesia berhasil mengadakan pemberontakan pada 30 Septetmber 1965, namun akhirnya dapat diatasi. Menyadari atas berbagai kejadian tersebut, semakin kuat gagasan pemikiran tentang kekuatan apa yang seharusnyta ada dalam masyarakat dan bangsa Indonesia agar kedaulatan dan keutuhan bangsa negara Indonesia terjamin di masa masa mendatang. *Con’t......
  • 5. • Pada tahun 1968, tantangan dan ancaman terhadap bangsa harus diwujudkan dalam bentuk ketahanan bangsa yang di manifestasikan dalam bentuk tameng yang terdiri dari unsur-unsur ideologi, ekonomi, sosial, dan militer. • Pada tahun 1969, konsepsi ketahanan nasional waktu itu dirumuskan sebagai keuletan dan daya tahan suatu bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional yang ditujukan untuk menghadapi segala ancaman dan kekuatan yang membahayakan kelangsungan hidup negara dan bangsa Indonesia.
  • 6. • Konsepsi ketahanan nasional tahun 1972 dirumuskan sebagai kondisi dinamis satu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional, didalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan baik yang datang dari luar maupun dalam, yang langsung maupun tidak langsung yang membahayakan identitas, integritas kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mengejar tujuan perjuangan nasional.
  • 7. KONSEP KETAHANAN NASIONAL DALAM GBHN.... Konsepsi ketahanan nasional untuk pertama kali dimasukkan dalam GBHN 1973 yaitu ketetapan MPR No.IV / MPR / 1973. Rumusan ketahanan nasional dalam GBHN 1973 adalah sama dengan rumusan ketahanan nasional tahun 1972 dari Lemhanas. Pada GBHN 1993 terjadi perubahan perumusan mengenai konsep ketahanan nasional. Perumusan ketahanan nasional dalam GBHN 1993 berlanjut pada GBHN 1998.
  • 8. Rumusan Ketahanan Nasional dalam GBHN 1998.. 1. Untuk tetap memungkinkan berjalannya pembangunan nasional yang selalu harus menuju ke tujuan yang ingin dicapai dan agar dapat secara efektif dielakkan. 2. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis yang merupakan intergasi dari kondisi tiap aspek kehidupan bangsa dan negara. Pada hakikatnya ketahanan nasional adalah kemampuan dan ketangguhhan suatu bangsa untuk dapat menjamin kelangsungan hidup menuju kejayaan bangsa dan negara. 3. Ketahanan nasional meliputi ketahanan ideologi, ketahanan politik, ketahanan ekonomi, ketahanan sosial budaya, dan ketahanan pertahanan keamanan.
  • 9. Ketahanan ideologi adalah kondisi mental bangsa Indonesia yang berlandaskan kepemimpinan akan kebenaran ideologi Pancasila Ketahanan politik adalah kondisi kehidupan politik bangsa Indonesia yang berlandaskan demokrasi politik berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 Ketahanan ekonomi adalah kondisi kehidupan perekonomian bangsa yang berlandaskan demokrasi ekonomi yang berdasarkan Pancasila Ketahanan sosial budaya adalah kondisi kehidupan sosial budaya bangsa yang dijiwai kepribadian nasional berdasarkan Pancasila Ketahanan pertahanan keamanan adalah kondisi daya tangkal bangsa yang dilandasi kesadaran bela negara seluruh rakyat
  • 10. SIFAT SIFAT DASAR KETAHANAN NASIONAL Intregatif Mawas ke dalam Menciptakan Kewibawaan Berubah Menurut waktu
  • 11. Unsur-unsur kekuatan nasional di Indonesia adalah diistilahkan dengan gatra dalam ketahanan nasional Indonesia. Trigatra adalah aspek alamiah (tangible) yang terdiri atas penduduk, sumber daya alam dan wilayah.  Panca Gatra adala aspek sosial (intangible) yang terdiri atas ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan. UNSUR-UNSUR KETAHAN NASIONAL...
  • 12. PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN TENTANG BELA NEGARA... * Pasal 27 ayat (3) UUD 1945 * Pasal 30 UUD 1945 * Undang – undang No.2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia * Undang – undang No. 3 Tahun 2003 tentang pertahanan negara * Undang – undang No.34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia * pasal 9 UU No.3 Tahun 2002 Mengenai peran warga negara dalam bela negara
  • 13. BENTUK ANCAMAN Ancaman militer adalah ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata yang terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan yang membahayakan kedaulatan negara , keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa. Ancaman non militer memiliki karakteristik yang berbeda dengan ancaman militer , yaitu tidak bersifat fisik serta bentuknya tidak terlihat.
  • 14. Studi KASUS 1... Wanita Thailand Selundupkan Ribuan Pil Ekstasi • Liputan6.com, Denpasar: Sophawat, warga Thailand, Senin (20/12), harus digelandang ke kantor Bea Cukai Bandar Udara Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Sebab, wanita ini dalam pemeriksaan di pintu kedatangan diketahui mencoba menyelundupkan 1.280 butir ekstasi.Kecurigaan petugas berawal dari ditemukannya kandungan bahan ekstasi di tas Sophawat. Saat tubuhnya diperiksa, petugas juga mencurigai perut tersangka yang terasa keras. Setelah difoto rontgen, diketahui banyak kapsul berisi ekstasi di dalam perut Sophawat.Tersangka mengaku diberi upah sebesar Rp 6 juta untuk membawa ekstasi senilai setengah miliar rupiah ini masuk ke Bali.