SlideShare a Scribd company logo
LAPORAN PRAKTIKUM
KIMIA PERTANIAN
ACARA 2
ANALISA KUALITATIF DAN KUANTITATIF
Oleh
Alfian Nopara Saifudin
A1D015033
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN
FAKULTAS PERTANIAN
PURWOKERTO
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kimia analisa adalah ilmu yang mempelajari cara – cara penganalisaan zat
kimia yang terdapat didalam suatu senyawa atau larutan yang akan dianalisa baik
jenis maupun kadarnya.
Analisa kualitatif adalah penyelidikan kimia mengenai jenis unsure atau ion
yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran.
Analisa kuantitatif adalah penyelidikan kimia mengenai kadar unsure atau ion
yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran.
Reaksi pengendapan telah digunakan secara meluas dalam kimia analisis,
dalam titrasi – titrasi, dalam penetapan gravimetric, dan dalam memisahkan suatu
sample. Analisa kualitatif meliputi analisa anion – kation yang juga banyak
digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti dalam bidang kesehatan
untuk pemeriksaan darah, urine, dan sebagainya. Tidak sedikit juga digunakan
dalam bidang pertanian seperti dalam menentukan jenis unsure organic ataupun
anorganik. Analisis kualitatif kation dan anion secara sistematis telah berkembang
cukup lama. Berkat kajian yang dilakukan oleh Karl Remegius Fresenius sejak
tahun 1840, yang kemudian diterbitkan sebagai buku pada tahun 1897. langkah-
langkah analisis kation dan anion dapat dilakukan secara sistematis melalui
diagram alir, yang sampai saat ini menjadi standar untuk kajian analisis kualitatif
bahan organic..
B. Tujuan
1. Menjumpai reaksi bahan kimia sederhana yang banyak dijumpai dalam
kehidupan sehari – hari.
2. Mengidentifikasi unknown melalui test reaktivitasnya.
3. Praktikan mampu melakukan analisis kualitatif dengan cara
mengidentifikasi adanya anion dalam suatu sampel.
4. Analisa kualitatif ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis
serta mendeteksi keberadaan unsur kimia dalam suatu sample atau
cuplikan yang tidak diketahui.
5. Mempelajari karakteristik anion dalam larutan tertentu.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Kimia analisis secara garis besar dibagi dalam dua bidang yang disebut
analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif membahas
identifikasi zat-zat. Urusannya adalah unsur atau senyawaan apa yang terdapat
dalam suatu sampel atau contoh. Pada pokoknya tujuan analisis kualitatif adalah
memisahkan dan mengidentifikasi sejumlah unsur Analisis kuantitatif berurusan
dengan penetapan banyak suatu zat tertentu yang ada dalam sampel atau contoh
(A.L. Underwood :1993).
Banyak pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan analisis
kualitatif. Ion-ion dapat diidentifikasi berdasarkan sifat fisika dan kimianya.
Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti
warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk
mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita
juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu
metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai
hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti
warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi
awal yang berguna untuk analisis selanjutnya (Svehla, 1990).
Analisa kualitatif menggunakan dua macam uji, reaksi kering dan reaksi
basah. Reaksi kering dapat diterapkan untuk zat-zat padat dan reaksi basah untuk
zat dalam larutan. Reaksi kering ialah sejumlah uji yang berguna dapat dilakukan
dalam keadaan kering, yakni tanpa melarutkan contoh. Petunjuk untuk operasi
semacam ialah pemanasan, uji pipa tiup, uji nyala, uji spektroskopi dan uji manik.
Reaksi basah ialah uji yang dibuat dengan zat-zat dalam larutan. Suatu reaksi
diketahui berlangsung dengan terbentuknya endapan, dengan pembebasan gas dan
dengan perubahan warna. Mayoritas reaksi analisis kualitatif dilakukan dengan
cara basah (Harjadi, 1993).
Analisis anion lebih sederhana dibandingkan analisis kation, tetapi analisis
kualitatif anion memerlukan ketelitian dalam melakukan observasi dari gejala-
gejala yang timbul. Dalam setiap kegiatan analisis kualitatif pengamatan visual
merupakan hal yang penting. Warna adalah penting, karena beberapa ion
anorganik dapat diketahui dari warnanya yang spesifik (Vogel, 1989)
Analisis kation dan anion sering kali dapat dibantu oleh diagram alir, yang
menggambarkan langkah-langkah sistematis untuk mengidentifikasi jenis anion
dan kation. Diagram alir untuk analisis kation lebih sistematis dibandingkan
diagram alir analisis anion. Dalam diagram alir analisis kualitatif anion dan kation
dimulai dari ion yang ditanyakan, pereaksi yang perlu ditambahkan, kondisi
eksperimen dan rumus kimia produk yang dihasilkan. Dalam kerja laboratorium
yang berkaitan dengan analisis ion sangat penting mengikuti urutan dari langkah-
langkah analisis yang telah ditetapkan dalam diagram alir (Ibnu,M.Sodiq, 2002).
Ada pula identifikasi anion berdasarkan reaksi dalam larutan, yaitu anion
yang diidentifikasi dengan reaksi pengendapan dan dengan reaksi redoks. Reaksi
pengendapan umumnya terjadi saat proses pemisahan yang kemudian dilanjutkan
dengan uji identifikasi, namun tidak ada jenis anion tertentu yang termasuk dalam
kelompok reaksi pengendapan karena hal tersebut sesuai dengan uji lanjutannya.
Pembentukan endapan karena adanya senyawa baru setelah bereaksi. Banyak
sekali reaksi yang di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif melibatkan
pembentukan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan dari suatu fase
padat keluar dari larutan endapan, mungkin berupa Kristal (kristalin) atau koloid
dan dapat dikeluarkan dari larutan dengan penyaringan. Endapan terbentuk jika
larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang bersangkutan ke larutan (S) satu
endapan, menurut defenisi adalah sama dengan konsentrasi molar dari larutan
jenuhnya. Kelarutan tergantung pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan,
konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada komposisi pelarutnya
(Hidayati, 2005)
III. METODE PRAKTIKUM
A. Alat dan Bahan
Alat dan Bahan yang digunakan pada praktikum ada Baking Soda, Kapur
Tulis, Garam Dapur, Garam Epsom, Larutan Kanji, Asam Oksalat, Tabung
Reaksi, Kertas pH, Pipet Tetes, Statif, Labu Erlenmeyer, Buret, Filler, Gelas piala,
Pengaduk dan Labu ukur.
B. Prosedur Kerja
Test CO2 gas
1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% baking soda kedalam tabung reaksi.
2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH.
3. Diteteskan beberapa tetes Ba(OH)2 kedalam tabung reaksi.
4. Diamati yang terjadi
5. Dilakukan prosedur 1 – 4 untuk larutan kapur tulis.
Test untuk Sulfat
1. Dimasukkan 1 mL larutan 0,1 M MgSO4 kedalam tabung reaksi.
2. Ditambahkan 1 mL BaCl2 dan beberapa tetes HNO3.
3. Diamati yang terjadi
Test untuk ion Chloride
1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% garam dapur kedalam tabung reaksi.
2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH basah dekat
permukaan
3. Ditambahkan 1 mL AgNO3 ke dalam tabung reaksi dan diteteskan
beberapa tetes HNO3.
4. Diamati yang terjadi.
Pembuatan larutan baku asam oksalat
1. Dihitung berat asam oksalat untuk membuat 0,1 M sebanyak 50 mL.
2. Ditimbang asam oksalat dengan gelas piala 100 mL, diencerkan dengan
akuades dan diaduk hingga homogen.
3. Disediakan 250 mL labu takar, dipasang corong pada mulut labu takar dan
diganjal dengan gulungan kertas suling.
4. Dipindahkan larutan asam oksalat dengan bantuan batang pengaduk ke
dalam labu takar 250 mL.
5. Dibilas gelas piala dan alat pengaduk dengan botol semprot sampai tidak
ada lagi larutan asam oksalat yang tertinggal.
6. Ditambahkan akuades ke dalam labu takar dengan gelas ukur sampai
volume mendekati 250 mL.
7. Diambil gulungan kertas sulimg yang dipakai sebagai ganjalan, diangkat
corong dan dibilas.
8. Dikeringkan dinding leher labu takar dengan kertas saring.
9. Ditambahkan tetes demi tetes akuades dengan bantuan pipet tetes sampai
permukaan air tepat pada miniskus.
10. Ditutup labu akar, dipegang mulut dengan tangan kanan dan labu akar
diletakkan diatas lengan sambil digoyangkan hingga larutan homogen dan
berubah warna.
11. Diberi label molaritas larutan asam oksalat 0,1 M.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Analisis Qualitatif
No
Jenis
test
Reaksi Perubahan warna Endapam pH
1
Co2
NaHCO3+Ba(OH)2 →
BaHCO3+NaOH
Bening→Putih→Bening Ada
10
CaCO3+Ba(OH)2 →
Ca(OH)2+Ba CO3
Putih→Bening Ada 6
2 Cl-
NaCl+AgNO3+HNO3
→
NaNO3+AgCl+HNO3
Bening→Putih Ada 7
3 Sulfat
MgSO4+BaCl2+HNO3
→
MgCl2+BaSO4+HNO3
Bening→Putih Ada 6
4 Iodide
Kl+Ca(Cl)2+C6H10O5
→
K(ClO)2+Cal+C6H10O5
Bening→Jingga→Biru
pekat
Tidak
ada
5
Analisis Kuantitatif
1. Garam asam oksalat 0,63 M
M(COOH)2 =
gr
Mr.V
=
0,63
6,3
= 0,1 M
2 NaOH + (COOH)2 → (COONa)2 + 2H2O
mol NaOH
mol (COONa)2
=
2
1
1 mol NaOH = 2 mol (COOH)2
ï‚· VNaOH1 x MNaOH1 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2
11 x MNaOH1 = 2 . 10 x 0,1
11 x MNaOH1 = 2
MNaOH1 =
2
11
= 0,18 M
ï‚· VNaOH2 x MNaOH2 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2
10,5 x MNaOH2 = 2 . 10 x 0,1
MNaOH2 =
2
10,5
= 0,19 M
MNaOH rata-rata =
MNaOH1+MNaOH
2
=
0,18+0,19
2
= 0,185 M
2. HCl + NaOH = NaCl + H2O
mol NaOH
mol HCl
=
1
1
ï‚· VHCl x MHCl = VNaOH x MNaOH
10 x MHCl = 10 x 0,185
MHCl =
1,85
10
= 0,185 M
ï‚· VHCl2 x MHCl2 = VNaOH x MNaOH
11 x MHCl2 = 10 x 0,185
MHCl2 =
1,85
11
= 0,168 M
MHCl rata – rata =
MHCl+MHCl
2
=
0,185+0,168
2
= 0,1765 M
B. Pembahasan
Dalam melakukan analisa kualitatif anion banyak reaksi yang terjadi
diantaranya reaksi antara MgSO4+BaCl2 dihasilkan Mg(Cl)2+BaSO4 dari
persamaan reaksi yang didapat berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan
dan zat. Adapun HNO3 berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan analisa
kualitatif anion. Senyawa tersebut berperan sebagai katalis atau yang
mempercepat proses pengendapan. Hasil tersebut juga dikatakan Ratna (2015)
bahwasannya HNO3 punya peranan dalam mempercepat proses pengendapat zat
didalam larutan.
Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika
seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk
mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita
juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu
metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai
hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti
warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi
awal yang berguna untuk analisis selanjutnya.
Volumetric adalah metode pengukuran dalam analisis kimia kuantitatif
berdasarkan volume larutan yang akan ditetapkan konsentrasinya dengan cara
mereaksikannya dengan sejumlah volume larutan standart. Kegunaan dari
volumetric sendiri banyak dan salah satunya adalah pada bidang pertanian.
Metode analisis kimia kuantitatif ini mempunyai peranan penting dalam
melakukan perhitungannya untuk kepentingan di bidang pertanian, seperti dalam
pembuatan pestisida organic maupun anorganik yang digunakan untuk mengukur
dan mencampur bahan – bahan analisa, untuk mengukur keasaman larutan yang
nantinya dicampurkan kedalam bahan guna tercapainya larutan yang baik untuk
pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Dari hasil praktikum didapat bahwa untuk test gas terjadi perubahan warna dari
reaksi NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH terjadi perubahan warna dengan
konsentrasi pH bersifat basa juga terdapat endapan. Pada reaksi CaCO3+Ba(OH)2
→ Ca(OH)2+Ba CO3 juga terjadi perubahan warna dan terdapat endapan dengan
konsentrasi pH larutan 6 bersifat asam. Untuk test chloride dan test sulfat ada
perlakuan dengan penambahan HNO3 NaCl+AgNO3+HNO3 →
NaNO3+AgCl+HNO3, MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3
penambahan HNO3 memiliki peran mempercepat proses pengendapan larutan.
Dengan begitu tidak butuh waktu lama untuk menunggu larutan tersebut
mengendap.untuk test iodide tidak terjadi pengendapan, semua larut dalam larutan
namun terjadi perubahan warna yang sangat signifikan dari Bening → Jingga →
Biru pekat (agak kehitaman). Dari data tersebut didapat semua reaksi larutan
terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan.
V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
1. HNO3 berperan mempercepat proses pengendapan di dalam larutan.
2. Didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua
mengalami pengendapan.
3. Pemakaian zat pereaksi yang terlalu benyak, mungkin tidak akan terjadi
endapan karena terbentuknya ion kompleks, sehingga pemakaian zat
pereaksi secara berlebihan tidak berguna dan merupakan pemborosan, juga
dapat menyulitkan proses analisa.
B. Saran
1. Praktikan lebih memerhatikan apa yang disampaikan oleh asisten saat
asisten memberikan arahan.
2. Ketersediaan alat dan bahan ditambah agar tidak menyulitkan praktikan
juga guna menghemat waktu.
3. Terlalu banyak hal yang menyangkut pembahasan praktikum. Oleh karena
itu, perlu dibutuhkan banyak referensi yang harus dikutip dari berbagai
sumber.
4. Semoga kedepannya terus dapat menambah ilmu bagi praktikan juga
asisten.
DAFTAR PUSTAKA
Day, JR dan Underwood, 1993. Analisis Kimia Kuantitatif. Jakarta.
Harjadi, W. 1993. Ilmu Kimia Analitik Dasar. Erlangga. Jakarta.
Hidayati,Ana,Dra,M.Si.2005.Petunjuk Praktikum Dasar kimia Analitik.Semarang.
Ibnu,M.Sodiq dkk.2004. Kimia Analitik I. Malang : JICA
Svehla, G, 1990, Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro
Edisi ke-5. PT Kalman Media Pustaka. Jakarta
Vogel.1989.Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro Dan Semi Makro.
PT.Kalman Media Pustaka. Jakarta.
LAMPIRAN
BIODATA
Nama : Alfian Nopara Saifudin
Nim : A1D015033
Prodi : Agroteknologi Reguler
Rombongan : 12
E – mail : alfiannoparas@gmail.com
No.Hp : 089699874745
Quotes : Saat kau berada diujung tebing percayalah akan 2 hal yang tuhan
lakukan, dia akan menangkapmu saat kau terjatuh atau dia akan
mengajarkanmucaranyauntukterbang.

More Related Content

What's hot

laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsiWd-Amalia Wd-Amalia
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanwd_amaliah
 
Ekstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cairEkstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cair
UIN Alauddin Makassar
 
Ppt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidratPpt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidrat
pure chems
 
Titrasi iodimetri vitamin c
Titrasi iodimetri vitamin cTitrasi iodimetri vitamin c
Titrasi iodimetri vitamin c
qlp
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokswd_amaliah
 
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalasetonlaporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
qlp
 
LAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetriLAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetri
qlp
 
Laporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum AsidimetriLaporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum Asidimetri
Ridha Faturachmi
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
Dokter Tekno
 
Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri
AgataMelati
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
qlp
 
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsilaporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsiwd_amaliah
 
Laporan praktikum asidi alkalimetri doc
Laporan praktikum asidi alkalimetri docLaporan praktikum asidi alkalimetri doc
Laporan praktikum asidi alkalimetri doc
aufia w
 
Laporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasarLaporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasar
ilmanafia13
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriAndreas Cahyadi
 
analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1
DIV Analis Kesehatan
 
Sintesis Asetanilida
Sintesis AsetanilidaSintesis Asetanilida
Sintesis Asetanilida
Ahmad Dzikrullah
 
Laporan lengkap aspirin
Laporan lengkap aspirin Laporan lengkap aspirin
Laporan lengkap aspirin
CarlosEnvious
 

What's hot (20)

laporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsilaporan praktikum penentuan gugus fungsi
laporan praktikum penentuan gugus fungsi
 
laporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapanlaporan praktikum titrasi pengendapan
laporan praktikum titrasi pengendapan
 
Ekstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cairEkstraksi pelarut cair cair
Ekstraksi pelarut cair cair
 
Ppt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidratPpt uji karbohidrat
Ppt uji karbohidrat
 
Titrasi iodimetri vitamin c
Titrasi iodimetri vitamin cTitrasi iodimetri vitamin c
Titrasi iodimetri vitamin c
 
laporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redokslaporan praktikum titrasi redoks
laporan praktikum titrasi redoks
 
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalasetonlaporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
laporan kimia organik - Sintesis dibenzalaseton
 
LAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetriLAPORAN asidi alkalimetri
LAPORAN asidi alkalimetri
 
Laporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum AsidimetriLaporan Praktikum Asidimetri
Laporan Praktikum Asidimetri
 
Titrasi Pengendapan
Titrasi PengendapanTitrasi Pengendapan
Titrasi Pengendapan
 
Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri Acara 2 Kompleksometri
Acara 2 Kompleksometri
 
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperaturlaporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
laporan kimia fisik - Kelarutan sebagai fungsi temperatur
 
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsilaporan praktikum Penentuan gugus fungsi
laporan praktikum Penentuan gugus fungsi
 
Laporan praktikum asidi alkalimetri doc
Laporan praktikum asidi alkalimetri docLaporan praktikum asidi alkalimetri doc
Laporan praktikum asidi alkalimetri doc
 
Laporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasarLaporan praktikum kimia dasar
Laporan praktikum kimia dasar
 
Bab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetriBab iv asidi alkalimetri
Bab iv asidi alkalimetri
 
analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1analisa kation golongan 1
analisa kation golongan 1
 
Sintesis Asetanilida
Sintesis AsetanilidaSintesis Asetanilida
Sintesis Asetanilida
 
Laporan lengkap aspirin
Laporan lengkap aspirin Laporan lengkap aspirin
Laporan lengkap aspirin
 
Kimia Analitik I
Kimia Analitik IKimia Analitik I
Kimia Analitik I
 

Viewers also liked

laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationwd_amaliah
 
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Gina Sari
 
Uji kation anion
Uji kation   anionUji kation   anion
Uji kation anionTillapia
 
Tugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosperTugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosper
Alfian Nopara Saifudin
 
Final acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometriFinal acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometri
Alfian Nopara Saifudin
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
Alfian Nopara Saifudin
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
Alfian Nopara Saifudin
 
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahanFinal acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
Alfian Nopara Saifudin
 
Analisa anion
Analisa anion Analisa anion
Analisa anion
An Nes Niwayatul
 
Analisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganikAnalisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganik
Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia
 
Analisis kualitatif
Analisis kualitatifAnalisis kualitatif
Analisis kualitatifZamZam Pbj
 
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...yogieardhensa
 
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa KualitatifAnalisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Naufa Nur
 
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahAnalisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahaymazaya
 
Kinematika partikel
Kinematika partikelKinematika partikel
Kinematika partikel
Alfian Nopara Saifudin
 
Masyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitasMasyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitas
Maryam Susana Oktoviawati Sundari
 
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandungDeskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Maryam Susana Oktoviawati Sundari
 
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaranAnalisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Maryam Susana Oktoviawati Sundari
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Nurul Afdal Haris
 
Modul Statistika Crosstab
Modul Statistika CrosstabModul Statistika Crosstab
Modul Statistika Crosstab
Maryam Susana Oktoviawati Sundari
 

Viewers also liked (20)

laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kation
 
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion ginaLaporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
Laporan praktikum kimia analisis pemeriksaan kation anion gina
 
Uji kation anion
Uji kation   anionUji kation   anion
Uji kation anion
 
Tugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosperTugas terstruktur sosper
Tugas terstruktur sosper
 
Final acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometriFinal acara 3 spektrofotometri
Final acara 3 spektrofotometri
 
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indralaporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
laporan praktikum dastan acara 4 pengamatan tanah dengan indra
 
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAHlaporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
laporan praktikum acara 5 PENGENALAN PROFIL TANAH
 
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahanFinal acara 1 pengenalan alat dan bahan
Final acara 1 pengenalan alat dan bahan
 
Analisa anion
Analisa anion Analisa anion
Analisa anion
 
Analisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganikAnalisis kualitatif anorganik
Analisis kualitatif anorganik
 
Analisis kualitatif
Analisis kualitatifAnalisis kualitatif
Analisis kualitatif
 
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
Pengaruh modal sendiri terhadap perolehan sisa hasil usaha (shu) pada kpri di...
 
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa KualitatifAnalisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
Analisa Pendahuluan dan Analisa Kualitatif
 
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timahAnalisis mata pencarian pasca penambangan timah
Analisis mata pencarian pasca penambangan timah
 
Kinematika partikel
Kinematika partikelKinematika partikel
Kinematika partikel
 
Masyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitasMasyarakat dan komunitas
Masyarakat dan komunitas
 
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandungDeskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
Deskripsi hasil pengelolaan keuangan di smpn 12 bandung dan smpn 15 bandung
 
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaranAnalisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
Analisis kesesuaian lahan kab. pangandaran
 
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi TanahLaporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
Laporan Mata Kuliah Ilmu Tanah / Geografi Tanah
 
Modul Statistika Crosstab
Modul Statistika CrosstabModul Statistika Crosstab
Modul Statistika Crosstab
 

Similar to Final acara 2 analisa kualitatif anion

Laporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reskaLaporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reska
Reska wati
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAfifah Sjahbandi
 
Redoks
RedoksRedoks
RedoksTillapia
 
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan StandarisasinyaAcara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Naila Zulfa
 
Reaksi kimia
Reaksi kimiaReaksi kimia
Reaksi kimia
Sri Mulyati
 
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutarPercb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
DarmaJuliantiSipahut
 
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
Dani Novita Rahma
 
Asam karboksilat
Asam karboksilatAsam karboksilat
Asam karboksilatargentum17
 
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-258372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
Andreans Shevka
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
DevitaAirin
 
Transkrip pka 1
Transkrip pka 1Transkrip pka 1
Transkrip pka 1marwahrutama
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
Linda Rosita
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Nurmalina Adhiyanti
 
Tugas gravimetri
Tugas gravimetriTugas gravimetri
Tugas gravimetri
aprisasimatupang
 
Essay anion
Essay anionEssay anion
Essay anion
UNIMUS
 
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Tillapia
 
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocAnalisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocIndriati Dewi
 
Buku organik
Buku organikBuku organik
Buku organik
Ade Risnandar
 
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdfadoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
isnaaarh
 
Asidimetri dan alkalimetri
Asidimetri dan alkalimetriAsidimetri dan alkalimetri
Asidimetri dan alkalimetri
Juli ana
 

Similar to Final acara 2 analisa kualitatif anion (20)

Laporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reskaLaporan awal ddka reska
Laporan awal ddka reska
 
Analisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganikAnalisis kualitatif zat anorganik
Analisis kualitatif zat anorganik
 
Redoks
RedoksRedoks
Redoks
 
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan StandarisasinyaAcara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
Acara I Pembuatan Larutan dan Standarisasinya
 
Reaksi kimia
Reaksi kimiaReaksi kimia
Reaksi kimia
 
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutarPercb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
Percb 2 l1 b021034 darma julianti sipahutar
 
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
RPP Analisa Kimia Dasar ( AKD )
 
Asam karboksilat
Asam karboksilatAsam karboksilat
Asam karboksilat
 
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-258372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
58372351 laporan-praktikum-kimia-umum-2
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
 
Transkrip pka 1
Transkrip pka 1Transkrip pka 1
Transkrip pka 1
 
Study literatur anion
Study literatur anionStudy literatur anion
Study literatur anion
 
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen TerlarutDasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
Dasar Kimia Analisa Analisa Oksigen Terlarut
 
Tugas gravimetri
Tugas gravimetriTugas gravimetri
Tugas gravimetri
 
Essay anion
Essay anionEssay anion
Essay anion
 
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
Identifikasi senyawa organik (reaksi, m l, teori)
 
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan tocAnalisa gas co2 dalam air menggunakan toc
Analisa gas co2 dalam air menggunakan toc
 
Buku organik
Buku organikBuku organik
Buku organik
 
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdfadoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
adoc.pub_jurnal-teknik-kimia-no-2-vol-19-april-2013-page-1.pdf
 
Asidimetri dan alkalimetri
Asidimetri dan alkalimetriAsidimetri dan alkalimetri
Asidimetri dan alkalimetri
 

More from Alfian Nopara Saifudin

Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Acara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekbenAcara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekbenAcara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekbenAcara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekbenAcara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekbenAcara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekbenAcara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekbenAcara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekbenAcara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekben
Alfian Nopara Saifudin
 
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOEDDaftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Alfian Nopara Saifudin
 
Cover UNSOED
Cover UNSOEDCover UNSOED
Cover UNSOED
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTANAcara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAOAcara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAO
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAHAcara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAH
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGENAcara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMAAcara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Alfian Nopara Saifudin
 
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAcara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Alfian Nopara Saifudin
 
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Alfian Nopara Saifudin
 
Kinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensiKinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensi
Alfian Nopara Saifudin
 

More from Alfian Nopara Saifudin (19)

Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Acara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekbenAcara 8 fix tekben
Acara 8 fix tekben
 
Acara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekbenAcara 7 fix tekben
Acara 7 fix tekben
 
Acara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekbenAcara 6 fix tekben
Acara 6 fix tekben
 
Acara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekbenAcara 5 fix tekben
Acara 5 fix tekben
 
Acara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekbenAcara 4 fix tekben
Acara 4 fix tekben
 
Acara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekbenAcara 3 fix tekben
Acara 3 fix tekben
 
Acara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekbenAcara 2 fix tekben
Acara 2 fix tekben
 
Acara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekbenAcara 1 fix tekben
Acara 1 fix tekben
 
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOEDDaftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
Daftar isi YANG BAIK DAN BENAR UNSOED
 
Cover UNSOED
Cover UNSOEDCover UNSOED
Cover UNSOED
 
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTANAcara 10 PETLAP RAMBUTAN
Acara 10 PETLAP RAMBUTAN
 
Acara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAOAcara 9 PHPT KAKAO
Acara 9 PHPT KAKAO
 
Acara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAHAcara 8 LALAT BUAH
Acara 8 LALAT BUAH
 
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGENAcara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
Acara 3 PENGENALAN DAN PENGAMATAN GEJALA SERANGAN PATOGEN
 
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMAAcara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
Acara 2 PENGENALAN DAN PENGAMATAN SERANGAN HAMA
 
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEMAcara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
Acara 1 AGROEKOSISTEM DAN ANALISIS AGROEKOSISTEM
 
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
Pembelajaran mata kuliah_sosiologi_perta (1)
 
Kinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensiKinematika dua dimensi
Kinematika dua dimensi
 

Recently uploaded

Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
TarkaTarka
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 

Recently uploaded (20)

Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 

Final acara 2 analisa kualitatif anion

  • 1. LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA PERTANIAN ACARA 2 ANALISA KUALITATIF DAN KUANTITATIF Oleh Alfian Nopara Saifudin A1D015033 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS JENDRAL SOEDIRMAN FAKULTAS PERTANIAN PURWOKERTO
  • 2. I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kimia analisa adalah ilmu yang mempelajari cara – cara penganalisaan zat kimia yang terdapat didalam suatu senyawa atau larutan yang akan dianalisa baik jenis maupun kadarnya. Analisa kualitatif adalah penyelidikan kimia mengenai jenis unsure atau ion yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran. Analisa kuantitatif adalah penyelidikan kimia mengenai kadar unsure atau ion yang terdapat dalam suatu zat tunggal atau campuran. Reaksi pengendapan telah digunakan secara meluas dalam kimia analisis, dalam titrasi – titrasi, dalam penetapan gravimetric, dan dalam memisahkan suatu sample. Analisa kualitatif meliputi analisa anion – kation yang juga banyak digunakan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti dalam bidang kesehatan untuk pemeriksaan darah, urine, dan sebagainya. Tidak sedikit juga digunakan dalam bidang pertanian seperti dalam menentukan jenis unsure organic ataupun anorganik. Analisis kualitatif kation dan anion secara sistematis telah berkembang cukup lama. Berkat kajian yang dilakukan oleh Karl Remegius Fresenius sejak tahun 1840, yang kemudian diterbitkan sebagai buku pada tahun 1897. langkah- langkah analisis kation dan anion dapat dilakukan secara sistematis melalui
  • 3. diagram alir, yang sampai saat ini menjadi standar untuk kajian analisis kualitatif bahan organic.. B. Tujuan 1. Menjumpai reaksi bahan kimia sederhana yang banyak dijumpai dalam kehidupan sehari – hari. 2. Mengidentifikasi unknown melalui test reaktivitasnya. 3. Praktikan mampu melakukan analisis kualitatif dengan cara mengidentifikasi adanya anion dalam suatu sampel. 4. Analisa kualitatif ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis serta mendeteksi keberadaan unsur kimia dalam suatu sample atau cuplikan yang tidak diketahui. 5. Mempelajari karakteristik anion dalam larutan tertentu.
  • 4. II. TINJAUAN PUSTAKA Kimia analisis secara garis besar dibagi dalam dua bidang yang disebut analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisis kualitatif membahas identifikasi zat-zat. Urusannya adalah unsur atau senyawaan apa yang terdapat dalam suatu sampel atau contoh. Pada pokoknya tujuan analisis kualitatif adalah memisahkan dan mengidentifikasi sejumlah unsur Analisis kuantitatif berurusan dengan penetapan banyak suatu zat tertentu yang ada dalam sampel atau contoh (A.L. Underwood :1993). Banyak pendekatan yang dapat digunakan untuk melakukan analisis kualitatif. Ion-ion dapat diidentifikasi berdasarkan sifat fisika dan kimianya. Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi awal yang berguna untuk analisis selanjutnya (Svehla, 1990). Analisa kualitatif menggunakan dua macam uji, reaksi kering dan reaksi basah. Reaksi kering dapat diterapkan untuk zat-zat padat dan reaksi basah untuk zat dalam larutan. Reaksi kering ialah sejumlah uji yang berguna dapat dilakukan
  • 5. dalam keadaan kering, yakni tanpa melarutkan contoh. Petunjuk untuk operasi semacam ialah pemanasan, uji pipa tiup, uji nyala, uji spektroskopi dan uji manik. Reaksi basah ialah uji yang dibuat dengan zat-zat dalam larutan. Suatu reaksi diketahui berlangsung dengan terbentuknya endapan, dengan pembebasan gas dan dengan perubahan warna. Mayoritas reaksi analisis kualitatif dilakukan dengan cara basah (Harjadi, 1993). Analisis anion lebih sederhana dibandingkan analisis kation, tetapi analisis kualitatif anion memerlukan ketelitian dalam melakukan observasi dari gejala- gejala yang timbul. Dalam setiap kegiatan analisis kualitatif pengamatan visual merupakan hal yang penting. Warna adalah penting, karena beberapa ion anorganik dapat diketahui dari warnanya yang spesifik (Vogel, 1989) Analisis kation dan anion sering kali dapat dibantu oleh diagram alir, yang menggambarkan langkah-langkah sistematis untuk mengidentifikasi jenis anion dan kation. Diagram alir untuk analisis kation lebih sistematis dibandingkan diagram alir analisis anion. Dalam diagram alir analisis kualitatif anion dan kation dimulai dari ion yang ditanyakan, pereaksi yang perlu ditambahkan, kondisi eksperimen dan rumus kimia produk yang dihasilkan. Dalam kerja laboratorium yang berkaitan dengan analisis ion sangat penting mengikuti urutan dari langkah- langkah analisis yang telah ditetapkan dalam diagram alir (Ibnu,M.Sodiq, 2002). Ada pula identifikasi anion berdasarkan reaksi dalam larutan, yaitu anion yang diidentifikasi dengan reaksi pengendapan dan dengan reaksi redoks. Reaksi pengendapan umumnya terjadi saat proses pemisahan yang kemudian dilanjutkan dengan uji identifikasi, namun tidak ada jenis anion tertentu yang termasuk dalam
  • 6. kelompok reaksi pengendapan karena hal tersebut sesuai dengan uji lanjutannya. Pembentukan endapan karena adanya senyawa baru setelah bereaksi. Banyak sekali reaksi yang di gunakan dalam analisis anorganik kualitatif melibatkan pembentukan endapan. Endapan adalah zat yang memisahkan dari suatu fase padat keluar dari larutan endapan, mungkin berupa Kristal (kristalin) atau koloid dan dapat dikeluarkan dari larutan dengan penyaringan. Endapan terbentuk jika larutan menjadi terlalu jenuh dengan zat yang bersangkutan ke larutan (S) satu endapan, menurut defenisi adalah sama dengan konsentrasi molar dari larutan jenuhnya. Kelarutan tergantung pada berbagai kondisi seperti suhu, tekanan, konsentrasi bahan-bahan lain dalam larutan itu dan pada komposisi pelarutnya (Hidayati, 2005)
  • 7. III. METODE PRAKTIKUM A. Alat dan Bahan Alat dan Bahan yang digunakan pada praktikum ada Baking Soda, Kapur Tulis, Garam Dapur, Garam Epsom, Larutan Kanji, Asam Oksalat, Tabung Reaksi, Kertas pH, Pipet Tetes, Statif, Labu Erlenmeyer, Buret, Filler, Gelas piala, Pengaduk dan Labu ukur. B. Prosedur Kerja Test CO2 gas 1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% baking soda kedalam tabung reaksi. 2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH. 3. Diteteskan beberapa tetes Ba(OH)2 kedalam tabung reaksi. 4. Diamati yang terjadi 5. Dilakukan prosedur 1 – 4 untuk larutan kapur tulis. Test untuk Sulfat 1. Dimasukkan 1 mL larutan 0,1 M MgSO4 kedalam tabung reaksi. 2. Ditambahkan 1 mL BaCl2 dan beberapa tetes HNO3. 3. Diamati yang terjadi Test untuk ion Chloride 1. Dimasukkan 1 mL larutan 10% garam dapur kedalam tabung reaksi.
  • 8. 2. Ditutup tabung reaksi, dikocok dan dimasukkan kertas pH basah dekat permukaan 3. Ditambahkan 1 mL AgNO3 ke dalam tabung reaksi dan diteteskan beberapa tetes HNO3. 4. Diamati yang terjadi. Pembuatan larutan baku asam oksalat 1. Dihitung berat asam oksalat untuk membuat 0,1 M sebanyak 50 mL. 2. Ditimbang asam oksalat dengan gelas piala 100 mL, diencerkan dengan akuades dan diaduk hingga homogen. 3. Disediakan 250 mL labu takar, dipasang corong pada mulut labu takar dan diganjal dengan gulungan kertas suling. 4. Dipindahkan larutan asam oksalat dengan bantuan batang pengaduk ke dalam labu takar 250 mL. 5. Dibilas gelas piala dan alat pengaduk dengan botol semprot sampai tidak ada lagi larutan asam oksalat yang tertinggal. 6. Ditambahkan akuades ke dalam labu takar dengan gelas ukur sampai volume mendekati 250 mL. 7. Diambil gulungan kertas sulimg yang dipakai sebagai ganjalan, diangkat corong dan dibilas. 8. Dikeringkan dinding leher labu takar dengan kertas saring. 9. Ditambahkan tetes demi tetes akuades dengan bantuan pipet tetes sampai permukaan air tepat pada miniskus.
  • 9. 10. Ditutup labu akar, dipegang mulut dengan tangan kanan dan labu akar diletakkan diatas lengan sambil digoyangkan hingga larutan homogen dan berubah warna. 11. Diberi label molaritas larutan asam oksalat 0,1 M.
  • 10. IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisis Qualitatif No Jenis test Reaksi Perubahan warna Endapam pH 1 Co2 NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH Bening→Putih→Bening Ada 10 CaCO3+Ba(OH)2 → Ca(OH)2+Ba CO3 Putih→Bening Ada 6 2 Cl- NaCl+AgNO3+HNO3 → NaNO3+AgCl+HNO3 Bening→Putih Ada 7 3 Sulfat MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3 Bening→Putih Ada 6 4 Iodide Kl+Ca(Cl)2+C6H10O5 → K(ClO)2+Cal+C6H10O5 Bening→Jingga→Biru pekat Tidak ada 5 Analisis Kuantitatif 1. Garam asam oksalat 0,63 M M(COOH)2 = gr Mr.V = 0,63 6,3 = 0,1 M 2 NaOH + (COOH)2 → (COONa)2 + 2H2O
  • 11. mol NaOH mol (COONa)2 = 2 1 1 mol NaOH = 2 mol (COOH)2 ï‚· VNaOH1 x MNaOH1 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2 11 x MNaOH1 = 2 . 10 x 0,1 11 x MNaOH1 = 2 MNaOH1 = 2 11 = 0,18 M ï‚· VNaOH2 x MNaOH2 = 2 . V(COONa)2 x M(COONa)2 10,5 x MNaOH2 = 2 . 10 x 0,1 MNaOH2 = 2 10,5 = 0,19 M MNaOH rata-rata = MNaOH1+MNaOH 2 = 0,18+0,19 2 = 0,185 M 2. HCl + NaOH = NaCl + H2O mol NaOH mol HCl = 1 1 ï‚· VHCl x MHCl = VNaOH x MNaOH 10 x MHCl = 10 x 0,185 MHCl = 1,85 10 = 0,185 M ï‚· VHCl2 x MHCl2 = VNaOH x MNaOH 11 x MHCl2 = 10 x 0,185 MHCl2 = 1,85 11 = 0,168 M MHCl rata – rata = MHCl+MHCl 2 = 0,185+0,168 2 = 0,1765 M B. Pembahasan Dalam melakukan analisa kualitatif anion banyak reaksi yang terjadi diantaranya reaksi antara MgSO4+BaCl2 dihasilkan Mg(Cl)2+BaSO4 dari persamaan reaksi yang didapat berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan dan zat. Adapun HNO3 berpengaruh terhadap proses pengendapan larutan analisa kualitatif anion. Senyawa tersebut berperan sebagai katalis atau yang
  • 12. mempercepat proses pengendapan. Hasil tersebut juga dikatakan Ratna (2015) bahwasannya HNO3 punya peranan dalam mempercepat proses pengendapat zat didalam larutan. Beberapa metode analisis kualitatif modern menggunakan sifat fisika seperti warna, spektrum absorpsi, spektrum emisi, atau medan magnet untuk mengidentifikasi ion pada tingkat konsentrasi yang rendah. Namun demikian kita juga dapat menggunakan sifat fisika dan kimia untuk mengembangkan suatu metode analisis kualitatif menggunakan alat-alat yang sederhana yang dipunyai hampir semua laboratorium. Sifat fisika yang dapat diamati langsung seperti warna, bau, terbentuknya gelembung gas atau pun endapan merupakan informasi awal yang berguna untuk analisis selanjutnya. Volumetric adalah metode pengukuran dalam analisis kimia kuantitatif berdasarkan volume larutan yang akan ditetapkan konsentrasinya dengan cara mereaksikannya dengan sejumlah volume larutan standart. Kegunaan dari volumetric sendiri banyak dan salah satunya adalah pada bidang pertanian. Metode analisis kimia kuantitatif ini mempunyai peranan penting dalam melakukan perhitungannya untuk kepentingan di bidang pertanian, seperti dalam pembuatan pestisida organic maupun anorganik yang digunakan untuk mengukur dan mencampur bahan – bahan analisa, untuk mengukur keasaman larutan yang nantinya dicampurkan kedalam bahan guna tercapainya larutan yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Dari hasil praktikum didapat bahwa untuk test gas terjadi perubahan warna dari reaksi NaHCO3+Ba(OH)2 → BaHCO3+NaOH terjadi perubahan warna dengan
  • 13. konsentrasi pH bersifat basa juga terdapat endapan. Pada reaksi CaCO3+Ba(OH)2 → Ca(OH)2+Ba CO3 juga terjadi perubahan warna dan terdapat endapan dengan konsentrasi pH larutan 6 bersifat asam. Untuk test chloride dan test sulfat ada perlakuan dengan penambahan HNO3 NaCl+AgNO3+HNO3 → NaNO3+AgCl+HNO3, MgSO4+BaCl2+HNO3 → MgCl2+BaSO4+HNO3 penambahan HNO3 memiliki peran mempercepat proses pengendapan larutan. Dengan begitu tidak butuh waktu lama untuk menunggu larutan tersebut mengendap.untuk test iodide tidak terjadi pengendapan, semua larut dalam larutan namun terjadi perubahan warna yang sangat signifikan dari Bening → Jingga → Biru pekat (agak kehitaman). Dari data tersebut didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan.
  • 14. V. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. HNO3 berperan mempercepat proses pengendapan di dalam larutan. 2. Didapat semua reaksi larutan terjadi perubahan warna dan hamper semua mengalami pengendapan. 3. Pemakaian zat pereaksi yang terlalu benyak, mungkin tidak akan terjadi endapan karena terbentuknya ion kompleks, sehingga pemakaian zat pereaksi secara berlebihan tidak berguna dan merupakan pemborosan, juga dapat menyulitkan proses analisa. B. Saran 1. Praktikan lebih memerhatikan apa yang disampaikan oleh asisten saat asisten memberikan arahan. 2. Ketersediaan alat dan bahan ditambah agar tidak menyulitkan praktikan juga guna menghemat waktu. 3. Terlalu banyak hal yang menyangkut pembahasan praktikum. Oleh karena itu, perlu dibutuhkan banyak referensi yang harus dikutip dari berbagai sumber. 4. Semoga kedepannya terus dapat menambah ilmu bagi praktikan juga asisten.
  • 15. DAFTAR PUSTAKA Day, JR dan Underwood, 1993. Analisis Kimia Kuantitatif. Jakarta. Harjadi, W. 1993. Ilmu Kimia Analitik Dasar. Erlangga. Jakarta. Hidayati,Ana,Dra,M.Si.2005.Petunjuk Praktikum Dasar kimia Analitik.Semarang. Ibnu,M.Sodiq dkk.2004. Kimia Analitik I. Malang : JICA Svehla, G, 1990, Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro Edisi ke-5. PT Kalman Media Pustaka. Jakarta Vogel.1989.Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro Dan Semi Makro. PT.Kalman Media Pustaka. Jakarta.
  • 16. LAMPIRAN BIODATA Nama : Alfian Nopara Saifudin Nim : A1D015033 Prodi : Agroteknologi Reguler Rombongan : 12 E – mail : alfiannoparas@gmail.com No.Hp : 089699874745 Quotes : Saat kau berada diujung tebing percayalah akan 2 hal yang tuhan lakukan, dia akan menangkapmu saat kau terjatuh atau dia akan mengajarkanmucaranyauntukterbang.