Dokumen tersebut membahas tentang elektro surgeri unit (ESU) dan cara kerjanya. ESU digunakan untuk proses bedah dengan memanfaatkan arus frekuensi tinggi, dan biasanya digunakan untuk operasi otak, limpa, dan organ-organ dalam tubuh lainnya. Dokumen tersebut menjelaskan blok diagram dan wiring diagram dari ESU beserta cara kerjanya.
1. ELECTRO SURGERYELECTRO SURGERY
( ESU )( ESU )
SIGIT JATMIKOSIGIT JATMIKO
SUMIATININGSIHSUMIATININGSIH
TANGGUH PUTROTANGGUH PUTRO
YUDHA WYUDHA W
YULIANA DYULIANA D
2. Data Teknis Pesawat ESUData Teknis Pesawat ESU
• Nama pesawatNama pesawat ::
Elektro Surgery UnitElektro Surgery Unit
• Merk/typeMerk/type ::
ERBOTOM/T 400 CERBOTOM/T 400 C
• Tegangan inputTegangan input ::
100,110,127 V ± 10%100,110,127 V ± 10%
200,210,220,230,240 V ± 10%200,210,220,230,240 V ± 10%
3. Fungsi Pesawat ESUFungsi Pesawat ESU
ERBOTOM T400CERBOTOM T400C
• Fungsi ESU adalah suatu alat kedokteranFungsi ESU adalah suatu alat kedokteran
atau medis yang dipakai untuk prosesatau medis yang dipakai untuk proses
pembedahan dengan memanfaatkan aruspembedahan dengan memanfaatkan arus
frekwensi tinggi sebagai komponenfrekwensi tinggi sebagai komponen
dasarnya.dasarnya.
• ESU biasanya digunakan untuk operasiESU biasanya digunakan untuk operasi
otak, limpa, vesica felea (kantongotak, limpa, vesica felea (kantong
empedu), prostat dan serviks.empedu), prostat dan serviks.
5. Cara Kerja Blok DiagramCara Kerja Blok Diagram
• Transformator tr1 menghasilkan tegangan 18 V AC dan 27 V ACTransformator tr1 menghasilkan tegangan 18 V AC dan 27 V AC
disearahkan oleh rectifier dan distabilkan oleh IC Reg. Sehinggadisearahkan oleh rectifier dan distabilkan oleh IC Reg. Sehingga
tegangan yang dihasilkan adalah sebesar 24 V DC.tegangan yang dihasilkan adalah sebesar 24 V DC.
• Sedangkan tegangan 18 V AC digunakan untuk mensupplySedangkan tegangan 18 V AC digunakan untuk mensupply
pembangkit kontrol intensitas energi keluaran RF bipolar (bipolarpembangkit kontrol intensitas energi keluaran RF bipolar (bipolar
control intensitas generator).control intensitas generator).
• Tegangan 24 V DC masuk ke rangkaian osilator pada PCB 156.5Tegangan 24 V DC masuk ke rangkaian osilator pada PCB 156.5
dan diolah oleh rangkaian multivibrator sehingga dihasilkandan diolah oleh rangkaian multivibrator sehingga dihasilkan
frekwensi tinggi.frekwensi tinggi.
• Pre-Amp. merupakan rangkaian penguatan awal frekwensi yangPre-Amp. merupakan rangkaian penguatan awal frekwensi yang
berasal dari rangkaian oscilator, kemudian frekwensi tersebutberasal dari rangkaian oscilator, kemudian frekwensi tersebut
masuk dalam Power Amp.masuk dalam Power Amp.
• Setelah melewati rangkaian main amplifier arus frekwensi tinggi iniSetelah melewati rangkaian main amplifier arus frekwensi tinggi ini
masuk ke rangkaian kontrol beban yang berfungsi untukmasuk ke rangkaian kontrol beban yang berfungsi untuk
menyesuaikan impedansi yang rendah dari output amplifier denganmenyesuaikan impedansi yang rendah dari output amplifier dengan
resistansi bebanresistansi beban
• Pembedahan sistem monopolar ini dapat bekerja apabila hubunganPembedahan sistem monopolar ini dapat bekerja apabila hubungan
terhadap netral elektroda (patient plate) berfungsi dengan baik.terhadap netral elektroda (patient plate) berfungsi dengan baik.
7. Cara Kerja Wiring DiagramCara Kerja Wiring Diagram
Rangkaian ESURangkaian ESU
• Sumber daya dihubungkan melaluiSumber daya dihubungkan melalui
saklar dan line voltagesaklar dan line voltage
kompensator. Trafo mendapatkompensator. Trafo mendapat
tegangan.tegangan.
8. Keluhan AlatKeluhan Alat
• Alat tidak bisa digunakan untuk prosesAlat tidak bisa digunakan untuk proses
pembedahan.pembedahan.