Rangkuman dokumen tersebut dalam 3 kalimat:
1. Dokumen tersebut membahas tentang sumber tegangan tinggi arus bolak balik dan metode pembangkitan tegangan tinggi menggunakan rangkaian resonansi seri.
2. Metode resonansi seri memiliki keuntungan dapat mempertahankan gelombang output dalam bentuk sinus murni dan memerlukan daya yang lebih kecil dibandingkan metode lainnya.
3. Sumber tegangan
2. Contents
Menentukan Kapasitas Transformator Penguji1
Pembangkitan Tegangan Tinggi Dengan Rangkaian Resonansi Seri2
Seri Resonan3
Pengaruh Impedansi Beban Kepada Sifat Beban Rangkaian Resonansi Seri4
Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik Frekuensi Tinggi5
3. Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Rangkaian penguji Rangkaian Penguji Bertingkat
Syarat Dari Sumber Tegangan
1. Mempunyai tegangan yang stabil tanpa ada fluktuasi tegangan bila dibebani.
2. Tidak ada gelombang harmonik akibat beban serni konduktor, sebaiknya
berbentuk sinus murni.
3. Energi lebih baik berasal dari transformator yang kapasitasnya besar guna
meminimumkan efek dari beban pada transformator tersebut.
4. Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Rangkaian Pengganti Cascade Bertingkat
Impedansi hubungan singkat untuk setiap belitan
pada masing masing transformator adalah
Xe = Impedansi belitan eksitasi
Xg = Impedansi belitan gandengan (coupling)
Xt = Impedansi belitan tegangan tinggi.
5. Kapasitas Transformator Penguji
Pemilihan suatu transformator penguji ditentukan oleh kapasitas dari semua yang dianggap beban
(Kapasitas dari beban dan alat pengukur lainya, semuanya dianggap beban).
P = V2.ɷ.Cb.109 (KVA)
Dimana
P = Daya dalam KVA
ɷ = 2πf
V = tegangan pengujian pada transformator penguji dalam KV
Cb = Kapasitas dari seluruh beban.
Rangkaian pengganti dan transformator penguji
Bila nilai R0 ≤ ɷL0 maka nilai dari V2 menjadi
6. Pembangkitan Tegangan Tinggi Dengan
Rangkaian Resonansi Seri
Rangkaian Resonansi Seri Rangkaian Pengganti Resonansi Seri
Rangkaian Resonansi Seri
disederhanakan
Keterangan
L1 dan L2 induktansi bocor dari transformator.
R1 dan R2 tahanan dari belitan transformator.
L0 induktansi permagnetan.
R0 tahan pengganti kerugian inti.
La dan Lb reakotr yang dinilai induktansinya
dapat diubah.
C kapasitas berbeban danterminal rangkaian
8. Keuntungan Menggunakan Cara Resonansi
Seri
1.Gelombang output dapat dipertahankan dalam
bentuk sinus murni.
2.Daya yang diperlukan untuk pengujian sangat
kecil antara 5% s/d 10% dari daya yang
diperlukan.
3.Tidak terjadi arka atau arus surja yang besar
bila alat yang diuji mengalami kegagalan.
4.Untuk mendapat tegangan yang tinggi dapat
disusun secara cascade.
5.Susunannya sederhana dan kokoh.
9. Seri Resonan
Rangkaian Seri Resonan
Tegangan Output V0 = VexQ
Dimana
Vex = tegangan eksitasi dalam KV
V0 = tegangan output dalam KV
Q = faktor kualitas dari rangkaian dalam
resonansi
11. Pengaruh Impedansi Beban Kepada Sifat
Beban Rangkaian Resonansi Seri
Rangkaian Pengganti Impedansi resonan
Rangkaian terdiri dari bagian induktif yang
menampilkan induktansi dari reaktansi yang
dapat diubah dan transformator penguatan
dan bagian kapasitif yang menampilkan
kepastian dari alat yang diuji, pembagi
tegangan, kapasitansi bocor dari alat-alat
yang terdapat pada rangkaian. masing
masing bagian mempunyai tahanan
kebocoran.
Gambar kurva rangkaian resonansi seri
12. Sumber Tegangan Tinggi Arus Bolak Balik
Frekuensi Tinggi
Belitan Tesla dalam keadaan resonansi
Sumber tegangan tinggi dengan frekuensi
diperlukan untuk menguji adanya ketidakrataan
bahan yang terdapat pada isolator, terutama
isolator yang terbuat dari porselin.Keuntungan
menggunakan transformator ini adalah:
1. Transformator ini tidak menggunakan inti
besi, sehingga menghemat biaya dan
bentuknya lebihkecil.
2. Outltut gelombangnya adalah sinus murni.
3. Tegangan naik secara perlahan dan pada
pengujian dengan surja hubung tidak akan
merusak.
4. Tegangan didistribusikan merata pada
belitan karena belitan dibagi menjadi
beberapa unit yang disusun bertumpuk.
Analisa yang lebih sederhana untuk kumparan TESLA dapat dilakukan dengan memperhitungkan
bahwa energy yang disimpan pada rangkaian primer yaitu pada kapasitor C1 ditransfer ke
kapasitor C2 melalui gandengan magne. Bila w1 adalah energy yang disimpan pada C1 dan W2
adalah energy yang disimpan pada c2 dan bila efesiensi dari transfornator adalah h maka
W1 = 1/2C1V1
2=ŋ(1/2C2V2
2)