SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Download to read offline
MENGGUNAKAN MULTIMETER ANALOG
IVAN ADESMANSYAH MULKAN, ST – INSTRUKTUR BLK KOTA PALEMBANG
ALAT UKUR LISTRIK
Untuk mengetahui besaran listrik DC maupun AC
seperti tegangan, arus, resistansi, daya, faktor kerja,
frekuensi kita menggunakan alat ukur listrik.
Awalnya dipakai alat-alat ukur analog dengan
penunjukan menggunakan jarum dan membaca
dari skala. Kini banyak dipakai alat ukur listrik digital
yang praktis dan hasilnya tinggal membaca pada
layar.
Bahkan dalam satu alat ukur listrik dapat digunakan
untuk mengukur beberapa besaran, misalnya
tegangan AC dan DC, arus listrik DC dan AC,
resistansi kita menyebutnya Multimeter.
ISTILAH DAN DEFINISI
Ada beberapa istilah dan definisi pengukuran listrik yang harus dipahami :
a. Alat ukur, adalah perangkat untuk menentukan nilai atau besaran dari kuantitas atau
variabel.
b. Akurasi, kedekatan alat ukur membaca pada nilai yang sebenarnya dari variable yang
diukur.
c. Presisi, hasil pengukuran yang dihasilkan dari proses pengukuran, atau derajat untuk
membedakan satu pengukuran dengan lainnya.
d. Kepekaan, ratio dari sinyal output atau tanggapan alat ukur perubahan input atau
variabel yang diukur
e. Resolusi, perubahan terkecil dari nilai pengukuran yang mampu ditanggapi oleh alat
ukur.
f. Kesalahan, angka penyimpangan dari nilai sebenarnya variabel yang diukur.
SISTEM SATUAN
Besaran Satuan Simbol
Panjang meter m
Massa kilogram kg
Waktu detik S
Arus listrik amper A
Temperatur kelvin K
Tegangan Volt V
Hambatan Ohm ꭥ
Besaran Sistem InternasionalBesaran Sistem Tradisional
Besaran Satuan
Panjang depa
Massa pikul
Waktu sekejap mata
PERKALIAN SATUAN
Besaran Satuan Simbol
tera T 1012
giga G 109
mega M 106
kilo k 103
hecto h 102
deka da 101
deci d 10-1
centi c 10-2
Mili M 10-3
micro μ 10-6
nano n 10-9
pico p 10-12
femto f 10-15
atto a 10-18
ALAT UKUR LISTRIK ANALOG
Alat ukur listrik analog merupakan alat ukur
generasi awal dan sampai saat ini masih
digunakan.
Bagiannya banyak komponen listrik dan
mekanik yang saling berhubungan.
Bagian listrik yang penting adalah, magnet
permanen, tahanan meter dan kumparan putar.
Bagian mekanik meliputi jarum penunjuk, skala
dan sekrup pengatur jarum penunjuk
Alat ukur analog adalah alat ukur yang pembacaan
hasil ukurnya menggunakan penunjuk jarum.
MULTIMETER ANALOG
Multimeter analog banyak dipakai untuk
pekerjaan kelistrikan dan bidang elektronika,
Multimeter memiliki tiga fungsi pengukuran,
yaitu :
1. Voltmeter untuk tegangan AC dengan batas
ukur 0-500 V, pengukuran tegangan DC
dengan batas ukur 0-0,5V dan 0-500V.
2. Amperemeter untuk arus listrik DC dengan
batas ukur 0-50􀈝 A dan 0-15A, pengukuran
arus listrik AC 0-15A.
3. Ohmmeter dengan batas ukur dari 1􀈝-1M 􀈝.
Video Multimeter Analog
BAGIAN-BAGIAN MULTIMETER ANALOG
SKALA MULTIMETER ANALOG
Keterangan :
1. Nilai Hambatan (ohm)
2. Nilai DCV, Tegangan arus searah (Batere, Aki)
3. Nilai ACV, (Tegangan listrik PLN)
MENGUKUR TEGANGAN
Garis berlekuk menandakan arus bolak-balik
(ditemukan pada rangkaian listrik rumah tangga),
Garis lurus menandakan arus searah (ditemukan
pada sebagian besar baterai).
Garis itu dapat muncul di sebelah atau di atas
huruf.
Pengaturan untuk pengujian voltase dalam
rangkaian AC umumnya ditandai dengan V~, ACV,
atau VAC.
Untuk menguji voltase pada rangkaian DC, atur
multimeter pada V-, V---, DCV, atau VDC.
MENGUKUR TEGANGAN
Cara Mengukur Tegangan DC (DC Voltage)
1. Atur Posisi Saklar Selektor ke DCV
2. Pilihlah skala sesuai dengan perkiraan tegangan yang
akan diukur. Jika ingin mengukur 6 Volt, putar saklar
selector ke 12 Volt (khusus Analog Multimeter)
(**Jika tidak mengetahui tingginya tegangan yang
diukur, maka disarankan untuk memilih skala
tegangan yang lebih tinggi untuk menghindari terjadi
kerusakan pada multimeter.)
3. Hubungkan probe ke terminal tegangan yang akan
diukur. Probe Merah pada terminal Positif (+) dan
Probe Hitam ke terminal Negatif (-). Hati-hati agar
jangan sampai terbalik.
4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter.
Cara Mengukur Tegangan AC (AC Voltage)
1. Atur Posisi Saklar Selektor ke ACV
2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan tegangan yang
akan diukur. Jika ingin mengukur 220 Volt, putar
saklar selector ke 300 Volt (khusus Analog
Multimeter) (**Jika tidak mengetahui tingginya
tegangan yang diukur, maka disarankan untuk
memilih skala tegangan yang tertinggi untuk
menghindari terjadi kerusakan pada multimeter.)
3. Hubungkan probe ke terminal tegangan yang akan
diukur. Untuk Tegangan AC, tidak ada polaritas
Negatif (-) dan Positif (+)
4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter.
MENGUKUR ARUS
1. Atur Posisi Saklar Selektor ke DCA
2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan arus yang akan
diukur. Jika Arus yang akan diukur adalah 100mA maka
putarlah saklar selector ke 300mA (0.3A). Jika Arus yang
diukur melebihi skala yang dipilih, maka sekering (fuse)
dalam Multimeter akan putus. Kita harus menggantinya
sebelum kita dapat memakainya lagi.
3. Putuskan Jalur catu daya (power supply) yang terhubung
ke beban,
4. Kemudian hubungkan probe Multimeter ke terminal
Jalur yang kita putuskan tersebut. Probe Merah ke
Output Tegangan Positif (+) dan Probe Hitam ke Input
Tegangan (+) Beban ataupun Rangkaian yang akan kita
ukur.
5. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
MENGUKUR HAMBATAN
1. Atur Posisi Saklar Selektor ke Ohm (Ω)
2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan Ohm yang
akan diukur. Biasanya diawali ke tanda “X”
yang artinya adalah “Kali”. (khusus Multimeter
Analog)
3. Hubungkan probe ke komponen Resistor, tidak
ada polaritas, jadi boleh terbalik.
4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter.
MENGUKUR TEGANGAN, ARUS DAN HAMBATAN
+ V1
10V
DC A
10.000m
R1
1k
+ V1
10V
DC V
10.00 V
R1
1k
OHMS
1000.0
R1
1k
Paralel Seri Tidak Dalam Rangkaian
Cara membaca jarum penunjuk
• Pilihlah SM (Skala Maksimum) yang akan digunakan, pada gambar
multimeter di bawah ini ada 3 pilihan SM (Skala Maksimum) yaitu :
10, 50, 250
Cara membaca jarum penunjuk
Jika kita memilih SM (Skala Maksimum) = 250, maka skala yang dipakai
adalah :
Cara membaca jarum penunjuk
Sekarang tinggal membaca jarum penunjuk. Dari gambar di atas mari
kita cuplik pada bagian jarum penunjuk, seperti digambarkan di bawah
ini :
Cara membaca jarum penunjuk
Dari gambar di atas diketahui bahwa diantara 200-250 terdapat 10
strip, sehingga besar setiap strip (kita anggap simbol bobot setiap strip
= S):
Cara membaca jarum penunjuk
Karena bobot setiap strip = 5 maka dari cuplikan jarum penunjukan di
atas dapat digambarkan kembali :
Cara membaca jarum penunjuk
Dari gambar di atas, dapat diketahui bahwa JP (Jarum Penunjukan)
=220. Sekarang kita tinggal memasukkan dalam rumus.
Kelebihan Multimeter Analog
• Mudah untuk membaca nilai rata-rata
• Perubahan nilai dalam siklus pendek
• Multimeter digital tidak memberikan nilai stabil.
• Tidak perlu untuk catu daya operasi kecuali untuk rentang resistensi
(termasuk Model EM7000 mengintegrasikan amplifier, dan CX506a
mengintegrasikan osilator) dan nol-pusat fungsi.
• Cocok untuk penilaian berdasarkan oleh intuisi.
PERTIMBANGAN YANG DIPERLUKAN DALAM
MEMILIH MULTITESTER
• Kehandalan / tahan banting
• Fuse
• Akurasi
• Cover multitester
• Hemat batere
• Mudah digunakan (User Friendly)
• Harga terjangkau
TIPS YANG DI PERHATIKAN SAAT MEMBELI
MULTIMETER ANALOG.
• Jangan terpacu merek tertentu, karena setiap merek multimeter mempunyai klaim terbaik dari
pabriknya. Maka jangan jadikan acuan. Walaupun merek terkenal dan harga mahal kadang juga
benar.
• Coba sebelum digunakan pindah saklar ke x10, silahkan tempel probe merah dan hitam tunggu
jarum bergerak dari kiri ke kanan dan langsung stop atau berhenti. Jangan pilih multimeter yang
jarumnya bergoyang2.
• Lakukan pengetesan di tempat sebelum barang di bawa pulang. Minta pelayan toko Resistor (R)
nilai R 10Ω, R 100Ω, R 10KΩ dan R 100KΩ ( ubah saklar posisi X1 untuk rR 10Ω, untuk X10 di
gunakan mengukur R 100Ω, saklar posisi X1K untuk mengukur resistor 10KΩ dan saklar posisi
X10K untuk mengukur R 100KΩ). Amati jarum harus menunjuk angka yang tepat.
• Test multimeter pada tegangan AC 220V dan unutk tegangan DC 9V sumber baterai, Bila jarum
menunjuk di angka sesuai nilai yang didapat maka saatnya bisa di bawa pulang.
Menggunakan multimeter analog

More Related Content

What's hot

Power point baterai
Power point bateraiPower point baterai
Power point baterai
Ahmad Faozi
 
Karakteristik motor listrik
Karakteristik motor listrikKarakteristik motor listrik
Karakteristik motor listrik
suparman unkhair
 
Alat ukur kumparan putar
Alat ukur kumparan putarAlat ukur kumparan putar
Alat ukur kumparan putar
Dwi Puspita
 
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.pptdasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
rhamset
 
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
Varilia Wardani
 

What's hot (20)

Rangkaian dimmer
Rangkaian dimmerRangkaian dimmer
Rangkaian dimmer
 
Osiloskop
OsiloskopOsiloskop
Osiloskop
 
Materi Relay.pdf
Materi Relay.pdfMateri Relay.pdf
Materi Relay.pdf
 
Power point baterai
Power point bateraiPower point baterai
Power point baterai
 
Karakteristik motor listrik
Karakteristik motor listrikKarakteristik motor listrik
Karakteristik motor listrik
 
Alat ukur kumparan putar
Alat ukur kumparan putarAlat ukur kumparan putar
Alat ukur kumparan putar
 
contoh soal motor dc
contoh soal motor dccontoh soal motor dc
contoh soal motor dc
 
Modul Gambar Teknik : KB2. Simbol Elektronika
Modul Gambar Teknik : KB2. Simbol ElektronikaModul Gambar Teknik : KB2. Simbol Elektronika
Modul Gambar Teknik : KB2. Simbol Elektronika
 
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
Laporan praktikum Elektronika Daya Bab Penyearah gelombang penuh sistem jemba...
 
Komponen dan peralatan instalasi listrik
Komponen dan peralatan instalasi listrikKomponen dan peralatan instalasi listrik
Komponen dan peralatan instalasi listrik
 
Pengetahuan Dasar Motor Listrik ( Motor AC 1 Fasa , Motor AC 3 Fasa , Motor D...
Pengetahuan Dasar Motor Listrik ( Motor AC 1 Fasa , Motor AC 3 Fasa , Motor D...Pengetahuan Dasar Motor Listrik ( Motor AC 1 Fasa , Motor AC 3 Fasa , Motor D...
Pengetahuan Dasar Motor Listrik ( Motor AC 1 Fasa , Motor AC 3 Fasa , Motor D...
 
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
 
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.pptdasar-dasar-kelistrikan.ppt
dasar-dasar-kelistrikan.ppt
 
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filterRangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan kapasitor sebagai filter
 
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
LAPORAN PRAKTIKUM "RANGKAIAN RL dan RC"
 
multimeter
multimetermultimeter
multimeter
 
Gardu Induk
Gardu IndukGardu Induk
Gardu Induk
 
SISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK
SISTEM TRANSMISI  TENAGA LISTRIKSISTEM TRANSMISI  TENAGA LISTRIK
SISTEM TRANSMISI TENAGA LISTRIK
 
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
Disconnecting Switch ( Saklar Pemisah )
 
Converter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_RezonConverter Ac Ac_Rezon
Converter Ac Ac_Rezon
 

Similar to Menggunakan multimeter analog

Multimeter (K230101MS).pptx
Multimeter (K230101MS).pptxMultimeter (K230101MS).pptx
Multimeter (K230101MS).pptx
IstofaAnaas
 
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.pptbab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
NealAjie1
 
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).pptMacam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
susilozamhari1
 

Similar to Menggunakan multimeter analog (20)

Multimeter (K230101MS).pptx
Multimeter (K230101MS).pptxMultimeter (K230101MS).pptx
Multimeter (K230101MS).pptx
 
Makalah voltmeter
Makalah voltmeterMakalah voltmeter
Makalah voltmeter
 
Avo meter-word1
Avo meter-word1Avo meter-word1
Avo meter-word1
 
pengukuran.pptx
pengukuran.pptxpengukuran.pptx
pengukuran.pptx
 
6 refriza andriani
6 refriza andriani6 refriza andriani
6 refriza andriani
 
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptxPPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
PPT KELOMPOK 5 ALAT UKUR POWER.pptx
 
6 refriza andriani
6 refriza andriani6 refriza andriani
6 refriza andriani
 
pptx_20230326_191021_0000.pptx
pptx_20230326_191021_0000.pptxpptx_20230326_191021_0000.pptx
pptx_20230326_191021_0000.pptx
 
Alat elektrik
Alat elektrikAlat elektrik
Alat elektrik
 
Enis alat ukur listrik
Enis alat ukur listrikEnis alat ukur listrik
Enis alat ukur listrik
 
8.1 multimeter
8.1 multimeter8.1 multimeter
8.1 multimeter
 
Teknik Membaca Multimeter Secara Tepat
Teknik Membaca Multimeter Secara TepatTeknik Membaca Multimeter Secara Tepat
Teknik Membaca Multimeter Secara Tepat
 
M enggunakan alat ukur
M enggunakan alat ukurM enggunakan alat ukur
M enggunakan alat ukur
 
3 megger
3 megger3 megger
3 megger
 
7 menggunakan alat ukur multimeter
7 menggunakan alat ukur multimeter7 menggunakan alat ukur multimeter
7 menggunakan alat ukur multimeter
 
3 megger
3 megger3 megger
3 megger
 
Macam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanyaMacam2 alat ukur_penggunaanya
Macam2 alat ukur_penggunaanya
 
Modul 1.pptx
Modul 1.pptxModul 1.pptx
Modul 1.pptx
 
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.pptbab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
bab4macam2-alat-ukur-penggunaanya.ppt
 
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).pptMacam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
Macam2-Alat-Ukur-Penggunaanya Kedua OK (1).ppt
 

More from IvanAdesmansyah (6)

Wortel, telur atau kopi
Wortel, telur atau kopiWortel, telur atau kopi
Wortel, telur atau kopi
 
Brazing
BrazingBrazing
Brazing
 
Buku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac MobilBuku Manual Ac Mobil
Buku Manual Ac Mobil
 
Teknik menyambung kabel
Teknik menyambung kabelTeknik menyambung kabel
Teknik menyambung kabel
 
Komponen elektronika dasar
Komponen elektronika dasarKomponen elektronika dasar
Komponen elektronika dasar
 
Jenis jenis kabel
Jenis jenis kabelJenis jenis kabel
Jenis jenis kabel
 

Recently uploaded

PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptxAksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
Aksi Nyata profil pelajar pancasila.pptx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 

Menggunakan multimeter analog

  • 1. MENGGUNAKAN MULTIMETER ANALOG IVAN ADESMANSYAH MULKAN, ST – INSTRUKTUR BLK KOTA PALEMBANG
  • 2. ALAT UKUR LISTRIK Untuk mengetahui besaran listrik DC maupun AC seperti tegangan, arus, resistansi, daya, faktor kerja, frekuensi kita menggunakan alat ukur listrik. Awalnya dipakai alat-alat ukur analog dengan penunjukan menggunakan jarum dan membaca dari skala. Kini banyak dipakai alat ukur listrik digital yang praktis dan hasilnya tinggal membaca pada layar. Bahkan dalam satu alat ukur listrik dapat digunakan untuk mengukur beberapa besaran, misalnya tegangan AC dan DC, arus listrik DC dan AC, resistansi kita menyebutnya Multimeter.
  • 3. ISTILAH DAN DEFINISI Ada beberapa istilah dan definisi pengukuran listrik yang harus dipahami : a. Alat ukur, adalah perangkat untuk menentukan nilai atau besaran dari kuantitas atau variabel. b. Akurasi, kedekatan alat ukur membaca pada nilai yang sebenarnya dari variable yang diukur. c. Presisi, hasil pengukuran yang dihasilkan dari proses pengukuran, atau derajat untuk membedakan satu pengukuran dengan lainnya. d. Kepekaan, ratio dari sinyal output atau tanggapan alat ukur perubahan input atau variabel yang diukur e. Resolusi, perubahan terkecil dari nilai pengukuran yang mampu ditanggapi oleh alat ukur. f. Kesalahan, angka penyimpangan dari nilai sebenarnya variabel yang diukur.
  • 4. SISTEM SATUAN Besaran Satuan Simbol Panjang meter m Massa kilogram kg Waktu detik S Arus listrik amper A Temperatur kelvin K Tegangan Volt V Hambatan Ohm ꭥ Besaran Sistem InternasionalBesaran Sistem Tradisional Besaran Satuan Panjang depa Massa pikul Waktu sekejap mata
  • 5. PERKALIAN SATUAN Besaran Satuan Simbol tera T 1012 giga G 109 mega M 106 kilo k 103 hecto h 102 deka da 101 deci d 10-1 centi c 10-2 Mili M 10-3 micro μ 10-6 nano n 10-9 pico p 10-12 femto f 10-15 atto a 10-18
  • 6. ALAT UKUR LISTRIK ANALOG Alat ukur listrik analog merupakan alat ukur generasi awal dan sampai saat ini masih digunakan. Bagiannya banyak komponen listrik dan mekanik yang saling berhubungan. Bagian listrik yang penting adalah, magnet permanen, tahanan meter dan kumparan putar. Bagian mekanik meliputi jarum penunjuk, skala dan sekrup pengatur jarum penunjuk Alat ukur analog adalah alat ukur yang pembacaan hasil ukurnya menggunakan penunjuk jarum.
  • 7. MULTIMETER ANALOG Multimeter analog banyak dipakai untuk pekerjaan kelistrikan dan bidang elektronika, Multimeter memiliki tiga fungsi pengukuran, yaitu : 1. Voltmeter untuk tegangan AC dengan batas ukur 0-500 V, pengukuran tegangan DC dengan batas ukur 0-0,5V dan 0-500V. 2. Amperemeter untuk arus listrik DC dengan batas ukur 0-50􀈝 A dan 0-15A, pengukuran arus listrik AC 0-15A. 3. Ohmmeter dengan batas ukur dari 1􀈝-1M 􀈝. Video Multimeter Analog
  • 9. SKALA MULTIMETER ANALOG Keterangan : 1. Nilai Hambatan (ohm) 2. Nilai DCV, Tegangan arus searah (Batere, Aki) 3. Nilai ACV, (Tegangan listrik PLN)
  • 10. MENGUKUR TEGANGAN Garis berlekuk menandakan arus bolak-balik (ditemukan pada rangkaian listrik rumah tangga), Garis lurus menandakan arus searah (ditemukan pada sebagian besar baterai). Garis itu dapat muncul di sebelah atau di atas huruf. Pengaturan untuk pengujian voltase dalam rangkaian AC umumnya ditandai dengan V~, ACV, atau VAC. Untuk menguji voltase pada rangkaian DC, atur multimeter pada V-, V---, DCV, atau VDC.
  • 11. MENGUKUR TEGANGAN Cara Mengukur Tegangan DC (DC Voltage) 1. Atur Posisi Saklar Selektor ke DCV 2. Pilihlah skala sesuai dengan perkiraan tegangan yang akan diukur. Jika ingin mengukur 6 Volt, putar saklar selector ke 12 Volt (khusus Analog Multimeter) (**Jika tidak mengetahui tingginya tegangan yang diukur, maka disarankan untuk memilih skala tegangan yang lebih tinggi untuk menghindari terjadi kerusakan pada multimeter.) 3. Hubungkan probe ke terminal tegangan yang akan diukur. Probe Merah pada terminal Positif (+) dan Probe Hitam ke terminal Negatif (-). Hati-hati agar jangan sampai terbalik. 4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter. Cara Mengukur Tegangan AC (AC Voltage) 1. Atur Posisi Saklar Selektor ke ACV 2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan tegangan yang akan diukur. Jika ingin mengukur 220 Volt, putar saklar selector ke 300 Volt (khusus Analog Multimeter) (**Jika tidak mengetahui tingginya tegangan yang diukur, maka disarankan untuk memilih skala tegangan yang tertinggi untuk menghindari terjadi kerusakan pada multimeter.) 3. Hubungkan probe ke terminal tegangan yang akan diukur. Untuk Tegangan AC, tidak ada polaritas Negatif (-) dan Positif (+) 4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter.
  • 12. MENGUKUR ARUS 1. Atur Posisi Saklar Selektor ke DCA 2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan arus yang akan diukur. Jika Arus yang akan diukur adalah 100mA maka putarlah saklar selector ke 300mA (0.3A). Jika Arus yang diukur melebihi skala yang dipilih, maka sekering (fuse) dalam Multimeter akan putus. Kita harus menggantinya sebelum kita dapat memakainya lagi. 3. Putuskan Jalur catu daya (power supply) yang terhubung ke beban, 4. Kemudian hubungkan probe Multimeter ke terminal Jalur yang kita putuskan tersebut. Probe Merah ke Output Tegangan Positif (+) dan Probe Hitam ke Input Tegangan (+) Beban ataupun Rangkaian yang akan kita ukur. 5. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter
  • 13. MENGUKUR HAMBATAN 1. Atur Posisi Saklar Selektor ke Ohm (Ω) 2. Pilih skala sesuai dengan perkiraan Ohm yang akan diukur. Biasanya diawali ke tanda “X” yang artinya adalah “Kali”. (khusus Multimeter Analog) 3. Hubungkan probe ke komponen Resistor, tidak ada polaritas, jadi boleh terbalik. 4. Baca hasil pengukuran di Display Multimeter.
  • 14. MENGUKUR TEGANGAN, ARUS DAN HAMBATAN + V1 10V DC A 10.000m R1 1k + V1 10V DC V 10.00 V R1 1k OHMS 1000.0 R1 1k Paralel Seri Tidak Dalam Rangkaian
  • 15. Cara membaca jarum penunjuk • Pilihlah SM (Skala Maksimum) yang akan digunakan, pada gambar multimeter di bawah ini ada 3 pilihan SM (Skala Maksimum) yaitu : 10, 50, 250
  • 16. Cara membaca jarum penunjuk Jika kita memilih SM (Skala Maksimum) = 250, maka skala yang dipakai adalah :
  • 17. Cara membaca jarum penunjuk Sekarang tinggal membaca jarum penunjuk. Dari gambar di atas mari kita cuplik pada bagian jarum penunjuk, seperti digambarkan di bawah ini :
  • 18. Cara membaca jarum penunjuk Dari gambar di atas diketahui bahwa diantara 200-250 terdapat 10 strip, sehingga besar setiap strip (kita anggap simbol bobot setiap strip = S):
  • 19. Cara membaca jarum penunjuk Karena bobot setiap strip = 5 maka dari cuplikan jarum penunjukan di atas dapat digambarkan kembali :
  • 20. Cara membaca jarum penunjuk Dari gambar di atas, dapat diketahui bahwa JP (Jarum Penunjukan) =220. Sekarang kita tinggal memasukkan dalam rumus.
  • 21. Kelebihan Multimeter Analog • Mudah untuk membaca nilai rata-rata • Perubahan nilai dalam siklus pendek • Multimeter digital tidak memberikan nilai stabil. • Tidak perlu untuk catu daya operasi kecuali untuk rentang resistensi (termasuk Model EM7000 mengintegrasikan amplifier, dan CX506a mengintegrasikan osilator) dan nol-pusat fungsi. • Cocok untuk penilaian berdasarkan oleh intuisi.
  • 22. PERTIMBANGAN YANG DIPERLUKAN DALAM MEMILIH MULTITESTER • Kehandalan / tahan banting • Fuse • Akurasi • Cover multitester • Hemat batere • Mudah digunakan (User Friendly) • Harga terjangkau
  • 23. TIPS YANG DI PERHATIKAN SAAT MEMBELI MULTIMETER ANALOG. • Jangan terpacu merek tertentu, karena setiap merek multimeter mempunyai klaim terbaik dari pabriknya. Maka jangan jadikan acuan. Walaupun merek terkenal dan harga mahal kadang juga benar. • Coba sebelum digunakan pindah saklar ke x10, silahkan tempel probe merah dan hitam tunggu jarum bergerak dari kiri ke kanan dan langsung stop atau berhenti. Jangan pilih multimeter yang jarumnya bergoyang2. • Lakukan pengetesan di tempat sebelum barang di bawa pulang. Minta pelayan toko Resistor (R) nilai R 10Ω, R 100Ω, R 10KΩ dan R 100KΩ ( ubah saklar posisi X1 untuk rR 10Ω, untuk X10 di gunakan mengukur R 100Ω, saklar posisi X1K untuk mengukur resistor 10KΩ dan saklar posisi X10K untuk mengukur R 100KΩ). Amati jarum harus menunjuk angka yang tepat. • Test multimeter pada tegangan AC 220V dan unutk tegangan DC 9V sumber baterai, Bila jarum menunjuk di angka sesuai nilai yang didapat maka saatnya bisa di bawa pulang.