SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
Fungsi Beberapa Variabel (Perubah)
Contoh2 :
- Volume silinder (V) sebagai fungsi dari jari-jari ( r ) dan
tinggi (h): V = π r2
h.
- f merupakan fungsi dari 2 variabel(perubah) x dan y:
f(x,y) = x + y, x, y, f(x,y) ∈ R
- Fungsi 4 perubah: Sejumlah panas (A) dilepaskan ke
udara pada waktu t=0 dalam suatu medium dg difusi k,
maka suhu (T) di titik (x,y,z) pada saat t > 0 adalah
( )
konstantadan,
4
exp
4
),,,(
222
2/3
kA
kt
zyx
kt
A
tzyxT 




 ++
−=
π
Definisi:
Fungsi dua variabel terdefinisi pada bidang
domain D adalah suatu aturan pemetaan
dimana setiap titik (x,y) di dalam D berasosiasi
dengan satu bilangan real(nyata) z=f(x,y) ∈R.
Contoh1:
Tentukan domain fungsi
22
25),( yxyxf −−= { }25|),( 222
≤+∈= yxRyxD
1
2
),(
−
=
y
x
yxf { }}1{,0|),( −∈≥= RyxyxD
Soal: Gambarkanlah pd bidang-xy domain dari
Menentukan domain:
- hindari akar bilangan negatif
- hindari pembagian dengan 0
Range dari fungsi dua perubah membentuk
suatu permukaan.
( ))2)(1(
),(.3
sin),(.2
/),(.1
2
−−
−
=
+=
+=
yx
xy
yxh
yxyxg
xyxyyxf
Fungsi2 dua variable umum diketahui dan
dikenal:
Tekanan atmosfir disekitar suatu pulau
adalah fungsi dari longitudinal dan
ketinggian di atas permukaan air laut.
Pada senar gitar, posisi suatu titik sejauh x
pada saat t dapat dimodelkan untuk selang
waktu singkat sebagai
f(x,t)=A sin(x) cos(t)
Visualisasi fungsi dua variabel sulit,
dibutuhkan tehnik2 sistematis.
Fungsi dua variable dapat dimengerti melalui
 Tabel
 Plot daripada peta kontur
 Plot daripada irisan kurva permukaan
 Plot kurva permukaan
Peta Kontur
Misalkan f(x,y) fungsi dg dua perubah; dan c
adl konstanta. Himpunan semua titik (x,y)
dimana fgs bernilai c:
{(x,y)| f(x,y) = c}
disebut kurva tingkat dari fungsi f. Himpunan
kurva2 tingkat disebut peta kontur.
Kontur dari f(x,y) = x + y
Soal:
Gambarlah kurva
tingkat z = k untuk
nilai2 k yang diberikan:
4,3,2,1,0,22
=+= kyxz
Grafik 3-D dari 4,3,2,1,0,22
=+= kyxz
Permukaan
paraboloid z = g(x,y) = x2
+ y2
dan peta konturnya
Review Turunan
Untuk fungsi satu variabel f(x), turunan di titik x0
didefinisikan
Secara geometri f’(x), adalah kemiringan dari garis
tangen (grs. singgung) f di x0
h
xfhxf
xf
dx
df
h
xx
)()(
lim)(' 00
0
0
0
−+
==
→
=
Turunan Parsial
Misalkan z = f(x,y) fungsi 2 variabel yg terdefinisi
disekitar titik (x,y). Turunan parsial dari f terhadap x
adalah turunan z terhdp x dimana hanya variabel x saja yg
diasumsikan berubah, dan y tetap konstan. Mengukur
kecepatan perubahan z thdp x sementara y konstan.
Turunan parsial z = f(x,y) terhdp x ditulis
didefinisikan sbb.





 −+
==
∂
∂
→ h
yxfyhxf
yxfyxf
x h
x
),(),(
lim),(),(
0
),(),( yxfyxf
x
z
x
x=
∂
∂
=
∂
∂
Turunan parsial z = f(x,y) terhdp y ditulis
didefinisikan sbb.
Contoh:
),(),( yxfyxf
y
z
y
y=
∂
∂
=
∂
∂





 −+
==
∂
∂
→ k
yxfkyxf
yxfyxf
y k
y
),(),(
lim),(),(
0
( ) .22lim
2
lim
][])[(
lim
),(),(
lim),(
x
:Lengkapnya
.2maka),(
0
2
0
2222
00
22
xhx
h
hxh
h
yxyhx
h
yxgyhxg
yxg
xz
x
yxyxgz
hh
hh
=+=




 +
=





 +−++
=




 −+
=
∂
∂
=
∂
∂
+==
→→
→→
Misalkan z = f(x,y) merupakan suatu permukaan.
Persamaan y = b merepresentasikan bidang vertikal sejajar
bidang xz, dan memotong permukaan z, garis potongnya
membentuk kurva z= f(x,b) disebut kurva-x.
Nilai dari turunan parsial fx(a,b) adalah gradien/kemiringan
dari garis tangen di titik P(a,b,c) pada kurva-x yang
melalui P pada permukaan z = f(x,y).
Hal yg sama, fy(a,b) adalah gradien/kemiringan dari garis
tangen di titik P(a,b,c) pada kurva-y yang melalui P pada
permukaan z = f(x,y).
Menentukan bidang tangen pada permukaan
Untuk fungsi dua variable, bidang tangen pada z=f(x,y) di
titik (x0, y0) adalah bidang yg melalui(menyinggung) titik (x0,
y0 , f (x0, y0 )), bidang tsb. menyentuh permukaan z hanya di
satu titik.
Definisi: Bidang tangen di titik P(a,b) pada permukaan z
= f(x,y) adalah bidang yg melalui P dan memuat garis-
garis tangen di P pada kurva-x dan kurva-y.
Syarat: turunan parsial fx(x,y), fy(x,y) kontinu di daerah
(cakram) sekitar (a,b).
Persamaan bidang tangen pada permukaan z = f(x,y) di
titik P(a,b, f(a,b)) adalah
z – f(a,b) = fx(a,b) (x-a) + fy(a,b) (y-b)
Soal:
Tulis persamaan bidang tangen pada
paraboloida z = 5 – 2x2
– y2
di titik P(1,1,2)
fx(x,y)= ? fy(x,y)= ?
Solusi: z – 2=-4(x-1)-2(y-1)
Fungsi tiga atau lebih perubah (variabel)
Turunan parsial orde-tinggi
fDfDf
x
f
x
xxxfxf
ii xix
i
i
n
===
∂
∂
=
:variableterhadapparsialTurunan
),,,()( 21 
.)(
.)(.)(
2
2
2
2
2
xy
f
x
f
y
ff
y
f
y
f
y
ff
x
f
x
f
x
ff
xyyx
yyyyxxxx
∂∂
∂
=





∂
∂
∂
∂
==
∂
∂
=





∂
∂
∂
∂
==
∂
∂
=





∂
∂
∂
∂
==
Titik ekstrim lokal
Syarat perlu untuk ekstrim lokal
Mis. f(x,y) mempunyai nilai lokal maximum
atau nilai lokal minimum di titik (a,b) dan
kedua turunan parsial fx(a,b) dan fy(a,b) ada.
Maka
Titik (a,b) disebut titik kritis
),(0),( bafbaf yx ==
Contoh
Cari titik tertinggi pada permukaan:
z = f(x,y) = 2/3 x3
+ 4y3
– x4
– y4
Jadi kemungkinan titik2 nya adalah:
(0,0) atau (0,3) atau (2,0) atau (2,3).
z(0,0) = 0; z(0,3) = 27
3atau00)3(4412
2atau00)2(448
232
232
==⇒=−=−=
∂
∂
==⇒=−=−=
∂
∂
yyyyyy
y
z
xxxxxx
x
z
Cari biaya minimum membuat kotak dengan volume 48
cm3
jika untuk sisi depan dan belakang biayanya
Rp100/cm2
, sisi atas dan bawah Rp 200/cm2
, dan dua sisi
samping Rp 300/cm2
.
volume: V = xyz = 48
Biaya membuat kotak:
Selesaikan kedua persamaan ini
y = 2, x = 6, z = 4
yx
xyyxB
960028800
400),( ++=
0
96
4100,0
288
4100 22
=





−=
∂
∂
=





−=
∂
∂
y
x
y
B
x
y
x
B
x
y
z
Mencari nilai maksimum dan minimum
absolut dari f(x,y) di bidang R :
1. Tentukan titik2 kritis
2. Cari nilai2 ekstrim yg mungkin pada batas kurva C
3. Bandingkan nilai2 fungsi pada titik2 yg diperoleh
dari langkah 1 dan 2
Cari nilai maksimum dan minimum global dari
fungsi f(x,y) = xy – x – y + 3 dititik2 daerah
segitiga R pada bidang-xy dg titik2 sudut (0,0),
(2,0) dan (0,4)
1;1 −=−= xfyf yx
R
x 
(0,0)
(0,4)
y
1. Titik kritis hanya satu: (1,1)
2. Periksa di titik2 pada batas kurva:
- sepanjang tepi y = 0: f(x,0) = 3 - x, 0≤ x ≤ 2
Fungsi turun  ttk ekstrim di x = 0 dan x = 2.
- Sepanjang tepi x= 0: f(0,y) = 3 – y, 0≤ y ≤ 4
Fungsi turun  ttk ekstrim di (0,0) dan (0,4)
- Sepanjang tepi miring y = 4 - 2x 
z = -2x2
+5x –1, 0≤ x ≤2
z’ = -4x + 5 =0  x = 5/4.
Titik2 ekstrim: (0,4), (5/4,3/2),(2,0)
PR:
Cari titik tertinggi atau terendah dari permukaan z
= f(x,y) berikut
Cari nilai max. dan min. fungsi f(x,y) pada daerah
bidang R yg diberikan
)exp()1(.2
22.1
222
422
yxxz
yyxxz
−−+=
−+−=
1.lingkaranadalahR;2),(2.
(0,2)dan(2,0)(0,0),
suduttitik2dgsegitigaadalahR,2),(.1
22
22
≤+=
−+=
yxxyyxf
xyxyxf
Syarat cukup bhw f(x,y) memp. titik ekstrim lokal.
Mis. A = fxx(a,b) B = fxy(a,b) C = fyy(a,b)
∆ = AC – B2
(diskriminan)
Teorema: f(x,y) mempunyai turunan orde-2 yg kontinu
disekitar titik kritis (a,b) dimana fx(a,b) = 0 = fy(a,b).
Maka:
f(a,b) adl lokal min. f jika A > 0 dan ∆ > 0;
f(a,b) adl lokal max f jika A < 0 dan ∆ > 0;
f(a,b) bukan keduanya jika ∆ < 0, f(a,b) disebut titik sadel.
Jika ∆ = 0, maka tes gagal, tdk ada kesimpulan.
Contoh:
f(x,y) = 3x –x3
–3xy2
(Ttk2 kritis: (1,0), (-1,0), (0,1) (0,-1) )
Aturan Rantai
Misalkan x = g(t) dan y = h(t) fungsi
terdeferensial, terdefinisi di t dan misalkan z =
f(x,y) mempunyai turunan parsial orde-satu yg
kontinu. Maka z = f(x(t), y(t)) terdefinisi di t dan
terdeferensial
Contoh:
dt
dy
y
z
dt
dx
x
z
dt
dz
∂
∂
+
∂
∂
=
?
; 32
=
===
dt
dw
tytxew xy
Mis. Z = f(u, v, x, y) dimana u dan v masing2
fungsi dari x dan y. Disini x dan y sebagai
variabel antara dan variabel bebas.
Aturan rantai menghasilkan:
x
f
dx
dv
v
f
dx
du
u
f
dx
dy
y
f
dx
dx
x
f
dx
dv
v
f
dx
du
u
f
dx
dz
∂
∂
+
∂
∂
+
∂
∂
=
∂
∂
+
∂
∂
+
∂
∂
+
∂
∂
=

More Related Content

What's hot

Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )
Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )
Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )Kelinci Coklat
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Dyas Arientiyya
 
PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2unesa
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihMono Manullang
 
Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikKelinci Coklat
 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamaPersamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamadwiprananto
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiArdika MathEdu
 
Turunan Parsial
Turunan Parsial Turunan Parsial
Turunan Parsial OnkyPranata
 
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Kelinci Coklat
 
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Dedy Kurniawan
 
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiRelasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiOnggo Wiryawan
 

What's hot (20)

Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )
Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )
Bab 7. Aplikasi Integral ( Kalkulus 1 )
 
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
Fungsi Vektor ( Kalkulus 2 )
 
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
Persamaan garis lurus(Geometri Analitik Ruang)
 
PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2PD orde2 Tak Homogen 2
PD orde2 Tak Homogen 2
 
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebihTuruna parsial fungsi dua peubah atau lebih
Turuna parsial fungsi dua peubah atau lebih
 
kekontinuan fungsi
kekontinuan fungsikekontinuan fungsi
kekontinuan fungsi
 
turunan (kalkulus)
turunan (kalkulus)turunan (kalkulus)
turunan (kalkulus)
 
1 Bilangan Kompleks
1 Bilangan Kompleks1 Bilangan Kompleks
1 Bilangan Kompleks
 
Analisis real
Analisis realAnalisis real
Analisis real
 
Bab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerikBab 7 integrasi numerik
Bab 7 integrasi numerik
 
Turunan numerik
Turunan numerikTurunan numerik
Turunan numerik
 
ANALISIS REAL
ANALISIS REALANALISIS REAL
ANALISIS REAL
 
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
Fungsi Dua Peubah ( Kalkulus 2 )
 
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertamaPersamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
Persamaan diferensial biasa: Persamaan diferensial orde-pertama
 
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpatiTeorema multinomial dan prinsip sarang merpati
Teorema multinomial dan prinsip sarang merpati
 
Turunan Parsial
Turunan Parsial Turunan Parsial
Turunan Parsial
 
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
Persamaan Diferensial Biasa ( Kalkulus 2 )
 
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "Transformasi linier " Matematika Geodesi "
Transformasi linier " Matematika Geodesi "
 
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi RekursiRelasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
Relasi Rekursi : Definisi, Contoh, Jenis Relasi Rekursi
 
Integral Lipat Tiga
Integral Lipat TigaIntegral Lipat Tiga
Integral Lipat Tiga
 

Viewers also liked

Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Jamil Sirman
 
Turunan fungsi n_variabel_ppt_
Turunan fungsi n_variabel_ppt_Turunan fungsi n_variabel_ppt_
Turunan fungsi n_variabel_ppt_irildian
 
TURUNAN PARSIAL
TURUNAN PARSIALTURUNAN PARSIAL
TURUNAN PARSIALMAFIA '11
 
Pendahuluan kaljut
Pendahuluan kaljutPendahuluan kaljut
Pendahuluan kaljutBen Kopites
 
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delimaBarisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delimaDominggos Keayse D'five
 
Geometri Analitik Ruang
Geometri Analitik RuangGeometri Analitik Ruang
Geometri Analitik RuangFebri Arianti
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarmaman wijaya
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Arvina Frida Karela
 
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limit
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limitCara mudah menyelesaikan perhitungan limit
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limitmegaherlinda
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Arvina Frida Karela
 
Pengantar analisis real_I
Pengantar analisis real_IPengantar analisis real_I
Pengantar analisis real_IFerry Angriawan
 
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABEL
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABELPROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABEL
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABELMY
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutEnggar Dewa
 

Viewers also liked (19)

Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah Limit fungsi dua peubah
Limit fungsi dua peubah
 
Turunan fungsi n_variabel_ppt_
Turunan fungsi n_variabel_ppt_Turunan fungsi n_variabel_ppt_
Turunan fungsi n_variabel_ppt_
 
Contoh-soal-kalkulus-iii
Contoh-soal-kalkulus-iiiContoh-soal-kalkulus-iii
Contoh-soal-kalkulus-iii
 
Modul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus LanjutModul Kalkulus Lanjut
Modul Kalkulus Lanjut
 
1001 soal pembahasan kalkulus
1001 soal pembahasan kalkulus1001 soal pembahasan kalkulus
1001 soal pembahasan kalkulus
 
TURUNAN PARSIAL
TURUNAN PARSIALTURUNAN PARSIAL
TURUNAN PARSIAL
 
Pendahuluan kaljut
Pendahuluan kaljutPendahuluan kaljut
Pendahuluan kaljut
 
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delimaBarisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
Barisan yang konvergen dan barisan yang divergen delima
 
Geometri Analitik Ruang
Geometri Analitik RuangGeometri Analitik Ruang
Geometri Analitik Ruang
 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
Kalkulus modul limit fungsi
Kalkulus modul limit fungsiKalkulus modul limit fungsi
Kalkulus modul limit fungsi
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.3
 
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limit
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limitCara mudah menyelesaikan perhitungan limit
Cara mudah menyelesaikan perhitungan limit
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
 
Pengantar analisis real_I
Pengantar analisis real_IPengantar analisis real_I
Pengantar analisis real_I
 
Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2Struktur aljabar-2
Struktur aljabar-2
 
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABEL
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABELPROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABEL
PROGRAM FUNGSI DENGAN TIGA VARIABEL
 
Makalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjutMakalah kalkulus lanjut
Makalah kalkulus lanjut
 

Similar to FUNGSI DUA VARIABEL

Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )
Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )
Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )Kelinci Coklat
 
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssssbgjeenet
 
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiPrayudi MT
 
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiPrayudi MT
 
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiKalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiPrayudi MT
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptssuser2388ec
 
limit fungsi
limit fungsilimit fungsi
limit fungsimfebri26
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadratAde Apindo
 
Kalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dKalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dAgus S
 
Kemonotonan fungsi
Kemonotonan fungsiKemonotonan fungsi
Kemonotonan fungsirickyandreas
 
integrasi
integrasiintegrasi
integrasiQiu Mil
 
Turunan dan integral
Turunan dan integralTurunan dan integral
Turunan dan integralAdi ansyah
 

Similar to FUNGSI DUA VARIABEL (20)

fungsi .pptx
fungsi .pptxfungsi .pptx
fungsi .pptx
 
Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )
Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )
Bab 2 Fungsi ( Kalkulus 1 )
 
FUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIKFUNGSI DAN GRAFIK
FUNGSI DAN GRAFIK
 
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss
4. Nilai ekstrim kalkulus lanjutanssssss
 
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 04 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiSttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Sttm tm 03 modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisiKalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
Kalkulus modul 2 fungsi dan limit fungsi revisi
 
fungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).pptfungsi-kuadrat(3).ppt
fungsi-kuadrat(3).ppt
 
limit fungsi
limit fungsilimit fungsi
limit fungsi
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 
Kalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 dKalkulus2 part2 d
Kalkulus2 part2 d
 
Kemonotonan fungsi
Kemonotonan fungsiKemonotonan fungsi
Kemonotonan fungsi
 
integrasi
integrasiintegrasi
integrasi
 
turunan
turunanturunan
turunan
 
Fungsi dan grafik
Fungsi dan grafikFungsi dan grafik
Fungsi dan grafik
 
Turunan dan integral
Turunan dan integralTurunan dan integral
Turunan dan integral
 
Kul3 4 fungsi
Kul3 4 fungsiKul3 4 fungsi
Kul3 4 fungsi
 
1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx1.5-Integral_Lipat_.pptx
1.5-Integral_Lipat_.pptx
 
Fungsi
FungsiFungsi
Fungsi
 

More from Mono Manullang

Komponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaKomponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaMono Manullang
 
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduPembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduMono Manullang
 
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerPenggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerMono Manullang
 
Pengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiPengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiMono Manullang
 
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanFonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanMono Manullang
 
Kalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan SilabusKalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan SilabusMono Manullang
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarMono Manullang
 
Prose Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanProse Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanMono Manullang
 
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakPersamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakMono Manullang
 
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIMono Manullang
 
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsMono Manullang
 
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarIlmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarMono Manullang
 
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiAnalisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiMono Manullang
 
FoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissFoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissMono Manullang
 
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsBahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsMono Manullang
 
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMembuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMono Manullang
 
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIbERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIMono Manullang
 
Kompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaKompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaMono Manullang
 
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAJendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAMono Manullang
 

More from Mono Manullang (20)

Komponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi MultimediaKomponen dan Aplikasi Multimedia
Komponen dan Aplikasi Multimedia
 
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpaduPembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
Pembelajaran Ilmu pengetahuan alam terpadu
 
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft ComputerPenggunann Tools pada Microsoft Computer
Penggunann Tools pada Microsoft Computer
 
Pengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan TeknologiPengaruh perkembangan Teknologi
Pengaruh perkembangan Teknologi
 
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonanFonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
Fonologi BahAsa iNdonesia huruf vokal dan kosonan
 
Kalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan SilabusKalkulus Lanjutan Silabus
Kalkulus Lanjutan Silabus
 
Prinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip BelajarPrinsip - prinsip Belajar
Prinsip - prinsip Belajar
 
Prose Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar MerupakanProse Belajar Mengajar Merupakan
Prose Belajar Mengajar Merupakan
 
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakPersamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
 
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGIipa FISIKA kimia BIOLOGI
ipa FISIKA kimia BIOLOGI
 
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTsILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
ILmu pNengTAHUAN alAM untuk smP/MTs
 
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas BelajarIlmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
Ilmu pengetahuan Alam Cerdas Belajar
 
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem InformasiAnalisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
Analisi sistem informasi Pedoman Membuat sistem Informasi
 
Bahasa Inggris SCaff
Bahasa Inggris SCaffBahasa Inggris SCaff
Bahasa Inggris SCaff
 
FoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGissFoKus BERbahsa INGGiss
FoKus BERbahsa INGGiss
 
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTsBahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
Bahasa Inggris Untuk kelas 7 SMP/MTs
 
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIAMembuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
Membuka Jendela PENGETAHUAN bahasa DAN satra indONESIA
 
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISIbERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
bERbAHSA iNDONESIA DAN KOMPETISI
 
Kompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesiaKompetisi BAHASA INdonesia
Kompetisi BAHASA INdonesia
 
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIAJendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
Jendela Ilmu Pengetahuan BahaSA InDONESIA
 

Recently uploaded

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 

FUNGSI DUA VARIABEL

  • 1. Fungsi Beberapa Variabel (Perubah) Contoh2 : - Volume silinder (V) sebagai fungsi dari jari-jari ( r ) dan tinggi (h): V = π r2 h. - f merupakan fungsi dari 2 variabel(perubah) x dan y: f(x,y) = x + y, x, y, f(x,y) ∈ R - Fungsi 4 perubah: Sejumlah panas (A) dilepaskan ke udara pada waktu t=0 dalam suatu medium dg difusi k, maka suhu (T) di titik (x,y,z) pada saat t > 0 adalah ( ) konstantadan, 4 exp 4 ),,,( 222 2/3 kA kt zyx kt A tzyxT       ++ −= π
  • 2. Definisi: Fungsi dua variabel terdefinisi pada bidang domain D adalah suatu aturan pemetaan dimana setiap titik (x,y) di dalam D berasosiasi dengan satu bilangan real(nyata) z=f(x,y) ∈R. Contoh1: Tentukan domain fungsi 22 25),( yxyxf −−= { }25|),( 222 ≤+∈= yxRyxD 1 2 ),( − = y x yxf { }}1{,0|),( −∈≥= RyxyxD
  • 3. Soal: Gambarkanlah pd bidang-xy domain dari Menentukan domain: - hindari akar bilangan negatif - hindari pembagian dengan 0 Range dari fungsi dua perubah membentuk suatu permukaan. ( ))2)(1( ),(.3 sin),(.2 /),(.1 2 −− − = += += yx xy yxh yxyxg xyxyyxf
  • 4. Fungsi2 dua variable umum diketahui dan dikenal: Tekanan atmosfir disekitar suatu pulau adalah fungsi dari longitudinal dan ketinggian di atas permukaan air laut. Pada senar gitar, posisi suatu titik sejauh x pada saat t dapat dimodelkan untuk selang waktu singkat sebagai f(x,t)=A sin(x) cos(t)
  • 5. Visualisasi fungsi dua variabel sulit, dibutuhkan tehnik2 sistematis. Fungsi dua variable dapat dimengerti melalui  Tabel  Plot daripada peta kontur  Plot daripada irisan kurva permukaan  Plot kurva permukaan
  • 6. Peta Kontur Misalkan f(x,y) fungsi dg dua perubah; dan c adl konstanta. Himpunan semua titik (x,y) dimana fgs bernilai c: {(x,y)| f(x,y) = c} disebut kurva tingkat dari fungsi f. Himpunan kurva2 tingkat disebut peta kontur.
  • 8. Soal: Gambarlah kurva tingkat z = k untuk nilai2 k yang diberikan: 4,3,2,1,0,22 =+= kyxz
  • 9. Grafik 3-D dari 4,3,2,1,0,22 =+= kyxz
  • 10. Permukaan paraboloid z = g(x,y) = x2 + y2 dan peta konturnya
  • 11. Review Turunan Untuk fungsi satu variabel f(x), turunan di titik x0 didefinisikan Secara geometri f’(x), adalah kemiringan dari garis tangen (grs. singgung) f di x0 h xfhxf xf dx df h xx )()( lim)(' 00 0 0 0 −+ == → =
  • 12. Turunan Parsial Misalkan z = f(x,y) fungsi 2 variabel yg terdefinisi disekitar titik (x,y). Turunan parsial dari f terhadap x adalah turunan z terhdp x dimana hanya variabel x saja yg diasumsikan berubah, dan y tetap konstan. Mengukur kecepatan perubahan z thdp x sementara y konstan. Turunan parsial z = f(x,y) terhdp x ditulis didefinisikan sbb.       −+ == ∂ ∂ → h yxfyhxf yxfyxf x h x ),(),( lim),(),( 0 ),(),( yxfyxf x z x x= ∂ ∂ = ∂ ∂
  • 13. Turunan parsial z = f(x,y) terhdp y ditulis didefinisikan sbb. Contoh: ),(),( yxfyxf y z y y= ∂ ∂ = ∂ ∂       −+ == ∂ ∂ → k yxfkyxf yxfyxf y k y ),(),( lim),(),( 0 ( ) .22lim 2 lim ][])[( lim ),(),( lim),( x :Lengkapnya .2maka),( 0 2 0 2222 00 22 xhx h hxh h yxyhx h yxgyhxg yxg xz x yxyxgz hh hh =+=      + =       +−++ =      −+ = ∂ ∂ = ∂ ∂ +== →→ →→
  • 14. Misalkan z = f(x,y) merupakan suatu permukaan. Persamaan y = b merepresentasikan bidang vertikal sejajar bidang xz, dan memotong permukaan z, garis potongnya membentuk kurva z= f(x,b) disebut kurva-x. Nilai dari turunan parsial fx(a,b) adalah gradien/kemiringan dari garis tangen di titik P(a,b,c) pada kurva-x yang melalui P pada permukaan z = f(x,y). Hal yg sama, fy(a,b) adalah gradien/kemiringan dari garis tangen di titik P(a,b,c) pada kurva-y yang melalui P pada permukaan z = f(x,y).
  • 15. Menentukan bidang tangen pada permukaan Untuk fungsi dua variable, bidang tangen pada z=f(x,y) di titik (x0, y0) adalah bidang yg melalui(menyinggung) titik (x0, y0 , f (x0, y0 )), bidang tsb. menyentuh permukaan z hanya di satu titik. Definisi: Bidang tangen di titik P(a,b) pada permukaan z = f(x,y) adalah bidang yg melalui P dan memuat garis- garis tangen di P pada kurva-x dan kurva-y. Syarat: turunan parsial fx(x,y), fy(x,y) kontinu di daerah (cakram) sekitar (a,b). Persamaan bidang tangen pada permukaan z = f(x,y) di titik P(a,b, f(a,b)) adalah z – f(a,b) = fx(a,b) (x-a) + fy(a,b) (y-b)
  • 16. Soal: Tulis persamaan bidang tangen pada paraboloida z = 5 – 2x2 – y2 di titik P(1,1,2) fx(x,y)= ? fy(x,y)= ? Solusi: z – 2=-4(x-1)-2(y-1)
  • 17. Fungsi tiga atau lebih perubah (variabel) Turunan parsial orde-tinggi fDfDf x f x xxxfxf ii xix i i n === ∂ ∂ = :variableterhadapparsialTurunan ),,,()( 21  .)( .)(.)( 2 2 2 2 2 xy f x f y ff y f y f y ff x f x f x ff xyyx yyyyxxxx ∂∂ ∂ =      ∂ ∂ ∂ ∂ == ∂ ∂ =      ∂ ∂ ∂ ∂ == ∂ ∂ =      ∂ ∂ ∂ ∂ ==
  • 18. Titik ekstrim lokal Syarat perlu untuk ekstrim lokal Mis. f(x,y) mempunyai nilai lokal maximum atau nilai lokal minimum di titik (a,b) dan kedua turunan parsial fx(a,b) dan fy(a,b) ada. Maka Titik (a,b) disebut titik kritis ),(0),( bafbaf yx ==
  • 19. Contoh Cari titik tertinggi pada permukaan: z = f(x,y) = 2/3 x3 + 4y3 – x4 – y4 Jadi kemungkinan titik2 nya adalah: (0,0) atau (0,3) atau (2,0) atau (2,3). z(0,0) = 0; z(0,3) = 27 3atau00)3(4412 2atau00)2(448 232 232 ==⇒=−=−= ∂ ∂ ==⇒=−=−= ∂ ∂ yyyyyy y z xxxxxx x z
  • 20. Cari biaya minimum membuat kotak dengan volume 48 cm3 jika untuk sisi depan dan belakang biayanya Rp100/cm2 , sisi atas dan bawah Rp 200/cm2 , dan dua sisi samping Rp 300/cm2 . volume: V = xyz = 48 Biaya membuat kotak: Selesaikan kedua persamaan ini y = 2, x = 6, z = 4 yx xyyxB 960028800 400),( ++= 0 96 4100,0 288 4100 22 =      −= ∂ ∂ =      −= ∂ ∂ y x y B x y x B x y z
  • 21. Mencari nilai maksimum dan minimum absolut dari f(x,y) di bidang R : 1. Tentukan titik2 kritis 2. Cari nilai2 ekstrim yg mungkin pada batas kurva C 3. Bandingkan nilai2 fungsi pada titik2 yg diperoleh dari langkah 1 dan 2
  • 22. Cari nilai maksimum dan minimum global dari fungsi f(x,y) = xy – x – y + 3 dititik2 daerah segitiga R pada bidang-xy dg titik2 sudut (0,0), (2,0) dan (0,4) 1;1 −=−= xfyf yx R x  (0,0) (0,4) y
  • 23. 1. Titik kritis hanya satu: (1,1) 2. Periksa di titik2 pada batas kurva: - sepanjang tepi y = 0: f(x,0) = 3 - x, 0≤ x ≤ 2 Fungsi turun  ttk ekstrim di x = 0 dan x = 2. - Sepanjang tepi x= 0: f(0,y) = 3 – y, 0≤ y ≤ 4 Fungsi turun  ttk ekstrim di (0,0) dan (0,4) - Sepanjang tepi miring y = 4 - 2x  z = -2x2 +5x –1, 0≤ x ≤2 z’ = -4x + 5 =0  x = 5/4. Titik2 ekstrim: (0,4), (5/4,3/2),(2,0)
  • 24. PR: Cari titik tertinggi atau terendah dari permukaan z = f(x,y) berikut Cari nilai max. dan min. fungsi f(x,y) pada daerah bidang R yg diberikan )exp()1(.2 22.1 222 422 yxxz yyxxz −−+= −+−= 1.lingkaranadalahR;2),(2. (0,2)dan(2,0)(0,0), suduttitik2dgsegitigaadalahR,2),(.1 22 22 ≤+= −+= yxxyyxf xyxyxf
  • 25. Syarat cukup bhw f(x,y) memp. titik ekstrim lokal. Mis. A = fxx(a,b) B = fxy(a,b) C = fyy(a,b) ∆ = AC – B2 (diskriminan) Teorema: f(x,y) mempunyai turunan orde-2 yg kontinu disekitar titik kritis (a,b) dimana fx(a,b) = 0 = fy(a,b). Maka: f(a,b) adl lokal min. f jika A > 0 dan ∆ > 0; f(a,b) adl lokal max f jika A < 0 dan ∆ > 0; f(a,b) bukan keduanya jika ∆ < 0, f(a,b) disebut titik sadel. Jika ∆ = 0, maka tes gagal, tdk ada kesimpulan. Contoh: f(x,y) = 3x –x3 –3xy2 (Ttk2 kritis: (1,0), (-1,0), (0,1) (0,-1) )
  • 26. Aturan Rantai Misalkan x = g(t) dan y = h(t) fungsi terdeferensial, terdefinisi di t dan misalkan z = f(x,y) mempunyai turunan parsial orde-satu yg kontinu. Maka z = f(x(t), y(t)) terdefinisi di t dan terdeferensial Contoh: dt dy y z dt dx x z dt dz ∂ ∂ + ∂ ∂ = ? ; 32 = === dt dw tytxew xy
  • 27. Mis. Z = f(u, v, x, y) dimana u dan v masing2 fungsi dari x dan y. Disini x dan y sebagai variabel antara dan variabel bebas. Aturan rantai menghasilkan: x f dx dv v f dx du u f dx dy y f dx dx x f dx dv v f dx du u f dx dz ∂ ∂ + ∂ ∂ + ∂ ∂ = ∂ ∂ + ∂ ∂ + ∂ ∂ + ∂ ∂ =