SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
CARA PANDANG PENJELASAN MENGENAI KEHIDUPAN DAN
KEMATIAN
Versi Budaya Korea
Korea adalah sebuah semenanjung yang di Asia Timur (di antara Tiongkok dan
Jepang).Korea terbagi menjadi dua negara, yakni Republik Korea (Korea Selatan) dan
Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara) setelah Perang Dunia II pada tahun 1945.
Korea Selatan kemudian berkembang menjadi negara demokratis sementara Korea
Utara

berhaluan

komunis.

Bendera

Persatuan

Korea

sering

digunakan

untuk

merepresentasikan Korea pada ajang olahraga internasional, namun bendera tersebut bukan
merupakan bendera resmi kedua negara.
Karena zaman dinasti-dinasti bersejarah sudah berakhir, istilah Korea saat ini
didefinisikan berdasarkan gabungan 2 entitas yang terbagi oleh Garis Demarkasi Militer
pararel 38, yakni Korea Utara dan Korea Selatan. Semenanjung Korea di sebelah utara
dibatasi oleh Republik Rakyat Cina dan Rusia di sebelah timur laut, serta Jepang di sebelah
tenggara yang dipisahkan dengan Selat Korea.

AGAMA
Tradisi Konfusianisme mendominasi kepercayaan dan pemikiran bangsa Korea, bersama
Buddhisme, Taoisme dan Shamanisme.Agama Buddha menjadi agama resmi Tiga Kerajaan
(57 SM-935 M) dan dinasti Goryeo (935-1392). Paham Konfusianisme mencapai masa
keemasan pada zaman dinasti Joseon (1392-1910). Agama Kristen dibawa oleh misionaris
Eropa menjelang akhir periode Joseon dan pada abad ke-20 meningkat pesat. Agama Islam
yang baru diperkenalkan di Korea sejak perang Korea oleh tentara Turki, memiliki pengikut
di Korea (2007; ±140 ribu jiwa). Walau begitu sebanyak 46,5% populasi Korea Selatan
mengaku tidak mengikuti suatu kepercayaan tertentu. Di Korea Utara, kebebasan beragama
mendapat tekanan.
1. KOREA SELATAN
Republik Korea (bahasa Korea: Daehan Minguk (Hangul: 대한민국; Hanja: 大韓民國);
bahasa Inggris: Republic of Korea/ROK) biasanya dikenal sebagai Korea Selatan, adalah
sebuah negara di Asia Timur yang meliputi bagian selatan Semenanjung Korea. Di sebelah
utara, Republik Korea berbataskan Korea Utara, di mana keduanya bersatu sebagai sebuah
negara hingga tahun 1948. Laut Kuning di sebelah barat, Jepang berada di seberang Laut
Jepang (disebut "Laut Timur" oleh orang-orang Korea) dan Selat Korea berada di bagian
tenggara. Negara ini dikenal dengan nama Hanguk (한국; 韓國). oleh penduduk Korea
Selatan dan disebut Namchosŏn (남조선; 南朝鮮; "Chosŏn Selatan") di Korea Utara. Ibu
kota Korea Selatan adalah Seoul (서울).

Penemuan arkeologis menunjukkan bahwa Semenanjung Korea telah didiami sejak Masa
Paleolitik Awal.Sejarah Korea dimulai dari pembentukan Gojoseon pada 2333 SM. oleh Dangun. Setelah unifikasi Tiga Kerajaan Korea dibawah Silla pada 668 M, Korea menjadi satu
dibawah Dinasti Goryeo dan Dinasti Joseon hingga akhir Kekaisaran Han Raya pada 1910
karena dianeksasi oleh Jepang. Setelah liberalisasi dan pendudukan oleh Uni Soviet dan
Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II, Wilayah Korea akhirnya dibagi menjadi Korea
Utara dan Korea Selatan
1.2 Agama
Keagamaan Korea Selatan
agama

persen

Atheisme

 

46.5%

Buddha

 

22.8%

Protestan

 

18.3%

Katolik Roma

 

10.9%

Islam

 

0.1%

Agama lain

 

0.7%

Buddha Won

 

0.3%

Konfusianisme  

0.2%

 

0.1%

Cheondoisme

Seokguram Grotto di kuil Bulguksa, salah satu Situs Warisan Dunia
Hampir sebagian besar rakyat Korea Selatan memilih tidak beragama atau atheisme.
Buddha adalah agama yang mempunyai penganut terbesar di Korea Selatan dengan 10.7 juta
penduduk. Agama lainnya yang terbesar adalah Kristen Protestan dan Katolik Roma. Gereja
Kristen terbesar di Korea Selatan, Yoido Full Gospel Church berlokasi di Seoul.
Diperkirakan ada 45.000 warga Muslim Korea dengan 100.000 orang pekerja yang dari luar
negeri yang berasal dari negara Muslim.
2. KOREA UTARA
Korea Utara, secara resmi disebut Republik Demokratik Rakyat Korea (Hangul:
조선민주주의인민공화국, Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk) adalah sebuah negara di
Asia Timur, yang meliputi sebagian utara Semenanjung Korea. Ibu kota dan kota terbesarnya
adalah Pyongyang. Zona Demiliterisasi Korea menjadi batas antara Korea Utara dan Korea
Selatan. Sungai Amnok dan Sungai Tumen membentuk perbatasan antara Korea Utara dan
Republik Rakyat Cina. Sebagian dari Sungai Tumen di timur laut merupakan perbatasan
dengan Rusia. Penduduk setempat menyebut negara ini Pukchosŏn (북조선, "Chosŏn
Utara").
Semenanjung Korea diperintah oleh Kekaisaran Korea hingga dianeksasi oleh Jepang
setelah Perang Rusia-Jepang tahun 1905. Setelah kekalahan Jepang pada Perang Dunia II,
Korea dibagi menjadi wilayah pendudukan Soviet dan Amerika Serikat. Korea Utara
menolak ikut serta dalam pemilihan umum yang diawasi PBB yang diselenggarakan di
selatan pada 1948, yang mengarah kepada pembentukan dua pemerintahan Korea yang
terpisah oleh zone demiliterisasi. Baik Korea Utara maupun Korea Selatan kedua-duanya
mengklaim kedaulatan di atas seluruh semenanjung, yang berujung kepada Perang Korea
tahun 1950. Sebuah gencatan senjata pada 1953 mengakhiri pertempuran; namun kedua
negara secara resmi masih berada dalam status perang, karena perjanjian perdamaian tidak
pernah ditandatangani. Kedua negara diterima menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa
pada 1991. Pada 26 Mei 2009, Korea Utara secara sepihak menarik diri dari gencatan senjata.
Korea Utara termasuk dalam negara satu-partai di bawah front penyatuan yang dipimpin
oleh Partai Buruh Korea. Pemerintahan negara mengikuti ideologi Juche, yang digagas oleh
Kim Il-sung, mantan pemimpin negara ini. Juche menjadi ideologi resmi negara ketika negara
ini mengadopsi konstitusi baru pada 1972,kendati Kim Il-sung telah menggunakannya untuk
membentuk kebijakan sejak sekurang-kurangnya awal tahun 1955. Sementara resminya
sebagai republiksosialis, Korea Utara dipandang oleh sebagian besar negara sebagai negara
kediktatorantotaliterstalinis. Setelah kematian Kim Jong-il pada tanggal 19 Desember 2011,
diperkirakan pemimpin Korea Utara berikutnya adalah Kim Jong-un, anak termuda Kim
Jong-il
2.1 Agama
Kedua-dua Korea berbagi warisan yang sama dari agama Buddha dan Konghucu
Korea dan sejarah yang masih sangat baru dari agama Kristen dan pergerakan Cheondoisme
("agama Jalan Surgawi"). Konstitusi Korea Utara menyatakan bahwa kebebasan beragama
diizinkanMenurut standar-standar agama Barat, sebagian besar penduduk Korea Utara dapat
dikelompokkan sebagai "tidak beragama". Tetapi sebagian besar di antaranya didefinisikan
"beragama" dari sudut pandang sosiologidan pengaruh budaya agama-agama tradisional itu
semisal Buddha dan Konghucu masih memiliki dampag pada kehidupan kerohanian Korea
Utara.

Sebuah gambar relief kuno Sang Buddha, gunung Kumgang
Bagaimanapun, penganut agama Buddha di Korea Utara dilaporkan bernasib lebih baik
daripada kelompok agama lin; khususnya Kristen, yang dikatalan menghadapi hukuman dari
pihak penguasa. Penganut agama Buddha diberi dana terbatas oleh pemerintah untuk
mempromosikan agama itu, karena agama Buddha memainkan peran integral di dalam
budaya tradisional Korea.
Menurut Human Rights Watch, kegiatan keagamaan bebas tidak lagi ada di Korea
Utara karena pemerintah mensponsori kelompok-kelompok keagamaan hanya untuk
menciptakan ilusi kebebasan beragama
Menurut Religious Intelligence, situasi keagamaan di Korea Utara adalah sebagai
berikut:[111]
Tidak beragama: 15.460.000 pengikut (64,31% penduduk, majoritas yang dominan,
mereka adalah penghayat filsafat Juche)
Shamanisme Korea: 3.846.000 pengikut (16% penduduk)
Cheondoisme: 3.245.000 pengikut (13,50% penduduk)
Agama Buddha: 1.082.000 pengikut (4,50% penduduk)
Agama Kristen: 406.000 pengikut (1,69% penduduk)
Pyongyang adalah pusat kegiatan Kristen di Korea sebelum Perang Korea. Kini, empat
gereja yang diawasi negara ada di sini, di mana kebebasan beragama merupakan kasus
khusus bagi orang asing. Statistik pemerintah resmi melaporkan bahwa ada 10.000 Protestan
dan 4.000 penganut Katolik Roma di Korea Utara.
Menurut peringkat yang diterbitkan oleh Open Doors, sebuah organisasi yang membantu
orang Kristen yang dizalimi, Korea Utara kini menjadi negara dengan penzaliman terbanyak
terhadap orang Kristen di antara negara-negara lain sedunia. Kelompok pembela Hak Asasi
Manusia seperti Amnesty International juga mengungkapkan perhatian terhadap penzaliman
keagamaan di Korea Utara.

3 . KEKRISTENAN DI KOREA

Yoido Full Gospel Church di Seoul
Kristen di Korea pertama kali diperkenalkan oleh orang Korea yang mengunjungi
Cina pada tahun 1608, namun belum berkembang sampai abad ke-18.[1]Kristen Protestan
mulai diterima secara luas di Korea ditandai dengan penyelenggaraan Konferensi-konferensi
Pemahaman Alkitab skala besar dari tahun 1905.

Sejarah
Abad ke-18
Di Korea pada awalnya agama Katolik disebut Seohak atau Ajaran dari Barat. Istilah Seohak
dipopulerkan oleh kaum Sirhak (cendekiawan). Kaum Sirhak mulai membawa buku-buku
teks Kristen serta membuat fondasi pertama bagi agama Katolik di Korea walau ditentang
oleh pemerintahan dan kaum bangsawan. Salah satu orang Korea yang pertama yang dikenal
masuk agama Kristen adalah Yi Seung-hun (1756-1801) yang dibaptis di Beijing, Cina.
Ilmuwan Sirhak terkenal yang pertama kali memeluk Katolik adalah Jeong Yak-yong.
Anti Kristen pada masa Dinasti Joseon

Andrew Kim Taegon
Pada tahun 1791 pemerintahan Dinasti Joseon mulai mengeluarkan maklumat antiKatolik dan menyiksa orang-orang Katolik.[1] Namun begitu, agama baru ini terus tumbuh
dan pada tahun 1831 untuk pertama kalinya Keuskupan Korea dibentuk.
Pada tahun 1838—1837 para pastor dan penginjil dari Perancis datang ke Korea,
salah satunya adalah Pierre P. Maubant. Penyiksaan-penyiksaan terjadi di tahun 1839 dan
1846 dan banyak yang menjadi martir, diantaranya adalah Andrew Kim Taegon (1822—
1846). Namun begitu, pemerintah tidak mampu memotong akar Katolik yang terus tumbuh.
Anti-Katolik mereda pada tahun 1849 dengan dimulainya masa pemerintahan Raja
Cheoljong sehingga jumlah orang yang masuk Katolik bertambah dari 11.000 orang pada
tahun 1850 menjadi 23.000 orang pada tahun 1865. Pada masa pemerintahannya seorang
misionaris Perancis bernama PastorBerneux datang ke Korea.
Tekanan kembali dilancarkan setelah Raja Gojong naik tahta pada tahun 1864, namun
yang mengendalikannya adalah ayahnya, Heungseon Daewongun yang anti Katolik.Pada
masa ini sebanyak 8000 orang Katolik tewas terbunuh termasuk beberapa misionaris
Perancis.
Peningkatan pesat
Setelah peristiwa Kudeta Gapsin pada tahun 1884 dan dimulainya pengesahan
kebebasan beragama, maka agama Kristen tumbuh dengan pesat. Para misionaris Protestan
asal Amerika (metodis dan presbiterian) seperti Drs.Homer B. Hulbert, Henry G.
Appenzeller, Horace G. Underwood, Horace N. Allen, dan Mrs. Mary F. Scranton mulai
datang ke Korea. Para misionaris ini berkontribusi pada perkembangan pendidikan moderen
di Korea.Pada tahun 1883 sekolah istana yang mendidik anak-anak bangsawan dibuka. Lalu
pada tahun 1885 dibuka sekolah misi presbiterian untuk anak laki-laki yang bernama Paejae
dan pada tahun 1886 dibuka sekolah anak perempuan Ewha.Para misionaris Amerika ini
membuka pintu untuk anak-anak rakyat biasa agar bisa menerima pendidikan.Tak lama
setelah itu semakin banyak sekolah serupa yang dibuka di Korea.
Gerakan sosial, politik dan moderenisasi
Tokoh pelopor Protestan Korea seperti Seo Jae-pil, Yi Sang-jae, Yun Chi-ho mulai
berkomitmen untuk mengggapai tujuan-tujuan politis. Sekolah-sekolah Protestan seperti
Yonhi dan Ewha mengembangkan pemikiran-permikiran kebangsaan di tengah masyarakat
Korea. Asosiasi Kaum Muda KristenSeoul (Seoul YMCA) didirikan pada tahun 1903.
Gerakan Sosial Politik secara aktif mendorong terbentuknya kelompok-kelompok pemuda
yang tidak hanya mengejar tujuan-tujuan politik dan pendidikan tapi juga membangun
kesadaran sosial melawan praktik-praktik takhayul dan kebiasaan buruk, mempromosikan
kesetaraan laki-laki dan perempuan serta penyederhanaan upacara ibadah.
Agama Kristen berkembang pesat seiring moderenisasi walaupun menghadapi
penolakan dari kaum konservatif. Namun semakin banyak rakyat Korea yang masuk agama
Kristen. MisionarisProtestan dari berbagai denominasi tak hanya mengajarkan agama, namun
juga mendirikan rumah sakit, sekolah, percetakan dan mengajar kuliah dalam berbagai
bidang selain agama, seperti pertanian, perdagangan, industri, konsep kebebasan, dan tren
budaya yang baru.
Abad ke-20
Pada tahun 1925, 79 orang Korea yang menjadi martir dalam penganiayaan di masa
Dinasti Joseon diabadikan di Basilika Santo Petrus di Vatikan. Pada tahun 1968, 24 orang
Korea lagi dikukuhkan menjadi orang suci. Selama Perang Korea (1950-1953) jumlah
organisasi sosial misionaris Katolik meningkat. Gereja Katolik berkembang pesat dan hirarki
kepemimpinan didirikan pada tahun 1962. Pada tahun 1984, Gereja Katolik Korea merayakan
hari jadi ke-200 tahun yang ditandai dengan kunjungan Paus Yohanes Paulus serta kanonisasi
93 martir Korea dan 10 orang martir Perancis. Ini menjadi pertama kalinya kanonisasi terjadi
di luar Vatikan dan Korea memiliki jumlah orang suci Katolik terbesar ke-4 di dunia
walaupun pertumbuhan agama Katolik di negara itu lambat.
Hubungan dengan kepercayaan tradisional
Dari seluruh negara di timur, Korea Selatan adalah salah satu negara yang paling berhasil
dikristenisasi. Agama Kristen mencakup 20-25% total populasi Korea Selatan. Orang Korea
relatif menerima kepercayaan Kristen sejak awal pengenalannya dikarenakan konsep
ketuhanan yang personal dan pengalaman langsung dengan hal yang bersifat gaib adalah
konsep spiritual yang sudah familiar. Menurut sejarahnya, gereja yang menekankan
pengalaman langsung dengan Tuhan, apapun bentuknya, dan dapat memenuhi keinginan
manusia terhadap kehidupan di dunia, diterima oleh manusia dengan baik, begitu pula dengan
di Korea.

4. BUDDHISME DI KOREA

Biksu di Haeinsa
Buddhisme di Korea pertama kali diperkenalkan ke Korea dari Cina pada masa
kerajaan Goguryeo pada tahun 372.Setelah itu, pada tahun 384, seorang biksu dari India yang
melewati Cina Selatan memperkenalkan agama Buddha ke kerajaan Baekje.Di kerajaan Silla,
agama Buddha mulai diintroduksikan oleh seorang biksu Goguryeo pada tahun 527 dan mulai
menyebar dengan pesat sehingga berbenturan dengan kepercayaan tradisional rakyatnya.
Pada awal abad ke-6, Silla mulai mengadopsi Buddhisme sebagai agama negara berkat
seorang martir bernama Yi Cha-don. Agama Buddha tidak hanya dianut oleh masyarakat
banyak, namun raja dan bangsawan Silla serta Baekje menjadi pengikut Buddhisme.
Kebudayaan spiritual yang mereka kembangkan dengan Buddhisme telah membuat
kebudayaan Tiga Kerajaan berkembang pesat.Terutama di Silla dan Baekje, agama Buddha
menjadi fondasi spiritual sehingga banyak kuil dan pagoda yang dibangun.Seni Buddhisme
pun berkembang pesat dan banyak patung Buddha yang dibuat. Dengan meningkatnya
pengaruh Buddhisme, hubungan Korea dengan negara lain pun berkembang. Kesenian, ilmu
pengetahuan dan teknologi yang diimpor dari Cina, India dan berbagai negara ikut
memperkaya kebudayaan Korea. Pada masa Tiga Kerajaan, kebudayaan Korea mengalami
kemajuan dalam bidang astronomi, matematika, pengobatan, arsitektur dan metalurgi.

CARA PANDANG BUDAYA KOREA
Sistem Kebudayaan:
Budaya Perkawinan
Kebudayaan garis keluarga di Korea adalah berdasarkan atas sistem Patrilinial. Pria
memegang peranan penting dalam kesejahteraan keluarkan dan diwajibkan untuk bekerja.
Wanita diperbolehkan untuk bekerja hanya kalau diperbolehkan oleh suami atau jika hasil
kerja suaminya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tugas utama wanita adalah
untuk mengasuh anak dan menjaga rumah.
Budaya perkawinan Korea sangat menghormati kesetiaan. Para janda, walaupun jika
suami mereka mati muda, tidak dizinkan menikah lagi dan harus mengabdikan hidupnya
untuk melayani orang tua dari suaminya. Begitu juga yang terjadi pada seorang duda yang
harus melayani orang tua dari istrinya walaupun istrinya tersebut mati muda.
Budaya dalam Hal Keturunan
Dalam budaya Korea , keturunan atau anak dianggap sebagai sebuah anugerah yang
amat besar dari Tuhan. Oleh karena itu, setiap keluarga disarankan untuk memiliki paling
tidak seorang keturunan. Oleh karena budaya yang amat menghormati anugerah Tuhan
tersebut, aborsi yang bersifat sengaja akan diberikan hukuman yang amat berat secara adapt,
yaitu hukuman mati kepada sang Ibu dan orang lain yang mungkin terlibat di dalamnya,
seperti suaminya (jika suaminya yang memaksa), dokter (jika dokter yang memberikan
sarana untuk aborsi), dan lain-lain. Akan tetapi, secara hukum, tidak akan diadakan hukuman
mati. Hukuman mati biasanya hanya dilaksanakan di daerah pedalaman Korea di mana adat
masih berpengaruh secara kuat.
Pembagian harta warisan dalam budaya ini amatlah adil. Tanpa memperdulikan jenis
kelamin, keturunan dari seseorang akan mendapatkan pembagian harta dengan jumlah yang
sama dengan saudara-saudaranya. Akan tetapi, dalam prakteknya ini tidak selalu terjadi.
Kebanyakan orang tua menyisihkan lebih banyak harta warisan kepada anak tertua mereka.
Kebiasaan / Tradisi
Ada sebuah tradisi / kebiasaan yang cukup terkenal di Korea. Tradisi ini dinamakan
“sesi custom”. Tradisi sesi dilaksanakan sekali setiap tahun. Sesi adalah sebuah tradisi untuk
mengakselerasikan ritme dari sebuah lingkaran kehidupan tahunan sehingga seseorang dapat
lebih maju di lingkaran kehidupan tahun berikutnya.
Tradisi sesi dilaksanakan berdasarkan kalender bulan (Lunar Calender). Matahari,
menurut adat Korea , tidak menunjukkan suatu karakteristik musiman. Akan tetapi, Bulan
menunjukkan suatu perbedaan melalui perubahan fase bulan. Oleh karena itu, lebih mudah
membedakan adanya perubahan musim atau waktu melalui fase bulan yang dilihat.
Dalam tradisi sesi, ada lima dewa yang disembah, yaitu irwolseongsin (dewa matahari
bulan dan bintang), sancheonsin (dewa gunung dan sungai), yongwangsin (raja naga),
seonangsin (dewa kekuasaan), dan gasin (dewa rumah). Kelima dewa ini disembah karena
dianggap dapat mengubah nasib dan keberuntungan seseorang.
Pada hari di mana sesi dilaksanakan, akan diadakan sebuah acara makan malam antar
sesama keluarga yang pertalian darahnya dekat (orang tua dengan anaknya). Acara makan
wajib diawali dengan kimchi dan lalu dilanjutkan dengan "complete food session".
Ada juga mitos lain dalam memperoleh keberuntungan menurut tradisi Korea, antara
lain “nut cracking” yaitu memecahkan kulit kacang-kacangan yang keras pada malam
purnama pertama tahun baru, “treading on the bridge” yaitu berjalan dengan sangat santai
melewati jembatan di bawah bulan purnama pada malam purnama pertama tahun baru yang
katanya dapat membuat kaki kita kuat sepanjang tahun, dan “hanging a lucky rice scoop”
yaitu menggantungkan skop (sendok) pengambil nasi di sebuah jendela yang katanya akan
memberi beras yang melimpah sepanjang tahun.
BudayamemandangKematian
Sebagai salah satu negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia, kematian
bukanlah hal luar biasa untuk dipikirkan di Korea Selatan.Mantan Presiden Roh Moo-hyun
mengakhiri hidupnya sendiri di tahun 2009 setelah skandal kasus penyuapan. Tidak sedikit
pula

aktor

danaktris

Korea

Selatan

kerapmelakukanbunhdiridikarenakanbeberapa
diantaranyakeputusasaanatauperasaanbersalah.

yang

bunuh

diri.Masyarakat
alas

Korea
an,
BAB III
KESIMPULAN

Cara pandangMasyarakat Korea meliputibudayaperkawinan, keturunan, tradisi,
kebiasaanhinggamemandangkematian.Kebudayaan

garis

keluarga

di

Korea

adalah

berdasarkan atas sistem Patrilinial. Pria memegang peranan penting dalam kesejahteraan
keluarkan dan diwajibkan untuk bekerja. Wanita diperbolehkan untuk bekerja hanya kalau
diperbolehkan oleh suami atau jika hasil kerja suaminya tidak cukup untuk memenuhi
kebutuhan keluarga. Tugas utama wanita adalah untuk mengasuh anak dan menjaga rumah.
Dalam budaya Korea , keturunan atau anak dianggap sebagai sebuah anugerah yang
amat besar dari Tuhan. Oleh karena itu, setiap keluarga disarankan untuk memiliki paling
tidak seorang keturunan. Oleh karena budaya yang amat menghormati anugerah Tuhan
tersebut, aborsi yang bersifat sengaja akan diberikan hukuman yang amat berat secara adapt,
yaitu hukuman mati kepada sang Ibu dan orang lain yang mungkin terlibat di dalamnya,
seperti suaminya (jika suaminya yang memaksa), dokter (jika dokter yang memberikan
sarana untuk aborsi), dan lain-lain.
Ada sebuah tradisi / kebiasaan yang cukup terkenal di Korea. Tradisi ini dinamakan
“sesi custom”. Tradisi sesi dilaksanakan sekali setiap tahun. Sesi adalah sebuah tradisi untuk
mengakselerasikan ritme dari sebuah lingkaran kehidupan tahunan sehingga seseorang dapat
lebih maju di lingkaran kehidupan tahun berikutnya.
Sebagai salah satu negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia, kematian
bukanlah hal luar biasa untuk dipikirkan di Korea Selatan.Mantan Presiden Roh Moo-hyun
mengakhiri hidupnya sendiri di tahun 2009 setelah skandal kasus penyuapan. Tidak sedikit
pula

aktor

danaktris

Korea

Selatan

kerapmelakukanbunhdiridikarenakanbeberapa
diantaranyakeputusasaanatauperasaanbersalah.

yang

bunuh

diri.Masyarakat
alas

Korea
an,
DAFTAR ISI

Samovar, A. Larry; Porter, Richard E; McDaniel, Edwin R, 2010, Komunikasi Lintas
Budaya, Communication Between Culture, Salemba Humanika : Jakarta

More Related Content

What's hot

PPT Perang Vietnam Sejarah Peminatan
PPT Perang Vietnam Sejarah PeminatanPPT Perang Vietnam Sejarah Peminatan
PPT Perang Vietnam Sejarah PeminatanRayse Aulia
 
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)Dhea Rizky
 
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesia
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesiaCiri ciri budaya politik yang berkembang di indonesia
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesiaNyak Nisa Ul Khairani
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaErika N. D
 
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapGiyanti Gie
 
Konflik Korea Utara dan Korea Selatan
Konflik Korea Utara dan Korea SelatanKonflik Korea Utara dan Korea Selatan
Konflik Korea Utara dan Korea SelatanYuni Ratnasari
 
Asas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAsas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAlvianocto
 
Perkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaPerkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaJohanez Diaz
 
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan IndonesiaPPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan Indonesiaworodyah
 
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)Satya Hs
 
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasila
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasilaPeriodisasi perkembangan demokrasi pancasila
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasilaafifahdhaniyah
 
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi Riska hardiati
 
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )Amalia Izzah
 
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasiMardiah Ahmad
 

What's hot (20)

PPT Perang Vietnam Sejarah Peminatan
PPT Perang Vietnam Sejarah PeminatanPPT Perang Vietnam Sejarah Peminatan
PPT Perang Vietnam Sejarah Peminatan
 
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)
PRESENTASI Peristiwa pemberontakan republik maluku selatan (rms)
 
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesia
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesiaCiri ciri budaya politik yang berkembang di indonesia
Ciri ciri budaya politik yang berkembang di indonesia
 
Sistem ekonomi liberal
Sistem ekonomi liberalSistem ekonomi liberal
Sistem ekonomi liberal
 
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)Jenis jenis penelitian (sosiologi)
Jenis jenis penelitian (sosiologi)
 
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusiaPPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
PPT Sejarah - Perkembangan IPTEK dan dampak bagi manusia
 
Geopolitik ppt
Geopolitik pptGeopolitik ppt
Geopolitik ppt
 
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkapContoh karya tulis ilmiah lengkap
Contoh karya tulis ilmiah lengkap
 
Konflik Korea Utara dan Korea Selatan
Konflik Korea Utara dan Korea SelatanKonflik Korea Utara dan Korea Selatan
Konflik Korea Utara dan Korea Selatan
 
Asas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal PancasilaAsas Tunggal Pancasila
Asas Tunggal Pancasila
 
Perekonomian Masa Orde Baru
Perekonomian Masa Orde BaruPerekonomian Masa Orde Baru
Perekonomian Masa Orde Baru
 
Agen sosialisasi politik
Agen sosialisasi politikAgen sosialisasi politik
Agen sosialisasi politik
 
Perkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesiaPerkembangan demokrasi di indonesia
Perkembangan demokrasi di indonesia
 
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan IndonesiaPPT Sistem Pemerintahan Indonesia
PPT Sistem Pemerintahan Indonesia
 
Laporan biologi xii ipa 3
Laporan biologi xii ipa 3Laporan biologi xii ipa 3
Laporan biologi xii ipa 3
 
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)
Orde baru (Politik,ekonomi, dan keamanan)
 
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasila
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasilaPeriodisasi perkembangan demokrasi pancasila
Periodisasi perkembangan demokrasi pancasila
 
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi masa Pemerintahan SBY - Jokowi
masa Pemerintahan SBY - Jokowi
 
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )
Negara maju dan negara berkembang ( KORSEL )
 
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
4. demokrasi dan pendidikan demokrasi
 

Similar to 4. korea

Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...hwangvina
 
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...hwangvina
 
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordania
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordaniaPerbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordania
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordaniawakearis
 
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamParadigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamIzzatul Ulya
 
makalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangmakalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangNolis Marliati
 
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1Warnet Raha
 
Perang Dingin - Korea
Perang Dingin - KoreaPerang Dingin - Korea
Perang Dingin - KoreaAyu Aliyatun
 
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARA
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARAINTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARA
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARAJuwita Yulianto
 
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptxssuser39b092
 
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptx
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptxKONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptx
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptxLaPanritaInstitute
 
Sejarah Kementerian Agama
Sejarah Kementerian AgamaSejarah Kementerian Agama
Sejarah Kementerian AgamaIka Rakhman
 
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGPOLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGadi
 

Similar to 4. korea (20)

Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
 
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
Powerpoint Sejarah Perkembangan dan Kebudayaan Korea. VINA TIAYUSTINA_2102003...
 
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordania
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordaniaPerbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordania
Perbandingan administrasi negara republik rakyat cina dengan jordania
 
Korea Selatan
 Korea Selatan Korea Selatan
Korea Selatan
 
Korea selatan
Korea selatanKorea selatan
Korea selatan
 
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap IslamParadigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
Paradigma Sekularistik dan Pengaruh Terhadap Islam
 
Ilmu sosial dasar
Ilmu sosial dasarIlmu sosial dasar
Ilmu sosial dasar
 
Ilmu sosial dasar
Ilmu sosial dasarIlmu sosial dasar
Ilmu sosial dasar
 
Ilmu sosial dasar
Ilmu sosial dasarIlmu sosial dasar
Ilmu sosial dasar
 
makalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepangmakalah kosmetik jepang
makalah kosmetik jepang
 
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
123777380 seni-budaya-macanegara-nama-nurhani-kelas-xii-ipa-1
 
Perang Dingin - Korea
Perang Dingin - KoreaPerang Dingin - Korea
Perang Dingin - Korea
 
Tugas geografi
Tugas geografi Tugas geografi
Tugas geografi
 
Republik rakyat china, mm
Republik rakyat china, mmRepublik rakyat china, mm
Republik rakyat china, mm
 
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARA
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARAINTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARA
INTOLERANSI BERAGAMA DI KOREA UTARA
 
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx
(TUGAS PRESENTASI) TEKS EKSPLANASI.pptx
 
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptx
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptxKONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptx
KONFLIK DI BERBAGAI BENUA KONSENTRASI ASIA TIMUR.pptx
 
Sejarah eropa
Sejarah eropaSejarah eropa
Sejarah eropa
 
Sejarah Kementerian Agama
Sejarah Kementerian AgamaSejarah Kementerian Agama
Sejarah Kementerian Agama
 
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANGPOLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
POLA PENDIDIKAN NEGARA JEPANG
 

More from University of Andalas (20)

Tradisi Tradisi Teori Komunikasi
Tradisi Tradisi Teori KomunikasiTradisi Tradisi Teori Komunikasi
Tradisi Tradisi Teori Komunikasi
 
Teori Teori Pelaku Komunikasi
Teori Teori Pelaku KomunikasiTeori Teori Pelaku Komunikasi
Teori Teori Pelaku Komunikasi
 
Positivistik vs Fenomenologis
Positivistik vs FenomenologisPositivistik vs Fenomenologis
Positivistik vs Fenomenologis
 
Tradisi Sosiopsikologis
Tradisi SosiopsikologisTradisi Sosiopsikologis
Tradisi Sosiopsikologis
 
Teori tentang Hubungan
Teori  tentang HubunganTeori  tentang Hubungan
Teori tentang Hubungan
 
Pesan - Teori Komunikasi
Pesan - Teori KomunikasiPesan - Teori Komunikasi
Pesan - Teori Komunikasi
 
Komunikasi dan Teori Ilmiah
Komunikasi dan Teori IlmiahKomunikasi dan Teori Ilmiah
Komunikasi dan Teori Ilmiah
 
Filsafat Komunikasi
Filsafat KomunikasiFilsafat Komunikasi
Filsafat Komunikasi
 
Filsafat Komunikasi
Filsafat KomunikasiFilsafat Komunikasi
Filsafat Komunikasi
 
Pengantar Ilmu Politik - Konstitusi
Pengantar Ilmu Politik - KonstitusiPengantar Ilmu Politik - Konstitusi
Pengantar Ilmu Politik - Konstitusi
 
Partai Politik
Partai PolitikPartai Politik
Partai Politik
 
Konsep Politik
Konsep PolitikKonsep Politik
Konsep Politik
 
Komunikasi Politik
Komunikasi PolitikKomunikasi Politik
Komunikasi Politik
 
Kelompok Kepentingan
Kelompok KepentinganKelompok Kepentingan
Kelompok Kepentingan
 
Industrialisasi Media
Industrialisasi MediaIndustrialisasi Media
Industrialisasi Media
 
Fins Membela Kebebasan
Fins Membela KebebasanFins Membela Kebebasan
Fins Membela Kebebasan
 
Partisipasi Politik & Sosialisasi Politik
Partisipasi Politik & Sosialisasi PolitikPartisipasi Politik & Sosialisasi Politik
Partisipasi Politik & Sosialisasi Politik
 
Konsep Masyarakat dan Kekuasaan
Konsep Masyarakat dan KekuasaanKonsep Masyarakat dan Kekuasaan
Konsep Masyarakat dan Kekuasaan
 
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan IndonesiaBahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
Bahan Kegagalan Tak Terduga Kepemimpinan Indonesia
 
Bahan 1
Bahan 1Bahan 1
Bahan 1
 

Recently uploaded

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

4. korea

  • 1. CARA PANDANG PENJELASAN MENGENAI KEHIDUPAN DAN KEMATIAN Versi Budaya Korea Korea adalah sebuah semenanjung yang di Asia Timur (di antara Tiongkok dan Jepang).Korea terbagi menjadi dua negara, yakni Republik Korea (Korea Selatan) dan Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara) setelah Perang Dunia II pada tahun 1945. Korea Selatan kemudian berkembang menjadi negara demokratis sementara Korea Utara berhaluan komunis. Bendera Persatuan Korea sering digunakan untuk merepresentasikan Korea pada ajang olahraga internasional, namun bendera tersebut bukan merupakan bendera resmi kedua negara. Karena zaman dinasti-dinasti bersejarah sudah berakhir, istilah Korea saat ini didefinisikan berdasarkan gabungan 2 entitas yang terbagi oleh Garis Demarkasi Militer pararel 38, yakni Korea Utara dan Korea Selatan. Semenanjung Korea di sebelah utara dibatasi oleh Republik Rakyat Cina dan Rusia di sebelah timur laut, serta Jepang di sebelah tenggara yang dipisahkan dengan Selat Korea. AGAMA
  • 2. Tradisi Konfusianisme mendominasi kepercayaan dan pemikiran bangsa Korea, bersama Buddhisme, Taoisme dan Shamanisme.Agama Buddha menjadi agama resmi Tiga Kerajaan (57 SM-935 M) dan dinasti Goryeo (935-1392). Paham Konfusianisme mencapai masa keemasan pada zaman dinasti Joseon (1392-1910). Agama Kristen dibawa oleh misionaris Eropa menjelang akhir periode Joseon dan pada abad ke-20 meningkat pesat. Agama Islam yang baru diperkenalkan di Korea sejak perang Korea oleh tentara Turki, memiliki pengikut di Korea (2007; ±140 ribu jiwa). Walau begitu sebanyak 46,5% populasi Korea Selatan mengaku tidak mengikuti suatu kepercayaan tertentu. Di Korea Utara, kebebasan beragama mendapat tekanan. 1. KOREA SELATAN Republik Korea (bahasa Korea: Daehan Minguk (Hangul: 대한민국; Hanja: 大韓民國); bahasa Inggris: Republic of Korea/ROK) biasanya dikenal sebagai Korea Selatan, adalah sebuah negara di Asia Timur yang meliputi bagian selatan Semenanjung Korea. Di sebelah utara, Republik Korea berbataskan Korea Utara, di mana keduanya bersatu sebagai sebuah negara hingga tahun 1948. Laut Kuning di sebelah barat, Jepang berada di seberang Laut Jepang (disebut "Laut Timur" oleh orang-orang Korea) dan Selat Korea berada di bagian tenggara. Negara ini dikenal dengan nama Hanguk (한국; 韓國). oleh penduduk Korea Selatan dan disebut Namchosŏn (남조선; 南朝鮮; "Chosŏn Selatan") di Korea Utara. Ibu kota Korea Selatan adalah Seoul (서울). Penemuan arkeologis menunjukkan bahwa Semenanjung Korea telah didiami sejak Masa Paleolitik Awal.Sejarah Korea dimulai dari pembentukan Gojoseon pada 2333 SM. oleh Dangun. Setelah unifikasi Tiga Kerajaan Korea dibawah Silla pada 668 M, Korea menjadi satu dibawah Dinasti Goryeo dan Dinasti Joseon hingga akhir Kekaisaran Han Raya pada 1910 karena dianeksasi oleh Jepang. Setelah liberalisasi dan pendudukan oleh Uni Soviet dan Amerika Serikat pada akhir Perang Dunia II, Wilayah Korea akhirnya dibagi menjadi Korea Utara dan Korea Selatan 1.2 Agama
  • 3. Keagamaan Korea Selatan agama persen Atheisme   46.5% Buddha   22.8% Protestan   18.3% Katolik Roma   10.9% Islam   0.1% Agama lain   0.7% Buddha Won   0.3% Konfusianisme   0.2%   0.1% Cheondoisme Seokguram Grotto di kuil Bulguksa, salah satu Situs Warisan Dunia Hampir sebagian besar rakyat Korea Selatan memilih tidak beragama atau atheisme. Buddha adalah agama yang mempunyai penganut terbesar di Korea Selatan dengan 10.7 juta penduduk. Agama lainnya yang terbesar adalah Kristen Protestan dan Katolik Roma. Gereja
  • 4. Kristen terbesar di Korea Selatan, Yoido Full Gospel Church berlokasi di Seoul. Diperkirakan ada 45.000 warga Muslim Korea dengan 100.000 orang pekerja yang dari luar negeri yang berasal dari negara Muslim. 2. KOREA UTARA Korea Utara, secara resmi disebut Republik Demokratik Rakyat Korea (Hangul: 조선민주주의인민공화국, Chosŏn Minjujuŭi Inmin Konghwaguk) adalah sebuah negara di Asia Timur, yang meliputi sebagian utara Semenanjung Korea. Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Pyongyang. Zona Demiliterisasi Korea menjadi batas antara Korea Utara dan Korea Selatan. Sungai Amnok dan Sungai Tumen membentuk perbatasan antara Korea Utara dan Republik Rakyat Cina. Sebagian dari Sungai Tumen di timur laut merupakan perbatasan dengan Rusia. Penduduk setempat menyebut negara ini Pukchosŏn (북조선, "Chosŏn Utara"). Semenanjung Korea diperintah oleh Kekaisaran Korea hingga dianeksasi oleh Jepang setelah Perang Rusia-Jepang tahun 1905. Setelah kekalahan Jepang pada Perang Dunia II, Korea dibagi menjadi wilayah pendudukan Soviet dan Amerika Serikat. Korea Utara menolak ikut serta dalam pemilihan umum yang diawasi PBB yang diselenggarakan di selatan pada 1948, yang mengarah kepada pembentukan dua pemerintahan Korea yang terpisah oleh zone demiliterisasi. Baik Korea Utara maupun Korea Selatan kedua-duanya mengklaim kedaulatan di atas seluruh semenanjung, yang berujung kepada Perang Korea tahun 1950. Sebuah gencatan senjata pada 1953 mengakhiri pertempuran; namun kedua negara secara resmi masih berada dalam status perang, karena perjanjian perdamaian tidak pernah ditandatangani. Kedua negara diterima menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 1991. Pada 26 Mei 2009, Korea Utara secara sepihak menarik diri dari gencatan senjata. Korea Utara termasuk dalam negara satu-partai di bawah front penyatuan yang dipimpin oleh Partai Buruh Korea. Pemerintahan negara mengikuti ideologi Juche, yang digagas oleh Kim Il-sung, mantan pemimpin negara ini. Juche menjadi ideologi resmi negara ketika negara ini mengadopsi konstitusi baru pada 1972,kendati Kim Il-sung telah menggunakannya untuk membentuk kebijakan sejak sekurang-kurangnya awal tahun 1955. Sementara resminya sebagai republiksosialis, Korea Utara dipandang oleh sebagian besar negara sebagai negara kediktatorantotaliterstalinis. Setelah kematian Kim Jong-il pada tanggal 19 Desember 2011,
  • 5. diperkirakan pemimpin Korea Utara berikutnya adalah Kim Jong-un, anak termuda Kim Jong-il 2.1 Agama Kedua-dua Korea berbagi warisan yang sama dari agama Buddha dan Konghucu Korea dan sejarah yang masih sangat baru dari agama Kristen dan pergerakan Cheondoisme ("agama Jalan Surgawi"). Konstitusi Korea Utara menyatakan bahwa kebebasan beragama diizinkanMenurut standar-standar agama Barat, sebagian besar penduduk Korea Utara dapat dikelompokkan sebagai "tidak beragama". Tetapi sebagian besar di antaranya didefinisikan "beragama" dari sudut pandang sosiologidan pengaruh budaya agama-agama tradisional itu semisal Buddha dan Konghucu masih memiliki dampag pada kehidupan kerohanian Korea Utara. Sebuah gambar relief kuno Sang Buddha, gunung Kumgang Bagaimanapun, penganut agama Buddha di Korea Utara dilaporkan bernasib lebih baik daripada kelompok agama lin; khususnya Kristen, yang dikatalan menghadapi hukuman dari pihak penguasa. Penganut agama Buddha diberi dana terbatas oleh pemerintah untuk mempromosikan agama itu, karena agama Buddha memainkan peran integral di dalam budaya tradisional Korea. Menurut Human Rights Watch, kegiatan keagamaan bebas tidak lagi ada di Korea Utara karena pemerintah mensponsori kelompok-kelompok keagamaan hanya untuk menciptakan ilusi kebebasan beragama Menurut Religious Intelligence, situasi keagamaan di Korea Utara adalah sebagai berikut:[111]
  • 6. Tidak beragama: 15.460.000 pengikut (64,31% penduduk, majoritas yang dominan, mereka adalah penghayat filsafat Juche) Shamanisme Korea: 3.846.000 pengikut (16% penduduk) Cheondoisme: 3.245.000 pengikut (13,50% penduduk) Agama Buddha: 1.082.000 pengikut (4,50% penduduk) Agama Kristen: 406.000 pengikut (1,69% penduduk) Pyongyang adalah pusat kegiatan Kristen di Korea sebelum Perang Korea. Kini, empat gereja yang diawasi negara ada di sini, di mana kebebasan beragama merupakan kasus khusus bagi orang asing. Statistik pemerintah resmi melaporkan bahwa ada 10.000 Protestan dan 4.000 penganut Katolik Roma di Korea Utara. Menurut peringkat yang diterbitkan oleh Open Doors, sebuah organisasi yang membantu orang Kristen yang dizalimi, Korea Utara kini menjadi negara dengan penzaliman terbanyak terhadap orang Kristen di antara negara-negara lain sedunia. Kelompok pembela Hak Asasi Manusia seperti Amnesty International juga mengungkapkan perhatian terhadap penzaliman keagamaan di Korea Utara. 3 . KEKRISTENAN DI KOREA Yoido Full Gospel Church di Seoul Kristen di Korea pertama kali diperkenalkan oleh orang Korea yang mengunjungi Cina pada tahun 1608, namun belum berkembang sampai abad ke-18.[1]Kristen Protestan mulai diterima secara luas di Korea ditandai dengan penyelenggaraan Konferensi-konferensi Pemahaman Alkitab skala besar dari tahun 1905. Sejarah
  • 7. Abad ke-18 Di Korea pada awalnya agama Katolik disebut Seohak atau Ajaran dari Barat. Istilah Seohak dipopulerkan oleh kaum Sirhak (cendekiawan). Kaum Sirhak mulai membawa buku-buku teks Kristen serta membuat fondasi pertama bagi agama Katolik di Korea walau ditentang oleh pemerintahan dan kaum bangsawan. Salah satu orang Korea yang pertama yang dikenal masuk agama Kristen adalah Yi Seung-hun (1756-1801) yang dibaptis di Beijing, Cina. Ilmuwan Sirhak terkenal yang pertama kali memeluk Katolik adalah Jeong Yak-yong. Anti Kristen pada masa Dinasti Joseon Andrew Kim Taegon Pada tahun 1791 pemerintahan Dinasti Joseon mulai mengeluarkan maklumat antiKatolik dan menyiksa orang-orang Katolik.[1] Namun begitu, agama baru ini terus tumbuh dan pada tahun 1831 untuk pertama kalinya Keuskupan Korea dibentuk. Pada tahun 1838—1837 para pastor dan penginjil dari Perancis datang ke Korea, salah satunya adalah Pierre P. Maubant. Penyiksaan-penyiksaan terjadi di tahun 1839 dan 1846 dan banyak yang menjadi martir, diantaranya adalah Andrew Kim Taegon (1822— 1846). Namun begitu, pemerintah tidak mampu memotong akar Katolik yang terus tumbuh. Anti-Katolik mereda pada tahun 1849 dengan dimulainya masa pemerintahan Raja Cheoljong sehingga jumlah orang yang masuk Katolik bertambah dari 11.000 orang pada tahun 1850 menjadi 23.000 orang pada tahun 1865. Pada masa pemerintahannya seorang misionaris Perancis bernama PastorBerneux datang ke Korea. Tekanan kembali dilancarkan setelah Raja Gojong naik tahta pada tahun 1864, namun yang mengendalikannya adalah ayahnya, Heungseon Daewongun yang anti Katolik.Pada
  • 8. masa ini sebanyak 8000 orang Katolik tewas terbunuh termasuk beberapa misionaris Perancis. Peningkatan pesat Setelah peristiwa Kudeta Gapsin pada tahun 1884 dan dimulainya pengesahan kebebasan beragama, maka agama Kristen tumbuh dengan pesat. Para misionaris Protestan asal Amerika (metodis dan presbiterian) seperti Drs.Homer B. Hulbert, Henry G. Appenzeller, Horace G. Underwood, Horace N. Allen, dan Mrs. Mary F. Scranton mulai datang ke Korea. Para misionaris ini berkontribusi pada perkembangan pendidikan moderen di Korea.Pada tahun 1883 sekolah istana yang mendidik anak-anak bangsawan dibuka. Lalu pada tahun 1885 dibuka sekolah misi presbiterian untuk anak laki-laki yang bernama Paejae dan pada tahun 1886 dibuka sekolah anak perempuan Ewha.Para misionaris Amerika ini membuka pintu untuk anak-anak rakyat biasa agar bisa menerima pendidikan.Tak lama setelah itu semakin banyak sekolah serupa yang dibuka di Korea. Gerakan sosial, politik dan moderenisasi Tokoh pelopor Protestan Korea seperti Seo Jae-pil, Yi Sang-jae, Yun Chi-ho mulai berkomitmen untuk mengggapai tujuan-tujuan politis. Sekolah-sekolah Protestan seperti Yonhi dan Ewha mengembangkan pemikiran-permikiran kebangsaan di tengah masyarakat Korea. Asosiasi Kaum Muda KristenSeoul (Seoul YMCA) didirikan pada tahun 1903. Gerakan Sosial Politik secara aktif mendorong terbentuknya kelompok-kelompok pemuda yang tidak hanya mengejar tujuan-tujuan politik dan pendidikan tapi juga membangun kesadaran sosial melawan praktik-praktik takhayul dan kebiasaan buruk, mempromosikan kesetaraan laki-laki dan perempuan serta penyederhanaan upacara ibadah. Agama Kristen berkembang pesat seiring moderenisasi walaupun menghadapi penolakan dari kaum konservatif. Namun semakin banyak rakyat Korea yang masuk agama Kristen. MisionarisProtestan dari berbagai denominasi tak hanya mengajarkan agama, namun juga mendirikan rumah sakit, sekolah, percetakan dan mengajar kuliah dalam berbagai bidang selain agama, seperti pertanian, perdagangan, industri, konsep kebebasan, dan tren budaya yang baru.
  • 9. Abad ke-20 Pada tahun 1925, 79 orang Korea yang menjadi martir dalam penganiayaan di masa Dinasti Joseon diabadikan di Basilika Santo Petrus di Vatikan. Pada tahun 1968, 24 orang Korea lagi dikukuhkan menjadi orang suci. Selama Perang Korea (1950-1953) jumlah organisasi sosial misionaris Katolik meningkat. Gereja Katolik berkembang pesat dan hirarki kepemimpinan didirikan pada tahun 1962. Pada tahun 1984, Gereja Katolik Korea merayakan hari jadi ke-200 tahun yang ditandai dengan kunjungan Paus Yohanes Paulus serta kanonisasi 93 martir Korea dan 10 orang martir Perancis. Ini menjadi pertama kalinya kanonisasi terjadi di luar Vatikan dan Korea memiliki jumlah orang suci Katolik terbesar ke-4 di dunia walaupun pertumbuhan agama Katolik di negara itu lambat. Hubungan dengan kepercayaan tradisional Dari seluruh negara di timur, Korea Selatan adalah salah satu negara yang paling berhasil dikristenisasi. Agama Kristen mencakup 20-25% total populasi Korea Selatan. Orang Korea relatif menerima kepercayaan Kristen sejak awal pengenalannya dikarenakan konsep ketuhanan yang personal dan pengalaman langsung dengan hal yang bersifat gaib adalah konsep spiritual yang sudah familiar. Menurut sejarahnya, gereja yang menekankan pengalaman langsung dengan Tuhan, apapun bentuknya, dan dapat memenuhi keinginan manusia terhadap kehidupan di dunia, diterima oleh manusia dengan baik, begitu pula dengan di Korea. 4. BUDDHISME DI KOREA Biksu di Haeinsa Buddhisme di Korea pertama kali diperkenalkan ke Korea dari Cina pada masa kerajaan Goguryeo pada tahun 372.Setelah itu, pada tahun 384, seorang biksu dari India yang melewati Cina Selatan memperkenalkan agama Buddha ke kerajaan Baekje.Di kerajaan Silla,
  • 10. agama Buddha mulai diintroduksikan oleh seorang biksu Goguryeo pada tahun 527 dan mulai menyebar dengan pesat sehingga berbenturan dengan kepercayaan tradisional rakyatnya. Pada awal abad ke-6, Silla mulai mengadopsi Buddhisme sebagai agama negara berkat seorang martir bernama Yi Cha-don. Agama Buddha tidak hanya dianut oleh masyarakat banyak, namun raja dan bangsawan Silla serta Baekje menjadi pengikut Buddhisme. Kebudayaan spiritual yang mereka kembangkan dengan Buddhisme telah membuat kebudayaan Tiga Kerajaan berkembang pesat.Terutama di Silla dan Baekje, agama Buddha menjadi fondasi spiritual sehingga banyak kuil dan pagoda yang dibangun.Seni Buddhisme pun berkembang pesat dan banyak patung Buddha yang dibuat. Dengan meningkatnya pengaruh Buddhisme, hubungan Korea dengan negara lain pun berkembang. Kesenian, ilmu pengetahuan dan teknologi yang diimpor dari Cina, India dan berbagai negara ikut memperkaya kebudayaan Korea. Pada masa Tiga Kerajaan, kebudayaan Korea mengalami kemajuan dalam bidang astronomi, matematika, pengobatan, arsitektur dan metalurgi. CARA PANDANG BUDAYA KOREA Sistem Kebudayaan: Budaya Perkawinan Kebudayaan garis keluarga di Korea adalah berdasarkan atas sistem Patrilinial. Pria memegang peranan penting dalam kesejahteraan keluarkan dan diwajibkan untuk bekerja. Wanita diperbolehkan untuk bekerja hanya kalau diperbolehkan oleh suami atau jika hasil kerja suaminya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tugas utama wanita adalah untuk mengasuh anak dan menjaga rumah. Budaya perkawinan Korea sangat menghormati kesetiaan. Para janda, walaupun jika suami mereka mati muda, tidak dizinkan menikah lagi dan harus mengabdikan hidupnya untuk melayani orang tua dari suaminya. Begitu juga yang terjadi pada seorang duda yang harus melayani orang tua dari istrinya walaupun istrinya tersebut mati muda. Budaya dalam Hal Keturunan
  • 11. Dalam budaya Korea , keturunan atau anak dianggap sebagai sebuah anugerah yang amat besar dari Tuhan. Oleh karena itu, setiap keluarga disarankan untuk memiliki paling tidak seorang keturunan. Oleh karena budaya yang amat menghormati anugerah Tuhan tersebut, aborsi yang bersifat sengaja akan diberikan hukuman yang amat berat secara adapt, yaitu hukuman mati kepada sang Ibu dan orang lain yang mungkin terlibat di dalamnya, seperti suaminya (jika suaminya yang memaksa), dokter (jika dokter yang memberikan sarana untuk aborsi), dan lain-lain. Akan tetapi, secara hukum, tidak akan diadakan hukuman mati. Hukuman mati biasanya hanya dilaksanakan di daerah pedalaman Korea di mana adat masih berpengaruh secara kuat. Pembagian harta warisan dalam budaya ini amatlah adil. Tanpa memperdulikan jenis kelamin, keturunan dari seseorang akan mendapatkan pembagian harta dengan jumlah yang sama dengan saudara-saudaranya. Akan tetapi, dalam prakteknya ini tidak selalu terjadi. Kebanyakan orang tua menyisihkan lebih banyak harta warisan kepada anak tertua mereka. Kebiasaan / Tradisi Ada sebuah tradisi / kebiasaan yang cukup terkenal di Korea. Tradisi ini dinamakan “sesi custom”. Tradisi sesi dilaksanakan sekali setiap tahun. Sesi adalah sebuah tradisi untuk mengakselerasikan ritme dari sebuah lingkaran kehidupan tahunan sehingga seseorang dapat lebih maju di lingkaran kehidupan tahun berikutnya. Tradisi sesi dilaksanakan berdasarkan kalender bulan (Lunar Calender). Matahari, menurut adat Korea , tidak menunjukkan suatu karakteristik musiman. Akan tetapi, Bulan menunjukkan suatu perbedaan melalui perubahan fase bulan. Oleh karena itu, lebih mudah membedakan adanya perubahan musim atau waktu melalui fase bulan yang dilihat. Dalam tradisi sesi, ada lima dewa yang disembah, yaitu irwolseongsin (dewa matahari bulan dan bintang), sancheonsin (dewa gunung dan sungai), yongwangsin (raja naga), seonangsin (dewa kekuasaan), dan gasin (dewa rumah). Kelima dewa ini disembah karena dianggap dapat mengubah nasib dan keberuntungan seseorang. Pada hari di mana sesi dilaksanakan, akan diadakan sebuah acara makan malam antar sesama keluarga yang pertalian darahnya dekat (orang tua dengan anaknya). Acara makan wajib diawali dengan kimchi dan lalu dilanjutkan dengan "complete food session".
  • 12. Ada juga mitos lain dalam memperoleh keberuntungan menurut tradisi Korea, antara lain “nut cracking” yaitu memecahkan kulit kacang-kacangan yang keras pada malam purnama pertama tahun baru, “treading on the bridge” yaitu berjalan dengan sangat santai melewati jembatan di bawah bulan purnama pada malam purnama pertama tahun baru yang katanya dapat membuat kaki kita kuat sepanjang tahun, dan “hanging a lucky rice scoop” yaitu menggantungkan skop (sendok) pengambil nasi di sebuah jendela yang katanya akan memberi beras yang melimpah sepanjang tahun. BudayamemandangKematian Sebagai salah satu negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia, kematian bukanlah hal luar biasa untuk dipikirkan di Korea Selatan.Mantan Presiden Roh Moo-hyun mengakhiri hidupnya sendiri di tahun 2009 setelah skandal kasus penyuapan. Tidak sedikit pula aktor danaktris Korea Selatan kerapmelakukanbunhdiridikarenakanbeberapa diantaranyakeputusasaanatauperasaanbersalah. yang bunuh diri.Masyarakat alas Korea an,
  • 13. BAB III KESIMPULAN Cara pandangMasyarakat Korea meliputibudayaperkawinan, keturunan, tradisi, kebiasaanhinggamemandangkematian.Kebudayaan garis keluarga di Korea adalah berdasarkan atas sistem Patrilinial. Pria memegang peranan penting dalam kesejahteraan keluarkan dan diwajibkan untuk bekerja. Wanita diperbolehkan untuk bekerja hanya kalau diperbolehkan oleh suami atau jika hasil kerja suaminya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Tugas utama wanita adalah untuk mengasuh anak dan menjaga rumah. Dalam budaya Korea , keturunan atau anak dianggap sebagai sebuah anugerah yang amat besar dari Tuhan. Oleh karena itu, setiap keluarga disarankan untuk memiliki paling tidak seorang keturunan. Oleh karena budaya yang amat menghormati anugerah Tuhan tersebut, aborsi yang bersifat sengaja akan diberikan hukuman yang amat berat secara adapt, yaitu hukuman mati kepada sang Ibu dan orang lain yang mungkin terlibat di dalamnya, seperti suaminya (jika suaminya yang memaksa), dokter (jika dokter yang memberikan sarana untuk aborsi), dan lain-lain. Ada sebuah tradisi / kebiasaan yang cukup terkenal di Korea. Tradisi ini dinamakan “sesi custom”. Tradisi sesi dilaksanakan sekali setiap tahun. Sesi adalah sebuah tradisi untuk mengakselerasikan ritme dari sebuah lingkaran kehidupan tahunan sehingga seseorang dapat lebih maju di lingkaran kehidupan tahun berikutnya. Sebagai salah satu negara dengan angka bunuh diri tertinggi di dunia, kematian bukanlah hal luar biasa untuk dipikirkan di Korea Selatan.Mantan Presiden Roh Moo-hyun mengakhiri hidupnya sendiri di tahun 2009 setelah skandal kasus penyuapan. Tidak sedikit pula aktor danaktris Korea Selatan kerapmelakukanbunhdiridikarenakanbeberapa diantaranyakeputusasaanatauperasaanbersalah. yang bunuh diri.Masyarakat alas Korea an,
  • 14. DAFTAR ISI Samovar, A. Larry; Porter, Richard E; McDaniel, Edwin R, 2010, Komunikasi Lintas Budaya, Communication Between Culture, Salemba Humanika : Jakarta