SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Tujuan: 
Mengamati pertumbuhan di tempat 
terang dan gelap.
Alat Bahan 
Air 
Tanah 
Kacang Hijau
1. Pilih 160 biji kacang hijau yang 
berkualitas baik 
2. 8 mangkok yang sudah berisi 
dengan tanah di isi masing-masing 
10 biji kacang hijau 
3. Ambilah sejumlah kapas dan 
bagi menjadi bagian yang sama, 
dan tempatkan dalam 8 piring 
plastik yang telah disediakan. 
4. Basahi semua kapas tersebut 
dengan air secukupnya. 
Masing-masing piring plastik di 
isi 10 biji kacang hijau. 
5. Beri tanda pada mangkok dan 
piring, lalu letakkan di 
tempatnya masing-masing 
sesuai tanda. 
6. Jika biji telah tumbuh, ukurlah 
panjang batang (tinggi 
kecambah) dari tumbuhan biji 
kacang hijau di mangkok yang 
berisi tanah dan piring plastik 
yang sudah dialasi kapas 
tersebut. 
7. Amatilah pertumbuhan yang 
terjadi, dan catatlah 
pertumbuhan kecambah pada 
jangka waktu selama 6 hari. 
Dan buatlah kesimpulan dari 
penelitian.
1.Intensitas 
Cahaya 
2.Pertumbuhan 
3.Kacang Hijau
1. Intensitas 
Cahaya 
2. Pertumbuhan 
3. Kacang Hijau 
• Cahaya matahari adalah sumber 
energi utama bagi kehidupan seluruh 
makhluk hidup di dunia. Bagi makhluk 
hidup khususnya manusia dan hewan, 
cahaya matahari adalah penerang 
dunia. Selain itu, bagi tumbuhan 
khususnya tumbuhan berklorofil, 
cahaya matahari sangat penting 
dalam proses fotosintesis. 
• Kekurangan cahaya matahari akan 
menghambat proses fotosintesis dan 
pertumbuhan, meskipun kebutuhan 
cahaya tergantung pada jenis 
tumbuhan. Selain itu, kekurangan 
cahaya matahari saat berlangsungnya 
perkecambahan akan menimbulkan 
gejala etiolasi dimana batang 
kecambah akan tumbuh lebih cepat, 
namun daunnya berukuran kecil, tipis 
dan berwarna pucat (tidak hijau).
1. Intensitas 
Cahaya 
2. Pertumbuhan 
3. Kacang Hijau 
• Pertumbuhan adalah aktifitas 
kehidupan yang tidak dapat 
dipisahkan, karena prosesnya berjalan 
bersamaan. Pertumbuhan diartikan 
sebagai suatu proses pertambahan 
ukuran atau volume serta jumlah sel 
secara irreversible, atau tidak dapat 
kembali ke bentuk semula. 
• Pertumbuhan pada tumbuhan terjadi 
di daerah meristematik yaitu ujung 
akar dan batang. 
• Dipengaruhi oleh 3 faktor yaitu faktor 
intraseluler (gen), interseluler ( hormon 
tumbuh) dan ekstraseluler 
(lingkungan).
1. Intensitas 
Cahaya 
2. Pertumbuhan 
3. Kacang Hijau 
• Kacang hijau (Vigna radiata) adalah 
sejenis palawija yang dikenal luas di 
daerah tropika. Tumbuhan yang 
termasuk suku polong-polongan 
(Fabaceae) ini memiliki banyak 
manfaat dalam kehidupan sehari-hari 
sebagai sumber bahan pangan 
berprotein nabati tinggi. 
• Klasifikasi Kacang Hijau : 
Kingdom : Plantae 
Divisi: Magnoliophyta 
Kelas: Magnoliopsida 
Ordo: Fabales 
Famili: Fabaceae 
Genus: Vigna 
Spesies:V. radiata
• Tempat Terang (Luar Ruangan) 
• Tempat Gelap (Dalam Ruangan)
• Tempat Terang (Luar Ruangan) 
Mengalami pertumbuhan yang lambat, namun jumlah daunnya bertambah 
lebih cepat, berwarna hijau lebar, tebal dan batang kecambahnya kokoh. 
Pertumbuhan yang lambat ini disebabkan oleh fungsi hormon auksin yang 
dihambat oleh cahaya matahari. Namun dengan cahaya matahari yang cukup, 
tanaman tersebut dapat melakukan fotosintesis secara maksimal, sehingga 
tanaman tersebut memiliki nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan 
tubuhnya. Nutrisi yang cukup itulah yang menyebabkan tanaman kacang 
hijau yang di luar ruangan tampak lebih berisi, kokoh, berdaun lebar dan 
tebal. 
• Tempat Gelap (Dalam Ruangan)
• Tempat Terang (Luar Ruangan) 
• Tempat Gelap (Dalam Ruangan) 
Mengalami pertambahan tinggi yang sangat cepat, dari hari ke hari. 
Namun pertambahan daunnya lambat, warna daunnya tidak hijau (pucat) 
dan batang kecambahnya tidak kokoh dan melengkung. Batang kecambah 
melengkung karena pertambahan tinggi yang sangat pesat, namun 
batangnya tidak kuat. Tanaman di dalam ruangan ini mengalami gejala 
etiolasi, dikarenakan kekurangan cahaya matahari disaat perkecambahan. 
Gejala etiolasi ditandai dengan pertambahan tinggi yang sangat cepat 
dikarenakan hormon auksin yang berfungsi dalam perpanjangan sel-sel 
tumbuhan dapat bekerja secara maksimal di tempat yang tanpa cahaya 
matahari. Namun kekurangan cahaya itu menyebabkan daun berwarna 
pucat, berukuran kecil, tipis dan batangnya tidak kokoh karena tanaman 
tidak bisa melakukan proses fotosintesis sehingga tanaman kekurangan 
nutrisi.
PERTANYAAN : 
1. Bagaimana perbedaan pertumbuhan di 
tempat terang dan gelap ? 
2. Faktor apa saja yang mempengaruhi 
pertumbuhan ? 
3. Mengapa pertumbuhan di tempat gelap 
lebih cepat daripada di tempat terang ? 
4. Manakah yang lebih baik pertumbuhannya 
di tempat terang atau gelap ? 
5. Apa peranan hormon Auksin ?
PERTANYAAN : 
1. Bagaimana perbedaan pertumbuhan di 
tempat terang dan gelap ? 
JAWABAN : 
 Pertumbuhan di tempat gelap mengalami pertambahan tinggi 
yang sangat cepat dari hari ke hari. Namun pertambahan 
daunnya lambat, warna daunnya tidak hijau atau kuning (pucat) 
dan batang kecambahnya tidak kokoh dan melengkung. Batang 
kecambah melengkung karena pertambahan tinggi yang sangat 
pesat, namun batangnya tidak kuat. 
 Sedangkan pertumbuhan di tempat terang mengalami 
pertumbuhan yang lambat, namun jumlah daunnya bertambah 
lebih cepat, berwarna hijau lebar, tebal dan batang kecambahnya 
kokoh. Pertumbuhan yang lambat ini disebabkan oleh fungsi 
hormon auksin yang dihambat oleh cahaya matahari.
2. Faktor apa saja yang mempengaruhi 
pertumbuhan ? 
JAWABAN : 
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan 
dapat dibedakan atas faktor luar dan faktor 
dalam. 
 Faktor luar : Makanan, air, suhu, kelembapan, 
cahaya. 
 Faktor dalam : Gen, hormon (auksin, 
sitokinin, giberelin, asam traumalin)
3. Mengapa pertumbuhan di tempat gelap 
lebih cepat daripada di tempat terang ? 
JAWABAN : 
 Kekurangan cahaya pada saat perkecambahan pada tempat yang 
gelap akan menyebabkan gejala etiolasi di mana batang 
kecambah akan tumbuh lebih cepat tetapi lemah dan berwarna 
kuning pucat. 
 Etiolasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat di tempat yang 
gelap atau kekurangan cahaya. Hal ini terjadi karena hormon 
auksin yang berperan di dalam proses pembelahan dan 
pemanjangan sel tidak terurai oleh sinar matahari, sehingga 
tanaman akan tumbuh lebih panjang dari biasanya, tetapi dengan 
kondisi fisik yang buruk. 
 Hormon auksin pada tanaman di tempat terang akan mengalami 
kerusakan oleh cahaya matahari yang menguraikannya. Oleh 
karena itu, tanaman di tempat terang mengalami pertumbuhan 
yang lambat.
4. Manakah yang lebih baik pertumbuhannya 
di tempat terang atau gelap ? 
JAWABAN : 
 Pertumbuhan tanaman ditempat terang lebih baik 
dari pada di tempat gelap, karena di tempat 
terang daunnya tumbuh dengan cepat dan relatif 
tebal, batangnya kuat, akarnya tumbuh banyak 
karena kecambah ini mendapatkan sinar matahari 
langsung dan mendapatkan nutrisi yang cukup.
5. Apa peranan Hormon Auksin ? 
JAWABAN : 
◦ Berperan dalam Pertumbuhan untuk memacu 
proses pemanjangan sel. 
◦ Merangsang cambium untuk membentuk Xilem dan 
Floem memelihara elastisitas dinding sel primer. 
◦ Menghambat rontoknya buah dan gugurnya daun, 
serta pembentukan Partenokarpi (Pembentukan 
buah tanpa biji), akar lateral dan serabut akar.
Hasil Percobaan menunjukkan bahwa : 
•Tanaman di dalam ruangan mengalami pertumbuhan lebih cepat 
dan mempunyai batang yang lebih tinggi, daunnya berukuran kecil, 
tipis, berwarna kuning pucat, batang melengkung, dan tidak kokoh. 
•Tanaman di luar ruangan pertumbuhannya lebih lambat, daunnya 
lebih lebar dan tebal, berwarna hijau, batang tegak dan kokoh. 
•Cahaya merupakan faktor eksternal yang mempengaruhi 
pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.
•Pada dasarnya tumbuhan membutuhkan cahaya. Banyak 
sedikitnya cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan berbeda-beda. 
•Tumbuhan yang berada pada tempat gelap akan lebih cepat 
tinggi (etiolasi) daripada tumbuhan yang berada di tempat 
terang/bercahaya. 
•Cahaya memperlambat/menghambat pertumbuhan meninggi 
(primer). Hal tersebut dapat terjadi karena cahaya dapat 
menguraikan auksin.
1. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Terang Medium Tanah” 
M Jlh yang tumbuh Panjang batang 
(Rata-rata) 
Jlh Daun Wrn Daun 
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 
1 - 1 1 3 3 3 - 0,8 1,5 1,6 3,5 7,4 - - - - 2 2 - - - - H H 
2 - - 2 3 3 3 - - 1,5 2,5 4,6 7,5 - - - 2 6 6 - - - H H H 
3 - - - 1 1 1 - - - 1 3,8 7,5 - - - - 4 4 - - - - H H 
4 - 1 4 7 4 4 - 1 1,2 1,3 4,2 7,4 - - - 2 6 6 - - - H H H
M 
2. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Gelap Medium Tanah” 
Jlh yang tumbuh Panjang batang 
(Rata-rata) 
Jlh Daun Wrn Daun 
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 
1 - 8 9 8 8 8 - 1,1 1,4 2,5 7,5 12,5 - - 4 10 10 10 - - K K K K 
2 - 6 8 9 8 8 - 0,9 1,5 2,2 8,7 12,4 - - 6 8 8 8 - - K K K K 
3 - 8 10 10 10 10 - 1 1,8 3 10 15 - - 10 10 10 10 - - K K K K 
4 - 5 7 7 8 8 - 1,1 1,6 3 12,2 17 - - 8 8 8 8 - - K K K K
3. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Terang Medium Kapas” 
M 
Jlh yang 
tumbuh 
Panjang batang 
(Rata-rata) 
Jlh Daun Wrn Daun 
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 
1 - 2 5 2 1 1 - 0,8 1,2 1,5 1 1,5 - - - 2 2 2 - - - H H H 
2 - 1 4 - - - - 0,5 1,1 - - - - - - - - - - - - - - - 
3 - - 9 4 - - - - 1 1,4 - - - - - 2 - - - - - H - - 
4 - - 7 3 2 2 - - 1,3 1,8 2,3 4,2 - - - 2 2 2 - - - H H H
4. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Gelap Medium Kapas” 
M 
Jlh yang tumbuh Panjang batang 
(Rata-rata) 
Jlh Daun Wrn Daun 
1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 
1 - 9 10 10 10 10 - 1,9 3,4 7,8 15,4 23,3 - - 6 14 14 14 - - K K K K 
2 - 5 9 10 10 10 - 1,9 2,4 5,2 12,3 19 - - 8 16 16 16 - - K K K K 
3 - 10 10 10 10 10 - 2,2 4 8,4 14,8 20 - - 8 16 16 16 - - K K K K 
4 - 8 9 10 10 10 - 2,1 3,5 7,8 15,2 21 - - 8 16 16 16 - - K K K K
Hari Ke-1 (Gelap 
Medium Kapas) 
Hari Ke-1 (Gelap 
Medium Tanah)
Hari ke- 1 (Terang 
Medium Tanah) 
Hari Ke-1 (Terang 
Medium Kapas )
Hari Ke- 3 (Terang 
Medium Kapas) 
Hari Ke-3 
(Terang Medium 
Tanah)
Hari Ke-3 (Gelap 
Medium Kapas )
Hari Ke-3 (Gelap Medium Tanah)
Hari ke-6 (Gelap 
Medium Kapas)
Hari Ke-6 (Gelap Medium Tanah)
Hari Ke-6 (Terang 
Medium Tanah) 
Hari Ke-6 
(Terang Medium 
Kapas)
PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

More Related Content

What's hot

Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijau
Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijauLaporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijau
Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijaurendrafauzi
 
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji kacang hijau
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji  kacang hijauLaporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji  kacang hijau
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji kacang hijauyosa marinda
 
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaLaporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaAngga Oktyashari
 
Biologi 12 laporan praktikum fotosintesis
Biologi 12   laporan praktikum fotosintesisBiologi 12   laporan praktikum fotosintesis
Biologi 12 laporan praktikum fotosintesisNisa 'Icha' El
 
Laporan percobaan enzim katalase
Laporan percobaan enzim katalase Laporan percobaan enzim katalase
Laporan percobaan enzim katalase DaPiDaBi
 
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauSa Ya
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPATezzara Clara Sutjipto
 
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahNopi Tri Utami
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaFeren Jr
 
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...Afina Luthfi Azmi
 
Praktikum difusi dan osmosis
Praktikum difusi dan osmosisPraktikum difusi dan osmosis
Praktikum difusi dan osmosiskurniawancahyadi
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisWaQhyoe Arryee
 
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauPengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauAyik Novitasari
 
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-haripengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hariRifkaNurbayti
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzimRaha Sia
 
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...Alif Dzaki
 

What's hot (20)

Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijau
Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijauLaporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijau
Laporan Praktikum Biologi : Pertumbuhan kacang hijau
 
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji kacang hijau
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji  kacang hijauLaporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji  kacang hijau
Laporan percobaan pengaruh suhu terhadap pertumbuhan biji kacang hijau
 
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijauPengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
Pengaruh cahaya bagi pertumbuhan tanaman kacang hijau
 
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh CahayaLaporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
Laporan Praktikum Biji Kacang Hijau Pengaruh Cahaya
 
Biologi 12 laporan praktikum fotosintesis
Biologi 12   laporan praktikum fotosintesisBiologi 12   laporan praktikum fotosintesis
Biologi 12 laporan praktikum fotosintesis
 
Enzim katalase
Enzim katalaseEnzim katalase
Enzim katalase
 
Laporan percobaan enzim katalase
Laporan percobaan enzim katalase Laporan percobaan enzim katalase
Laporan percobaan enzim katalase
 
Laporan enzim katalase
Laporan enzim katalaseLaporan enzim katalase
Laporan enzim katalase
 
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijauRancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
Rancangan percobaan pertumbuhan biji kacang hijau
 
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPABab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
Bab 1 pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kelas XII SMA IPA
 
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
 
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basaLaporan Praktikum Kimia indikator asam basa
Laporan Praktikum Kimia indikator asam basa
 
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
LAPORAN HASIL PENELITIAN MENGAMATI MACAM PERKECAMBAHAN EPIGEAL DAN HIPOGEAL P...
 
Praktikum difusi dan osmosis
Praktikum difusi dan osmosisPraktikum difusi dan osmosis
Praktikum difusi dan osmosis
 
Laporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisisLaporan percobaan kimia elektrolisis
Laporan percobaan kimia elektrolisis
 
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijauPengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
Pengaruh media tanam pada perkembangan kacang hijau
 
Percobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouzPercobaan ingenhouz
Percobaan ingenhouz
 
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-haripengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
pengaplikasian sel elektrolisis dalam kehidupan sehari-hari
 
Contoh soal enzim
Contoh soal enzimContoh soal enzim
Contoh soal enzim
 
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...
Kel. 2 pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tumbu...
 

Similar to PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

Pengaruh cahaya matahari
Pengaruh cahaya matahariPengaruh cahaya matahari
Pengaruh cahaya matahariRohman Efendi
 
Presentasi laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...
Presentasi laporan praktikum  pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...Presentasi laporan praktikum  pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...
Presentasi laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...Mar'atus Sholihah
 
POWERPOINT_MIA.pptx
POWERPOINT_MIA.pptxPOWERPOINT_MIA.pptx
POWERPOINT_MIA.pptxAudryyyKING
 
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahAsep Syaipuddin
 
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01Wahyudi Arsyad
 
Karya ilmiah biologi
Karya ilmiah biologiKarya ilmiah biologi
Karya ilmiah biologiMaya Kudji
 
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahan
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahanPengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahan
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahanRizka Pratiwi
 
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptx
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptxPPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptx
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptxFitriNurAulia2
 
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar full
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar fullLaporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar full
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar fullAriefiandra Ariefiandra
 
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)Windha Maysarii
 
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docxDickySanjaya10
 
Presentasi laporan biologi
Presentasi laporan biologiPresentasi laporan biologi
Presentasi laporan biologisalmarizkyak
 
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijau
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijauLaporan hasil praktikum biologi kacang hijau
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijauSyafira Aulia
 
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merah
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merahppt pengamatan pertumbuhan kacang merah
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merahZorattun Hasanah
 
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahLinda Rosita
 
Laporan Pengamatan Kacang Hijau
Laporan Pengamatan Kacang HijauLaporan Pengamatan Kacang Hijau
Laporan Pengamatan Kacang HijauNurkhalifah Anwar
 
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1 Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1 Rio Prasetia
 

Similar to PERTUMBUHAN KACANG HIJAU (20)

Pengaruh cahaya matahari
Pengaruh cahaya matahariPengaruh cahaya matahari
Pengaruh cahaya matahari
 
Presentasi laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...
Presentasi laporan praktikum  pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...Presentasi laporan praktikum  pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...
Presentasi laporan praktikum pertumbuhan dan perkembangan tanaman jagung dan...
 
POWERPOINT_MIA.pptx
POWERPOINT_MIA.pptxPOWERPOINT_MIA.pptx
POWERPOINT_MIA.pptx
 
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
 
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01
Tugasbiologikelompok2 111110053619-phpapp01
 
Karya ilmiah biologi
Karya ilmiah biologiKarya ilmiah biologi
Karya ilmiah biologi
 
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahan
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahanPengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahan
Pengaruh intensitas cahaya matahari terhadap perkecambahan
 
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptx
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptxPPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptx
PPT LAPORAN PENELITIAN TANAMAN KACANG HIJAU.pptx
 
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar full
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar fullLaporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar full
Laporan pengamatan Pertumbuhan Biji Kacang Hijau + gambar full
 
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)
Karyailmiahbiologi 121119165659-phpapp02 (2)
 
Presentasi biologi
Presentasi biologiPresentasi biologi
Presentasi biologi
 
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
393491399 laporan-percobaan-kacang-media-kapas-basah-dan-tanah-docx
 
Tujuan
TujuanTujuan
Tujuan
 
Presentasi laporan biologi
Presentasi laporan biologiPresentasi laporan biologi
Presentasi laporan biologi
 
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijau
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijauLaporan hasil praktikum biologi kacang hijau
Laporan hasil praktikum biologi kacang hijau
 
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merah
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merahppt pengamatan pertumbuhan kacang merah
ppt pengamatan pertumbuhan kacang merah
 
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merahPengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang merah
 
Laporan Pengamatan Kacang Hijau
Laporan Pengamatan Kacang HijauLaporan Pengamatan Kacang Hijau
Laporan Pengamatan Kacang Hijau
 
makalah tanaman kacang hijau
makalah tanaman kacang hijaumakalah tanaman kacang hijau
makalah tanaman kacang hijau
 
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1 Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
Presentasi biologi 1 kel antangin xii.ipa.1
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

  • 1. Tujuan: Mengamati pertumbuhan di tempat terang dan gelap.
  • 2. Alat Bahan Air Tanah Kacang Hijau
  • 3. 1. Pilih 160 biji kacang hijau yang berkualitas baik 2. 8 mangkok yang sudah berisi dengan tanah di isi masing-masing 10 biji kacang hijau 3. Ambilah sejumlah kapas dan bagi menjadi bagian yang sama, dan tempatkan dalam 8 piring plastik yang telah disediakan. 4. Basahi semua kapas tersebut dengan air secukupnya. Masing-masing piring plastik di isi 10 biji kacang hijau. 5. Beri tanda pada mangkok dan piring, lalu letakkan di tempatnya masing-masing sesuai tanda. 6. Jika biji telah tumbuh, ukurlah panjang batang (tinggi kecambah) dari tumbuhan biji kacang hijau di mangkok yang berisi tanah dan piring plastik yang sudah dialasi kapas tersebut. 7. Amatilah pertumbuhan yang terjadi, dan catatlah pertumbuhan kecambah pada jangka waktu selama 6 hari. Dan buatlah kesimpulan dari penelitian.
  • 5. 1. Intensitas Cahaya 2. Pertumbuhan 3. Kacang Hijau • Cahaya matahari adalah sumber energi utama bagi kehidupan seluruh makhluk hidup di dunia. Bagi makhluk hidup khususnya manusia dan hewan, cahaya matahari adalah penerang dunia. Selain itu, bagi tumbuhan khususnya tumbuhan berklorofil, cahaya matahari sangat penting dalam proses fotosintesis. • Kekurangan cahaya matahari akan menghambat proses fotosintesis dan pertumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain itu, kekurangan cahaya matahari saat berlangsungnya perkecambahan akan menimbulkan gejala etiolasi dimana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat, namun daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat (tidak hijau).
  • 6. 1. Intensitas Cahaya 2. Pertumbuhan 3. Kacang Hijau • Pertumbuhan adalah aktifitas kehidupan yang tidak dapat dipisahkan, karena prosesnya berjalan bersamaan. Pertumbuhan diartikan sebagai suatu proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversible, atau tidak dapat kembali ke bentuk semula. • Pertumbuhan pada tumbuhan terjadi di daerah meristematik yaitu ujung akar dan batang. • Dipengaruhi oleh 3 faktor yaitu faktor intraseluler (gen), interseluler ( hormon tumbuh) dan ekstraseluler (lingkungan).
  • 7. 1. Intensitas Cahaya 2. Pertumbuhan 3. Kacang Hijau • Kacang hijau (Vigna radiata) adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. • Klasifikasi Kacang Hijau : Kingdom : Plantae Divisi: Magnoliophyta Kelas: Magnoliopsida Ordo: Fabales Famili: Fabaceae Genus: Vigna Spesies:V. radiata
  • 8. • Tempat Terang (Luar Ruangan) • Tempat Gelap (Dalam Ruangan)
  • 9. • Tempat Terang (Luar Ruangan) Mengalami pertumbuhan yang lambat, namun jumlah daunnya bertambah lebih cepat, berwarna hijau lebar, tebal dan batang kecambahnya kokoh. Pertumbuhan yang lambat ini disebabkan oleh fungsi hormon auksin yang dihambat oleh cahaya matahari. Namun dengan cahaya matahari yang cukup, tanaman tersebut dapat melakukan fotosintesis secara maksimal, sehingga tanaman tersebut memiliki nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuhnya. Nutrisi yang cukup itulah yang menyebabkan tanaman kacang hijau yang di luar ruangan tampak lebih berisi, kokoh, berdaun lebar dan tebal. • Tempat Gelap (Dalam Ruangan)
  • 10. • Tempat Terang (Luar Ruangan) • Tempat Gelap (Dalam Ruangan) Mengalami pertambahan tinggi yang sangat cepat, dari hari ke hari. Namun pertambahan daunnya lambat, warna daunnya tidak hijau (pucat) dan batang kecambahnya tidak kokoh dan melengkung. Batang kecambah melengkung karena pertambahan tinggi yang sangat pesat, namun batangnya tidak kuat. Tanaman di dalam ruangan ini mengalami gejala etiolasi, dikarenakan kekurangan cahaya matahari disaat perkecambahan. Gejala etiolasi ditandai dengan pertambahan tinggi yang sangat cepat dikarenakan hormon auksin yang berfungsi dalam perpanjangan sel-sel tumbuhan dapat bekerja secara maksimal di tempat yang tanpa cahaya matahari. Namun kekurangan cahaya itu menyebabkan daun berwarna pucat, berukuran kecil, tipis dan batangnya tidak kokoh karena tanaman tidak bisa melakukan proses fotosintesis sehingga tanaman kekurangan nutrisi.
  • 11. PERTANYAAN : 1. Bagaimana perbedaan pertumbuhan di tempat terang dan gelap ? 2. Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan ? 3. Mengapa pertumbuhan di tempat gelap lebih cepat daripada di tempat terang ? 4. Manakah yang lebih baik pertumbuhannya di tempat terang atau gelap ? 5. Apa peranan hormon Auksin ?
  • 12. PERTANYAAN : 1. Bagaimana perbedaan pertumbuhan di tempat terang dan gelap ? JAWABAN :  Pertumbuhan di tempat gelap mengalami pertambahan tinggi yang sangat cepat dari hari ke hari. Namun pertambahan daunnya lambat, warna daunnya tidak hijau atau kuning (pucat) dan batang kecambahnya tidak kokoh dan melengkung. Batang kecambah melengkung karena pertambahan tinggi yang sangat pesat, namun batangnya tidak kuat.  Sedangkan pertumbuhan di tempat terang mengalami pertumbuhan yang lambat, namun jumlah daunnya bertambah lebih cepat, berwarna hijau lebar, tebal dan batang kecambahnya kokoh. Pertumbuhan yang lambat ini disebabkan oleh fungsi hormon auksin yang dihambat oleh cahaya matahari.
  • 13. 2. Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan ? JAWABAN : Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dapat dibedakan atas faktor luar dan faktor dalam.  Faktor luar : Makanan, air, suhu, kelembapan, cahaya.  Faktor dalam : Gen, hormon (auksin, sitokinin, giberelin, asam traumalin)
  • 14. 3. Mengapa pertumbuhan di tempat gelap lebih cepat daripada di tempat terang ? JAWABAN :  Kekurangan cahaya pada saat perkecambahan pada tempat yang gelap akan menyebabkan gejala etiolasi di mana batang kecambah akan tumbuh lebih cepat tetapi lemah dan berwarna kuning pucat.  Etiolasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat di tempat yang gelap atau kekurangan cahaya. Hal ini terjadi karena hormon auksin yang berperan di dalam proses pembelahan dan pemanjangan sel tidak terurai oleh sinar matahari, sehingga tanaman akan tumbuh lebih panjang dari biasanya, tetapi dengan kondisi fisik yang buruk.  Hormon auksin pada tanaman di tempat terang akan mengalami kerusakan oleh cahaya matahari yang menguraikannya. Oleh karena itu, tanaman di tempat terang mengalami pertumbuhan yang lambat.
  • 15. 4. Manakah yang lebih baik pertumbuhannya di tempat terang atau gelap ? JAWABAN :  Pertumbuhan tanaman ditempat terang lebih baik dari pada di tempat gelap, karena di tempat terang daunnya tumbuh dengan cepat dan relatif tebal, batangnya kuat, akarnya tumbuh banyak karena kecambah ini mendapatkan sinar matahari langsung dan mendapatkan nutrisi yang cukup.
  • 16. 5. Apa peranan Hormon Auksin ? JAWABAN : ◦ Berperan dalam Pertumbuhan untuk memacu proses pemanjangan sel. ◦ Merangsang cambium untuk membentuk Xilem dan Floem memelihara elastisitas dinding sel primer. ◦ Menghambat rontoknya buah dan gugurnya daun, serta pembentukan Partenokarpi (Pembentukan buah tanpa biji), akar lateral dan serabut akar.
  • 17. Hasil Percobaan menunjukkan bahwa : •Tanaman di dalam ruangan mengalami pertumbuhan lebih cepat dan mempunyai batang yang lebih tinggi, daunnya berukuran kecil, tipis, berwarna kuning pucat, batang melengkung, dan tidak kokoh. •Tanaman di luar ruangan pertumbuhannya lebih lambat, daunnya lebih lebar dan tebal, berwarna hijau, batang tegak dan kokoh. •Cahaya merupakan faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan.
  • 18. •Pada dasarnya tumbuhan membutuhkan cahaya. Banyak sedikitnya cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan berbeda-beda. •Tumbuhan yang berada pada tempat gelap akan lebih cepat tinggi (etiolasi) daripada tumbuhan yang berada di tempat terang/bercahaya. •Cahaya memperlambat/menghambat pertumbuhan meninggi (primer). Hal tersebut dapat terjadi karena cahaya dapat menguraikan auksin.
  • 19. 1. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Terang Medium Tanah” M Jlh yang tumbuh Panjang batang (Rata-rata) Jlh Daun Wrn Daun 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 - 1 1 3 3 3 - 0,8 1,5 1,6 3,5 7,4 - - - - 2 2 - - - - H H 2 - - 2 3 3 3 - - 1,5 2,5 4,6 7,5 - - - 2 6 6 - - - H H H 3 - - - 1 1 1 - - - 1 3,8 7,5 - - - - 4 4 - - - - H H 4 - 1 4 7 4 4 - 1 1,2 1,3 4,2 7,4 - - - 2 6 6 - - - H H H
  • 20. M 2. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Gelap Medium Tanah” Jlh yang tumbuh Panjang batang (Rata-rata) Jlh Daun Wrn Daun 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 - 8 9 8 8 8 - 1,1 1,4 2,5 7,5 12,5 - - 4 10 10 10 - - K K K K 2 - 6 8 9 8 8 - 0,9 1,5 2,2 8,7 12,4 - - 6 8 8 8 - - K K K K 3 - 8 10 10 10 10 - 1 1,8 3 10 15 - - 10 10 10 10 - - K K K K 4 - 5 7 7 8 8 - 1,1 1,6 3 12,2 17 - - 8 8 8 8 - - K K K K
  • 21. 3. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Terang Medium Kapas” M Jlh yang tumbuh Panjang batang (Rata-rata) Jlh Daun Wrn Daun 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 - 2 5 2 1 1 - 0,8 1,2 1,5 1 1,5 - - - 2 2 2 - - - H H H 2 - 1 4 - - - - 0,5 1,1 - - - - - - - - - - - - - - - 3 - - 9 4 - - - - 1 1,4 - - - - - 2 - - - - - H - - 4 - - 7 3 2 2 - - 1,3 1,8 2,3 4,2 - - - 2 2 2 - - - H H H
  • 22. 4. Pertumbuhan Kacang Hijau di tempat “Gelap Medium Kapas” M Jlh yang tumbuh Panjang batang (Rata-rata) Jlh Daun Wrn Daun 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 - 9 10 10 10 10 - 1,9 3,4 7,8 15,4 23,3 - - 6 14 14 14 - - K K K K 2 - 5 9 10 10 10 - 1,9 2,4 5,2 12,3 19 - - 8 16 16 16 - - K K K K 3 - 10 10 10 10 10 - 2,2 4 8,4 14,8 20 - - 8 16 16 16 - - K K K K 4 - 8 9 10 10 10 - 2,1 3,5 7,8 15,2 21 - - 8 16 16 16 - - K K K K
  • 23. Hari Ke-1 (Gelap Medium Kapas) Hari Ke-1 (Gelap Medium Tanah)
  • 24. Hari ke- 1 (Terang Medium Tanah) Hari Ke-1 (Terang Medium Kapas )
  • 25. Hari Ke- 3 (Terang Medium Kapas) Hari Ke-3 (Terang Medium Tanah)
  • 26. Hari Ke-3 (Gelap Medium Kapas )
  • 27. Hari Ke-3 (Gelap Medium Tanah)
  • 28. Hari ke-6 (Gelap Medium Kapas)
  • 29. Hari Ke-6 (Gelap Medium Tanah)
  • 30. Hari Ke-6 (Terang Medium Tanah) Hari Ke-6 (Terang Medium Kapas)