3. Sistem Saraf Sistem Hormon Sistem Indra
Sel Saraf Sistem Saraf
Pusat
Sistem Saraf
Tepi
Otak Sumsum
Tulang
Sistem Koordinasi Pada Manusia
-Otak besar
(Cerebrum)
-Otak kecil
(Cerebellum)
-Otak tengah
(Mesensefalon)
-Otak depan
(Diensefalon)
-Sumsum tulang
belakang
(Medula
Spinallis)
-Sumsum
lanjutan
(Medula
Oblongata)
Gangguan pada sistem
indra
Arah impuls Sistem
gerak
-Sensorik
-motorik
-Gerak
sadar
-Gerak
tak sadar
Kelenjar Endokrin
-Kelenjar Hipofisis
-Kelenjar Tiroid
-Kelenjar Paratiroid
-Kelenjar Anak ginjal
-Kelenjar Pankreas
-Kelenjar Timus
-Kelenjar Gonad
-Indra penglihat
-Indra pendengar
-Indra pembau
-Indra peraba
-Indera perasa
4. A. SISTEM SARAF
Bagaimana bisa penari melakukan tarian dengan
kompak diiringi lagu?
Para penari menari dengan kompak diiringi sebuah lagu karena, ketika lagu diputar
suara menjadi rangsangan yang diterima oleh sistem saraf untuk diproses di otak.
Kemudian terjadilah respon dari hasil proses.
Jenis saraf
Sel saraf sensorik Sel saraf yang membawa rangsang dari reseptor ke saraf pusat
Sel saraf motorik Sel saraf yang membawa rangsang dari pusat ke efektor
Sel saraf konektor Sel saraf yang menghubungkan sel saraf sensorik dan motorik
Sel Saraf
Neuron : Penghantar impuls,
baik dari organ penerima
impuls ke pusat saraf ataupun
sebaliknya
Badan sel Terdiri atas nukleus, nukleolus, dan
sitoplasma
Dendrit Berupa tonjolan sitoplasma yg berasal
dari badan sel yg berfungsi
menghantarkan impuls ke badan sel.
Biasanya dalam satu neuron terdapat
beberapa dendrit
Akson/Neurit Tonjolan panjang dari badan sel
berfungsi menghantarkan impuls dari
badan sel ke sel saraf lain
Selubung meilin Selubung neuron
Sel Schwann Sel-sel yg menyusun selubung meilin
Nodur ranvier Bagian yg tidak diselaputi oleh
selubung meilin
Neuroglia: Berfungsi untuk
memberi nutrisi dan bahan lain
pada neuron
Neurotransmiter Memiliki peranan penting dalam
merambatkan impuls ke sel saraf lain.
Contoh:Asetilkolin dan Noradrenalin
Neurohumor Memiliki peranan penting dlm
merambatkan impuls ke sel saraf lain
5. Sistem Saraf Pusat
1. Otak
OTAK TERLINDUNGI OLEH
a)tulang tengkorak
b)selaput otak
Durameter Terdiri dari jaringan fibrosa
Arachnoid Terdiri dari jaringan ikat halus
Piameter Terdiri dari jaringan transparan
c)Cairan serebrospina
BAGIAN OTAK
Nama Fungsi
Cerebrum
(Otak besar)
a. Lobus Frontalis (pengendali gerakan otot, berfungsi untuk berpikir)
b. Lobus Temporalis (pusat pendengaran,penciuman dan pengecap)
c. Lobus Occiptalis (pusat penglihatan)
d. Lobus parientalis (pengatur perubahan pada kulit,otot,mempercayai hal
gaib)
Cerebellum
(Otak kecil)
a. Pusat keseimbangan gerak dan Koordinasi gerak otot serta posisi tubuh
b. Di bawah cerebelum terdapat jembatan varol yang berfungsi
menghantarkan impuls otot-otot bagian kiri dan kanan tubuh
c. Sebagai pusat koordinasi seluruh kegiatan otak
Mesensefalon
(Otak tengah)
a. Mengontrol gerakan dan posisi tubuh
b. Refleks mata dan tonus otot
Diensefalon
(Otak depan)
a. Talamus
- Menerima semua rangsang dari reseptor, kecuali bau-bauan
- Meneruskan rangsang ke area sensorik
b. Hipotalamus
- Dalam pengaturan suhu tubuh
- Pengatur nutrisi
- Pengaturan agar tetap sadar
- Penumbuhan sifat agresif
- Tempat sekresi hormon yg mempengaruhi pengeluaran hormon pada
kelenjar hipofisis
- Pengaturan dalam gerak refleks
- Fisiologi denyut jantung
- Berperan dalam pernafasan
- Pelebaran dan penyempitan pembuluh darah
6. Gerak Sadar Gerak Refleks
2. Sumsum Tulang
Nama Fungsi
Medula oblongata
(Sumsum lanjutan)
a. Mengatur denyut jantung
b. Pelebaran dan penyempitan pembuluh darah
c. Gerak menelan, bersin, bersendawa, batuk dan mental
Medula Spinallis
(Sumsum Tulang
Belakang)
a. Sebagai penghubung impuls dari sel ke otak
b. Meneruskan impuls sensorik dari pusat reseptor ke reseptor otak
c. Pusat gerak refleks
Reseptor
Sensorik
Motorik
Efektor
Otak
Efektor
Motorik
Sensorik
Reseptor
Sumsum Tulang
7. Sistem saraf tepi
1. Sistem Saraf Sadar ( Kraniospial ), terdiri atas :
A. SERABUT SARAF KRANIAL ( 12 pasang serabut saraf )
No. Nama Asal saraf Sensori Asal saraf motor
1. Olfaktori Selaput lendir hidung (indra pembau) -
2. Optik Retina mata (Indra penglihatan) -
3. Okulomotor Otot penggerak bola mata Otot penggerak bola mata,
pengubah tebal lensa mata,
penyempitan pupil
4. Troklear Gerakan bola mata (obliks superior) Otot lain penggerak bola mata
5. Trigeminal Gigi, kulit muka, rahang Otot pengunyah
6. Abdusen Gerakan bola mata rektus eksternal Otot lain penggerak bola mata
7. Fasial Pengecap di ujung lidah, wajah, bibir
& kelopak mata
Otot muka, kelenjar ludah
8. Auditori Koklea dan saluran semisirkular -
9. Glosofaringeal Ujung pengecap di lidah belakang Kelenjat parotis, otot penelan
laring
10. Vagus Ujung saraf di alat dalam, paru-paru,
lambung, aorta dan laring
Saraf Parisimpatik ke jantung,
Lambung, usus halus, laring &
keronngkongan
11. Spinal Otot belikat Otot di belikat
12. Hipoglosal Otot ludah Otot di lidah
B. SERABUT SARAF SPINAL (31 pasang serabut saraf)
Terdapat di tulang belakang dan gabungan dari saraf motori dan sensori
Tengkuk
Toraks
Panggul
Selangkanga
n
Tulang ekor
8. 2. Sistem Saraf Tak Sadar ( Otonom )
Kelainan atau gangguan
Kelainan atau gangguan dapat disebabkan oleh
Kecelakaan, infeksi kuman, defisiensi nutrien atau
Faktor genetik.
AMNESIA Ketidakmampuan untuk mengingat atau mengenali kejadian yang telah terjadi di
masalampau. Penyebabnya goncangan batin atau cedera otak
STROKE Kerusakan otak akibat tersumbatnya atau pecahnya pembuluh darah
(arteriosklerosis) di otak
CUTTER Penderita melukai dirinya sendiri saat depresi, stress atau bingung
NEURITIS Radang saraf disebabkan oleh pengaruh fisik seperti pukulan & patah tulang. Atau
defisiensi vit. B1,B6 dan B12. Rasa sakit pd saraf & terkadang kesemutan
TRANSEKSI Kerusakan sebagian atau sekuruh medula spinalis disertai hilangnya kepekaan.
Penyebab nya jatuha tau tertembak hingga hancurnya tulang belakang
PARKINSON Berkurangnya Neuroransmitter pada dasar ganglion. Tangan bergetar saat istirahat,
sulit bergerak dan kekakuan otot
EPILEPSI Penyebabnya ada jaringan-jaringan parut di otak dari bekas luka waktu lahir atau
infeksi,tumor & gangguan metabolisme
Bahaya mengonsumsi Narkoba
Narkoba memiliki zat psikoaktif yang jika di gunakan dalam dosis yang tidak wajar maka akan
menyebabkan :
(1) Halusinogen, berhalusinasi
(2) Stimulan, kerja organ tubuh jantung dan otak lebih cepat dari normal menyebabkan lebih
bertenaga, senang dan gembira sementara waktu
(3) Depresan, gangguan pada sistem saraf pusat menjadikan tidur dan tidak sadarkan diri
(4) Adiktif, ketagihan
(5) Kematian, terlalu banyak dan sering mengonsumsi narkoba
9. B. SISTEM HORMON ( Endokrin)
Pada saat ujian nasional tinggal beberapa hari lagi, anda belajar dengan tekun
mempersiapkan untuk ujian. Anda tidak tidur hanya untuk belajar. Apa yang terjadi
sebenarnya pada tubuh anda sehingga anda memberikan respon seperti tu?
Pada saat itu, kelenjar adrenalin yang letaknya di atas ginjal memproduksi
hormon ini. Sekresi ini bertujuan untuk memperkuat denyut jantung dan
mempercepat frekuensi denyutnya. Sekresi hormon ini juga berfungsi
mengubah glikogen menjadi glukosa untuk memenuhi kebutuhan energi
yang dibutuhkan oleh tubuh. Dari proses ini Anda akan memiliki semangat
yang besar dalam mempersiapkan ujian.
Mekanisme Endokrin
Fungsi utama hormon adalah:
1. mengendalikan proses-proses yang terjadi di dalam tubuh seperti proses pertumbuhan,
perkembangan sexsual dan proses metabolisme yang lain;
2. menjaga keseimbangan dalam tubuh atau disebut juga homeostasis.
Kelenjar Endokrin dan Letaknya pada tubuh
10. A. Kelenjar Hipofisis
Kelenjar ini menghasilkan bermacam-macam hormon yang mengatur kegiatan kelenjar lainnya, oleh
karena itu kelenjar hipofisis disebut master gland.
Nama Hormon Fungsi
Hormon somatotrof Pertumbuhan jaringan tumbuhan
Hormon LTH ( Luteropic
Hormone) atau prolaktin
Membantu kelahiran dan memelihara sekresi susu oleh kelenjar susu
Hormon melanin Mempengaruhi pigmentasi kulit
Hormon ACTH (
Adrenocorticotropic
Hormone)
Memacu korteks adrenal untuk menghasilkan adrenalin
Hormon oksitosin - Pengerutan setelah melahirkan
- Merengsang sekresi air susu dan aktivitas otot
- Polos pd dinding rahim wanita yg sedang hamil
Hormon ADF ( Anti
Diuretic Hormone )
- Menyerap air dalam ginjal
- Mencegah pembentukan urine dalam jumlah banyak serta
mencegah dehidrasi
Hormon FSH (Follicle
Stimulating Hormone )
- Pada wanita merangsang perkembangan folikel pd ovarium dan
sekresi estrogen
- Pada pria menstimulasi testis untuk menghasilkan sperma
Hormon LH (Luteinizing
Hormone)
- Pada wanita, menstimulasi ovulasi dan pembentukan
progesteron oleh korpus luteum
- Pada pria, menstimulasi sel-sel interstitial pada testis untuk
berkembang dan menghasilkan testoteron
B. Kelenjar Tiroid
Nama Hormon Fungsi
Hormon Tiroksin - Mempengaruhi proses metabolisme
- Mengatur penyerapan air dan garam mineral dalam tubuh
- Produksi panas tubuh
- Mengatur perkembangan mental & kematangan seks
Hormon Triodotironin Mengatur metabolisme, pertumbuhan, perkembangan dan sistem saraf
Hormon Kalsitosin Menurunkan kadar kalsium dalam darah dengan mempercepat absorpsi
kalsium oleh tulang
C. Kelenjar Paratiroid
Nama Hormon Fungsi
Hormon Paratormon Mempertahankan kadar zat kalsium & fosfor dalam darah
D. Kelenjar Anak Ginjal
Nama Hormon Fungsi
Hormon Aldosteron - Merangsang reabsorpsi ion-ion Na+ dan Cl dari urine dalam
tubulus ginjal
- Mengeluarkan ion K+ untuk dikeluarkan dengan urine
Hormon Glukokortikoid Memelihara tubuh selama stres
Hormon Adrenalin - Meningkatkan kerja jantung
- Mempercepat frekuensi pernafasan
- Meningkatkan kadar gula darah pd sel hati
- Menaikan kontraksi otot
Hormon Noradrenalin Meningkatkan tekanan darah dengan merangsang kontraksi otot arteriol
E. Kelenjar Pankreas
Nama Hormon Fungsi
Hormon Glikogen Menaikan Kadar Gula
Hormon Insulin Menurunkan Kadar Gula
F. Kelenjar Timus
Fungsi : bekerja pada masa pertumbuhan pria, setelah dewasa tidak berfungsi lagi
G. Kelenjarr Gonad
(a) Wanita
Nama Hormon Fungsi
Hormon Estrogen - Berperan dalam oogenesis
- Pertumbuhan alat kelamin
- Menumbuhkan tanda seks sekunder
- Mengatur sistem reproduksi
- Mempertebal dinding rahim
Hormon Progesteron - Kontraksi otot rahim pd saat melahirkan
- Mengatur penebalan dinding rahim untuk implementasi
(b) Pria
Nama Hormon Fungsi
Hormon testoteron - Menghasilkan sperma
- Mengatur pertumbuhan seks sekunder
- Memberi efek negatif pada sekresi dari hormon UH
- Mempertahankan kejantanan pria
11. Penyakit dan Kelainan Hormon
Nama Penjelasan
Gigantisme Kelebihan hormon somatotrof
Dwarfisme Kekurangan hormon somatotrof sehingga pertumbuhannya
terhambat
Morbus basedowi Kelebihan hormon tiroid menyebabkan gugup, nadi dan napas
cepat tidak teratur
Kretinisme Kerdil akibat kekurangan hormon tiroid
Hipoparathormon Kekurangan hormon paratormon, menyebabkan gejala
kekejangan otot
Hiperparathormon Kelebihan hormon paratormon, menyebabkan kelainan pada
tulang, abnormal, rapuh dan mudah patah
Addison Kekurangan hormon adrenalin (epinefrin ), menyebabkan
tekanan darah rendah dan nafsu makan hilang
Diabetes insipidus Kekurangan hormon ADH, jumlah urine yg banyak
Diabetes melitus Kekurangan hormon insulin, Kencing manis
C. SISTEM INDRA
Darimana kita bisa mengetahui permen rasanya manis? Darimana kita bisa
mengetahui bentuk permen itu bulat? Darimana kita bisa mengetahui permen itu
lengket? Darimana kita mengetahui aroma jeruk dari permen? Dan bagaimana bisa
kita mendengar suara ibu kita yg mengomel karena kita kebanyakan memakan
permen?
Kita dapat mengetahui itu semuanya karena ada sistem indra. Organ-organ
pada sitem indra lah yang membantu kita mengetahui keadaan di sekitar
kita.
INDRA PERASA ( LIDAH )
Fungsi :
Memindahkan posisi makanan
Membantu rposes menelan
Sebagai indra yang bisa merasakan rasa manis,
pahit, asam, asin
12. INDRA PENGLIHAT
Bagian Bola Mata Fungsi
Konjungtiva Melindungi kornea dari gesekan
Sklera Melindungi bola mata dari kerusakan mekanis dan menjadi
tempat melekatnya
Otot-Otot 1. Muskulus rektus superior: menggerakan mata ke atas
2. Muskulus rektus inferior: menggerkan mata ke bawah
3. Muskulus rektus medial: menggerakan mata ke sisi
dalam
4. Muskulus rektus lateral: menggerakan mata ke sisi luar
Kornea Memungkinkan lewatnya cahaya dan merefraksi cahaya
Koroid Mengandung pembuluh darah menyuplai retina dan melindungi
refleksi cahaya dan mata
Iris Mengendalikan ukuran pupil
Lensa Memfokuskan pandangan
Retina Mengandung sel batang dan sel kerucut.
a. Sel batang (Rhode): ada pigmen rhodopsin
Fungsi untuk melihat jika kondisi gelap atau redup
b. Sel kerucut (Cone): ada pigmen lodopsin
Fungsi untuk melihat jika kondisi terang dan membedakan
warna
Fovea (Bintik kuning) Bagian retina yg mengandung sel kerucut
Bintik buta Tempat keluarnya saraf
Aqueous Humor Cairan yg mengisi rongga antara lensa dengan kornea
Vitreous Humor Cairan yg mengisi rongga antara lensa dengan retina
Proses melihat :
Cahaya diubah
Asosiasi impuls jadi bayangan benda
Kornea Pupil Lensa
MelihatCerebrum
Viterous
humorImpuls
sensorik
Retina
13. INDRA PERABA ( KULIT )
Lapisan Epidermis:
Stratum korneum
Stratum Lusidum
Stratum Granulosum
Stratum Germinativum
Lapisan Dermis:
Kelenjar minyak
Kelenjar keringat
Akar rambut
Serabut saraf
Kelenjar darah
Reseptor khusus pada indra peraba:
Korpus Rufini : Panas
Korpus Meisner : Sentuhan
Korpus pacini : Tekanan
Korpus krause : Dingin
Lempeng merkel : Sentuhan/tekanan ringan
Ujung saraf tanpa selaput : Perasa sakit
INDRA PEMBAU ( HIDUNG )
Terdapat sel-sel sensoris ( Sel Olfaktori ) yang peka terhadap gas kimia yang beruhubungan dengan
bau dan aroma.
Mekanisme mencium: Gas bercampur dengan lendir akan merangsang ujung saraf dan akan
diteruskan oleh saraf pembau saraf pusat, lalu diinterpretasikan sebagai bau.
14. INDRA PENDENGARAN ( TELINGA )
Bagian Telinga Fungsi
Telinga luar
a. Pinna
b. Saluran pendengaran
Membantu dalam mengosentrasikan gelombang
suara
Telinga tengah
a. Membran timpani
b. Tulang martil (maleus)
c. Tulang landasan (inkus)
d. Tulang sanggurdi (stapes)
1. Meneruskan vibrasi ke osikula
2. Meneruskan vibrasi/getaran
3. Mengatur keseimbangan tekanan udara
antara telinga tengah dan lingkungan
Telinga Dalam
a. Rumah siput (koklea)
b. Kanalis semi sirkularis
c. Urtikulus dan sakulus
1. Sebagai reseptor suara
2. Sebagai reseptor untuk gerakan kepala dan
gravitasi
3. Meneruskan vibrasi
Mekanisme pendengaran
Masuk masuk
ditangkap
melewati melewati
melewati
diterima diteruskan
Hasil
Gangguan atau kelainan
ORGAN NAMA KELAINAN PENJELASAN
MATA Miopi Rabun jauh dibantu lensa cekung
Hipermetropi Rabun dekat dibantu lensa cembung
Presbiopi Daya akomodasi kurang dibantu lensa rangkap
Astigmatisma Cahaya sejajar difokuskan ke satu titik atau tidak bisa
melihat garis lurus dengan baik, dibantu lensa silindris
Buta warna Kelainan sel cone seingga tidak dapat membedakan
warna, penyakit ini adalah turunan.
Hemalarofi Rabun senja, kelainan pada sel Rhode akibat
kekurangan vitamin A
KULIT Jerawat Terjadi akibat infeksi bakteri atau virus
Bersisik & kering Terjadi akibat kulit kurang lembap
HIDUNG Flu Terjadi akibat infeksi bakteri atau virus
TELINGA Tuli Disebabkan berbagai faktor seperti rusaknya gendang
telinga atau gangguan pada salah satu fungsi alat
dengar
Getaran suara
Kortil
Saluran telingaDaun telinga
Tulang
sanggurdi
Tulang landasan
Membran
timpani
Tulang martil
suara
Lobus
temporalis
15. III. EVALUASI
1. Neuron yang berfungsi untuk menghantarkan impuls saraf dari alat indra menuju ke otak atau
sumsum tulang belakang adalah ....
a. neuron sensorik
b. neuron motorik
c. neuron bipolar
d. neuron unipolar
e. neuron konektor
2. Sistem saraf pusat terdiri atas ....
a. otak dan saraf otonom
b. otak dan saraf tepi
c. otak dan sumsum tulang belakang
d. saraf dan simpatik dan parasimpatik
e. 12 pasang saraf kranial dan 31 pasang saraf spiral
3. Bagian mata yang merupakan resptor cahaya adalah ....
a. sklera
b. retina
c. vitreous humor
d. kornea
e. fovea
4. Miopi merupakan kelainan pada mata yang disebabkan karena ....
a. usia lanjut
b. kornea mata tidak rata
c. lensa mata terlalu cembung
d. lensa mata terlalu cekung
e. lensa mata terlalu pipih
5. Makanan yang dapat dirasakan bagian-bagian lidah pada ujung, pinggir (tepi) depan, dan pangkal
berturut-turut adalah ....
a. pahit, asam, manis
b. asam, manis, pahit
c. manis, asin, asam
d. manis, asin, asam
e. manis, asam, pahit
6. Fungsi saluran Eustachius pada telinga adalah ....
a. menghubungkan membran timpani dnegan koklea
b. menghubungkan tulang-tulang pendengaran dengan selaput
pendengaran
c. menghubungkan bagian telinga tengah dengan rongga faring
d. menghubungkan alat korti dengan perilimfa
e. menghubungkan jendela lonjong dengan jendela bulat
7. Membran timpani merupakan bagian telinga yang berada di
dalam ....
a. telinga dalam
b. telinga luar
c. telinga tengah
d. eustachius
e. koklea
8. Kelenjar yang terbesar di dalam tubuh dan memiliki fungsi paling penting adalah ....
a. tiroid
b. paratiroid
c. pankreas
d. hipofisis
e. adrenalin
9. Diabetes mellitus terjadi karena hipofungsi dari kelenjar ....
a. pankreas
b. gonad
c. langerhans
d. anak gondok
e. anak ginjal
10. Hormon yang berperan dalam kontraksi uterus saat persalinan adalah ...
a. testosterone
b. Progesterone
c. Prostaglandin
d. Oksitosin
e. relaksin
16. PASANGKANLAH !
MENDATAR
4. reseptor untuk merasakan panas
7. membantu kelahiran dan memelihara sekresi susu oleh kelenjar susu
9. kelainan sel rhode
10. hormon estrogen dan progesteron
11. sel saraf
12. kelenjar parathyroid tidak berfungsi
MENURUN
1. kecanduan, ketagihan
2. pengaturan suhu tubuh dan nutrisi
3. kekurangan hormon insulin
5. pertumbuhan alat kelamin
6. infeksi bakteri atau penyumbatan kelenjar minyak
8. sumsum tulang belakang
1
2 3
4
5 6
7 8
9
10
11
12
EclipseCrossword.com
A. neuron
B. Berfungsi untuk berpikir
C. Pengaturan agar tetap sadar
D. Merangsang aktivitas lambung
E. Gerakan mengunyah
F. Reseptor untuk merasakan panas
G. Gugup, nadi dan napas cepat &
tidak teratur
H. Kencing manis
I. Pertumbuhan alat kelamin
J. Pengendapan kalsium di ginjal
K. Kelenjar parathyroid tidak
berfungsi
L. Hormon progesteron dihasilkan
oleh korpus luteum
M. Kelainan sel rhode
N. Infeksi bakteri atau penumbatan
kelenjar minyak
1. Tetanus
2. Setelah ovulasi
3. Sel saraf
4. Parasimpatik
5. Hipotalamus
6. Cerebrum
7. Trigeminal
8. Jerawat
9. Morbus basedowi
10.Rabun senja
11.Rufini
12.Kekurangan hormon insulin
13.Fungsi hormon yg dihasilkan
kelenjar gonad
14.Hipersekresi
15.Hypoparathormon
16.progesteron
17. IV. DAFTAR PUSTAKA
Irnaningtyas. 2013. BIOLOGI UNTUK SMA. Jakarta . Erlangga
Novel, Sinta Sasika. 2012. SUPERLENGKAP BIOLOGI SMA. Jakarta. Gagas media
Anonim. http://files.sman1-mgl.sch.id/viewing/Pdff/Kelas_11/Biologi/Kelas11-Biologi-
Sistem+Koordinasi+dan+Alat+Indra8.pdf/. Diakses pada tanggal 19 november 2014