SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
PERSATUAN AHLI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK INDONESIA
(P A T E L K I)
SYARIFAH IDA FITRIANA S.ST
ETIKA PROFESI
&
PROFESIONALISME ATLM
SYARIFAH IDA FITRIANA, S.ST
Pendidikan:
- D – IV ANALIS POLTEKKES KALIMANTAN BARAT
Pekerjaan
- Kepala Unit Laboratorium RSUD. SULTAN
MUHAMMAD ALKADRIE
- Master of trainer (MOT) Sertifikasi kemenkes
Organisasi
- KETUA umum DPW PATELKI KALIMANTAN BARAT
Setelah mengikuti materi ini, peserta diharapkan
mampu memahami etika profesi pada
pelayanan kesehatan di laboratorium medik
HASIL BELAJAR (TPU)
INDIKATOR HASIL BELAJAR
(TPK)
Memahami konsep etika profesi
Memahami Profesi & ciri-ciri profesi
Menerapkan Kode Etik Profesi
dalam pelayanan
Memahami Kode Etik Profesi & Kode Etik ATLM
 Menjelaskan entingnya etika rofesi
Memahami prinsip- prinsip etika profesi
Kata etika berasal bahasa Yunani
• Ethos  yang berarti karakter,
watak kesusilaan atau adat.
• Ethos  yang artinya
perasaan batin atau
kencenderungan batin yang
mendorong manusia dalam
perilakunya.
•Etika dapat mengantarkan
manusia pada sifat kritis dan
rasional. Etika juga memberikan
bekal kepada manusia untuk
mengambil sikap yang rasional
terhadap semua norma.
ETIKA
• Menurut Profesor Robert Salomon, etika dapat
dikelompokkan menjadi dua definisi yaitu :
1. Etika merupakan karakter individu, bahwa orang yang
beretika adalah orang yang baik  individu yang
beretika.
2. Etika merupakan hukum sosial  Etika merupakan
hukum yang mengatur, mengendalikan serta membatasi
perilaku manusia.
• Etika adalah refleksi dari apa yang
disebut dengan “self control”, untuk
kepentingan kelompok sosial
(profesi) itu sendiri
• Etika identik dengan perkataan
moral, karena moral menyangkut
akhlak manusia.
ETIKA
KOMPETENSI
ATTITUDE
KNOWLEDGE
SKILL
PROFESIONAL
Macam-macam Etika
 ETIKA DESKRIPTIF, etika yang
berusaha meneropong secara kritis
dan rasional sikap dan prilaku
manusia dan apa yang dikejar oleh
manusia dalam hidup ini sebagai
sesuatu yang bernilai.
 ETIKA NORMATIF, etika yang
mengajarkan sikap dan pola prilaku
ideal yang seharusnya dimiliki oleh
manusia dalam kehidupan sehari-
hari.
7
STRUKTUR ETIKA
ETIKA
ETIKA UMUM ETIKA KHUSUS
ETIKA INDIVIDUAL ETIKA SOSIAL
SIKAP TERHADAP SESAMA
ETIKA KELUARGA
ETIKA PROFESI
ETIKA POLITIK
LINGKUNGAN HIDUP
BIOMEDIS
HUKUM
BISNIS
TEK. INFORMASI
LAIN-LAIN
Prinsip – prinsip Etika Profesi
Tanggung Jawab
a. Pekerjaan dan hasilnya
b. Dampak dari profesi itu untuk
kehidupan orang lain atau
masyarakat pada umumnya
c. Keadilan  kepada siapa saja apa
yang menjadi haknya.
d. Otonomi  kebebasan dalam
menjalankan profesinya.
Apa yang anda fikirkan tentang gambar ini?
Bagaimana dengan yang ini?
???
Pekerjaan yang
dilakukan sebagai
kegiatan pokok untuk
menghasilkan nafkah
hidup dan yang
mengandalkan suatu
keahlian
PENGERTIAN PROFESI
Ciri – ciri Profesi
• Pengetahuan khusus
• Kaidah dan standar moral
yang sangat tinggi Kode
Etik
• Mengabdi pada kepentingan
masyarakat
• Ada izin khusus -SIP
• Kaum profesional biasanya
menjadi anggota dari suatu
organisasi profesi -
KTA/NAP
Menurut Brandeis yang dikutip A. Pattern Jr.
untuk dapat disebut sebagai profesi, maka pekerjaan
itu sendiri harus mencerminkan :
1. Ciri-ciri pengetahuan (intellectual character);
2. Diabdikan untuk kepentingan orang lain;
3. Keberhasilan tersebut bukan didasarkan pada
keuntungan finansial;
4. Didukung oleh adanya organisasi (association)
profesi
5. Ditentukan adanya standard kualifikasi profesi
• Pekerjaan dengan
keahlian
• Tidak hanya
melakukannya
sekedar hobby
Pengertian Profesional
SEORANG PROFESIONAL DITUNTUT MEMILIKI :
1. Pengetahuan;
2. Penerapan keahlian;
3. Tanggung jawab sosial;
4. Pengendalian diri;
5. Etika bermasyarakat sesuai
profesinya.
ATLM
Pentingnya Etika Profesi
• Etika dapat dijadikan indeks
kinerja  sistem kontrol
• Etika Kode Etik, prinsip
moral sebagai alat untuk
menghakimi segala macam
tindakan yang secara logika-
rasional umum (common
sense) dinilai menyimpang
dari kode etik
• Perlu kesadaran kuat untuk
mengindahkan etika profesi
Kode Etik Profesi
• Pedoman sikap, tingkah laku
dan perbuatan dalam
melaksanakan tugas dan
dalam kehidupan sehari-hari.
• Kode etik profesi untuk
mengatur moral suatu
kelompok khusus/ organisasi
melalui ketentuan-ketentuan
tertulis yang diharapkan
akan dipegang teguh oleh
seluruh anggotanya.
Fungsi Kode Etik Profesi
• Pedoman bagi setiap
anggota profesi tentang
prinsip profesionalitas yang
digariskan.
• Sarana kontrol sosial bagi
masyarakat atas profesi yang
bersangkutan.
• Mencegah campur tangan
pihak di luar organisasi
profesi
Prinsip umum etika pelayanan
kesehatan adalah bahwa
keselamatan pasien merupakan yang
utama. Dapat diartikan bahwa
laboratorium medik hendaknya
menjamin bahwa keselamatan dan
kepentingan pasien selalu menjadi
pertimbangan utama dan diletakkan
lebih tinggi dalam memperlakukan
semua pasien secara adil dan tanpa
diskriminasi.
KODE ETIK ATLM
KODE ETIK ATLM
Nomor : 08/MUNAS VIII/5/2017 tentang :
Kode etik ahli teknologi laboratorium medik
BAB I
KEWAJIBAN UMUM
Pasal 1
Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menjunjung
tinggi, menghayati dan mengamalkan sumpah profesi
Pasal 2
Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik dalam
menyelenggarakan praktik profesinya harus berpedoman pada
standar profesi.
Pasal 3
Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menghormati
hak-hak pasien, hak-hak teman sejawat dan hak-hak tenaga
kesehatan lainnya.
KODE ETIK ATLM
BAB II
KEWAJIBAN ATLM TERHADAP PROFESI
Pasal 4
Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menjunjung tinggi serta
memelihara martabat, kehormatan profesi, menjaga integritas, kejujuran serta
dapat dipercaya, Produktif, Efektif, Efisien, Peduli terhadap tugas dan
Lingkungan.
Pasal 5
• Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik berkewajiban menjunjung tinggi
norma-norma dan nilai-nilai luhur dalam kehidupan dalam penyelenggaraan
praktik profesinya
Pasal 6
• Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik senantiasa harus melakukan
pekerjaan profesinya sesuai dengan standar prosedur operasional, standar
keselamatan kerja yang berlaku dan kode etik profesi.
Pasal 7
• Setiap ATLM yang akan menjalankan pekerjaannya wajib memiliki Surat Tanda
Registrasi (STR) dan Surat Ijin Praktik (SIP)
KODE ETIK ATLM
BAB III
KEWAJIBAN ATLM TERHADAP TEMAN SEJAWAT DAN PROFESI LAIN
Pasal 8
Setiap ATLM memperlakukan setiap teman sejawat dalam batas-batas
norma yang berlaku sebagaimana dia sendiri ingin diperlakukan.
Pasal 9
Setiap ATLM harus menjunjung tinggi kesetiakawanan dan sikap saling
menghargai dengan teman sejawat dalam penyelenggaraan profesinya.
Pasal 10
Setiap ATLM harus membina hubungan kerjasama yang baik dan saling
menghormati dengan teman sejawat dan tenaga profesional lainnya
dengan tujuan utama untuk menjamin pelayanan senantiasa berkualitas
tinggi. B
BAB IV
KEWAJIBAN ATLM TERHADAP PASIEN / PEMAKAI
JASA
• Pasal 10
Setiap ATLM dalam memberikan pelayanan
harus bersikap adil dan mengutamakan
kepentingan pasien dan atau pemakai jasa tanpa
membeda-bedakan kedudukan, golongan, suku,
agama, jenis kelamin dan kedudukan sosial.
KODE ETIK ATLM
Pasal 13
• Setiap ATLM berkewajiban merahasiakan segala
sesuatu baik informasi dan hasil pemeriksaan yang
diketahui berhubungan dengan tugas yang
dipercayakannya kecuali jika diperlukan oleh pihak
yang berhak dan jika diminta oleh pengadilan.
KODE ETIK ATLM
• Pasal 12
Setiap ATLM harus bertanggung jawab dan menjaga kemampuannya
dalam memberikan pelayanan kepada pasien dan atau pemakai jasa
secara profesional.
Pasal 13
Setiap ATLM berkewajiban merahasiakan segala sesuatu baik informasi
dan hasil pemeriksaan yang diketahui berhubungan dengan tugas yang
dipercayakannya kecuali jika diperlukan oleh pihak yang berhak dan
jika diminta oleh pengadilan.
Pasal 14
Setiap ATLM dapat berkonsultasi/merujuk kepada teman sejawat atau
pihak yang lebih ahli untuk mendapatkan hasil yang akurat.
KODE ETIK ATLM
KEWAJIBAN ATLM TERHADAP MASYARAKAT
Pasal 15
Setiap ATLM dalam menjalankan praktik profesinya harus mengutamakan
kepentingan masyarakat dan memperhatikan aspek pelayanan kesehatan
serta nilai budaya, adat istiadat yang berkembang di masyarakat
Pasal 16
Setiap ATLM harus memiliki tanggung jawab untuk menyumbangkan
kemampuan profesionalnya baik secara teori maupun praktek kepada
masyarakat luas serta selalu mengutamakan kepentingan masyarakat.
Pasal 17
Setiap ATLM dalam melaksanakan pelayanan sesuai dengan profesinya harus
mengikuti peraturan perundang - undangan yang berlaku serta norma-norma
yang berkembang pada masyarakat.
KODE ETIK ATLM
• KEWAJIBAN ATLM TERHADAP DIRI SENDIRI
Pasal 19
Setiap ATLM senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Pasal 20
Setiap ATLM berkewajiban untuk meningkatkan keahlian dan pengetahuannya sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pasal 21
Setiap ATLM berkewajiban untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan
ketrampilan di bidang teknologi Laboratorium Medik maupun bidang lain yang dapat
menunjang pelayanan profesinya.
Pasal 22
Dalam melakukan pekerjaannya, setiap ATLM harus bersikap dan berpenampilan
sopan dan wajar serta selalu menjaga nilai-nilai kesopanan
KODE ETIK ATLM
• SANKSI
• Pasal 23
Sanksi profesi adalah hukuman yang memaksa ATLM
untuk mentaati ketentuan yang telah disepakati profesi.
JENIS SANKSI
Pasal 24 Sanksi Etik adalah sanksi Moral berupa ;
1. Sanksi ringan berupa peringatan tertulis
2. Sanksi berat berupa tugas menjalankan
pelatihan/pendidikan tertentu sampai pencabutan
hak sebagai profesi atau direhabilitasi
KODE ETIK ATLM
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx

More Related Content

Similar to 1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx

Edit etika profesi epidemiolog(1)
Edit etika profesi epidemiolog(1)Edit etika profesi epidemiolog(1)
Edit etika profesi epidemiolog(1)BidangTFBBPKCiloto
 
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptxPerryBoyChandraSiaha1
 
Kuliah 2 etika
Kuliah 2 etikaKuliah 2 etika
Kuliah 2 etikaRose Meea
 
Etika profesi tlm
Etika profesi tlmEtika profesi tlm
Etika profesi tlmhenirahayu8
 
Prinsip prinsip profesi
Prinsip prinsip profesiPrinsip prinsip profesi
Prinsip prinsip profesiRisda Hamsuri
 
Kode Etik Bidan
Kode Etik BidanKode Etik Bidan
Kode Etik BidanUFDK
 
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalisme
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalismePert 2. pengertian profesi dan profesionalisme
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalismeTri Sugihartono
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehataniyandri tiluk wahyono
 
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptx
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptxppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptx
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptxTeguhArdiantoro1
 
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptx
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptxkeperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptx
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptxnugrohotulusmunthe
 
Profesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanProfesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanpjj_kemenkes
 
Pembahasan Etika dan Kode Etik
Pembahasan Etika dan Kode EtikPembahasan Etika dan Kode Etik
Pembahasan Etika dan Kode Etikzahroannisa4
 
Etika profesi it
Etika profesi itEtika profesi it
Etika profesi itbryan ombuh
 
Etika profesi kelompok 8
Etika profesi  kelompok 8Etika profesi  kelompok 8
Etika profesi kelompok 8matiolestari
 

Similar to 1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx (20)

Edit etika profesi epidemiolog(1)
Edit etika profesi epidemiolog(1)Edit etika profesi epidemiolog(1)
Edit etika profesi epidemiolog(1)
 
Lpt etika&hukum yuni
Lpt etika&hukum yuniLpt etika&hukum yuni
Lpt etika&hukum yuni
 
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx
4. Etika Profesi dan Legalitas Tenaga Kesehatan.pptx
 
Kuliah 2 etika
Kuliah 2 etikaKuliah 2 etika
Kuliah 2 etika
 
Etika profesi tlm
Etika profesi tlmEtika profesi tlm
Etika profesi tlm
 
Prinsip prinsip profesi
Prinsip prinsip profesiPrinsip prinsip profesi
Prinsip prinsip profesi
 
Kode Etik Bidan
Kode Etik BidanKode Etik Bidan
Kode Etik Bidan
 
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalisme
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalismePert 2. pengertian profesi dan profesionalisme
Pert 2. pengertian profesi dan profesionalisme
 
etika profesional
etika profesionaletika profesional
etika profesional
 
Etika profesi
Etika profesiEtika profesi
Etika profesi
 
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatanEtika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
Etika profesi perekam medis dan informasi kesehatan
 
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptx
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptxppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptx
ppt kode etik profesionalisme dan implementasinya kelompok 2.pptx
 
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptx
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptxkeperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptx
keperawatan sebagai profesi Kelompok 6.pptx
 
Modul 1 kb 3
Modul 1 kb 3Modul 1 kb 3
Modul 1 kb 3
 
Profesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanProfesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatan
 
Pembahasan Etika dan Kode Etik
Pembahasan Etika dan Kode EtikPembahasan Etika dan Kode Etik
Pembahasan Etika dan Kode Etik
 
KESA
KESAKESA
KESA
 
Modul 2 kb 1 (1)
Modul 2 kb 1 (1)Modul 2 kb 1 (1)
Modul 2 kb 1 (1)
 
Etika profesi it
Etika profesi itEtika profesi it
Etika profesi it
 
Etika profesi kelompok 8
Etika profesi  kelompok 8Etika profesi  kelompok 8
Etika profesi kelompok 8
 

Recently uploaded

SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/maGusmaliniEf
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docxpuskesmasseigeringin
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabayaajongshopp
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTriNurmiyati
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar KeperawatanHaslianiBaharuddin
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 

Recently uploaded (20)

SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/mamateri kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
materi kkr dan uks tingkat smp dan sma/ma
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
2.8.2.a Bukti Pemantauan Kegiatan Evaluasi UKME.docx
 
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod SurabayaToko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
Toko Jual Alat Bantu Penis Ikat Pinggang 081388333722 Cod Surabaya
 
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptxTUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
TUMBUH KEMBANG KELUARGAaaaaaaaaaaaa.pptx
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
1 Konsep Patologi dan Patofisologi.pptx Ilmu Dasar Keperawatan
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 

1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx

  • 1. PERSATUAN AHLI TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIK INDONESIA (P A T E L K I) SYARIFAH IDA FITRIANA S.ST ETIKA PROFESI & PROFESIONALISME ATLM
  • 2. SYARIFAH IDA FITRIANA, S.ST Pendidikan: - D – IV ANALIS POLTEKKES KALIMANTAN BARAT Pekerjaan - Kepala Unit Laboratorium RSUD. SULTAN MUHAMMAD ALKADRIE - Master of trainer (MOT) Sertifikasi kemenkes Organisasi - KETUA umum DPW PATELKI KALIMANTAN BARAT
  • 3. Setelah mengikuti materi ini, peserta diharapkan mampu memahami etika profesi pada pelayanan kesehatan di laboratorium medik HASIL BELAJAR (TPU)
  • 4. INDIKATOR HASIL BELAJAR (TPK) Memahami konsep etika profesi Memahami Profesi & ciri-ciri profesi Menerapkan Kode Etik Profesi dalam pelayanan Memahami Kode Etik Profesi & Kode Etik ATLM  Menjelaskan entingnya etika rofesi Memahami prinsip- prinsip etika profesi
  • 5. Kata etika berasal bahasa Yunani • Ethos  yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat. • Ethos  yang artinya perasaan batin atau kencenderungan batin yang mendorong manusia dalam perilakunya. •Etika dapat mengantarkan manusia pada sifat kritis dan rasional. Etika juga memberikan bekal kepada manusia untuk mengambil sikap yang rasional terhadap semua norma.
  • 6. ETIKA • Menurut Profesor Robert Salomon, etika dapat dikelompokkan menjadi dua definisi yaitu : 1. Etika merupakan karakter individu, bahwa orang yang beretika adalah orang yang baik  individu yang beretika. 2. Etika merupakan hukum sosial  Etika merupakan hukum yang mengatur, mengendalikan serta membatasi perilaku manusia.
  • 7. • Etika adalah refleksi dari apa yang disebut dengan “self control”, untuk kepentingan kelompok sosial (profesi) itu sendiri • Etika identik dengan perkataan moral, karena moral menyangkut akhlak manusia. ETIKA
  • 9. Macam-macam Etika  ETIKA DESKRIPTIF, etika yang berusaha meneropong secara kritis dan rasional sikap dan prilaku manusia dan apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai.  ETIKA NORMATIF, etika yang mengajarkan sikap dan pola prilaku ideal yang seharusnya dimiliki oleh manusia dalam kehidupan sehari- hari. 7
  • 10. STRUKTUR ETIKA ETIKA ETIKA UMUM ETIKA KHUSUS ETIKA INDIVIDUAL ETIKA SOSIAL SIKAP TERHADAP SESAMA ETIKA KELUARGA ETIKA PROFESI ETIKA POLITIK LINGKUNGAN HIDUP BIOMEDIS HUKUM BISNIS TEK. INFORMASI LAIN-LAIN
  • 11. Prinsip – prinsip Etika Profesi Tanggung Jawab a. Pekerjaan dan hasilnya b. Dampak dari profesi itu untuk kehidupan orang lain atau masyarakat pada umumnya c. Keadilan  kepada siapa saja apa yang menjadi haknya. d. Otonomi  kebebasan dalam menjalankan profesinya.
  • 12. Apa yang anda fikirkan tentang gambar ini?
  • 13.
  • 15. ???
  • 16. Pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan suatu keahlian PENGERTIAN PROFESI
  • 17. Ciri – ciri Profesi • Pengetahuan khusus • Kaidah dan standar moral yang sangat tinggi Kode Etik • Mengabdi pada kepentingan masyarakat • Ada izin khusus -SIP • Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu organisasi profesi - KTA/NAP
  • 18. Menurut Brandeis yang dikutip A. Pattern Jr. untuk dapat disebut sebagai profesi, maka pekerjaan itu sendiri harus mencerminkan : 1. Ciri-ciri pengetahuan (intellectual character); 2. Diabdikan untuk kepentingan orang lain; 3. Keberhasilan tersebut bukan didasarkan pada keuntungan finansial; 4. Didukung oleh adanya organisasi (association) profesi 5. Ditentukan adanya standard kualifikasi profesi
  • 19. • Pekerjaan dengan keahlian • Tidak hanya melakukannya sekedar hobby Pengertian Profesional
  • 20. SEORANG PROFESIONAL DITUNTUT MEMILIKI : 1. Pengetahuan; 2. Penerapan keahlian; 3. Tanggung jawab sosial; 4. Pengendalian diri; 5. Etika bermasyarakat sesuai profesinya. ATLM
  • 21. Pentingnya Etika Profesi • Etika dapat dijadikan indeks kinerja  sistem kontrol • Etika Kode Etik, prinsip moral sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika- rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik • Perlu kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi
  • 22. Kode Etik Profesi • Pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari. • Kode etik profesi untuk mengatur moral suatu kelompok khusus/ organisasi melalui ketentuan-ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang teguh oleh seluruh anggotanya.
  • 23. Fungsi Kode Etik Profesi • Pedoman bagi setiap anggota profesi tentang prinsip profesionalitas yang digariskan. • Sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan. • Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi
  • 24. Prinsip umum etika pelayanan kesehatan adalah bahwa keselamatan pasien merupakan yang utama. Dapat diartikan bahwa laboratorium medik hendaknya menjamin bahwa keselamatan dan kepentingan pasien selalu menjadi pertimbangan utama dan diletakkan lebih tinggi dalam memperlakukan semua pasien secara adil dan tanpa diskriminasi. KODE ETIK ATLM
  • 25. KODE ETIK ATLM Nomor : 08/MUNAS VIII/5/2017 tentang : Kode etik ahli teknologi laboratorium medik BAB I KEWAJIBAN UMUM Pasal 1 Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan sumpah profesi Pasal 2 Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik dalam menyelenggarakan praktik profesinya harus berpedoman pada standar profesi. Pasal 3 Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menghormati hak-hak pasien, hak-hak teman sejawat dan hak-hak tenaga kesehatan lainnya.
  • 26. KODE ETIK ATLM BAB II KEWAJIBAN ATLM TERHADAP PROFESI Pasal 4 Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik harus menjunjung tinggi serta memelihara martabat, kehormatan profesi, menjaga integritas, kejujuran serta dapat dipercaya, Produktif, Efektif, Efisien, Peduli terhadap tugas dan Lingkungan. Pasal 5 • Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik berkewajiban menjunjung tinggi norma-norma dan nilai-nilai luhur dalam kehidupan dalam penyelenggaraan praktik profesinya Pasal 6 • Setiap Ahli Teknologi Laboratorium Medik senantiasa harus melakukan pekerjaan profesinya sesuai dengan standar prosedur operasional, standar keselamatan kerja yang berlaku dan kode etik profesi. Pasal 7 • Setiap ATLM yang akan menjalankan pekerjaannya wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Ijin Praktik (SIP)
  • 27. KODE ETIK ATLM BAB III KEWAJIBAN ATLM TERHADAP TEMAN SEJAWAT DAN PROFESI LAIN Pasal 8 Setiap ATLM memperlakukan setiap teman sejawat dalam batas-batas norma yang berlaku sebagaimana dia sendiri ingin diperlakukan. Pasal 9 Setiap ATLM harus menjunjung tinggi kesetiakawanan dan sikap saling menghargai dengan teman sejawat dalam penyelenggaraan profesinya. Pasal 10 Setiap ATLM harus membina hubungan kerjasama yang baik dan saling menghormati dengan teman sejawat dan tenaga profesional lainnya dengan tujuan utama untuk menjamin pelayanan senantiasa berkualitas tinggi. B
  • 28. BAB IV KEWAJIBAN ATLM TERHADAP PASIEN / PEMAKAI JASA • Pasal 10 Setiap ATLM dalam memberikan pelayanan harus bersikap adil dan mengutamakan kepentingan pasien dan atau pemakai jasa tanpa membeda-bedakan kedudukan, golongan, suku, agama, jenis kelamin dan kedudukan sosial. KODE ETIK ATLM
  • 29. Pasal 13 • Setiap ATLM berkewajiban merahasiakan segala sesuatu baik informasi dan hasil pemeriksaan yang diketahui berhubungan dengan tugas yang dipercayakannya kecuali jika diperlukan oleh pihak yang berhak dan jika diminta oleh pengadilan. KODE ETIK ATLM
  • 30. • Pasal 12 Setiap ATLM harus bertanggung jawab dan menjaga kemampuannya dalam memberikan pelayanan kepada pasien dan atau pemakai jasa secara profesional. Pasal 13 Setiap ATLM berkewajiban merahasiakan segala sesuatu baik informasi dan hasil pemeriksaan yang diketahui berhubungan dengan tugas yang dipercayakannya kecuali jika diperlukan oleh pihak yang berhak dan jika diminta oleh pengadilan. Pasal 14 Setiap ATLM dapat berkonsultasi/merujuk kepada teman sejawat atau pihak yang lebih ahli untuk mendapatkan hasil yang akurat. KODE ETIK ATLM
  • 31. KEWAJIBAN ATLM TERHADAP MASYARAKAT Pasal 15 Setiap ATLM dalam menjalankan praktik profesinya harus mengutamakan kepentingan masyarakat dan memperhatikan aspek pelayanan kesehatan serta nilai budaya, adat istiadat yang berkembang di masyarakat Pasal 16 Setiap ATLM harus memiliki tanggung jawab untuk menyumbangkan kemampuan profesionalnya baik secara teori maupun praktek kepada masyarakat luas serta selalu mengutamakan kepentingan masyarakat. Pasal 17 Setiap ATLM dalam melaksanakan pelayanan sesuai dengan profesinya harus mengikuti peraturan perundang - undangan yang berlaku serta norma-norma yang berkembang pada masyarakat. KODE ETIK ATLM
  • 32. • KEWAJIBAN ATLM TERHADAP DIRI SENDIRI Pasal 19 Setiap ATLM senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa Pasal 20 Setiap ATLM berkewajiban untuk meningkatkan keahlian dan pengetahuannya sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pasal 21 Setiap ATLM berkewajiban untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan di bidang teknologi Laboratorium Medik maupun bidang lain yang dapat menunjang pelayanan profesinya. Pasal 22 Dalam melakukan pekerjaannya, setiap ATLM harus bersikap dan berpenampilan sopan dan wajar serta selalu menjaga nilai-nilai kesopanan KODE ETIK ATLM
  • 33. • SANKSI • Pasal 23 Sanksi profesi adalah hukuman yang memaksa ATLM untuk mentaati ketentuan yang telah disepakati profesi. JENIS SANKSI Pasal 24 Sanksi Etik adalah sanksi Moral berupa ; 1. Sanksi ringan berupa peringatan tertulis 2. Sanksi berat berupa tugas menjalankan pelatihan/pendidikan tertentu sampai pencabutan hak sebagai profesi atau direhabilitasi KODE ETIK ATLM

Editor's Notes

  1. Misalnya, perbuatan seseorang dikatakan melanggar nilai-nilai moral dapat diartikan pula bahwa perbuatan tersebut melanggar nilai-nilai dan norma-norma etis yang berlaku di masyarakat.
  2. Etika Deskriptif memberikan fakta sebagai dasar untuk mengambil keputusan tentang prilaku atau sikap yang akan diambil. Etika Normatif juga memberi penilaian sekaligus memberi norma sebagai dasar dan kerangka tindakan yang akan dilakukan.