SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
ETIKAPROFESI EPIDEMIOLOG.
PENGERTIAN ETIKA PROFESI
Keiser dalam ( Suhrawardi Lubis, 1994:6-7 ) adalah
sikap hidup berupa keadilan untuk memberikan pelayanan professional
terhadap masyarakat dengan penuh ketertiban dan keahlian sebagai
pelayanan dalam rangka melaksanakan tugas berupa kewajiban terhadap
masyarakat
Anang Usman SH, MSi adalah
sikap hidup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan profesional dari klien dengan
keterlibatan dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka kewajiban masyarakat
sebagai keseluruhan terhadap para anggota masyarakat yang membutuhkannya
dengan disertai refleksi yang seksam
Jadi dapat di katakan etika profesi adalah batasan-batasan untuk
mengatur atau membimbing prilaku kita sebagai manusia dengan
profesi tertentu secara normatif. Kita harus mengetahui apa yang
harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan
Dalam menjalankan profesi, seseorang perlu memiliki dasar-dasar yang perlu
diperhatikan, diantaranya[1]:
1. Prinsip Tanggung Jawab. Seorang yang memiliki profesi harus mampu
bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan dari profesi tersebut,
khususnya bagi orang-orang di sekitarnya.
2. Prinsip Keadilan. Prinsip ini menuntut agar seseorang mampu menjalankan
profesinya tanpa merugikan orang lain, khususnya orang yang berkaitan dengan
profesi tersebut.
3. Prinsip Otonomi. Prinsip ini didasari dari kebutuhan seorang profesional untuk
diberikan kebebasan sepenuhnya untuk menjalankan profesinya.
4. Prinsip Integritas Moral. Seorang profesional juga dituntut untuk memiliki
komitmen pribadi untuk menjaga kepentingan profesinya, dirinya, dan masyarakat.
Prinsip-Prinsip Etika Profesi
Pentingnya Etika Profesi
http://etikaprofesidanprotokoler.blogspot.com/2008/03/
• etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code)
tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan
prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan
akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam
tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai
menyimpang dari kode etik
• sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan
dari masyarakat, bilamana dalam diri para elit profesional
tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika
profesi pada saat mereka ingin memberikan jasa
keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya
4
2
7
1
Mengidentifikasi masalah kesehatan dan menetukan cara penanggulangannya
5
6
8
Surveilans Epidemiologi.
3 SKD KLB penyakit, . Bencana dan masalah Kesmas
Penyelidikn dan penanggulangan KLB penyakit
Memantau dan Menilai Program /Upaya Kesehatan
Audit Manajement dengan pendekatan Epidemiologi.
9
Diklat dan pemberdayaan masy.
Penelitian Epidemiologi
Advokasi dan Komunikasi
2. Peran dan Fungsi Epidemiolog Kesehatan
Kode Etik
Profesi
Bartens (1995) menyatakan,
kode etik profesi merupakan norma yang ditetapkan dan diterima oleh kelompok
profesi, yang mengarahkan atau memberi petunjuk kepada anggotanya bagaimana
seharusnya berbuat dan sekaligus menjamin mutu moral profesi itu di mata
masyarakat
PENGERTIAN KODE ETIK PROFESI
Menurut UU NO. 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN),
Kode etik orofesi adalah pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam
melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari dan prosedur pendisiplinan
bagi mereka yang melanggar aturan
pendapat lain tentang Kode Etik Profesi :
o Norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu (profesi) sebagai
landasan tingkah laku sehari-hari dimasyarakat atau dalam menjalankan pekerjaan
profesinya
o merupakan rumusan norma moral manusia yang mengemban profesi dan sekaligus
menjadi tolak ukur perbuatan anggota kelompok profesi dalam upaya mencegah
perbuatan yang tidak etis bagi anggotanya
Sangsi atas pelanggaran Kode Etik Profesi :
o Sanksi Moral
o Sanksi dikeluarkan dri organisasi profesi
o Sanksi hukum pidana
TUJUAN KODE ETIKA PROFESI
Tujuan Kode etik :
 Untuk menjunjung tinggi martabat profesi
 Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota.
 Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi.
 Untuk meningkatkan mutu profesi.
 Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi.
 Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi.
 Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.
 Menentukan baku standarnya sendiri.
 Maksud dan tujuan kode etik:
 Bagi anggota Profesi
untuk mengatur dan memberi kualitas kepada pelaksanaan profesi
 Bagi organisasi profesi
untuk menjaga kehormatan dan nama baik organisasi profesi
 Bagi publik
untuk melindungi publik yang memerlukan jasa baik profesional.
FUNGSI KODE ETIKA PROFESI
KODE ETIK PROFESI
EPIDEMIOLOG KES
Keputusan Ketua PAEI No. 56/PAEI/VII/2011,
LEVEL KKNI &
SEBUTAN
KOMPETENSI
pendidikan
SEBUTAN KOMPETENSI EPIDKES
KESATARAAN JAFUNG
KETERANGA
NBHS INDONESIA BHS INGGRIS
LEVEL 5
Tehnisi/Analis
D3 Kes Analis
Epidemiologis
Analyst
Epidemiologist
Epidkes
Keterampil Mahir
Level 6
Tehnisi/Analis
D4 Epid Sarjana
Epidemiologi
Terapan
Junior
Epidemiologist
Epidkes Ahli Pertama/
KetrampilanPenyelia
Level 6
Tehnisi/Analis
S1 Kes minat
Epid
Sarjana
Epidemiologi
Junior
Epidemiologist
Epidkes Ahli Pertama/
KetrampilanPenyelia
Level 7
Ahli (Profesi)
Pendidikan
Profesi Epid
Epidemiolog Epidemiologist Epidkes Ahli Muda
Level 8
Ahli (Pascasarjana)
S2
Epidemiologi
Magister
Epidemiologi
Midle
Epidemiologist
Epidkes Ahli Madya
Level 9
Ahli (Doktoral)
S3
Epidemiologi
Doktor
Epidemiologi
Senior
Epidemiologist
Epidkes Ahli Utama
Leveling Kompetensi Epidemiologi
Kode Etik Profesi
Epidemiologi
Kode Etik Profesi Epidemiolog disusun
o sebagai landasan semangat, moralitas dan tanggung jawab yang berkeadilan
dan merupakan kewajiban baik bagi individu, teman seprofesi,
klien/masyarakat, maupun kewajiban yang sifatnya umum sebagai insane
profesi dalam melaksanakan peran pengabdiannya sebagai berikut
o sebagai penyatuan, pembinaan dan pengembangan profesi serta pengamalan
ilmu pengetahuan epidemiologi yang dilandasi oleh semangat dan moralitas
yang bertanggung jawab dan berkeadilan terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya sebagai bagian dari kesejahteraan rakyat
Kode Etik Profesi Epidemiolog Kesehatan
sebagai landasan semangat, moralitas dan tanggung jawab yang
berkeadilan dan merupakan kewajiban baik bagi individu, teman
seprofesi, klien/masyarakat, maupun kewajiban yang sifatnya
umum sebagai insan profesi dalam melaksanakan peran
pengabdiannya
KEWAJIBAN
4
 Kewajiban Umum
 Kewjiban pelayanan kpd Klien/Masy.
 Kewajiban terhadp t eman Seprofesi
 Kewajiban terhadap diri sendiri
11 Etika terhadap Kewajiban Umum
1.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus
menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan
profesi epidemiologi kesehatan dengan sebaik-
baiknya.
2.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus senantiasa
berupaya melaksanakan profesinya sesuai dengan
standar profesi yang tertinggi.
3.Dalam melakukan pekerjaan atau praktek profesi
epidemiologi, seorang Epidemiolog Kesehatan
tidak boleh dipengaruhi sesuatu yang
mengakibatkan hilangnya kebebasan dan
kemandirian profesi.
Lanjutan 11 Etika terhadap Kewajiban Umum
4.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghindarkan diri
dari perbuatan yang memuji diri sendiri.
5.Seorang Epidemiolog Kesehatan senantiasa berhati-hati
dalam menerapkan setiap penemuan atau cara baru yang
belum teruji kehandalannya dan hal-hal yang menimbulkan
keresahan masyarakat profesi atau ilmuwan.
6.Seorang Epidemiolog Kesehatan memberi saran atau
rekomendasi yang telah melalui suatu proses analisis
secara komprehensif.
7.Seorang Epidemiolog kesehatan dalam menjalankan
profesinya harus memberikan pelayanan yang sebaik-
baiknya dengan menjunjung tinggi kesehatan dan
keselamatan manusia.
8. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus bersifat jujur
dalam berhubungan dengan klien atau
masyarakat dan teman seprofesinya dan
berupaya untuk mengingatkan teman seprofesinya yang
dia ketahui memiliki kekurangan dalam karakter atau
kompetensi atau yang melakukan penipuan atau
kebohongan dlm menangani masalah klien atau masy
9. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghormati hak-
hak klien atau masyarakat, hak-hak teman seprofesi dan
hak-hak tenaga kesehatan lainnya dan harus menjaga
kepercayaan klien atau masyarakat.
10.Dalam melaksanakan pekerjaannya, seorang Epidemiolog
Kesehatan harus memperhatikan kepentingan masyarakat
dan memperhatikan seluruh aspek kelimuan epidemiologi
secara menyeluruh, baik fisik, biologi maupun sosial, serta
berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat yang
sebenar-benarnya.
11.Seorang Epidemiolog Kesehatan dalam bekerja sama
dengan para pejabat di bidang kesehatan dan bidang
lainnya serta masyarakat, harus saling menghormati.
Lanjutan 11 Etika terhadap Kewajiban Umum
5 Etika Kewajiban Umum
terhadap Klien/Masy
1. Seorang Epidemiolog kesehatan bersikap tulus, ikhlas dan
mempergunakan segala ilmua dan kompetensinya untuk
kepentingan penyelesaian masalah klien atau masyarakat.
Dalam hal ia tidak mampu melakukan suatu penelitian atau
penyelidikan dalam rangkapenyelesaian masalah, maka ia
wajib berkonsultasi, bekerja sama dan merujuk pekerjaan
tersebut kepada Epidemiolog Kesehatan lain yang
mempunyai keahlian dalam penyelesaian masalah tersebut.
2. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib melaksanakan
profesinya secara bertanggung jawab.
3. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib melakukan
penyelesaian masalah secara tuntas dan keseluruhan
dengan menggunakan ilmu dan metode epidemiologi serta
ilmu lainnya yang relevan.
4. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib memberikan
informasi kepada kliennya atas pelayanan yang
diberikannya.
5. Seorang Epidemiolog Kesehatan berhak mendapatkan
perlindungan atas praktek pemberian pelayanan.
Lanjutan 5 Etika Kewajiban Umum terhadap Klien/Masy
2 Etika Kewajiban terhadap
Teman seprofesi
1. Seorang Epidemiolog Kesehatan memperlakukan teman
seprofesinya sebagai bagian dari penyelesaian masalah.
2. Seorang Epidemiolog Kesehatan tidak boleh saling
mengambil alih pekerjaan dan teman seprofesi, kecuali
dengan persetujuan atau berdasarkan prosedur yang ada.
2 Etika Kewajiban terhadap
Diri Sendiri
1. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus memperhatikan dan
mempraktekkan hidup bersih dan sehat , beriman menurut
kepercayaan dan agamanya supaya dapat bekerja dengan
baik.
2. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus senantiasa mengikuti
perkembangan ilmu dan teknologi kesehatan yang berkaitan
dan atau penggunaan ilmu, metodologi dankompetensi
epidemiologi..
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas dapatlah
disimpulkan bahwa :
“ ETIKA PROFESI EPIDEMIOLOGI “
Intinya adalah profesionalisme dan moral
dalam menjalankan praktek Epidemiologi

More Related Content

What's hot

Makalah perencanaan program kesehatan
Makalah perencanaan program kesehatanMakalah perencanaan program kesehatan
Makalah perencanaan program kesehatanMuklis Bat'Rock
 
Surveilans gizi
Surveilans giziSurveilans gizi
Surveilans gizitirolyn
 
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanBAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanNajMah Usman
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1HMRojali
 
Angka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziAngka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziaditya kusuma
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanSariana Csg
 
Gizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.pptGizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.pptandiRifai9
 
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemak
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemakPengukuran tinggi badan,berat badan dan lemak
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemakmikikihg
 
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...BidangTFBBPKCiloto
 
Analisi situasi kesaehatan masyarakat
Analisi situasi kesaehatan masyarakatAnalisi situasi kesaehatan masyarakat
Analisi situasi kesaehatan masyarakatCasmadi Casmadi
 
Kegiatan pokok surveilans
Kegiatan pokok surveilansKegiatan pokok surveilans
Kegiatan pokok surveilansraysa hasdi
 
Konsep Sehat dan Sakit
Konsep Sehat dan SakitKonsep Sehat dan Sakit
Konsep Sehat dan SakitMoch Lutvie
 
Kesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimanKesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimandwidiah
 
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologiSyahrum Syuib
 
Ppt kesehatan masyarakat
Ppt kesehatan masyarakatPpt kesehatan masyarakat
Ppt kesehatan masyarakatlis yulitasari
 

What's hot (20)

Makalah perencanaan program kesehatan
Makalah perencanaan program kesehatanMakalah perencanaan program kesehatan
Makalah perencanaan program kesehatan
 
Surveilans gizi
Surveilans giziSurveilans gizi
Surveilans gizi
 
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahanBAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
BAB 2 konsep riwayat alamiah penyakit dan tingkat pencegahan
 
Konsep penyelidikan KLB
Konsep penyelidikan KLBKonsep penyelidikan KLB
Konsep penyelidikan KLB
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1
 
Angka kecukupan gizi
Angka kecukupan giziAngka kecukupan gizi
Angka kecukupan gizi
 
I pengantar ikm
I pengantar ikmI pengantar ikm
I pengantar ikm
 
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi KesehatanKonsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
Konsep Sehat dan Sakit dalam Epidemiologi Kesehatan
 
Gizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.pptGizi Pada Tenaga Kerja.ppt
Gizi Pada Tenaga Kerja.ppt
 
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemak
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemakPengukuran tinggi badan,berat badan dan lemak
Pengukuran tinggi badan,berat badan dan lemak
 
ukuran epidemiologi
ukuran epidemiologiukuran epidemiologi
ukuran epidemiologi
 
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...Md.3   dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
Md.3 dasar-dasar epidemiologi kesehatan dan kode etik profesi epidemiolgi k...
 
Analisi situasi kesaehatan masyarakat
Analisi situasi kesaehatan masyarakatAnalisi situasi kesaehatan masyarakat
Analisi situasi kesaehatan masyarakat
 
Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1Ilmu gizi 1
Ilmu gizi 1
 
Kegiatan pokok surveilans
Kegiatan pokok surveilansKegiatan pokok surveilans
Kegiatan pokok surveilans
 
Konsep Sehat dan Sakit
Konsep Sehat dan SakitKonsep Sehat dan Sakit
Konsep Sehat dan Sakit
 
Kesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukimanKesehatan lingkungan pemukiman
Kesehatan lingkungan pemukiman
 
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
08. ukuran ukuran dasar dalam epidemiologi
 
Dasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu GiziDasar Ilmu Gizi
Dasar Ilmu Gizi
 
Ppt kesehatan masyarakat
Ppt kesehatan masyarakatPpt kesehatan masyarakat
Ppt kesehatan masyarakat
 

Similar to Edit etika profesi epidemiolog(1)

Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptx
Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptxEtika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptx
Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptxPutiiKemalaYr
 
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme Catatan Medis
 
Prinsip etika etikolegal kebidanan
Prinsip etika etikolegal kebidananPrinsip etika etikolegal kebidanan
Prinsip etika etikolegal kebidananaulia rahmah
 
Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Irvan Khoerul
 
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptxSyedMuhammadZulfikar
 
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaKode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaErnita Mijil
 
Makalah kode etik psikologi
Makalah kode etik psikologiMakalah kode etik psikologi
Makalah kode etik psikologiIrvan Khoerul
 
Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum
 Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum  Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum
Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum siskaseptianus1
 
Etika dan kode etik dosen dan bidan baru
Etika  dan kode etik dosen dan bidan baruEtika  dan kode etik dosen dan bidan baru
Etika dan kode etik dosen dan bidan baruevi munawir
 
Profesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanProfesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanpjj_kemenkes
 
Kb 3 profesi dalam keperawatan
Kb 3 profesi dalam keperawatanKb 3 profesi dalam keperawatan
Kb 3 profesi dalam keperawatanAnton Saja
 
standar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesistandar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesiHadik27
 
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...pjj_kemenkes
 

Similar to Edit etika profesi epidemiolog(1) (20)

Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptx
Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptxEtika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptx
Etika Profesi Jabfung Penyuluh 2021.pptx
 
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme
Rakus UAS Etika Hukum dan Profesionalisme
 
Prinsip etika etikolegal kebidanan
Prinsip etika etikolegal kebidananPrinsip etika etikolegal kebidanan
Prinsip etika etikolegal kebidanan
 
Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik Psikologi umum 1, kode etik
Psikologi umum 1, kode etik
 
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx
1. Materi Etika Profesi ners. NS 2022.pptx
 
Etika profesi
Etika profesiEtika profesi
Etika profesi
 
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaKode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
 
Makalah kode etik psikologi
Makalah kode etik psikologiMakalah kode etik psikologi
Makalah kode etik psikologi
 
Handout etika&hukum yuni
Handout etika&hukum yuniHandout etika&hukum yuni
Handout etika&hukum yuni
 
Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum
 Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum  Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum
Kode Etik Psikologi Indonesia | Bab I: Pedoman Umum
 
Etika bisnis di pt aqua
Etika bisnis di pt aquaEtika bisnis di pt aqua
Etika bisnis di pt aqua
 
Etika dan kode etik dosen dan bidan baru
Etika  dan kode etik dosen dan bidan baruEtika  dan kode etik dosen dan bidan baru
Etika dan kode etik dosen dan bidan baru
 
Lpt etika&hukum yuni
Lpt etika&hukum yuniLpt etika&hukum yuni
Lpt etika&hukum yuni
 
Modul 2 kb 1 (1)
Modul 2 kb 1 (1)Modul 2 kb 1 (1)
Modul 2 kb 1 (1)
 
Profesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatanProfesi Dalam keperawatan
Profesi Dalam keperawatan
 
Kb 3 profesi dalam keperawatan
Kb 3 profesi dalam keperawatanKb 3 profesi dalam keperawatan
Kb 3 profesi dalam keperawatan
 
etika profesi d4 2019.pdf
etika profesi d4 2019.pdfetika profesi d4 2019.pdf
etika profesi d4 2019.pdf
 
ETIKA PROFESI (PER. 1).pdf
ETIKA PROFESI (PER. 1).pdfETIKA PROFESI (PER. 1).pdf
ETIKA PROFESI (PER. 1).pdf
 
standar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesistandar profesi dan pelayanan profesi
standar profesi dan pelayanan profesi
 
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
 

More from BidangTFBBPKCiloto

Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanEtika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanPengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanKebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanBidangTFBBPKCiloto
 
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBidangTFBBPKCiloto
 
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)BidangTFBBPKCiloto
 
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkMateri pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkBidangTFBBPKCiloto
 
Perencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaPerencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaBidangTFBBPKCiloto
 
Penatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsPenatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsBidangTFBBPKCiloto
 

More from BidangTFBBPKCiloto (20)

Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanEtika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Etika Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional KesehatanPengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
Pengorganisasian Tim Penilai Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional KesehatanKebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
Kebijakan Jabatan Fungsional Kesehatan
 
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfkBahan kabid kebijakan pengembangan jfk
Bahan kabid kebijakan pengembangan jfk
 
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
Evaluasi ns 15 dan persiapan ns 16
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
4. langkah pendampingan ns
4. langkah pendampingan ns4. langkah pendampingan ns
4. langkah pendampingan ns
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkmPelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkm
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
Tips dalam memfasilitasi memberdayakan (1) (1)
 
Peran fasilitator (1)
Peran fasilitator (1)Peran fasilitator (1)
Peran fasilitator (1)
 
Konsep dasar stbm
Konsep dasar stbmKonsep dasar stbm
Konsep dasar stbm
 
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkkMateri pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
Materi pembekalan ns team 2021 manajemen pkk
 
Perencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencanaPerencanaan penanganan korban bencana
Perencanaan penanganan korban bencana
 
Triase ns
Triase nsTriase ns
Triase ns
 
Transportasi pasien ns
Transportasi pasien nsTransportasi pasien ns
Transportasi pasien ns
 
Penatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma nsPenatalaksanaan pasien trauma ns
Penatalaksanaan pasien trauma ns
 

Recently uploaded

Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSSMenganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSStakasli
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAmasqiqu340
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxZullaiqahNurhali2
 
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FDigital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FSMKTarunaJaya
 
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxPPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxrisyadmaulana1
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...buktifisikskp23
 
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxZullaiqahNurhali2
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfInnesKana26
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorritch4
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanaNhasrul
 
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxmeirahayu651
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.pptsarassasha
 
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )masqiqu340
 
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...HelmiatulHasanah
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfPemdes Wonoyoso
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasissupi412
 

Recently uploaded (20)

Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSSMenganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
 
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FDigital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
 
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxPPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
 
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogorapotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
 
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
 
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
 
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Sinjai Ori 👙082122229359👙Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 

Edit etika profesi epidemiolog(1)

  • 2. PENGERTIAN ETIKA PROFESI Keiser dalam ( Suhrawardi Lubis, 1994:6-7 ) adalah sikap hidup berupa keadilan untuk memberikan pelayanan professional terhadap masyarakat dengan penuh ketertiban dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka melaksanakan tugas berupa kewajiban terhadap masyarakat Anang Usman SH, MSi adalah sikap hidup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan profesional dari klien dengan keterlibatan dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka kewajiban masyarakat sebagai keseluruhan terhadap para anggota masyarakat yang membutuhkannya dengan disertai refleksi yang seksam Jadi dapat di katakan etika profesi adalah batasan-batasan untuk mengatur atau membimbing prilaku kita sebagai manusia dengan profesi tertentu secara normatif. Kita harus mengetahui apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan
  • 3. Dalam menjalankan profesi, seseorang perlu memiliki dasar-dasar yang perlu diperhatikan, diantaranya[1]: 1. Prinsip Tanggung Jawab. Seorang yang memiliki profesi harus mampu bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan dari profesi tersebut, khususnya bagi orang-orang di sekitarnya. 2. Prinsip Keadilan. Prinsip ini menuntut agar seseorang mampu menjalankan profesinya tanpa merugikan orang lain, khususnya orang yang berkaitan dengan profesi tersebut. 3. Prinsip Otonomi. Prinsip ini didasari dari kebutuhan seorang profesional untuk diberikan kebebasan sepenuhnya untuk menjalankan profesinya. 4. Prinsip Integritas Moral. Seorang profesional juga dituntut untuk memiliki komitmen pribadi untuk menjaga kepentingan profesinya, dirinya, dan masyarakat. Prinsip-Prinsip Etika Profesi
  • 4. Pentingnya Etika Profesi http://etikaprofesidanprotokoler.blogspot.com/2008/03/ • etika ini kemudian dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip-prinsip moral yang ada dan pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang secara logika-rasional umum (common sense) dinilai menyimpang dari kode etik • sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat, bilamana dalam diri para elit profesional tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika profesi pada saat mereka ingin memberikan jasa keahlian profesi kepada masyarakat yang memerlukannya
  • 5. 4 2 7 1 Mengidentifikasi masalah kesehatan dan menetukan cara penanggulangannya 5 6 8 Surveilans Epidemiologi. 3 SKD KLB penyakit, . Bencana dan masalah Kesmas Penyelidikn dan penanggulangan KLB penyakit Memantau dan Menilai Program /Upaya Kesehatan Audit Manajement dengan pendekatan Epidemiologi. 9 Diklat dan pemberdayaan masy. Penelitian Epidemiologi Advokasi dan Komunikasi 2. Peran dan Fungsi Epidemiolog Kesehatan
  • 7. Bartens (1995) menyatakan, kode etik profesi merupakan norma yang ditetapkan dan diterima oleh kelompok profesi, yang mengarahkan atau memberi petunjuk kepada anggotanya bagaimana seharusnya berbuat dan sekaligus menjamin mutu moral profesi itu di mata masyarakat PENGERTIAN KODE ETIK PROFESI Menurut UU NO. 8 (POKOK-POKOK KEPEGAWAIAN), Kode etik orofesi adalah pedoman sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam melaksanakan tugas dan dalam kehidupan sehari-hari dan prosedur pendisiplinan bagi mereka yang melanggar aturan pendapat lain tentang Kode Etik Profesi : o Norma atau azas yang diterima oleh suatu kelompok tertentu (profesi) sebagai landasan tingkah laku sehari-hari dimasyarakat atau dalam menjalankan pekerjaan profesinya o merupakan rumusan norma moral manusia yang mengemban profesi dan sekaligus menjadi tolak ukur perbuatan anggota kelompok profesi dalam upaya mencegah perbuatan yang tidak etis bagi anggotanya
  • 8. Sangsi atas pelanggaran Kode Etik Profesi : o Sanksi Moral o Sanksi dikeluarkan dri organisasi profesi o Sanksi hukum pidana
  • 9. TUJUAN KODE ETIKA PROFESI Tujuan Kode etik :  Untuk menjunjung tinggi martabat profesi  Untuk menjaga dan memelihara kesejahteraan para anggota.  Untuk meningkatkan pengabdian para anggota profesi.  Untuk meningkatkan mutu profesi.  Untuk meningkatkan mutu organisasi profesi.  Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi.  Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin erat.  Menentukan baku standarnya sendiri.  Maksud dan tujuan kode etik:  Bagi anggota Profesi untuk mengatur dan memberi kualitas kepada pelaksanaan profesi  Bagi organisasi profesi untuk menjaga kehormatan dan nama baik organisasi profesi  Bagi publik untuk melindungi publik yang memerlukan jasa baik profesional.
  • 10. FUNGSI KODE ETIKA PROFESI
  • 11. KODE ETIK PROFESI EPIDEMIOLOG KES Keputusan Ketua PAEI No. 56/PAEI/VII/2011,
  • 12. LEVEL KKNI & SEBUTAN KOMPETENSI pendidikan SEBUTAN KOMPETENSI EPIDKES KESATARAAN JAFUNG KETERANGA NBHS INDONESIA BHS INGGRIS LEVEL 5 Tehnisi/Analis D3 Kes Analis Epidemiologis Analyst Epidemiologist Epidkes Keterampil Mahir Level 6 Tehnisi/Analis D4 Epid Sarjana Epidemiologi Terapan Junior Epidemiologist Epidkes Ahli Pertama/ KetrampilanPenyelia Level 6 Tehnisi/Analis S1 Kes minat Epid Sarjana Epidemiologi Junior Epidemiologist Epidkes Ahli Pertama/ KetrampilanPenyelia Level 7 Ahli (Profesi) Pendidikan Profesi Epid Epidemiolog Epidemiologist Epidkes Ahli Muda Level 8 Ahli (Pascasarjana) S2 Epidemiologi Magister Epidemiologi Midle Epidemiologist Epidkes Ahli Madya Level 9 Ahli (Doktoral) S3 Epidemiologi Doktor Epidemiologi Senior Epidemiologist Epidkes Ahli Utama Leveling Kompetensi Epidemiologi
  • 14. Kode Etik Profesi Epidemiolog disusun o sebagai landasan semangat, moralitas dan tanggung jawab yang berkeadilan dan merupakan kewajiban baik bagi individu, teman seprofesi, klien/masyarakat, maupun kewajiban yang sifatnya umum sebagai insane profesi dalam melaksanakan peran pengabdiannya sebagai berikut o sebagai penyatuan, pembinaan dan pengembangan profesi serta pengamalan ilmu pengetahuan epidemiologi yang dilandasi oleh semangat dan moralitas yang bertanggung jawab dan berkeadilan terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya sebagai bagian dari kesejahteraan rakyat
  • 15. Kode Etik Profesi Epidemiolog Kesehatan sebagai landasan semangat, moralitas dan tanggung jawab yang berkeadilan dan merupakan kewajiban baik bagi individu, teman seprofesi, klien/masyarakat, maupun kewajiban yang sifatnya umum sebagai insan profesi dalam melaksanakan peran pengabdiannya KEWAJIBAN 4  Kewajiban Umum  Kewjiban pelayanan kpd Klien/Masy.  Kewajiban terhadp t eman Seprofesi  Kewajiban terhadap diri sendiri
  • 16. 11 Etika terhadap Kewajiban Umum 1.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menjunjung tinggi, menghayati dan mengamalkan profesi epidemiologi kesehatan dengan sebaik- baiknya. 2.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus senantiasa berupaya melaksanakan profesinya sesuai dengan standar profesi yang tertinggi. 3.Dalam melakukan pekerjaan atau praktek profesi epidemiologi, seorang Epidemiolog Kesehatan tidak boleh dipengaruhi sesuatu yang mengakibatkan hilangnya kebebasan dan kemandirian profesi.
  • 17. Lanjutan 11 Etika terhadap Kewajiban Umum 4.Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghindarkan diri dari perbuatan yang memuji diri sendiri. 5.Seorang Epidemiolog Kesehatan senantiasa berhati-hati dalam menerapkan setiap penemuan atau cara baru yang belum teruji kehandalannya dan hal-hal yang menimbulkan keresahan masyarakat profesi atau ilmuwan. 6.Seorang Epidemiolog Kesehatan memberi saran atau rekomendasi yang telah melalui suatu proses analisis secara komprehensif. 7.Seorang Epidemiolog kesehatan dalam menjalankan profesinya harus memberikan pelayanan yang sebaik- baiknya dengan menjunjung tinggi kesehatan dan keselamatan manusia.
  • 18. 8. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus bersifat jujur dalam berhubungan dengan klien atau masyarakat dan teman seprofesinya dan berupaya untuk mengingatkan teman seprofesinya yang dia ketahui memiliki kekurangan dalam karakter atau kompetensi atau yang melakukan penipuan atau kebohongan dlm menangani masalah klien atau masy 9. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus menghormati hak- hak klien atau masyarakat, hak-hak teman seprofesi dan hak-hak tenaga kesehatan lainnya dan harus menjaga kepercayaan klien atau masyarakat. 10.Dalam melaksanakan pekerjaannya, seorang Epidemiolog Kesehatan harus memperhatikan kepentingan masyarakat dan memperhatikan seluruh aspek kelimuan epidemiologi secara menyeluruh, baik fisik, biologi maupun sosial, serta berusaha menjadi pendidik dan pengabdi masyarakat yang sebenar-benarnya. 11.Seorang Epidemiolog Kesehatan dalam bekerja sama dengan para pejabat di bidang kesehatan dan bidang lainnya serta masyarakat, harus saling menghormati. Lanjutan 11 Etika terhadap Kewajiban Umum
  • 19. 5 Etika Kewajiban Umum terhadap Klien/Masy 1. Seorang Epidemiolog kesehatan bersikap tulus, ikhlas dan mempergunakan segala ilmua dan kompetensinya untuk kepentingan penyelesaian masalah klien atau masyarakat. Dalam hal ia tidak mampu melakukan suatu penelitian atau penyelidikan dalam rangkapenyelesaian masalah, maka ia wajib berkonsultasi, bekerja sama dan merujuk pekerjaan tersebut kepada Epidemiolog Kesehatan lain yang mempunyai keahlian dalam penyelesaian masalah tersebut. 2. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib melaksanakan profesinya secara bertanggung jawab. 3. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib melakukan penyelesaian masalah secara tuntas dan keseluruhan dengan menggunakan ilmu dan metode epidemiologi serta ilmu lainnya yang relevan.
  • 20. 4. Seorang Epidemiolog Kesehatan wajib memberikan informasi kepada kliennya atas pelayanan yang diberikannya. 5. Seorang Epidemiolog Kesehatan berhak mendapatkan perlindungan atas praktek pemberian pelayanan. Lanjutan 5 Etika Kewajiban Umum terhadap Klien/Masy
  • 21. 2 Etika Kewajiban terhadap Teman seprofesi 1. Seorang Epidemiolog Kesehatan memperlakukan teman seprofesinya sebagai bagian dari penyelesaian masalah. 2. Seorang Epidemiolog Kesehatan tidak boleh saling mengambil alih pekerjaan dan teman seprofesi, kecuali dengan persetujuan atau berdasarkan prosedur yang ada.
  • 22. 2 Etika Kewajiban terhadap Diri Sendiri 1. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus memperhatikan dan mempraktekkan hidup bersih dan sehat , beriman menurut kepercayaan dan agamanya supaya dapat bekerja dengan baik. 2. Seorang Epidemiolog Kesehatan harus senantiasa mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi kesehatan yang berkaitan dan atau penggunaan ilmu, metodologi dankompetensi epidemiologi..
  • 23. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan diatas dapatlah disimpulkan bahwa : “ ETIKA PROFESI EPIDEMIOLOGI “ Intinya adalah profesionalisme dan moral dalam menjalankan praktek Epidemiologi