SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi Robbil Alamin puji Syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga saya bisa menyelesaikan tugas makalah yang
berjudul “Gambaran manajemen dalam perusahaan” dalam Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas dari dosen saya
Sholawat dirangkai salam kami limpahkan keharibaan baginda agung Nabi Muhammad SAW
yang telah membawa kita dari alam jahiliyah menuju ke era globalisasi pada saat ini, sehingga
kita bisa membedakan mana yang sah dan mana yang fatal. Terimakasih kami sampaikan kepada
semua rekan-rekan yang telah membantu menyusun fikirannya demi tersusunnya makalah ini.
“Innal Insana wal khoto’iwan Nisyan” sesungguhnya manusia itu adalah tempatnya kesalahan
dan lupa dari makalah tersebut kami sadar bahwa selaku manusia biasa kami tidak akan luput
dari kehilafan ataupun kekurangannya, oleh karena itu kami mengharap partisipasi dari rekan-
rekan mahasiswa untuk ikut menyumbang fikirannya lewat kritik dan saran para pembaca setia.
Demikian dari kami dan terimakasih.
Wassalam, Wr.Wb.
DAFTAR ISI
Kata pengantari
Daftar Isi
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar belakang
1.2 Tujuan
1.3 Ruang lingkup manajemen
BAB II Pembahasan
2.1 Gambaran umum manajemen dalam suatu perusahaan
2.2 Visi dan Misi perusahaan
2.3 Tujuan perusahaan
2.4 Tujuan Organisasi manajemen dalam perusahaan
2.5 Sistem manajeman dalam perusahan
1. Manajemen Sumberdaya Manusia
2. Manajemen Produksi
3. Manajemen Keuangan
4. Manajeman Informasi.
2.6 Perananan dan pelaksaan dalam perusahaan
1. Peran Manajemen
2. Peran Decional
3. Peran Inter
4. Peran Informasi
2.7. Kelabihan dan Kekurangan suatu perusahaan
BAB III Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang
Perusahaan PT. PRAMONO IRINDO JAYA bergerak dibidang pembuatan kancing baju.
Manajemem Perusahaan ini terhadap pelangganya berkembang menjadi sebuah bisnis yang
membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan mendaya gunakan produk
dan jasa yang diberikan perusahaan pada setiap peluang yang memungkinkan kompleks.
Pelanggan banyak memiliki kebutuhan sedangkan perusahaan memiliki banyak produk alternatif.
Adanya persaingan antara perusahaan maka setiap perusahaan berusaha untuk memberikan yang
terbaik bagi pelanggannya baik berupa produk maupun jasa. Untuk itu perusahaan membutuhkan
tenaga manajemen untuk bertindak sebagai jembatan antara perusahaan dan pelanggan serta
membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan mendayagunakan produk
dan jasa yang diberikan perusahaan pada setiap peluang yang memungkinkan.
Salah satu upaya suatu perusahaan untuk memberi pelayanan kepada pelanggan adalah dengan
membangun komunikasi yang lebih luas. Dengan komunikasi maka akan terjadi interaksi secara
langsung antara perusahaan dan pelanggan.
Perangkat komunikasi yang sedang berkembang dan digunakan oleh banyak perusahaan adalah
call center. Dengan call center maka komunikasi antara pelanggan dan perusahaan akan terjalin.
Call center dapat digambarkan sebagai pintu penghubung perusahaan yang selalu terbuka bagi
pelanggan. Hanya dengan mengangkat telepon maka pelanggan dengan mudah memperoleh
berbagai informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan produk atau menyampaikan keluhan.
Ketika melakukan komunikasi melalui telepon, menunggu bukanlah hal yang menyenangkan.
Apalagi bila kontak telepon dilakukan karena keadaan yang mendesak, sementara line yang
dihubungi sedang sibuk. Seperti halnya jenis pelayanan jasa, antrian call yang masuk juga tidak
dapat dihindari dalam call center. Antrian tersebut terjadi sebagai akibat tidak ada keseimbangan
antara ketersediaan fasilitas pelayanan dengan permintaan yang tinggi. Sebagai konsekuensinya
maka perusahaan harus mengelola sistem antrian dengan baik karena antrian merupakan salah
satu dasar pengukuran pelayanan call center. Suatu antrian itu terjadi karena adanya kebutuhan
akan layanan melebihi kemampuan fasilitas pelayanan sehingga pelanggan yang datang tidak
secara langsung mendapatkan layanan karena kesibukan pelayanan itu sendiri.
1.2 Tujuan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk menganalisis manajeman perusahaan terhadap
kinerja karyawan dengan komitmen organisasi dan tekanan pekerjaan yang di sebabkan oleh
sistem manajeman. Penulisan ini merupakan penulisan empiris dengan menggunakan simple
random sampling di dalam pengambilan sampel. Data yang diperoleh dari sumber – sumber yang
dapat dipercaya,dan buku - buku yang ditulis oleh para ahli.
Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi organisasi berpengaruh langsung
terhadap kinerja. Komunikasi organisasi berpengaruh negatif terhadap tekanan pekerjaan.
Tekanan pekerjaan tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
1.3 Ruang Lingkup Manajemen
Penelitian manajemen adalah penelitian yang umumnya dilakukan oleh akademisi yang
mengkaji keilmuan manajemen seperti bisnis umum, manajemen pemasaran, manajemen
keuangan, manajemen sumber daya manusia dan perilaku organisasi, sistem informasi
manajemen, dan manajemen operasional. Penelitian manajemen tergolong kepada penelitian
bisnis. Makna penelitian bisnis adalah proses pengumpulan dan analisis data yang sistematis dan
obyektif untuk membantu pembuatan keputusan bisnis. Beberapa kelompok dalam penelitian
manajemen dapat dilihat pada penggolongan dan contoh-contoh objek penelitian.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Gambaran umum manajemen
Devinisi Manajemen
Koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga
kerja, pengarahan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Dari devinisi tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam manajemen harus ada: tujuan, proses,
suatu keahlian, pihak yg mengatur dan di atur.
MANAJEMEN DAN MANAGER
2. Manajemen dan manajer
Tingkatan manajemen
Manajemen adalah pemanfaatan manusia dan sumber-sumber lain dengan cara yang terbaik
untuk mencapai tujuan perusahaan. Selain itu manajemen dapat juga disebut pendayagunaan
sumber daya manusia dengan cara yang paling efektif, agar dapat mencapai rencana dan sasaran
perusahaan.
Empat komponen utama bagi manajer diantaranya :
1. Memahami karakteristik penting untuk keefektifan
2. Menentukan tanggung jawab pekerjaan
3. Mengatur proses di mana produk akan diproduksi
4. Mengawasi dan memperbaiki kualitas produk yang diproduksi.
Tingkat-tingkat Manajemen
Manajemen puncak (top manajemen) tanggung jawabnya adalah menyusun rencana baru untuk
perluasan produksi dan meningkatkan penjualan. Mengkomunikasikan rencana-rencana itu
kepada semua manajer. Contoh dari manajemen puncak adalah presiden, direktur utama, direktur
keuangan dan wakil presiden. Keputusan yang diambil dari manjemen ini adalah untuk 3 sampai
5 tahun ke depan.
Manajemen menengah (middle manajemen) tanggung jawabnya menentukan jumlah karyawan
baru yang harus direkrut, menetapkan harga yang lebih reandah untuk meningkatkan penjualan
dan menentukan peningkatan periklanan untuk meningkatkan penjualan serta menentukan cara
memperoleh dana untuk membiayai ekspansi. Bertanggung juga pada keputusan jangka pendek.
Manajemen pengawasan (forward line) terlibat secara langsung dengan karyawan yang
melaksanakan proses produksi sehari-hari. Tanggung jawabnya adalah mempersiapkan tugas
pekerjaan bagi para karyawan baru yang telah direkrut, mempersiapkan jadwal waktu bagi para
karyawan yang telah direkrut.
Dilihat dari tingakatan organisasi, manajemen dibagi dalam 3 tingkatan yaitu:
1. Manajemen Puncak (Top Management)
Manajer bertaggungjawab atas pengaruh yang ditmbulkan dari keputusan-keputusan
manajemen keseluruhan dari organisasi. Misal: Direktur, wakil direktur, direktur utama.
Keahlian yang dimiliki para manajer tinggkat puncak adalah konseptual, artinya keahlian
untuk membuat dan mmerumuskan konsep untuk dilaksanakan oleh tingkatan manajer
dibawahnya.
2. Manajemen Menengah (Middle Management)
Manajemen menengah harus memeiliki keahlian interpersonal/manusiawi, artinya
keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain. Manajer
bertanggungjawab melaksanakan reana dan memastikan tercapainya suatu tujuan. Misal:
manajer wilayah, kepala divisi, direktur produk.
3. Manajemen Bawah/Lini (Low Management)
Manager bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh
para manajer yang lebih tinggi. Pada tngkatan ini juga memiliki keahlian yaitu keahlian
teknis, atrinya keahlian yahng mencakup prosedur, teknik, pengetahuan dan keahlian
dalam bidang khusus.
Misal: supervisor/pengawas produksi, mandor.
Berikut adalah skema manajemen berdasarkan tingkatanya:
Dilihart dari kegiatan yang dilakukan :
- Manajer Fungsional, bertanggung jawab pada suatu kegiatan unit organisasi (produksi,
pemasaran, keuangan, personalia, dll
- Manajer Umum, bertanggung jawab atas semua kegiatan unit
2.2 Visi dan Misi perusahaan
 VISI
Menjadi perusahaan industri button yang senantiasa mampu bersaing dan tumbuh
berkembang dengan sehat dan Menjadi perusahaan terkemuka di bidang bisnis dengan
mengutamakan pelayanan purna jual yang terbaik untuk customer
 MISI
1. menghasilkan laba yang sangat besar.
2. memproduksi berbagai macam button untuk kebutuhan customer.
3. menjalin hubungan dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia.
4. memproduksi produk dengan kualitas yang terpilih.
5. membuat bangsa Indonesia semakin maju di bidang bisnis.
6. perusahaan mampu mengekspor ke luar negeri
2.3 Tujuan perusahaan
Tujuan perusahaan pada umumnya ialah untuk memuaskan kebutuhan dari konsumen dengan
nilai-nilai tertentu. Tujuan perusahaan dapat digolongkan sebagai berikut :
A. Tujuan Pelayanan Primer
Tujuan primer adalah pembuatan barang/jasa yang dijual untuk memenuhi kebutuhan
konsumen.
Tujuan Organisatoris adalah nilai-nilai yang harus disumbangkan oleh masing-masing
atau kelompok individu yang berada pada bagian yang bersangkutan. Tujuan
Operasional adalah nilai-nilai yang disumbangkan oleh masing-masing tahap dalam
suatu unit prosedur kerja secara keseluruhan.
B. Tujuan Pelayanan Kolateral
Tujuan Kolateral Pribadi adalah nilai-nilai yang ingin dicapai oleh individu atau
kelompok individu dalam perusahaan. Tujuan Kolateral Sosial ialah nilai-nilai
ekonomi yang lebih luas/umum yang diperlukan bagi kesejahteraan masyarakat dan
yang dapat secara langsung dihasilkan dari kegiatan perusahaan.
Tujuan Kolateral Sosial bersifat lebih luas untuk kepentingan masyarakat, misalkan :
membayar pajak.
C. Tujuan Pelayanan Sekunder
Merupakan nilai-nilai yang diperlukan oleh perusahaan untuk mencapai tujuan
primer.
Tetapi secara umum, tujuan perusahaan dapat berupa :
a. mencapai keuntungan maksimal
b. mempertahankan kelangsungan hidup
c. mengejar pertumbuhan
d. menampung tenaga kerja
D. Manajemen juga menggunakan metode ilmiah yang meliputi urutan kegiatan
sebagai berikut :
1. mengetahui adanya persoalan
2. mendefinisikan persoalan
3. mengumpulkan fakta, data dan informasi
4. menyusun alternatif penyelesaian
5. mengambil keputusan dengan memilih salah satu alternatif penyelesaian
6. melaksanakan keputusan serta tindak lanjut
2.4 Tujuan Organisasi manajemen dalam perusahaan
Manajemen ada hubungannya dengan pencapaian suatu tujuan yang dilakukan melalui dan
dengan orang lain. Manajemen perusahaan erat kaitannya dengan usaha untuk memelihara kerja
sama sekelompok orang. Yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan
dengan memanfaatkan sumber daya yang ada
2.5 Sistem manajeman dalam perusahan
A. Manajemen Sumberdaya Manusia
Dalam perusahaan ini menggunaan tenaga kerja pada pekerjaan yang sesuai dengan
keahliannya untuk dapat memenuhi inisiatif pada para tenaga kerja sehingga diharapkan akan
dapat membantu dalam mencapai tujuan suatu perusahaan
B. Manajemen produksi
Manajemen Produksi dalam perusahaan ini berperapan berdasarkan fungsinya untuk
menghasilkan produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan berdasarkan keinginan
konsumen, dengan teknik produksi yang seefisien mungkin, dari mulai pilihan lokasi produksi
hingga produk akhir yang dihasilkan dalam proses produksi
C . Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya
berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai
tujuannya secara ekonomis yaitu diukur berdasarkan profit. Tugas manajemen keuangan
diantaranya merencanakan dari mana pembiayaan bisnis diperoleh, dan dengan cara
bagaimana modal
yang telah diperoleh dialokasikan secara tepat dalam kegiatan bisnis yang dijalankan
D. Manajemen Informasi
Manajemen Informasi adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya
berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap mampu untuk terus bertahan dalam
jangka panjang. Untuk memastikan itu manajemen informasi bertugas untuk menyediakan
seluruh informasi yang terkait dengan kegiatan perusahaan baik informasi internal maupun
eksternal, yang dapat mendorong kegiatan bisnis yang dijalankan tetap mampu beradaptasi
dengan perubahan yang terjadi di masyarakat
2.6 PERAN MANAJEMEN DALAM ORGANISASI PERUSAHAAN
1. PERAN MANAJEMEN
Selain kategori besar dari fungsi manajemen, manajer pada berbagai tingkat hirarki mengisi
peran manajerial yang berbeda. Peran ini dikategorikan oleh peneliti Henry Mintzberg, dan
mereka dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis utama: decisional, interpersonal, dan
informasi.
2. PERAN DECISIONAL
peran Decisional memerlukan manajer untuk merencanakan strategi dan memanfaatkan
sumber daya. Ada empat peran spesifik yang decisional. Peran pengusaha memerlukan
manajer untuk menetapkan sumber daya untuk mengembangkan barang yang inovatif dan
jasa, atau untuk mengembangkan bisnis. Sebagian besar peran ini akan diselenggarakan oleh
manajer tingkat atas, meskipun manajer menengah dapat diberikan beberapa kemampuan
untuk membuat keputusan tersebut. Penangan gangguan mengoreksi masalah tak terduga
yang dihadapi organisasi dari lingkungan internal atau eksternal. Manajer di semua tingkatan
dapat mengambil peran ini. Misalnya, pertama-line manajer dapat memperbaiki masalah
menghentikan jalur perakitan atau manajer tingkat menengah mungkin mencoba untuk
mengatasi setelah terjadinya perampokan toko. Top manajer lebih mungkin untuk
menghadapi krisis besar, seperti membutuhkan penarikan produk cacat. Peran decisional
ketiga, yaitu pengalokasi sumber daya, menentukan yang melibatkan unit kerja yang akan
mendapatkan sumber daya. Top manajer cenderung membuat besar, keputusan anggaran
secara keseluruhan, sementara mangers menengah dapat membuat alokasi yang lebih
spesifik. Dalam beberapa organisasi, manajer pengawas bertanggung jawab untuk
menentukan alokasi untuk menaikkan gaji karyawan. Akhirnya, negosiator bekerja dengan
orang lain, seperti pemasok, distributor, atau serikat buruh, untuk mencapai kesepakatan
mengenai produk dan jasa. Pertama-tingkat manajer dapat bernegosiasi dengan karyawan
tentang isu-isu kenaikan gaji atau jam lembur, atau mereka dapat bekerja dengan manajer
pengawasan lainnya bila diperlukan sumber daya harus dibagi. manajer Tengah juga
bernegosiasi dengan manajer lain dan cenderung untuk bekerja untuk mengamankan harga
yang diinginkan dari pemasok dan distributor. Top manajer bernegosiasi tentang isu-isu
yang lebih besar, seperti kontrak kerja, atau bahkan merger dan akuisisi perusahaan lain.
3. PERAN INTERPERSONAL
peran interpersonal memerlukan manajer untuk mengarahkan dan mengawasi karyawan dan
organisasi. boneka ini biasanya seorang manajer menengah atas. manajer ini dapat
berkomunikasi tujuan organisasi masa depan atau panduan etika bagi karyawan dengan
pertemuan perusahaan. Seorang pemimpin bertindak sebagai contoh bagi karyawan lainnya
untuk mengikuti, memberikan perintah dan arahan kepada bawahan, membuat keputusan,
dan memobilisasi dukungan karyawan. Manajer harus menjadi pemimpin di semua tingkat
organisasi; sering rendah tingkat manajer melihat ke manajemen puncak untuk contoh
kepemimpinan. Dalam peran penghubung, palungan harus mengkoordinasikan pekerjaan
orang lain di unit kerja yang berbeda, membangun aliansi antara lain, dan bekerja sumber
daya untuk berbagi. Peran ini sangat penting bagi manajer menengah, yang sering harus
bersaing dengan manajer lain untuk sumber daya yang penting, namun harus menjaga
hubungan yang sukses bekerja dengan mereka untuk jangka waktu yang lama.
4. PERAN INFORMASI
Informational peran adalah mereka di mana para manajer mendapatkan dan mengirimkan
informasi. Peran ini telah berubah secara dramatis sebagai teknologi telah meningkat.
Monitor mengevaluasi kinerja orang lain dan mengambil tindakan korektif untuk
meningkatkan kinerja itu. Monitor juga mengawasi perubahan lingkungan dan di dalam
perusahaan yang dapat mempengaruhi kinerja individu dan organisasi. Pemantauan terjadi
pada semua tingkat manajemen, meskipun manajer di tingkat yang lebih tinggi organisasi
lebih mungkin untuk memantau ancaman eksternal terhadap lingkungan dibandingkan
tengah atau manajer lini pertama. Peran penyebar mensyaratkan bahwa manajer
memberitahu karyawan perubahan yang mempengaruhi mereka dan organisasi. Mereka juga
mengkomunikasikan visi dan tujuan perusahaan.
Manajer di setiap tingkat menyebarkan informasi kepada orang-orang di bawah mereka, dan
banyak informasi ini menetes alam dari atas ke bawah. Akhirnya, juru bicara berkomunikasi
dengan lingkungan eksternal, dari iklan perusahaan barang dan jasa, untuk
menginformasikan masyarakat tentang arah organisasi. Juru bicara untuk pengumuman
besar, seperti perubahan arah strategis, kemungkinan untuk menjadi seorang manajer top.
Tapi, lain, informasi lebih rutin dapat diberikan oleh manajer pada semua tingkat
perusahaan. Misalnya, seorang manajer menengah dapat memberikan press release ke koran
lokal, atau manajer supervisor dapat memberikan presentasi pada pertemuan komunitas.
Ada pun peranan dan pelaksanaan manajemen perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor,
yaitu :
1. Budaya organisasi
2. Input
3. Proses perencanaan
4. Pengendalian
5. Hasil pelaksanaan program secara
• Budaya Organisasi: sistem nilai, norma dan pelaku pimpinan dan anggota organisasi
yangm endukung pencapaian misi, visi dan tujuan organisasi
• Input organisasi: keterbatasan dalam faktor-faktor Sumber daya manusia, bahan baku,
anggaran, fasilitas, teknologi, informasi, sumber daya lain seperti lahan di sektor
pertanian, perusahaan, kemaritiman dan perusahaan yang lain .
• Proses perencanaan: Ketersediaan data dan informasi kurang, keterbatasan jumlah dan
mutu sumberdaya manusia, metode perencanaan yang tidak tepat, teknologi tepat guna
tidak tersedia, dan dimensi waktu dan ruang yang tidak jela
• Pengendalian : Kepemimpinan yang lemah dalam mempengaruhi subordinasi, sistem
koordinasi tidak efektif, metode monitoring dan evaluasi tidak dilakukan atau tidak
efektif, dan umpan balik tidak dilakukan
• Output : Jumlah dan mutu hasil pengembangan SDM rendah, tidak efisien dan tidak
efektif, benefit ekonomi dan sosial rendah. 2
2.7 Kelebhan dan Kekurangan dalam Suatu Perusahaan
A. Kelebihan
1. perusahaan ini sesuai untuk lingkungan yang setabil
2. Dapat mencapai skala ekonomis pada masing-masing bagian
3. Baik bagi organisasi yang menghasilkan banyak jenis produk
4. Mudah memperoleh tambahan modal untuk memperluas volume
usahanya, misalnya dengan mengeluarkan saham baru.
5. Mudah untuk memindahkan hak milik dengan menjual saham kepada orang lain.
B. Kekurangan
1. PT merupakan subyek pajak tersendiri. Jadi tidak hanya perusahaan yang
terkena pajak. Dividen atau labah bersih yang dibagikan kepada para
pemegang saham dikenakan pajak lagi sebagai pajak pendapatan
2. Biaya pembentukannya relatif tinggi
3. Bagi sebagian besar orang, PT dianggap kurang “secret” dalam hal dapur
Perusahaan. Hal ini disebabkan karena segalah aktivitas perusahaan
harudilaporkan kepada pemegang seham
4. Biaya-biaya yang berkaitan dengan jabatan lebih besar
5. Tidak mampu mencapai efisiensi ekonomis
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dengan demikian, apabila ada perusahaan yang mengiklankan bahwa produknya telah
memenuhi standar internasional, merupakan hal yang salah dan keliru, karena seharusnya
manajemen perusahaan hanya boleh menyatakan bahwa sistem manajemen kualitasnya yang
telah memenuhi standar internasional, bukan produk berstandar internasional
Standar Sistem manajemen unilever adalah Menjadi yang pertama dan terbaik di kelasnya dalam
memenuhi kebutuhan dan aspirasi konsumen. Menjadi rekan yang utama bagi pelanggan,
konsumen dan komunitas. Menghilangkan kegiatan yang tak bernilai tambah dari segala
proses.Menjadi perusahaan terpilih bagi orang-orang dengan kinerja yang tinggi.Bertujuan
meningkatkan target pertumbuhan yang menguntungkan dan memberikanimbalan di atas rata-
rata karyawan dan pemegang saham. Mendapatkan kehormatan karena integritas tinggi, peduli
kepada masyarakat dan lingkungan hidup. Tujuan perusahaan menyebutkan bahwa untuk
berhasil diperlukan "standar tertinggi etika perusahaan terhadap setiap karyawan yang bekerja di
perusahaan kami, masyarakat sekitar & lingkungan tempat kami melakukan kegiatan usaha."
3.2 SARAN
Di dalam persaingan bisnis, sebaiknya perusahaan perlu mempertahankan kualitas produksi agar
konsumen mendapatkan sesuatu seperti yang diharapkan. Hal ini dilakukan karena konsumen
merupakan salah satu prioritas utama dalam suatu persaingan bisnis.
DAFTAR PUSTAKA
1. Deddy, Makalah Peran Komunikasi Dalam Organisasi,
http://surantasainstechno.blogspot.com/2012/04/makalah-peran-komunikasi-dalam.html ,
29 Maret 2013
2. Adi, Teori Komunikasi Organisasi, http://adiprakosa.blogspot.com/2007/12/teori-
komunikasi-organisasi.html, 4 desember 2007
3. Hr.Centro, Peranan Komunikasi dalam
Organisasi,http://www.hrcentro.com/artikel/Peranan_Komunikasi_dalam_Organisasi__1
30207.html, 7 Februari 2012
4. http://ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/07/18/peranan-manajer-dalam-
manajemen-organisasi-publik/
5. http://digilib.unsri.ac.id/download/Peranan%20%20Manajemen%20Arsip%20Dinamis.p
df
6. Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/management/2267128-peranan-
manajemen-dan-fungsi-kepemimpinan/#ixzz1q8WKfaFQ
7. http://organisasi.org/macam-jenis-peranan-manajemen-peran-manajer-dalam-organisasi-
perusahaan-ekonomi-manajemen
8. http://www.uinsuska.info/perpustakaan/attachments/025_KOMUNIKASI%20
DALAM%20MANAJEMEN%28oleh%20SUHAIMI%20D,%20M.Si%29.pdf (diakses
pada tanggal 28 Januari 2011)2.
http://www.mediaindonesia.com/read/2011/02/08/201854/126/101/Drydocks- World-
Graha-Pecat-600-Pekerja-Tanpa-Alasan-Jelas (diakses pada tanggal 10 Februari 2011)3.
9. http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_organisasi (diakses pada tanggal 2 Februari
2011)4.
10. http://www.batan.go.id/mediakita/current/mediakita.php?group=Inovasi&arti
kel=inv2&hlm=1-3 (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)5.
http://adiprakosa.blogspot.com/2007/12/teori-komunikasi-organisasi.html (diakses pada
tanggal 25 Januari 2011)6.
11. http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2069026-fungsi-komunikasi- dalam-
organisasi/ (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)7. http://jurnal-
sdm.blogspot.com/2009/07/iklim-komunikasi-dalam- organisasi.html (diakses pada
tanggal 28 Januari 2011)8. http://info-gua.blogspot.com/2010/05/pengaruh-komunikasi-
organisasi- terhadap.html (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)9.
http://joejoe.blogdetik.com/2010/05/20/komunikasi-dalam-organisasi/ (diakses pada
tanggal 8 Februari 2011)10.

More Related Content

What's hot

Tugas rangkuman materi msdm
Tugas rangkuman materi msdmTugas rangkuman materi msdm
Tugas rangkuman materi msdmsumiati sumi
 
Makalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaMakalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaRizki Ogawa
 
Makalah msdm bab 1 15 pak ade
Makalah msdm bab 1 15 pak adeMakalah msdm bab 1 15 pak ade
Makalah msdm bab 1 15 pak adeIbnuRiba2
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmtAriska Taminawati
 
Makalah manejemen
Makalah manejemen Makalah manejemen
Makalah manejemen zaenuri123
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmtFrans Newtony
 
filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 filosofi mutu kinerja dan arti mmt filosofi mutu kinerja dan arti mmt
filosofi mutu kinerja dan arti mmtEdwarn Abazel
 
Rangkuman tugas materi msdm
Rangkuman tugas materi msdmRangkuman tugas materi msdm
Rangkuman tugas materi msdmRIta Anggraeni
 
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiasemua unduh
 
Rangkuman makalah susanti 11131200. 6a.ma-msdm
Rangkuman makalah susanti   11131200. 6a.ma-msdmRangkuman makalah susanti   11131200. 6a.ma-msdm
Rangkuman makalah susanti 11131200. 6a.ma-msdmsusantinayla
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusiafernandaadip
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKilhamfendriana
 
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)Blogger
 
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMakalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMunkidah ida
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmtBeni Taryanate
 

What's hot (20)

Tugas rangkuman materi msdm
Tugas rangkuman materi msdmTugas rangkuman materi msdm
Tugas rangkuman materi msdm
 
Makalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusiaMakalah Manajemen sumber daya manusia
Makalah Manajemen sumber daya manusia
 
Makalah msdm bab 1 15 pak ade
Makalah msdm bab 1 15 pak adeMakalah msdm bab 1 15 pak ade
Makalah msdm bab 1 15 pak ade
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 
Makalah manejemen
Makalah manejemen Makalah manejemen
Makalah manejemen
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 
Informasi dan proses bisnis
Informasi dan proses bisnisInformasi dan proses bisnis
Informasi dan proses bisnis
 
filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 filosofi mutu kinerja dan arti mmt filosofi mutu kinerja dan arti mmt
filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 
Rangkuman tugas materi msdm
Rangkuman tugas materi msdmRangkuman tugas materi msdm
Rangkuman tugas materi msdm
 
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia
 
Bab Dua
Bab DuaBab Dua
Bab Dua
 
Rangkuman makalah susanti 11131200. 6a.ma-msdm
Rangkuman makalah susanti   11131200. 6a.ma-msdmRangkuman makalah susanti   11131200. 6a.ma-msdm
Rangkuman makalah susanti 11131200. 6a.ma-msdm
 
Bab Satu
Bab SatuBab Satu
Bab Satu
 
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
 
Adnan La Ode
Adnan La OdeAdnan La Ode
Adnan La Ode
 
Manajemen stratejik msdm
Manajemen stratejik msdmManajemen stratejik msdm
Manajemen stratejik msdm
 
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)
Power Point Semester 2 Pengajian Am (modular)
 
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik MunkidahMakalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
Makalah Manajemen SDM Stratejik Munkidah
 
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
1. filosofi mutu kinerja dan arti mmt
 

Similar to MANAJEMEN

Makalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaranMakalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaranFikahati Rachmawati
 
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTS
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTSMAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTS
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTSsuningrat suning
 
Pengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - ManajemenPengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - Manajemenyunisarosa
 
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)eka desmawati
 
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...nelda pratiwi
 
Makalah manajemen strategik 2 7
Makalah manajemen strategik 2 7Makalah manajemen strategik 2 7
Makalah manajemen strategik 2 7dian murdiana
 
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKMAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKkiki taqiudin
 
Manajemen strategik Tugas makalah 2
Manajemen strategik Tugas makalah 2Manajemen strategik Tugas makalah 2
Manajemen strategik Tugas makalah 2kurnia95
 
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdm
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdmMakalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdm
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdmfebri788
 
Tugas makalah uas dian
Tugas makalah uas dianTugas makalah uas dian
Tugas makalah uas diandian murdiana
 
Makalah TUGAS SEBELUM UTS
Makalah TUGAS SEBELUM UTSMakalah TUGAS SEBELUM UTS
Makalah TUGAS SEBELUM UTSoppi novitasari
 
Pengantar bisnis 7 manajemen organisasi new
Pengantar bisnis 7  manajemen organisasi newPengantar bisnis 7  manajemen organisasi new
Pengantar bisnis 7 manajemen organisasi newChusnul Nuraeni
 
1150810 salam maskur - 5 x manejemen
1150810   salam maskur - 5 x manejemen1150810   salam maskur - 5 x manejemen
1150810 salam maskur - 5 x manejemenSalam Maskur
 

Similar to MANAJEMEN (20)

Makalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaranMakalah manajemen produksi dan pemasaran
Makalah manajemen produksi dan pemasaran
 
UTS Pengantar Bisnis.docx
UTS Pengantar Bisnis.docxUTS Pengantar Bisnis.docx
UTS Pengantar Bisnis.docx
 
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTS
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTSMAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTS
MAKALAH MANAJEMEN STRATEGIK UTS
 
Skripsi hendrik
Skripsi hendrikSkripsi hendrik
Skripsi hendrik
 
Makalah uts elni
Makalah uts elniMakalah uts elni
Makalah uts elni
 
Pengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - ManajemenPengantar Bisnis - Manajemen
Pengantar Bisnis - Manajemen
 
Makalah sesudah uts
Makalah sesudah uts Makalah sesudah uts
Makalah sesudah uts
 
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)
Manajemen stratejik (makalah uts 2 7)
 
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
 
Makalah manajemen strategik 2 7
Makalah manajemen strategik 2 7Makalah manajemen strategik 2 7
Makalah manajemen strategik 2 7
 
Makalah Komunikasi Bisnis
Makalah Komunikasi BisnisMakalah Komunikasi Bisnis
Makalah Komunikasi Bisnis
 
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKMAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
 
Manajemen strategik Tugas makalah 2
Manajemen strategik Tugas makalah 2Manajemen strategik Tugas makalah 2
Manajemen strategik Tugas makalah 2
 
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdm
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdmMakalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdm
Makalah rangkuman febri khairunnisa ( 11131557 ) 6.b.msdm
 
Managemen umum @SharaRachman
Managemen umum @SharaRachmanManagemen umum @SharaRachman
Managemen umum @SharaRachman
 
Tugas makalah uas dian
Tugas makalah uas dianTugas makalah uas dian
Tugas makalah uas dian
 
Manajemen dan Organisasi
Manajemen dan OrganisasiManajemen dan Organisasi
Manajemen dan Organisasi
 
Makalah TUGAS SEBELUM UTS
Makalah TUGAS SEBELUM UTSMakalah TUGAS SEBELUM UTS
Makalah TUGAS SEBELUM UTS
 
Pengantar bisnis 7 manajemen organisasi new
Pengantar bisnis 7  manajemen organisasi newPengantar bisnis 7  manajemen organisasi new
Pengantar bisnis 7 manajemen organisasi new
 
1150810 salam maskur - 5 x manejemen
1150810   salam maskur - 5 x manejemen1150810   salam maskur - 5 x manejemen
1150810 salam maskur - 5 x manejemen
 

More from Septian Muna Barakati (20)

Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
 
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
 
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
 
Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA
 
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
 
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
 
Dokomen polisi
Dokomen polisiDokomen polisi
Dokomen polisi
 
Dokumen perusahaan
Dokumen perusahaanDokumen perusahaan
Dokumen perusahaan
 
Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3
 
Dosa besar
Dosa besarDosa besar
Dosa besar
 
Ekosistem padang lamun
Ekosistem padang lamunEkosistem padang lamun
Ekosistem padang lamun
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi pendudukFaktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
 
E
EE
E
 
Faktor
FaktorFaktor
Faktor
 
Fho...................
Fho...................Fho...................
Fho...................
 
555555555555555 (2)
555555555555555 (2)555555555555555 (2)
555555555555555 (2)
 
99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya
 
10 impact of global warming
10 impact of global warming10 impact of global warming
10 impact of global warming
 
10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global
 
5 w 1h penyakit hiv
5 w 1h  penyakit hiv5 w 1h  penyakit hiv
5 w 1h penyakit hiv
 

Recently uploaded

Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanBungaCitraNazwaAtin
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalHendriKurniawanP
 
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHKISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHIrmaYanti71
 
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanamalaguswan1
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 

Recently uploaded (10)

Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
 
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAHKISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
KISI AKM BAHASA INGGRIS ASSESMENT MADRASAH
 
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaanANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
ANALISA KASUS KECELAKAAN KERJA pada saat melakukan pekerjaan
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 

MANAJEMEN

  • 1. KATA PENGANTAR Alhamdulillahi Robbil Alamin puji Syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga saya bisa menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Gambaran manajemen dalam perusahaan” dalam Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas dari dosen saya Sholawat dirangkai salam kami limpahkan keharibaan baginda agung Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam jahiliyah menuju ke era globalisasi pada saat ini, sehingga kita bisa membedakan mana yang sah dan mana yang fatal. Terimakasih kami sampaikan kepada semua rekan-rekan yang telah membantu menyusun fikirannya demi tersusunnya makalah ini. “Innal Insana wal khoto’iwan Nisyan” sesungguhnya manusia itu adalah tempatnya kesalahan dan lupa dari makalah tersebut kami sadar bahwa selaku manusia biasa kami tidak akan luput dari kehilafan ataupun kekurangannya, oleh karena itu kami mengharap partisipasi dari rekan- rekan mahasiswa untuk ikut menyumbang fikirannya lewat kritik dan saran para pembaca setia. Demikian dari kami dan terimakasih. Wassalam, Wr.Wb.
  • 2. DAFTAR ISI Kata pengantari Daftar Isi BAB I Pendahuluan 1.1 Latar belakang 1.2 Tujuan 1.3 Ruang lingkup manajemen BAB II Pembahasan 2.1 Gambaran umum manajemen dalam suatu perusahaan 2.2 Visi dan Misi perusahaan 2.3 Tujuan perusahaan 2.4 Tujuan Organisasi manajemen dalam perusahaan 2.5 Sistem manajeman dalam perusahan 1. Manajemen Sumberdaya Manusia 2. Manajemen Produksi 3. Manajemen Keuangan 4. Manajeman Informasi. 2.6 Perananan dan pelaksaan dalam perusahaan 1. Peran Manajemen 2. Peran Decional 3. Peran Inter 4. Peran Informasi 2.7. Kelabihan dan Kekurangan suatu perusahaan BAB III Penutup 3.1 Kesimpulan 3.2 Saran
  • 3. BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Perusahaan PT. PRAMONO IRINDO JAYA bergerak dibidang pembuatan kancing baju. Manajemem Perusahaan ini terhadap pelangganya berkembang menjadi sebuah bisnis yang membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan mendaya gunakan produk dan jasa yang diberikan perusahaan pada setiap peluang yang memungkinkan kompleks. Pelanggan banyak memiliki kebutuhan sedangkan perusahaan memiliki banyak produk alternatif. Adanya persaingan antara perusahaan maka setiap perusahaan berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggannya baik berupa produk maupun jasa. Untuk itu perusahaan membutuhkan tenaga manajemen untuk bertindak sebagai jembatan antara perusahaan dan pelanggan serta membantu memecahkan masalah yang dihadapi oleh pelanggan dan mendayagunakan produk dan jasa yang diberikan perusahaan pada setiap peluang yang memungkinkan. Salah satu upaya suatu perusahaan untuk memberi pelayanan kepada pelanggan adalah dengan membangun komunikasi yang lebih luas. Dengan komunikasi maka akan terjadi interaksi secara langsung antara perusahaan dan pelanggan. Perangkat komunikasi yang sedang berkembang dan digunakan oleh banyak perusahaan adalah call center. Dengan call center maka komunikasi antara pelanggan dan perusahaan akan terjalin. Call center dapat digambarkan sebagai pintu penghubung perusahaan yang selalu terbuka bagi pelanggan. Hanya dengan mengangkat telepon maka pelanggan dengan mudah memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan produk atau menyampaikan keluhan. Ketika melakukan komunikasi melalui telepon, menunggu bukanlah hal yang menyenangkan. Apalagi bila kontak telepon dilakukan karena keadaan yang mendesak, sementara line yang dihubungi sedang sibuk. Seperti halnya jenis pelayanan jasa, antrian call yang masuk juga tidak dapat dihindari dalam call center. Antrian tersebut terjadi sebagai akibat tidak ada keseimbangan antara ketersediaan fasilitas pelayanan dengan permintaan yang tinggi. Sebagai konsekuensinya maka perusahaan harus mengelola sistem antrian dengan baik karena antrian merupakan salah satu dasar pengukuran pelayanan call center. Suatu antrian itu terjadi karena adanya kebutuhan akan layanan melebihi kemampuan fasilitas pelayanan sehingga pelanggan yang datang tidak secara langsung mendapatkan layanan karena kesibukan pelayanan itu sendiri. 1.2 Tujuan Penulisan makalah ini bertujuan untuk menganalisis manajeman perusahaan terhadap kinerja karyawan dengan komitmen organisasi dan tekanan pekerjaan yang di sebabkan oleh sistem manajeman. Penulisan ini merupakan penulisan empiris dengan menggunakan simple random sampling di dalam pengambilan sampel. Data yang diperoleh dari sumber – sumber yang dapat dipercaya,dan buku - buku yang ditulis oleh para ahli. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi organisasi berpengaruh langsung terhadap kinerja. Komunikasi organisasi berpengaruh negatif terhadap tekanan pekerjaan. Tekanan pekerjaan tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
  • 4. 1.3 Ruang Lingkup Manajemen Penelitian manajemen adalah penelitian yang umumnya dilakukan oleh akademisi yang mengkaji keilmuan manajemen seperti bisnis umum, manajemen pemasaran, manajemen keuangan, manajemen sumber daya manusia dan perilaku organisasi, sistem informasi manajemen, dan manajemen operasional. Penelitian manajemen tergolong kepada penelitian bisnis. Makna penelitian bisnis adalah proses pengumpulan dan analisis data yang sistematis dan obyektif untuk membantu pembuatan keputusan bisnis. Beberapa kelompok dalam penelitian manajemen dapat dilihat pada penggolongan dan contoh-contoh objek penelitian.
  • 5. BAB II PEMBAHASAN 2.1 Gambaran umum manajemen Devinisi Manajemen Koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu. Dari devinisi tersebut dapat disimpulkan bahwa dalam manajemen harus ada: tujuan, proses, suatu keahlian, pihak yg mengatur dan di atur. MANAJEMEN DAN MANAGER 2. Manajemen dan manajer Tingkatan manajemen Manajemen adalah pemanfaatan manusia dan sumber-sumber lain dengan cara yang terbaik untuk mencapai tujuan perusahaan. Selain itu manajemen dapat juga disebut pendayagunaan sumber daya manusia dengan cara yang paling efektif, agar dapat mencapai rencana dan sasaran perusahaan. Empat komponen utama bagi manajer diantaranya : 1. Memahami karakteristik penting untuk keefektifan 2. Menentukan tanggung jawab pekerjaan 3. Mengatur proses di mana produk akan diproduksi 4. Mengawasi dan memperbaiki kualitas produk yang diproduksi. Tingkat-tingkat Manajemen Manajemen puncak (top manajemen) tanggung jawabnya adalah menyusun rencana baru untuk perluasan produksi dan meningkatkan penjualan. Mengkomunikasikan rencana-rencana itu kepada semua manajer. Contoh dari manajemen puncak adalah presiden, direktur utama, direktur keuangan dan wakil presiden. Keputusan yang diambil dari manjemen ini adalah untuk 3 sampai 5 tahun ke depan. Manajemen menengah (middle manajemen) tanggung jawabnya menentukan jumlah karyawan baru yang harus direkrut, menetapkan harga yang lebih reandah untuk meningkatkan penjualan dan menentukan peningkatan periklanan untuk meningkatkan penjualan serta menentukan cara memperoleh dana untuk membiayai ekspansi. Bertanggung juga pada keputusan jangka pendek. Manajemen pengawasan (forward line) terlibat secara langsung dengan karyawan yang melaksanakan proses produksi sehari-hari. Tanggung jawabnya adalah mempersiapkan tugas pekerjaan bagi para karyawan baru yang telah direkrut, mempersiapkan jadwal waktu bagi para karyawan yang telah direkrut. Dilihat dari tingakatan organisasi, manajemen dibagi dalam 3 tingkatan yaitu: 1. Manajemen Puncak (Top Management) Manajer bertaggungjawab atas pengaruh yang ditmbulkan dari keputusan-keputusan manajemen keseluruhan dari organisasi. Misal: Direktur, wakil direktur, direktur utama. Keahlian yang dimiliki para manajer tinggkat puncak adalah konseptual, artinya keahlian untuk membuat dan mmerumuskan konsep untuk dilaksanakan oleh tingkatan manajer dibawahnya. 2. Manajemen Menengah (Middle Management) Manajemen menengah harus memeiliki keahlian interpersonal/manusiawi, artinya keahlian untuk berkomunikasi, bekerjasama dan memotivasi orang lain. Manajer
  • 6. bertanggungjawab melaksanakan reana dan memastikan tercapainya suatu tujuan. Misal: manajer wilayah, kepala divisi, direktur produk. 3. Manajemen Bawah/Lini (Low Management) Manager bertanggung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh para manajer yang lebih tinggi. Pada tngkatan ini juga memiliki keahlian yaitu keahlian teknis, atrinya keahlian yahng mencakup prosedur, teknik, pengetahuan dan keahlian dalam bidang khusus. Misal: supervisor/pengawas produksi, mandor. Berikut adalah skema manajemen berdasarkan tingkatanya: Dilihart dari kegiatan yang dilakukan : - Manajer Fungsional, bertanggung jawab pada suatu kegiatan unit organisasi (produksi, pemasaran, keuangan, personalia, dll - Manajer Umum, bertanggung jawab atas semua kegiatan unit 2.2 Visi dan Misi perusahaan  VISI Menjadi perusahaan industri button yang senantiasa mampu bersaing dan tumbuh berkembang dengan sehat dan Menjadi perusahaan terkemuka di bidang bisnis dengan mengutamakan pelayanan purna jual yang terbaik untuk customer  MISI 1. menghasilkan laba yang sangat besar. 2. memproduksi berbagai macam button untuk kebutuhan customer. 3. menjalin hubungan dengan perusahaan-perusahaan yang ada di Indonesia. 4. memproduksi produk dengan kualitas yang terpilih. 5. membuat bangsa Indonesia semakin maju di bidang bisnis. 6. perusahaan mampu mengekspor ke luar negeri 2.3 Tujuan perusahaan Tujuan perusahaan pada umumnya ialah untuk memuaskan kebutuhan dari konsumen dengan nilai-nilai tertentu. Tujuan perusahaan dapat digolongkan sebagai berikut : A. Tujuan Pelayanan Primer Tujuan primer adalah pembuatan barang/jasa yang dijual untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Tujuan Organisatoris adalah nilai-nilai yang harus disumbangkan oleh masing-masing atau kelompok individu yang berada pada bagian yang bersangkutan. Tujuan Operasional adalah nilai-nilai yang disumbangkan oleh masing-masing tahap dalam suatu unit prosedur kerja secara keseluruhan. B. Tujuan Pelayanan Kolateral Tujuan Kolateral Pribadi adalah nilai-nilai yang ingin dicapai oleh individu atau kelompok individu dalam perusahaan. Tujuan Kolateral Sosial ialah nilai-nilai ekonomi yang lebih luas/umum yang diperlukan bagi kesejahteraan masyarakat dan yang dapat secara langsung dihasilkan dari kegiatan perusahaan. Tujuan Kolateral Sosial bersifat lebih luas untuk kepentingan masyarakat, misalkan : membayar pajak.
  • 7. C. Tujuan Pelayanan Sekunder Merupakan nilai-nilai yang diperlukan oleh perusahaan untuk mencapai tujuan primer. Tetapi secara umum, tujuan perusahaan dapat berupa : a. mencapai keuntungan maksimal b. mempertahankan kelangsungan hidup c. mengejar pertumbuhan d. menampung tenaga kerja D. Manajemen juga menggunakan metode ilmiah yang meliputi urutan kegiatan sebagai berikut : 1. mengetahui adanya persoalan 2. mendefinisikan persoalan 3. mengumpulkan fakta, data dan informasi 4. menyusun alternatif penyelesaian 5. mengambil keputusan dengan memilih salah satu alternatif penyelesaian 6. melaksanakan keputusan serta tindak lanjut 2.4 Tujuan Organisasi manajemen dalam perusahaan Manajemen ada hubungannya dengan pencapaian suatu tujuan yang dilakukan melalui dan dengan orang lain. Manajemen perusahaan erat kaitannya dengan usaha untuk memelihara kerja sama sekelompok orang. Yang dimaksudkan untuk mencapai tujuan yang telah direncanakan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada 2.5 Sistem manajeman dalam perusahan A. Manajemen Sumberdaya Manusia Dalam perusahaan ini menggunaan tenaga kerja pada pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya untuk dapat memenuhi inisiatif pada para tenaga kerja sehingga diharapkan akan dapat membantu dalam mencapai tujuan suatu perusahaan B. Manajemen produksi Manajemen Produksi dalam perusahaan ini berperapan berdasarkan fungsinya untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan standar yang ditetapkan berdasarkan keinginan konsumen, dengan teknik produksi yang seefisien mungkin, dari mulai pilihan lokasi produksi hingga produk akhir yang dihasilkan dalam proses produksi C . Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha untuk memastikan bahwa kegiatan bisnis yang dilakukan mampu mencapai tujuannya secara ekonomis yaitu diukur berdasarkan profit. Tugas manajemen keuangan diantaranya merencanakan dari mana pembiayaan bisnis diperoleh, dan dengan cara bagaimana modal yang telah diperoleh dialokasikan secara tepat dalam kegiatan bisnis yang dijalankan
  • 8. D. Manajemen Informasi Manajemen Informasi adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya berusaha memastikan bahwa bisnis yang dijalankan tetap mampu untuk terus bertahan dalam jangka panjang. Untuk memastikan itu manajemen informasi bertugas untuk menyediakan seluruh informasi yang terkait dengan kegiatan perusahaan baik informasi internal maupun eksternal, yang dapat mendorong kegiatan bisnis yang dijalankan tetap mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di masyarakat 2.6 PERAN MANAJEMEN DALAM ORGANISASI PERUSAHAAN 1. PERAN MANAJEMEN Selain kategori besar dari fungsi manajemen, manajer pada berbagai tingkat hirarki mengisi peran manajerial yang berbeda. Peran ini dikategorikan oleh peneliti Henry Mintzberg, dan mereka dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis utama: decisional, interpersonal, dan informasi. 2. PERAN DECISIONAL peran Decisional memerlukan manajer untuk merencanakan strategi dan memanfaatkan sumber daya. Ada empat peran spesifik yang decisional. Peran pengusaha memerlukan manajer untuk menetapkan sumber daya untuk mengembangkan barang yang inovatif dan jasa, atau untuk mengembangkan bisnis. Sebagian besar peran ini akan diselenggarakan oleh manajer tingkat atas, meskipun manajer menengah dapat diberikan beberapa kemampuan untuk membuat keputusan tersebut. Penangan gangguan mengoreksi masalah tak terduga yang dihadapi organisasi dari lingkungan internal atau eksternal. Manajer di semua tingkatan dapat mengambil peran ini. Misalnya, pertama-line manajer dapat memperbaiki masalah menghentikan jalur perakitan atau manajer tingkat menengah mungkin mencoba untuk mengatasi setelah terjadinya perampokan toko. Top manajer lebih mungkin untuk menghadapi krisis besar, seperti membutuhkan penarikan produk cacat. Peran decisional ketiga, yaitu pengalokasi sumber daya, menentukan yang melibatkan unit kerja yang akan mendapatkan sumber daya. Top manajer cenderung membuat besar, keputusan anggaran secara keseluruhan, sementara mangers menengah dapat membuat alokasi yang lebih spesifik. Dalam beberapa organisasi, manajer pengawas bertanggung jawab untuk menentukan alokasi untuk menaikkan gaji karyawan. Akhirnya, negosiator bekerja dengan orang lain, seperti pemasok, distributor, atau serikat buruh, untuk mencapai kesepakatan mengenai produk dan jasa. Pertama-tingkat manajer dapat bernegosiasi dengan karyawan tentang isu-isu kenaikan gaji atau jam lembur, atau mereka dapat bekerja dengan manajer pengawasan lainnya bila diperlukan sumber daya harus dibagi. manajer Tengah juga bernegosiasi dengan manajer lain dan cenderung untuk bekerja untuk mengamankan harga yang diinginkan dari pemasok dan distributor. Top manajer bernegosiasi tentang isu-isu yang lebih besar, seperti kontrak kerja, atau bahkan merger dan akuisisi perusahaan lain. 3. PERAN INTERPERSONAL peran interpersonal memerlukan manajer untuk mengarahkan dan mengawasi karyawan dan organisasi. boneka ini biasanya seorang manajer menengah atas. manajer ini dapat berkomunikasi tujuan organisasi masa depan atau panduan etika bagi karyawan dengan pertemuan perusahaan. Seorang pemimpin bertindak sebagai contoh bagi karyawan lainnya untuk mengikuti, memberikan perintah dan arahan kepada bawahan, membuat keputusan, dan memobilisasi dukungan karyawan. Manajer harus menjadi pemimpin di semua tingkat
  • 9. organisasi; sering rendah tingkat manajer melihat ke manajemen puncak untuk contoh kepemimpinan. Dalam peran penghubung, palungan harus mengkoordinasikan pekerjaan orang lain di unit kerja yang berbeda, membangun aliansi antara lain, dan bekerja sumber daya untuk berbagi. Peran ini sangat penting bagi manajer menengah, yang sering harus bersaing dengan manajer lain untuk sumber daya yang penting, namun harus menjaga hubungan yang sukses bekerja dengan mereka untuk jangka waktu yang lama. 4. PERAN INFORMASI Informational peran adalah mereka di mana para manajer mendapatkan dan mengirimkan informasi. Peran ini telah berubah secara dramatis sebagai teknologi telah meningkat. Monitor mengevaluasi kinerja orang lain dan mengambil tindakan korektif untuk meningkatkan kinerja itu. Monitor juga mengawasi perubahan lingkungan dan di dalam perusahaan yang dapat mempengaruhi kinerja individu dan organisasi. Pemantauan terjadi pada semua tingkat manajemen, meskipun manajer di tingkat yang lebih tinggi organisasi lebih mungkin untuk memantau ancaman eksternal terhadap lingkungan dibandingkan tengah atau manajer lini pertama. Peran penyebar mensyaratkan bahwa manajer memberitahu karyawan perubahan yang mempengaruhi mereka dan organisasi. Mereka juga mengkomunikasikan visi dan tujuan perusahaan. Manajer di setiap tingkat menyebarkan informasi kepada orang-orang di bawah mereka, dan banyak informasi ini menetes alam dari atas ke bawah. Akhirnya, juru bicara berkomunikasi dengan lingkungan eksternal, dari iklan perusahaan barang dan jasa, untuk menginformasikan masyarakat tentang arah organisasi. Juru bicara untuk pengumuman besar, seperti perubahan arah strategis, kemungkinan untuk menjadi seorang manajer top. Tapi, lain, informasi lebih rutin dapat diberikan oleh manajer pada semua tingkat perusahaan. Misalnya, seorang manajer menengah dapat memberikan press release ke koran lokal, atau manajer supervisor dapat memberikan presentasi pada pertemuan komunitas. Ada pun peranan dan pelaksanaan manajemen perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu : 1. Budaya organisasi 2. Input 3. Proses perencanaan 4. Pengendalian 5. Hasil pelaksanaan program secara • Budaya Organisasi: sistem nilai, norma dan pelaku pimpinan dan anggota organisasi yangm endukung pencapaian misi, visi dan tujuan organisasi • Input organisasi: keterbatasan dalam faktor-faktor Sumber daya manusia, bahan baku, anggaran, fasilitas, teknologi, informasi, sumber daya lain seperti lahan di sektor pertanian, perusahaan, kemaritiman dan perusahaan yang lain . • Proses perencanaan: Ketersediaan data dan informasi kurang, keterbatasan jumlah dan mutu sumberdaya manusia, metode perencanaan yang tidak tepat, teknologi tepat guna tidak tersedia, dan dimensi waktu dan ruang yang tidak jela • Pengendalian : Kepemimpinan yang lemah dalam mempengaruhi subordinasi, sistem koordinasi tidak efektif, metode monitoring dan evaluasi tidak dilakukan atau tidak efektif, dan umpan balik tidak dilakukan
  • 10. • Output : Jumlah dan mutu hasil pengembangan SDM rendah, tidak efisien dan tidak efektif, benefit ekonomi dan sosial rendah. 2 2.7 Kelebhan dan Kekurangan dalam Suatu Perusahaan A. Kelebihan 1. perusahaan ini sesuai untuk lingkungan yang setabil 2. Dapat mencapai skala ekonomis pada masing-masing bagian 3. Baik bagi organisasi yang menghasilkan banyak jenis produk 4. Mudah memperoleh tambahan modal untuk memperluas volume usahanya, misalnya dengan mengeluarkan saham baru. 5. Mudah untuk memindahkan hak milik dengan menjual saham kepada orang lain. B. Kekurangan 1. PT merupakan subyek pajak tersendiri. Jadi tidak hanya perusahaan yang terkena pajak. Dividen atau labah bersih yang dibagikan kepada para pemegang saham dikenakan pajak lagi sebagai pajak pendapatan 2. Biaya pembentukannya relatif tinggi 3. Bagi sebagian besar orang, PT dianggap kurang “secret” dalam hal dapur Perusahaan. Hal ini disebabkan karena segalah aktivitas perusahaan harudilaporkan kepada pemegang seham 4. Biaya-biaya yang berkaitan dengan jabatan lebih besar 5. Tidak mampu mencapai efisiensi ekonomis
  • 11. BAB III PENUTUP 3.1 KESIMPULAN Dengan demikian, apabila ada perusahaan yang mengiklankan bahwa produknya telah memenuhi standar internasional, merupakan hal yang salah dan keliru, karena seharusnya manajemen perusahaan hanya boleh menyatakan bahwa sistem manajemen kualitasnya yang telah memenuhi standar internasional, bukan produk berstandar internasional Standar Sistem manajemen unilever adalah Menjadi yang pertama dan terbaik di kelasnya dalam memenuhi kebutuhan dan aspirasi konsumen. Menjadi rekan yang utama bagi pelanggan, konsumen dan komunitas. Menghilangkan kegiatan yang tak bernilai tambah dari segala proses.Menjadi perusahaan terpilih bagi orang-orang dengan kinerja yang tinggi.Bertujuan meningkatkan target pertumbuhan yang menguntungkan dan memberikanimbalan di atas rata- rata karyawan dan pemegang saham. Mendapatkan kehormatan karena integritas tinggi, peduli kepada masyarakat dan lingkungan hidup. Tujuan perusahaan menyebutkan bahwa untuk berhasil diperlukan "standar tertinggi etika perusahaan terhadap setiap karyawan yang bekerja di perusahaan kami, masyarakat sekitar & lingkungan tempat kami melakukan kegiatan usaha." 3.2 SARAN Di dalam persaingan bisnis, sebaiknya perusahaan perlu mempertahankan kualitas produksi agar konsumen mendapatkan sesuatu seperti yang diharapkan. Hal ini dilakukan karena konsumen merupakan salah satu prioritas utama dalam suatu persaingan bisnis. DAFTAR PUSTAKA 1. Deddy, Makalah Peran Komunikasi Dalam Organisasi, http://surantasainstechno.blogspot.com/2012/04/makalah-peran-komunikasi-dalam.html , 29 Maret 2013 2. Adi, Teori Komunikasi Organisasi, http://adiprakosa.blogspot.com/2007/12/teori- komunikasi-organisasi.html, 4 desember 2007 3. Hr.Centro, Peranan Komunikasi dalam Organisasi,http://www.hrcentro.com/artikel/Peranan_Komunikasi_dalam_Organisasi__1 30207.html, 7 Februari 2012 4. http://ekonomi.kompasiana.com/manajemen/2011/07/18/peranan-manajer-dalam- manajemen-organisasi-publik/ 5. http://digilib.unsri.ac.id/download/Peranan%20%20Manajemen%20Arsip%20Dinamis.p df 6. Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/management/2267128-peranan- manajemen-dan-fungsi-kepemimpinan/#ixzz1q8WKfaFQ 7. http://organisasi.org/macam-jenis-peranan-manajemen-peran-manajer-dalam-organisasi- perusahaan-ekonomi-manajemen
  • 12. 8. http://www.uinsuska.info/perpustakaan/attachments/025_KOMUNIKASI%20 DALAM%20MANAJEMEN%28oleh%20SUHAIMI%20D,%20M.Si%29.pdf (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)2. http://www.mediaindonesia.com/read/2011/02/08/201854/126/101/Drydocks- World- Graha-Pecat-600-Pekerja-Tanpa-Alasan-Jelas (diakses pada tanggal 10 Februari 2011)3. 9. http://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi_organisasi (diakses pada tanggal 2 Februari 2011)4. 10. http://www.batan.go.id/mediakita/current/mediakita.php?group=Inovasi&arti kel=inv2&hlm=1-3 (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)5. http://adiprakosa.blogspot.com/2007/12/teori-komunikasi-organisasi.html (diakses pada tanggal 25 Januari 2011)6. 11. http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2069026-fungsi-komunikasi- dalam- organisasi/ (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)7. http://jurnal- sdm.blogspot.com/2009/07/iklim-komunikasi-dalam- organisasi.html (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)8. http://info-gua.blogspot.com/2010/05/pengaruh-komunikasi- organisasi- terhadap.html (diakses pada tanggal 28 Januari 2011)9. http://joejoe.blogdetik.com/2010/05/20/komunikasi-dalam-organisasi/ (diakses pada tanggal 8 Februari 2011)10.