SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Distribusi Teoritis
Mula Tarigan, S.Kp., M.Kes
What Exactly Does Standard Deviation Tell Us?
What Exactly Does Standard Deviation Tell Us?
Jenis-jenis distribusi
• Frequency Distribution
• Normal (Gaussian) Distribution
• Probability Distribution
• Poisson Distribution
• Binomial Distribution
• Sampling Distribution
• t distribution
• F distribution
Karakteristik Distribusi Normal
• Distibusi normal memiliki dua parameter yaitu
µ dan σ yang masing-masing menentukan
lokasi dan bentuk distribusi.
• Titik tertinggi kurva normal berada pada
mean.
• Bentuk simetris.
• Simpangan baku menentukan lebarnya kurva.
• Total luas dibawah kurva adalah 1.
Kurva Distribusi Normal
Distribusi Normal
Mengapa distribusi normal penting?
• Banyak variabel dependen umumnya
diasumsikan berdistribusi normal pada
populasinya.
• Contoh: mean IQ = 100, s = 15.
• Apabila variabel mendekati distribusi normal,
kita bisa melakukan inferensi mengenai nilai
variabel tersebut.
Mengapa distribusi normal penting?
• Apabila kita mengetahui bentuk kurva, maka kita
dapat menghitung area di bawah kurva (area under
the curve), dengan rumus:
• Persentase area di bawah kurva dapat digunakan
menentukan probabilitas suatu nilai suatu distribusi.
• Area under the curve memberikan penjelasan kepada
kita mengenai probabilitas, dengan kata lain kita
dapat memperoleh nilai p data kita dengan
menganggap data berdistribusi normal.
f(X) 
1
 2
(e)

(X )2
2 2
Pertanyaan
• Bila anda diberikan data sebagai berikut:
– 100 orang pasien, rata-rata Hb = 15, SD= 5.
• Dapatkah anda menentukan:
– Jumlah pasien dengan Hb > 15?
– Jumlah pasien dengan Hb < 14?
– Jumlah pasien dengan Hb > 17?
– Jumlah pasien dengan Hb antara 15 dan 16?
– Jumlah pasien dengan Hb antara 13 dan 16?
Distribusi Normal Baku (Standar)
• Setiap distribusi normal, bentuk dan sebaran
distribusinya dapat dicari dan
ditransformasikan menjadi sebuah tabel.
• Akan tetapi, satu hal yang sia-sia untuk
membuat tabel yang berbeda pada setiap
kurva normal dengan µ dan σ berbeda.
Distribusi Normal Baku (Standar)
• Sehingga, telah dikembangkan distribusi normal
baku, yaitu suatu cara untuk mentransformasikan
setiap hasil pengamatan yang berasal dari
variabel sembarang acak normal X menjadi
variabel acak normal Z dengan µ= 0 dan σ =1.
• Untuk mengubah distribusi normal menjadi
distribusi normal baku adalah dengan cara
mengurangi nilai variabel X dengan rata-rata dan
membaginya dengan standar deviasi, sehingga
diperoleh variabel baru Z.
z-scores
• measured away from the mean (where the
mean is adjusted to equal 0).
• z-scores = “standard normal deviates”
• z adalah besarnya penyimpangan terhadap
rata-rata yang dinyatakan dalam unit SD.
s
xx
Z i
i


Kurva Distribusi Normal Baku
Contoh
• Bila anda diberikan data sebagai berikut:
– 100 orang pasien, rata-rata Hb = 15, SD= 5.
• Dapatkah anda menentukan:
– Jumlah pasien dengan Hb > 15?
– Jumlah pasien dengan Hb < 14?
– Jumlah pasien dengan Hb > 17?
– Jumlah pasien dengan Hb antara 15 dan 16?
– Jumlah pasien dengan Hb antara 13 dan 16?

More Related Content

What's hot

What's hot (20)

Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
Distribusi normal kelompok 9
Distribusi normal kelompok 9Distribusi normal kelompok 9
Distribusi normal kelompok 9
 
Distribusi Normal
Distribusi NormalDistribusi Normal
Distribusi Normal
 
Materi P3_Distribusi Normal
Materi P3_Distribusi NormalMateri P3_Distribusi Normal
Materi P3_Distribusi Normal
 
Distribusi Normal
Distribusi NormalDistribusi Normal
Distribusi Normal
 
7.distribusi normal dan aplikasinya
7.distribusi normal dan aplikasinya7.distribusi normal dan aplikasinya
7.distribusi normal dan aplikasinya
 
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi SamplingBAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
BAB 5. Distribusi Normal dan Distribusi Sampling
 
Kurva Normal
Kurva NormalKurva Normal
Kurva Normal
 
Perhitungan statistik
Perhitungan statistikPerhitungan statistik
Perhitungan statistik
 
Probabilitas kontinu
Probabilitas kontinuProbabilitas kontinu
Probabilitas kontinu
 
Distribusi normal kel 9
Distribusi  normal kel 9Distribusi  normal kel 9
Distribusi normal kel 9
 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
Penerapan distribusi normal
Penerapan distribusi normalPenerapan distribusi normal
Penerapan distribusi normal
 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
Distribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,tDistribusi normal, f,t
Distribusi normal, f,t
 
Distribusi normal 1
Distribusi normal 1Distribusi normal 1
Distribusi normal 1
 
Distribusi Peluang Normal
Distribusi Peluang NormalDistribusi Peluang Normal
Distribusi Peluang Normal
 
Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10Statistika Dasar Pertemuan 10
Statistika Dasar Pertemuan 10
 
Statistika Deskriptif - Distribusi Normal
Statistika Deskriptif - Distribusi NormalStatistika Deskriptif - Distribusi Normal
Statistika Deskriptif - Distribusi Normal
 
Distribusi Normal
Distribusi NormalDistribusi Normal
Distribusi Normal
 

Similar to Teori Distribusi Normal dan Aplikasinya dalam Kedokteran

Pendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normalPendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normalAndriani Widi Astuti
 
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptx
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptxDISTRIBUSI PROBABILITAS.pptx
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptxFachrulAchast
 
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptxfahleviyuananda
 
statistika pertemuan 7.pptx
statistika pertemuan 7.pptxstatistika pertemuan 7.pptx
statistika pertemuan 7.pptxLaily14
 
09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptxSyafridaHanum
 
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptx
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptxPPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptx
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptxMellysaCaldera
 
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptKuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptFidelApria
 
Distribusi Populasi
Distribusi PopulasiDistribusi Populasi
Distribusi PopulasiLevina Lme
 
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptTeori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptHulwanulAzkaPutraPra
 
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptTeori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptPittTube
 
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptx
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptxDISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptx
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptxYogaHidayat4
 
Inferensi statistik satu populasi
Inferensi statistik satu populasiInferensi statistik satu populasi
Inferensi statistik satu populasiRobbie AkaChopa
 
4. ukuran penyimpangan
4. ukuran penyimpangan4. ukuran penyimpangan
4. ukuran penyimpanganNanda Reda
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalHendriKurniawanP
 

Similar to Teori Distribusi Normal dan Aplikasinya dalam Kedokteran (20)

Ek107 122215-515-9
Ek107 122215-515-9Ek107 122215-515-9
Ek107 122215-515-9
 
Pendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normalPendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normal
 
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptx
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptxDISTRIBUSI PROBABILITAS.pptx
DISTRIBUSI PROBABILITAS.pptx
 
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
statistika pertemuan 7.pptx
statistika pertemuan 7.pptxstatistika pertemuan 7.pptx
statistika pertemuan 7.pptx
 
09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx
 
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptx
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptxPPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptx
PPT KEL 7 PERMODELAN ESTIMASI.pptx
 
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptKuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
 
BENTUK-DISTRIBUSI-.pptx
BENTUK-DISTRIBUSI-.pptxBENTUK-DISTRIBUSI-.pptx
BENTUK-DISTRIBUSI-.pptx
 
Distribusi Populasi
Distribusi PopulasiDistribusi Populasi
Distribusi Populasi
 
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptTeori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
 
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.pptTeori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
Teori_Prob_Distribusi_Teoritis__sesi_6.ppt
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptx
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptxDISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptx
DISTRIBUSI_probabilitas,normal_dan_sampling.pptx
 
kurva normal
kurva normalkurva normal
kurva normal
 
Inferensi statistik satu populasi
Inferensi statistik satu populasiInferensi statistik satu populasi
Inferensi statistik satu populasi
 
4. ukuran penyimpangan
4. ukuran penyimpangan4. ukuran penyimpangan
4. ukuran penyimpangan
 
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normalmenghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
menghitung skewness dan kurtosis pada distribusi normal
 
Statistika Dasar Pertemuan 9
Statistika Dasar Pertemuan 9Statistika Dasar Pertemuan 9
Statistika Dasar Pertemuan 9
 

Recently uploaded

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxPutriAriatna
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)ratnawijayanti31
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumfebrie2
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 

Recently uploaded (12)

TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptxFisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
Fisika Dasar Usaha dan Energi Fisika.pptx
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
Sistem Bilangan Riil (Pertidaksamaan linier)
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratpriumkekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
kekeruhan tss, kecerahan warna sgh pada laboratprium
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 

Teori Distribusi Normal dan Aplikasinya dalam Kedokteran

  • 2. What Exactly Does Standard Deviation Tell Us?
  • 3. What Exactly Does Standard Deviation Tell Us?
  • 4. Jenis-jenis distribusi • Frequency Distribution • Normal (Gaussian) Distribution • Probability Distribution • Poisson Distribution • Binomial Distribution • Sampling Distribution • t distribution • F distribution
  • 5. Karakteristik Distribusi Normal • Distibusi normal memiliki dua parameter yaitu µ dan σ yang masing-masing menentukan lokasi dan bentuk distribusi. • Titik tertinggi kurva normal berada pada mean. • Bentuk simetris. • Simpangan baku menentukan lebarnya kurva. • Total luas dibawah kurva adalah 1.
  • 7. Distribusi Normal Mengapa distribusi normal penting? • Banyak variabel dependen umumnya diasumsikan berdistribusi normal pada populasinya. • Contoh: mean IQ = 100, s = 15. • Apabila variabel mendekati distribusi normal, kita bisa melakukan inferensi mengenai nilai variabel tersebut.
  • 8. Mengapa distribusi normal penting? • Apabila kita mengetahui bentuk kurva, maka kita dapat menghitung area di bawah kurva (area under the curve), dengan rumus: • Persentase area di bawah kurva dapat digunakan menentukan probabilitas suatu nilai suatu distribusi. • Area under the curve memberikan penjelasan kepada kita mengenai probabilitas, dengan kata lain kita dapat memperoleh nilai p data kita dengan menganggap data berdistribusi normal. f(X)  1  2 (e)  (X )2 2 2
  • 9. Pertanyaan • Bila anda diberikan data sebagai berikut: – 100 orang pasien, rata-rata Hb = 15, SD= 5. • Dapatkah anda menentukan: – Jumlah pasien dengan Hb > 15? – Jumlah pasien dengan Hb < 14? – Jumlah pasien dengan Hb > 17? – Jumlah pasien dengan Hb antara 15 dan 16? – Jumlah pasien dengan Hb antara 13 dan 16?
  • 10. Distribusi Normal Baku (Standar) • Setiap distribusi normal, bentuk dan sebaran distribusinya dapat dicari dan ditransformasikan menjadi sebuah tabel. • Akan tetapi, satu hal yang sia-sia untuk membuat tabel yang berbeda pada setiap kurva normal dengan µ dan σ berbeda.
  • 11. Distribusi Normal Baku (Standar) • Sehingga, telah dikembangkan distribusi normal baku, yaitu suatu cara untuk mentransformasikan setiap hasil pengamatan yang berasal dari variabel sembarang acak normal X menjadi variabel acak normal Z dengan µ= 0 dan σ =1. • Untuk mengubah distribusi normal menjadi distribusi normal baku adalah dengan cara mengurangi nilai variabel X dengan rata-rata dan membaginya dengan standar deviasi, sehingga diperoleh variabel baru Z.
  • 12. z-scores • measured away from the mean (where the mean is adjusted to equal 0). • z-scores = “standard normal deviates” • z adalah besarnya penyimpangan terhadap rata-rata yang dinyatakan dalam unit SD. s xx Z i i  
  • 14. Contoh • Bila anda diberikan data sebagai berikut: – 100 orang pasien, rata-rata Hb = 15, SD= 5. • Dapatkah anda menentukan: – Jumlah pasien dengan Hb > 15? – Jumlah pasien dengan Hb < 14? – Jumlah pasien dengan Hb > 17? – Jumlah pasien dengan Hb antara 15 dan 16? – Jumlah pasien dengan Hb antara 13 dan 16?