SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
DISTRIBUSI
NORMAL
KELOMPOK
 Ishtar khalifah H0819070
 Kartika Endah Puspita H0819071
 Khairum Bannaati Ahmad H0819072
 Khinasthi Dias Prastiwi H0819073
 Kunastya Mulya Pinta Ramadhan H0819074
 Lailatun Fauziyyah H0819075
 Lantika Pindo Adi Bahy H0819077
 Letisia Nur Safitriyani H0819078
 Maheswari Candraningtyas H0819079
Mengapa penting?
MENGAPA DISTRIBUSI NORMAL DIPENTINGKAN?
1. Data kebanyakan merupakan model distribusi normal
atau hampir menyerupai distribusi normal. Misal :
Data Nilai Siswa
2. Distribusi Normal mudah dikerjakan secara
matematis, bahkan banyak kasus praktis meskipun
tidak berdistribusi normal jika dipecahkan dengan
teori distribusi normal akan dapat dipecahkan lebih
mudah.
DISTRIBUSI NORMAL
 Distribusi Normal adalah model distribusi
kontinu yang paling penting dalam teori
probabilitas
 Mayoritas kasus mengikuti distribusi normal
 Distribusi normal memiliki kurva berbentuk
lonceng yang simetris
 Dua parameter yang menentukan distribusi
normal adalah rataan/ mean (μ) dan standar
deviasi (σ)
Ciri-ciri distribusi normal
Distribusi normal mempunyai beberapa sifat dan ciri,
yaitu:
 Kurva distribusi normal mempunyai satu puncak (uni-
modal)
 Kurva berbentuk simetris dan menyerupai lonceng
hingga mean, median dan modus terletak pada satu
titik.
 Kurva normal dibentuk dengan N yang tak terhingga.
 Peristiwa yang dimiliki tetap independen.
Tiga kurve distribusi normal
yang memiliki mean (μ) yang
sama namun simpangan
baku ( ) yang berbeda
2
1
μ
μ1 μ2 μ3



Tiga kurve distribusi normal
yang memiliki mean (μ) yang
berbeda namun simpangan
baku () yang sama
SIFAT-SIFAT DISTRIBUSI
NORMAL :
1. Nilai mean = median = modus
2. Mempunyai satu modus
3. Luas seluruh daerah di bawah kurva adalah 1
(Domainnya: −∞ < 𝑋 < ∞)
4. Kurva simetris pada nilai μ
(Luas daerah kanan = Luas daerah kiri)
5. Semakin besar σ (simpangan baku) maka semakin lebar
kurva
DAISTRIBUSI NORMAL STANDAR




X
Z
Z : variabel normal standar
X : nilai variabel random
μ : rata-rata variabel random
σ : simpangan baku variabel random
Apa tujuan dihitung z-score? Mentransformasi kurva ke bentuk kurva
standar (yaitu dengan z = 0 pada sumbu simetris)
LATIHAN SOAL
Suatu distribusi normal mempunyai mean 60 dan standar deviasi
12. Hitunglah :
Luas kurva normal antara x1=68 dan x2=84.
P(68 ≤ x ≤ 84)= P(0,67 ≤ Z ≤ 2,00)= 0,9772-0,7486 = 0,228
67
,
0
12
60
68
1 






x
z
0
,
2
12
60
84
2 






x
z
Hubungan Antara Distribusi Normal
dan Distribusi Binomial
 Distribusi binomial akan mendekati distribusi normal
jika nilai p = ½ dan nilai n besar
 Namun dalam prakteknya, distribusi normal dpt
digunakan utk menyelesaikan kasus distribusi binomial
sekalipun p tidak sama dgn ½ dan n relatif kecil.
 Caranya dgn menambahkan/ mengurangi variabel X-
nya dgn 0,5





)
5
,
0
( i
i
X
Z
µ= n. p
= √ n.p.q
Distribusi Chi Square
 Distribusi Chi Square sangat berguna sebagai kriteria untuk
pengujian hipotesis mengenai varians dan juga untuk uji
ketepatan penerapan suatu fungsi apabila digunakan untuk
data hasil observasi atau data empiris.
 Dengan demikian, kita dapat menentukan apakah distribusi
pendugaan berdasarkan sampel hampir sama atau mendekati
distribusi teoritis, sehingga kita dapat menyimpulkan bahwa
populasi dari mana sampel itu kita pilih mempunyai distribusi
yang kita maksud (misalnya, suatu populasi mempunyai
distribusi binomial, Poisson, atau Normal).
Distribusi Chi-kuadrat memiliki sifat sebagai berikut :
1. Seluruh nilainya positif
2. Tidak simetris
3. Bentuk distribusi tergantung pada derajat kebebasannya
4. Men dari distribusi X2 adalah derajat kebebasannya (v)
Notasi 2
, digunakan untuk menyatakan nilai kritis 2 (2 critical value). Nilai
kritis 2 merupakan nilai numerik pada sumbu 2 dimana luas daerah dibawah kurva
distrtibusi-2 dengan derajat kebebasan  disebelah kanan 2
, adalah . Gambar
8.11 mengilustrasikan notasi 2
, dengan luas daerah di bawah kurva distribusi-2.
Gambar 8.11 Definisi dari notasi 2
,
2
kurva 2
 = kurva 2 n-1
0 2
 ,
Luas daerah
arsiran = 
 Bentuk kurva chi square sangat dipengaruhi
oleh besar kecilnya nilai derjat kebebasan.
Makin kecil nilai derajat kebebasan, bentuk
kurvanya makin menceng kekanan dan makin
besar nilai derajat kebebasan (n -> ꟹ), bentuk
kurvanya makin mendekati bentuk fungsi
normal. Chi square merupakan fungsi kontinu
dan nilainya tidak pernah negatif.
 Nilai rata-ratanya makin meningkat kalau nilai
derajat kebebasan juga makin meningkat.
Tabel 8.3 Distribusi-2 : Luas ujung kurva (curve tail areas)


0.995 0.990 0.975 0.950 0.900 0.100 0.050 0.025 0.010 0.005
1 0.000 0.000 0.001 0.004 0.016 2.706 3.841 5.024 6.635 7.879
2 0.010 0.020 0.051 0.103 0.211 4.605 5.991 7.378 9.210 10.597
3 0.072 0.115 0.216 0.352 0.584 6.251 7.815 9.348 11.345 12.838
4 0.207 0.297 0.484 0.711 1.064 7.779 9.488 11.143 13.277 14.860
5 0.412 0.554 0.831 1.145 1.610 9.236 11.070 12.832 15.086 16.750
6 0.676 0.872 1.237 1.635 2.204 10.645 12.592 14.449 16.812 18.548
7 0.989 1.239 1.690 2.167 2.833 12.017 14.067 16.013 18.475 20.278
8 1.344 1.647 2.180 2.733 3.490 13.362 15.507 17.535 20.090 21.955
9 1.735 2.088 2.700 3.325 4.168 14.684 16.919 19.023 21.666 23.589
10 2.156 2.558 3.247 3.940 4.865 15.987 18.307 20.483 23.209 25.188
11 2.603 3.053 3.816 4.575 5.578 17.275 19.675 21.920 24.725 26.757
12 3.074 3.571 4.404 5.226 6.304 18.549 21.026 23.337 26.217 28.300
13 3.565 4.107 5.009 5.892 7.041 19.812 22.362 24.736 27.688 29.819
14 4.075 4.660 5.629 6.571 7.790 21.064 23.685 26.119 29.141 31.319
15 4.601 5.229 6.262 7.261 8.547 22.307 24.996 27.488 30.578 32.801
kurva 2
 = kurva 2n-1
Luas daerah arsiran = 
2
 ,
contoh
Distribusi F Anova
 Anova adalah sebuah analisis statistik yang menguji
perbedaan rerata antar grup. Grup disini bisa berarti
kelompok atau jenis perlakuan.
 Anova merupakan singkatan dari Analysis of variance.
Merupakan prosedur uji statistik yang mirip dengan T
test. Namun kelebihan dari Anova adalah dapat menguji
perbedaan lebih dari dua kelompok. Berbeda
dengan independent sample t test yang hanya bisa
menguji perbedaan rerata dari dua kelompok saja.
 Anova digunakan sebagai alat analisis untuk menguji
hipotesis penelitian yang mana menilai adakah
perbedaan rerata antara kelompok. Hasil akhir dari
analisis ANOVA adalah nilai F test atau F hitung. Nilai F
Hitung ini yang nantinya akan dibandingkan dengan nilai
pada tabel f.
V1 = Derajat kebebasan antara varians rata-rata sampel (sebagai pembilang)
V2 = derajat kebebasan dalam keseluruhan sampel (sebagai penyebut)
• Daftar distribusi normal berisikan nilai-nilai F untuk peluang 0,01 dan 0,05 dengan
derajat kekebasan v1 dan v2. Peluang ini sama dengan luas daerah ujung kanan
yang diarsir, sedangkan derajat kekebasan pembilang (v1 ) ada pada baris paling
atas dan derajat kebebasan penyebut (v2) pada kolom paling kiri.
• Apabila F hitung < F tabel  maka hipotesa nol benar, artinya tidak ada perbedaan
yang nyata dalam hal variansi / keragaman antara kedua kelompok pengukuran
tersebut.
• Sebaliknya, bila F hitung > F tabel  maka hipotesa nol salah, artinya ada perbedaa
yang nyata dalam hal variansi / keragaman antara kedua kelompok pengukuran
tersebut.
Distribusi T
 Distribusi T adalah pengujian hipotesis yang
menggunakan distribusi T sebagai uji statistik.
 Distribusi T digunakan untuk sampel kecil < 30.
 Dalam statistik Distribusi T adalah distribusi
probabilitas yang muncul dalam memperkirakan
masalah.
Ciri – ciri distribusi T
 Sampel yang diuji berukuran kecil (n < 30)
 Penentuan nilai tabel dilihat dari besarnya tingkat
signifikan dan Besarnya derajat bebas
Fungsi Distribusi T
 Untuk memperkirakan interval rata-rata
 Untuk menguji hipotesis Tentang rata-rata suatu
sampel
 Menunjukan batas Penerimaan suatu hipotesis
 Untuk menguji suatu pernyataan apakah sudah layak
untuk dipercaya.
Rumus
X : rata-rata sampel
µ0 : rata-rata spesifik atau rata-rata tertentu (yang menjadi
perbandingan)
S : standart deviasi sampel
N : jumlah sampel.
T : hitung
Daftar Pustaka
https://www.statistikian.com/2017/06/anova-sebagai-analisis-
statistik.html
https://www.slideshare.net/andriani_widi/pendekatan-distribusi-
binomial-ke-normal
https://www.slideshare.net/ratuilma/distribusi-normal-ft
https://rumuspintar.com/distribusi-normal/
file:///C:/Users/user/Downloads/Makalah_Statistika_Distribusi_Norm
al.pdf
file:///C:/Users/user/Downloads/DISTRIBUSI_NORMAL.pdf
file:///C:/Users/user/Downloads/DISTRIBUSI%20NORMAL.pdf
https://slideplayer.info/slide/12619045/
https://www.slideshare.net/mobile/QuKumeng/statistika-dasar-
pertemuan-10
Terima Kasih

More Related Content

Similar to statistika pertemuan 7.pptx

K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptxK6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
TriOktariana2
 
09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx
SyafridaHanum
 
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptxSLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
rajazulvan1
 
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptKuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
FidelApria
 
Pendugaan interval
Pendugaan intervalPendugaan interval
Pendugaan interval
Danu Saputra
 
Pendugaan interval
Pendugaan intervalPendugaan interval
Pendugaan interval
Danu Saputra
 
Analisis regresi-sederhana
Analisis regresi-sederhanaAnalisis regresi-sederhana
Analisis regresi-sederhana
Achmad Alphianto
 

Similar to statistika pertemuan 7.pptx (20)

K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptxK6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
K6_INDRALAYA_DISTRIBUSI NORMAL_STATISTIKA PENDIDIKAN.pptx
 
Pert 02 statistik deskriptif 2013
Pert 02 statistik deskriptif 2013Pert 02 statistik deskriptif 2013
Pert 02 statistik deskriptif 2013
 
09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx09_Distribusi Teoritis.pptx
09_Distribusi Teoritis.pptx
 
Statistika dan probabilitas tugas IV
Statistika dan probabilitas tugas IVStatistika dan probabilitas tugas IV
Statistika dan probabilitas tugas IV
 
Teori peluang
Teori peluangTeori peluang
Teori peluang
 
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
2 UKURAN PENYEBARAN DATA.pptx
 
Pendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normalPendekatan distribusi binomial ke normal
Pendekatan distribusi binomial ke normal
 
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptxSLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
SLIDEDistribusi_Diskret_dan_Kontinu.pptx
 
DISTRIBUSI NORMAL.pdf
DISTRIBUSI NORMAL.pdfDISTRIBUSI NORMAL.pdf
DISTRIBUSI NORMAL.pdf
 
DISTRIBUSI NORMAL.pdf
DISTRIBUSI NORMAL.pdfDISTRIBUSI NORMAL.pdf
DISTRIBUSI NORMAL.pdf
 
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptKuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
 
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.pptKuliah_2_kurva_normal.ppt
Kuliah_2_kurva_normal.ppt
 
kurva normal
kurva normalkurva normal
kurva normal
 
Kurva Normal
Kurva NormalKurva Normal
Kurva Normal
 
Distribusi normal
Distribusi normalDistribusi normal
Distribusi normal
 
Regresi linear
Regresi linearRegresi linear
Regresi linear
 
Pendugaan interval
Pendugaan intervalPendugaan interval
Pendugaan interval
 
Pendugaan interval
Pendugaan intervalPendugaan interval
Pendugaan interval
 
Statistika dan probabilitas tugas iii
Statistika dan probabilitas tugas iiiStatistika dan probabilitas tugas iii
Statistika dan probabilitas tugas iii
 
Analisis regresi-sederhana
Analisis regresi-sederhanaAnalisis regresi-sederhana
Analisis regresi-sederhana
 

Recently uploaded

Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ssupi412
 
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
meirahayu651
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
buktifisikskp23
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
ritch4
 
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Cytotec Asli 085225524732 Obat Penggugur Kandungan
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
InnesKana26
 

Recently uploaded (20)

PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptxPEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
PEMANTAUAN HEMODINAMIK.dalam keperawatan pptx
 
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Majalengka Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogorapotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
apotek jual obat aborsi Bogor Wa 082223109953 obat aborsi Cytotec Di Bogor
 
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptxAksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
Aksi Nyata Mencegah Kekerasan Seksual.pptx
 
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
384986085-Bahaya-Narkoba-Bagi-Kesehatan-Jiwa-Remaja.ppt
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptxPPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
PPT SEMINAR PROPOSAL KLASIFIKASI CNN.pptx
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
Telaah Kurikulum dan Buku Teks Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Sekolah Dasar ...
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
Jual Obat Aborsi Tasikmalaya ( Asli Ampuh No.1 ) 082223109953 Tempat Klinik J...
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase FDigital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
Digital Onboarding (Bisnis Digital) Fase F
 
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSSMenganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
Menganalisis T Test dengan menggunakan SPSS
 
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec AsliJual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
Jual Pil Penggugur Kandungan 085225524732 Obat Aborsi Cytotec Asli
 
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
Katalog-Kurikulum-Non-Pendas-UT-2023-2024_SC-23-MEI-2023-revisi-171023_compre...
 
Materi RDK Rumah Data Kependudukan BKKBN.pptx
Materi RDK Rumah Data Kependudukan BKKBN.pptxMateri RDK Rumah Data Kependudukan BKKBN.pptx
Materi RDK Rumah Data Kependudukan BKKBN.pptx
 
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
Materi Pajak Untuk Bantuan Operasional Sekolah ( BOS )
 
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdfKELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
KELOMPOK 6- DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI.pdf
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 

statistika pertemuan 7.pptx

  • 2. KELOMPOK  Ishtar khalifah H0819070  Kartika Endah Puspita H0819071  Khairum Bannaati Ahmad H0819072  Khinasthi Dias Prastiwi H0819073  Kunastya Mulya Pinta Ramadhan H0819074  Lailatun Fauziyyah H0819075  Lantika Pindo Adi Bahy H0819077  Letisia Nur Safitriyani H0819078  Maheswari Candraningtyas H0819079
  • 3. Mengapa penting? MENGAPA DISTRIBUSI NORMAL DIPENTINGKAN? 1. Data kebanyakan merupakan model distribusi normal atau hampir menyerupai distribusi normal. Misal : Data Nilai Siswa 2. Distribusi Normal mudah dikerjakan secara matematis, bahkan banyak kasus praktis meskipun tidak berdistribusi normal jika dipecahkan dengan teori distribusi normal akan dapat dipecahkan lebih mudah.
  • 4. DISTRIBUSI NORMAL  Distribusi Normal adalah model distribusi kontinu yang paling penting dalam teori probabilitas  Mayoritas kasus mengikuti distribusi normal  Distribusi normal memiliki kurva berbentuk lonceng yang simetris  Dua parameter yang menentukan distribusi normal adalah rataan/ mean (μ) dan standar deviasi (σ)
  • 5. Ciri-ciri distribusi normal Distribusi normal mempunyai beberapa sifat dan ciri, yaitu:  Kurva distribusi normal mempunyai satu puncak (uni- modal)  Kurva berbentuk simetris dan menyerupai lonceng hingga mean, median dan modus terletak pada satu titik.  Kurva normal dibentuk dengan N yang tak terhingga.  Peristiwa yang dimiliki tetap independen.
  • 6.
  • 7. Tiga kurve distribusi normal yang memiliki mean (μ) yang sama namun simpangan baku ( ) yang berbeda 2 1 μ μ1 μ2 μ3    Tiga kurve distribusi normal yang memiliki mean (μ) yang berbeda namun simpangan baku () yang sama
  • 8. SIFAT-SIFAT DISTRIBUSI NORMAL : 1. Nilai mean = median = modus 2. Mempunyai satu modus 3. Luas seluruh daerah di bawah kurva adalah 1 (Domainnya: −∞ < 𝑋 < ∞) 4. Kurva simetris pada nilai μ (Luas daerah kanan = Luas daerah kiri) 5. Semakin besar σ (simpangan baku) maka semakin lebar kurva
  • 9. DAISTRIBUSI NORMAL STANDAR     X Z Z : variabel normal standar X : nilai variabel random μ : rata-rata variabel random σ : simpangan baku variabel random Apa tujuan dihitung z-score? Mentransformasi kurva ke bentuk kurva standar (yaitu dengan z = 0 pada sumbu simetris)
  • 10. LATIHAN SOAL Suatu distribusi normal mempunyai mean 60 dan standar deviasi 12. Hitunglah : Luas kurva normal antara x1=68 dan x2=84. P(68 ≤ x ≤ 84)= P(0,67 ≤ Z ≤ 2,00)= 0,9772-0,7486 = 0,228 67 , 0 12 60 68 1        x z 0 , 2 12 60 84 2        x z
  • 11. Hubungan Antara Distribusi Normal dan Distribusi Binomial  Distribusi binomial akan mendekati distribusi normal jika nilai p = ½ dan nilai n besar  Namun dalam prakteknya, distribusi normal dpt digunakan utk menyelesaikan kasus distribusi binomial sekalipun p tidak sama dgn ½ dan n relatif kecil.  Caranya dgn menambahkan/ mengurangi variabel X- nya dgn 0,5      ) 5 , 0 ( i i X Z µ= n. p = √ n.p.q
  • 12. Distribusi Chi Square  Distribusi Chi Square sangat berguna sebagai kriteria untuk pengujian hipotesis mengenai varians dan juga untuk uji ketepatan penerapan suatu fungsi apabila digunakan untuk data hasil observasi atau data empiris.  Dengan demikian, kita dapat menentukan apakah distribusi pendugaan berdasarkan sampel hampir sama atau mendekati distribusi teoritis, sehingga kita dapat menyimpulkan bahwa populasi dari mana sampel itu kita pilih mempunyai distribusi yang kita maksud (misalnya, suatu populasi mempunyai distribusi binomial, Poisson, atau Normal).
  • 13. Distribusi Chi-kuadrat memiliki sifat sebagai berikut : 1. Seluruh nilainya positif 2. Tidak simetris 3. Bentuk distribusi tergantung pada derajat kebebasannya 4. Men dari distribusi X2 adalah derajat kebebasannya (v) Notasi 2 , digunakan untuk menyatakan nilai kritis 2 (2 critical value). Nilai kritis 2 merupakan nilai numerik pada sumbu 2 dimana luas daerah dibawah kurva distrtibusi-2 dengan derajat kebebasan  disebelah kanan 2 , adalah . Gambar 8.11 mengilustrasikan notasi 2 , dengan luas daerah di bawah kurva distribusi-2. Gambar 8.11 Definisi dari notasi 2 , 2 kurva 2  = kurva 2 n-1 0 2  , Luas daerah arsiran = 
  • 14.  Bentuk kurva chi square sangat dipengaruhi oleh besar kecilnya nilai derjat kebebasan. Makin kecil nilai derajat kebebasan, bentuk kurvanya makin menceng kekanan dan makin besar nilai derajat kebebasan (n -> ꟹ), bentuk kurvanya makin mendekati bentuk fungsi normal. Chi square merupakan fungsi kontinu dan nilainya tidak pernah negatif.  Nilai rata-ratanya makin meningkat kalau nilai derajat kebebasan juga makin meningkat.
  • 15. Tabel 8.3 Distribusi-2 : Luas ujung kurva (curve tail areas)   0.995 0.990 0.975 0.950 0.900 0.100 0.050 0.025 0.010 0.005 1 0.000 0.000 0.001 0.004 0.016 2.706 3.841 5.024 6.635 7.879 2 0.010 0.020 0.051 0.103 0.211 4.605 5.991 7.378 9.210 10.597 3 0.072 0.115 0.216 0.352 0.584 6.251 7.815 9.348 11.345 12.838 4 0.207 0.297 0.484 0.711 1.064 7.779 9.488 11.143 13.277 14.860 5 0.412 0.554 0.831 1.145 1.610 9.236 11.070 12.832 15.086 16.750 6 0.676 0.872 1.237 1.635 2.204 10.645 12.592 14.449 16.812 18.548 7 0.989 1.239 1.690 2.167 2.833 12.017 14.067 16.013 18.475 20.278 8 1.344 1.647 2.180 2.733 3.490 13.362 15.507 17.535 20.090 21.955 9 1.735 2.088 2.700 3.325 4.168 14.684 16.919 19.023 21.666 23.589 10 2.156 2.558 3.247 3.940 4.865 15.987 18.307 20.483 23.209 25.188 11 2.603 3.053 3.816 4.575 5.578 17.275 19.675 21.920 24.725 26.757 12 3.074 3.571 4.404 5.226 6.304 18.549 21.026 23.337 26.217 28.300 13 3.565 4.107 5.009 5.892 7.041 19.812 22.362 24.736 27.688 29.819 14 4.075 4.660 5.629 6.571 7.790 21.064 23.685 26.119 29.141 31.319 15 4.601 5.229 6.262 7.261 8.547 22.307 24.996 27.488 30.578 32.801 kurva 2  = kurva 2n-1 Luas daerah arsiran =  2  ,
  • 17.
  • 18. Distribusi F Anova  Anova adalah sebuah analisis statistik yang menguji perbedaan rerata antar grup. Grup disini bisa berarti kelompok atau jenis perlakuan.  Anova merupakan singkatan dari Analysis of variance. Merupakan prosedur uji statistik yang mirip dengan T test. Namun kelebihan dari Anova adalah dapat menguji perbedaan lebih dari dua kelompok. Berbeda dengan independent sample t test yang hanya bisa menguji perbedaan rerata dari dua kelompok saja.  Anova digunakan sebagai alat analisis untuk menguji hipotesis penelitian yang mana menilai adakah perbedaan rerata antara kelompok. Hasil akhir dari analisis ANOVA adalah nilai F test atau F hitung. Nilai F Hitung ini yang nantinya akan dibandingkan dengan nilai pada tabel f.
  • 19.
  • 20. V1 = Derajat kebebasan antara varians rata-rata sampel (sebagai pembilang) V2 = derajat kebebasan dalam keseluruhan sampel (sebagai penyebut)
  • 21. • Daftar distribusi normal berisikan nilai-nilai F untuk peluang 0,01 dan 0,05 dengan derajat kekebasan v1 dan v2. Peluang ini sama dengan luas daerah ujung kanan yang diarsir, sedangkan derajat kekebasan pembilang (v1 ) ada pada baris paling atas dan derajat kebebasan penyebut (v2) pada kolom paling kiri. • Apabila F hitung < F tabel  maka hipotesa nol benar, artinya tidak ada perbedaan yang nyata dalam hal variansi / keragaman antara kedua kelompok pengukuran tersebut. • Sebaliknya, bila F hitung > F tabel  maka hipotesa nol salah, artinya ada perbedaa yang nyata dalam hal variansi / keragaman antara kedua kelompok pengukuran tersebut.
  • 22.
  • 23. Distribusi T  Distribusi T adalah pengujian hipotesis yang menggunakan distribusi T sebagai uji statistik.  Distribusi T digunakan untuk sampel kecil < 30.  Dalam statistik Distribusi T adalah distribusi probabilitas yang muncul dalam memperkirakan masalah.
  • 24. Ciri – ciri distribusi T  Sampel yang diuji berukuran kecil (n < 30)  Penentuan nilai tabel dilihat dari besarnya tingkat signifikan dan Besarnya derajat bebas Fungsi Distribusi T  Untuk memperkirakan interval rata-rata  Untuk menguji hipotesis Tentang rata-rata suatu sampel  Menunjukan batas Penerimaan suatu hipotesis  Untuk menguji suatu pernyataan apakah sudah layak untuk dipercaya.
  • 25. Rumus X : rata-rata sampel µ0 : rata-rata spesifik atau rata-rata tertentu (yang menjadi perbandingan) S : standart deviasi sampel N : jumlah sampel. T : hitung
  • 26.