PSDM merupakan proses perencanaan sumber daya manusia organisasi untuk memastikan jumlah dan jenis tenaga kerja yang tepat pada waktu dan posisi yang tepat. PSDM memiliki manfaat seperti meningkatkan penggunaan SDM secara efisien dan menyelaraskannya dengan tujuan organisasi. Proses PSDM terdiri atas perkiraan kebutuhan SDM, penetapan tujuan, dan evaluasi program dengan bantuan sistem informasi sumber daya man

1. OLEH : SOGIRIN
1202787

2. 

Perencanaan sumber daya manusia adalah pengembangan
dari strategi penyusunan karyawan yang komprehensif
guna memenuhi kebutuhan sumber daya manusia
perusahaan dimasa yang akan datang.
Perencanaan sumber daya manusia merupakan proses yang
digunakan organisasi untuk memastikan bahwa organisasi
tersebut memiliki jumlah tenaga kerja yang tepat, tersedia
jenis tenaga kerja yang tepat, pada saat yang tepat, pada
posisi yang tepat, dan melakukan pekerjaan yang tepat.

3. Menurut Wether dan Davis (1985:92) dan Sedarmayanti
(2007:109) manfaat PSDM meliputi :

Memperbaiki penggunaan sumber daya manusia.

Menyelaraskan aktivitas SDM dan tujuan organisasi yang akan
datang secara efisien.

Mencapai penghematan dalam mempekerjakan karyawan baru

Memperluas basis informasi MSDM untuk membantu aktifitas
MSDM yang lain dan unit organisasi yang lain.

Melakukan permintaan pada pasar tenaga kerja lokal dengan
sukses.

Mengkordinasikan program MSDM seperti rencana aksi
afirmatif dan kebutuhan perekrutan.

Mencipttakan iklim dan kondisi kerja yang serasi dan dinamis.

4. 1) Perkiraan
- Menentukan permintaan tenaga kerja.
- Menentukan persediaan tenaga kerja.
2) Penetapan sasaran dan rencana strategis.
3) Implementasi dan evaluasi program.

5. 

Model perencanaan Tradisional Model perencanaan
tradiisional, biasanya disebut sebagai perencaaan tenaga
kerja, semata-mata memperharikan masalah jumlah
tenaga kerja serta jenis dan tingkat keterampilan dalam
organisasi.
Model perencanaan Terintegrasi kita dapat melihat
bahwa segala aspek yyang penting dalam ppembuatan dan
pencapaian visi organisasi ataupun SDM turut di
perhatikan. Dalam perancanaan terintegritas, segala
perencanaan berpusat dari visi strategis, visi tersebut di
jadikan sebagai standar pencapaian.

6. Salah satu kunci keberhasilan PSDM adalah informasi
yaitu organisasi dapat
mengumpulkan, menyimpan, menganalisis dan
mengevaluasi sejumlah besar informasi tentang lingkungan
internal dan eksternal. Untuk itu di perlukan Sistem
Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM). SISDM ini
merupakan pendekatan terpadu untuk
memperoleh, menyimpan, menganalisis, dan mengontrol
arus informasi di seluruh organisasi. Pada saat ini
kebanyakan SISDM sudah menggunakan komputer.

7.  Informasi
karyawan.
 Pelacakan pelamar.
 Inventaris keterampilan (skill inventory).
 Daftar gaji.
 Administrasi tunjangan.

8. 

Analisis keadaan masa sekarang
- Analisis tentang organisasi,perilaku, dan budaya.
- Analisis persediaan tenaga kerja yang ada dalam
organisasi.
Analisis pasar tenaga kerja.
- Metode kuantitatif.
- Metode kualitatif.

10. 
PSDM merupakan proses yang di gunakan organisasi untuk
mematikan bahwa organisasi tersebut memiliki jumlah tenaga
kerja yang tepat, tersedia jenis tenaga kerja yang tepat, pada
saat yang tepat, pada posisi yang tepat, dan melakukan
pekerjaan yang tepat.

PSDM mempunyai manfaat antara lain : memperbaiki penggunaan
SDM, menyelaraskan aktivitas SDM dengan tujuan organisasi yang
akan datang secara efisien.

Proses PSDM terdiri atas perkiraan (kebutuhan dan persedian
tenaga kerja), penetapan tujuan dan perencanaan
strategis, serta implementasi dan evaluasi program.

Agar PSDM sukses diperlukan informasi, tepatnya organisasi harus
memiliki sistem informasi sumber daya manusia (SISDM).