2. PENGERTIAN
Ruptura uteri imminens (kerobekan rahim
mengancam) adalah suatu keadaan dimana rahim telah
menunjukan tanda yang jelas akan mengalami ruptura,
yakni dijumpai lingkaran retraksi Bandl yang semakin
tinggi melewati batas pertengahan antara simfisis pubis
dengan pusat.
3. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Ruptur uteri paling tepat diagnosis berdasarkan tanda dan gejala,
seperti fetal distress, perdarahan, syok, dll.
Amniografi, Radiopelvimetri dan pemeriksaan panggul tidak
terbukti dapat digunakan dalam memprediksi akan terjadinya rupture
uteri pada pasien yang menginginkan TOLAC.
CT scan dan MRI juga kurang bermanfaat dalam mendiagnosis
ruptur uteri akut karena keterbatasan waktu dalam mendiagnosis,
mengingat keterbatasan tersebut MRI memiliki keunggulan dalam
menilai sayatan rahim karena peningkatan kontras jaringan lunaknya.
Pengunaan transabdominal, transvaginal atau sonohysterographic
ultrasonography dapat digunakan untuk memperkirakan resiko
terjadinya ruptur uteri.
4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Urinalisis dengan melakukan kateterisasi untuk menilai apakah
terjadi hematuria atau tidak, jika terjadi hematuria menandakan
adanya robekan dari kandung kemih.
Hitung darah lengkap dan apusan darah Menilai kadar
Hemoglobin (Hb) dan Hematokrit (Ht).
golongan darah dan rhesus untuk persiapak transfusi.
Editor's Notes
Vaginal Birth After Caesarean (VBAC), atau Trial of Labor After Caesarean (TOLAC) adalah istilah untuk melahirkan anak secara normal (melalui vagina) setelah anak yang sebelumnya dilahirkan secara operasi Sesar (Caesarean section).