SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
LARUTAN ASAM DAN
BASA
BAB 5
Standar Kompetensi:
 Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan
terapannya.
Kompetensi Dasar:
 Mendeskripsikan teori-teori asam-basa dengan menentukan sifat
larutan dan mengitung pH larutan.
I. KONSEP ASAM DAN BASA
A. Menunjukkan Asam dan Basa
Larutan asam:
pH  7
Larutan netral:
pH = 7
Larutan basa:
pH  7
B. Teori Asam-Basa Arrhenius
H Z(aq) x H+(aq) + Z x (aq)x
Menurut Arrhenius, asam adalah zat yang dalam air
melepaskan ion H+.
Asam Arrhenius dapat dirumuskan sebagai H Z dan
dalam air mengalami ionisasi sebagai berikut.
x
1. Asam
2. Basa
Menurut Arrhenius, basa adalah senyawa yang
dalam air dapat menghasilkan ion hidroksida
(OH).
Basa Arrhenius merupakan hidroksida logam,
dapat dirumuskan sebagai M(OH) , dan dalam
air mangion sebagai berikut.
M(OH) (aq) Mx+(aq) + xOH(aq)x
x
C. Konsep pH, pOH, dan pKw
Tetapan kesetimbangan air (Kw )
Kw = [H+]  [OH]
Dalam air murni
pH + pOH = pKw
pOH = log [OH]
pH = log [OH+]
1. Derajat Ionisasi
Jika zat mengion sempurna, maka derajat ionisasinya = 1.
Jika zat tidak ada yang mengion, maka derajat ionisasinya = 0.
Jika, batas-batas harga derajat ionisasi adalah 0  α  1.
Zat elektrolit yang mempunyai derajat ionisasi besar (mendekati 1)
disebut elektrolit kuat, sedangkan zata yang derajat ionisasinya kecil
(mendekati 0), disebut elektrolit lemah.
α =
jumlah zat yang mengion
jumlah zat mula-mula
0  α  1
D. Kekuatan Asam
2. Tetapan Ionisasi Asam (K )a
Ma =
Ka
3. Hubungan (K ) dengan (a)a
HA(aq) H+ (aq) + A(aq)
K =
[H+][A]
[HA]
a
a
Reaksi ionisasi asam lemah valensi satu
Tetapan kesetimbangan untuk ionisasi asam disebut tetapan ionisasi asam dan
diberi lambang K .
Reaksi ionisasi basa lemah bervalensi satu
Tetapan kesetimbangan persamaaan untuk ionisasi basa disebut tetapan
ionisasi basa (K ).
Hubungan tetapan ionisasi basa dengan derajat ionisasi basa adalah sebagai
berikut.
LOH(aq) L+(aq) + OH(aq)
[L+]  [OH ]
[LOH]
K =b
Ma =
Kb
b
E. Kekuatan Asam
F. Menghitung pH Larutan Asam-Basa
1. Asam Kuat
[H+] = M  valensi asam
contoh
Berapakah pH dari larutan HCl 0,01M
2. Asam Lemah
Jika tetapan ionisasi asam (a) diketahui
NH (aq) H+(aq) + A(aq)
contoh
Jika tetapan ionisasi asam (K ) diketahuia
Asam lemah polivalen (asam bervalensi banyak) mengion secara
bertahap
Contoh:
3. Asam Lemah Polivalen
4. Basa Kuat
Contoh:
Berapakah pH larutan Ba (OH) 2 0,001 M?
5. Basa Lemah
1. Trayek Perubahan Warna Indikator Asam-Basa
Indikator Trayek Perubahan Warna Perubahan Warna
Lakmus
Metil jingga
Metil merah
Bromtimol biru
fenolftalein
5,5 – 8,0
2,9 – 4,0
4,2 – 6,3
6,0 – 7,6
8,3 – 10,0
merah-biru
merah-kuning
merah-kuning
kuning-biru
tidak berwarna-merah
G. Indikator Asam-Basa
2. Menentukan pH dengan Menggunakan Beberapa Indikator
Contoh
Suatu larutan berwarna biru jika ditetesi dengan indikator bromtimol
biru (6,0 – 7,6) dan tidak berwarna dengan indikatror fenolftalein (8,3
– 100). Berapa pH larutan itu?
Jawab:
Jika dengan indikator bromtimol biru berwarna biru, berarti pH larutan
lebih besar dari 7,6.
Jika dengan indikator fenolftalein tidak berwarna, berarti pH larutan
kurang dari 8,3.
Jadi, pH larutan tersebut adalah antara 7,6 – 8,3.
7,6  pH  8,3
H. Reaksi Asam dengan Basa
Larutan asam mengandung ion H+ dan suatu anion sisa asam, sedangkan
larutan basa mengandung ion OH dan suatu kation logam.
Apa yang terjadi jika suatu larutan asam dicampurkan dengan suatu larutan
basa?
Ion H+ dari asam akan bereaksi dengan ion H dari basa membentuk air.
Ion negatif sisa asam dan ion positif basa? Akan bergabung membentuk
senyawa ion yang disebut garam.
Oleh karena itu, reaksi asam dengan basa disebut juga reaksi penggaraman.
HA(aq) H+ (aq) + A(aq)
LOH(aq) L+ (aq) + OH(aq)
H+(aq) + OH(aq) H O(l)
Asam Basa Air
2
Asam + Basa Garam + Air
1. Reaksi Asam dengan Basa
2. Campuran Asam dan Basa
Campuran ekivalen asam dengan basa belum tentu bersifat
netral, kecuali campuran asam kuat dengan basa kuat.
• Jika mol H+ = mol OH, maka campuran akan bersifat
netral.
• Jika mol H+  mol OH , maka campuran akan bersifat
asam; dan konsentrasi H dalam campuran ditentukan
oleh jumlah H+ yang bersisa.
• Jika mol H  mol OH+ , maka campuran akan bersifat
basa; dan kosentrasi ion OH dalam campuran
ditentukan oleh jumlah mol ion OH yang bersisa.
II. TEORI ASAM-BASA BRONSTED-
LOWRY DAN LEWIS
A. Pengertian Asam dan Basa Menurut Bronsted
dan Lowry
Asam BronstedLowry = donor proton
Basa BronstedLowry = akseptor proton
B. Pasangan Asam dan Basa Konjungsi
Suatu asam, setelah melepas satu proton, akan membentuk spesi
yang disebut basa konjungsi dari asam itu.
asam Basa konjugasi H+
contoh
asam Proton + Basa konjugasi
HCl H + + Cl
H2O H + + OH-
1. Asam
Basa + H+
Asam konjugasi
Suatu basa, setelah meyerap satu proton akan membentuk
satu spesi yang disebut asam konjugasi dari basa itu.
contoh
Basa + Proton Asam konjugasi
H2O + H + H3O+
NH3 + H + NH4
+
2. Basa
C. Kekuatan Relatif Asam dan Basa
Asam Basa
Asam Kuat
Asam
terlemah
HCIO
H SO
HCI
HNO
H O+
H PO
H CO
NH+
H O
NH
OH
CIO 
HSO
CI
NO
H O
H PO 
HCO
NH
OH
NH
O2
Basa
terlemah
Basa
terkuat
4
2 4
3
3
2 3
3 4
4
2
3
4
4
3
2
42
3
3
2
Semakin kuat asam, semakin lemah basa konjungsinya, dan
sebaliknya.
K  K = Ka b w
D. Teori Asam-Basa Lewis
NH4
+ adalah suatu basa karena memberi pasangan
elektron, sedangkan ion H+ adalah suatu asam
karena menerima pasangan elektron.
Asam : akseptor pasangan elektron
Basa : donor pasangan elektron

More Related Content

What's hot (20)

Kimia analisis ku
Kimia analisis kuKimia analisis ku
Kimia analisis ku
 
Kimia Organik Lanjut
Kimia Organik LanjutKimia Organik Lanjut
Kimia Organik Lanjut
 
Lapres percobaan avogadro
Lapres percobaan avogadroLapres percobaan avogadro
Lapres percobaan avogadro
 
Analisa kualitatif
Analisa kualitatifAnalisa kualitatif
Analisa kualitatif
 
ITP UNS SEMESTER 2 senyawa halogen organik
ITP UNS SEMESTER 2 senyawa halogen organikITP UNS SEMESTER 2 senyawa halogen organik
ITP UNS SEMESTER 2 senyawa halogen organik
 
Uji Protein Biokimia
Uji Protein BiokimiaUji Protein Biokimia
Uji Protein Biokimia
 
Larutan penyangga 1
Larutan penyangga 1Larutan penyangga 1
Larutan penyangga 1
 
Kestabilan ion kompleks
Kestabilan ion kompleksKestabilan ion kompleks
Kestabilan ion kompleks
 
Argentometri
ArgentometriArgentometri
Argentometri
 
Pentuan Kadar Ni (Nikel)
Pentuan Kadar Ni (Nikel)Pentuan Kadar Ni (Nikel)
Pentuan Kadar Ni (Nikel)
 
Analisis kation
Analisis kation Analisis kation
Analisis kation
 
Presentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv visPresentasi spektro uv vis
Presentasi spektro uv vis
 
Asam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pHAsam-Basa dan pH
Asam-Basa dan pH
 
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
Spektrofotometer Serapan Atom (AAS)
 
Sintesis aspirin
Sintesis aspirinSintesis aspirin
Sintesis aspirin
 
ikatan kimia
ikatan kimiaikatan kimia
ikatan kimia
 
Anor ii bab123siap cetak
Anor ii bab123siap cetakAnor ii bab123siap cetak
Anor ii bab123siap cetak
 
V. warna kelarutan dan kesetimbangan ion kompleks ni(ii)
V. warna kelarutan dan kesetimbangan ion kompleks ni(ii)V. warna kelarutan dan kesetimbangan ion kompleks ni(ii)
V. warna kelarutan dan kesetimbangan ion kompleks ni(ii)
 
GC kolom
GC kolomGC kolom
GC kolom
 
Titrasi kompleksometri
Titrasi kompleksometriTitrasi kompleksometri
Titrasi kompleksometri
 

Similar to pH Larutan

Bab 5 larutan asam dan basa
Bab 5 larutan asam dan basaBab 5 larutan asam dan basa
Bab 5 larutan asam dan basawafiqasfari
 
Bab 4 larutan asam basa kelas xi
Bab 4 larutan asam basa kelas xiBab 4 larutan asam basa kelas xi
Bab 4 larutan asam basa kelas xiSinta Sry
 
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01sanoptri
 
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XI
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XIBab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XI
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XIBayu Ariantika Irsan
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1Paarief Udin
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1Paarief Udin
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1Paarief Udin
 
Asam basa buffer
Asam basa bufferAsam basa buffer
Asam basa bufferAna Onana
 
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralLarutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralFriskilla Suwita
 
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptx
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptxppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptx
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptxputriwildana4
 
Asam dan-basa
Asam dan-basaAsam dan-basa
Asam dan-basapriyono99
 
Asam-Basa.pptx
Asam-Basa.pptxAsam-Basa.pptx
Asam-Basa.pptxHendriXin
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAevyns
 

Similar to pH Larutan (20)

Bab 5 larutan asam dan basa
Bab 5 larutan asam dan basaBab 5 larutan asam dan basa
Bab 5 larutan asam dan basa
 
Bab5 laru
Bab5 laruBab5 laru
Bab5 laru
 
Bab 4 larutan asam basa kelas xi
Bab 4 larutan asam basa kelas xiBab 4 larutan asam basa kelas xi
Bab 4 larutan asam basa kelas xi
 
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01
Bab4larutanasambasakelasxi 141109050118-conversion-gate01
 
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XI
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XIBab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XI
Bab5 larutan asam dan basa | Kimia Kelas XI
 
Bab5 laru
Bab5 laruBab5 laru
Bab5 laru
 
asam basa
asam basaasam basa
asam basa
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1
 
St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1St rahmah & tiara xii ipa-1
St rahmah & tiara xii ipa-1
 
Asam basa buffer
Asam basa bufferAsam basa buffer
Asam basa buffer
 
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan NeutralLarutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
Larutan Asam,Larutan Basa, dan Larutan Neutral
 
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptx
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptxppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptx
ppt asam basa kelas XI IPA Kurikulum 13 pptx
 
Asam dan-basa
Asam dan-basaAsam dan-basa
Asam dan-basa
 
PPT ASAM BASA.pptx
PPT ASAM BASA.pptxPPT ASAM BASA.pptx
PPT ASAM BASA.pptx
 
Bab 5 asam dan basa
Bab 5   asam dan basaBab 5   asam dan basa
Bab 5 asam dan basa
 
Asam Basa
Asam BasaAsam Basa
Asam Basa
 
Asam-Basa.pptx
Asam-Basa.pptxAsam-Basa.pptx
Asam-Basa.pptx
 
PPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASAPPt ASAM DAN BASA
PPt ASAM DAN BASA
 
larutan asam basa.pdf
larutan asam basa.pdflarutan asam basa.pdf
larutan asam basa.pdf
 

More from mfebri26

eksponen dan logaritma
eksponen dan logaritmaeksponen dan logaritma
eksponen dan logaritmamfebri26
 
barisan dan deret
 barisan dan deret barisan dan deret
barisan dan deretmfebri26
 
transformasi
transformasitransformasi
transformasimfebri26
 
program linier
program linierprogram linier
program liniermfebri26
 
limit fungsi
limit fungsilimit fungsi
limit fungsimfebri26
 
komposisi dua fungsi dan fungsi invers
komposisi dua fungsi dan fungsi inverskomposisi dua fungsi dan fungsi invers
komposisi dua fungsi dan fungsi inversmfebri26
 
sukubanyak
sukubanyaksukubanyak
sukubanyakmfebri26
 
persamaan lingkaran dan garis singgung
persamaan lingkaran dan garis singgungpersamaan lingkaran dan garis singgung
persamaan lingkaran dan garis singgungmfebri26
 
rumus rumus trigonometri
rumus rumus trigonometrirumus rumus trigonometri
rumus rumus trigonometrimfebri26
 
statistika
statistikastatistika
statistikamfebri26
 
Bab 1 statistika
Bab 1 statistikaBab 1 statistika
Bab 1 statistikamfebri26
 
trigonometri
 trigonometri trigonometri
trigonometrimfebri26
 
logika matematika
logika matematikalogika matematika
logika matematikamfebri26
 
sistem persamaan linear
sistem persamaan linearsistem persamaan linear
sistem persamaan linearmfebri26
 

More from mfebri26 (20)

eksponen dan logaritma
eksponen dan logaritmaeksponen dan logaritma
eksponen dan logaritma
 
barisan dan deret
 barisan dan deret barisan dan deret
barisan dan deret
 
transformasi
transformasitransformasi
transformasi
 
vektor
vektorvektor
vektor
 
matriks
matriksmatriks
matriks
 
program linier
program linierprogram linier
program linier
 
integral
 integral integral
integral
 
turunan
turunanturunan
turunan
 
limit fungsi
limit fungsilimit fungsi
limit fungsi
 
komposisi dua fungsi dan fungsi invers
komposisi dua fungsi dan fungsi inverskomposisi dua fungsi dan fungsi invers
komposisi dua fungsi dan fungsi invers
 
sukubanyak
sukubanyaksukubanyak
sukubanyak
 
persamaan lingkaran dan garis singgung
persamaan lingkaran dan garis singgungpersamaan lingkaran dan garis singgung
persamaan lingkaran dan garis singgung
 
rumus rumus trigonometri
rumus rumus trigonometrirumus rumus trigonometri
rumus rumus trigonometri
 
peluang
peluangpeluang
peluang
 
statistika
statistikastatistika
statistika
 
Bab 1 statistika
Bab 1 statistikaBab 1 statistika
Bab 1 statistika
 
geometri
geometrigeometri
geometri
 
trigonometri
 trigonometri trigonometri
trigonometri
 
logika matematika
logika matematikalogika matematika
logika matematika
 
sistem persamaan linear
sistem persamaan linearsistem persamaan linear
sistem persamaan linear
 

Recently uploaded

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIACochipsPJW
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIariwidiyani3
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxWitaadw
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdfMutiaraArafah2
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfindigobig
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaErvina Puspita
 

Recently uploaded (6)

PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIAPPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
PPT Metabolisme Karbohidrat II BIOLOGI KIMIA
 
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XIPresentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
Presentasi materi suhu dan kalor Fisika kelas XI
 
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptxKelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
Kelompok 3_Materi Hormon Fisiologi Hewan.pptx
 
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
2 Laporan Praktikum Serum dan Plasma.pdf
 
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdfMembaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
Membaca-Pikiran-Orang-dengan-Trik-Psikologi.pdf
 
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum MerdekaKelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
Kelas 7 Bumi dan Tata Surya SMP Kurikulum Merdeka
 

pH Larutan

  • 1. LARUTAN ASAM DAN BASA BAB 5 Standar Kompetensi:  Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran, dan terapannya. Kompetensi Dasar:  Mendeskripsikan teori-teori asam-basa dengan menentukan sifat larutan dan mengitung pH larutan.
  • 2. I. KONSEP ASAM DAN BASA
  • 3. A. Menunjukkan Asam dan Basa Larutan asam: pH  7 Larutan netral: pH = 7 Larutan basa: pH  7
  • 4. B. Teori Asam-Basa Arrhenius H Z(aq) x H+(aq) + Z x (aq)x Menurut Arrhenius, asam adalah zat yang dalam air melepaskan ion H+. Asam Arrhenius dapat dirumuskan sebagai H Z dan dalam air mengalami ionisasi sebagai berikut. x 1. Asam
  • 5. 2. Basa Menurut Arrhenius, basa adalah senyawa yang dalam air dapat menghasilkan ion hidroksida (OH). Basa Arrhenius merupakan hidroksida logam, dapat dirumuskan sebagai M(OH) , dan dalam air mangion sebagai berikut. M(OH) (aq) Mx+(aq) + xOH(aq)x x
  • 6. C. Konsep pH, pOH, dan pKw Tetapan kesetimbangan air (Kw ) Kw = [H+]  [OH] Dalam air murni pH + pOH = pKw pOH = log [OH] pH = log [OH+]
  • 7. 1. Derajat Ionisasi Jika zat mengion sempurna, maka derajat ionisasinya = 1. Jika zat tidak ada yang mengion, maka derajat ionisasinya = 0. Jika, batas-batas harga derajat ionisasi adalah 0  α  1. Zat elektrolit yang mempunyai derajat ionisasi besar (mendekati 1) disebut elektrolit kuat, sedangkan zata yang derajat ionisasinya kecil (mendekati 0), disebut elektrolit lemah. α = jumlah zat yang mengion jumlah zat mula-mula 0  α  1 D. Kekuatan Asam
  • 8. 2. Tetapan Ionisasi Asam (K )a Ma = Ka 3. Hubungan (K ) dengan (a)a HA(aq) H+ (aq) + A(aq) K = [H+][A] [HA] a a Reaksi ionisasi asam lemah valensi satu Tetapan kesetimbangan untuk ionisasi asam disebut tetapan ionisasi asam dan diberi lambang K .
  • 9. Reaksi ionisasi basa lemah bervalensi satu Tetapan kesetimbangan persamaaan untuk ionisasi basa disebut tetapan ionisasi basa (K ). Hubungan tetapan ionisasi basa dengan derajat ionisasi basa adalah sebagai berikut. LOH(aq) L+(aq) + OH(aq) [L+]  [OH ] [LOH] K =b Ma = Kb b E. Kekuatan Asam
  • 10. F. Menghitung pH Larutan Asam-Basa 1. Asam Kuat [H+] = M  valensi asam contoh Berapakah pH dari larutan HCl 0,01M
  • 11. 2. Asam Lemah Jika tetapan ionisasi asam (a) diketahui NH (aq) H+(aq) + A(aq) contoh Jika tetapan ionisasi asam (K ) diketahuia
  • 12. Asam lemah polivalen (asam bervalensi banyak) mengion secara bertahap Contoh: 3. Asam Lemah Polivalen
  • 13. 4. Basa Kuat Contoh: Berapakah pH larutan Ba (OH) 2 0,001 M? 5. Basa Lemah
  • 14. 1. Trayek Perubahan Warna Indikator Asam-Basa Indikator Trayek Perubahan Warna Perubahan Warna Lakmus Metil jingga Metil merah Bromtimol biru fenolftalein 5,5 – 8,0 2,9 – 4,0 4,2 – 6,3 6,0 – 7,6 8,3 – 10,0 merah-biru merah-kuning merah-kuning kuning-biru tidak berwarna-merah G. Indikator Asam-Basa
  • 15. 2. Menentukan pH dengan Menggunakan Beberapa Indikator Contoh Suatu larutan berwarna biru jika ditetesi dengan indikator bromtimol biru (6,0 – 7,6) dan tidak berwarna dengan indikatror fenolftalein (8,3 – 100). Berapa pH larutan itu? Jawab: Jika dengan indikator bromtimol biru berwarna biru, berarti pH larutan lebih besar dari 7,6. Jika dengan indikator fenolftalein tidak berwarna, berarti pH larutan kurang dari 8,3. Jadi, pH larutan tersebut adalah antara 7,6 – 8,3. 7,6  pH  8,3
  • 16. H. Reaksi Asam dengan Basa Larutan asam mengandung ion H+ dan suatu anion sisa asam, sedangkan larutan basa mengandung ion OH dan suatu kation logam. Apa yang terjadi jika suatu larutan asam dicampurkan dengan suatu larutan basa? Ion H+ dari asam akan bereaksi dengan ion H dari basa membentuk air. Ion negatif sisa asam dan ion positif basa? Akan bergabung membentuk senyawa ion yang disebut garam. Oleh karena itu, reaksi asam dengan basa disebut juga reaksi penggaraman. HA(aq) H+ (aq) + A(aq) LOH(aq) L+ (aq) + OH(aq) H+(aq) + OH(aq) H O(l) Asam Basa Air 2 Asam + Basa Garam + Air 1. Reaksi Asam dengan Basa
  • 17. 2. Campuran Asam dan Basa Campuran ekivalen asam dengan basa belum tentu bersifat netral, kecuali campuran asam kuat dengan basa kuat. • Jika mol H+ = mol OH, maka campuran akan bersifat netral. • Jika mol H+  mol OH , maka campuran akan bersifat asam; dan konsentrasi H dalam campuran ditentukan oleh jumlah H+ yang bersisa. • Jika mol H  mol OH+ , maka campuran akan bersifat basa; dan kosentrasi ion OH dalam campuran ditentukan oleh jumlah mol ion OH yang bersisa.
  • 18. II. TEORI ASAM-BASA BRONSTED- LOWRY DAN LEWIS
  • 19. A. Pengertian Asam dan Basa Menurut Bronsted dan Lowry Asam BronstedLowry = donor proton Basa BronstedLowry = akseptor proton
  • 20. B. Pasangan Asam dan Basa Konjungsi Suatu asam, setelah melepas satu proton, akan membentuk spesi yang disebut basa konjungsi dari asam itu. asam Basa konjugasi H+ contoh asam Proton + Basa konjugasi HCl H + + Cl H2O H + + OH- 1. Asam
  • 21. Basa + H+ Asam konjugasi Suatu basa, setelah meyerap satu proton akan membentuk satu spesi yang disebut asam konjugasi dari basa itu. contoh Basa + Proton Asam konjugasi H2O + H + H3O+ NH3 + H + NH4 + 2. Basa
  • 22. C. Kekuatan Relatif Asam dan Basa Asam Basa Asam Kuat Asam terlemah HCIO H SO HCI HNO H O+ H PO H CO NH+ H O NH OH CIO  HSO CI NO H O H PO  HCO NH OH NH O2 Basa terlemah Basa terkuat 4 2 4 3 3 2 3 3 4 4 2 3 4 4 3 2 42 3 3 2 Semakin kuat asam, semakin lemah basa konjungsinya, dan sebaliknya. K  K = Ka b w
  • 23. D. Teori Asam-Basa Lewis NH4 + adalah suatu basa karena memberi pasangan elektron, sedangkan ion H+ adalah suatu asam karena menerima pasangan elektron. Asam : akseptor pasangan elektron Basa : donor pasangan elektron