2. Pengertian Perencanaan Pembangunan
Ekonomi
Perencanaan pembangunan ekonomi adalah suatu proses
yang berkesinambungan tentang keputusan-keputusan atau
pilihan-pilihan berbagai alternatif penggunaan sumber daya untuk
mencapai tujuan-tujuan ekonomi pada masa yang akan datang
sistem Perencanaan Pembanugunan Nasional diatur dalam UU
No. 17 tahun 2007, yaitu satu kesatuan tata cara perencanaan
pembangunan untuk mengghasilkan rencana-rencana
pembangunan dalam jangka panjang, menengah, dan tahunan,
yang diselanggarakan oleh unsur pemerintah dan masyarakat di
tingkat pusat dan daerah
3. Tujuan Perencanaan Pembangunan
Nasional
a. Pendukung koordinasi antar pelaku pembangunan,
b. Menjamin terciptanya integrase, sinkronisasi dan sinergi baik
antar daerah, antar ruang, waktu, antar fungsi pemerintah
maupun antar pusat dan daerah
c. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antar perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan
d. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat
e. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien,
efektif, berkeadilamn dan berkelanjutan
4. Target yang diciptakan oleh
pemerintah pada tahun 2025
Masyarakat yang tertib, maju, damai, dan berkeadilan sosial,.
Populasi yang kompetitis dan inofatif.
Demokrasi yang adil.
Perkembangan sosial dan kesetaraan antar semua orang dan
daerah
Menjadi kekuatan ekonomi dan diplomatic yang berpengaruh di
skala global
5. Rencana Pembangunan
A. Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP)
Menurut UU nomer 17, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
dan daerah terhitung dari tahun 2005-2025 (periode 20 tahun), berikut
merupakan tahap-tahap penyusunan perencanaan pembangunan
nasional :
1) Penyususnan rencana
2) Penetapan rencana
3) Pengendalian pelaksana rencana
4) Evaluasi pelaksanaan rencana
Sedangkan penyusunan RPJP dilakukan melalui urutan sebagai berikut :
1) Menyiapkan rancangan awal rencana pembangunan
2) Musyawarah perencanaan pemabangunan
3) Penyusunan rancangan akhir rencana pembangunan
6. B. Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)
Menurut UU No. 17 tahun 2007, RPJM nasional/daerah memiliki
dokumen perencanaan pembangunan untuk masa periode 5 (lima)
tahunan .
Untuk menyusun RPJM nasional/daerah dan RKP/RKPD, berikut urutan
kegiatannya :
1) Penyiapan rancangan awal rencana pembangunan
2) Penyiapan rancangan rencana kerja
3) Musyawarah perencanaan pembangunan
4) Penyusunan rancangan akhir rencana pembangnan
7. Indikator keberhasilan pembangunan
ekonomi
a. Indikator pembangunan moneter
Indikator pembangunan moneter merupakan tolak ukur
keberhasilan pembangunan nasional dengan memperhatikan
aspek keuangan adapun indicator pembangunan moneter
Berikut indikator pembangunan moneter
a. Pendapatan perkapita
b. Indikator kesejahteraan Ekonomi bersih ( Net Economic
Welfare)
8. B. Indikator pembangunan non-moneter
1. Indeks kualitas hidup
Ukuran keberhasilan pembangunan ekonomi dengan Physical
Quality of Life Index (PQLI) atau indeks kualitas hidup (IKH)
merupakan gabungan dari factor berikut:
a. Tingkat harapan Hidup
b. Angka kematian bayi
c. Tingkat melek huruf
2. Indeks pembangunan manusia (IPM) atau (Human
DevelopmentIndex= HDI)
IPM adalah pengukuran perbandingan dari harapan hidup, melek
huruf, pendidikan dan standar hidup untuk semua negara seluruh
dunia. IPM digunakan sebagai tolok ukur negara dan juga untuk
mengukur pengaruh dari kebijaksanaan ekonomi terhadap kualitas
hidup.
9. C. Indikator Campuran
Badan Pusat Stastistik (BPS) mengukur keberhasilan pembangunan
dengan indicator kesejahteraan rakyat. Untuk mengukur
keberhasilan pembangunan tersebut BPS melakukan susenas.
Susenas inti mencakup indicator moneter maupun non moneter.
Antara lain sebagai berikut :
1. Pendidikan
2. Kesehatan
3. Perumahan sumber air
bersih, listrik sanitasi
dan mutu rumah.
4. Angkatan kerja
5. Keluarga berencana dan
fertilisasi
6. Ekonomi
7. Kriminalitas
8. Perjalanan wisata
9. Akses di media massa
10. Pertanyaan :
Kelompok 1 : mengapa IPM digunakan sebagai tolak ukur negara?
Kelompok 2 :Menjamin terciptanya integrase, sinkronisasi dan sinergi baik
antar daerah, antar ruang, waktu, antar fungsi pemerintah maupun antar
pusat dan daerah itu maksudnya apa
Kelompok 3 : apa arti RPJP dan dan RPJM perbedaannya
Kelompok 5 : mengoptimalkan partisipasi masyarakat dengan cara apa ?
Kelompok 6 : -