SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
KHUTBAH IDUL ADHA 1438 H.
“Istiqomah Menjaga
Kesholehan”
Oleh :
Ust. M. Dimyati Fanani, S.Ag. MM.
Masjid Al-Ihsan
KOMPLEK POLRI CIPINANG JAKARTA TIMUR
10 DZULHIJJAH 1438 H.
1 SEPTEMBER 2017 M.
3

َ‫ا‬َ‫ه‬‫لل‬ََ‫أ‬َ‫ك‬َ‫ب‬َ‫ر‬X9،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫ا‬ً‫ري‬ِ‫ب‬‫ك‬ ‫ه‬‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬،‫ه‬‫د‬ْ‫م‬ْ‫اْل‬‫و‬ِ‫لل‬‫ا‬ً‫ري‬ِ‫ث‬‫ك‬،‫ان‬‫ح‬ْ‫ب‬‫ه‬‫س‬‫و‬ِ‫لل‬ً‫ة‬‫ر‬ْ‫ك‬‫ه‬‫ب‬
‫ل‬ ،ً‫ال‬‫ي‬ِ‫ص‬‫أ‬‫و‬ِ‫إ‬‫ل‬‫ه‬َّ‫ل‬ِ‫إ‬‫ه‬‫لل‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ن‬‫ه‬‫ج‬ َّ‫ز‬‫ع‬‫أ‬‫و‬ ،‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬ ‫ر‬‫ص‬‫ن‬‫و‬ ،ْ‫ه‬‫د‬ْ‫ع‬‫و‬ ‫ق‬‫د‬‫ص‬ ،
،ْ‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫اب‬‫ز‬ْ‫ح‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ز‬‫ه‬‫ه‬‫و‬‫ل‬ِ‫إ‬‫ل‬‫ه‬ِ‫إ‬َّ‫ل‬‫ه‬‫لل‬،‫ه‬‫ه‬‫و‬‫ه‬‫للا‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬‫ه‬ّ
ِ‫ِل‬
ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬.
َ‫ه‬‫َلل‬‫ه‬‫د‬‫م‬‫ْل‬‫ا‬‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ج‬ْ‫س‬‫ن‬‫و‬ ‫ى‬ِّ‫ل‬‫ص‬‫ه‬‫ن‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬‫و‬ ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ب‬ْ‫ع‬‫ن‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫َّي‬ِ‫إ‬ ْ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬،ْ‫و‬‫ه‬‫ج‬ْ‫ر‬‫ن‬ ،‫ه‬‫د‬ِ‫ف‬ْ‫َن‬‫و‬ ‫ى‬‫ع‬ْ‫س‬‫ن‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬‫ل‬ِ‫إ‬‫و‬
‫ه‬‫ه‬‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ ‫ى‬‫ش‬ْ‫َن‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫ْح‬‫ر‬،.ٌ‫ق‬‫ح‬ْ‫ل‬‫ه‬‫م‬ ِ‫ر‬‫ا‬َّ‫ف‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ل‬ِ‫ِب‬ َّ‫د‬ِْ‫ْل‬‫ا‬ ‫ه‬‫ه‬‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬
َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬ ْ‫ن‬‫أ‬ْ‫ه‬‫ل‬ َّ‫د‬ِ‫ن‬ ‫ل‬‫و‬ َّ‫د‬ِ‫ض‬ ‫ل‬‫و‬ ‫ه‬ْ‫ي‬ِ‫ب‬‫ش‬ ‫ل‬‫و‬ ،ْ‫ه‬‫ل‬ ‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬‫ش‬ ‫ل‬ ‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫ه‬‫للا‬ َّ‫ل‬.
َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫و‬‫ا‬ً‫د‬َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ان‬‫د‬ِّ‫ي‬‫س‬ َّ‫ن‬‫أ‬‫ح‬‫ص‬‫ن‬‫و‬ ‫ة‬‫ان‬‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ى‬َّ‫د‬‫أ‬‫و‬ ‫ة‬‫ال‬‫س‬ّ
ِ‫ر‬‫ال‬ ‫غ‬َّ‫ل‬‫ب‬ ،‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬
،ْ‫ة‬َّ‫هم‬‫أل‬ْ‫ا‬‫ل‬ ِ‫اء‬‫ض‬ْ‫ي‬‫لب‬ْ‫ا‬ ِ‫ة‬َّ‫ج‬‫ح‬‫مل‬ْ‫ا‬ ‫لى‬‫ع‬ ‫ا‬‫ن‬‫ك‬‫ر‬‫ت‬‫و‬َّ‫ل‬‫إ‬ ‫ا‬‫ه‬ْ‫ن‬‫ع‬ ‫ه‬‫غ‬ْ‫ي‬ِ‫ز‬‫ي‬‫ل‬ ،‫ا‬‫ه‬ِ‫ر‬‫ا‬‫ه‬‫ن‬‫ك‬ ‫ا‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ي‬
.ٌ‫ك‬ِ‫ال‬‫ه‬
َ‫ا‬َ‫لل‬َ‫ه‬‫ه‬َ‫م‬َِّ‫ل‬‫ص‬‫ف‬ْ‫م‬ِّ‫ل‬‫س‬‫و‬ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬‫و‬‫ه‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ْ‫ح‬‫ص‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫آل‬ ‫لى‬‫ع‬‫و‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ر‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِِّ‫َّب‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬‫ذ‬
‫ن‬ْ‫ي‬ِّ‫الد‬ ِ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ‫ىل‬ِ‫إ‬ ٍ‫ن‬‫سا‬ْ‫ح‬ِِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬‫ع‬ِ‫ب‬‫ت‬ ْ‫ن‬‫م‬‫و‬ ،ْ‫ار‬‫ص‬ْ‫ن‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬ ‫ن‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬ ِ‫ج‬‫ها‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬.َ‫اَب‬‫م‬‫أ‬َ‫ه‬‫د‬‫ع‬‫ا‬‫ي‬‫ف‬
،ِ‫للا‬ ‫اد‬‫ب‬ِ‫ع‬‫ه‬‫أ‬ْ‫و‬ِ‫ص‬ْ‫ي‬‫ه‬‫ك‬ْ‫م‬ِ‫ب‬ِْ‫ري‬‫ما‬‫ه‬‫ي‬ِ‫وص‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ي‬‫ه‬‫م‬ْ‫ؤ‬ِ‫م‬‫ه‬‫ن‬ِ‫ب‬ِ‫ه‬‫أ‬‫خ‬‫ه‬‫اه‬ْ‫ل‬‫ا‬‫ه‬‫م‬ْ‫ؤ‬ِ‫م‬ْ‫ن‬‫ت‬ ،ْ‫ق‬‫و‬‫للا‬ ‫ى‬
‫ت‬‫ع‬‫اىل‬،.‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ت‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫از‬‫ف‬ ْ‫د‬‫ق‬‫ف‬َ‫ه‬‫ل‬‫و‬‫ه‬‫ق‬‫ي‬َ‫هللا‬‫و‬ ‫ك‬‫ر‬‫با‬‫ت‬‫اىل‬‫ع‬‫ت‬﴿

﴾‫اْلج‬37
4
‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬...
Ma’asyirol Muslimin, jama’ah sholat Iedul Adha
Masjid Nurul Hikmah –semoga Allah senantiasa
memberkahi dan merahmati kita semua– Aamiin..
Puji syukur kita haturkan kehadirat Allah –subhanahu
wa ta’ala– karena atas izin dan kasih sayang-Nya, kita
bisa kembali hadir di tempat ini. Rasanya baru kemarin
kita berkumpul merayakan Idul Fitri sebagai hari
kemenangan melawan nafsu. Hari ini kita berkumpul
kembali berjam’ah melaksanakan shalat Idul Adha
sebagai simbol persatuan kaum Muslimin. Hari Raya
Idul Adha, adalah hari yang penuh berkah, hari ini
adalah hari yang diagungkan Allah, hari ini Allah
jadikan sebagai Yaumul Hajjil Akbar, dikatakan Al-Hajj
Al-Akbar bukanlah karena disebabkan hari ‘Arafah
jatuh bertepatan dengan hari Jum’at saja, tidak !, Al-
Hajj Al-Akbar adalah hari raya Idul Adha itu sendiri.
Hari raya Idul Adha dinamakan Al-Hajj Al-Akbar
dikarenakan sebagian besar manasik Haji dilaksanakan
pada hari tersebut, pada hari itu jamaah Haji
melaksanakan Thawaf, melempar jumrah dan
mencukur rambut.
Sehari sebelumnya, yaitu 9 Dzulhijjah berjuta-juta
manusia dari berbagai penjuru dunia, dari pelosok
negara dan benua, di bawah terik matahari yang
menyengat, mereka berdesak-desakan dan berhimpit-
himpitan berkumpul di Padang ‘Arafah dalam rangka
memenuhi tuntutan amalan rukun haji.
‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬...
Hal ini dapat menggambarkan dan mengingatkan
kepada kita semua, bahwa nanti setelah mayat-mayat
dibangkitkan kembali dari kuburnya, seluruh manusia
5
dan Jin semuanya akan digiring dan dikumpulkan di
Padang Mahsyar. Nanti sebagian orang yaitu para Nabi
dan orang-orang yang bertaqwa, Allah kumpulkan
mereka dalam keadaan berpakaian rapi, berkendaraan
onta yang berpelanakan emas. Sebagian orang, para
pelaku dosa besar di sana dalam keadaan telanjang
bulat tidak beralas kaki. Orang-orang Kafir akan
dikumpulkan oleh Allah, dalam keadaan telanjang bulat
tidak beralas kaki dan dengan kepala di bawah, kepala
digunakan untuk berjalan. Sebagian lagi, orang-orang
yang sombong, orang-orang yang congkak di dunia, di
Padang Mahsyar nanti bentuknya kecil-kecil, bahkan
sekecil semut, meskipun kecil bentuknya tetapi tetap
berbentuk manusia, mereka diinjak-injak tapi tidak
mati-mati, sebagai balasan kesombongan mereka di
dunia, sebagian orang sombong karena harta, sebagian
orang sombong karena kedudukan, sebagian orang
sombong karena keturunan dan lain sebagainya.
Di Padang Mahsyar sebagaimana Rosululloh sabdakan,
matahari menjadi sangat dekat dengan kepala manusia,
orang-orang nanti di sana sebagian keringatnya sampai
ke lututnya, sebagian sampai ke dadanya, sebagian
yang lain tenggelam oleh keringatnya, tanpa mengenai
orang yang di sebelahnya. Namun ada beberapa orang
yang selamat dari siksaan-siksaan itu. Di antara
mereka yang akan selamat dari terik panas matahari,
sebagaimana sabda Rosulululloh –shallallahu 'alayhi
wasallam– :
ِ‫ظ‬ ِ‫ِف‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ه‬‫م‬‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬ِ‫ظ‬‫ه‬‫ي‬ ٌ‫ة‬‫ع‬ْ‫ب‬‫س‬ِّ‫ل‬ِ‫ظ‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ َّ‫ل‬ِ‫ظ‬ ‫ل‬ ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ِ‫ه‬،‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬: ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ر‬‫ك‬‫ذ‬‫و‬
َّ‫ل‬‫ج‬‫و‬ َّ‫ز‬‫ع‬ ِ‫للا‬ ِ‫ة‬‫اد‬‫ب‬ِ‫ع‬ ِ‫ِف‬ ‫أ‬‫ش‬‫ن‬ ٌّ‫اب‬‫ش‬‫و‬)‫عليه‬ ‫فق‬ّ‫(مت‬
Maknanya : “Ada tujuh golongan yang akan dilindungi
oleh bayangan ‘arsy, di mana ketika itu tidak ada
6
naungan kecuali naungan ‘Arsy. Kemudian Rasulullah
menyebutkan, salah satunya adalah remaja, pemuda
yang tumbuh dan berkembang dalam ibadah dan taat
kepada Allah”. (H.R. al Bukhari dan Muslim)
‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬...
Idul Adha mengingatkan kita pada sejarah Nabiyulloh
Ibrahim dan Nabi Ismail –‘Alaihimas salam–, sudah
sering kita mendengar uraian tentang ketabahan,
keikhlasan dan pengorbanan mereka, bahkan kisah
kesholehan seorang ayah dan anak ini diabadikan Allah
dalam Al-Qur’anul Karim.
Sekarang adalah tugas dan kewajiban kita untuk
menjaga amanah Ilahi yaitu istri, anak dan cucu-cucu
kita agar spirit dan ruh keshalehan, ketaatan maksimal
kepada Allah dan Rosul-Nya, sebab merekalah generasi
penerus perjuangan kita di negara tercinta Indonesia
ini.
Amirul Mukminin Ali bin Abi Tholib –Rodhiyallahu
‘Anhu– memberikan taushiyah kepada kita agar kita
berjalan menuju pribadi yang sholeh dan sholihah.
‫ىل‬‫عا‬‫ت‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ي‬ِ‫ض‬‫ر‬ ّ‫ي‬ِ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ن‬‫ع‬ٍ‫ال‬‫ص‬ِ‫خ‬ ‫ه‬‫س‬ْ‫َخ‬ ‫ل‬ْ‫و‬‫ل‬‫ه‬‫ك‬ ‫ه‬‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ار‬‫ص‬‫ل‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬
ِ‫ل‬ْ‫ض‬‫ف‬ْ‫ل‬ِ‫ِب‬ ُّ‫ُّح‬‫الش‬‫و‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ‫لى‬‫ع‬ ‫ه‬‫ص‬ْ‫ر‬ِْ‫اْل‬‫و‬ ِ‫ل‬ْ‫ه‬ْ‫ْل‬ِ‫ِب‬ ‫ه‬‫ة‬‫ع‬‫نا‬‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬‫ُل‬َّ‫و‬‫أ‬ ْ‫ْي‬ِِ‫اْل‬‫ص‬
ِ‫ي‬ْ‫أ‬‫لر‬ِ‫ِب‬ ‫ه‬‫اب‬‫ج‬ْ‫ع‬ِ‫ل‬ْ‫ا‬‫و‬ ِ‫ل‬‫م‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ِف‬ ‫ه‬‫ء‬‫َّي‬ّ
ِ‫ر‬‫ال‬‫و‬
“Dari Ali bin Abi Tholib –Rodhiyallahu ‘Anhu– berkata :
Seandainya manusia mau menghindari lima perkara
tentunya mereka semua akan menjadi manusia yang
sholeh :
1- Ridho dengan kebodohan, dengan kata lain tidak
mau belajar terutama ilmu-ilmu agama, dengan kata
lain tidak mau dekat dengan ulama, jauh dengan
majlis ta’lim, karena sesungguhnya syetan itu lebih
7
hawater, lebih takut kepada satu orang Alim saja
yang sedang tidur dari pada seribu ‘Abid (orang yang
melaksanakan ibadah) namun tidak tahu ilmunya.
Sungguh tidak akan pernah bisa menjadi pribadi
yang sholih dan sholihah kecuali yang mau belajar
ilmu agama, ini merupakan pintu pertama
terbukanya jalan menu pribadi yang sholih
/sholihah lahir batin.
2- Sifat dan sikap ‘hubbud dunya’ yaitu berlebihan
dalam mencintai harta dunia, matre, rakus dan
tamak. Mencari harta dunia, mencintai dunia
tidaklah dilarang dalam agama, asalkan tidak
melebihi cinta kita kepada Allah dan rosul-Nya.
Cobalah kita tengok sekarang ini di rumah-rumah
tahanan, di penjara tidak sedikit orang-orang kaya
dari hasil yang tidak halal. Sesungguhnya rasa takut
kelaparan dan jatuh dalam kemiskinan itu selalu
dihembuskan oleh syaitan, agar kita jadi orang yang
kikir, agar kita memanfaatkan keadaan, mumpung
masih berkuasa.. kapan lagi, kamu akan bisa kaya..
begitulah bisikan syetan. Allah berfirman :
﴿
﴾: ‫البقرة‬268
Maknanya : “Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti)
kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu ber-
buat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan
untukmu ampunan dan karunia. Dan Allah Maha
Luas karunia-Nya lagi Maha Mengatahui.
Sungguh kekayaan harta duniawi tidak akan pernah
langgeng, sebagaimana juga umur manusia, pasti
ada akhirnya. Apa yang kita lepaskan di jalan Allah,
8
adalah harta kita yang sebenarnya yang akan kita
petik pada kehidupan yang abadi nanti. Apa yang
kita simpan-simpan, apa yang kita sayang-sayang,
kita anggap investasi masa depan, ingatlah
semuanya itu, di dunia saja manfaatnya belum
tentu akan kembali kepada kita, atau bahkan ke
keluarga kita.
Dikisahkan bahwa ada seorang syekh/ulama ketika
dihidangkan kepadanya minuman berupa kopi, teh
atau semacamnya, setelah beliau meminumnya
selalu beliau sisakan teh atau kopi tersebut. Murid-
muridnya mengira bahwa syekh ini memberikan sisa
minuman itu kepada muridnya, mungkin agar
muridnya mendapat keberkahan. Ternyata setelah
ditanya kenapa anda selalu menyisakan minuman
anda, kemudian syekh itu menjawab:
‫ع‬‫م‬ً‫ال‬ِ‫ب‬ِ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ث‬‫ر‬‫ه‬‫س‬ْ‫و‬ِ‫ل‬‫للا‬:ِ‫ا‬َّ‫ت‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ن‬‫ال‬ ‫و‬‫ار‬‫و‬‫ل‬ْ‫و‬ِ‫ب‬ِ‫ش‬ِّ‫ق‬ْ‫ت‬‫ر‬ْ‫ة‬
“Aku memberikan sisa minuman itu tiada lain karena
mengamalkan perintah Rasulillah jauhkan diri anda,
bentengi diri anda dari neraka walaupun dengan
sedekah hanya separuh kurma”.
3- Tidak peduli kepada sesama (pelit, penimbun harta)
hadits Nabi :
ْ‫ب‬‫ش‬ ‫ت‬‫ِب‬ ْ‫ن‬‫م‬ ِْ‫ِب‬ ‫ن‬‫آم‬ ‫ا‬‫م‬‫ا‬‫ع‬ِ‫ب‬ ‫ه‬‫م‬‫ل‬ْ‫ع‬‫ي‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬‫ج‬ ‫ىل‬ِ‫إ‬ ٌ‫ع‬ِ‫ائ‬‫ج‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ار‬‫ج‬‫و‬ ‫ن‬ِ‫ه‬
)‫أنس‬ ‫عن‬ ‫سننه‬ ‫ِف‬ ‫ار‬‫ز‬‫الب‬ ‫اه‬‫و‬‫(ر‬َ
Maknanya: "Tidaklah beriman kepadaku (dengan
sempurna) orang yang tidur dalam keadaan
kenyang padahal tetangganya di sebelahnya
kelaparan dan ia mengetahui hal itu".
(H.R. Al-Bazzar)
Pernah ada kisah pada masa pemerintahan Umar
ibn Khottob ketika ada seorang yang melaporkan
9
tetangganya karena dia telah mencuri makanan
miliknya, kemudian Kholifah Umar ibn Khottob
memanggil si pencuri dan hendak memberinya
hukuman peringatan, si pencuri berkata :”Wahai
Amir Mukminin, Demi Allah saya tidaklah mencuri
untuk memuaskan nafsu saya, hanya karena saya
benar-benar lapar, dan itu tetangga saya yang kaya
raya tidak memberikan lapangan pekerjaan pada
saya”. Seketika Kholifah Umar ibn Khottob
berpaling kepada orang yang mengadu tadi berkata
:”Benarkah begitu?”, orang yang mengadu tadi
mengiyakan, lalu Kholifah Umar ibn Khottob
berkata :”Maafkanlah, berikan dia pekerjaan”.
Sungguh sikap dan sifat ‘peduli kepada sesama’
akan menghantarkan kita menuju kepada pribadi
yang sholih, sholihah lahir dan batin.
4- Tidak Ikhlas karena Allah (riya’)
﴿ْ‫ين‬ِّ‫الد‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ِْ‫ْي‬ِ‫ص‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬‫ُم‬ ‫للا‬ ‫ا‬‫و‬‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ب‬ْ‫ع‬‫ي‬ِ‫ل‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ا‬ْ‫و‬‫ه‬‫ر‬ِ‫هم‬‫أ‬ ‫مآ‬‫و‬﴾: ‫البينة‬5
Maknanya : “Dan mereka hanya di-perintah untuk
menyembah Allah dengan ikhlas”. (Al-Baiyinah 5)
Maka ketika seseorang mempunyai niat ganda. Niat
memperoleh pahala, melaksanakan perintah Allah –
subhanahu wa ta’ala– serta niat agar dipuji orang
maka ia tidak akan mendapatkan pahala sedikitpun
dari ibadah yang dia laksanakan. Diriwayatkan
suatu ketika Rasulullah -shallallahu ‘alayhi
wasallam- ditanya oleh salah seorang sahabat :
‫َّي‬‫ذ‬ِ‫ب‬ ْ‫ي‬ِ‫غ‬‫ت‬ْ‫ب‬‫ي‬ ْ‫و‬‫ه‬‫ز‬ْ‫غ‬‫ي‬ ٌ‫ل‬‫ه‬‫ج‬‫ر‬ ِ‫للا‬ ‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬ِّ‫الذ‬‫و‬ ‫ر‬ْ‫ج‬‫األ‬ ‫ك‬ِ‫ل‬‫ال‬‫م‬ ،‫ر‬ْ‫ك‬‫؟‬ ‫ه‬‫ه‬
Maknanya :“Wahai Rasulullah, jika seseorang
berjihad, berperang di jalan Allah dia berharap
mendapat pahala dari Allah sekaligus berharap
nantinya namanya diingat-ingat, disebut-sebut
10
sebagai syahid, sebagai pahlawan Islam, oleh orang,
apa yang akan dia peroleh ?”, Rasulullah menjawab
: ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ء‬ْ‫ي‬‫ش‬ ‫ل‬ “Dia tidak akan memperoleh pahala
apapun”, sahabat tersebut mengulangi pertanyaan-
nya sampai tiga kali, Rasulullah pun menjawab
dengan jawaban yang sama sampai tiga kali pula
dan melanjutkan sabda beliau :
‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ا‬ً‫ص‬ِ‫ال‬‫خ‬ ‫ان‬‫ك‬‫ا‬‫م‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ِ‫ل‬‫م‬‫الع‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ه‬‫ل‬‫ب‬ْ‫ق‬‫ي‬ ‫ل‬ ‫للا‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ،‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ء‬ْ‫ي‬‫ش‬ ‫ل‬
‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ج‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ‫ي‬ِ‫غ‬‫ه‬‫ت‬ْ‫اب‬ ‫ا‬‫م‬‫و‬
“Dia tidak akan memperoleh pahala apapun,
sesungguhnya Allah tidak akan menerima amal
ibadah siapapun, kecuali amal ibadah yang murni
karena-Nya dan hanya untuk mencari ridla-Nya”.
5- Yang terakhir pesan Amirul Mukminin Ali bin Abi
Tholib –Rodhiyallahu ‘Anhu–, agar kita menjauhi
sifat dan sikap egois, merasa hanya pendapatnya
saja yang benar, selain pendapat saya adalah salah
dan sesat. Sifat dan sikap seperti ini justru
menjauhkan seseorang dari pribadi yang sholih dan
sholihah. Suatu ketika Rosululloh -shallallahu
‘alayhi wasallam- dalam sebuah peperangan
melawan orang kafir mengatur strategi, pasukan
panah berada di sini, pasukan berkuda di sebelah
sana dan pasukan pedang disebelah sini. Tiba-tiba
seorang sahabat mengatakan :”Wahai Rosululloh
apakah strategi ini wahyu Allah atau pendapat
anda?”, Rosul menjawab :”Ini pendapatku, terus
kenapa?” sahabat itu menjawab :”Menurut saya
begini, begini”, Rosululloh mendengarkan dengan
seksama, manusia paling utama, paling mulia di
dunia dan akhirat itu sedikitpun tidak merasa
11
tersinggung, tidak merasa terhina, tidak merasa
rendah diri, tidak merasa harga dirinya jatuh karena
pendapat dan idenya ada yang menyangkal.
Ternyata sahabat itu adalah Umar ibn Khottob
bahkan Rosululloh memuji kecerdasan Umar, beliau
bersabda :
‫ل‬ْ‫و‬‫ك‬‫ان‬‫ن‬ِ‫ب‬‫ي‬ِ‫م‬ ‫ا‬ْ‫ن‬‫ب‬ْ‫ع‬ِ‫د‬ْ‫ي‬ْ‫ي‬‫غ‬ ،ْ‫ر‬‫م‬‫ه‬‫ع‬ ‫ان‬‫ك‬‫ل‬‫أ‬ ‫ر‬ْ‫ْي‬ِ‫ل‬‫س‬ْ‫ر‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ِ‫اء‬‫ي‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ه‬‫اَت‬‫خ‬ ْ
ِ‫ِن‬َّ‫ن‬
“Seandainya ada nabi setelahku, itu adalah umar,
hanya saja akulah penutup para nabi dan rosul”.
‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬...
Ma’asyirol Muslimin, rohima kumulloh..
Mari kita mulai dari setiap diri kita masing-masing,
menjaga amanah Allah anak dan istri kita, mendidik
mereka agar menjadi anak-anak yang sholeh, istri yang
sholehah, sebagaimana Nabi Ibrahim mendidik Istrinya
Sarah dan Hajar menjadi istri-istri yang sholihah dan
Ismail anak yang sholeh.
Berawal satu keluarga yang sholeh insya Allah akan
terbentuk masyarakat yang sholeh dan dari masyarakat
yang sholeh diharapkan terwujudnya negara yang
Baldatun Thoiyibatun wa Robbun Ghofur sehinga
keberkahan hidup di negeri ini akan didatangkan Allah
–Subhaanahu Wata’ala–, Allah berfirman :
﴿
﴾
‫اف‬‫ر‬‫األع‬96
Maknanya : “Kalau sekiranya penduduk negeri-negeri
itu mereka beriman dan bertaqwa, pastilah kami akan
melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan
bumi, tatapi bilamana mereka mendustakan ayat-ayat
12
kami, maka kami siksa mereka disebabkan perbuatan
mereka sendiri”.
Demikianlah materi khutbah Idul Adha ini saya
sampaikan, mudah-mudahan terkandung pelajaran,
hikmah dan manfaat di dalamnya. Amiin.
﴿
﴾‫اب‬‫ز‬‫األح‬56
‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َْ‫ي‬َّ‫ل‬‫ص‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ِّ‫ل‬‫ص‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬
‫ا‬‫ر‬ ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ه‬
ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َ ْ‫ك‬‫ر‬‫ِب‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬‫ِف‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ل‬‫ا‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬
.‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ْح‬
ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ات‬‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫اء‬‫ي‬ْ‫ح‬‫األ‬ ْ‫ات‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫ن‬ِ‫م‬
ْ‫ن‬ِ‫ام‬‫ء‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ر‬ْ‫و‬‫ع‬ ْ‫ر‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫اس‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ات‬‫و‬‫َّع‬‫د‬‫ال‬ ‫ه‬ ْ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ ٌ ْ‫ي‬ِ‫ر‬َ ٌ‫ع‬ْ‫ي‬ِ‫َس‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ، ْ‫ات‬‫و‬ْ‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬
ْ‫ْي‬ ‫ب‬ ْ ِّ‫ل‬‫أ‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ . ْ‫ف‬َّ‫و‬ ‫ل‬‫ت‬‫ن‬ ‫ا‬‫م‬ َّ‫ر‬‫ش‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ‫ا‬‫ن‬َّ‫ق‬‫أ‬ ‫ا‬‫م‬ ‫نا‬ِ‫ف‬ ْ‫ك‬‫ا‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ع‬ْ‫و‬‫ر‬‫ا‬‫ن‬ِ‫ب‬ْ‫و‬‫ه‬‫ل‬‫ه‬َ
‫َّي‬ ‫ك‬ْ‫ي‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ي‬ ‫ا‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ف‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ؤ‬ ‫ه‬‫س‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫اد‬‫ر‬‫ه‬‫م‬ َّ‫ا‬‫ن‬ِ‫م‬ ‫ال‬ ‫ه‬‫ك‬ ِ‫آت‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ن‬ ْ‫ي‬‫ب‬ ْ‫ن‬ ِ‫م‬ ‫ان‬‫م‬ْ‫ي‬ َّ‫الش‬ ِ‫د‬‫ه‬‫ر‬ْ‫ط‬‫ا‬‫و‬
‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬‫س‬‫ح‬ ِ‫ة‬‫ر‬ ِ‫خخ‬ْ‫ا‬ ِ‫ِف‬‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬‫س‬‫ح‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ِ‫ِف‬ ‫نا‬ِ‫آت‬ ‫نا‬َّ‫ب‬‫ر‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ر‬ْ‫ك‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ر‬ْ‫ك‬‫أ‬
.ْ‫َّار‬‫ن‬‫ال‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ل‬َّ‫ب‬‫ق‬‫ت‬. ْ‫ري‬ ِ‫ب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ت‬ْ‫ن‬‫أ‬‫و‬ ٍ‫ام‬‫ع‬ ُّ‫ل‬‫ه‬‫ك‬،ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬‫س‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬‫و‬ ‫ان‬
.‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ات‬‫ك‬‫ر‬‫ب‬‫و‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ة‬ ْ‫ْح‬‫ر‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬
13
ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫لل‬‫ا‬َX7َ،ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫و‬‫ه‬‫ه‬ ،ْ‫للا‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬،.‫ه‬‫د‬ْ‫م‬ْ‫اْل‬ ِ‫لل‬‫و‬ ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫لل‬‫ا‬
َ‫ه‬‫لل‬ ‫ه‬َ‫ه‬‫د‬‫م‬‫ْل‬‫ا‬‫ك‬‫ا‬ً‫د‬ْ‫ْح‬.ْ‫ر‬‫م‬‫أ‬ ‫ما‬‫ك‬‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ي‬ِ‫ث‬َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬‫ش‬ ‫ل‬ ‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫ه‬‫للا‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬ ْ‫ن‬‫أ‬
،ْ‫ر‬‫ف‬‫ك‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ‫د‬‫ح‬‫ج‬ ْ‫ن‬‫م‬ِ‫ل‬ ً‫ا‬‫م‬‫غا‬ْ‫ر‬ِ‫إ‬ ْ‫ه‬‫ل‬َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫و‬‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬ ‫ا‬ً‫د‬َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ان‬‫د‬ِّ‫ي‬‫س‬ َّ‫ن‬‫أ‬
.ّ‫ر‬‫ب‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫د‬ْ‫ع‬‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ه‬‫ق‬ِ‫اد‬َّ‫الص‬
َ‫م‬‫ه‬‫ه‬‫لل‬‫ا‬‫لى‬‫ع‬ ْ‫م‬ِّ‫ل‬‫س‬‫و‬ ِّ‫ل‬‫ص‬‫ف‬ْ‫ر‬‫ها‬ْ‫ط‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ال‬‫ء‬ ‫لى‬‫ع‬‫و‬ ،ْ‫ر‬‫تا‬ْ‫ل‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِِّ‫َّب‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬‫ذ‬‫ه‬
.ْ‫ر‬‫يا‬ْ‫خ‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬‫ا‬‫ح‬ْ‫ص‬‫أ‬‫و‬َ‫ه‬‫د‬‫ع‬‫َب‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬‫ي‬َّ‫َّي‬ِ‫إ‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ص‬ْ‫هو‬‫أ‬ ،‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ة‬َّ‫ب‬ِ‫ح‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬ُّ‫ي‬‫أ‬
.‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ت‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫از‬‫ف‬ ْ‫د‬‫ق‬‫ف‬ ،ْ‫يم‬ِ‫ظ‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫للا‬ ‫ى‬‫و‬ْ‫ق‬‫ت‬ِ‫ب‬‫ا‬‫و‬‫ه‬‫م‬‫ل‬‫اع‬‫و‬ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫ر‬‫م‬‫أ‬ ‫للا‬ َّ‫ن‬‫أ‬،‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ظ‬‫ع‬ ٍ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ِب‬
:ّ‫ل‬‫ج‬‫و‬ َّ‫ز‬‫ع‬ ‫ال‬‫ق‬‫ف‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ر‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ه‬ِّ‫ي‬ِ‫ب‬‫ن‬ ‫لى‬‫ع‬ ِ‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬ ِ‫ة‬‫ال‬َّ‫لص‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫ر‬‫م‬‫أ‬﴿

﴾‫اب‬‫ز‬‫األح‬56
َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َْ‫ي‬َّ‫ل‬‫ص‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ِّ‫ل‬‫ص‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬
ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬
ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َ ْ‫ك‬‫ر‬‫ِب‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬‫ِف‬‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ل‬‫ا‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬
.‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ْح‬
‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ات‬‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫اء‬‫ي‬ْ‫ح‬‫األ‬ ْ‫ات‬
‫م‬‫ال‬ ْ‫س‬ِْ‫ا‬ ِّ‫ز‬ ِ‫ع‬‫أ‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ات‬‫و‬‫َّع‬‫د‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ْ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ ٌ ْ‫ي‬ِ‫ر‬َ ٌ‫ع‬ ْ‫ي‬ِ‫َس‬ ‫ك‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ، ْ‫ات‬‫و‬ ْ‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬
14
‫م‬‫ال‬ ْ‫س‬ِْ‫ا‬ ِ‫ر‬‫ه‬‫ص‬ْ‫ن‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ق‬ِ‫ف‬‫ا‬‫ن‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫ة‬‫ع‬ِ‫د‬‫ت‬ْ‫ب‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫ة‬‫ر‬‫ف‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ك‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬‫أ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬
‫ه‬‫ذ‬ْ‫اخ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬. ‫ن‬ْ‫ي‬ِّ‫د‬‫ال‬ ِ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ‫ى‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ك‬‫ت‬‫م‬ِ‫ل‬ِ‫ك‬ ِ‫ل‬ْ‫ع‬‫أ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ل‬‫ذ‬‫خ‬ ْ‫ن‬‫م‬ ْ‫ل‬
‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ر‬ْ‫و‬‫ع‬ ْ‫ر‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫اس‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِّ‫ل‬ِ‫ض‬‫ه‬‫م‬ ‫ل‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِّ‫آل‬‫ض‬ ‫ر‬ْ‫ي‬‫غ‬ ‫ن‬ْ‫ي‬ِ‫د‬‫ت‬ْ‫ه‬‫ه‬‫م‬ ً‫ة‬‫ا‬‫د‬‫ه‬‫ه‬ ‫نا‬ْ‫ل‬‫ع‬ْ‫اج‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬
‫ا‬‫م‬ َّ‫ر‬‫ش‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ‫ا‬‫ن‬َّ‫ق‬‫أ‬ ‫ا‬‫م‬ ‫نا‬ِ‫ف‬ ْ‫ك‬‫ا‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ع‬ْ‫و‬‫ر‬ ْ‫ن‬ ِ‫ام‬‫ء‬‫و‬َّ‫ا‬‫ن‬‫ع‬ ْ‫ع‬‫ف‬ْ‫اد‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ . ْ‫ف‬َّ‫و‬ ‫ل‬‫ت‬‫ن‬
ْ‫ن‬ ِ‫م‬ ْ‫ن‬‫م‬‫ب‬ ‫ا‬‫م‬‫و‬ ‫ا‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ر‬‫ه‬‫ظ‬ ‫ا‬‫م‬ ْ‫ن‬‫ح‬ِ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫د‬ِ‫ائ‬‫د‬ َّ‫الش‬‫و‬ ‫ل‬ِ‫ز‬‫ل‬َّ‫ز‬‫ال‬‫و‬ ْ‫ء‬‫ِب‬‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ء‬‫ال‬‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬
ْ‫ْي‬‫ب‬ ْ ِّ‫ل‬‫أ‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِِ‫اْح‬َّ‫ر‬‫ال‬ ‫م‬‫ح‬ْ‫ر‬‫أ‬ ‫َّي‬ ً‫ة‬َّ‫م‬‫عا‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ان‬‫د‬ْ‫ل‬‫ه‬‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬‫و‬ ‫ا‬‫ذ‬‫ه‬ ‫ان‬ِ‫د‬‫ل‬‫ب‬
‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ي‬ ‫ا‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ف‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫س‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫اد‬‫ر‬‫ه‬‫م‬ َّ‫ا‬‫ن‬ِ‫م‬ ‫ال‬‫ه‬‫ك‬ ِ‫آت‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ن‬ْ‫ي‬‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ان‬‫م‬ْ‫َّي‬‫الش‬ ِ‫د‬‫ه‬‫ر‬ْ‫ط‬‫ا‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ب‬ْ‫و‬‫ه‬‫ل‬‫ه‬َ
‫ا‬ ‫ن‬َِ‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬ ‫س‬‫ح‬ ِ‫ة‬‫ر‬ ِ‫خخ‬ْ‫ا‬ ِ‫ِف‬‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬ ‫س‬‫ح‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫د‬ ‫ال‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬ ‫ن‬ِ‫آت‬ ‫نا‬ َّ‫ب‬‫ر‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ر‬ ْ‫ك‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ر‬ ْ‫ك‬‫أ‬ ‫َّي‬
.ْ‫َّار‬‫ن‬‫ال‬ ‫اب‬‫ذ‬‫ع‬
‫ب‬ِ‫ع‬‫للا‬ ‫د‬‫ا‬﴿
﴾‫النحل‬
90
ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫د‬ِ‫ز‬‫ي‬ ِ‫ه‬ِ‫م‬‫ع‬ِ‫ن‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫ه‬ْ‫و‬‫ه‬‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ش‬‫ا‬‫و‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ذ‬‫ي‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ظ‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫للا‬ ‫ا‬‫و‬‫ه‬‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ذ‬‫ا‬‫ف‬،،ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬‫ل‬‫و‬
.‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ع‬‫ن‬ْ‫ص‬‫ت‬ ‫ا‬‫م‬ ‫ه‬‫م‬‫ل‬ْ‫ع‬‫ي‬ ‫ه‬‫للا‬‫و‬
. ْ‫ري‬ ِ‫ب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ت‬ْ‫ن‬‫أ‬‫و‬ ٍ‫ام‬‫ع‬ ُّ‫ل‬‫ه‬‫ك‬،ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬‫س‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬‫و‬ ‫ان‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ل‬َّ‫ب‬‫ق‬‫ت‬
.‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ات‬‫ك‬‫ر‬‫ب‬‫و‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ة‬ ْ‫ْح‬‫ر‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬
15
Sekilas Profil Khotib
Nama Lengkap : M. Dimyati Fanani, S.Ag, MM
Tmpt/Tgl. Lahir : Nganjuk, 25 Agustus 1974
Alamat : Komplek TNI AL, Jln. Selat Muna No. 62
RT. 002 RW. 05 Duren Sawit, Jakarta Timur.
No. Kontak : - 081 330 292 564 (simPATI)
Istri : Hj. Tri Wahyu Indriaty
Anak : 1. Masduqi Al-Fateh
2. Mohammad Wahyu Izzan Kareem
3. Mohammad Wahyu Husamuddin Imamul Huda
4. Aisyah Adzkia Khorul Hidayah
Pendidikan : - Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Lirboyo
Kediri
- Ma’had Roudhotu Tahfidzil Qur’an Perak Jombang
- Ma’had LIPIA Jakarta
- Fakultas Tarbiyah IAI Al-Aqidah Jakarta
- Talaqqi pada Habib Syeh Salym ‘Alwan Al-Hasani
(Beirut, Lebanon)
Aktifitas : - Mudarris Pondok Pesantren Denayar, Jombang.
- Mudarris/musyrif Pondok Modern Nurul Huda,
Setu, Bekasi.
- Mudarris SMP Islam Terpadu Ar-Rudho, Pondok
Kelapa, Jakarta Timur (sampai sekarang).
- Anggota aktif Korp. Muballigh & Lembaga Dakwah
‘Darul Hikam’ Jatinegara Jakarta Timur.
- Les/privat bahasa Arab, mengaji Al-Quran.

More Related Content

What's hot (20)

Ashabul Ukhdud
Ashabul UkhdudAshabul Ukhdud
Ashabul Ukhdud
 
Makalah kutub al sittah
Makalah kutub al sittahMakalah kutub al sittah
Makalah kutub al sittah
 
Bidayatul hidayah imam al ghazali
Bidayatul hidayah   imam al ghazaliBidayatul hidayah   imam al ghazali
Bidayatul hidayah imam al ghazali
 
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
Hukum bacaan nun mati dan tanwin (BTQ)
 
Bomoh dan jampi dalam masyarakat Islam
Bomoh dan jampi dalam masyarakat IslamBomoh dan jampi dalam masyarakat Islam
Bomoh dan jampi dalam masyarakat Islam
 
Sunan ibnu majah.present
Sunan ibnu majah.presentSunan ibnu majah.present
Sunan ibnu majah.present
 
MANASIK HAJI DAN UMROH
MANASIK HAJI DAN UMROHMANASIK HAJI DAN UMROH
MANASIK HAJI DAN UMROH
 
Hukum tajwid
Hukum tajwidHukum tajwid
Hukum tajwid
 
Doa mengelak gangguan syaitan & jin pada anak2
Doa mengelak gangguan syaitan & jin pada anak2Doa mengelak gangguan syaitan & jin pada anak2
Doa mengelak gangguan syaitan & jin pada anak2
 
Mazhab
MazhabMazhab
Mazhab
 
Korban
KorbanKorban
Korban
 
Tasyri' istilah-istilah fiqh & manhaj 4 imam
Tasyri' istilah-istilah fiqh & manhaj 4 imamTasyri' istilah-istilah fiqh & manhaj 4 imam
Tasyri' istilah-istilah fiqh & manhaj 4 imam
 
Hibah
HibahHibah
Hibah
 
Perjalanan panjang manusia
Perjalanan panjang manusiaPerjalanan panjang manusia
Perjalanan panjang manusia
 
Indahnya Pesan Luqman
Indahnya Pesan LuqmanIndahnya Pesan Luqman
Indahnya Pesan Luqman
 
PPT Nikah 4 Mazhab
PPT Nikah 4 MazhabPPT Nikah 4 Mazhab
PPT Nikah 4 Mazhab
 
Khutbah jumat-setahun edisi 1
Khutbah jumat-setahun edisi 1Khutbah jumat-setahun edisi 1
Khutbah jumat-setahun edisi 1
 
Aqabah
AqabahAqabah
Aqabah
 
Modul Proyek Dzikir Nikmat Hidup Selamat.pdf
Modul Proyek Dzikir Nikmat Hidup Selamat.pdfModul Proyek Dzikir Nikmat Hidup Selamat.pdf
Modul Proyek Dzikir Nikmat Hidup Selamat.pdf
 
Materi jenazah
Materi jenazah Materi jenazah
Materi jenazah
 

Similar to Teks Khutbah Idul Adha By Gusdifa

Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431
Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431
Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431Muchammad Dimyati
 
Presentasi kelompok Spatulag
Presentasi kelompok SpatulagPresentasi kelompok Spatulag
Presentasi kelompok SpatulagKartika_Agung
 
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptx
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptxISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptx
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptxAnswlSaka
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1muslimdocuments
 
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdf
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdfRevisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdf
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdfSarahNadhila2
 
Khutbah ust khoirul anshori, ma
Khutbah ust khoirul anshori, maKhutbah ust khoirul anshori, ma
Khutbah ust khoirul anshori, maMuchammad Dimyati
 
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docxSKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docxSitiAzziraIdris
 
KHUTBAH JUMAT.pdf
KHUTBAH JUMAT.pdfKHUTBAH JUMAT.pdf
KHUTBAH JUMAT.pdfChankDul
 
Khutbah idul adha 1441 h
Khutbah idul adha 1441 h Khutbah idul adha 1441 h
Khutbah idul adha 1441 h EdiSuandi1
 
Konsep ilmu dalam islam
Konsep ilmu dalam islamKonsep ilmu dalam islam
Konsep ilmu dalam islamEdi Awaludin
 
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)skpht
 
01 Pentingnya Ngaji.pptx
01 Pentingnya Ngaji.pptx01 Pentingnya Ngaji.pptx
01 Pentingnya Ngaji.pptxKaffah Priority
 
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -Takatsur
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -TakatsurKhutbah Jumat Tafsir Surat At -Takatsur
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -TakatsurMuchammad Dimyati
 

Similar to Teks Khutbah Idul Adha By Gusdifa (20)

Kia alhidayah 1432
Kia alhidayah 1432Kia alhidayah 1432
Kia alhidayah 1432
 
Kitab jawshan khabeer
Kitab jawshan khabeerKitab jawshan khabeer
Kitab jawshan khabeer
 
Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431
Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431
Buku kecil khutbah idul Adha Gus Dim1431
 
Hikmah ibadah haji
Hikmah ibadah hajiHikmah ibadah haji
Hikmah ibadah haji
 
Presentasi kelompok Spatulag
Presentasi kelompok SpatulagPresentasi kelompok Spatulag
Presentasi kelompok Spatulag
 
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptx
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptxISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptx
ISLAM PERJALANAN HIDUP MANUSIA.pptx
 
Khutbah jum'at
Khutbah jum'atKhutbah jum'at
Khutbah jum'at
 
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1
Buletin jumat al furqon tahun 05 volume 08 nomor 03 fiqih jenazah bagian 1
 
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdf
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdfRevisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdf
Revisi_2023_Ibadah Akhlaq Fiqih.pdf
 
Khutbah ust khoirul anshori, ma
Khutbah ust khoirul anshori, maKhutbah ust khoirul anshori, ma
Khutbah ust khoirul anshori, ma
 
Khutbah idul adha
Khutbah idul adhaKhutbah idul adha
Khutbah idul adha
 
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docxSKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
SKRIP – LIDAH TERGAMAM APABILA TANGAN BERTUTUR.docx
 
KHUTBAH JUMAT.pdf
KHUTBAH JUMAT.pdfKHUTBAH JUMAT.pdf
KHUTBAH JUMAT.pdf
 
Khutbah idul adha 1441 h
Khutbah idul adha 1441 h Khutbah idul adha 1441 h
Khutbah idul adha 1441 h
 
Konsep ilmu dalam islam
Konsep ilmu dalam islamKonsep ilmu dalam islam
Konsep ilmu dalam islam
 
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)
Tujuh pemuda yang beriman (versi updated)
 
01 Pentingnya Ngaji
01 Pentingnya Ngaji01 Pentingnya Ngaji
01 Pentingnya Ngaji
 
01 Pentingnya Ngaji.pptx
01 Pentingnya Ngaji.pptx01 Pentingnya Ngaji.pptx
01 Pentingnya Ngaji.pptx
 
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -Takatsur
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -TakatsurKhutbah Jumat Tafsir Surat At -Takatsur
Khutbah Jumat Tafsir Surat At -Takatsur
 
Makna bahagia
Makna bahagiaMakna bahagia
Makna bahagia
 

More from Muchammad Dimyati

Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhab
Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhabGusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhab
Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhabMuchammad Dimyati
 
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatar
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatarGusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatar
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatarMuchammad Dimyati
 
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidKhutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidMuchammad Dimyati
 
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyati
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyatiKisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyati
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyatiMuchammad Dimyati
 
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabah
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabahBk khutbah ust m.dimyati muhasabah
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabahMuchammad Dimyati
 
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu Bersyukur
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu BersyukurKhutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu Bersyukur
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu BersyukurMuchammad Dimyati
 
Khutbah Jumat Manusia-manusia Terbaik
Khutbah Jumat Manusia-manusia TerbaikKhutbah Jumat Manusia-manusia Terbaik
Khutbah Jumat Manusia-manusia TerbaikMuchammad Dimyati
 
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikri
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikriM ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikri
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikriMuchammad Dimyati
 
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadah
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadahKhutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadah
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadahMuchammad Dimyati
 
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAH
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAHKhutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAH
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAHMuchammad Dimyati
 

More from Muchammad Dimyati (19)

Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhab
Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhabGusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhab
Gusdifa shiyam wal qiyam 4 madzhab
 
Gusdifa Wudhu
Gusdifa WudhuGusdifa Wudhu
Gusdifa Wudhu
 
Gusdifa PM Ahkam Sholat
Gusdifa PM Ahkam SholatGusdifa PM Ahkam Sholat
Gusdifa PM Ahkam Sholat
 
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatar
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatarGusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatar
Gusdifa Materi Perbandingan MAdzhab sebuah pengatar
 
Khutbah manusia terbaik
Khutbah manusia terbaikKhutbah manusia terbaik
Khutbah manusia terbaik
 
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiidKhutbah ust  muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
Khutbah ust muhyidin fattah, ma al qaul as sadiid
 
Uh 12345 pai vii genap 2013
Uh 12345 pai vii genap 2013Uh 12345 pai vii genap 2013
Uh 12345 pai vii genap 2013
 
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyati
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyatiKisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyati
Kisi2 ukk pai kls 7 smpit ar rudho by ust dimyati
 
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabah
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabahBk khutbah ust m.dimyati muhasabah
Bk khutbah ust m.dimyati muhasabah
 
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu Bersyukur
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu BersyukurKhutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu Bersyukur
Khutbah Ust. Dimyati Fanani Menata Hati Untuk Selalu Bersyukur
 
Khutbah Jumat Manusia-manusia Terbaik
Khutbah Jumat Manusia-manusia TerbaikKhutbah Jumat Manusia-manusia Terbaik
Khutbah Jumat Manusia-manusia Terbaik
 
Bk kj manusia terbaik dim
Bk kj manusia terbaik dimBk kj manusia terbaik dim
Bk kj manusia terbaik dim
 
Uh 1 fiqih viii genap 2013
Uh 1 fiqih viii genap 2013Uh 1 fiqih viii genap 2013
Uh 1 fiqih viii genap 2013
 
Uh 1 plkj vii genap 2013
Uh 1 plkj vii genap 2013Uh 1 plkj vii genap 2013
Uh 1 plkj vii genap 2013
 
Uh 123 pai vii genap 2013
Uh 123 pai vii genap 2013Uh 123 pai vii genap 2013
Uh 123 pai vii genap 2013
 
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikri
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikriM ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikri
M ismail yusuf lomba pidato ghazwul fikri
 
Do'a ba'da sholat
Do'a ba'da sholatDo'a ba'da sholat
Do'a ba'da sholat
 
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadah
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadahKhutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadah
Khutbah Urgensi Ikhlas dalam setiap ibadah
 
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAH
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAHKhutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAH
Khutbah Ust Khoirul Anshori MA SYAHAMAH
 

Recently uploaded

WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Adam Hiola
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHRobert Siby
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaRobert Siby
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURANBudiSetiawan246494
 

Recently uploaded (7)

WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
 
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAHWJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
WJIHS #44 Khotbah 120521 HCI Makna BIRU MERAH
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga BahagiaSEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
 
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURANAYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT -  STUDI QURAN
AYAT MUHKAMAT DAN AYAT MUTASYABIHAT - STUDI QURAN
 

Teks Khutbah Idul Adha By Gusdifa

  • 1.
  • 2. KHUTBAH IDUL ADHA 1438 H. “Istiqomah Menjaga Kesholehan” Oleh : Ust. M. Dimyati Fanani, S.Ag. MM. Masjid Al-Ihsan KOMPLEK POLRI CIPINANG JAKARTA TIMUR 10 DZULHIJJAH 1438 H. 1 SEPTEMBER 2017 M.
  • 3. 3  َ‫ا‬َ‫ه‬‫لل‬ََ‫أ‬َ‫ك‬َ‫ب‬َ‫ر‬X9،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫ا‬ً‫ري‬ِ‫ب‬‫ك‬ ‫ه‬‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬،‫ه‬‫د‬ْ‫م‬ْ‫اْل‬‫و‬ِ‫لل‬‫ا‬ً‫ري‬ِ‫ث‬‫ك‬،‫ان‬‫ح‬ْ‫ب‬‫ه‬‫س‬‫و‬ِ‫لل‬ً‫ة‬‫ر‬ْ‫ك‬‫ه‬‫ب‬ ‫ل‬ ،ً‫ال‬‫ي‬ِ‫ص‬‫أ‬‫و‬ِ‫إ‬‫ل‬‫ه‬َّ‫ل‬ِ‫إ‬‫ه‬‫لل‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ن‬‫ه‬‫ج‬ َّ‫ز‬‫ع‬‫أ‬‫و‬ ،‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬ ‫ر‬‫ص‬‫ن‬‫و‬ ،ْ‫ه‬‫د‬ْ‫ع‬‫و‬ ‫ق‬‫د‬‫ص‬ ، ،ْ‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫اب‬‫ز‬ْ‫ح‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ز‬‫ه‬‫ه‬‫و‬‫ل‬ِ‫إ‬‫ل‬‫ه‬ِ‫إ‬َّ‫ل‬‫ه‬‫لل‬،‫ه‬‫ه‬‫و‬‫ه‬‫للا‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬‫ه‬ّ ِ‫ِل‬ ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬. َ‫ه‬‫َلل‬‫ه‬‫د‬‫م‬‫ْل‬‫ا‬‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ج‬ْ‫س‬‫ن‬‫و‬ ‫ى‬ِّ‫ل‬‫ص‬‫ه‬‫ن‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬‫و‬ ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ب‬ْ‫ع‬‫ن‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫َّي‬ِ‫إ‬ ْ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬،ْ‫و‬‫ه‬‫ج‬ْ‫ر‬‫ن‬ ،‫ه‬‫د‬ِ‫ف‬ْ‫َن‬‫و‬ ‫ى‬‫ع‬ْ‫س‬‫ن‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬‫ل‬ِ‫إ‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ ‫ى‬‫ش‬ْ‫َن‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫ْح‬‫ر‬،.ٌ‫ق‬‫ح‬ْ‫ل‬‫ه‬‫م‬ ِ‫ر‬‫ا‬َّ‫ف‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ل‬ِ‫ِب‬ َّ‫د‬ِْ‫ْل‬‫ا‬ ‫ه‬‫ه‬‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬ ْ‫ن‬‫أ‬ْ‫ه‬‫ل‬ َّ‫د‬ِ‫ن‬ ‫ل‬‫و‬ َّ‫د‬ِ‫ض‬ ‫ل‬‫و‬ ‫ه‬ْ‫ي‬ِ‫ب‬‫ش‬ ‫ل‬‫و‬ ،ْ‫ه‬‫ل‬ ‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬‫ش‬ ‫ل‬ ‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫ه‬‫للا‬ َّ‫ل‬. َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫و‬‫ا‬ً‫د‬َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ان‬‫د‬ِّ‫ي‬‫س‬ َّ‫ن‬‫أ‬‫ح‬‫ص‬‫ن‬‫و‬ ‫ة‬‫ان‬‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ى‬َّ‫د‬‫أ‬‫و‬ ‫ة‬‫ال‬‫س‬ّ ِ‫ر‬‫ال‬ ‫غ‬َّ‫ل‬‫ب‬ ،‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬ ،ْ‫ة‬َّ‫هم‬‫أل‬ْ‫ا‬‫ل‬ ِ‫اء‬‫ض‬ْ‫ي‬‫لب‬ْ‫ا‬ ِ‫ة‬َّ‫ج‬‫ح‬‫مل‬ْ‫ا‬ ‫لى‬‫ع‬ ‫ا‬‫ن‬‫ك‬‫ر‬‫ت‬‫و‬َّ‫ل‬‫إ‬ ‫ا‬‫ه‬ْ‫ن‬‫ع‬ ‫ه‬‫غ‬ْ‫ي‬ِ‫ز‬‫ي‬‫ل‬ ،‫ا‬‫ه‬ِ‫ر‬‫ا‬‫ه‬‫ن‬‫ك‬ ‫ا‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ي‬ .ٌ‫ك‬ِ‫ال‬‫ه‬ َ‫ا‬َ‫لل‬َ‫ه‬‫ه‬َ‫م‬َِّ‫ل‬‫ص‬‫ف‬ْ‫م‬ِّ‫ل‬‫س‬‫و‬ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬‫و‬‫ه‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ْ‫ح‬‫ص‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫آل‬ ‫لى‬‫ع‬‫و‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ر‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِِّ‫َّب‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬‫ذ‬ ‫ن‬ْ‫ي‬ِّ‫الد‬ ِ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ‫ىل‬ِ‫إ‬ ٍ‫ن‬‫سا‬ْ‫ح‬ِِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬‫ع‬ِ‫ب‬‫ت‬ ْ‫ن‬‫م‬‫و‬ ،ْ‫ار‬‫ص‬ْ‫ن‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬ ‫ن‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬ ِ‫ج‬‫ها‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬.َ‫اَب‬‫م‬‫أ‬َ‫ه‬‫د‬‫ع‬‫ا‬‫ي‬‫ف‬ ،ِ‫للا‬ ‫اد‬‫ب‬ِ‫ع‬‫ه‬‫أ‬ْ‫و‬ِ‫ص‬ْ‫ي‬‫ه‬‫ك‬ْ‫م‬ِ‫ب‬ِْ‫ري‬‫ما‬‫ه‬‫ي‬ِ‫وص‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ي‬‫ه‬‫م‬ْ‫ؤ‬ِ‫م‬‫ه‬‫ن‬ِ‫ب‬ِ‫ه‬‫أ‬‫خ‬‫ه‬‫اه‬ْ‫ل‬‫ا‬‫ه‬‫م‬ْ‫ؤ‬ِ‫م‬ْ‫ن‬‫ت‬ ،ْ‫ق‬‫و‬‫للا‬ ‫ى‬ ‫ت‬‫ع‬‫اىل‬،.‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ت‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫از‬‫ف‬ ْ‫د‬‫ق‬‫ف‬َ‫ه‬‫ل‬‫و‬‫ه‬‫ق‬‫ي‬َ‫هللا‬‫و‬ ‫ك‬‫ر‬‫با‬‫ت‬‫اىل‬‫ع‬‫ت‬﴿  ﴾‫اْلج‬37
  • 4. 4 ‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬... Ma’asyirol Muslimin, jama’ah sholat Iedul Adha Masjid Nurul Hikmah –semoga Allah senantiasa memberkahi dan merahmati kita semua– Aamiin.. Puji syukur kita haturkan kehadirat Allah –subhanahu wa ta’ala– karena atas izin dan kasih sayang-Nya, kita bisa kembali hadir di tempat ini. Rasanya baru kemarin kita berkumpul merayakan Idul Fitri sebagai hari kemenangan melawan nafsu. Hari ini kita berkumpul kembali berjam’ah melaksanakan shalat Idul Adha sebagai simbol persatuan kaum Muslimin. Hari Raya Idul Adha, adalah hari yang penuh berkah, hari ini adalah hari yang diagungkan Allah, hari ini Allah jadikan sebagai Yaumul Hajjil Akbar, dikatakan Al-Hajj Al-Akbar bukanlah karena disebabkan hari ‘Arafah jatuh bertepatan dengan hari Jum’at saja, tidak !, Al- Hajj Al-Akbar adalah hari raya Idul Adha itu sendiri. Hari raya Idul Adha dinamakan Al-Hajj Al-Akbar dikarenakan sebagian besar manasik Haji dilaksanakan pada hari tersebut, pada hari itu jamaah Haji melaksanakan Thawaf, melempar jumrah dan mencukur rambut. Sehari sebelumnya, yaitu 9 Dzulhijjah berjuta-juta manusia dari berbagai penjuru dunia, dari pelosok negara dan benua, di bawah terik matahari yang menyengat, mereka berdesak-desakan dan berhimpit- himpitan berkumpul di Padang ‘Arafah dalam rangka memenuhi tuntutan amalan rukun haji. ‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬... Hal ini dapat menggambarkan dan mengingatkan kepada kita semua, bahwa nanti setelah mayat-mayat dibangkitkan kembali dari kuburnya, seluruh manusia
  • 5. 5 dan Jin semuanya akan digiring dan dikumpulkan di Padang Mahsyar. Nanti sebagian orang yaitu para Nabi dan orang-orang yang bertaqwa, Allah kumpulkan mereka dalam keadaan berpakaian rapi, berkendaraan onta yang berpelanakan emas. Sebagian orang, para pelaku dosa besar di sana dalam keadaan telanjang bulat tidak beralas kaki. Orang-orang Kafir akan dikumpulkan oleh Allah, dalam keadaan telanjang bulat tidak beralas kaki dan dengan kepala di bawah, kepala digunakan untuk berjalan. Sebagian lagi, orang-orang yang sombong, orang-orang yang congkak di dunia, di Padang Mahsyar nanti bentuknya kecil-kecil, bahkan sekecil semut, meskipun kecil bentuknya tetapi tetap berbentuk manusia, mereka diinjak-injak tapi tidak mati-mati, sebagai balasan kesombongan mereka di dunia, sebagian orang sombong karena harta, sebagian orang sombong karena kedudukan, sebagian orang sombong karena keturunan dan lain sebagainya. Di Padang Mahsyar sebagaimana Rosululloh sabdakan, matahari menjadi sangat dekat dengan kepala manusia, orang-orang nanti di sana sebagian keringatnya sampai ke lututnya, sebagian sampai ke dadanya, sebagian yang lain tenggelam oleh keringatnya, tanpa mengenai orang yang di sebelahnya. Namun ada beberapa orang yang selamat dari siksaan-siksaan itu. Di antara mereka yang akan selamat dari terik panas matahari, sebagaimana sabda Rosulululloh –shallallahu 'alayhi wasallam– : ِ‫ظ‬ ِ‫ِف‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ه‬‫م‬‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬ِ‫ظ‬‫ه‬‫ي‬ ٌ‫ة‬‫ع‬ْ‫ب‬‫س‬ِّ‫ل‬ِ‫ظ‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ َّ‫ل‬ِ‫ظ‬ ‫ل‬ ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ِ‫ه‬،‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬: ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ر‬‫ك‬‫ذ‬‫و‬ َّ‫ل‬‫ج‬‫و‬ َّ‫ز‬‫ع‬ ِ‫للا‬ ِ‫ة‬‫اد‬‫ب‬ِ‫ع‬ ِ‫ِف‬ ‫أ‬‫ش‬‫ن‬ ٌّ‫اب‬‫ش‬‫و‬)‫عليه‬ ‫فق‬ّ‫(مت‬ Maknanya : “Ada tujuh golongan yang akan dilindungi oleh bayangan ‘arsy, di mana ketika itu tidak ada
  • 6. 6 naungan kecuali naungan ‘Arsy. Kemudian Rasulullah menyebutkan, salah satunya adalah remaja, pemuda yang tumbuh dan berkembang dalam ibadah dan taat kepada Allah”. (H.R. al Bukhari dan Muslim) ‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬... Idul Adha mengingatkan kita pada sejarah Nabiyulloh Ibrahim dan Nabi Ismail –‘Alaihimas salam–, sudah sering kita mendengar uraian tentang ketabahan, keikhlasan dan pengorbanan mereka, bahkan kisah kesholehan seorang ayah dan anak ini diabadikan Allah dalam Al-Qur’anul Karim. Sekarang adalah tugas dan kewajiban kita untuk menjaga amanah Ilahi yaitu istri, anak dan cucu-cucu kita agar spirit dan ruh keshalehan, ketaatan maksimal kepada Allah dan Rosul-Nya, sebab merekalah generasi penerus perjuangan kita di negara tercinta Indonesia ini. Amirul Mukminin Ali bin Abi Tholib –Rodhiyallahu ‘Anhu– memberikan taushiyah kepada kita agar kita berjalan menuju pribadi yang sholeh dan sholihah. ‫ىل‬‫عا‬‫ت‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ي‬ِ‫ض‬‫ر‬ ّ‫ي‬ِ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ن‬‫ع‬ٍ‫ال‬‫ص‬ِ‫خ‬ ‫ه‬‫س‬ْ‫َخ‬ ‫ل‬ْ‫و‬‫ل‬‫ه‬‫ك‬ ‫ه‬‫َّاس‬‫ن‬‫ال‬ ‫ار‬‫ص‬‫ل‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ُّ‫ل‬ ِ‫ل‬ْ‫ض‬‫ف‬ْ‫ل‬ِ‫ِب‬ ُّ‫ُّح‬‫الش‬‫و‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ‫لى‬‫ع‬ ‫ه‬‫ص‬ْ‫ر‬ِْ‫اْل‬‫و‬ ِ‫ل‬ْ‫ه‬ْ‫ْل‬ِ‫ِب‬ ‫ه‬‫ة‬‫ع‬‫نا‬‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬‫ُل‬َّ‫و‬‫أ‬ ْ‫ْي‬ِِ‫اْل‬‫ص‬ ِ‫ي‬ْ‫أ‬‫لر‬ِ‫ِب‬ ‫ه‬‫اب‬‫ج‬ْ‫ع‬ِ‫ل‬ْ‫ا‬‫و‬ ِ‫ل‬‫م‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ِف‬ ‫ه‬‫ء‬‫َّي‬ّ ِ‫ر‬‫ال‬‫و‬ “Dari Ali bin Abi Tholib –Rodhiyallahu ‘Anhu– berkata : Seandainya manusia mau menghindari lima perkara tentunya mereka semua akan menjadi manusia yang sholeh : 1- Ridho dengan kebodohan, dengan kata lain tidak mau belajar terutama ilmu-ilmu agama, dengan kata lain tidak mau dekat dengan ulama, jauh dengan majlis ta’lim, karena sesungguhnya syetan itu lebih
  • 7. 7 hawater, lebih takut kepada satu orang Alim saja yang sedang tidur dari pada seribu ‘Abid (orang yang melaksanakan ibadah) namun tidak tahu ilmunya. Sungguh tidak akan pernah bisa menjadi pribadi yang sholih dan sholihah kecuali yang mau belajar ilmu agama, ini merupakan pintu pertama terbukanya jalan menu pribadi yang sholih /sholihah lahir batin. 2- Sifat dan sikap ‘hubbud dunya’ yaitu berlebihan dalam mencintai harta dunia, matre, rakus dan tamak. Mencari harta dunia, mencintai dunia tidaklah dilarang dalam agama, asalkan tidak melebihi cinta kita kepada Allah dan rosul-Nya. Cobalah kita tengok sekarang ini di rumah-rumah tahanan, di penjara tidak sedikit orang-orang kaya dari hasil yang tidak halal. Sesungguhnya rasa takut kelaparan dan jatuh dalam kemiskinan itu selalu dihembuskan oleh syaitan, agar kita jadi orang yang kikir, agar kita memanfaatkan keadaan, mumpung masih berkuasa.. kapan lagi, kamu akan bisa kaya.. begitulah bisikan syetan. Allah berfirman : ﴿ ﴾: ‫البقرة‬268 Maknanya : “Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu ber- buat kejahatan (kikir); sedang Allah menjanjikan untukmu ampunan dan karunia. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengatahui. Sungguh kekayaan harta duniawi tidak akan pernah langgeng, sebagaimana juga umur manusia, pasti ada akhirnya. Apa yang kita lepaskan di jalan Allah,
  • 8. 8 adalah harta kita yang sebenarnya yang akan kita petik pada kehidupan yang abadi nanti. Apa yang kita simpan-simpan, apa yang kita sayang-sayang, kita anggap investasi masa depan, ingatlah semuanya itu, di dunia saja manfaatnya belum tentu akan kembali kepada kita, atau bahkan ke keluarga kita. Dikisahkan bahwa ada seorang syekh/ulama ketika dihidangkan kepadanya minuman berupa kopi, teh atau semacamnya, setelah beliau meminumnya selalu beliau sisakan teh atau kopi tersebut. Murid- muridnya mengira bahwa syekh ini memberikan sisa minuman itu kepada muridnya, mungkin agar muridnya mendapat keberkahan. Ternyata setelah ditanya kenapa anda selalu menyisakan minuman anda, kemudian syekh itu menjawab: ‫ع‬‫م‬ً‫ال‬ِ‫ب‬ِ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ث‬‫ر‬‫ه‬‫س‬ْ‫و‬ِ‫ل‬‫للا‬:ِ‫ا‬َّ‫ت‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ن‬‫ال‬ ‫و‬‫ار‬‫و‬‫ل‬ْ‫و‬ِ‫ب‬ِ‫ش‬ِّ‫ق‬ْ‫ت‬‫ر‬ْ‫ة‬ “Aku memberikan sisa minuman itu tiada lain karena mengamalkan perintah Rasulillah jauhkan diri anda, bentengi diri anda dari neraka walaupun dengan sedekah hanya separuh kurma”. 3- Tidak peduli kepada sesama (pelit, penimbun harta) hadits Nabi : ْ‫ب‬‫ش‬ ‫ت‬‫ِب‬ ْ‫ن‬‫م‬ ِْ‫ِب‬ ‫ن‬‫آم‬ ‫ا‬‫م‬‫ا‬‫ع‬ِ‫ب‬ ‫ه‬‫م‬‫ل‬ْ‫ع‬‫ي‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬‫ج‬ ‫ىل‬ِ‫إ‬ ٌ‫ع‬ِ‫ائ‬‫ج‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ار‬‫ج‬‫و‬ ‫ن‬ِ‫ه‬ )‫أنس‬ ‫عن‬ ‫سننه‬ ‫ِف‬ ‫ار‬‫ز‬‫الب‬ ‫اه‬‫و‬‫(ر‬َ Maknanya: "Tidaklah beriman kepadaku (dengan sempurna) orang yang tidur dalam keadaan kenyang padahal tetangganya di sebelahnya kelaparan dan ia mengetahui hal itu". (H.R. Al-Bazzar) Pernah ada kisah pada masa pemerintahan Umar ibn Khottob ketika ada seorang yang melaporkan
  • 9. 9 tetangganya karena dia telah mencuri makanan miliknya, kemudian Kholifah Umar ibn Khottob memanggil si pencuri dan hendak memberinya hukuman peringatan, si pencuri berkata :”Wahai Amir Mukminin, Demi Allah saya tidaklah mencuri untuk memuaskan nafsu saya, hanya karena saya benar-benar lapar, dan itu tetangga saya yang kaya raya tidak memberikan lapangan pekerjaan pada saya”. Seketika Kholifah Umar ibn Khottob berpaling kepada orang yang mengadu tadi berkata :”Benarkah begitu?”, orang yang mengadu tadi mengiyakan, lalu Kholifah Umar ibn Khottob berkata :”Maafkanlah, berikan dia pekerjaan”. Sungguh sikap dan sifat ‘peduli kepada sesama’ akan menghantarkan kita menuju kepada pribadi yang sholih, sholihah lahir dan batin. 4- Tidak Ikhlas karena Allah (riya’) ﴿ْ‫ين‬ِّ‫الد‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ِْ‫ْي‬ِ‫ص‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬‫ُم‬ ‫للا‬ ‫ا‬‫و‬‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ب‬ْ‫ع‬‫ي‬ِ‫ل‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ا‬ْ‫و‬‫ه‬‫ر‬ِ‫هم‬‫أ‬ ‫مآ‬‫و‬﴾: ‫البينة‬5 Maknanya : “Dan mereka hanya di-perintah untuk menyembah Allah dengan ikhlas”. (Al-Baiyinah 5) Maka ketika seseorang mempunyai niat ganda. Niat memperoleh pahala, melaksanakan perintah Allah – subhanahu wa ta’ala– serta niat agar dipuji orang maka ia tidak akan mendapatkan pahala sedikitpun dari ibadah yang dia laksanakan. Diriwayatkan suatu ketika Rasulullah -shallallahu ‘alayhi wasallam- ditanya oleh salah seorang sahabat : ‫َّي‬‫ذ‬ِ‫ب‬ ْ‫ي‬ِ‫غ‬‫ت‬ْ‫ب‬‫ي‬ ْ‫و‬‫ه‬‫ز‬ْ‫غ‬‫ي‬ ٌ‫ل‬‫ه‬‫ج‬‫ر‬ ِ‫للا‬ ‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬ِّ‫الذ‬‫و‬ ‫ر‬ْ‫ج‬‫األ‬ ‫ك‬ِ‫ل‬‫ال‬‫م‬ ،‫ر‬ْ‫ك‬‫؟‬ ‫ه‬‫ه‬ Maknanya :“Wahai Rasulullah, jika seseorang berjihad, berperang di jalan Allah dia berharap mendapat pahala dari Allah sekaligus berharap nantinya namanya diingat-ingat, disebut-sebut
  • 10. 10 sebagai syahid, sebagai pahlawan Islam, oleh orang, apa yang akan dia peroleh ?”, Rasulullah menjawab : ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ء‬ْ‫ي‬‫ش‬ ‫ل‬ “Dia tidak akan memperoleh pahala apapun”, sahabat tersebut mengulangi pertanyaan- nya sampai tiga kali, Rasulullah pun menjawab dengan jawaban yang sama sampai tiga kali pula dan melanjutkan sabda beliau : ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ا‬ً‫ص‬ِ‫ال‬‫خ‬ ‫ان‬‫ك‬‫ا‬‫م‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ِ‫ل‬‫م‬‫الع‬ ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ه‬‫ل‬‫ب‬ْ‫ق‬‫ي‬ ‫ل‬ ‫للا‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ،‫ه‬‫ه‬‫ل‬ ‫ء‬ْ‫ي‬‫ش‬ ‫ل‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ج‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ‫ي‬ِ‫غ‬‫ه‬‫ت‬ْ‫اب‬ ‫ا‬‫م‬‫و‬ “Dia tidak akan memperoleh pahala apapun, sesungguhnya Allah tidak akan menerima amal ibadah siapapun, kecuali amal ibadah yang murni karena-Nya dan hanya untuk mencari ridla-Nya”. 5- Yang terakhir pesan Amirul Mukminin Ali bin Abi Tholib –Rodhiyallahu ‘Anhu–, agar kita menjauhi sifat dan sikap egois, merasa hanya pendapatnya saja yang benar, selain pendapat saya adalah salah dan sesat. Sifat dan sikap seperti ini justru menjauhkan seseorang dari pribadi yang sholih dan sholihah. Suatu ketika Rosululloh -shallallahu ‘alayhi wasallam- dalam sebuah peperangan melawan orang kafir mengatur strategi, pasukan panah berada di sini, pasukan berkuda di sebelah sana dan pasukan pedang disebelah sini. Tiba-tiba seorang sahabat mengatakan :”Wahai Rosululloh apakah strategi ini wahyu Allah atau pendapat anda?”, Rosul menjawab :”Ini pendapatku, terus kenapa?” sahabat itu menjawab :”Menurut saya begini, begini”, Rosululloh mendengarkan dengan seksama, manusia paling utama, paling mulia di dunia dan akhirat itu sedikitpun tidak merasa
  • 11. 11 tersinggung, tidak merasa terhina, tidak merasa rendah diri, tidak merasa harga dirinya jatuh karena pendapat dan idenya ada yang menyangkal. Ternyata sahabat itu adalah Umar ibn Khottob bahkan Rosululloh memuji kecerdasan Umar, beliau bersabda : ‫ل‬ْ‫و‬‫ك‬‫ان‬‫ن‬ِ‫ب‬‫ي‬ِ‫م‬ ‫ا‬ْ‫ن‬‫ب‬ْ‫ع‬ِ‫د‬ْ‫ي‬ْ‫ي‬‫غ‬ ،ْ‫ر‬‫م‬‫ه‬‫ع‬ ‫ان‬‫ك‬‫ل‬‫أ‬ ‫ر‬ْ‫ْي‬ِ‫ل‬‫س‬ْ‫ر‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ِ‫اء‬‫ي‬ِ‫ب‬ْ‫ن‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ه‬‫اَت‬‫خ‬ ْ ِ‫ِن‬َّ‫ن‬ “Seandainya ada nabi setelahku, itu adalah umar, hanya saja akulah penutup para nabi dan rosul”. ‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬،‫ا‬‫ه‬‫لل‬‫أ‬ْ‫ك‬‫ب‬ْ‫ر‬‫و‬ِ‫لل‬ْ‫اْل‬ْ‫م‬‫ه‬‫د‬... Ma’asyirol Muslimin, rohima kumulloh.. Mari kita mulai dari setiap diri kita masing-masing, menjaga amanah Allah anak dan istri kita, mendidik mereka agar menjadi anak-anak yang sholeh, istri yang sholehah, sebagaimana Nabi Ibrahim mendidik Istrinya Sarah dan Hajar menjadi istri-istri yang sholihah dan Ismail anak yang sholeh. Berawal satu keluarga yang sholeh insya Allah akan terbentuk masyarakat yang sholeh dan dari masyarakat yang sholeh diharapkan terwujudnya negara yang Baldatun Thoiyibatun wa Robbun Ghofur sehinga keberkahan hidup di negeri ini akan didatangkan Allah –Subhaanahu Wata’ala–, Allah berfirman : ﴿ ﴾ ‫اف‬‫ر‬‫األع‬96 Maknanya : “Kalau sekiranya penduduk negeri-negeri itu mereka beriman dan bertaqwa, pastilah kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tatapi bilamana mereka mendustakan ayat-ayat
  • 12. 12 kami, maka kami siksa mereka disebabkan perbuatan mereka sendiri”. Demikianlah materi khutbah Idul Adha ini saya sampaikan, mudah-mudahan terkandung pelajaran, hikmah dan manfaat di dalamnya. Amiin. ﴿ ﴾‫اب‬‫ز‬‫األح‬56 ‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َْ‫ي‬َّ‫ل‬‫ص‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ِّ‫ل‬‫ص‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬‫ر‬ ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ه‬ ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َ ْ‫ك‬‫ر‬‫ِب‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬‫ِف‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ل‬‫ا‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ات‬‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫اء‬‫ي‬ْ‫ح‬‫األ‬ ْ‫ات‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ ْ‫ن‬ِ‫ام‬‫ء‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ر‬ْ‫و‬‫ع‬ ْ‫ر‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫اس‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ات‬‫و‬‫َّع‬‫د‬‫ال‬ ‫ه‬ ْ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ ٌ ْ‫ي‬ِ‫ر‬َ ٌ‫ع‬ْ‫ي‬ِ‫َس‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ، ْ‫ات‬‫و‬ْ‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ ‫ب‬ ْ ِّ‫ل‬‫أ‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ . ْ‫ف‬َّ‫و‬ ‫ل‬‫ت‬‫ن‬ ‫ا‬‫م‬ َّ‫ر‬‫ش‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ‫ا‬‫ن‬َّ‫ق‬‫أ‬ ‫ا‬‫م‬ ‫نا‬ِ‫ف‬ ْ‫ك‬‫ا‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ع‬ْ‫و‬‫ر‬‫ا‬‫ن‬ِ‫ب‬ْ‫و‬‫ه‬‫ل‬‫ه‬َ ‫َّي‬ ‫ك‬ْ‫ي‬ ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ي‬ ‫ا‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ف‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ؤ‬ ‫ه‬‫س‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫اد‬‫ر‬‫ه‬‫م‬ َّ‫ا‬‫ن‬ِ‫م‬ ‫ال‬ ‫ه‬‫ك‬ ِ‫آت‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ن‬ ْ‫ي‬‫ب‬ ْ‫ن‬ ِ‫م‬ ‫ان‬‫م‬ْ‫ي‬ َّ‫الش‬ ِ‫د‬‫ه‬‫ر‬ْ‫ط‬‫ا‬‫و‬ ‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬‫س‬‫ح‬ ِ‫ة‬‫ر‬ ِ‫خخ‬ْ‫ا‬ ِ‫ِف‬‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬‫س‬‫ح‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ِ‫ِف‬ ‫نا‬ِ‫آت‬ ‫نا‬َّ‫ب‬‫ر‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ر‬ْ‫ك‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ر‬ْ‫ك‬‫أ‬ .ْ‫َّار‬‫ن‬‫ال‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ل‬َّ‫ب‬‫ق‬‫ت‬. ْ‫ري‬ ِ‫ب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ت‬ْ‫ن‬‫أ‬‫و‬ ٍ‫ام‬‫ع‬ ُّ‫ل‬‫ه‬‫ك‬،ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬‫س‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬‫و‬ ‫ان‬ .‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ات‬‫ك‬‫ر‬‫ب‬‫و‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ة‬ ْ‫ْح‬‫ر‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬
  • 13. 13 ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫لل‬‫ا‬َX7َ،ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫و‬‫ه‬‫ه‬ ،ْ‫للا‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬،.‫ه‬‫د‬ْ‫م‬ْ‫اْل‬ ِ‫لل‬‫و‬ ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ‫ه‬‫لل‬‫ا‬ َ‫ه‬‫لل‬ ‫ه‬َ‫ه‬‫د‬‫م‬‫ْل‬‫ا‬‫ك‬‫ا‬ً‫د‬ْ‫ْح‬.ْ‫ر‬‫م‬‫أ‬ ‫ما‬‫ك‬‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ي‬ِ‫ث‬َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ر‬‫ش‬ ‫ل‬ ‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ح‬‫و‬ ‫ه‬‫للا‬ َّ‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ه‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ل‬ ْ‫ن‬‫أ‬ ،ْ‫ر‬‫ف‬‫ك‬‫و‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬ ‫د‬‫ح‬‫ج‬ ْ‫ن‬‫م‬ِ‫ل‬ ً‫ا‬‫م‬‫غا‬ْ‫ر‬ِ‫إ‬ ْ‫ه‬‫ل‬َ‫ه‬‫د‬‫ه‬‫ش‬‫أ‬‫و‬‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫و‬‫ه‬‫س‬‫ر‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫د‬ْ‫ب‬‫ع‬ ‫ا‬ً‫د‬َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ان‬‫د‬ِّ‫ي‬‫س‬ َّ‫ن‬‫أ‬ .ّ‫ر‬‫ب‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫د‬ْ‫ع‬‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ه‬‫ق‬ِ‫اد‬َّ‫الص‬ َ‫م‬‫ه‬‫ه‬‫لل‬‫ا‬‫لى‬‫ع‬ ْ‫م‬ِّ‫ل‬‫س‬‫و‬ ِّ‫ل‬‫ص‬‫ف‬ْ‫ر‬‫ها‬ْ‫ط‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ال‬‫ء‬ ‫لى‬‫ع‬‫و‬ ،ْ‫ر‬‫تا‬ْ‫ل‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِِّ‫َّب‬‫ن‬‫ال‬ ‫ا‬‫ذ‬‫ه‬ .ْ‫ر‬‫يا‬ْ‫خ‬‫أل‬ْ‫ا‬ ِ‫ه‬ِ‫ب‬‫ا‬‫ح‬ْ‫ص‬‫أ‬‫و‬َ‫ه‬‫د‬‫ع‬‫َب‬ ‫ا‬‫م‬‫أ‬‫ي‬َّ‫َّي‬ِ‫إ‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ص‬ْ‫هو‬‫أ‬ ،‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ة‬َّ‫ب‬ِ‫ح‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫ا‬‫ه‬ُّ‫ي‬‫أ‬ .‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ق‬َّ‫ت‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫از‬‫ف‬ ْ‫د‬‫ق‬‫ف‬ ،ْ‫يم‬ِ‫ظ‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫للا‬ ‫ى‬‫و‬ْ‫ق‬‫ت‬ِ‫ب‬‫ا‬‫و‬‫ه‬‫م‬‫ل‬‫اع‬‫و‬ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫ر‬‫م‬‫أ‬ ‫للا‬ َّ‫ن‬‫أ‬،‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ظ‬‫ع‬ ٍ‫ر‬ْ‫م‬ِ‫ِب‬ :ّ‫ل‬‫ج‬‫و‬ َّ‫ز‬‫ع‬ ‫ال‬‫ق‬‫ف‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ر‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ه‬ِّ‫ي‬ِ‫ب‬‫ن‬ ‫لى‬‫ع‬ ِ‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬ ِ‫ة‬‫ال‬َّ‫لص‬ِ‫ِب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫ر‬‫م‬‫أ‬﴿  ﴾‫اب‬‫ز‬‫األح‬56 َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َْ‫ي‬َّ‫ل‬‫ص‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ِّ‫ل‬‫ص‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬‫و‬ ‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ ْ‫ك‬ِ‫ر‬‫ِب‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬ ‫ل‬‫ع‬ ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ َ ْ‫ك‬‫ر‬‫ِب‬ ‫ا‬‫م‬‫ك‬،‫د‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ُم‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫اه‬‫ر‬ْ‫ب‬ِ‫إ‬ ِ‫آل‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫و‬ ‫م‬ْ‫ي‬‫ِف‬‫ك‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ل‬‫ا‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ .‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ا‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ْح‬ ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ات‬‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬ِ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ْ‫م‬‫ه‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫اء‬‫ي‬ْ‫ح‬‫األ‬ ْ‫ات‬ ‫م‬‫ال‬ ْ‫س‬ِْ‫ا‬ ِّ‫ز‬ ِ‫ع‬‫أ‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ات‬‫و‬‫َّع‬‫د‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ْ‫ي‬ِ‫ه‬‫ا‬ ٌ ْ‫ي‬ِ‫ر‬َ ٌ‫ع‬ ْ‫ي‬ِ‫َس‬ ‫ك‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ، ْ‫ات‬‫و‬ ْ‫م‬‫أل‬ْ‫ا‬‫و‬
  • 14. 14 ‫م‬‫ال‬ ْ‫س‬ِْ‫ا‬ ِ‫ر‬‫ه‬‫ص‬ْ‫ن‬‫ا‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫ق‬ِ‫ف‬‫ا‬‫ن‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫ة‬‫ع‬ِ‫د‬‫ت‬ْ‫ب‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫ة‬‫ر‬‫ف‬‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ك‬ِ‫ل‬ْ‫ه‬‫أ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫ه‬‫ذ‬ْ‫اخ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬. ‫ن‬ْ‫ي‬ِّ‫د‬‫ال‬ ِ‫م‬ْ‫و‬‫ي‬ ‫ى‬‫ل‬ِ‫إ‬ ‫ك‬‫ت‬‫م‬ِ‫ل‬ِ‫ك‬ ِ‫ل‬ْ‫ع‬‫أ‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ل‬‫ذ‬‫خ‬ ْ‫ن‬‫م‬ ْ‫ل‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ر‬ْ‫و‬‫ع‬ ْ‫ر‬‫ه‬‫ت‬ ْ‫اس‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِّ‫ل‬ِ‫ض‬‫ه‬‫م‬ ‫ل‬‫و‬ ْ‫ْي‬ِّ‫آل‬‫ض‬ ‫ر‬ْ‫ي‬‫غ‬ ‫ن‬ْ‫ي‬ِ‫د‬‫ت‬ْ‫ه‬‫ه‬‫م‬ ً‫ة‬‫ا‬‫د‬‫ه‬‫ه‬ ‫نا‬ْ‫ل‬‫ع‬ْ‫اج‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬‫م‬ َّ‫ر‬‫ش‬ ‫ا‬‫ن‬َِ‫و‬ ‫ا‬‫ن‬َّ‫ق‬‫أ‬ ‫ا‬‫م‬ ‫نا‬ِ‫ف‬ ْ‫ك‬‫ا‬‫و‬ ‫ا‬‫ن‬ِ‫ات‬‫ع‬ْ‫و‬‫ر‬ ْ‫ن‬ ِ‫ام‬‫ء‬‫و‬َّ‫ا‬‫ن‬‫ع‬ ْ‫ع‬‫ف‬ْ‫اد‬ َّ‫م‬ ‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ . ْ‫ف‬َّ‫و‬ ‫ل‬‫ت‬‫ن‬ ْ‫ن‬ ِ‫م‬ ْ‫ن‬‫م‬‫ب‬ ‫ا‬‫م‬‫و‬ ‫ا‬‫ه‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ر‬‫ه‬‫ظ‬ ‫ا‬‫م‬ ْ‫ن‬‫ح‬ِ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ‫د‬ِ‫ائ‬‫د‬ َّ‫الش‬‫و‬ ‫ل‬ِ‫ز‬‫ل‬َّ‫ز‬‫ال‬‫و‬ ْ‫ء‬‫ِب‬‫و‬ْ‫ل‬‫ا‬‫و‬ ْ‫ء‬‫ال‬‫غ‬ْ‫ل‬‫ا‬ ْ‫ْي‬‫ب‬ ْ ِّ‫ل‬‫أ‬ َّ‫م‬‫ه‬‫ه‬َّ‫ل‬‫ل‬‫ا‬ ، ْ‫ْي‬ِِ‫اْح‬َّ‫ر‬‫ال‬ ‫م‬‫ح‬ْ‫ر‬‫أ‬ ‫َّي‬ ً‫ة‬َّ‫م‬‫عا‬ ْ‫ْي‬ِ‫م‬ِ‫ل‬ْ‫س‬‫ه‬‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ ِ‫ان‬‫د‬ْ‫ل‬‫ه‬‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬‫و‬ ‫ا‬‫ذ‬‫ه‬ ‫ان‬ِ‫د‬‫ل‬‫ب‬ ‫ك‬ْ‫ي‬ِ‫ض‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ي‬ ‫ا‬‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ف‬ ‫ه‬‫ه‬‫ل‬ْ‫ؤ‬‫ه‬‫س‬‫و‬ ‫ه‬‫ه‬‫اد‬‫ر‬‫ه‬‫م‬ َّ‫ا‬‫ن‬ِ‫م‬ ‫ال‬‫ه‬‫ك‬ ِ‫آت‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ن‬ْ‫ي‬‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ ‫ان‬‫م‬ْ‫َّي‬‫الش‬ ِ‫د‬‫ه‬‫ر‬ْ‫ط‬‫ا‬‫و‬ ‫نا‬ِ‫ب‬ْ‫و‬‫ه‬‫ل‬‫ه‬َ ‫ا‬ ‫ن‬َِ‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬ ‫س‬‫ح‬ ِ‫ة‬‫ر‬ ِ‫خخ‬ْ‫ا‬ ِ‫ِف‬‫و‬ ً‫ة‬‫ن‬ ‫س‬‫ح‬ ‫يا‬ْ‫ن‬ُّ‫د‬ ‫ال‬ ِ‫ِف‬ ‫ا‬ ‫ن‬ِ‫آت‬ ‫نا‬ َّ‫ب‬‫ر‬ ، ْ‫ْي‬ِ‫م‬‫ر‬ ْ‫ك‬‫أل‬ْ‫ا‬ ‫م‬‫ر‬ ْ‫ك‬‫أ‬ ‫َّي‬ .ْ‫َّار‬‫ن‬‫ال‬ ‫اب‬‫ذ‬‫ع‬ ‫ب‬ِ‫ع‬‫للا‬ ‫د‬‫ا‬﴿ ﴾‫النحل‬ 90 ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫د‬ِ‫ز‬‫ي‬ ِ‫ه‬ِ‫م‬‫ع‬ِ‫ن‬ ‫ى‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫ه‬ْ‫و‬‫ه‬‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ش‬‫ا‬‫و‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ذ‬‫ي‬ ‫م‬ْ‫ي‬ِ‫ظ‬‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫للا‬ ‫ا‬‫و‬‫ه‬‫ر‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ذ‬‫ا‬‫ف‬،،ْ‫ر‬‫ب‬ْ‫ك‬‫أ‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ر‬ْ‫ك‬ِ‫ذ‬‫ل‬‫و‬ .‫ن‬ْ‫و‬‫ه‬‫ع‬‫ن‬ْ‫ص‬‫ت‬ ‫ا‬‫م‬ ‫ه‬‫م‬‫ل‬ْ‫ع‬‫ي‬ ‫ه‬‫للا‬‫و‬ . ْ‫ري‬ ِ‫ب‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ت‬ْ‫ن‬‫أ‬‫و‬ ٍ‫ام‬‫ع‬ ُّ‫ل‬‫ه‬‫ك‬،ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬‫س‬ ٌ‫د‬ْ‫ي‬ِ‫ع‬ ،ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬‫و‬ ‫ان‬‫اَّي‬‫ح‬‫ض‬ ‫ه‬‫للا‬ ‫ل‬َّ‫ب‬‫ق‬‫ت‬ .‫ه‬‫ه‬‫ه‬‫ات‬‫ك‬‫ر‬‫ب‬‫و‬ ِ‫للا‬ ‫ه‬‫ة‬ ْ‫ْح‬‫ر‬‫و‬ ْ‫م‬‫ه‬‫ك‬ْ‫ي‬‫ل‬‫ع‬ ‫ه‬‫م‬‫ال‬َّ‫الس‬‫و‬
  • 15. 15 Sekilas Profil Khotib Nama Lengkap : M. Dimyati Fanani, S.Ag, MM Tmpt/Tgl. Lahir : Nganjuk, 25 Agustus 1974 Alamat : Komplek TNI AL, Jln. Selat Muna No. 62 RT. 002 RW. 05 Duren Sawit, Jakarta Timur. No. Kontak : - 081 330 292 564 (simPATI) Istri : Hj. Tri Wahyu Indriaty Anak : 1. Masduqi Al-Fateh 2. Mohammad Wahyu Izzan Kareem 3. Mohammad Wahyu Husamuddin Imamul Huda 4. Aisyah Adzkia Khorul Hidayah Pendidikan : - Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadiin Lirboyo Kediri - Ma’had Roudhotu Tahfidzil Qur’an Perak Jombang - Ma’had LIPIA Jakarta - Fakultas Tarbiyah IAI Al-Aqidah Jakarta - Talaqqi pada Habib Syeh Salym ‘Alwan Al-Hasani (Beirut, Lebanon) Aktifitas : - Mudarris Pondok Pesantren Denayar, Jombang. - Mudarris/musyrif Pondok Modern Nurul Huda, Setu, Bekasi. - Mudarris SMP Islam Terpadu Ar-Rudho, Pondok Kelapa, Jakarta Timur (sampai sekarang). - Anggota aktif Korp. Muballigh & Lembaga Dakwah ‘Darul Hikam’ Jatinegara Jakarta Timur. - Les/privat bahasa Arab, mengaji Al-Quran.