Kandungan al quran septiadhi wirawan psikologi Kandungan al quran yogyakarta

1. Dr. Uki Sukiman, M.Ag
Sabtu, 26 September 2012

2.  Ayat secara bahasa bermakna tanda
 Secara Istilah adalah susunan kata atau
kalimat yang membentuk makna yang
sempurna.
 Ayat pertama turun adalah surat al-’Alaq 1-5,
menurut riwayat Bukhari dari Aisyah:
َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫ك‬ِ‫ب‬َ‫ر‬ ِ‫م‬ْ‫س‬‫ا‬ِ‫ب‬ ْ‫أ‬َ‫ر‬ْ‫اق‬(1)َ‫ع‬ ْ‫ن‬ِ‫م‬ َ‫ان‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ َ‫ق‬َ‫ل‬َ‫خ‬‫ق‬َ‫ل‬(2)
ُ‫م‬َ‫ر‬ْ‫ك‬‫األ‬ َ‫ك‬ُّ‫ب‬َ‫ر‬َ‫و‬ ْ‫أ‬َ‫ر‬ْ‫اق‬(3)ِ‫م‬َ‫ل‬َ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ِ‫ب‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬ ‫ي‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬(4)‫ا‬َ‫س‬ْ‫ن‬‫اإل‬ َ‫م‬َّ‫ل‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫م‬ َ‫ن‬
ْ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ ْ‫م‬َ‫ل‬(5)

3.  Ada versi lain yang menerangkan bahwa surat
pertama turun adalah al-Mudasir, kususnya
yang diriwayatkan Bukhari dari Jabir bin
Abdillah.Tetapi para ulama spakat bahwa
yang dimaksud adalah surat yang turun
secara utuh.
‫ا‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬ُ‫ر‬ِ‫َّث‬‫د‬ُ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬(1)ْ‫م‬ُ‫ق‬ْ‫ر‬ِ‫ذ‬ْ‫ن‬َ‫أ‬َ‫ف‬(2)َ‫ك‬َّ‫ب‬َ‫ر‬َ‫و‬ِ‫ب‬َ‫ك‬َ‫ف‬ْ‫ر‬(3)
َ‫ك‬َ‫ب‬‫ا‬َ‫ي‬ِ‫ث‬َ‫و‬ْ‫ر‬ِ‫ه‬َ‫ط‬َ‫ف‬(4)َ‫ز‬ْ‫ج‬ُّ‫الر‬َ‫و‬ْ‫ر‬ُ‫ج‬ْ‫ه‬‫ا‬َ‫ف‬(5)‫ال‬َ‫و‬ْ‫ن‬ُ‫ن‬ْ‫م‬َ‫ت‬
ُ‫ر‬ِ‫ث‬ْ‫ك‬َ‫ت‬ْ‫س‬َ‫ت‬(6)َ‫ك‬ِ‫ب‬َ‫ر‬ِ‫ل‬َ‫و‬‫ر‬ِ‫ب‬ْ‫ص‬‫ا‬َ‫ف‬(7)

4.  Menurut Bukhari dan Muslim dari sahabat
Barra bin Azib adalah Surat an-Nisa ayat
176:
َ‫ك‬َ‫ن‬‫و‬ُ‫ت‬ْ‫ف‬َ‫ت‬ْ‫س‬َ‫ي‬ِ‫ل‬ُ‫ق‬ُ َّ‫اّلل‬ِ‫ت‬ْ‫ف‬ُ‫ي‬ْ‫م‬ُ‫ك‬‫ي‬‫ي‬ِ‫ف‬ِ‫ة‬َ‫ل‬ َ‫َل‬َ‫ك‬ْ‫ل‬‫ا‬ِ‫ن‬ِ‫إ‬ْ‫ام‬‫ؤ‬ُ‫ر‬َ‫ك‬َ‫ل‬َ‫ه‬
َ‫س‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ُ‫ه‬َ‫ل‬‫د‬َ‫ل‬َ‫و‬ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫و‬‫ت‬ْ‫خ‬ُ‫أ‬َ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ف‬‫ا‬ُ‫ف‬ْ‫ص‬ِ‫ن‬‫ا‬َ‫م‬َ‫ك‬َ‫ر‬َ‫ت‬َ‫و‬ُ‫ه‬َ‫و‬‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ث‬ ِ‫ر‬َ‫ي‬
ْ‫ن‬ِ‫إ‬ْ‫م‬َ‫ل‬ْ‫ُن‬‫ك‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ل‬‫د‬َ‫ل‬َ‫و‬ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬َ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ا‬َ‫ت‬ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ت‬َ‫ن‬ْ‫ث‬‫ا‬َ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ل‬َ‫ف‬‫ا‬ِ‫ان‬َ‫ث‬ُ‫ل‬ُّ‫ث‬‫ال‬‫ا‬َّ‫م‬ِ‫م‬
َ‫ك‬َ‫ر‬َ‫ت‬ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫و‬‫وا‬ُ‫ن‬‫ا‬َ‫ك‬‫ة‬َ‫و‬ْ‫خ‬ِ‫إ‬‫اال‬َ‫ج‬ ِ‫ر‬َ‫و‬‫اء‬َ‫س‬ِ‫ن‬ِ‫ر‬َ‫ك‬َّ‫ذ‬‫ل‬ِ‫ل‬َ‫ف‬ِ‫م‬ُ‫ل‬ْ‫ث‬ِ‫ظ‬َ‫ح‬
ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ي‬َ‫ث‬ْ‫ن‬ُ ْ‫األ‬ُ‫ن‬ِ‫ي‬َ‫ب‬ُ‫ي‬ُ َّ‫اّلل‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ْ‫م‬ْ‫ن‬َ‫أ‬‫وا‬ُّ‫ل‬ ِ‫ض‬َ‫ت‬ُ َّ‫اّلل‬َ‫و‬ِ‫ب‬ِ‫ُل‬‫ك‬‫ء‬ْ‫ي‬َ‫ش‬‫يم‬ِ‫ل‬َ‫ع‬
(176)

5.  Menurut hadis Muslim dari Ibnu Abbas adalah
surat an-Nasr :
‫إ‬‫ا‬َ‫ذ‬ َِِ‫ء‬‫ا‬َ‫ج‬ُ‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ن‬ِ َّ‫اّلل‬ُ‫ح‬ْ‫ت‬َ‫ف‬ْ‫ل‬‫ا‬َ‫و‬(1)َ‫ت‬ْ‫ي‬َ‫أ‬َ‫ر‬َ‫و‬َ‫اس‬َّ‫ن‬‫ال‬ْ‫د‬َ‫ي‬َ‫ون‬ُ‫ل‬ُ‫خ‬‫ي‬ِ‫ف‬
ِ‫ين‬ِ‫د‬ِ َّ‫اّلل‬‫ا‬‫اج‬َ‫و‬ْ‫ف‬َ‫أ‬(2)ْ‫ح‬ِ‫ب‬َ‫س‬َ‫ف‬ِ‫د‬ْ‫م‬َ‫ح‬ِ‫ب‬َ‫ك‬ِ‫ب‬َ‫ر‬َ‫و‬ُ‫ه‬ْ‫ر‬ِ‫ف‬ْ‫غ‬َ‫ت‬ْ‫س‬‫ا‬ُ‫ه‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ان‬َ‫ك‬
‫ا‬‫اب‬َّ‫و‬َ‫ت‬(3)
 Versi lain adalah surat al-Maidah ayat 3:
َ‫م‬ ْ‫و‬َ‫ي‬ْ‫ل‬‫ا‬ُ‫ت‬ْ‫ل‬َ‫م‬ْ‫ك‬َ‫أ‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬ْ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ن‬‫ي‬ِ‫د‬ْ‫ت‬َ‫أ‬َ‫و‬ُ‫ت‬ْ‫م‬َ‫م‬ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬‫ي‬ِ‫ت‬َ‫م‬ْ‫ع‬ِ‫ن‬َ‫و‬ُ‫يت‬ ِ‫ض‬َ‫ر‬ُ‫م‬ُ‫ك‬َ‫ل‬
َ‫م‬‫َل‬ْ‫س‬‫اإل‬‫ا‬‫ين‬ِ‫د‬ِ‫ن‬َ‫م‬َ‫ف‬َّ‫ر‬ُ‫ط‬ْ‫ض‬‫ا‬‫ي‬ِ‫ف‬َ‫م‬ْ‫خ‬َ‫م‬‫ة‬َ‫ص‬َ‫ر‬ْ‫ي‬َ‫غ‬‫ف‬ِ‫ن‬‫ا‬َ‫ج‬َ‫ت‬ُ‫م‬ْ‫ث‬‫إل‬‫م‬َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬
َ َّ‫اّلل‬‫ور‬ُ‫ف‬َ‫غ‬‫يم‬ ِ‫ح‬َ‫ر‬(3)

6.  Pengertian Surat secara istilah adalah
rangkaian ayat-ayat al-Qur’an yang
mempunyai pembuka surat dan penutup
surat (az-Zaqani,1988: 350)
 Al-Quran sendiri menamakan kata “surat”
dengan berbagai derivasinya, Seperti dalam
surat al-Nur ayat 1:
َ‫ن‬ْ‫ض‬َ‫ر‬َ‫ف‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ز‬ْ‫ن‬َ‫أ‬ ‫ة‬َ‫ور‬ُ‫س‬َ‫آ‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ي‬ِ‫ف‬ ‫ا‬َ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ز‬ْ‫ن‬َ‫أ‬َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ا‬‫ات‬َ‫ي‬
‫و‬ُ‫ر‬َّ‫ك‬َ‫ذ‬َ‫ت‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬َّ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ل‬ ‫ات‬َ‫ن‬ِ‫ي‬َ‫ب‬َ‫ن‬(1)

7.  Berupa pujian ( al-Fatihah, al-Kahfi, as-Saba,
al-Mulk, al-Furqan dsb)
 Menggunakan huruf Hijaiyyah ( ،‫المص‬ ،‫الر‬ ،‫الم‬ ،‫ن‬
‫كهيمص‬)
 Huruf Nida (panggilan) ( ‫يأيها‬ ،‫النبي‬ ‫يأيها‬ ،‫المدثر‬ ‫يأيها‬
‫آمنوا‬ ‫الذين‬)
 Kalimat berita ‫؟‬ ‫األنفال‬ ‫عن‬ ‫يئلونك‬) )
 Kata sumpah ( ‫ولليل‬ ،‫)والشمس‬
 Kata perintah ( ‫ربك‬ ‫باسم‬ ‫إقرا‬.. )
 dsb

8.  Rincian permohonan di surat al-Fatihah
 Doa di surat al-Baqarah
 Pujian dan pengagungan Allah di surat al-
maidah
 Janji dan ancaman di surat al-An’am
 Hiburan bagi nabi Muhammad di akhir surat
Yunus dan Hid
 Perintah dan Tauhid di akhir surat al-Kahfi
 Dsb

9.  Seperti juga dalam surat Muhammad ayat 20:
ُ‫س‬ ْ‫ت‬َ‫ل‬‫نز‬ ‫ال‬ ْ‫و‬َ‫ل‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫آ‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ ُ‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬َ‫و‬‫ة‬َ‫ور‬ُ‫س‬ ْ‫ت‬َ‫ل‬‫نز‬ُ‫أ‬ ‫ا‬َ‫ذ‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ‫ة‬َ‫ور‬
ْ‫ي‬َ‫أ‬َ‫ر‬ ُ‫ل‬‫ا‬َ‫ت‬ِ‫ق‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫ا‬َ‫ه‬‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ر‬ِ‫ك‬ُ‫ذ‬َ‫و‬ ‫ة‬َ‫م‬َ‫ك‬ْ‫ح‬ُ‫م‬َ‫م‬ ْ‫م‬ِ‫ه‬ِ‫ب‬‫و‬ُ‫ل‬ُ‫ق‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ل‬‫ا‬ َ‫ت‬‫ض‬َ‫ر‬
َ‫ع‬ ِ‫ي‬ِ‫ش‬ْ‫غ‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ر‬َ‫ظ‬َ‫ن‬ َ‫ك‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ َ‫ون‬ُ‫ر‬ُ‫ظ‬ْ‫ن‬َ‫ي‬َ‫ل‬ ْ‫و‬َ‫أ‬َ‫ف‬ ِ‫ت‬ ْ‫و‬َ‫م‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ل‬ ‫ى‬
(20)
 Bisa jug dilihat dalam surat al-
Baqarah ayat 23, surat Yunus 38, Hud
ayat 13 dsb

10.  Sebagian ulama ada yang tidak setuju
dengan penamaan surat, tetapi az-Zarkasyi
melihat adanya kesesuaian antara nama
surat dengan kandungannya.
 Sebuah surat juga terkadang mempunyai
banyak nama seperti surat al-Fatihah
disebut dengan Ummu al-Quran, Fatihatul
Qur’an, as-Sab’ul Masani).

11.  Mempermudah untuk menghapal dan
mempelajarinya.
 Menunjukkan bahwa suatu surat baik panjang
maupun pendekadalah sama, yaitu mukjizat dari
Allah.
 Yang membaca al-Quran bisa berhenti dalam
satu surat dan tidak membaca secara sekaligus.
 Meunjukkan ada keterkaitan nama denga
kandungan suratnya ( az-Zrqani, 1988 , 351-
352,az-Zarkasy,1988,333-335)

12.  Dari sisi panjang pendeknya :
 At-Tiwal , yaitu surat yang jumlah ayatnya
paling panjang khususnya 7 surat yaitu al-
Baqarah, Ali Imran,an-Nisa, al-Maidah, al-
An’am, al-A’raf dan Yunus)
 Al-Mi’un, yaitu surat-surat yang ayatnya
seratus ayat lebih.
 Al-Masani, yaitu surat yang ayatnya di bawah
seatus.
 Al-Mufasaal, yaitu surat –surat pendek yang
biasanya terletak di akhir al-Quran.

13.  Dari sisi masa turunnya :
 Surat Makiyyah, surat yang diturunkan di
masa Nabi sebelum hijrah ke madinah
dengan ciri suratnya pendek-pendek dan
banyak berisikan tentang akidah
 Surat Madaniyyah, yaitu surat yang turun
pada masa Nabi setelah hijrah ke madinah
dengan ciri umum suratnya cukup panjang
dan banyak berisikan masalah-masalah
muamalah.

14.  Melihat pada mushaf usmani, mushaf yang ada sekarang,
jumhur ulama membagi al-Quran ke dalam 114 surat diawali
dengan al-Fatihah dan diakhiri dengan surat an-Nas.
 Apabila ada yang mengatakan 113 surat, karena surat at-
Taubah dan surat al-Anfal dianggap jadi satu surat karena
tidak diselinggi dengan basmalah.
 Sebelum disepakati mushaf Usmani sebagai mushaf yang
resmi dipakai oleh seluru umat Islam, memang ada beberapa
mushaf al-Quran seperti Mushaf Ali bin Abi Talib, mushaf
Ibnu Mas’ud dan mshaf Ubay bin Ka’ab. Mushaf-mushaf ini
berbeda sitematikanya dengan mushaf usmani.
 Maka jumhur ulama berpendapat penentuan surat bersifat
ijtihadi, sedangkan peletakan ayat dalam al-Qur’an bersifat
Tauqify ( sesuai yang disampaikan jibril pada Nabi.

15.  Aqidah, yaitu keyakinan yang menitik beratkan
pada ketauhidan dan beribadah kepadanya.
 Syariah, yaitu hukum Islam yang meliputi ibadah
dan muamalah.
 Akhlaq, yaitu yang berkaitan dengan prilaku
sopan santun, baik hubungannya dengan Allah
atau dengan sesama manusia.
 Berita Gaib, yaitu yang berkaitan dengan dunia
yang tidak terjangkau oleh pengetahuan
manusia.
 Janji bagi yang taat pada Allah dan ancaman bagi
yang melanggarnya.
 Kisah para rasul dan umat terdahulu.

16.  Surat an-Nisa ayat 171:
 Surat al-Maidah ayat 72,73,116