SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Elastisitas Permintaan dan Penawaran 
Setelah kita mempelajari permintaan dan penawaran kita dapat mengetahui bagaimana pasar 
bekerja dengan bantuan gambaran dari kurva-kurva permintaan dan penawaran. Namun, untuk 
lebih memahami gambaran dari kurva-kurva tersebut kita harus mempelajari yang lain, yaitu 
elastisitas. Menurut para ekonom tentang elastisitas sebagai berikut: 
 Menurut Mankiw, elasticity is a measure of the responsiveness of quantity demanded or 
quantity supplied to one of its determinants. 
 Menurut McEachern, elastisitas adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur 
tingkat kepekaan konsumen dan produsen terhadap perubahan harga. 
 Menurut Faried Wijaya, secara umum elastisitas menunjukkan seberapa respon suatu 
variabel akibat dari perubahan variabel atau salah satu variabel lain yang 
mempengaruhinya. 
 Menurut Nicholson, elastisitas merupakan ukuran persentase perubahan pada satu 
variabel yang disebabkan oleh perubahan satu persen pada variabel lain (Budi S, 2009). 
 Menurut Harter, elastisitas merupakan pengukuran respon daripada jumlah permintaan 
(Budi S, 2009) 
 Menurut Mulyo, besaran perubahan yang terjadi akibat adanya perubahan faktor lain ini 
yang lebih dikenal dengan elastisitas. 
 Menurut Seth & Shane, the responsiveness of demand and supply to price alterations. 
Jadi menurut para ekonom diatas elastisitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan seberapa 
respon atau tingkat kepekaan konsumen dan produsen terhadap perubahan suatu variabel lain. 
A. Elastisitas Permintaan 
Elastisitas permintaan dibagi menjadi tiga macam yaitu: 
 
Elastisitas Harga 
 
Elastisitas Pendapatan 
 
Elastisitas Silang 
1. Elastisitas Harga 
Menurut beberapa ahli elastisitas permintaan harga sebagai berikut : 
 Menurut Mankiw, The price elasticity of demand measures how much the quantity 
demanded responds to a change in price. 
 Menurut Faried Wijaya, respon yang dinyatakan dalam perubahan jumlah yang diminta 
terhadap perubahan harga disebut sebagai elastisitas permintaan terhadap harga. 
 Menurut McEachern, elastisitas harga dari permintaan adalah ukuran kepekaan kuantitas 
yang diminta terhadap perubahan harga.
 Menurut Sadono Sukirno, suatu pengukuran kwantitatif yang menunjukkan sampai di 
mana besarnya pengaruh perubahan harga ke atas perubaha permintaan 
 Menurut Salvatore, elastisitas harga adalah tingkat kepekaan relatif dari jumlah yang 
diminta konsumen akibat adanya perubahan harga barang. Dengan kata lain, elastisitas 
harga adalah perubahan proporsional dari sejumlah barang yang diminta dibagi dengan 
perubahan proporsional dari harga (Budi S, 2009). 
Jadi menurut para ahli ekonom elastisitas harga adalah perubahan atau berapa banyak jumlah 
permintaan barang terhadap perubahan harga barang tersebut. Permintaan suatu barang bisa 
dikatakan elastis jika konsumen merespon perubahan harga barang tersebut dengan berubahnya 
jumlah permintaan barang yang besar. Sedangkan perubahan jumlah permintaan barang yang 
sedikit atau sama sekali tidak berubah terhadap perubahan harga barang tersebut dikatakan 
inelastis atau kurang elastis. 
Faktor-faktor Elastisitas Harga 
Permintaan suatu barang bisa dikatakan elastis atau inelastis didasari atau ditentukan oleh 
berbagai faktor yaitu : 
 
Barang Mewah dan Barang Kebutuhan 
Permintaan barang-barang kebutuhan umumnya inelastis, sedangkan permintaan barang-barang 
mewah umumnya elastis. Karena walaupun harga-harga barang kebutuhan mengalami 
peningkatan atau penurunan jumlah yang diminta akan tetap sama atau hanya mengalami 
penurunan sedikit. Mengapa barang mewah bisa elastis? karena apabila harga barang mewah 
mengalami peningkatan harga jumlah yang diminta hampir tidak ada. Tapi jika barang mewah 
mengalami penurunan harga jumlah yang diminta akan meningkat, mungkin bisa meningkat 
secara signifikan. 
 
Ketersediaan Barang Substitusi 
Suatu barang yang memiliki barang subtitusi atau barang pengganti akan memiliki elastisitas 
yang elastis, sedangkan barang yang tidak memiliki barang substitusi cenderung memiliki 
elastisitas yang inelastis. Sebab apabila barang tersebut mengalami peningkatan harga dan 
terdapat banyak barang substitusi yang harganya dibawah harga barang tersebut, maka 
permintaan barang tersebut akan mengalami penurunan permintaan yang tajam. Berbeda dengan 
barang yang tidak memiliki barang substitusi, hanya mengalami penurunan permintaan yang 
sedikit karena orang hanya menurunkan permintaan barang tersebut.
 
Definisi Pasar 
Semakin luas ruang lingkupnya maka semakin inelastis barang tersebut karena tidak ada barang 
subtitusinya. Sebaliknya , semakin sempit atau kecil ruang lingkupnya maka semakin elastis 
barang tersebut. Sebagai contoh, pasar makanan memiliki permintaan yang inelastis karena 
makanan dalam pengertian umum tidak memiliki substitutan. Sedangkan pasar es krim vanila 
(dalam pengertian sempit sebagai sajian pencuci mulut) yang pasarnya sempit atau terfokus, 
akan elastis permintaannya. Seandainya harga es krim vanila melonjak, kuantitas permintaannya 
segera susut karena konsumen akan mencari sajian lain untuk cuci mulut (Mankiw,). 
 
Rentang Waktu 
Apabila rentang waktu perubahan harga suatu barang lebih lama atau jangka panjang, 
permintaan barang tersebut akan elastis. Karena orang-orang (konsumen) mampu untuk mencari 
dan mensubtitusi barang tersebut dan biasa tidak menggunakan barang tersebut lagi. Namun, 
untuk jangka waktu yang pendek akan mengalami inelastis karena tidak adanya kesempatan bagi 
konsumen untuk mensubtitusi barang tersebut. 
Menghitung Elastisitas Harga 
Penghitungan elastisitas harga dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut : 
Jenis-jenis Elastisitas Permintaan 
Elastisitas dibagi menjadi lima jenis yaitu : 
 
Elastis uniter 
Suatu permintaan dikatakan elastis uniter jika elastisitasnya sama dengan satu, artinya apabila 
terjadi perubahan harga maka persentase perubahan permintaan sama dengan persentase 
perubahan harga
 
Elastis 
Suatu permintaan bisa dikatakan elastis jika elastisitasnya lebih dari satu dan kurang dari tak 
terhingga, artinya persentase atau besarnya perubahan permintaan lebih persentase perubahan 
harga 
 
Elastis sempurna 
Elastisitas permintaan adalah tak terhingga, artinya jika terjadi perubahan harga maka perubahan 
permintaan nol atau tidak ada permintaan. Permintaan akan terus ada pada harga tertentu. 
 
Inelastis 
Suatu permintaan dapat dikatakan inelastis jika elastisitasnya kurang dari satu dan lebih dari nol, 
artinya persentase perubahan permintaan lebih kecil dari persentase perubahan harga. 
 
Inelastis sempurna 
Elastisitas permintaan adalah nol, artinya jika harga mengalami perubahan baik naik maupun 
menurun jumlah permintaan sama. 
Kurva Elastisitas Permintaan
Elastisita Harga dan Pendapatan Total 
The concept of price elasticity is a cornerctone of economic and marketing management theory 
and practice. One major survey found that 56% of companies conduct research on price 
elasticity. A second study found price elasticity to be the third most important factor in setting 
prices for industrial firms and that 70% of surveyed managers agree that pricing would be more 
effective with better measures of demand elasticity (Dickinson, 2002). 
Elastisitas harga dibidang atau dunia perusahaan sangat penting untuk dipelajari. Karena 
elastisitas harga mempengaruhi total pendapatan mereka. Jika elastisitas harga inelastis, maka 
kenaikan harga akan mengakibatkan kenaikan pendapatan total. Tapi jika elastisitas harga elastis, 
maka kenaikan harga akan mengakibatkan penurunan pendapatan total. 
2. Elastisitas Pendapatan 
Menurut ahli ekonom elastisitas pendapatan adalah :
 Menurut Mankiw, income elasticity of demand a measure of how much the quantity 
demanded of a good responds to a change in consumers’ income. 
 Menurut McEchern, elastisitas pendapatan mengukur perubahan permintaan konsumen 
akibat adanya perubahan pendapatan yang menyebabkannya. 
 Menurut Salvatore, elastisitas pendapatan adalah perubahan proporsional dari jumlah 
barang yang diminta dibagi dengan perubahan proporsional penghasilan secara nnominal 
(Budi S, 2009). 
Jadi menurut ekonom elastisitas pendapatan adalah ukuran berapa banyaknya perubahan jumlah 
permintaan barang terhadap perubahan pendapatan konsumen, dapat dinyatakan dengan : 
Jika hasil dari elastisitas pendapatan negatif itu menunjukan hubungan pendapatan dengan 
barang inferior, artinya permintaan barang tersebut mengalami penurunan pada saat pendapatan 
konsumen meningkat dan sebaliknya. Sedangkan jika elastisitas pendapatan positif itu 
menunjukan hubungan barang normal atau mewah dengan pendapatan, artinya pada saat 
pendapatan konsumen meningkat, meningkat pula permintaan barang tersebut. Untuk barang 
normal cenderung elastisitas pendapatan positif kurang dari satu, konsumen akan meningkatkan 
jumlah permintaan dengan porsi sedikit. Sedangkan barang mewah cenderung elastisitas 
pendapatan positif lebih dari satu, konsumen akan membeli barang tersebut. 
3. Elastisitas Silang 
Menurut para ahli ekonom elastisitas silang adalah : 
 Menurut Mankiw, The cross-price elasticity of demand is a measure of how much the 
quantity demanded of one good responds to a change in the price of another good, 
computed as the percentage change in quantity demanded of the first good divided by the 
percentage change in the price of the second good.
 Menurut McEachern, Elastisitas Silang adalah persentase perubahan permintaan satu 
barang akibat persentase perubahan harga barang lain. 
 Menurut Maurice & Thomas, elastisitas silang adalah pengukuran derajat kepekaan 
relatif dari suatu barang yang diminta sebagai akibat perubahan pada tingkat harga barang 
yang diminta sebagai akibat perubahan pada tingkat harga barang yang lain. Dengan 
perkataan lain, elastisitas silang adalah perubahan proporsional dari sejumlah barang x 
yang diminta konsumen dibagi dengan perubahan proporsional dari harga barang y (Budi 
S, 2009). 
 Menurut Anthony, cross elasticity of demand measures the response in the quantity 
demanded of one good to a change in the price of a different good. 
Jadi, menurut para ekonom elastisitas silang adalah pengukuran perubahan jumlah permintaan 
satu barang terhadap perubahan harga barang lain, dapat dinyatakan dengan : 
Jika hasil elastisitas silang positif menunjukkan hubungan kedua barang adalah subtitusi karena 
pada saat harga barang y naik, maka permintaan barang x akan meningkat pula. Sedangkan 
elastisitas silang negatif menunjukkan hubungan kedua barang adalah komplemen karena 
permintaan barang x akan mengalami peningkatan jika harga barang y turun. 
B. Elastsitas Penawaran 
Elastisitas penawaran hanya ada satu jenis yaitu elastisitas harga atau elastisitas penawaran 
terhadap harga. Menurut para ekonom elastisitas penawaran adalah : 
 Menurut Mankiw, price elasticity of supply a measure of how much the quantity supplied 
of a good responds to a change in the price of that good, computed as the percentage 
change in quantity supplied divided by the percentage change in price. 
 Menurut McEachern, elastisitas harga dari penawaran adalah ukuran kepekaan kuantitas 
yang ditawarkan terhadap perubahan harga, persentase perubahan kuantitas yang 
ditawarkan dibagi dengan persentase perubahan harga.
 Menurut Sadono Sukirno, elastisitas penawaran mengukur responsif penawaran sebagai 
akibat perubahan harga. 
 Menurut Faried Wijaya, respon yang dinyatakan dalam perubahan jumlah yang 
ditawarkan terhadap perubahan harga disebut sebagai elastisitas. 
Jadi menurut para ekonom elastisitas penawaran adalah ukuran untuk mengukur kepekaan atau 
responsif produsen atau penjual dengan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap 
perubahan harga barang, dapat dinyatakan dengan 
Jenis-jenis Elastisitas Penawaran 
Jenis-jenis elastisitas penawaran sama dengan elastisitas harga dibagi menjadi lima jenis yaitu : 
 Elastis sempurna 
Elastisitas sempurna merupakan gambaran bahwa para penjual hanya mau menjual semua barang 
pada harga tertentu saja dan tidak akan menjual barang tersebut pada harga lain. 
 Elastis 
Elastisitas penawaran bisa dikatakan elastis jika persentase perubahan jumlah barang yang 
ditawarkan lebih dari persentase perubahan harga barang. 
 Elastis uniter 
Elastisitas penawaran dimana persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan sama 
dengan persentase perubahan harga barang. 
 Inelastis
Elastisitas penawaran dapat dikatakan inelastis jika persentase perubahan jumlah barang yang 
ditawarkan lebih kecil dari persentase perubahan harga barang. 
 Inelastis sempurna 
Inelastis sempurna adalah elastis yang bernilai nol, artinya berapa pun harga yang ditawarkan, 
jumlah yang ditawarkan hanya tertentu. 
Kurva Elastisistas Penawaran 
Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran adalah : 
 
Sifat perubahan ongkos produksi 
Penawaran akan inelastis ketika kenaikan penawaran hanya dapat dilakukan dengan 
mengeluarkan biaya yang sangat tinggi. Tapi kalau penawaran dapat ditambah dengan 
mengeluarkan biaya uang tidak terlalu besar penawaran akan bersifat elastis 
 
Jangka waktu
Jangka waktu yang amat singkat, elastisitas penawaran cenderung inelastis sempurna karena 
tidak adanya waktu untuk menambah penawarannya. Jangka waktu yang pendek, elastisits 
penawaran cenderung inelastis hanya mengalami perubahan sedikit. Karena kurangnya 
mengoptimalkan faktor-faktor produksi. Jangka waktu panjang, elastisitas penawaran cenderung 
elastis mengalami perubahan atau penambahan penawaran yang cukup besar. Karena mampu 
mengoptimalkan faktor-faktor produksi. 
REFERENSI 
Mankiw, N. Gregory. 2008. Principles of Macroeconomics Fifth Edition. Mason (USA): South- 
Western Cengage Learning. 
Mankiw, N. Gregory. 2000. Pengantar Ekonomi Jilid I. Jakarta: Erlangga. 
McEachern, William A. 2001. Ekonomi Mikro: Pendekatan Kontemporer. Jakarta: Salemba 
Empat. 
Sukirno, Sadono. 1985. Pengantar Teori Mikroekonomi. Jakarta: Fakultas Ekonomi UI. 
Wijaya, Faried. 1989. Ekonomikamikro Edisi I. Yogyakarta: BPFE 
Dickinson, John R. 2002. A Need to Revamp Textbook Presentations of Price Elasticity. Journal 
of Marketing Education Vol. 24 No.2 : 143. 
http://search.proquest.com/docview/204410942/132FADF40972595C3BE/29?accountid=44945. 
Budi S, Mulyo. 2009. Analisis Permintaan Rumah Sederhana di Kota Semarang. Jurnal Bisnis 
dan Ekonomi Vol. 16 No.2 :126-139. http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/16209126139.pdf. 
Mallios, Seth & Shane Emmett. 2004. Demand, Supply, and Elasticity in The Copper Trade at 
Early Jamestown. The Journal of The Jamestown Rediscovery Center Vol. 2. 
http://www.preservationvirginia.org/rediscovery/pdf/mallios_low.pdf. 
Greco, Anthony J. 2005. Cross Elasticity of Supply: Seldom Heard of and Seldom Taught. 
Journal for Economic Educators Vol. 5 No. 1. http://frank.mtsu.edu/~jee/pdf/jeewin05.pdf. 
terima kasih juga buat temen-temen yang sudah membantu tugas ini. terima kasih 
banyak.......

More Related Content

What's hot

Elastisitas permintaan dan penawaran oktober 2015
Elastisitas permintaan dan penawaran  oktober 2015Elastisitas permintaan dan penawaran  oktober 2015
Elastisitas permintaan dan penawaran oktober 2015
Firman Bachtiar
 
Hukum permintaan dan penawaran
Hukum permintaan dan penawaranHukum permintaan dan penawaran
Hukum permintaan dan penawaran
Ahmad Rudi
 
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatanJelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
Maria Khusuma
 

What's hot (20)

Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaranMakalah elastisitas permintaan dan penawaran
Makalah elastisitas permintaan dan penawaran
 
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
Teori Produksi - Pengantar Ekonomi Mikro (Makalah)
 
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
286799915 bab-11-pasar-persaingan-sempurna
 
PERILAKU KONSUMEN ( KARDINAL).pptx
PERILAKU KONSUMEN ( KARDINAL).pptxPERILAKU KONSUMEN ( KARDINAL).pptx
PERILAKU KONSUMEN ( KARDINAL).pptx
 
Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaranElastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaran
 
materi ekonomi Elastisitas
materi ekonomi Elastisitasmateri ekonomi Elastisitas
materi ekonomi Elastisitas
 
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiwResume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
 
Elastisitas
Elastisitas Elastisitas
Elastisitas
 
Elastisitas permintaan dan penawaran oktober 2015
Elastisitas permintaan dan penawaran  oktober 2015Elastisitas permintaan dan penawaran  oktober 2015
Elastisitas permintaan dan penawaran oktober 2015
 
Elastisitas permintaan
Elastisitas permintaanElastisitas permintaan
Elastisitas permintaan
 
Hukum permintaan dan penawaran
Hukum permintaan dan penawaranHukum permintaan dan penawaran
Hukum permintaan dan penawaran
 
elastisitas silang dan elastisitas pendapatan
elastisitas silang dan elastisitas pendapatanelastisitas silang dan elastisitas pendapatan
elastisitas silang dan elastisitas pendapatan
 
Perilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsenPerilaku konsumen dan produsen
Perilaku konsumen dan produsen
 
Perdagangan internasional
Perdagangan internasionalPerdagangan internasional
Perdagangan internasional
 
Teori Permintaan Uang : Klasik, Keynes, Post Keynes Modern
Teori Permintaan Uang : Klasik, Keynes, Post Keynes ModernTeori Permintaan Uang : Klasik, Keynes, Post Keynes Modern
Teori Permintaan Uang : Klasik, Keynes, Post Keynes Modern
 
Materi Elastisitas Permintaan dan Penawaran
Materi Elastisitas Permintaan dan PenawaranMateri Elastisitas Permintaan dan Penawaran
Materi Elastisitas Permintaan dan Penawaran
 
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatanJelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
Jelaskan efek substitusi dan efek pendapatan
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
 
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
Teori Permintaan akan Uang Klasik dan Keynes (Ekonomi Moneter - BAB 4)
 
Efek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatanEfek substitusi dan pendapatan
Efek substitusi dan pendapatan
 

Viewers also liked

Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestikMakalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
Marobo United
 
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
Altina Hanum
 
Makalah Permintaan dan Penawaran
Makalah Permintaan dan PenawaranMakalah Permintaan dan Penawaran
Makalah Permintaan dan Penawaran
Riva Anggraeni
 
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitas
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitasPengantar ilmu ekonomi - elastisitas
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitas
nunuoho
 
Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaranElastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaran
isty-alkhawarizmi
 
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaranBab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
hardomanikfgg
 

Viewers also liked (17)

Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestikMakalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
Makalah analisis elastisitas penawaran dan permintaan terhadap pasar domestik
 
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
Elastisitas Permintaan dan Penawaran (Mikro)
 
Makalah Permintaan dan Penawaran
Makalah Permintaan dan PenawaranMakalah Permintaan dan Penawaran
Makalah Permintaan dan Penawaran
 
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitas
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitasPengantar ilmu ekonomi - elastisitas
Pengantar ilmu ekonomi - elastisitas
 
Elastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaranElastisitas permintaan dan penawaran
Elastisitas permintaan dan penawaran
 
Elastisitas dan Inelastisitas PPT
Elastisitas dan Inelastisitas PPTElastisitas dan Inelastisitas PPT
Elastisitas dan Inelastisitas PPT
 
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaranBab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
Bab 3-elastisitas-permintaan-penawaran
 
Elastisitas permintaan (elasticity of demand)
Elastisitas permintaan (elasticity of demand)Elastisitas permintaan (elasticity of demand)
Elastisitas permintaan (elasticity of demand)
 
Materi 5
Materi 5Materi 5
Materi 5
 
Elastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaranElastisitas Permintaan dan penawaran
Elastisitas Permintaan dan penawaran
 
Elastisitas Penawaran
Elastisitas PenawaranElastisitas Penawaran
Elastisitas Penawaran
 
Modul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitasModul 8 elastisitas
Modul 8 elastisitas
 
Elastisitas
ElastisitasElastisitas
Elastisitas
 
Makalah permintaan dan penawaran
Makalah permintaan dan penawaranMakalah permintaan dan penawaran
Makalah permintaan dan penawaran
 
Makalah kemaritiman nelayan sulawesi tenggara ruslin_b1_c1 13 143
Makalah kemaritiman nelayan sulawesi tenggara ruslin_b1_c1 13 143Makalah kemaritiman nelayan sulawesi tenggara ruslin_b1_c1 13 143
Makalah kemaritiman nelayan sulawesi tenggara ruslin_b1_c1 13 143
 
Kekuatan Pasar Penawaran dan Permintaan
Kekuatan Pasar Penawaran dan PermintaanKekuatan Pasar Penawaran dan Permintaan
Kekuatan Pasar Penawaran dan Permintaan
 
Mikro sadono sukirno
Mikro sadono sukirnoMikro sadono sukirno
Mikro sadono sukirno
 

Similar to Elastisitas permintaan dan penawaran

resume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
resume permintaan perseorangan dan permintaan pasarresume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
resume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
Yunita Agza
 

Similar to Elastisitas permintaan dan penawaran (20)

Elastisitas
ElastisitasElastisitas
Elastisitas
 
Elastisitas - Ekonomi
Elastisitas - EkonomiElastisitas - Ekonomi
Elastisitas - Ekonomi
 
Ekonomika Mikro.pdf
Ekonomika Mikro.pdfEkonomika Mikro.pdf
Ekonomika Mikro.pdf
 
Elastis
ElastisElastis
Elastis
 
Tugas Elastisitas Librina Tria Putri.pptx
Tugas Elastisitas Librina Tria Putri.pptxTugas Elastisitas Librina Tria Putri.pptx
Tugas Elastisitas Librina Tria Putri.pptx
 
Pengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ekonomi MikroPengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ekonomi Mikro
 
elastisitas
elastisitaselastisitas
elastisitas
 
PENGANTAR EKONOMI MIKRO.pptx
PENGANTAR EKONOMI MIKRO.pptxPENGANTAR EKONOMI MIKRO.pptx
PENGANTAR EKONOMI MIKRO.pptx
 
Tugas Membuat Slide Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 2.pptx
Tugas Membuat Slide Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 2.pptxTugas Membuat Slide Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 2.pptx
Tugas Membuat Slide Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 2.pptx
 
Tugas akhir kelompok 2 Pengantar Mikro
Tugas akhir kelompok 2 Pengantar MikroTugas akhir kelompok 2 Pengantar Mikro
Tugas akhir kelompok 2 Pengantar Mikro
 
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdfPengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
Pengantar Ekonomi Mikro Kelompok 7.pdf
 
Pertemuan 04 konsep elastisitas
Pertemuan 04 konsep elastisitasPertemuan 04 konsep elastisitas
Pertemuan 04 konsep elastisitas
 
resume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
resume permintaan perseorangan dan permintaan pasarresume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
resume permintaan perseorangan dan permintaan pasar
 
Elastisitas Ekonomi
Elastisitas EkonomiElastisitas Ekonomi
Elastisitas Ekonomi
 
ekonomi mikro.pptx
ekonomi mikro.pptxekonomi mikro.pptx
ekonomi mikro.pptx
 
TUGAS MEMBUAT SLIDE PENGANTAR EKONOMI MIKRO KELOMPOK 4
TUGAS MEMBUAT SLIDE PENGANTAR EKONOMI MIKRO KELOMPOK 4TUGAS MEMBUAT SLIDE PENGANTAR EKONOMI MIKRO KELOMPOK 4
TUGAS MEMBUAT SLIDE PENGANTAR EKONOMI MIKRO KELOMPOK 4
 
KELOMPOK 5 PENGANTAR EKONOMI MIKRO (TUGAS MEMBUAT SLIDE PPT)
KELOMPOK 5 PENGANTAR EKONOMI MIKRO (TUGAS MEMBUAT SLIDE PPT)KELOMPOK 5 PENGANTAR EKONOMI MIKRO (TUGAS MEMBUAT SLIDE PPT)
KELOMPOK 5 PENGANTAR EKONOMI MIKRO (TUGAS MEMBUAT SLIDE PPT)
 
Kelompok 11 Ekonomi Mikro.pptx
Kelompok 11 Ekonomi Mikro.pptxKelompok 11 Ekonomi Mikro.pptx
Kelompok 11 Ekonomi Mikro.pptx
 
Ekonomi Mikro Kelompok 11.pptx
Ekonomi Mikro Kelompok 11.pptxEkonomi Mikro Kelompok 11.pptx
Ekonomi Mikro Kelompok 11.pptx
 
ELASTISITAS PERMINTAAN
ELASTISITAS PERMINTAANELASTISITAS PERMINTAAN
ELASTISITAS PERMINTAAN
 

Recently uploaded

uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
langkahgontay88
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
armanamo012
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
umusilmi2019
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Frida Adnantara
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
ChairaniManasye1
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
GustiAdityaR
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
Zefanya9
 

Recently uploaded (20)

Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 

Elastisitas permintaan dan penawaran

  • 1. Elastisitas Permintaan dan Penawaran Setelah kita mempelajari permintaan dan penawaran kita dapat mengetahui bagaimana pasar bekerja dengan bantuan gambaran dari kurva-kurva permintaan dan penawaran. Namun, untuk lebih memahami gambaran dari kurva-kurva tersebut kita harus mempelajari yang lain, yaitu elastisitas. Menurut para ekonom tentang elastisitas sebagai berikut:  Menurut Mankiw, elasticity is a measure of the responsiveness of quantity demanded or quantity supplied to one of its determinants.  Menurut McEachern, elastisitas adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur tingkat kepekaan konsumen dan produsen terhadap perubahan harga.  Menurut Faried Wijaya, secara umum elastisitas menunjukkan seberapa respon suatu variabel akibat dari perubahan variabel atau salah satu variabel lain yang mempengaruhinya.  Menurut Nicholson, elastisitas merupakan ukuran persentase perubahan pada satu variabel yang disebabkan oleh perubahan satu persen pada variabel lain (Budi S, 2009).  Menurut Harter, elastisitas merupakan pengukuran respon daripada jumlah permintaan (Budi S, 2009)  Menurut Mulyo, besaran perubahan yang terjadi akibat adanya perubahan faktor lain ini yang lebih dikenal dengan elastisitas.  Menurut Seth & Shane, the responsiveness of demand and supply to price alterations. Jadi menurut para ekonom diatas elastisitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan seberapa respon atau tingkat kepekaan konsumen dan produsen terhadap perubahan suatu variabel lain. A. Elastisitas Permintaan Elastisitas permintaan dibagi menjadi tiga macam yaitu:  Elastisitas Harga  Elastisitas Pendapatan  Elastisitas Silang 1. Elastisitas Harga Menurut beberapa ahli elastisitas permintaan harga sebagai berikut :  Menurut Mankiw, The price elasticity of demand measures how much the quantity demanded responds to a change in price.  Menurut Faried Wijaya, respon yang dinyatakan dalam perubahan jumlah yang diminta terhadap perubahan harga disebut sebagai elastisitas permintaan terhadap harga.  Menurut McEachern, elastisitas harga dari permintaan adalah ukuran kepekaan kuantitas yang diminta terhadap perubahan harga.
  • 2.  Menurut Sadono Sukirno, suatu pengukuran kwantitatif yang menunjukkan sampai di mana besarnya pengaruh perubahan harga ke atas perubaha permintaan  Menurut Salvatore, elastisitas harga adalah tingkat kepekaan relatif dari jumlah yang diminta konsumen akibat adanya perubahan harga barang. Dengan kata lain, elastisitas harga adalah perubahan proporsional dari sejumlah barang yang diminta dibagi dengan perubahan proporsional dari harga (Budi S, 2009). Jadi menurut para ahli ekonom elastisitas harga adalah perubahan atau berapa banyak jumlah permintaan barang terhadap perubahan harga barang tersebut. Permintaan suatu barang bisa dikatakan elastis jika konsumen merespon perubahan harga barang tersebut dengan berubahnya jumlah permintaan barang yang besar. Sedangkan perubahan jumlah permintaan barang yang sedikit atau sama sekali tidak berubah terhadap perubahan harga barang tersebut dikatakan inelastis atau kurang elastis. Faktor-faktor Elastisitas Harga Permintaan suatu barang bisa dikatakan elastis atau inelastis didasari atau ditentukan oleh berbagai faktor yaitu :  Barang Mewah dan Barang Kebutuhan Permintaan barang-barang kebutuhan umumnya inelastis, sedangkan permintaan barang-barang mewah umumnya elastis. Karena walaupun harga-harga barang kebutuhan mengalami peningkatan atau penurunan jumlah yang diminta akan tetap sama atau hanya mengalami penurunan sedikit. Mengapa barang mewah bisa elastis? karena apabila harga barang mewah mengalami peningkatan harga jumlah yang diminta hampir tidak ada. Tapi jika barang mewah mengalami penurunan harga jumlah yang diminta akan meningkat, mungkin bisa meningkat secara signifikan.  Ketersediaan Barang Substitusi Suatu barang yang memiliki barang subtitusi atau barang pengganti akan memiliki elastisitas yang elastis, sedangkan barang yang tidak memiliki barang substitusi cenderung memiliki elastisitas yang inelastis. Sebab apabila barang tersebut mengalami peningkatan harga dan terdapat banyak barang substitusi yang harganya dibawah harga barang tersebut, maka permintaan barang tersebut akan mengalami penurunan permintaan yang tajam. Berbeda dengan barang yang tidak memiliki barang substitusi, hanya mengalami penurunan permintaan yang sedikit karena orang hanya menurunkan permintaan barang tersebut.
  • 3.  Definisi Pasar Semakin luas ruang lingkupnya maka semakin inelastis barang tersebut karena tidak ada barang subtitusinya. Sebaliknya , semakin sempit atau kecil ruang lingkupnya maka semakin elastis barang tersebut. Sebagai contoh, pasar makanan memiliki permintaan yang inelastis karena makanan dalam pengertian umum tidak memiliki substitutan. Sedangkan pasar es krim vanila (dalam pengertian sempit sebagai sajian pencuci mulut) yang pasarnya sempit atau terfokus, akan elastis permintaannya. Seandainya harga es krim vanila melonjak, kuantitas permintaannya segera susut karena konsumen akan mencari sajian lain untuk cuci mulut (Mankiw,).  Rentang Waktu Apabila rentang waktu perubahan harga suatu barang lebih lama atau jangka panjang, permintaan barang tersebut akan elastis. Karena orang-orang (konsumen) mampu untuk mencari dan mensubtitusi barang tersebut dan biasa tidak menggunakan barang tersebut lagi. Namun, untuk jangka waktu yang pendek akan mengalami inelastis karena tidak adanya kesempatan bagi konsumen untuk mensubtitusi barang tersebut. Menghitung Elastisitas Harga Penghitungan elastisitas harga dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut : Jenis-jenis Elastisitas Permintaan Elastisitas dibagi menjadi lima jenis yaitu :  Elastis uniter Suatu permintaan dikatakan elastis uniter jika elastisitasnya sama dengan satu, artinya apabila terjadi perubahan harga maka persentase perubahan permintaan sama dengan persentase perubahan harga
  • 4.  Elastis Suatu permintaan bisa dikatakan elastis jika elastisitasnya lebih dari satu dan kurang dari tak terhingga, artinya persentase atau besarnya perubahan permintaan lebih persentase perubahan harga  Elastis sempurna Elastisitas permintaan adalah tak terhingga, artinya jika terjadi perubahan harga maka perubahan permintaan nol atau tidak ada permintaan. Permintaan akan terus ada pada harga tertentu.  Inelastis Suatu permintaan dapat dikatakan inelastis jika elastisitasnya kurang dari satu dan lebih dari nol, artinya persentase perubahan permintaan lebih kecil dari persentase perubahan harga.  Inelastis sempurna Elastisitas permintaan adalah nol, artinya jika harga mengalami perubahan baik naik maupun menurun jumlah permintaan sama. Kurva Elastisitas Permintaan
  • 5. Elastisita Harga dan Pendapatan Total The concept of price elasticity is a cornerctone of economic and marketing management theory and practice. One major survey found that 56% of companies conduct research on price elasticity. A second study found price elasticity to be the third most important factor in setting prices for industrial firms and that 70% of surveyed managers agree that pricing would be more effective with better measures of demand elasticity (Dickinson, 2002). Elastisitas harga dibidang atau dunia perusahaan sangat penting untuk dipelajari. Karena elastisitas harga mempengaruhi total pendapatan mereka. Jika elastisitas harga inelastis, maka kenaikan harga akan mengakibatkan kenaikan pendapatan total. Tapi jika elastisitas harga elastis, maka kenaikan harga akan mengakibatkan penurunan pendapatan total. 2. Elastisitas Pendapatan Menurut ahli ekonom elastisitas pendapatan adalah :
  • 6.  Menurut Mankiw, income elasticity of demand a measure of how much the quantity demanded of a good responds to a change in consumers’ income.  Menurut McEchern, elastisitas pendapatan mengukur perubahan permintaan konsumen akibat adanya perubahan pendapatan yang menyebabkannya.  Menurut Salvatore, elastisitas pendapatan adalah perubahan proporsional dari jumlah barang yang diminta dibagi dengan perubahan proporsional penghasilan secara nnominal (Budi S, 2009). Jadi menurut ekonom elastisitas pendapatan adalah ukuran berapa banyaknya perubahan jumlah permintaan barang terhadap perubahan pendapatan konsumen, dapat dinyatakan dengan : Jika hasil dari elastisitas pendapatan negatif itu menunjukan hubungan pendapatan dengan barang inferior, artinya permintaan barang tersebut mengalami penurunan pada saat pendapatan konsumen meningkat dan sebaliknya. Sedangkan jika elastisitas pendapatan positif itu menunjukan hubungan barang normal atau mewah dengan pendapatan, artinya pada saat pendapatan konsumen meningkat, meningkat pula permintaan barang tersebut. Untuk barang normal cenderung elastisitas pendapatan positif kurang dari satu, konsumen akan meningkatkan jumlah permintaan dengan porsi sedikit. Sedangkan barang mewah cenderung elastisitas pendapatan positif lebih dari satu, konsumen akan membeli barang tersebut. 3. Elastisitas Silang Menurut para ahli ekonom elastisitas silang adalah :  Menurut Mankiw, The cross-price elasticity of demand is a measure of how much the quantity demanded of one good responds to a change in the price of another good, computed as the percentage change in quantity demanded of the first good divided by the percentage change in the price of the second good.
  • 7.  Menurut McEachern, Elastisitas Silang adalah persentase perubahan permintaan satu barang akibat persentase perubahan harga barang lain.  Menurut Maurice & Thomas, elastisitas silang adalah pengukuran derajat kepekaan relatif dari suatu barang yang diminta sebagai akibat perubahan pada tingkat harga barang yang diminta sebagai akibat perubahan pada tingkat harga barang yang lain. Dengan perkataan lain, elastisitas silang adalah perubahan proporsional dari sejumlah barang x yang diminta konsumen dibagi dengan perubahan proporsional dari harga barang y (Budi S, 2009).  Menurut Anthony, cross elasticity of demand measures the response in the quantity demanded of one good to a change in the price of a different good. Jadi, menurut para ekonom elastisitas silang adalah pengukuran perubahan jumlah permintaan satu barang terhadap perubahan harga barang lain, dapat dinyatakan dengan : Jika hasil elastisitas silang positif menunjukkan hubungan kedua barang adalah subtitusi karena pada saat harga barang y naik, maka permintaan barang x akan meningkat pula. Sedangkan elastisitas silang negatif menunjukkan hubungan kedua barang adalah komplemen karena permintaan barang x akan mengalami peningkatan jika harga barang y turun. B. Elastsitas Penawaran Elastisitas penawaran hanya ada satu jenis yaitu elastisitas harga atau elastisitas penawaran terhadap harga. Menurut para ekonom elastisitas penawaran adalah :  Menurut Mankiw, price elasticity of supply a measure of how much the quantity supplied of a good responds to a change in the price of that good, computed as the percentage change in quantity supplied divided by the percentage change in price.  Menurut McEachern, elastisitas harga dari penawaran adalah ukuran kepekaan kuantitas yang ditawarkan terhadap perubahan harga, persentase perubahan kuantitas yang ditawarkan dibagi dengan persentase perubahan harga.
  • 8.  Menurut Sadono Sukirno, elastisitas penawaran mengukur responsif penawaran sebagai akibat perubahan harga.  Menurut Faried Wijaya, respon yang dinyatakan dalam perubahan jumlah yang ditawarkan terhadap perubahan harga disebut sebagai elastisitas. Jadi menurut para ekonom elastisitas penawaran adalah ukuran untuk mengukur kepekaan atau responsif produsen atau penjual dengan perubahan jumlah barang yang ditawarkan terhadap perubahan harga barang, dapat dinyatakan dengan Jenis-jenis Elastisitas Penawaran Jenis-jenis elastisitas penawaran sama dengan elastisitas harga dibagi menjadi lima jenis yaitu :  Elastis sempurna Elastisitas sempurna merupakan gambaran bahwa para penjual hanya mau menjual semua barang pada harga tertentu saja dan tidak akan menjual barang tersebut pada harga lain.  Elastis Elastisitas penawaran bisa dikatakan elastis jika persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan lebih dari persentase perubahan harga barang.  Elastis uniter Elastisitas penawaran dimana persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan sama dengan persentase perubahan harga barang.  Inelastis
  • 9. Elastisitas penawaran dapat dikatakan inelastis jika persentase perubahan jumlah barang yang ditawarkan lebih kecil dari persentase perubahan harga barang.  Inelastis sempurna Inelastis sempurna adalah elastis yang bernilai nol, artinya berapa pun harga yang ditawarkan, jumlah yang ditawarkan hanya tertentu. Kurva Elastisistas Penawaran Faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran adalah :  Sifat perubahan ongkos produksi Penawaran akan inelastis ketika kenaikan penawaran hanya dapat dilakukan dengan mengeluarkan biaya yang sangat tinggi. Tapi kalau penawaran dapat ditambah dengan mengeluarkan biaya uang tidak terlalu besar penawaran akan bersifat elastis  Jangka waktu
  • 10. Jangka waktu yang amat singkat, elastisitas penawaran cenderung inelastis sempurna karena tidak adanya waktu untuk menambah penawarannya. Jangka waktu yang pendek, elastisits penawaran cenderung inelastis hanya mengalami perubahan sedikit. Karena kurangnya mengoptimalkan faktor-faktor produksi. Jangka waktu panjang, elastisitas penawaran cenderung elastis mengalami perubahan atau penambahan penawaran yang cukup besar. Karena mampu mengoptimalkan faktor-faktor produksi. REFERENSI Mankiw, N. Gregory. 2008. Principles of Macroeconomics Fifth Edition. Mason (USA): South- Western Cengage Learning. Mankiw, N. Gregory. 2000. Pengantar Ekonomi Jilid I. Jakarta: Erlangga. McEachern, William A. 2001. Ekonomi Mikro: Pendekatan Kontemporer. Jakarta: Salemba Empat. Sukirno, Sadono. 1985. Pengantar Teori Mikroekonomi. Jakarta: Fakultas Ekonomi UI. Wijaya, Faried. 1989. Ekonomikamikro Edisi I. Yogyakarta: BPFE Dickinson, John R. 2002. A Need to Revamp Textbook Presentations of Price Elasticity. Journal of Marketing Education Vol. 24 No.2 : 143. http://search.proquest.com/docview/204410942/132FADF40972595C3BE/29?accountid=44945. Budi S, Mulyo. 2009. Analisis Permintaan Rumah Sederhana di Kota Semarang. Jurnal Bisnis dan Ekonomi Vol. 16 No.2 :126-139. http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/16209126139.pdf. Mallios, Seth & Shane Emmett. 2004. Demand, Supply, and Elasticity in The Copper Trade at Early Jamestown. The Journal of The Jamestown Rediscovery Center Vol. 2. http://www.preservationvirginia.org/rediscovery/pdf/mallios_low.pdf. Greco, Anthony J. 2005. Cross Elasticity of Supply: Seldom Heard of and Seldom Taught. Journal for Economic Educators Vol. 5 No. 1. http://frank.mtsu.edu/~jee/pdf/jeewin05.pdf. terima kasih juga buat temen-temen yang sudah membantu tugas ini. terima kasih banyak.......