Hai Guys.... Kami Dari Dari MarMarCracker akan Membagikan Makalah Biologi Tentang Teknologi pada sistem Peredaran Darah. Semoga membantu...(Dishare OK)
BBM : 5B50D0BD
id line : dimar9098
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
Teknologi pada sistem peredaran darah
1. Nama kelompok 4 :
-) Achmad Farid Ma’ruf
-) Dimar Ifan Haryono Aji
-) Fikri Ramadhan
-) Novendra Tri Widya
-) Pahrul fauzi
-) Pandu Satrio Wiratama
-) Panji Suryo Kusumo
-) Rimpun Mulia
Kelas : XI Mia 4
2. Teknologi Pada sistem peredaran darah :
1.Ekokardiograf (Echocardiography ECG)
ECG merupakan Ekokardiografiatau echocardiography adalah pemeriksaan
jantung dengan alat ultrasonografi (USG). Caranya, gelombang ultrasonik
diarahkan kedada pasien menggunakan transduser. Kemudian transduser
bertindak sebagai penerima pantulan balik gelombang ultrasonik (echo)
untuk membentuk bayangan.
Gambaran yang dibentuk oleh pantulan dipindahkan ke layar, yang dapat
menampilkan gambaran bagian dalam jantung, ukuran dan gerakan dinding
ventrikel, anatomi dan gerakan katup, arah aliran darah, adanya gumpalan
darah, dan tumor di jantung.
Ekoardiografi berguna untuk mendiagnosis penyakit dan gangguan pada
gangguan jantung bawaan, gagal jantung, tumor di jantung, dan gangguan
fungsi ventrikel kiri.
3. 2. Pemindaian dengan Bahan RadioAktif
Merupakan cara yang digunakan untuk mengenali penyakit jantung. Pada dasarnya
metode ini dilakukan untuk mengetahui aliran darah di arteri jantung dan untuk
mengetahui fungsi ventrikel. Pasien disuntik dengan menggunakan bahan
radioaktif yang tidak berbahaya. Kemudian pasien berbaring dan jantungnya
diperiksa dengan menggunakan detektor sinar gamma. Detektor akan merekam
gambar jantung dan dari rekaman itu dapat dibuat fotopolaroidnya. Metode ini
hampir tidak menimbulkan komplikasi. Metode ini digunakan untuk memeriksa
rasa nyeri dada atau memastikan hasil uji menggunakan metode lain, memeriksa
hasil terapi jantung atau operasi bypass.
3. Angioplasty (atau balon angioplasty)
merupakan prosedur endovascular untuk memperluas menyempit atau
terhalang arteri atau vena, biasanya untuk mengobati aterosklerosis arteri.
Kosong, runtuh balon, yang dikenal sebagai kateter balon, yang melewati
kawat ke lokasi menyempit dan kemudian meningkat ke ukuran yang tetap.
Pasukan balon perluasan stenosis (penyempitan) dalam kapal dan dinding
otot sekitarnya, membuka pembuluh darah untuk meningkatkan aliran, dan
balon kemudian kempes dan ditarik. Sebuah stent mungkin atau mungkin
tidak dimasukkan pada saat balon untuk memastikan kapal tetap terbuka.
4. 4. Operasi bypass jantung
disebut juga sebagai operasi Coronary Artery Bypass Graft (CABG). Operasi
bypass jantung merupakan salah satu penanganan operatif pada Penyakit Jantung
Koroner (PJK), yaitu penyakit penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah
nadi (arteri) koroner jantung, dengan cara revaskularisasi (membuat saluran baru)
melewati arteri koroner yang mengalami penyempitan atau penyumbatan sehingga
terdapat aliran darah baru yang membawa oksigen dan nutrien lain ke otot jantung.
Saluran baru yang dibuat dapat berasal dari arteri (pembuluh darah nadi) atau vena
(pembuluh darah balik) yang sehat dari tubuh bagian lain, yang nantinya
dicangkokkan/dihubungkan ke arteri koroner yang menyempit atau tersumbat.
5. 5. Terapi gen
adalah suatu teknik terapi yang digunakan untuk memperbaiki gen-gen
mutan (abnormal/cacat) yang bertanggung jawab terhadap terjadinya suatu
penyakit.[1] Pada awalnya, terapi gen diciptakan oleh (???) untuk mengobati
penyakit keturunan (genetik) yang terjadi karena mutasi pada satu gen,
seperti penyakit fibrosis sistik.[2] Penggunaan terapi gen pada penyakit
tersebut dilakukan dengan memasukkan gen normal yang spesifik ke dalam
sel yang memiliki gen mutan.[2] Terapi gen kemudian berkembang untuk
mengobati penyakit yang terjadi karena mutasi di banyak gen, seperti
kanker.[2] Selain memasukkan gen normal ke dalam sel mutan, mekanisme
terapi gen lain yang dapat digunakan adalah melakukan rekombinasi
homolog untuk melenyapkan gen abnormal dengan gen normal, mencegah
ekspresi gen abnormal melalui teknik peredaman gen, dan melakukan mutasi
balik selektif sehingga gen abnormal dapat berfungsi normal kembali.[1]
6. Transplantasijantung
adalah penggantian jantung berpenyakit atau rusak dengan yang sehat dari donor
yang mati otak tetapi tetap hidup dibantu mesin. Jantung donor diambil seluruhnya
dan secepatnya dikirim ke rumah sakit dimana penerima menunggu. Secara umum,
beberapa hal di bawah ini adalah kondisi-kondisi yang disarankan untuk tidak
melakukan transplantasi jantung.
6. Memiliki riwayat penyakit kanker atau penyakit lain yang dapat
memperpendek usia.
Usia pasien lebih dari 65 tahun.
Memiliki penyumbatan parah pada arteri lengan atau kaki.
Tidak bersedia mengubah pola hidup demi menjaga kesehatan jantung baru.
Memiliki penyakit lain, infeksi aktif yang parah, dan obesitas
7. Pacemaker
adalah alat pacu detak jantung dan langsung mengontrol detak jantung. Kontraksi
jantung (cardiac) otot pada semua hewan dengan hati dimulai oleh impuls listrik.
sebuah alat kecil, dengan ukuran sebesar stopwatch, yang dipasang dibawah kulit
dekat jantung Anda untuk membantu mengontrol detak jantung Anda. Anda
mungkin membutuhkan alat pacu jantung untuk berbagai alasan, terutama untuk
suatu kondisi yang disebut sebagai aritmia, yaitu kondisi irama jantung yang tidak
normal. Proses penuaan jantung yang normal dapat mengganggu irama jantung
Anda, membuatnya berdetak terlalu lambat. Rusaknya otot jantung akibat dari
serangan jantung merupakan penyebab lain tersering yang dapat mengganggu
irama jantung Anda. Beberapa obat juga dapat mempengaruhi irama jantung Anda.
Pada beberapa orang, kondisi bawaan (genetik) dapat menyebabkan denyut jantung
7. yang tidak normal. Apapun alasannya, sebuah alat pacu jantung dapat menjadi
solusi untuk memperbaikinya.
Demikian Makalah ini kami buat semoga bermanfaat
Wassallamualaikum WR.WB