1. Rencana pelaksanaan pembelajaran fisika di SMAN 1 Cikembar membahas momentum, impuls, dan tumbukan selama 16 jam pelajaran.
2. Materi pembelajaran meliputi konsep momentum, impuls, hukum kekekalan momentum, tumbukan lenting sempurna, sebagian, dan tidak lenting.
3. Metode pembelajaran menggunakan demonstrasi, diskusi, dan pembelajaran berbasis masalah untuk mencapai kompetensi dasar mengenai penerapan
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
6. sma kelas xi rpp kd 3.5;4.5 momentum (karlina 1308233) final
1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMAN 1 Cikembar
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas/Semester : X/1
Materi Pokok : Momentum, Impuls, dan Tumbukan
Alokasi Waktu : 16 Jam Pelajaran (4 x 4 JP)
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan prilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam
dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya.
1.2 Menyadari kebesaran Tuhan yang mengatur karakteristik fenomena gerak, fluida, kalor
dan optik.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli
lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam
melakukan percobaan dan berdiskusi.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3.5 Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan momentum dalam
kehidupan sehari-hari
Indikator:
• Menjelaskan konsep momentum, impuls, hukum kekekalan momentum, dan tumbukan
• Menerapkan konsep momentum dan impuls dalam pemecahan masalah sehari-hari
• Menerapkan konsep hukum kekekalan momentum pada peristiwa tumbukan dan benda
pecah
4.5 Memodifikasi roket sederhana dengan menerapkan hukum kekekalan momentum
1
2. Indikator:
• Merancang dan membuat roket air sederhana
C. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan-1 : Momentum dan Impuls (4 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengamati demonstrasi dan berdiskusi diharapkan siswa mampu:
1) Menjelaskan pengertian momentum
2) Menjelaskan pengertian impuls
3) Menganalisis hubungan impuls dan momentum
4) Mengaplikasikan hukum II Newton dalam bentuk momentum
5) Mengaplikasikan Impuls dalam keseharian dan teknologi
6) Menganalisis hukum kekekalan momentum
7) Mengaplikasikan hukum kekekalan momentum linear
8) Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan demonstrasi dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Momentum
2) Impuls
3) Hukum kekekalan momentum
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Demonstrasi dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1) Media : Slide Power Point, animasi, papan tulis
2) Alat dan bahan : kapas, besi, telur, dan seprai
3) Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Siswanto, dkk. (2009). Kompetensi Fisika Kelas XI untuk SMA/MA. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
c. Haryadi, Bambang. (2008). Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
d. Kamajaya. (2004). Fisika untuk SMA Kelas XI Semester 1. Bandung: Grafindo Media
Pratama
5. Langkah-langkah Pembelajaran
a. Pendahuluan (20 menit)
• Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
• Sebagai apersepsi siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep gaya,
hukum kekekalan energy mekanik, hukum II Newton, dan hukum III Newton
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa mengamati gambar 1.1
tentang atlit yang menendang bola, demonstrasi melempar telur pada seprai, dan
guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan pengetahuannya
2
3. tentang, ”Mengapa atlit bola dapat menendang bola ke gawang? Apa yang terjadi
ketika Anda melempar telur pada seprai? Kenapa telur tidak pecah?”
3
4. Gambar 1.1 atlit menendang bola
b. Kegiatan inti (140 menit)
1) Mengamati
Siswa mengamati gambar 1.2 tentang animasi momentum dan impuls yang terjadi
antara bola dan dinding serta siswa melakukan demonstrasi tentang impuls (besi
dengan kapas yang memiliki massa sama, kecepatan sama, tetapi impuls berbeda).
Gambar 1.2 animasi momentum dan impuls
2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan permasalahan yang berhubungan dengan demonstrasi
dan menanyakan tentang momentum, impuls, hubungan impuls dan momentum,
mengaplikasikan hukum II Newton dalam bentuk momentum, aplikasi impuls dalam
keseharian dan teknologi, hukum kekekalan momentum, dan aplikasi hukum
kekekalan momentum linear dalam kehidupan sehari-hari.
3) Mengumpulkan Informasi
Melakukan diskusi dan studi literature tentang momentum, impuls, hubungan impuls
dan momentum, mengaplikasikan hukum II Newton dalam bentuk momentum,
aplikasi impuls dalam keseharian dan teknologi, hukum kekekalan momentum, dan
aplikasi hukum kekekalan momentum linear dalam kehidupan sehari-hari..
4) Mengasosiasikan
Menelaah hasil diskusi untuk menjawab permasalahan yang berkaitan dengan
demonstrasi dan analisis tentang momentum, impuls, hubungan impuls dan
momentum, mengaplikasikan hukum II Newton dalam bentuk momentum, aplikasi
impuls dalam keseharian dan teknologi, hukum kekekalan momentum, dan aplikasi
hukum kekekalan momentum linear dalam kehidupan sehari-hari.
5) Mengkomunikasikan
a) Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
diskusi tentang momentum dan impuls serta merespon pertanyaan/sanggahan
yang dikemukakan oleh kelompok siswa lainnya
b) Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai materi ajar, hasil diskusi
dari demonstrasi yang dilakukan mengenai momentum dan impuls.
c. Penutup (20 menit)
• Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
4
5. • Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan momentum?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan impuls?
3. Jelaskan hubungan antara momentum dengan impuls?
4. Sebutkan aplikasi impuls dalam teknologi?
5. Sebutkan aplikasi hukum kekekalan momentum linear dalam kehidupan sehari-
hari?
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-1) dan materi pembelajaran
untuk pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
6. Penilaian Sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan format
observasi penilaian sikap sebagai berikut:
Format Observasi Penilaian Sikap
Berilah tanda checklist (√) pada kolom Ya jika sikap siswa teramati atau pada kolom
Tidak jika sikap siswa tidak teramati.
No Aspek yang dinilai Sikap yang teramati Teramati Ket
Ya Tidak
1 Rasa ingin tahu Mengajukan pertanyaan baik kepada guru
maupun teman sejawat
2 Tanggung jawab Bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas
yang diberikan guru
Bertanggung jawab dalam membereskan alat dan
bahan demonstrasi yang telah selesai digunakan
3 Kejujuran Menuliskan jawaban hasil demonstrasi dan
diskusi sesuai apa adanya
Menyampaikan hasil diskusi kelompok apa
adanya
4 Kedisiplinan Mengumpulkan tugas tepat waktu sesuai jadwal
yang ditetapkan
5 Kemampuan
berkomunikasi
Menyampaikan laporan hasil demonstrasi dan
diskusi dengan bahasa yang baik dan dapat
dipahami oleh sasaran
6 Kemampuan
bekerjasama
Toleran terhadap ide atau pendapat teman
sejawat dalam diskusi kelompok maupun kelas
Bekerja sama dalam melakukan demonstrasi
Bahan Ajar-1 : Tugas Mandiri
Kerjakan tugas berikut dengan benar!
1. Hitung momentum benda yang bergerak dengan kecepatan 300 m/s, massa benda 20 gram?
2. Sebuah gaya 50 N bekerja pada sebuah benda selama 10 ms. Berapakah impuls gaya
tersebut?
3. Seorang memukul bola dengan gaya 10 N dengan sebuah pemukul. Lama pemukul
menempel pada bola 0,2 sekon. Jika massa bola 100 gram, hitunglah kecepatan bola waktu
lepas dari pemukul?
Pertemuan-2: Tumbukan (4 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
5
6. Setelah mengamati demonstrasi dan berdiskusi diharapkan siswa mampu:
1) Menjelaskan pengertian tumbukan lenting sempurna
2) Merumuskan hukum kekekalan energi pada tumbukan lenting sempurna
3) Menjelaskan contoh benda yang mengalami tumbukan lenting sempurna
4) Menghitung kecepatan benda setelah mengalami tumbukan lenting sempurna
5) Menjelaskan pengertian tumbukan lenting sebagian
6) Merumuskan hukum kekekalan momentum pada tumbukan lenting sebagian
7) Menjelaskan contoh benda yang mengalami tumbukan lenting sebagian
8) Menghitung kecepatan benda setelah mengalami tumbukan lenting sebagian
9) Menjelaskan pengertian tumbukan tidak lenting
10) Merumuskan hukum kekekalan momentum pada tumbukan tidak lenting
11) Menjelaskan contoh benda yang mengalami tumbukan tidak lenting
12) Menghitung kecepatan benda setelah mengalami tumbukan tidak lenting
13) Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan demonstrasi, percobaan, dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Tumbukan lenting sempurna
2) Tumbukan lenting sebagian
3) Tumbukan tidak lenting sempurna
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Demonstrasi dan diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1) Media : Slide Power Point, LKS (terlampir), dan animasi
2) Alat dan bahan :
3) Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Siswanto, dkk. (2009). Kompetensi Fisika Kelas XI untuk SMA/MA. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
c. Haryadi, Bambang. (2008). Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
d. Kamajaya. (2004). Fisika untuk SMA Kelas XI Semester 1. Bandung: Grafindo Media
Pratama
5. Langkah-langkah Pembelajaran
6
7. a. Pendahuluan (20 menit)
• Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
• Sebagai apersepsi siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep
momentum, impuls, dan hukum kekekalan momentum.
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa mengamati gambar 1.3
tentang tumbukan pada bandul, demonstrasi menjatuhkan bola basket dan bola
7
8. pingpong yang menempel. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
mengemukakan pengetahuannya tentang, ”Apa yang terjadi pada bandul lainnya
jika salah satu bandul diayunkan?Apakah bandul-bandul tersebut mengalami
tumbukan?Apa yang terjadi jika bola basket dan bola pingpong menempel
dijatuhkan dari ketinggian tertentu? Bagaimana gerakan bola pingpong dan
bagaimana gerakan bola basket?”
Gambar 1.3 tumbukan pada bandul
b. Kegiatan inti (140 menit)
1) Mengamati
Siswa mengamati gambar 1.4 tentang animasi tumbukan pada beberapa kasus benda.
Gambar 1.4 animasi tumbukan
2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan permasalahan yang berhubungan dengan demonstrasi
dan menanyakan tentang tumbukan lenting sempurna, tumbukan lenting sebagian,
tumbukan tidak lenting, perumusan hukum kekekalan momentum pada berbagai jenis
tumbukan, dan menyebutkan contoh benda yang mengalami tumbukan dalam
kehidupan sehari-hari.
3) Mengumpulkan Informasi
Melakukan diskusi dan studi literature tentang tumbukan lenting sempurna,
tumbukan lenting sebagian, tumbukan tidak lenting, perumusan hukum kekekalan
momentum pada berbagai jenis tumbukan, dan menyebutkan contoh benda yang
mengalami tumbukan dalam kehidupan sehari-hari.
4) Mengasosiasikan
Menelaah hasil diskusi untuk menjawab permasalahan yang berkaitan dengan
demonstrasi dan analisis tentang tumbukan lenting sempurna, tumbukan lenting
sebagian, tumbukan tidak lenting, perumusan hukum kekekalan momentum pada
berbagai jenis tumbukan, dan menyebutkan contoh benda yang mengalami tumbukan
dalam kehidupan sehari-hari.
5) Mengkomunikasikan
a. Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
diskusi tentang tumbukan dan merespon pertanyaan/sanggahan yang dikemukakan
oleh kelompok siswa lainnya
b. Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai materi ajar, hasil diskusi
dari demonstrasi yang dilakukan mengenai tumbukan.
c. Penutup (20 menit)
8
9. • Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
• Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan tumbukan lenting sempurna?
2. Sebutkan contoh benda yang mengalami tumbukan dalam kehidupan sehari-hari?
3. Sebuah bola tenis bermassa 200 gram dilempar ke sebuah tembok, saat mengenai
tembok kecepatan bola 20 m/s. jika tumbukan yang terjadi dianggap lenting
sempurna berapakah kecepatan bola tenis setelah tumbukan?
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-1) dan materi pembelajaran
untuk pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
6. Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan format
observasi penilaian sikap sebagai berikut:
Format Observasi Penilaian Sikap
Berilah tanda checklist (√) pada kolom Ya jika sikap siswa teramati atau pada kolom
Tidak jika sikap siswa tidak teramati.
No Aspek yang dinilai Sikap yang teramati Teramati Ket
Ya Tidak
1 Rasa ingin tahu Mengajukan pertanyaan baik kepada guru maupun teman
sejawat
2 Tanggung jawab Bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas yang diberikan
guru
Bertanggung jawab dalam membereskan alat dan bahan
demonstrasi yang telah selesai digunakan
3 Kejujuran Menuliskan jawaban hasil demonstrasi dan diskusi sesuai apa
adanya
Menyampaikan hasil diskusi kelompok apa adanya
4 Kedisiplinan Mengumpulkan tugas tepat waktu sesuai jadwal yang
ditetapkan
5 Kemampuan
berkomunikasi
Menyampaikan laporan hasil demonstrasi dan diskusi dengan
bahasa yang baik dan dapat dipahami oleh sasaran
6 Kemampuan
bekerjasama
Toleran terhadap ide atau pendapat teman sejawat dalam
diskusi kelompok maupun kelas
Bekerja sama dalam melakukan demonstrasi
Bahan Ajar-1 : Tugas Mandiri
Kerjakan tugas berikut dengan benar!
1. Sebuah bola tenis bermassa 300 gram dilempar ke sebuah tembok, saat mengenai tembok
kecepatan bola 20 m/s. jika tumbukan yang terjadi dianggap lenting sempurna berapakah
kecepatan bola tenis setelah tumbukan?
2. Sebuah peluru dengan massa 20 gram ditembakkan pada lilin mainan dengan massa 200
gram yang diam. Kecepatan peluru saat mengenai lilin 200 m/s dan melekat pada lilin.
Berapakah kecepatan lilin sekarang?
3. Sebuah bola dilepaskan dari ketinggian 10 m, setelah menumbuk lantai bola tersebut
dipantulkan lagi dan mencapai ketinggian 2,5 m. Hitung koefisien restitusi pantulan?
9
10. Pertemuan-3 : Benda Pecah (4 JP)
1. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan diskusi diharapkan siswa mampu:
1) Menjelaskan hukum kekekalan momentum pada benda pecah
2) Menjelaskan penerapan hukum kekekalan momentum pada benda pecah
3) Menjelaskan cara pembuatan roket
4) Menjelaskan peristiwa peluru dari senapan
5) Menunjukkan perilaku ilmiah dalam melakukan percobaan dan diskusi
2. Materi Pembelajaran
1) Penerapan Hukum Kekekalan Momentum pada Benda Pecah
2) Peluru pecah
3) Roket
4) Dorongan Pistol
5) Orang yang loncat dari perahu yang sedang bergerak
3. Metode Pembelajaran
1) Model : Pembelajaran berbasis masalah
2) Metode : Diskusi
3) Pendekatan : Saintifik
4. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1) Media : Slide Power Point, animasi
2) Alat dan bahan : -
3) Sumber belajar :
a. Giancoli, Douglas. (2005). PHYSICS: Principles with Aplication. USA: 6th
ed.
Pearson Prentice Hall
b. Siswanto, dkk. (2009). Kompetensi Fisika Kelas XI untuk SMA/MA. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
c. Haryadi, Bambang. (2008). Fisika untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
d. Kamajaya. (2004). Fisika untuk SMA Kelas XI Semester 1. Bandung: Grafindo Media
Pratama
5. Langkah-langkah Pembelajaran
a. Pendahuluan (20 menit)
• Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa, memeriksa
kehadiran siswa, kemudian mengatur tempat duduk secara berkelompok
• Sebagai apersepsi siswa diberi kesempatan untuk mengingat kembali konsep
tumbukan dan hukum kekekalan momentum pada tumbukan.
• Sebagai penggalian konsepsi awal dan motivasi, siswa diberi kesempatan untuk
mengamati peristiwa ketika seorang perenang yang berada di dalam perahu loncat ke
air dan guru menanyakan tentang, ”Apa yang terjadi antara perenang dengan
perahu? Bagaimanakah hukum kekekalan momentum berlaku pada benda pecah?”
b. Kegiatan inti (140 menit)
1) Mengamati
10
12. Gambar 1.5 animasi peluncuran roket
2) Menanya
Siswa diharapkan menanyakan permasalahan yang berhubungan dengan hukum
kekekalan momentum pada benda pecah, penerapan hukum kekekalan momentum
pada benda pecah, dan cara pembuatan roket air, peristiwa peluru dari senapan.
3) Mengumpulkan Informasi
Melakukan diskusi dan studi literature tentang hukum kekekalan momentum pada
benda pecah, penerapan hukum kekekalan momentum pada benda pecah, dan cara
pembuatan roket air, peristiwa peluru dari senapan.
4) Mengasosiasikan
Menelaah hasil diskusi untuk menjawab permasalahan yang berkaitan dengan
analisis tentang hukum kekekalan momentum pada benda pecah, penerapan hukum
kekekalan momentum pada benda pecah, dan cara pembuatan roket air, peristiwa
peluru dari senapan.
5) Mengkomunikasikan
a. Masing-masing kelompok membuat laporan tertulis dan mempresentasikan hasil
diskusi tentang benda pecah dan merespon pertanyaan/sanggahan yang
dikemukakan oleh kelompok siswa lainnya
b. Guru menyampaikan penguatan dan koreksi mengenai materi ajar, hasil diskusi
yang dilakukan mengenai benda pecah.
c. Penutup (20 menit)
• Siswa diberikan kesempatan untuk membuat rangkuman dan melakukan refleksi
terhadap pengalaman belajar yang telah dilakukan.
• Siswa mengerjakan beberapa soal uraian sebagai tes formatif:
1. Jelaskan cara membuat roket air?
2. Bagaimana hukum kekekalan momentum berlaku pada benda pecah?
• Guru menginformasikan tugas mandiri (Bahan Ajar-1) dan ulangan harian untuk
pertemuan yang akan datang, kemudian menutup pembelajaran dengan mengucapkan
salam.
6. Penilaian sikap
Dilaksanakan secara terpadu selama proses pembelajaran dengan menggunakan format
observasi penilaian sikap sebagai berikut:
Format Observasi Penilaian Sikap
Berilah tanda checklist (√) pada kolom Ya jika sikap siswa teramati atau pada kolom
Tidak jika sikap siswa tidak teramati.
12
13. No Aspek yang
dinilai
Sikap yang teramati Teramati Ket
Ya Tidak
1 Rasa ingin tahu Mengajukan pertanyaan baik kepada
guru maupun teman sejawat
2 Tanggung jawab Bertanggung jawab dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan
guru
Bertanggung jawab dalam
membereskan alat dan bahan
demonstrasi yang telah selesai
digunakan
3 Kejujuran Menuliskan jawaban hasil demonstrasi
dan diskusi sesuai apa adanya
Menyampaikan hasil diskusi kelompok
apa adanya
4 Kedisiplinan Mengumpulkan tugas tepat waktu
sesuai jadwal yang ditetapkan
5 Kemampuan
berkomunikasi
Menyampaikan laporan hasil
demonstrasi dan diskusi dengan bahasa
yang baik dan dapat dipahami oleh
sasaran
6 Kemampuan
bekerjasama
Toleran terhadap ide atau pendapat
teman sejawat dalam diskusi kelompok
maupun kelas
Bekerja sama dalam melakukan
demonstrasi
Bahan Ajar-1 : Tugas Mandiri
Kerjakan tugas berikut dengan benar!
Buatlah roket air sederhana!
13
14. Pertemuan-4: Penilaian diri dan ulangan harian (4 JP)
1. Penilaian Tugas Mandiri
Dilaksanakan pada saat tugas mandiri selesai dikerjakan, dengan menggunakan pedoman
observasi penilaian tugas mandiri dan rubrik sebagai berikut:
Pedoman observasi penilaian tugas mandiri (untuk pertemuan-1)
No Kunci jawaban Skor
1 6 kgm/s 30
2 0,5 Ns 30
3 20 m/s 40
Total skor 100
Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
0-30 : belum menguasai materi
31-79 : menguasai materi sebagian
80-100 : menguasai materi
Pedoman observasi penilaian tugas mandiri (untuk pertemuan-2)
No Kunci jawaban Skor
1 -20 m/s 50
2 18,2 m/s 25
3 0,5 25
Total skor 100
Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
0-20 : belum menguasai materi
21-79 : menguasai materi sebagian
80-100 : menguasai materi
2. Penilaian Diri
Dilaksanakan sebelum ulangan harian, dengan menggunakan lembar penilaian diri dan
rubrik sebagai berikut:
Lembar Penilaian Diri
No Pernyataan Nilai
Ya Tidak
1 Saya memahami dengan baik konsep momentum
2 Saya memahami dengan baik konsep impuls
3 Saya memahami dengan baik hubungan momentum dengan impuls
4 Saya bisa menyebutkan aplikasi impuls dalam keseharian
5 Saya memahami dengan baik hukum kekekalan momentum
6 Saya bisa menyebutkan contoh aplikasi dari hukum kekekalan momentum
7 Saya memahami dengan baik konsep tumbukan
8 Saya memahami dengan baik hukum
9 Saya bisa menentukan rumusan persamaan energy pada getaran harmonik
sederhana
10 Saya bisa menentukan percepatan gravitasi pada ayunan bandul dan panjang tali
pada pegas
Total
Rubrik:
Rentangan nilai yang digunakan antara 1 dan 2. Jika jawaban YA diberi skor 2 dan jika
TIDAK diberi skor 1. Kriteria penilaiannya adalah sebagai berikut:
Rentang nilai antara:
0-5 dikategorikan tidak positif
14
15. 6-10 dikategorikan kurang positif
11-15 dikategorikan positif
16-20 dikategorikan sangat positif
3. Ulangan Harian
Dilaksanakan setelah penilaian diri, dengan menggunakan instrumen tes berbentuk uraian
yang disusun berdasarkan kisi-kisi sebagai berikut:
15
16. KISI-KISI ULANGAN HARIAN
Indikator Soal No
Soal
Bentuk
soal
Aspek Soal Kunci
JawabanC1 C2 C3 C4 C5 C6
Menghitung besar periode pada pegas 1 Uraian x Sebuah pegas digantung beban 2 kg sehingga
bertambah panjang 1 cm. Jika g = 10 m/s2
, hitung
periode getaran pegas tersebut?
0,2 sekon
Menentukan panjang tali pada ayunan
bandul
2 Uraian x Sebuah bandul matematis bergetar dengan
periode 1 s dan amplitude 5 cm. Jika g = 10 m/s2
,
tentukanlah panjang tali bandul?
25 cm
Menentukan kelajuan maksimum pada
gerak harmonic sederhana
3 Uraian x Kelajuan maksimum sebuah partikel yang
bergerak harmonik dengan frekuensi 4 Hz dan
amplitudo 2 cm adalah …
8π m/s
Menentukan energy potensial system
pada pegas
4 Uraian x Sebuah pegas tanpa beban digantungkan vertical,
panjangnya 30 cm. Pegas diberi beban m = 2 kg
sehingga panjangnya menjadi 35 cm. kemudian
pegas ditarik lagi dengan gaya F sehingga
panjang pegas menjadi 40 cm. jika percepatan
gravitasi g = 10 m/s2
, tentukanlah energy
potensial system?
2 joule
Menentukan konstanta pegas 5 Uraian x Sebuah pegas digantungkan vertical dengan
panjangnya 12 cm. Jika diberi beban 1 kg,
panjang pegas menjadi 14 cm. Tentukan
konstanta gaya pegas?
5 cm
Mengetahui;
Kepala Sekolah,
DRS. SHODIQ,M.M.PD
NIP. 19621217 198903 1 005
Cikembar, 01 Juli 2015
Guru Bidang Studi,
ELI PRIYATNA,S.PD
NIP. 19720409 201410 1 001