Perusahaan manufaktur memiliki struktur biaya yang lebih kompleks daripada perusahaan jasa atau perdagangan karena melibatkan proses produksi. Struktur biaya perusahaan manufaktur terdiri atas biaya produksi (bahan baku, tenaga kerja langsung, overhead) dan biaya operasional (pemasaran, administrasi). Biaya-biaya ini dapat berperilaku variabel atau tetap tergantung pada keterkaitannya dengan volume produksi.
2. Fokus
materi
KARAKTER PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
Pokok Materi :
Jenis Perusahaan
Jenis Persediaan di
Perusahaan Manufaktur
Jenus dan Pengelompokan
Biaya Biaya
Contoh Kasus
3. Pemahaman
Dasar Pembahasan
Menggunakan Perusahaan
Manufaktur
Karena struktur biaya dalam perusahaan manufaktur
lebih komplek di banding perusahaan jasa maupun
dagang, maka yang berkaitan dengan proses
pengambilan keputusan di perusahaan manufaktur
dapat dipahami dan dikuasai, sehingga diharapkan
proses pengambilan keputusan perusahaan dagang
maupun jasa secara otomatis dapat dipahami juga..
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
4. Where
to start
Perusahaan yang produknya
bersifat non fisik. Seperti
Perusahaan transportasi, Biro
wisata, bioskop, konsultan, akuntan,
dsb.
Perusahaan Jasa
Perusahaan yang membeli barang
dari perusahaan lain dan
menjualnya kepada pihak yang
membutuhkan/konsumen. Misalnya
pasar swalayan, distributor
elektronk seperti Lottemart,
Carefour, Mega Store Elektronik.
Perusahaan Dagang
Perusahaan yang membeli bahan
mentah, mengolahnya hingga
menjadi produk jadi yang siap pakai.
Misalnya produsen mie instan,
produsen pakaian, produsen
benang, dll.
Perusahaan
Manufaktur
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
5. Perusahaan
Manufaktur
Perusahaan Manufaktur lebih
kompleks struktur biaya dan
proses produksinya dibanding
dengan perusahaan jasa dan
dagang.
Perusahaan manufaktur memiliki beberapa ciri yang
berbeda dengan perusahaan jasa dan dagang. Ciri-
ciri khusus tersebut berkaitan dengan jenis
persediaan di dalam perusahaan manufaktur yang
berbeda dengan perusahaan dagang, mupun jenis
dan struktur biaya d dalam perusahaan manufaktur
yang berbeda dengan perusahaan dagang dan
perusahaan jasa.
6. Jenis Persediaan Di Perusahaan
Manufaktur
Bahan dasar yang menjadi
komponen utama dari suatu
produk. contoh bahan baku pakaian
yaitu kain
Bahan baku yang telah diproses untuk
diubah menjadi barang jadi tetapi
sampai pada tanggal neraca belum
selesai proses produksinya. contoh
pakaian yang belum ada lengannya ..
Bahan baku yang telah di proses
menjadi produk jadi yang siap di
pasarkan seperti pakaian jadi, meja
tulis, dll.
Persediaan Bahan Baku
Persediaan Barang
Dalam Proses
Persediaan Barang Jadi
7. Jenis dan
Pengelompokan
Biaya
Biaya yang dikeluarkan untuk
membeli bahan baku yang telah
digunakan untuk menghasilkan
suatu produk jadi tertentu.
contoh harga beli kain, harga beli
benang, dll.
Biaya Bahan Baku Biaya Tenaga Kerja
Langsung
Biaya yang dikeluarkan untuk
membayar pekerja yang terlibat
secara langsung dalam proses
produksi. contoh upah tukang
jahit, operator obras, dll.
Biaya Overhead
Biaya-biaya selain biaya bahan
baku langsung & biaya tenaga
kerja langsung tetapi tetap
dibutuhkan dalam proses
produksi.
01 02 03
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
8. 04 05
Jenis dan
Pengelompokan
Biaya
Digunakan untuk menampung
keseluruhan biaya yang
dikeluarkan perusahaan ketika
mendistribusikan dagangannya
hingga ke tangan pelanggan.
contoh komisi wiraniaga.
Biaya Pemasaran Biaya Administrasi dan
Umum
Digunakan untuk menampung
keseluruhan biaya operasi
kantor. contoh gaji direktur,
karyawan pemasaran, dll.
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
9. Biaya Overhead
Bahan tambahan yang dibutuhkan untuk
menghasilkan suatu produk tertentu. contoh kain dan
kancing, paku, cat, dll
Biaya Bahan Penolong
Pekerja yang dibutuhkan dalam proses menghasilkan
suatu barang tetapi tidak terlibat secara langsung
dalam proses produksi. contoh upah mandor, upah
satpam pabrik, dll.
Biaya Tenaga Kerja Penolong
Biaya tambahan yang dibutuhkan untuk menghasilkan
suatu produk selain biaya bahan penolong dan biaya
tenaga kerja penolong. contoh. biaya listrik, air , telpon
pabrik, dll.
Biaya Pabrikasi Lain
10. A. Biaya Produksi
Biaya bahan baku langsung
Biaya tenaga kerja langsung
Biaya Overhead
B. Biaya
Operasional/Komersial
Biaya pemasaran
Biaya administrasi dan umum
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
5 Jenis Biaya Dikelompokkan dalam
2 Kelompok Besar Biaya
Gabungan dari biaya bahan baku
langsung, biaya tenaga kerja langsung
dan biaya overhead pabrik membentuk
biaya produksi. Itu berarti biaya
produksi adalah keseluruhan biaya
yang dikeluarkan perusahaan untuk
menghasilkan sejumlah produk yang
siap dijual
Gabungan dari biaya pemasaran dan biaya
administrasi membentuk biaya operasi atau
biaya komersial. Biaya operasi merupakan
komponen biaya perusahaan di luar biaya
produksi. Biaya operasi merupakan biaya
untuk memasarkan produk perusahaan
hingga sampai ke tangan konsumen beserta
keseluruhan biaya yang dikeluarkan
berkaitan dengan proses administratif yang
dilakukan perusahaan
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
11. Keharusan untuk memproses bahan baku menjadi barang jadi mengakibatkan suatu arus biaya
seperti berikut ini. Gabungan dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead
akan membentuk biaya produksi. Jika ketiga kompenen biaya tersebut masing-masing belum
mencangkup 100% dari kebutuhan biaya produksi per unit output, maka gabungan ketiganya
membentuk persediaan barang dalam proses. jika gabungan ketiga komponen biaya tersebut
masing-masing telah mencapai 100% maka akan membentuk barang jadi. itu berarti perbedaan
antara barang jadi dan barang dalam proses terletak pada kandungan biaya pada setiap jenis
persediaan tersebut. Di barang jadi telah terkandung 100% biaya yang dibutuhkan, sedangkan
kandungan biaya barang dalam proses kurang dari 100% dari keseluruhan biaya yang dibutuhkan
12. Biaya Variabel
Biaya yang akan selalu
berfluktuasi sejalan dengan
perubahan tingkat aktivitas
perusahaan. Tingkat aktivitas
dapat berupa volume
produksi, volume pemasaran,
jumlah jam kerja, ataupun
ukuran aktivitas lainnya.
Termasuk dalam kelompok ini
adalah biaya bahan baku,
biaya tenaga kerja langsung,
sebagian biaya overhead
pabrik dan sebagian biaya
pemasaran.
Biaya Tetap
Biaya yang realtif tidak akan
berubah walaupun terjadi
perubahan tingkat aktivitas
dalam batas tertentu. Jika
tingkat aktivitas bertambah,
biaya jenis ini tidak berubah.
Jika sebaliknya berkurang
aktivitasnya, biaya jenis ini pun
tidak akan berubah jumlahnya.
Termasuk dalam kelompok ini
adalah sebagian dari biaya
overhead, sebagian dari biaya
pemasaran dan biaya adm &
umum
Biaya Semi Variabel
Satu jenis biaya yang
sebagian mengandung
komponen variabel dan
sebagian lagi mengandung
sifat tetap. Biaya listrik, air,
dan telepon adalah
sebagian contoh dari jenis
biaya semi variabel. Biaya
listrik dan telepon
sebagian bersifat tetap
(biaya abonemen bulanan)
dan sebagian bersifat
variabel (biaya pemakaian).
PERILAKU BIAYA
Berdasarkan perilaku reaksi terhadap perubahan volume
produksi, maka biaya dikelompokkan ke dalam :
13. Berdasarkan pengelompokan perilaku biaya di
atas, umumnya biaya-biaya di dalam perusahaan
manufaktur dapat dikelompokkan seperti dalam
tabel tersebut.
Perilaku
Biaya
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
14. Bahan
Baku
Bahan dasar dari suatu produk dan
dapat juga menjadi bahan utama
dari suatu produk. Karena itu
kuantitas bahan baku yang
dibutuhkan untuk menghasilkan
produk selalu sebanding dengan
kuantitas produk yang dihasilkan
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
15. Tenaga Kerja
Langsung
Orang yang terlibat secara langsung
dalam proses produksi, yaitu proses
pembuatan produk perusahaan. Jika
tenaga kerja dibayar berdasarkan
kuantitas produk atau waktu seperti
berdasarkan jumlah produk yang
dihasilkan atau berdasarkan jam kerja
atau hari kerja yang dijalani, maka
biaya tenaga kerja ini dikelompokkan
sebagai biaya variabel. Namun bila
dibayar dengan gaji tetap,
dikelompokkan sebagai biaya tetap. KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
16. Biaya
Overhead
Biaya produksi diluar biaya bahan
baku langsung dan tenaga kerja
langsung. Karena dalam kelompok
biaya ini tercakup biaya bahan
penolong, tenaga kerja penolong, dan
biaya pabrikasi lainnya, maka biaya
overhead sebagian berupa biaya
variabel dan sebagian berupa biaya
tetap Jumlah bahan penolong yang
digunakan biasanya akan berubah
sesuai dengan jumlah produk yang
dihasilkan. Contoh, jumlah kancing
yang digunakan biasanya akan
berubah sesuai dengan pakaian yang
dihasilkan
KLASIFIKASI PERUSAHAAN DAN STRUKTUR BIAYA | BUDGETING
17. Biaya
Pemasaran
Biaya yang dikeluarkan perusahaan
berkaitan dengan upaya
mendistribusikan produk
perusahaan sejak dari gudang
hingga sampai ke tangan
konsumen. Dalam upaya
mendistribusikan produk
perusahaan ini dibutuhkan berbagai
biaya seperti gaji staf adm kantor
pemasaran, biaya listrik kantor
pemasaran, biaya penyusutan
kantor pemasaran, gaji wiraniaga,
komisi wiraniaga, biaya angkut
penjualan, dan sebagainya.
18. Biaya
Administrasi
dan Umum
Besarnya biaya administrasi dan umum yang
dikeluarkan perusahaan, tidak memiliki kaitan
secara langsung dengan gejolak volume produksi.
Walaupun jika terjadi perubahan signifikan di dalam
volume produksi. Walaupun terjadi perubahan
signifikan di dalam volume produksi pasti akan
berpengaruh terhadap kebutuhan jumlah karyawan
administratif. Tetapi perubahan volume produksi
tanpa mempengaruhi kapasitas produksi tidak akan
mempengaruhi jumlah biaya administrasi dan umum.
Karena itu, biaya administrasi dan umum merupakan
jenis biaya tetap.
19. PT Sandang Indonesia produsen Baju Kemeja berlokasi di cikampek. Membuat
anggaran perusahaan untuk tahun 2018, September 2017 bagian akuntansi
mengumpulkan data terkait dengan hal ini. Pada tahun 2018, perusahaan berencana
memproduksi 60.000 stel pakaian. Untuk menghasilkan satu stel pakaian tersebut
dibutuhkan kain sepanjang 2 meter. Diperkirakan harga kain yan menjadi bahan baku
pakaian tersebut sebesar Rp.10.000 per meter, sedangkan upah yang dibayarkan
kepada tukang jahit sebesar Rp.5.00 per stel pakaian. Biaya overhead yang dibutuhkan
untuk volume produksi tersebut adalah Rp.400.000.000. Diperkirakan sebesar 40%
dari biaya overhead merupakan biaya variabel dan sisanya merupakan biaya tetap.
Biaya pemasaran yang dianggarkan adalah Rp.600.000.000, dimana sebesar 20%
diperkirakan merupakan biaya variabel dan sisanya merupakan biaya tetap. Sedangkan
biaya administrasi dan umum yang dianggarkan sebesar Rp. 300.000.000, yang
semuanya merupakan biaya tetap.
Berdasarkan data tersebut, dapat diketahui besarnya biaya variabel dan biaya tetap
yang dianggarkan PT Sandang Indonesia untuk tahun 2017
Contoh Kasus
20. Berdasarkan data
tersebut, maka :
Biaya Bahan Baku = 60.000 STEL x 2 M x Rp.10.000 = Rp.1.200.000.000
Biaya Tenaga Kerja Langsung = 60.000 STEL x Rp.5.000 =Rp. 300.000.000
Dari rincian biaya yang dianggarkan perusahaan, diketahui bahwa jumlah biaya variabel yang dianggarkan adalah
Rp.1.780.000.000, dan biaya tetao total yang dianggarkan adalah Rp.1.020.000.000. Itu berarti sekitar 63,5% dari total
biaya sebesar Rp.2.800.000.000 merupakan biaya variabel dan sisanya merupakan biaya tetap. Berdasarkan data
tersebut, pihak manajemen dapat mengolah data ini lebih lanjut untuk berbagai keperluan.