Pengajaran Kitab Sejarah Deuteronomistis

1. KITAB HAKIM-HAKIM DAN TEORI KONFEDERASI
SUKU-SUKU ISRAEL.
SESI 5
ALBERTUS PURNOMO, OFM (SSL)

4. KITAB HAKIM-HAKIM
 The book of Judges traces the period between the
death of Joshua and the rise of the monarchy in
Israel. In some respects the title of the book is a bit
misleading to English readers. The “judges” were not
primarily judicial officials; rather, they were military
leaders and clan chieftains who appeared
periodically in different areas among the tribes to
effect deliverance from enemies threatening parts of
Israel.
 An Introduction to the OT, 133

5. TERMINOLOGI
 Book of Judges, a book of the Old Testament (Hebrew
Bible) that, along with Deuteronomy, Joshua, I and II
Samuel, and I and II Kings, belongs to a specific
historical tradition (Deuteronomic history) that was first
committed to writing about 550 BCE, during the
Babylonian Exile.
 (The traditional view that the book was written by the
prophet Samuel in about the 11th century BCE is
rejected by most biblical scholars.)
 SOPHETIM (SOFETIM), Kritei (LXX), Judicum (Vul)

6. LATAR BELAKANG HISTORIS
 The book of Judges is set against the period between
the death of Joshua and the rise of the monarchy.
 This was the period of large ethnic migrations
throughout the Near East in the second half of the
second millennium BC. It was a period that saw the
demise (jatuhnya) of some great cultures (e.g., the
Hittites in Asia Minor, the Minoans, and the Myceneans),
the onset (munculnya) of the Iron Age in the Near East,
and the arrival of the Philistines in the coastal plain.

7. LATAR BELAKANG HISTORIS
 dua abad antara pendudukan Kanaan
 tidak ada pemimpin sentral
 tidak kesatuan antar suku - berjuang sendiri-sendiri
 Pemimpin kharismatik ketika suku Israel menghadapi bahaya untuk
kerajaan-kerajaan di Kanaan
 gambaran real tentang suku-suku Israel.
 Proses unifikasi suku-suku Israel menjadi satu bangsa = sebuah evolusi
 Gambaran tentang Israel sebagai suatu bangsa yang berasal dari
keturunan Yakub, dari dari Mesir ke Kanaan jauh dari kebenaran sejarah.

8. PENGARANG KITAB HAKIM-HAKIM
 As with all of the Old Testament historical books, the
author of Judges remains anonymous.
 The author clearly lived at some point after the
monarchy had begun in Israel (17:6; 18:1; 19:1; 21:25).
 The only other overt clue to the date of composition is
found in Judges 18:30–31, where the writer states that
the priests who descended from Jonathan son of Moses
continued to serve until the captivity of the land and
that Micah’s idol continued in use for as long as the ark
was in Shiloh

9. SKEMA KITAB
 Prolog yang terdiri dari dua pendahuluan. Pendahuluan pertama (1:1-2:5)
menceritakan sejumlah kisah pada fase awal pendudukan suku-suku Israel di
Kanaan. pendahuluan kedua (2:6-3:6) menjelaskan alasan mengapa bangsa
Israel mengalami kesulitan menduduki Kanaan dan pentingnya kehadiran
sosok hakim di tengah mereka.
 Bagian sentral kitab ini (3:7-16:31) berisi tentang kisah kedua belas hakim,
termasuk sosok Abimelekh yang ‘nota bene’ bukan Hakim.
 Bagian akhir (Hak. 17-21) sering kali disebut “Dua Apendiks”, yang terdiri
dari (pertama) sebuah kisah tentang pendirian pusat ibadat oleh seorang
Lewi di Efraim dan kemudian dipindahkan ke Dan (17:1-18:31), dan (kedua)
kisah brutal dan mengerikan tentang perkosaan dan mutilasi perempuan tak
bernama (19:1-29), yang kemudian merembet pada perang saudara antara
aliansi suku-suku Israel melawan suku Benyamin, dan yang ditandai dengan
pembunuhan, perkosaan dan penculikan perempuan Yabesh-Gilead dan Silo
(Hak. 20-21).

10. 3 TAHAP PENYUSUNAN KITAB YOSUA MENURUT M. O’CONNOR
Tahap pertama: Penyusunan
bagian inti
1) Ehud (Benyamin), Debora,
dan Gideon + 2) Otniel,
Abimelekh + 3) Yefta, 5 hakim
lain (10:1-5; 12:8-15)+ 4) Simson
Tahap kedua: Redaktur di akhir
abad ke-7
prolog (2:6-3:6) + beberapa teks
yang menjembatani kisah (3:7-
10; 10:6-16; 13:1; 15:20: 16:31)
Tahap ketiga editor (post-Dtr)
menambah introduksi awal (1:1-
mengiterupsi kesinambungan dari
hakim 16:31 – 1 Sam 1,1 = dari

11. POLA NARASI DALAM KISAH HAKIM OTNIEL HAKIM. 3:7-10: MODEL
 (Pemberontakan) Orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, mereka
melupakan TUHAN, Allah mereka, dan beribadah kepada para Baal dan para
Asyera.
 8 (Hukuman) Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, sehingga Ia
menjual mereka kepada Kusyan-Risyataim, raja Aram-Mesopotamia dan orang Israel
menjadi takluk kepada Kusyan-Risyataim delapan tahun lamanya.
 9 (Pertobatan) Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN, maka TUHAN
membangkitkan seorang penyelamat bagi orang Israel, yakni Otniel, anak Kenas adik
Kaleb.
 10 (Penyelamatan) Roh TUHAN menghinggapi dia dan ia menghakimi orang Israel.
Ia maju berperang, lalu TUHAN menyerahkan Kusyan-Risyataim, raja Aram, ke
dalam tangannya, sehingga ia mengalahkan Kusyan-Risyataim.

13.  Dosa = Israel meninggalkan YHWH
 Hukuman = Israel diserahkan ke tangan musuh
 Tobat = Israel bertobat kepada YHWH
 Penyelamatan = YHWH membangkitkan hakim

14. GAGASAN TEOLOGIS DALAM KITAB HAKIM-HAKIM

15. 1. KETIDAKTAATAN DAN KONSEKUENSINYA
 (teks kunci Hakim. 2:10-14) Setelah seluruh angkatan itu dikumpulkan
kepada nenek moyangnya, bangkitlah sesudah mereka itu angkatan
yang lain, yang tidak mengenal TUHAN ataupun perbuatan yang
dilakukan-Nya bagi orang Israel. Lalu orang Israel melakukan apa
yang jahat di mata TUHAN dan mereka beribadah kepada para Baal.
Mereka meninggalkan TUHAN, Allah nenek moyang mereka yang
telah membawa mereka keluar dari tanah Mesir, lalu mengikuti allah
lain, dari antara allah bangsa-bangsa di sekeliling mereka, dan sujud
menyembah kepadanya, sehingga mereka menyakiti hati TUHAN.
Demikianlah mereka meninggalkan TUHAN dan beribadah kepada
Baal dan para Asytoret.
 Generasi baru setelah Yosua (mereka yang merebut dan menaklukkan
Tanah Terjanji) tidak setia dan taat kepada kepada Tuhan seperti
yang dimiliki Yosua dan generasinya.

16. 2. ROH TUHAN TURUN ATAS PARA HAKIM
Sebelum periode Hakim-Hakim: Roh Tuhan ada di atas Yusuf
(Kej 41:38), Musa juga memiliki Roh Tuhan yang dia berikan
kepada tujuh tua-tua (Bil. 11:25) Roh diberikan kepada para
pembuat kemah (Kel 31: 3), Roh diberikan kepada Yosua (Ul
34: 9).
Pada periode Hakim-Hakim: Roh Tuhan diberikan secara
cuma-cuma kepada kebanyakan pemimpin yang dibangkitkan
Tuhan. Roh datang atas Otniel (3:10), Gideon (6:34), Yefta
(11:29), dan Simson (13:25). Semua hakim ini memiliki Roh
Tuhan yang turun ke atas diri mereka.

17. LANJUTAN: APA ITU ROH TUHAN
 the spirit of the Lord came upon him] So the spirit came upon Jephthah Jdg
11:29, and clothed itself with Gideon Jdg 6:34, and impelled (Jdg 13:25)
or rushed upon Samson Jdg 14:6; Jdg 14:19, Jdg 15:14, and Saul 1 Samuel
11:6. These heroes seemed to be possessed; their extraordinary feats of
strength and daring struck the beholder as due to the presence of a
superhuman power—the spirit of the Lord, i.e. Yahweh directly acting in the
physical, as elsewhere in the intellectual and spiritual, sphere.
 In the O.T. the spirit is not realized as a distinct personality; the spirit of
Yahweh is Yahweh Himself in operation, and, as the divine name implies, in
redemptive operation on behalf of Israel.
 https://biblehub.com/commentaries/judges/3-10.htm

18. 3. PERJUANGAN MEREBUT TANAH
 Perjuangan merebut tanah Perjanjian Belum selesai:
(1:3, 19-36; 18:1, 2).
 Bangsa Israel justru ditaklukkan dan diperintah oleh
bangsa Kanaan.
 Kitab Hakim-Hakim adalah sebuah kisah tentang
bangsa Israel yang mengambil dan
MEMPERTAHANKAN tanah yang dijanjikan

19. 4. TIDAK ADA REGENERASI KEPEMIMPINAN
 Para hakim adalah pemimpin sementara bangsa Israel yang
dibangkitkan sesuai dengan kebutuhan. (18: 1 ; 19: 1;
21:25).
 Israel tidak memiliki pemimpin yang berkesinambungan.
 Kitab Hakim-Hakim = raison d’etre (alasan untuk ada) sistem
Monarki.
 Teks terakhir kitab Hakim-Hakim: Pada zaman itu tidak ada
raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang
benar menurut pandangannya sendiri. (Jdg. 21:25-1:1 ITB)

20. 5. PENINDASAN DARI BANGSA LAIN: MENGAPA?
 Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, sehingga
Ia menjual mereka kepada Kusyan-Risyataim, raja Aram-
Mesopotamia dan orang Israel menjadi takluk kepada Kusyan-
Risyataim delapan tahun lamanya. (Jdg. 3:8 ITB) Otniel
 Delapan belas tahun lamanya orang Israel menjadi takluk
kepada Eglon, raja Moab. (Jdg. 3:14 ITB) Ehud
 Lalu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan Yabin,
raja Kanaan, yang memerintah di Hazor. Panglima tentaranya
ialah Sisera yang diam di Haroset-Hagoyim. (Jdg. 4:2 ITB)
Debora dan Barak

21. LANJUTAN,
 Tetapi orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN; sebab
itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh
tahun lamanya, (Jdg. 6:1 ITB) Gideon
 Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, dan Ia menyerahkan
mereka ke dalam tangan orang Filistin dan bani Amon. Dalam tahun itu
juga orang Israel ditindas dan diinjak mereka; delapan belas tahun
lamanya mereka memperlakukan demikian semua orang Israel yang di
seberang sungai Yordan di tanah orang Amori yang di Gilead. (Jdg. 10:7-
8 ITB) Yefta
 Orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu
TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin empat puluh
tahun lamanya. (Jdg. 13:1 ITB) Simson

22. 6. TUHAN SEBAGAI PENGATUR SEJARAH. DI MANA ?
 TUHAN membiarkan bangsa lain menindas Israel sebagai
hukuman TUHAN atas ketidaksetiaan Israel
 TUHAN membangkitkan penyelamat = Allah yang selalu
menanggapi umat-Nya yang berseru kepadanya (3:9, 15;
4:3; 6:7; 10:10) meskipun telah melakukadn yang jahat di
hadapan TUHAN (3:7, 12; 4:1; 6:1; 10:6; 13:1).
 Karakter TUHAN; Setia dan Adil (memberi hukuman atas
kesalahan)