Learn from King Jehoshaphat life where he took a decision that risks his life, his people, and his kingdom. Learn to involve God in every decision we take. This is a compilation of DVD sermon delivered by Ps. Mark McClendon titled "Hearing God: The Beauty of Obeying His Voice", this DVD played on Friday Service Christian Community - Pondok Indah Office Tower, South Jakarta, Indonesia.
SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
Tuhan Mengarahkan Langkah Kita
1. An insight from King Jehoshapat life
A DVD sermon by Ps. Mark McClendon
(Friday Service, 22 March 2013)
2. Seringkali manusia bertindak berdasarkan persepsi
yang dia miliki, perasaan yang meliputi hatinya, atau
pengalaman hidup yang dia andalkan
Kita dapat meutuskan banyak hal tanpa melibatkan
Tuhan, tanpa mendengar suaraNya dan meminta
pendapatNya. Namun hal ini membut kita menjadi
pribadi yang hidup dalam kekeringan dan kelelahan
3. 3:5 Tetapi segera sesudah Ahab mati, memberontaklah raja Moab terhadap raja
Israel.
3:6 Keluarlah raja Yoram pada waktu itu dari Samaria, lalu ia memeriksa barisan
seluruh orang Israel.
3:7 Selanjutnya ia menyuruh orang kepada Yosafat, raja Yehuda, dengan pesan:
"Raja Moab telah memberontak terhadap aku! Maukah engkau bersama-sama
aku berperang melawan Moab?" Jawabnya: "Aku akan maju. Kita sama-sama,
aku dan engkau, rakyatku dan rakyatmu, kudaku dan kudamu."
3:8 Lagi ia bertanya: "Melalui jalan manakah kita akan maju?" Jawabnya:
"Melalui padang gurun Edom!"
3:9 Maka berjalanlah raja Israel dan raja Yehuda dan raja Edom. Tetapi sesudah
mereka berkeliling tujuh hari perjalanan jauhnya, maka tidak terdapat air untuk
tentara dan untuk hewan yang mengikuti mereka.
3:10 Lalu berkatalah raja Israel: "Wahai, TUHAN telah memanggil ketiga raja ini
untuk menyerahkan mereka ke dalam tangan Moab!"
4. “Tuhan tidak cari manusia yang
sempurna. Tetapi orang yang ada
seruan dalam hatinya untuk ingin
Kurun waktu : abad 9 SM menjadi serupa dengan Dia”
Kerajaan Israel dalam keadaan
terpecah dua :
Israel Raja Yoram (anak
Ahab)
Ahab menikah dengan Isebel
yang membawa Ahab
mengikuti Baal, Asyera, dan
dewa2 lain
Yehuda Raja Yosafat
Berpegang pada Allah Yahwe
Yosafat membawa Yehuda
mendekat kepada Allah
5.
6. Raja baru (menggantikan Ahazia, saudaranya)
Ahazia (anak Ahab) hanya memerintah 2 tahun, tidak
punya anak laki-laki
Situasi penuh ketidakpastian politik
Kesempatan buat raja Mesa untuk memberontak
Yoram diuji kredibilitasnya sebagai raja
Memeriksa barisan pasukan
Meminta bantuan Yosafat (raja Yehuda)
7. Adalah tanggung jawab
saudara untuk mendengar
Sudah memerintah 18 tahun suara Tuhan untuk hidup
sebagai raja saudara...
Yosafat mengambil keputusan
yang hampir fatal bagi dia dan
bagi bangsanya
Yosafat mengambil keputusan
tanpa bertanya kepada Tuhan
(hanya berdasarkan
pengalaman, hikmat, dll)
10. Sebuah bukti arkeologis non-biblical yang
menunjukkan hubungan Moab dengan kerajaan
Israel pada abad ke-9 SM
Mengandung cerita yang pararel dengan cerita
di Alkitab (2 Raja-raja 3:4-8)
Ditemukan oleh Frederick Augustus Klein,
seorang misionaris Anglikan di lokasi kuno
Dibon (Dhiban, Yordania) pada Agustus 1868
Adalah inkripsi yang paling penting yang
ditemukan yang menunjukkan keberadaan
Kerajaan Israel dan Kerajaan Yudea
Source: en.wikipedia.org/wiki/Mesha_Stele
11.
12. Pada saat terjadi kerusuhan tahun 1998, Mark
mendapat telepon dari kedutaan Amerika untuk
dievakuasi
Mark meminta agar ditelepon kembali karena dia
ingin ambil waktu untuk berdoa
Setelah berdoa bersama istri dan anak, sebuah kesan
diterima agar Mark tetap di Jakarta
13. Leave? Pasukan Marinir AS tiba untuk
melakukan evakuasi warga AS.
Tidak ada kesempatan kedua
bagi yang menolak evakuasi.
Stay?
Di komplek perumahan Mark dijaga oleh tentara + tank (yg di
kemudian hari diketahui tank ini tdk ada mesin dan
amunisinya). Mark ikut siskamling dg membawa stik golf.
14.
15. CBN Indonesia lahir pada saat kondisi sangat tidak mungkin.
Yayasan Cahaya Bagi Negeri (CBN) hadir untuk memberitakan kasih
dan kebaikan Tuhan melalui media dengan cara kreatif dan kontekstual.
CBN bergerak di media Televisi dan media lainnya.
Program TV CBN : Solusi telah 13 tahun tayang di Televisi Nasional-
SCTV.
16. 3:11 Tetapi bertanyalah Yosafat: "Tidak adakah di sini seorang nabi TUHAN, supaya dengan
perantaraannya kita meminta petunjuk TUHAN?" Lalu salah seorang pegawai raja Israel
menjawab, katanya: "Di sini ada Elisa bin Safat, yang dahulu melayani Elia."
3:12 Berkatalah Yosafat: "Memang padanya ada firman TUHAN." Sesudah itu pergilah raja Israel dan
Yosafat dan raja Edom kepada Elisa.
3:13 Tetapi berkatalah Elisa kepada raja Israel: "Apakah urusanku dengan engkau? Pergilah kepada para
nabi ayahmu dan kepada para nabi ibumu." Jawab raja Israel kepadanya: "Jangan begitu, sebab TUHAN
memanggil ketiga raja ini untuk menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Moab!"
3:14 Berkatalah Elisa: "Demi TUHAN semesta alam yang hidup, yang di hadapan-Nya aku menjadi
pelayan: jika tidak karena Yosafat, raja Yehuda, maka sesungguhnya aku ini tidak akan memandang
dan melihat kepadamu.
3:15 Maka sekarang, jemputlah bagiku seorang pemetik kecapi." Pada waktu pemetik kecapi itu
bermain kecapi, maka kekuasaan TUHAN meliputi dia.
3:16 Kemudian berkatalah ia: "Beginilah firman TUHAN: Biarlah di lembah ini dibuat parit-parit,
3:17 sebab beginilah firman TUHAN: Kamu tidak akan mendapat angin dan hujan, namun lembah ini
akan penuh dengan air, sehingga kamu serta ternak sembelihan dan hewan pengangkut dapat minum.
3:18 Dan itupun adalah perkara ringan di mata TUHAN; juga orang Moab akan diserahkan-Nya ke
dalam tanganmu.
17. Yosafat mencari petujuk Tuhan
"Tidak adakah di sini seorang nabi TUHAN, supaya dengan
perantaraannya kita meminta petunjuk TUHAN?"
Yosafat mengajak Yoram dan raja Edom untuk menemui
nabi Elisa
Yoram, ketika ditegur Elisa, tetap menyalahkan Tuhan atas
situasinya (bebal)
"Jangan begitu, sebab TUHAN memanggil ketiga raja ini untuk
menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Moab!"
18. Elisa meminta pemetik
kecapi.
Dalam situasi yang sukar,
berikan waktu untuk
penyembahan kepada
Tuhan
Lalu datanglah Firman
Tuhan kepada Elisa
Firman yang harus
dilakukan
Tidak cukup didengarkan
saja
Menggali parit, tidak
mencari tanda-tanda
angin/hujan
19. 3:17 sebab beginilah firman TUHAN: Kamu tidak
akan mendapat angin dan hujan, namun lembah
ini akan penuh dengan air, sehingga kamu serta
ternak sembelihan dan hewan pengangkut dapat
minum.
3:18 Dan itupun adalah perkara ringan di mata
TUHAN; juga orang Moab akan diserahkan-Nya
ke dalam tanganmu.
20. Mari kita libatkan Tuhan dalam setiap langkah hidup
kita, pada saat kita mengambil setiap keputusan
Adalah tanggung jawab kita untuk mendengarkan Suara
Tuhan untuk hidup kita
Bila ada teguran Tuhan, jangan keraskan hati, segera
bertobat
Firman Tuhan adalah firman yang perlu dilakukan, ada
tindakan iman yang menjadi bagian kita
21. Delivered on Friday Service Community
Pondok Indah Office Tower 1
15 and 22 March 2013
Compiled by Erossia Yonathan