4. Point Pembahasan
Bab 1
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penulisan
Bab 2
Pengertian Komunikasi
Prinsip Komunikasi Pembelajaran
Efektivitas Proses Komunikasi dalam Proses
Pembelajaran
5. Latar Belakang
Komunikasi merupakan suatu proses sosial yang sangat
mendasar dalam kehidupan manusia. Dikatakan mendasar
karena setiap manusia, baik yang primitif maupun yang
modern, berkeinginan mempertahankan suatu persetujuan
mengenai berbagai aturan sosial melalui komunikasi, dengan
adanya komunikasi maka terjadilah hubungan sosial, karena
bahwa manusia itu adalah sebagai makluk sosial, di antara yang
dengan yang lainnya saling membutuhkan, sehingga terjadinya
interaksi yang timbalk balik.
6. Strategi membangun komunikasi dalam proses
belajar mengajar merupakan salah satu hal yang
sangat penting untuk mewujudkan proses belajar
mengajar yang efektif. Karena, tanpa adanya
komunikasi tidak mungkin peroses belajar
mengajar akan berjalan dengan lancar, karena
komunikasi adalah kunci utama untuk berinteraksi
antara guru dengan peserta didik.
8. Rumusan Masalah
● Apa yang dimaksud dengan komunikasi efektif?
● Apa yang dimaksud dengan pembelajaran efektif?
● Apa unsur dan tujuan komunikasi dalam pembelajaran?
● Apa fungsi komunikasi dalam pembelajaran?
● Bagaimana melakukan komunikasi efektif antara guru
dengan siswa?
● Apa saja hambatan dalam proses komunikasi terutama dalam
pembelajaran?
● Apa saja strategi komunikasi pembelajaran yang efektif ?
9. Tujuan Masalah
● Untuk mengetahui apa itu komunikasi efektif.
● Untuk mengetahui apa itu pembelajaran efektif.
● Untuk mengetahui unsur dan tujuan komunikasi dalam pembelajaran.
● Untuk mengetahui fungsi dari komunikasi dalam pembelajaran.
● Untuk mengetahui cara melakukan komunikasi efektif antara guru
dengan siswa.
● Untuk mengetahui apa saja hambatan dalam proses komunikasi dalam
pembelajaran.
● Untuk mengetahui strategi komunikasi pembelajaran yang efektif.
11. Komunikasi Pembelajaran
Komunikasi pembelajaran adalah proses penyampaian gagasan dari seseorang
kepada orang lain supaya mencapai keberhasilan dalam mengirim pesan
kepada yang dituju secara efektif dan efisien. Dalam kegiatan pembelajaran,
komunikasi antar pribadi merupakan suatu keharusan, agar terjadi hubunganyang
harmonis antara pengajar dengan peserta belajar.
Dilihat dari prosesnya, komunikasi dibedakan atas komunikasi verbal dan
komunikasi nonverbal. Komunikasi verbal adalah komunikasi dengan
menggunakan bahasa, baik bahasa tulis maupun bahasa lisan. Sedangkan
komunikasi nonoverbal adalah komunikasi yang menggunakan isyarat, gerak
gerik, gambar, lambang, mimik muka, dan sejenisnya.
12. A. Pengertian Komunikasi Efektif
Berkomunikasi efektif berarti bahwa komunikator dan komunikan sama-sama
memiliki pengertian yang sama tentang suatu pesan. Oleh karena itu, dalam
bahasa asing orang menyebutnya the communication is in tune ,yaitu kedua belah
pihak yang berkomunikasi sama-sama mengerti apa pesan yang disampaikan.
Keefektifan komunikasi dalam kegiatan pembelajaran ini sangat tergantung dari
kedua belah pihak.
Keefektifan komunikasi dalam kegiatan pembelajaran ini sangat tergantung dari
kedua belah pihak. Akan tetapi karena pengajar yang memegang kendali kelas,
maka tanggung jawab terjadinya komunikasi dalam kelas yang sehat dan
efektif terletak pada tangan pengajar. Komunikasi dikatakan efektif jika pesan
yang dalam hal ini adalah materi pelajaran dapat diterima dan dipahami, serta
menimbulkan umpan balik yang positif.
13. B. Pengertian Pembelajaran Efektif
Pembelajaran efektif adalah pembelajaran yang dapat memberikan hasil belajar
yang bermanfaat dan terfokus pada peserta didik (student centered) melalui
penggunaan prosedur yang tepat. Definisi ini mengandung arti bahwa dalam
pembelajaran efektif terdapat dua hal penting, yaitu terjadinya belajar pada
peserta didik dan apa yang dilakukan oleh pendidik untuk membelajarkan peserta
didiknya.
Pembelajaran yang efektif itu tidak bisa dilepaskan dari pembelajaran yang
berkualitas karena kualitas hasil belajar itu tergantung pada efektivitas
pembelajaran yang terjadi atau diterjadikan di dalam proses pembelajaan itu
sendiri Pembelajaran yang efektif biasanya ditandai dan diukur oleh tingkat
ketercapaian tujuan oleh sebagian besar siswa. Tingkat ketercapain itu berarti pula
menunjukkan bahwa sejumlah pengalaman belajar secara internal dapat diterima
oleh para siswa
14. 2.2. Prinsip Komunikasi Pembelajaran
● Guru memberikan kebebasan peserta didik untuk berkreasi, peserta didik
terpacu untuk membuat karya unik
● Guru menerima berbagai jawaban peserta didik terhadap pertanyaan tertentu,
peserta didik belajar berpikir luas
● Guru menerangkan materi dengan sudut pandang yang unik, peserta didik
terpacu rasa ingin tahu
● Guru memberikan penjelasan awal secara jelas sebelum peserta didik memulai
pekerjaanya, peserta didik mendapat penetahuan awal secara afektif.
● Guru menggunakan alat peraga, peserta didik mempunyai modal
pengetahuan awal yang lebih terbayang.
● Guru menerangkan dengan eksperimen, peserta didik terpacu rasa ingin
tahunya dan belajar mengamati terjadinya suatu fenomena
15. 2.2. Prinsip Komunikasi Pembelajaran
● Guru memberikan ulasan dan kesimpulan terhadap apa yang dikerjakan
peserta didik, peserta didik memahami maksud pekerjaan dan berpikir secara
utuh
● Guru mengaitkan isi cerita dengan fenomena yang pernah dilihat peserta didik,
peserta didik belajar berpikir mengaitkan satu hal dengan hal lain.
● Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bercerita, peserta didik
belajar mengungkapkan gagasan secara lebih terstruktur
● Guru membimbing peserta didik tampil di depan forum, peserta didik belajar
berani berkreasi di depan orang banyak
● Guru melakukan pendampingan secara pribadi kepada peserta didik, peserta
didik memiliki keamanan psikologis untuk berkreasi
● Guru melayani pertanyaan-pertanyaan peserta didik, peserta didik nyaman
untuk berpendapat dan terpuaskan rasa ingin tahunya
● Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mencoba lagi,
peserta didik belajar menyelesaikan pekerjaan dengan berbagai inovasi baru
17. 2.3 Efektivitas Proses Komunikasi dalam Proses Pembelajaran
Efektivitas proses komunikasi dalam proses pendidikan sangat berarti sebab
komunikasi yang baik antara guru serta siswa bisa mempengaruhi uraian siswa
terhadap modul pendidikan serta menolong siswa mendapatkan hasil belajar yang
lebih baik. Dalam perihal ini, riset sudah dicoba buat menguasai gimana komunikasi
bisa mempengaruhi pada efektivitas pembelajaran dan bagaimana komunikasi yang
efisien bisa ditingkatkan dalam area pendidikan.
18. A. Komunikasi Efektif Antara Guru Dengan Siswa
Komunikasi efektif antara guru dan siswa merupakan kunci penting dalam
menciptakan lingkungan pembelajaran yang produktif dan menyenangkan.
Komunikasi yang efektif antara guru dan siswa memiliki dampak yang positif pada
motivasi dan hasil belajar siswa. Oleh karena itu, para guru dan institusi pendidikan
perlu memperhatikan dan meningkatkan strategi komunikasi mereka dalam
pembelajaran.
19. B. Hambatan dalam Proses Komunikasi
1. Penggunaan Bahasa
2. Kesalahpahaman
3. Sifat keras kepala dan Mudah emosi
4. Media komunikasi yang buruk
5. Citra guru yang buruk
6. Lingkungan yang kurang mendukung
7. Tekanan dari pengajar
20. C. Strategi Komunikasi Pembelajaran Secara Efektif
1. Tersenyum
2. Salam dan sapa
3. Berjabat tangan
4. Tatap mata saat berjabat tangan
5. Antusias dan Bangun Antusias
6. Kerahkan pikiran positif
7. Ingat namanya dengan baik
8. Hiduplah epati, tanggapi perasaan siswa
9. Jangan berkata kasar atau memaki
10. Penuh cinta dan kasih sayang
22. Dengan menciptakan komunikasi yang efektif dalam pembelajaran,
siswa akan lebih termotivasi dan merasa lebih terlibat dalam proses
pembelajaran, sehingga meningkatkan kemampuan mereka dalam
mencapai tujuan pembelajaran.
Komunikasi yang efektif dapat membantu meningkatkan motivasi,
kinerja, kepercayaan diri, dan hubungan yang positif antara guru dan
siswa. atau pesan teks juga dapat membantu meningkatkan efektivitas
komunikasi antara guru dan siswa, terutama dalam kondisi jarak jauh.
23. Saran
Komunikasi efektif merupakan hal yang sangat penting bagi guru dalam
proses pembelajaran. Komunikasi yang baik antara guru dan siswa dapat
membantu meningkatkan motivasi dan kinerja siswa, serta meningkatkan
kepercayaan diri dan hubungan yang positif antara guru dan siswa.
Saran untuk meningkatkan komunikasi efektif dalam pembelajaran bagi guru
antara lain adalah mendengarkan dengan saksama, berbicara dengan jelas
dan terstruktur, menggunakan bahasa yang mudah dipahami,
mempertahankan kontak mata, menggunakan teknologi komunikasi modern,
tidak ragu untuk bertanya, dan menjadi pendengar yang baik.
Sebagai guru, menjadi komunikator yang baik bukan hanya membuat proses
pembelajaran lebih lancar, tetapi juga membantu menciptakan hubungan
yang baik antara guru dan siswa.