SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
BIAYA MODAL DAN
STRUKTUR MODAL
(Cost and Structur of Capital)
Oleh: Abdullah Abidin, S.E., M.Si.
Biaya Modal (Cost of Capital)
Struktur Modal (Structur of Capital)
Hubungan Kapitalisasi dan Struktur Modal
Penentuan Struktur Modal dengan WACC
Pengertian Biaya Modal (Cost of Capital)
 Modal ( Capital ): dana yg digunakan untuk
membiayai pengadaan asset dan operasional suatu
perusahaan
 Modal dapat dilihat di neraca sisi kanan: hutang,
saham biasa, saham preferen dan laba ditahan.
 Cost of Capital adalah Return yang dapat
diharapkan oleh investor suatu perusahaan apabila
mereka berinvestasi pada sekuritas-sekuritas yang
mempunyai tingkat risiko yang sebanding.
Konsep “Cost of Capital”
 Konsep “Cost of Capital” dimaksudkan untuk dapat
menentukan besarnya biaya yg secara rill harus
ditanggung oleh perusahaan untuk memperoleh
dana dari suatu sumber.
 Kebayakan orang menganggap bahwa biaya modal
adalah sebesar tingkat bunga yg ditetapkan dalam
kontrak (Contractual Interest), hal ini benar jika
jumlah uang yg diterima sama dengan jumlah
nominal utangnya.
 Dengan demikian biaya penggunaan utang secara
rill yg ditanggung oleh penerima kredit adalah lebih
besar daripada tingkat bunga menurut kontrak.
 Demikian halnya jika kita memenuhi kebutuhan dana
dengan mengeluarkan saham preferen, dimana hasil
penjualan saham preferen lebih kecil daripada harga
nominalnya.
 Sama halnya jika perusahaan menggunakan laba
ditahan, kita harus menyadari bahwa ada biayanya
sebesar “rate of return” yg diharapkan diterima oleh
investor (expected rate of return on the stock).
 Dengan demikian, konsep “Cost of Capital” dimaksudkan
untuk dapat menentukan besarnya biaya rill dari
penggunaan modal dari masing-masing sumber dana,
untuk kemudian menentukan biaya rata-rata (Average
Cost of Capital) dari keseluruhan dana yang digunakan
oleh perusahaan (the firm’s cost of capital).
 Biaya modal yg dimaksudkan adalah biaya modal yg
sifatnya “explicit” yaitu sama dengan “discount rate”
yg dapat menjadikan nilai sekarang (Present Value)
dari dana neto yg diterima perusahaan sama dengan
nilai sekarang dari dana yg harus dibayarkan karena
penggunaan dana tersebut beserta peluanasannya.
 Pembayaran atau “out flows” itu adalah dalam
bentuk pembayaran bunga, utang pokok atau
“principal” atau dividen.
 Perhitungan biaya penggunaan modal dapat
didasarkan atas perhitungan sebelum pajak (before-
tax) atau sesudah pajak (after-tax ), umumnya
digunakan atas dasar sesudah pajak (after tax basis)
Biaya Penggunaan Dana secara Individuil
 Pada dasarnya utang Jk. Pendek terdiri dari utang
perniagaan, utang wesel, dan kredit Jk. Pendek dari
Bank. Biaya Kredit perniagaan adalah Explisit.
 Kegagalan membayar tepat pada waktunya
mengakibatkan hilangnya kesempatan mendapatkan
“cash discount”.
 Misalkan cash discount yang hilang selama setahun
Rp. 5.000,- dan utang perniagaan rata-rata sebesar
Rp. 50.000,-, maka biaya kredit perniagaan yg
eksplisit sebelum pajak adalah sebesar :
Biaya Penggunaan Dana dari Utang Jk. Pendek
Rp.
5.000,-
Rp.50.00
0,-
=
10%
 Karena bunga modal diperhitungkan dari
keuntungan sebelum pajak, maka keuntungan kena
pajak menjadi kecil
 Biaya utang sesudah pajak = Biaya utang sebelum
pajak x (1,0 – tingkat pajak)
 Misal, tingkat pajak penghasilan 40%, maka biaya
hutang sesudah pajak = (0,10) x (1,0-0,4) = (0,10)
(0,60) = 6%
 Perusahaan yg ingin mendapatkan keuntungan dari
“cash discount”, maka harus membayar utang
perniagaan tepat waktu sehingga tdk memiliki beban
yg bersifat Eksplisit.
Utang Wesel
 Utang wesel mempunyai bunga yg tetap dari harga nominalnya.
 Di sini, kita mencoba mengkaitkan bunga yg dibayar dgn
jumlah uang yg diterima (dana yg efektif digunakan), karena
biasanya bank langsung memotong bunga dimuka dari nominal
kreditnya, sehingga penerima kredit menerima uang yg lebih
kecil dari utang nominalnya.
 Misal, utang wesel nominal Rp. 100.000,- bunga 15% per tahun
dgn umur 1 tahun, dalam hal ini kita hanya menerima uang
sebesar Rp. 85.000,- (Rp. 100.000 – Rp.15.000), dengan
demikian tingkat bunga yg sebenarnya sebelum pajak adalah:
Rp.
15.000,-
Rp.85.000,
-
=
17,65
%
 Kalau tgkt pajak adalah 40%, maka biaya
sesudah pajaknya adalah
 17,65% (1-0,4) = 17,65% (0,60) =10,50%
Utang jangka panjang
 Perhitungan biaya penggunaan utang Jk. Panjang dan
umumnya adalah dalam bentuk Obligasi, kitapun harus
mengkaitakan jumlah dana neto yg diterima dgn pengeluaran-
pengeluaran kas karena penggunaan dana tersebut.
 Biaya penggunaan utang Jk. Panjang atau Obligasi dapat
dihitung dgn rumus “shortcut” dengan langkah-langkah sebagai
berikut:
1. Mengadakan estimasi jumlah rata2 dari dana yg tersedia
selama umurnya.
2. Menghitung biaya rata2 tahunan (average annual cost)
dari penggunaan dana tersebut.
3. Menghitung persentase biaya rata2 tahunan dari jumlah
dana rata2 yg tersedia.
4. Menyesuaikan biaya obligasi itu atas dasar sesudah pajak
(after tax basis).
Misalnya:
 Kita akan mengeluarkan obloigasi dengan harga
nominal perlembar Rp. 10.000,- yg mempunyai umur
10 tahun. Hasil penjualan obligasi neto yg kita terima
sebesar Rp. 9.700,- bunga atau coupon obligasi
pertahunnya 4%. Berapa besarnya biaya obligasi
(Cost of bonds) tersebut?
 Berdasarkan data tersebut kita dapat menghitung
cost of bonds tersebut:
1. Dana rata-rata yg tersedia yg akan digunakan
selama 10 tahun sebesar
9.700 + 10.000 = 9.850
2
2. Kita harus memperhatikan biaya ekstra sebesar
Rp. 300,- yaitu selisih antara dana yg diterima
dgn jumlah dana yg harus dibayar kembali
sesudah 10 tahun. Kalau biaya ekstra itu
disebarkan secara merata selama 10 kali
pembayaran bunga, berarti bahwa biaya ekstra
pertahun sebesar Rp. 30,- dari Rp. 300/10
kali/tahun. dana tersebut ditambahkan pd bunga
yg setiap tahu dibayarkan. dengan demikian
selama 10 tahun kita harus membayar beban
sebesar Rp. Rp. 400,- dari = 4% x Rp. 10.000,-
plus Rp. 30,- (Biaya ekstra) sehingga berjumlah
Rp. 430,- (average annual cost).
3. menghitung persentase biaya tahunan rata2 dari
jumlah dana rata2 yg tersedia. Biaya obligasi
sebelum pajak:
430
9.850
X 100% = 4,36%
4. Sebagai langkah terakhir adalah menyesuaikan biaya
obligasi sebelum pajak atas dasar sesudah pajak.
Apabila tingkat pajak 40%, maka biaya sesudah pajak
= 4,36% (1-0,40) = 2,62%
Modal dari Saham preferen
 Saham preferen mempunyai sifat campuran antara utang
dan saham biasa.
 Mempunyai sifat sebagai utang, karena saham preferen
mengandung kewajibanyg tetap untuk mengdakan
pembayaran secara periodik.
 Dalam likuiditas pemegang saham preferen mempunyai
hak didahulukan sebelum pemegang saham biasa.
 Saham preferen mengandung resiko yg lebih besar
daripada saham biasa, tetapi lebih kecil dari utang.
 Biaya saham preferen dapat dihitung dgn membagi
dividen perlembar saham preferen (Dp) dengan harga
neto (net price) daripenjualan selembar saham preferen
baru (Pn).
Dp
Pn
Biaya saham
Preferen=
Misalnya
 Suatu perusahaan mengeluarkan saham preferen
baru dengan nilai nominal Rp. 10.000,- perlembar
dgn dividen sebesar Rp. 600,-. Hasil penjualan neto
yg diterima dari saham preferen tersebut sebesar
Rp. 9.000,-
 Biaya saham preferen sebesar 6,667% ini sudah
atas dasar sesudah pajak sehingga tidak perlu
diadakan penyesuaian pajak. Dividen saham
preferen dibebankan dari keuntungan sesudah
pajak.
Rp. 600,-
Rp. 9.000,-
Biaya saham
Preferen=
= 6,667%
Modal dari laba ditahan
 Besarnya biaya penggunaan dana yg berasal dari
laba ditahan adalah sebesar tingkat pendapatan
investasi dalam saham yg diharapkan diterima para
investor, atau dianggap sama dengan biaya
penggunaan dana yg berasal dari saham biasa.
 Misalkan, perusahaan mendapatkan keuntungan
sebesar Rp. 400,- perlembar saham, dan dibayarkan
sebagai dividen sebesar Rp. 200,-. Hasil neto
penjualan saham sebesar Rp. 4000,- perlembarnya.
Keuntungan, dividen dan harga saham mempunyai
tingkat pertumbuhan sebesar 5% setahunnya, dan
tingkat pertumbuhan ini diharapkan akan
berlangsung terus.
 Tingkat pendapatan investasi yg diharapkan dalam
saham adalah:
 Oleh karena besarnya biaya penggunaan dari laba
ditahan sebesar tingkat pendapatan investasi yg
diharapkan dalam saham, maka dalam contoh di atas
besarnya biaya penggunaan laba ditahan adalah
sebesar 10%, biaya laba ditahan atas dasar sesudah
pajak, sehingga tdk perlu penyesuaian pajak lagi.
dividen
harga jual
+ tingkat pertumbuhan yg
diharapkan
Rp.200,-
Rp.4.000
+ 5% = 5% + 5% = 10%
Biaya Modal dari Emisi Saham Biasa Baru
 Biaya penggunaan dana yg berasal dari emisi
saham biasa baru adalah lebih tinggi daripada biaya
penggunaan dana yg berasal dari laba ditahan,
karena dalam emisi saham baru dibebani biaya
emisi (floating cost).
 Misalnya, suatu perusahaan akan mengadakan
emisi saham biasa baru dengan harga jual
perlembarnya Rp. 4.000,- biaya emisi (floating cost)
per lembarnya sebesar Rp. 400,- sehingga hasil
penjualan neto yg diterima sebesar Rp. 3.600,- per
lembarnya. Rate of return yg diharapkan dari saham
Tingkat pendapatan investasi (rate of return )dari saham biasa
1- persentase biaya emisi dihitung dari harga jual (sebelum by
emisi)
By saham baru =
 Dari contoh tersebut, biaya emisi adalah sebesar
 Maka, besarnya biaya saham biasa baru adalah:
 Seperti halnya biaya saham preferen, biaya laba
ditahan, biaya saham biasa baru inipun sudah atas
dasar sesudah pajak, sehingga tdk perlu ada
penyesuaian pajak.
Rp.400-
Rp.4.000
= 10%
=10%
1- 0,10
10%
1- 0,10
By saham baru = = 11,1%
Biaya penggunaan Modal secara keseluruhan
 Tingkat biaya penggunaan modal yg harus
diperhitungkan oleh perusahaan adalah tingkat biaya
penggunaan modal perusahaan seara keseluruhan.
 Karena biaya masing2 sumber berbeda2, maka
harus diperhitungkan “weighted average”
dariberbagai sumber dana tersebut.
 Penetapan bobot atau “Weight” dapat didasarkan
pada:
1. Jumlah rupiah dari masing2 masing komponen
struktur modal.
2. Proposal modal dalam struktur modal dinyatakan
dalam persentase.
Contoh:
 Suatu perusahaan mempunyai strukturmodal sebagai
berikut:
 Utang (Jk. Panjang) Rp. 60. 000,000,-
 Saham Preferen Rp. 10.000.000,-
 Modal Sendiri Rp.130.000.000,-
 Jumlah Rp. 200.000.000,-
 Biaya Penggunaan dana dari masing-masing sumber
dana tersebut adalah:
 Utang = 6% (sebelum pajak)
 Saham Preferen = 7%
 Modal Sendiri = 10%
 Tingkat Pajak Perseroam = 50%
 Langkah pertama adalah mengadakan penyesuaian pajak
bagi biaya utang untuk menjadikan biaya sesudah pajak.
Biaya utang sesudah pajak = 6% (1-0,5) = 3%
1. Menggunakan Jumlah Modal utk penetapan “Weight”-nya.
Komponen Modal
(1)
Jumlah Modal
(2)
Biaya Masing-
Masing Modal
(3)
Jumlah Biaya
Komponen
(2x3)
Utang Rp.
60.000.000,-
3% Rp. 1. 800.000,-
Saham Preferen Rp.
10.000.000,-
7% Rp. 700.000,-
Modal Sendiri Rp.
130.000.000,-
10% Rp. 13.000.000
Rp.
200.000.000,-
Rp. 15.500.000,-Rp.15.500.000-
Rp.200.000.000 = 7,75%Weighted Cost of Capital=
2. Menggunakan Proporsi Modal (Capital
Proportions) untuk penetapan Weight
 Weight Cost of Capital = 7,75%
Komponen
Modal
(1)
Persentase dari
Total
(2)
Biaya Masing-
Masing Modal
(3)
Jumlah Biaya
Komponen
(2x3)
Utang 30% 3% 0,0090
Saham Preferen 5% 7% 0,0035
Modal Sendiri 65% 10% 0,0650
100% 0,0775
Stuktur Modal
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Keputusan investasi modal
Keputusan investasi modalKeputusan investasi modal
Keputusan investasi modalIffa Tabahati
 
PPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - LeasingPPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - LeasingDoni Ramdhani
 
SEWA GUNA USAHA (LEASING)
SEWA GUNA USAHA (LEASING)SEWA GUNA USAHA (LEASING)
SEWA GUNA USAHA (LEASING)Alma Pramadanti
 
aset tetap & properti investasi
aset tetap & properti investasiaset tetap & properti investasi
aset tetap & properti investasiTrisna Wahyuni
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaanAnisa Muvit
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)radhi abdul halim
 
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopolipengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopoliyuniar putri
 
Surat berharga saham
Surat berharga sahamSurat berharga saham
Surat berharga sahammonkeane
 
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
8   siklus akuntansi perusahaan dagang8   siklus akuntansi perusahaan dagang
8 siklus akuntansi perusahaan dagangMainatul Ilmi
 
Bab 4 metode harga pokok proses
Bab 4   metode harga pokok prosesBab 4   metode harga pokok proses
Bab 4 metode harga pokok prosesBogel MumedtNdase
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Judianto Nugroho
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnisyunisarosa
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiyy rahmat
 
Manajemen keuangan bab 17
Manajemen keuangan bab 17Manajemen keuangan bab 17
Manajemen keuangan bab 17Lia Ivvana
 

What's hot (20)

biaya modal
biaya modalbiaya modal
biaya modal
 
Keputusan investasi modal
Keputusan investasi modalKeputusan investasi modal
Keputusan investasi modal
 
Kebijakan Dividen
Kebijakan DividenKebijakan Dividen
Kebijakan Dividen
 
PPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - LeasingPPT Manajemen Keuangan - Leasing
PPT Manajemen Keuangan - Leasing
 
SEWA GUNA USAHA (LEASING)
SEWA GUNA USAHA (LEASING)SEWA GUNA USAHA (LEASING)
SEWA GUNA USAHA (LEASING)
 
aset tetap & properti investasi
aset tetap & properti investasiaset tetap & properti investasi
aset tetap & properti investasi
 
5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan5 manajemen-persediaan
5 manajemen-persediaan
 
Akl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehanAkl 2 metode harga perolehan
Akl 2 metode harga perolehan
 
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
Analisis sumber dan penggunaan dana (1)
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopolipengantar ekonomi mikro pasar monopoli
pengantar ekonomi mikro pasar monopoli
 
Biaya modal 3
Biaya modal 3Biaya modal 3
Biaya modal 3
 
Surat berharga saham
Surat berharga sahamSurat berharga saham
Surat berharga saham
 
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
8   siklus akuntansi perusahaan dagang8   siklus akuntansi perusahaan dagang
8 siklus akuntansi perusahaan dagang
 
Bab 4 metode harga pokok proses
Bab 4   metode harga pokok prosesBab 4   metode harga pokok proses
Bab 4 metode harga pokok proses
 
Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5Manajemen keuangan part 5 of 5
Manajemen keuangan part 5 of 5
 
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar BisnisMemilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
Memilih bentuk kepemilikan bisnis - Pengantar Bisnis
 
Analisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasiAnalisis kelayakan investasi
Analisis kelayakan investasi
 
Manajemen keuangan bab 17
Manajemen keuangan bab 17Manajemen keuangan bab 17
Manajemen keuangan bab 17
 
Saham Biasa & Preferen
Saham Biasa & PreferenSaham Biasa & Preferen
Saham Biasa & Preferen
 

Viewers also liked

7. analisa resiko dan hasil dalam investasi
7. analisa resiko dan hasil dalam investasi7. analisa resiko dan hasil dalam investasi
7. analisa resiko dan hasil dalam investasiSEPTIANA RAHAYUNINGTIAS
 
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan editSEPTIANA RAHAYUNINGTIAS
 
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Ferry Cahyono
 
Presentasi softskill
Presentasi softskillPresentasi softskill
Presentasi softskillbenn_beckmen
 
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasibadar masbadar
 
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016Materi fidic pjt non kecil yogya 2016
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016Iwan Gunawan
 
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)Trust Tour And Travel
 
makalah Pajak penghasilan pasal 21
makalah Pajak penghasilan pasal 21makalah Pajak penghasilan pasal 21
makalah Pajak penghasilan pasal 21Fitri Bersahabat
 
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...Andina Primadini
 

Viewers also liked (20)

2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas
 
Sumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber PendanaanSumber Sumber Pendanaan
Sumber Sumber Pendanaan
 
Biaya modal (cost of capital)
Biaya  modal (cost of capital)Biaya  modal (cost of capital)
Biaya modal (cost of capital)
 
Cost of capital
Cost of capitalCost of capital
Cost of capital
 
7. analisa resiko dan hasil dalam investasi
7. analisa resiko dan hasil dalam investasi7. analisa resiko dan hasil dalam investasi
7. analisa resiko dan hasil dalam investasi
 
5. teknik penganggaran modal 2
5. teknik penganggaran modal 25. teknik penganggaran modal 2
5. teknik penganggaran modal 2
 
4.teknik penganggaran modal
4.teknik penganggaran modal4.teknik penganggaran modal
4.teknik penganggaran modal
 
3. investasi dalam aktiva tetap
3. investasi dalam aktiva tetap3. investasi dalam aktiva tetap
3. investasi dalam aktiva tetap
 
2.dasar ekonomi syariah
2.dasar ekonomi syariah2.dasar ekonomi syariah
2.dasar ekonomi syariah
 
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
1. analisis penggunaan rasio keuangan edit
 
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
Manajemen dan perencanaan keuangan jangka pendek 2
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Manajemen modal kerja 1
Manajemen modal kerja 1Manajemen modal kerja 1
Manajemen modal kerja 1
 
Presentasi softskill
Presentasi softskillPresentasi softskill
Presentasi softskill
 
Working Capital
Working CapitalWorking Capital
Working Capital
 
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi
36 contoh desain pamflet dan brosur jasa keuangan finansial dan investasi
 
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016Materi fidic pjt non kecil yogya 2016
Materi fidic pjt non kecil yogya 2016
 
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)
Lampiran VI Swakelola (PERPRES 54 TAHUN 2010)
 
makalah Pajak penghasilan pasal 21
makalah Pajak penghasilan pasal 21makalah Pajak penghasilan pasal 21
makalah Pajak penghasilan pasal 21
 
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...
Manajemen Modal kerja, Manajemen Kas, Manajemen Surat berharga, dan Manajemen...
 

Similar to 6. biaya penggunaan modal kerja (cost of capital)

EKOTEK_Biaya Modal.pptx
EKOTEK_Biaya Modal.pptxEKOTEK_Biaya Modal.pptx
EKOTEK_Biaya Modal.pptxArdianS7
 
Cost of capital modal bag1
Cost of capital modal bag1Cost of capital modal bag1
Cost of capital modal bag1apapanya
 
Komponen biaya modal perusahaan bag 2
Komponen biaya modal perusahaan bag 2Komponen biaya modal perusahaan bag 2
Komponen biaya modal perusahaan bag 2Ahmad Zainal Arifin
 
kosep biaya modal.ppt
kosep biaya modal.pptkosep biaya modal.ppt
kosep biaya modal.pptAhmadAsri11
 
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptxEmaMorteza
 
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)Nurmansyah Arif W
 
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxMateri bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxZadaLiza
 
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptx
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptxBiaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptx
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptxpuspapameswari
 
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptx
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptxMUTUAL FUNDS AND OTHER .pptx
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptxhafizparinduri1
 
Biaya+modal+k el+3 edit sendiri
Biaya+modal+k el+3 edit sendiriBiaya+modal+k el+3 edit sendiri
Biaya+modal+k el+3 edit sendiriKristine M H
 
Teori struktur modal
Teori struktur modalTeori struktur modal
Teori struktur modalSigit Sanjaya
 
Makalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganMakalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganyogga adiwigunaa
 
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04CantikaAzzahra1
 
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangKewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangDesi Nurmalasari
 

Similar to 6. biaya penggunaan modal kerja (cost of capital) (20)

EKOTEK_Biaya Modal.pptx
EKOTEK_Biaya Modal.pptxEKOTEK_Biaya Modal.pptx
EKOTEK_Biaya Modal.pptx
 
Cost of Capital
Cost of Capital Cost of Capital
Cost of Capital
 
Cost of capital modal bag1
Cost of capital modal bag1Cost of capital modal bag1
Cost of capital modal bag1
 
Komponen biaya modal perusahaan bag 2
Komponen biaya modal perusahaan bag 2Komponen biaya modal perusahaan bag 2
Komponen biaya modal perusahaan bag 2
 
kosep biaya modal.ppt
kosep biaya modal.pptkosep biaya modal.ppt
kosep biaya modal.ppt
 
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx
4. DEWI-BIAYA MODAL.pptx
 
COST OF CAPITAL 1.ppt
COST OF CAPITAL 1.pptCOST OF CAPITAL 1.ppt
COST OF CAPITAL 1.ppt
 
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)
Biaya modal dan Struktur Modal MNC (Multi National Corporate)
 
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptxMateri 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
Materi 10 MANAJEMEN KEUANGAN.pptx
 
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptxMateri bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
Materi bab 6 biaya modal manajemen keuangan.pptx
 
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptx
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptxBiaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptx
Biaya_Modal_Perusahaan.Desyetti2021.pptx
 
Cost of capital
Cost of capitalCost of capital
Cost of capital
 
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptx
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptxMUTUAL FUNDS AND OTHER .pptx
MUTUAL FUNDS AND OTHER .pptx
 
Biaya+modal+k el+3 edit sendiri
Biaya+modal+k el+3 edit sendiriBiaya+modal+k el+3 edit sendiri
Biaya+modal+k el+3 edit sendiri
 
Kapitalisasi
KapitalisasiKapitalisasi
Kapitalisasi
 
9. 2021 - Nilai-Waktu Uang.pptx
9. 2021 - Nilai-Waktu Uang.pptx9. 2021 - Nilai-Waktu Uang.pptx
9. 2021 - Nilai-Waktu Uang.pptx
 
Teori struktur modal
Teori struktur modalTeori struktur modal
Teori struktur modal
 
Makalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuanganMakalah 2 manajemen keuangan
Makalah 2 manajemen keuangan
 
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04
Cost of Capital / abshor.marantika / Cantika Azzahra / 3-04
 
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka PanjangKewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
Kewajiban Jangka Pendek dan Kewajiban jangka Panjang
 

More from SEPTIANA RAHAYUNINGTIAS (9)

3.metodologi ekonomi islam
3.metodologi ekonomi islam3.metodologi ekonomi islam
3.metodologi ekonomi islam
 
4.teori dasar ekonomi islam (1)
4.teori dasar ekonomi islam (1)4.teori dasar ekonomi islam (1)
4.teori dasar ekonomi islam (1)
 
5.teori dasar ekonomi islam (2)
5.teori dasar ekonomi islam (2)5.teori dasar ekonomi islam (2)
5.teori dasar ekonomi islam (2)
 
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
6.lembaga keuangan dan perbankan syariah
 
7. prinsip dan landasan dasar produk bank syariah
7. prinsip dan landasan dasar produk bank syariah7. prinsip dan landasan dasar produk bank syariah
7. prinsip dan landasan dasar produk bank syariah
 
Tugas 4 E-Commerce (bisnis online)
Tugas 4 E-Commerce (bisnis online)Tugas 4 E-Commerce (bisnis online)
Tugas 4 E-Commerce (bisnis online)
 
Lecturing 3
Lecturing 3Lecturing 3
Lecturing 3
 
Lecturing 4
Lecturing 4Lecturing 4
Lecturing 4
 
Lecturing material 1
Lecturing material 1Lecturing material 1
Lecturing material 1
 

Recently uploaded

Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialInvestment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialValenciaAnggie
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercayaunikbetslotbankmaybank
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptxerlyndakasim2
 
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaNovaRuwanti
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024DarmiePootwo
 
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYALex PRTOTO
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfPritaRatuliu
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"HaseebBashir5
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)DenniPratama2
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptxerlyndakasim2
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxvickrygaluh59
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaHaseebBashir5
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...gamal imron khoirudin
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelHaseebBashir5
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxFORTRESS
 
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanMateri Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanAlexSakthi
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehFORTRESS
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptxAndiAzhar9
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxerlyndakasim2
 
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiCimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiHaseebBashir5
 

Recently uploaded (20)

Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialInvestment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
 
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank TerpercayaUnikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
Unikbet: Situs Slot Pragmatic Bank Seabank Terpercaya
 
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
10. (C) MERGER DAN AKUISISI Presentation.pptx
 
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaasaw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
saw method aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
PROGRAM WALI KELAS TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYAPRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
PRTOTO SITUS SPORTING BET DAN TOGEL TERPERCAYA
 
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdfKELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
KELOMPOK 7_ANALISIS INVESTASI PUBLIK.pdf
 
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak""Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
"Melompati Ramtoto: Keterampilan dan Kebahagiaan Anak-anak"
 
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
Teknik Proyeksi Bisnis (Peramalan Bisnis)
 
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx10. (D)  LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
10. (D) LEASING (PSAK-73-Sewa-20012020) .pptx
 
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptxPPT  DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
PPT DENIES SUSANTO AHLI MADYA BANGUNAN PERAWATAN GEDUNG 1.pptx
 
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di IndonesiaJudul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
Judul: Memahami Jabrix4D: Situs Togel dan Slot Online Terpercaya di Indonesia
 
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
WA/TELP : 0822-3006-6162, Toko Box Delivery Sayur, Toko Box Delivery Donat, T...
 
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs TogelTogel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
Togel Online: Panduan Lengkap tentang Dkitoto, Dkitogel, dan Situs Togel
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptxTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
 
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan PerusahaanMateri Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
Materi Surat Penawaran Dalam Organisasi dan Perusahaan
 
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda AcehTERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Aesthetic Pintu Aluminium di Banda Aceh
 
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
1.-Ruang-Lingkup-Studi-Kelayakan-Bisnis-2.pptx
 
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptxRISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
RISK BASED INTERNAL AUDIT - AUDITING .pptx
 
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar JudiCimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
Cimahitoto: Situs Togel Online Terpercaya untuk Penggemar Judi
 

6. biaya penggunaan modal kerja (cost of capital)

  • 1. BIAYA MODAL DAN STRUKTUR MODAL (Cost and Structur of Capital) Oleh: Abdullah Abidin, S.E., M.Si. Biaya Modal (Cost of Capital) Struktur Modal (Structur of Capital) Hubungan Kapitalisasi dan Struktur Modal Penentuan Struktur Modal dengan WACC
  • 2. Pengertian Biaya Modal (Cost of Capital)  Modal ( Capital ): dana yg digunakan untuk membiayai pengadaan asset dan operasional suatu perusahaan  Modal dapat dilihat di neraca sisi kanan: hutang, saham biasa, saham preferen dan laba ditahan.  Cost of Capital adalah Return yang dapat diharapkan oleh investor suatu perusahaan apabila mereka berinvestasi pada sekuritas-sekuritas yang mempunyai tingkat risiko yang sebanding.
  • 3. Konsep “Cost of Capital”  Konsep “Cost of Capital” dimaksudkan untuk dapat menentukan besarnya biaya yg secara rill harus ditanggung oleh perusahaan untuk memperoleh dana dari suatu sumber.  Kebayakan orang menganggap bahwa biaya modal adalah sebesar tingkat bunga yg ditetapkan dalam kontrak (Contractual Interest), hal ini benar jika jumlah uang yg diterima sama dengan jumlah nominal utangnya.  Dengan demikian biaya penggunaan utang secara rill yg ditanggung oleh penerima kredit adalah lebih besar daripada tingkat bunga menurut kontrak.
  • 4.  Demikian halnya jika kita memenuhi kebutuhan dana dengan mengeluarkan saham preferen, dimana hasil penjualan saham preferen lebih kecil daripada harga nominalnya.  Sama halnya jika perusahaan menggunakan laba ditahan, kita harus menyadari bahwa ada biayanya sebesar “rate of return” yg diharapkan diterima oleh investor (expected rate of return on the stock).  Dengan demikian, konsep “Cost of Capital” dimaksudkan untuk dapat menentukan besarnya biaya rill dari penggunaan modal dari masing-masing sumber dana, untuk kemudian menentukan biaya rata-rata (Average Cost of Capital) dari keseluruhan dana yang digunakan oleh perusahaan (the firm’s cost of capital).
  • 5.  Biaya modal yg dimaksudkan adalah biaya modal yg sifatnya “explicit” yaitu sama dengan “discount rate” yg dapat menjadikan nilai sekarang (Present Value) dari dana neto yg diterima perusahaan sama dengan nilai sekarang dari dana yg harus dibayarkan karena penggunaan dana tersebut beserta peluanasannya.  Pembayaran atau “out flows” itu adalah dalam bentuk pembayaran bunga, utang pokok atau “principal” atau dividen.  Perhitungan biaya penggunaan modal dapat didasarkan atas perhitungan sebelum pajak (before- tax) atau sesudah pajak (after-tax ), umumnya digunakan atas dasar sesudah pajak (after tax basis)
  • 6. Biaya Penggunaan Dana secara Individuil  Pada dasarnya utang Jk. Pendek terdiri dari utang perniagaan, utang wesel, dan kredit Jk. Pendek dari Bank. Biaya Kredit perniagaan adalah Explisit.  Kegagalan membayar tepat pada waktunya mengakibatkan hilangnya kesempatan mendapatkan “cash discount”.  Misalkan cash discount yang hilang selama setahun Rp. 5.000,- dan utang perniagaan rata-rata sebesar Rp. 50.000,-, maka biaya kredit perniagaan yg eksplisit sebelum pajak adalah sebesar : Biaya Penggunaan Dana dari Utang Jk. Pendek Rp. 5.000,- Rp.50.00 0,- = 10%
  • 7.  Karena bunga modal diperhitungkan dari keuntungan sebelum pajak, maka keuntungan kena pajak menjadi kecil  Biaya utang sesudah pajak = Biaya utang sebelum pajak x (1,0 – tingkat pajak)  Misal, tingkat pajak penghasilan 40%, maka biaya hutang sesudah pajak = (0,10) x (1,0-0,4) = (0,10) (0,60) = 6%  Perusahaan yg ingin mendapatkan keuntungan dari “cash discount”, maka harus membayar utang perniagaan tepat waktu sehingga tdk memiliki beban yg bersifat Eksplisit.
  • 8. Utang Wesel  Utang wesel mempunyai bunga yg tetap dari harga nominalnya.  Di sini, kita mencoba mengkaitkan bunga yg dibayar dgn jumlah uang yg diterima (dana yg efektif digunakan), karena biasanya bank langsung memotong bunga dimuka dari nominal kreditnya, sehingga penerima kredit menerima uang yg lebih kecil dari utang nominalnya.  Misal, utang wesel nominal Rp. 100.000,- bunga 15% per tahun dgn umur 1 tahun, dalam hal ini kita hanya menerima uang sebesar Rp. 85.000,- (Rp. 100.000 – Rp.15.000), dengan demikian tingkat bunga yg sebenarnya sebelum pajak adalah: Rp. 15.000,- Rp.85.000, - = 17,65 %  Kalau tgkt pajak adalah 40%, maka biaya sesudah pajaknya adalah  17,65% (1-0,4) = 17,65% (0,60) =10,50%
  • 9. Utang jangka panjang  Perhitungan biaya penggunaan utang Jk. Panjang dan umumnya adalah dalam bentuk Obligasi, kitapun harus mengkaitakan jumlah dana neto yg diterima dgn pengeluaran- pengeluaran kas karena penggunaan dana tersebut.  Biaya penggunaan utang Jk. Panjang atau Obligasi dapat dihitung dgn rumus “shortcut” dengan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Mengadakan estimasi jumlah rata2 dari dana yg tersedia selama umurnya. 2. Menghitung biaya rata2 tahunan (average annual cost) dari penggunaan dana tersebut. 3. Menghitung persentase biaya rata2 tahunan dari jumlah dana rata2 yg tersedia. 4. Menyesuaikan biaya obligasi itu atas dasar sesudah pajak (after tax basis).
  • 10. Misalnya:  Kita akan mengeluarkan obloigasi dengan harga nominal perlembar Rp. 10.000,- yg mempunyai umur 10 tahun. Hasil penjualan obligasi neto yg kita terima sebesar Rp. 9.700,- bunga atau coupon obligasi pertahunnya 4%. Berapa besarnya biaya obligasi (Cost of bonds) tersebut?  Berdasarkan data tersebut kita dapat menghitung cost of bonds tersebut: 1. Dana rata-rata yg tersedia yg akan digunakan selama 10 tahun sebesar 9.700 + 10.000 = 9.850 2
  • 11. 2. Kita harus memperhatikan biaya ekstra sebesar Rp. 300,- yaitu selisih antara dana yg diterima dgn jumlah dana yg harus dibayar kembali sesudah 10 tahun. Kalau biaya ekstra itu disebarkan secara merata selama 10 kali pembayaran bunga, berarti bahwa biaya ekstra pertahun sebesar Rp. 30,- dari Rp. 300/10 kali/tahun. dana tersebut ditambahkan pd bunga yg setiap tahu dibayarkan. dengan demikian selama 10 tahun kita harus membayar beban sebesar Rp. Rp. 400,- dari = 4% x Rp. 10.000,- plus Rp. 30,- (Biaya ekstra) sehingga berjumlah Rp. 430,- (average annual cost).
  • 12. 3. menghitung persentase biaya tahunan rata2 dari jumlah dana rata2 yg tersedia. Biaya obligasi sebelum pajak: 430 9.850 X 100% = 4,36% 4. Sebagai langkah terakhir adalah menyesuaikan biaya obligasi sebelum pajak atas dasar sesudah pajak. Apabila tingkat pajak 40%, maka biaya sesudah pajak = 4,36% (1-0,40) = 2,62%
  • 13. Modal dari Saham preferen  Saham preferen mempunyai sifat campuran antara utang dan saham biasa.  Mempunyai sifat sebagai utang, karena saham preferen mengandung kewajibanyg tetap untuk mengdakan pembayaran secara periodik.  Dalam likuiditas pemegang saham preferen mempunyai hak didahulukan sebelum pemegang saham biasa.  Saham preferen mengandung resiko yg lebih besar daripada saham biasa, tetapi lebih kecil dari utang.  Biaya saham preferen dapat dihitung dgn membagi dividen perlembar saham preferen (Dp) dengan harga neto (net price) daripenjualan selembar saham preferen baru (Pn). Dp Pn Biaya saham Preferen=
  • 14. Misalnya  Suatu perusahaan mengeluarkan saham preferen baru dengan nilai nominal Rp. 10.000,- perlembar dgn dividen sebesar Rp. 600,-. Hasil penjualan neto yg diterima dari saham preferen tersebut sebesar Rp. 9.000,-  Biaya saham preferen sebesar 6,667% ini sudah atas dasar sesudah pajak sehingga tidak perlu diadakan penyesuaian pajak. Dividen saham preferen dibebankan dari keuntungan sesudah pajak. Rp. 600,- Rp. 9.000,- Biaya saham Preferen= = 6,667%
  • 15. Modal dari laba ditahan  Besarnya biaya penggunaan dana yg berasal dari laba ditahan adalah sebesar tingkat pendapatan investasi dalam saham yg diharapkan diterima para investor, atau dianggap sama dengan biaya penggunaan dana yg berasal dari saham biasa.  Misalkan, perusahaan mendapatkan keuntungan sebesar Rp. 400,- perlembar saham, dan dibayarkan sebagai dividen sebesar Rp. 200,-. Hasil neto penjualan saham sebesar Rp. 4000,- perlembarnya. Keuntungan, dividen dan harga saham mempunyai tingkat pertumbuhan sebesar 5% setahunnya, dan tingkat pertumbuhan ini diharapkan akan berlangsung terus.
  • 16.  Tingkat pendapatan investasi yg diharapkan dalam saham adalah:  Oleh karena besarnya biaya penggunaan dari laba ditahan sebesar tingkat pendapatan investasi yg diharapkan dalam saham, maka dalam contoh di atas besarnya biaya penggunaan laba ditahan adalah sebesar 10%, biaya laba ditahan atas dasar sesudah pajak, sehingga tdk perlu penyesuaian pajak lagi. dividen harga jual + tingkat pertumbuhan yg diharapkan Rp.200,- Rp.4.000 + 5% = 5% + 5% = 10%
  • 17. Biaya Modal dari Emisi Saham Biasa Baru  Biaya penggunaan dana yg berasal dari emisi saham biasa baru adalah lebih tinggi daripada biaya penggunaan dana yg berasal dari laba ditahan, karena dalam emisi saham baru dibebani biaya emisi (floating cost).  Misalnya, suatu perusahaan akan mengadakan emisi saham biasa baru dengan harga jual perlembarnya Rp. 4.000,- biaya emisi (floating cost) per lembarnya sebesar Rp. 400,- sehingga hasil penjualan neto yg diterima sebesar Rp. 3.600,- per lembarnya. Rate of return yg diharapkan dari saham Tingkat pendapatan investasi (rate of return )dari saham biasa 1- persentase biaya emisi dihitung dari harga jual (sebelum by emisi) By saham baru =
  • 18.  Dari contoh tersebut, biaya emisi adalah sebesar  Maka, besarnya biaya saham biasa baru adalah:  Seperti halnya biaya saham preferen, biaya laba ditahan, biaya saham biasa baru inipun sudah atas dasar sesudah pajak, sehingga tdk perlu ada penyesuaian pajak. Rp.400- Rp.4.000 = 10% =10% 1- 0,10 10% 1- 0,10 By saham baru = = 11,1%
  • 19. Biaya penggunaan Modal secara keseluruhan  Tingkat biaya penggunaan modal yg harus diperhitungkan oleh perusahaan adalah tingkat biaya penggunaan modal perusahaan seara keseluruhan.  Karena biaya masing2 sumber berbeda2, maka harus diperhitungkan “weighted average” dariberbagai sumber dana tersebut.  Penetapan bobot atau “Weight” dapat didasarkan pada: 1. Jumlah rupiah dari masing2 masing komponen struktur modal. 2. Proposal modal dalam struktur modal dinyatakan dalam persentase.
  • 20. Contoh:  Suatu perusahaan mempunyai strukturmodal sebagai berikut:  Utang (Jk. Panjang) Rp. 60. 000,000,-  Saham Preferen Rp. 10.000.000,-  Modal Sendiri Rp.130.000.000,-  Jumlah Rp. 200.000.000,-  Biaya Penggunaan dana dari masing-masing sumber dana tersebut adalah:  Utang = 6% (sebelum pajak)  Saham Preferen = 7%  Modal Sendiri = 10%  Tingkat Pajak Perseroam = 50%
  • 21.  Langkah pertama adalah mengadakan penyesuaian pajak bagi biaya utang untuk menjadikan biaya sesudah pajak. Biaya utang sesudah pajak = 6% (1-0,5) = 3% 1. Menggunakan Jumlah Modal utk penetapan “Weight”-nya. Komponen Modal (1) Jumlah Modal (2) Biaya Masing- Masing Modal (3) Jumlah Biaya Komponen (2x3) Utang Rp. 60.000.000,- 3% Rp. 1. 800.000,- Saham Preferen Rp. 10.000.000,- 7% Rp. 700.000,- Modal Sendiri Rp. 130.000.000,- 10% Rp. 13.000.000 Rp. 200.000.000,- Rp. 15.500.000,-Rp.15.500.000- Rp.200.000.000 = 7,75%Weighted Cost of Capital=
  • 22. 2. Menggunakan Proporsi Modal (Capital Proportions) untuk penetapan Weight  Weight Cost of Capital = 7,75% Komponen Modal (1) Persentase dari Total (2) Biaya Masing- Masing Modal (3) Jumlah Biaya Komponen (2x3) Utang 30% 3% 0,0090 Saham Preferen 5% 7% 0,0035 Modal Sendiri 65% 10% 0,0650 100% 0,0775