Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8

DAFTAR ISI
Program Tahunan (PROTA) ..................................................................................... 2
Program Semester (PROMES) ................................................................................. 4
Silabus Pembelajaran................................................................................................ 7
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ........................................................... 11
Kunci Jawaban Ekonomi 8A .................................................................................... 22
Kelas 8 Ekonomi SMP/MTs Semester I2

PROGRAM TAHUNAN
(PROTA)
Sekolah : ..............................
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas / Semester : VIII / 1 dan 2
Tahun pelajaran : ....
Smt Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Ket
4. Memahami
kegiatan pelaku
ekonomi di
masyarakat.
4.1 Mendeskripsikan
hubungan antara
kelangkaan sumber
daya dengan
kebutuhan manusia
yang tidak terbatas.
• Kebutuhan Hidup Manusia
• Alat Pemuas Kebutuhan
Manusia
• Sumber Daya
6 JP
4.2 Mendeskripsikan
pelaku ekonomi:
rumah tangga,
masyarakat,
perusahaan,
koperasi, dan
negara.
• Pelaku Kegiatan Ekonomi
Masyarakat
• Sektor Usaha Formal dan
Informal dalam Perekonomian
Indonesia
• Koperasi Indonesia sebagai
Pelaku Ekonomi
6 JP
4.3 Mengidentifikasi
bentuk pasar dalam
kegiatan ekonomi
masyarakat.
• Mengenal Pasar dalam
Perekonomian
• Jenis-jenis Pasar
• Kegiatan Observasi Pasar
Secara Sederhana
6 JP
JUMLAH SEMESTER 1 …. JP
7. Memahami
Kegiatan
perekonomian
Indonesia.
7.1 Mendeskripsikan
permasalahan
angkatan kerja dan
tenaga kerja
sebagai sumber
daya dalam
kegiatan ekonomi,
serta peranan
pemerintah dalam
upaya penanggula-
ngannya.
• Ketenagakerjaan
• Angkatan Kerja, Tenaga Kerja,
dan Kesempatan Kerja
• Permasalahan Ketenagakerjaan
di Indonesia
• Peran Pemerintah dalam
Menanggulangi Masalah
Ketenagakerjaan
6 JP
7.2 Mendeskripsikan
pelaku-pelaku
ekonomi dalam
sistem
perekonomian
Indonesia.
• Sistem Perekonomian
• Sistem Perekonomian Negara
Indonesia
• Pelaku Utama dalam Sistem
Perekonomian Indonesia
• Sektor Usaha Informal
Indonesia
6 JP
7.3 Mendeskripsikan
fungsi pajak dalam
perekonomian
nasional.
• Pajak dan Pungutan Resmi
Selain Pajak
• Jenis-jenis dan Unsur-unsur
Pajak
• Sistem Pemungutan Pajak dan
Fungsi Pajak
• Beberapa Macam Pajak di
Indonesia dan Cara
6 JP

Perhitungannya
7.4 Mendeskripsikan
permintaan dan
penawaran serta
terbentuknya harga
pasar.
• Permintaan (Demand) Barang
dan Jasa
• Penawaran (Supply) Barang dan
Jasa
• Harga Pasar/Harga
Keseimbangan (Equilibrium)
6 JP
JUMLAH SEMESTER II …. JP
Mengetahui,
Kepala SMP/MTs ……………….
(__________________________)
NIP/NIK :
…………..........., ……………… 20 ….
Guru Mapel Ekonomi
(________________________)
NIP/NIK :

PROGRAM SEMESTER (PROMES)
Tahun pelajaran : ............./................
Sekolah : ..............................
Kelas / Semester : VIII / 1
Standar Kompetensi : 4. Memahami kegiatan pelaku ekonomi di masyarakat.
Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok
Alokasi
Waktu
Juli Agustus September Oktober November Desember
3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
4.1 Mendeskripsikan
hubungan antara
kelangkaan sumber
daya dengan
kebutuhan manusia
yang tidak terbatas.
• Mendeskripsikan arti
kelangkaan dan faktor-
faktor penyebab
terjadinya kelangkaan.
• Mengidentifikasi
usaha-usaha manusia
dalam mengatasi
kelangkaan.
• Mengidetifikasi cara
memanfaatkan sumber
daya yang langka untuk
memenuhi kebutuhan.
• Mendeskripsikan
penger-tian, macam-
macam, dan faktor-faktor
yang menentukan
kebutuhan.
faktor-faktor penyebab
kebutuhan manusia
beraneka ragam.
• Menjelaskan
pengertian skala
prioritas dan menyusun
• Kebutuhan Hidup
Manusia
• Alat Pemuas
Kebutuhan
Manusia
• Sumber Daya
6 JP

Alokasi
Waktu
3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
skala prioritas kebutuhan
manusia pada
umumnya.
• Mengidentifikas arti
dan macam-macam alat
pemenuhan kebutuhan.
4.2 Mendeskripsikan
pelaku ekonomi:
rumah tangga, masya-
rakat, perusahaan,
koperasi, dan negara.
• Menggolongkan
pelaku ekonomi utama
dalam perekonomian
Indonesia.
peranan dan tujuan
keberadaan 3 sektor
usaha formal (BUMN,
BUMS dan Koperasi).
• Mengidentifikasi cara
mendirikan dan
mengelola BUMS.
tentang pokok-pokok
perkoperasian di
Indonesia (pengertian,
landasaan, azas, sejarah,
keanggotaannya, sumber
modal, prinsip-prinsip, dll.)
tentang cara pendirian,
tujuan, peranan, ciri-ciri,
manfaat, RAT, cara
pembagian SHU,
pembubaran dan jenis-
jenis usaha koperasi.
• Menampilkan simulasi
• Pelaku Kegiatan
Ekonomi
Masyarakat
• Sektor Usaha
Formal dan
Informal dalam
Perekonomian
Indonesia
• Koperasi Indonesia
sebagai Pelaku
Ekonomi
6 JP

Alokasi
Waktu
3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
dalam tata cara
pendirian koperasi.
4.3 Mengidentifikasi
bentuk pasar dalam
kegiatan ekonomi
masyarakat.
• Mendeskripsikan
pengertian, fungsi, dan
peranan pasar bagi
masyarakat.
syarat-syarat terjadinya
pasar.
• Mengklasifikasi
macam-macam pasar
beserta con-tohnya
masing-masing.
• Mengidentifikasi ciri
-ciri pasar konkrit dan
pasar abstrak serta
menyebutkan contoh-
contohnya.
• Mendemonstrasikan/
simulasi kegiatan jual
beli di suatu pasar
• Mengenal Pasar
dalam
Perekonomian
• Jenis-jenis Pasar
• Kegiatan
Observasi Pasar
Secara Sederhana
6 JP
Uji Materi …. JP
Remedial …. JP
Pengayaan …. JP
Mengetahui,
……………..…..., ………… 20 ….
Guru Mapel Ekonomi

(__________________________)
NIP/NIK :
(________________________)
NIP/NIK :
SILABUS PEMBELAJARAN
Sekolah : ..................................
Kelas / Semester : VIII / 1
Standar Kompetensi : 4. Memahami kegiatan pelaku ekonomi di masyarakat.
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
BelajarTeknik
Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
4.1 Mendeskripsikan
hubungan antara
kelangkaan
sumber daya
dengan
kebutuhan
manusia yang
tidak terbatas.
• Kebutuhan
Hidup Manusia
• Alat Pemuas
Kebutuhan
Manusia
• Sumber Daya
• Mendiskusikan arti
kelangkaan dan
faktor-faktor
penyebab terjadinya
kelangkaan serta
cara mengatasinya.
• Mendiskusikan
usaha-usaha manu-
sia dalam mengatasi
kelangkaan.
• Mediskusikan cara
memanfaatkan
sumber daya yang
langka untuk meme-
nuhi kebutuhan.
• Mendiskusikan
• Mendeskripsikan arti
kelangkaan dan
faktor-faktor
penyebab terjadinya
kelangkaan.
usaha-usaha manu-
sia dalam mengatasi
kelangkaan.
• Mengidetifikasi cara
memanfaatkan
sumber daya yang
langka untuk meme-
nuhi kebutuhan.
• Mendeskripsikan
Tes tulis
Tes tulis
Tes Lisan
Tes tulis
Tes Uraian
Tes pilihan
ganda
Daftar
pertanyaan
Tes uraian
• Jelaskan pengertian
kelangkaan!
• Sebutkan faktor-
faktor penyebab ter
jadinya kelangkaan
• Apa yang harus kita
lakukan dalam meng-
gunakan sumber daya
yang langka, seperti
BBM misalnya?
• Apa arti kebutuhan?
Berikan contoh
6 JP • Buku Materi.
• Lingkungan
sekolah.
• Keluarga.
• Lingkungan
masyarakat.
• Foto/gam-
bar/buku
perpustakaan
yang
berhubungan
dengan
sumber daya.

tentang pengertian,
macam-macam
kebutuhan dan
faktori-faktor yang
mentukan kebutuhan
manusia.
• Mendiskusikan
faktor-faktor
penyebab kebu-
tuhan manusia
beraneka ragam.
• Tanya jawab tentang
pemenu-han skala
prioritas dari
berbagai kebu-tuhan
manusia beraneka
ragam.
• Mendiskusikan
tentang pengertian
dan macam- macam
alat pemenuhan
kebutuhan.
pengertian, macam-
macam, dan faktor-
faktor yang
menentukan
kebutuhan.
faktor-faktor
penyebab kebutuhan
manusia beraneka
ragam
• Menjelaskan
pengertian skala
prioritas dan
menyusun skala
prioritas kebutuhan
manusia pada
umumnya.
• Mengidentifikas arti
dan macam-macam
alat pemenuhan
kebutuhan.
Tes tulis
Tes tulis
Tes Tulis
Tes uraian
Uraian
Uraian
kebutuhan yang
kamu ketahui
menurut
intensitasnya!
• Sebutkan faktor-
faktor yang
menyebabkan
kebutuhan manusia
bermacam ragam!
• Apa pengertian skala
prioritas kebutuhan?
Berikan contohnya!
• Sebutkan tiga
macam, alat
pemenuhan
kebutuhan!
4.2 Mendeskripsikan
pelaku ekonomi:
rumah tangga,
masyarakat,
perusahaan,
koperasi, dan
negara
• Pelaku Kegiatan
Ekonomi
Masyarakat
• Sektor Usaha
Formal dan
Informal dalam
Perekonomian
Indonesia
• Membaca referensi
dan mendiskusikan
pelaku ekonomi.
• Mendiskusikan
peranan dan tujuan
tiga sektor usaha
formal.
• Menggolongkan
Pelaku ekonomi
utama dalam
perekonomian
Indonesia.
peranan dan tujuan
keberadaan 3 sektor
usaha formal (BUMN,
Tes tulis
Tes Lisan
Tes Uraian
Daftar
Pertanyaan
• Sebutkan siapa saja
pelaku ekonomi uta-
ma dalam perekono-
mian di Indonesia?
• Sebutkan tujuan
BUMN didirikan oleh
pemerintah!
6 JP • Buku Materi.
• Lingkungan
sekolah.
• Keluarga.
• Lingkungan
masyarakat.
• Foto/gam-
bar/buku

• Koperasi
Indonesia
sebagai Pelaku
Ekonomi
• Mendiskusikan cara
mendirikan dan
mengelola BUMS.
• Membaca literatur
dan mendiskusikan
tentang pokok-pokok
perkoperasian
Indonesia.
• Mendiskusikan
tentang cara-cara
mendirikan koperasi
• Simulasi tatacara
berdirinya koperasi
BUMS, dan Koperasi).
• Mengidentifikasi cara
mendirikan dan
mengelola BUMS
tentang pokok-pokok
perkoperasian di
Indonesia (penger-
tian, landasaan,
azas, sejarah,
keanggotaannya,
sumber modal,
prinsip-prinsip dll.)
tentang cara
pendirian, tujuan,
peranan, ciri-ciri,
manfaat, RAT, cara
pembagian SHU,
pembubaran dan
jenis-jenis usaha
koperasi.
• Menampilkan
simulasi dalam tata
cara pendirian
koperasi.
Penugasan
Tes tulis
Tes Tulis
Observasi
Tugas di
rumah (PR)
Tes Uraian
Tes Uraian
Lembar
observasi
• Apabila kamu ingin
membuka salah satu
usaha atau mendiri-
kan BUMS, apa saja
yang akan kamu
persiapkan untuk itu?
• Coba sebutkan
sumber-sumber
modal koperasi!
• Bedakan jenis
koperasi konsumsi
dan koperasi
produksi!
• Coba amati cara-cara
mendirikan koperasi,
bagaimana langkah-
langkah
pendiriannya?
perpustakaan
yang berhubu-
ngan dengan
sumber daya.
4.3. Mengidentifikasi
bentuk pasar
dalam kegiatan
• Mengenal Pasar
dalam
Perekonomian
• Membaca literatur,
dan mendisku-sikan
tentang pengertian
• Mendeskripsikan
pengertian, fungsi,
dan peranan pasar
Tes tulis Tes pilihan
ganda
• Berikut ini yang
bukan fungsi pasar,
adalah pasar sebagai
6JP • Buku Materi.
• Koperasi/
kantin

ekonomi
masyarakat.
• Jenis-jenis
Pasar
• Kegiatan
Observasi Pasar
Secara
Sederhana
pasar, fungsi pasar,
dan peranan pasar.
tentang syarat-
syarat terjadinya
pasar.
• Mendiskusikan
macam-macam
pasar, dan contoh
pasar.
• Membedakan pasar
kongkrit dan pasar
abstrak
• Melakukan
demonstrasi /simulasi
dan observasi tentang
jual beli / tawar
menawar di pasar.
bagi masyarakat
syarat-syarat
terjadinya pasar.
• Mengklasifikasi
macam-macam
pasar beserta
contohnya masing-
masing.
• Mengidentifikasi ciri-
ciri pasar konkrit dan
pasar abstrak serta
menyebutkan contoh-
contohnya.
• Mendemonstrasikan /
simulasi kegiatan jual
beli di suatu pasar.
Tes Lisan
Penugasan
Tes tulis
Observasi
Lembar
pertanyaan
Tes Uraian
Tes Uraian
Lembar
observasi
sarana ..
a. distribusi
b. promosi
c. produksi
d. pembentuk harga
• Sebutkan 4 syarat
terjadinya pasar!
• Sebutkan macam-
macam pasar
menurut waktu
pelaksanaannya!
• Jelaskan ciri-ciri
pasar konkrit dan
pasar abstrak!
• Lakukan simulasi
kegiatan jual beli di
pasar, bandingkan
bagaimana harga
barang yang laku dan
yang tidak laku?
sekolah.
• Pasar.
• Jurnal.
• Kegiatan di
pasar bursa
melalui
tayangan di
media cetak/
elektronik.
• Swalayan.
• PKL.
• Asongan.
• Koran.
Karakter siswa yang diharapkan:
Peduli sosial, jujur, rasa ingin tahu, tekun, disiplin, tanggung jawab, peduli lingkungan, gemar membaca, ketelitian, dan rasa hormat.

Mengetahui,
(__________________________)
NIP/NIK :
……………..…..., ………… 20 ….
Guru Mapel Ekonomi
(________________________)
NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : ............................
Kelas / Semester : VIII / I
Alokasi waktu : 6 jam pelajaran (3 x pertemuan)
Standar Kompetensi
4. Memahami kegiatan pelaku ekonomi masyarakat.
Kompetensi Dasar
4.1 Mendeskripsikan hubungan antara kelangkaan sumber daya manusia yang tidak terbatas.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Setelah mempelajari materi siswa diharapkan mampu:
1. Mengidentifikasi kebutuhan hidup manusia.
2. Mendeskripsikan kelangkaan sumber daya dan cara penanggulangannya.
3. Menyebutkan alat pemenuhan kebutuhan manusia.
4. Menjelaskan kepedulian manusia terhadap sumber daya alam dalam memenuuhi kebutuhan.
 Siswa diharapkan memiliki karakter:
1. Peduli sosial 4. Tekun 7. Peduli lingkungan 10. Rasa hormat
2. Jujur 5. Disiplin 8. Gemar membaca
3. Rasa ingin tahu 6. Tanggung jawab 9. Ketelitian
B. MATERI PEMBELAJARAN
11 Kebutuhan Hidup Manusia
11 Alat Pemuas Kebutuhan Manusia
11 Sumber Daya
C. METODE PEMBELAJARAN
1. Ceramah 4. Tanya jawab
2. Diskusi 5. Simulasi
3. Inquiri 6. Observasi/pengamatan
D. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
• Memeriksa kehadiran siswa, kehadiran, dan kerapian kelas
• Memberikan motifasi pada siswa agar siap mengikuti pelajaran
• Apresiasi (pengetahuan prasarat)
- Apa saja yang kalian butuhkan untuk memenuhi kebutuhan?
- Berilah contoh alat pemuas kebutuhan yang kalian butuhkan!
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Menggali pengetahuan siswa mengenai pengertian kebutuhan dan keinginan.
• Guru memberikan penjelasan tentang factor-faktor yang memengaruhi kebutuhan
manusia.
• Mengamati kebutuhan pribadi dan keluarga dan masyarakat sekitar untuk
mengidentifikasikan penggolongan kebutuhan.
 Elaborasi
• Memfasilitasi peserta didik untuk berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar.
50 menit
Kelas 8 Ekonomi SMP/MTs Semester 113

• Guru memandu jalannya diskusi, siswa dibagi menjadi kelompok kecil (3 – 4
siswa).
• Setiap kelopok mendiskusikan tentang pengertian, macam-macam kebutuhan
manusia, dan faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan manusia.
• Tiap-tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi.
• Guru melakukan penilaian dari hasil pengamatan pelaksanaan diskusi dan
presentasi.
 Konfirmasi
• Guru mengidentifikasi masalah yang dialami siswa dalam memahami materi
berdasarkan tanya jawab dan diskusi.
• Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
3. Penutup
• Memberikan tugas individual agar siswa menuliskan kebutuhan sehari-hari
• Memberikan apresiasi kepada siswa agar termotifasi dalam mengikuti pelajaran.
15 menit
Pertemuan 2
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
• Memberikan motifasi pada siswa agar siap mengikuti pelajaran, motivasi dapat
dilakukan dengan mengajukan pertanyaan misalnya:
- Apakah semua kebutuhan manusia dapat terpenuhi?
- Sebutan barang dan jasa yang kalian pakai sehari-hari!
• Apresiasi:
- Manusia dalam hidupnya memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi. Dalam
memenuhi kebutuhan, diperlukan alat pemuas.
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Membaca referensi untuk mengidentifikasi hubungan kelangkaan sumber daya
dan alat pemuas kebutuhan.
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab mengenai usaha-usaha manusia untuk
mengatasi kelangkaan sumber daya.
 Elaborasi
• Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 – 5 siswa.
• Setiap kelompok diberikan beberapa pertanyaan yang sama mengenai faktor-
faktor yang menyebabkan terjadinya kelangkaan dan usaha-usaha untuk
mengatasinya.
presentasi.
 Konfirmasi
• Guru memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan maupun
tulisan terhadap tingkat keberhasilan peserta didik.
50 menit
3. Penutup
• Bersama-sama dengan siswa membuat eismpulan materi pelajaran
• Melakukan penilaian atau refleksi kegiatan yang sudah dilaksanakan secara
konsisten dan terprogram.
• Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
• Merencenakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi atau
memberikan tugas kelompok maupun individu sesuai dengan hasil belajar peserta
didik.
15 menit

Pertemuan 3
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
• Memberikan motifasi pada siswa agar siap mengikuti pelajaran, motivasi dapat
dilakukan dengan mengajukan pertanyaan misalnya:
- Jelaskan beberapa contoh pemanfaatan sumber daya alam secara rasional!
• Apresiasi:
- Kebutuhan manusia yang tidak terbatas, di sisi lain keterbatasan sumber daya
membuat manusia harus mampu melakukan penghematan.
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Guru memberi penjelasan tentang Kepedulian manusia terhadap keterbatasan
sumber daya dalam memenuhi kebutuhan.
• Menggali pengetahuan siswa tentang pemanfaatan sumber daya secara rasional.
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang beberapa perilaku yang
mencerminkan pemanfaatan sumber daya secara rasional.
 Elaborasi
• Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok terdiri dari 4 – 5 siswa.
• Setiap kelompok diberikan beberapa pertanyaan yang sama mengenai kepedulian
manusia terhadap sumber daya dalam pemenuhan kebutuhan.
presentasi.
 Konfirmasi
50 menit
3. Penutup
didik.
15 menit
E. SUMBER BELAJAR
1. Buku-buku Ekonomi kelas 8.
2. Buku materi penunjang BSE.
3. Informasi dari media cetak dan media elektronik tentang informasi yang berkaitan dengan kelangkaan
sumber daya.
4. Lingkungan keluarga.
5. Foto atau gambar yang berhubungan dengan pasar.
6. Referensi lain yang relevan.

F. PENILAIAN HASIL BELAJAR
Indikator Pencapaian Kompetensi
Penilaian
Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
Mendeskripsikan arti kelangkaan dan
faktor-faktor penyebab terjadinya
kelangkaan.
Tes tulis Tes Uraian Jelaskan pengertian kelangkaan!
Mengidentifikasi usaha-usaha manusia
dalam mengatasi kelangkaan.
ganda
Sebutkan faktor-faktor penyebab ter
jadinya kelangkaan!
Mengidetifikasi cara memanfaatkan
sumber daya yang langka untuk
memenuhi kebutuhan.
Tes lisan Daftar
pertanyaan
Apa yang harus kita lakukan dalam
menggunakan sumber daya yang
langka, seperti BBM misalnya?
Mendeskripsikan pengertian, macam-
macam, dan faktor-faktor yang
menentukan kebutuhan.
Tes tulis Tes uraian Apa arti kebutuhan? Berikan contoh
kebutuhan yang kamu ketahui
menurut intensitasnya!
Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab
kebutuhan manusia beraneka ragam
Tes tulis Tes uraian Sebutkan faktor-faktor yang
menyebabkan kebutuhan manusia
bermacam ragam.
Menjelaskan pengertian skala prioritas
dan menyusun skala prioritas kebutuhan
manusia pada umumnya.
Tes tulis Uraian Apa pengertian skala prioritas
kebutuhan? Berikan contohnya!
Mengidentifikas arti dan macam-macam
alat pemenuhan kebutuhan.
Tes tulis Uraian Sebutkan tiga macam, alat
pemenuhan kebutuhan!
……….…………..., ………… 20..….
Mengetahui,
Kepala SMP/MTs …………… Guru Mapel Ekonomi
(_______________________) (_______________________)
NIP/NIK : NIP/NIK :

(RPP)
Nama Sekolah : ............................
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
4.2 Mendeskripsikan pelaku ekonomi: rumah tangga, masyarakat, perusahaan, koperasi dan negara.
1. Menggolongkan pelaku-pelaku kegiatan ekonomi di Indonesia.
2. Menjelaskan koperasi sebagai pelaku perekonomian di Indonesia.
3. Menjelaskan peran sektor usaha informal dalam perekonomian Indonesia.
4. Menjelaskan peran sektor usaha formal dalam perekonomian di Indonesia.
1. Pelaku Kegiatan Ekonomi Masyarakat
2. Sektor Usaha Formal dan Informal dalam Perekonomian Indonesia
3. Koperasi Indonesia sebagai Pelaku Ekonomi
Pertemuan 1
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
- Sebutkan kegiatan-kegiatan ekonomi dalam keluarga kalian!
- Berikan contoh kegiatan distribusi produksi dan konsumsi!
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Menggali pengetahuan siswa mengenai pelaku-pelaku dalam kegiatan ekonomi.
• Guru memberikan penjelasan tentang peran rumah tangga, perusahaan dan
negara sebagai pelaku ekonomi.
• Tanya jawab tentang hubungan pelaku-pelaku ekonomi.
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang beberapa perilaku yang
50 menit

mencerminkan pemanfaatan sumber daya secara rasional.
 Elaborasi
prestasi belajar.
• Guru memandu jalannya diskusi, siswa dibagi menjadi kelompok kecil (3 – 4 siswa).
• Kelompok 1 mendiskusikan tentang peran rumah tangga sebagai produsen
konsumen dan distributor.
• Kelompok 2 mendiskusikan tentang peran perusahaan dalam kegiatan produksi,
distribusi, dan konsumsi
• Kelompok 3 mendiskusikan tentang peran negara dalam kegiatan produksi,
distribusi, dan konsumsi
• Kelompok 4 mendiskusikan tentang peran masyarakat luar negeri sebagai pelaku
ekonomi.
presentasi
 Konfirmasi
3. Penutup
• Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan materi pelajaran
didik.
15 menit
Pertemuan 2
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
• Memberikan motifasi pada siswa agar siap mengikuti pelajaran.
- Adakah koperasi di daerah kalian? Apabila ada sebutkan!
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Guru memberi penjelasan tentang koperasi sebagai pelaku ekonomi.
• Menggali pengetahuan siswa tentang tujuan koperasi Indonesia
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab mengenai fungsi dan peran koperasi.
 Elaborasi
prestasi belajar.
• Kelompok 1 mendiskusikan tentang tujuan didirikannya koperasi
• Kelompok 2 mendiskusikan tentang prinsip koperasi Indonesia.
• Kelompok 3 mendiskusikan tentang fungsi dan peran koperasi.
• Kelompok 4 mendiskusikan tentang manfaat koperasi.
• Kelompok 5 mendiskusikan tentang bidang usaha koperasi.
50 menit

presentasi.
 Konfirmasi
3. Penutup
didik.
15 menit
Pertemuan 3
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
• Memberikan motifasi pada siswa agar siap mengikuti pelajaran.
- Berikan contoh sektor usaha informal di sekitar tempat tinggalmu!
- Berilah dua contoh BUMN di sekitar tempat tinggalmu!
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Guru memberi penjelasan pelaku sektor usaha informal dan formal dalam
perekonomian nasional.
• Menggali pengetahuan siswa tentang peran sektor usaha informal dan formal
dalam perekonomian Indonesia.
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab mengenai peran usaha informal dan
formal perekonomian Indonesia.
 Elaborasi
prestasi belajar.
• Setiap kelopok mendiskusikan tentang peran sektor usaha informal dan formal
dalam perekonomian nasional.
presentasi.
 Konfirmasi
50 menit

3. Penutup
didik.
15 menit
E. SUMBER BELAJAR
1. Buku-buku Ekonomi kelas 8 yang relevan.
3. Informasi dari media cetak dan media elektronik tentang informasi yang berkaitan dengan pelaku-
pelaku ekonomi.
Penilaian
Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
Menggolongkan pelaku ekonomi utama
dalam perekonomian Indonesia
Tes tulis Tes Uraian Sebutkan siapa saja pelaku ekonomi
utama dalam perekonomian di
Indonesia?
Mengidentifikasi peranan dan tujuan
keberadaan 3 sektor usaha formal
(BUMN, BUMS, dan Koperasi).
Tes Lisan Daftar
Pertanyaan
Sebutkan tujuan BUMN didirikan
oleh pemerintah!
Mengidentifikasi cara mendirikan dan
mengelola BUMS
Penugasan Tugas di
rumah
(PR)
Apabila kamu ingin membuka
salah satu usaha atau mendirikan
BUMS, apa saja yang akan kamu
persiapkan untuk itu?
Mengidentifikasi tentang pokok-pokok
perkoperasian di Indo-nesia (pengertian,
lan-dasaan, azas, sejarah,
keanggotaannya, sumber modal,
prinsip-prinsip dll).
Tes tulis Tes Uraian Coba sebutkan sumber-sumber
modal koperasi!
Mengidentifikasi tentang cara pendirian,
tujuan, peranan, ciri-ciri, manfaat, RAT,
cara pembagian SHU, pembubaran dan
jenis-jenis usaha koperasi.
Tes Tulis Tes Uraian Bedakan jenis koperasi konsumsi
dan koperasi produksi!
Menampilkan simulasi dalam tata cara
pendirian koperasi.
Observasi Lembar
observasi
Coba amati cara-cara mendirikan
koperasi, bagaimana langkah-
langkah pendiriannya?
……….…………..., ………… 20..….
Mengetahui,

(_______________________) (_______________________)
NIP/NIK : NIP/NIK :
(RPP)
Nama Sekolah : ............................
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
4.3 Mengidentifikasi bentuk pasar dalam kegiatan ekonomi masyarakat.
1. Menjelaskan pengertian, fungsi, dan peran pasar.
2. Mengidentifikasi jenis-jenis pasar beserta contohnya.
3. Melakukan kegiatan observasi pasar secara sederhana.
1. Mengenal Pasar dalam Perekonomian
2. Jenis-jenis Pasar
3. Kegiatan Observasi Pasar Secara Sederhana
Pertemuan 1
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
- Apakah kamu pernah belanja di pasar?
- Barang-barang apa saja yang diperjualbelikan di pasar?
15 menit

2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Menggali pengetahuan siswa mengenai pengertian, fungsi dan peranan pasar.
• Guru memberikan penjelasan tentang pengertian, fungsi dan peranan pasar.
• Tanya jawab tentang pengertian, fungsi dan peranan pasar.
 Elaborasi
prestasi belajar.
• Tanya jawab tentang syarat-syarat terjadinya pasar.
• Tanya jawab tentang fungsi pasar bagi perekonomian.
• Memfasilitasi peserta didik untuk melakukan kegiatan yang menumbuhkan rasa
percaya diri seperti presentasi hasil diskusi, menganalisis dan menyelesaikan
masalah.
 Konfirmasi
• Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
50 menit
3. Penutup
didik.
15 menit
Pertemuan 2 dan 3
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
- Apakah kalian pernah mengunjungi pasar?
- Sebutkan nama-nama pasar di daerah kalian!
15 menit
2. Kegiatan inti
 Eksplorasi
• Guru memberi penjelasan tentang jenis-jenis pasar.
• Menggali pengetahuan siswa tentang jenis-jenis pasar.
• Guru dan siswa melakukan tanya jawab mengenai jenis-jenis pasar.
• Guru memberikan pengarahan pada siswa mengenai kegiatan observasi pasar
secara sederhana.
 Elaborasi
• Guru memandu peserta didik untuk melakukan diskusi.
• Masing-masing kelompok diskusi mendiskusikan tentang masing-masing pasar
dan contohnya
• Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi.
• Guru melakukan penilaian dari hasil pengamatan dari hasil diskusi dan presentasi.
• Guru meyuruh siswa melakukan kegiatan observasi pasar di daerah sekitar
tempat tinggal siswa secara berkelompok.
 Konfirmasi
130 menit

3. Penutup
didik.
15 menit
E. SUMBER BELAJAR
1. Buku-buku IPS Terpadu 8 yang relevan.
3. Informasi dari media cetak dan media elektronik tentang informasi yang berkaitan dengan pasar.
Penilaian
Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh
Instrumen
Mendeskripsikan pengertian, fungsi, dan
peranan pasar bagi masyarakat.
ganda
Berikut ini yang bukan fungsi pasar,
adalah pasar sebagai sarana ….
a. distribusi
b. promosi
c. produksi
d. pembentuk harga
Mengidentifikasi syarat-syarat terjadinya
pasar.
Tes Lisan Lembar
pertanyaan
Sebutkan 4 syarat terjadinya pasar!
Mengklasifikasi macam-macam pasar
beserta contohnya masing-masing.
Penugasan Tes Uraian Sebutkan macam-macam pasar
menurut waktu pelaksanaannya!
Mengidentifikasi ciri-ciri pasar konkrit
dan pasar abstrak serta menyebutkan
contoh-contohnya.
Tes tulis Tes Uraian Jelaskan ciri-ciri pasar konkrit dan
pasar abstrak!
Mendemonstrasikan/simulasi kegiatan
jual beli di suatu pasar.
Observasi Lembar
observasi
Lakukan simulasi kegiatan jual beli di
pasar, bandingkan bagaimana harga
barang yang laku dan yang tidak
laku?
……….…………..., ………… 20..….
Mengetahui,
(_______________________) (_______________________)

NIP/NIK : NIP/NIK :

BAB I
KEBUTUHAN MANUSIA DAN SUMBER DAYA
A. Kebutuhan Hidup Manusia
Eksplorasi Diri 1
Kreativitas siswa
 Guru menyuruh siswa untuk
menyebutkan jenis-jenis kebutuhan yang
diperlukan siswa dalam kehidupan sehari-
hari,
 Jenis-jenis kebutuhan tersebut disusun
dalam bentuk tabel menurut tingkat
kepentinganya, waktu, sifat dan subjeknya.
 Hasil pekerjaan siswa tersebut
kemudian dikumpulkan kepada guru untuk
menda-patkan penilaian.
Eksplorasi Kelompok 1
Kreativitas siswa
 Guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 3 – 4
anak.
 Setiap kelompok melakukan kegiatan
observasi di lingkungan sekitarnya untuk
mengetahui jenis-jenis aktivitas ekonomi
yang dilakukan masyarakat.
 Setiap kelompok menuliskan berbagai
kebutuhan yang dibutuhkan dalam kegiatan
ekonomi masyarakat tersebut.
 Hasil pekerjaan siswa tersebut ditulis dalam
tabel (format tabel ada di naskah LKS),
mendapatkan penilaian.
Berpikir Cerdas 1
1. Contoh kebutuhan primer bagi manusia, yaitu
pakaian, makanan, minuman, dan tempat
tinggal. Apabila kebutuhan-kebutuhan di atas
belum tercukupi maka kehidupan manusia
tersebut belum bias dikatakan sejahtera.
2. Mobil dianggap mewah oleh sebagian
masyarakat, hal tersebut dikarenakan tingkat
kemakmuran seseorang berbada-beda
sehingga dalam menilai suatu barang juga
berbada-bada.
3. Kebutuhan adalah sesuatu yang diperlukan
manusia sehingga dapat mencapai kese-
jahteraan dan apabila di antara kebutuhan
tersebut tidak terpenuhi maka manusia tidak
akan (belum) merasa sejahtera. Sedangkan,
keinginan adalah sesuatu tambahan atas
kebutuhan yang diharapkan dapat dipenuhi
sehingga manusia menjadi lebih puas.
4. Keadaan alam dapat memengaruhi
kebutuhan. Hal tersebut dikarenakan setiap
manusia tinggal di tempat yang berbeda-
beda sehingga tingkat kebutuhanya menjadi
berbeda. Misalnya, orang yang hidup di
gurun pasir berbeda dengan orang yang
hidup di daerah pantai.
5. Pembagian kebutuhan menurut tingkat
kepentinganya terbagi menjadi tiga, yaitu
kebutuhan primer (pokok), kebutuhan tam-
bahan (kebutuhan tambahan), dan kebutu-
han tersier (kebutuhan barang mewah).
B. Alat Pemuas Kebutuhan Manusia
Eksplorasi Diri 2
Kreativitas siswa
 Siswa mencatat barang-barang kebutuhan
sehari-hari siswa
 Jenis-jenis kebutuhan tersebut disusun
berdasarkan hubunganya dengan benda lain
(subtitusi dan komplementer)
 Hasil pekerjaan siswa tersebut ditulis dalam
bentuk tabel (format tabel seperti di naskah
LKS) kemudian dikumpulkan kepada guru
untuk mendapatkan penilaian.
C. Sumber Daya
Kebijaksanaan guru
1. Siswa dibuat kelompok yang terdiri dari 2 – 3
orang, kemudian mendiskusikan tentang
masalah-masalah pengelolaan sumber daya
manusia di Indonesia.
Misalnya,
Pengelolaan sumber daya manusia di
Indonesia kurang optimal. Hal tersebut
dikarenakan sistem pendidikan dan fasilitas
pendidikan yang diberikan pemerintah kurang
optimal sehingga sumber daya manusia yang
dimiliki lemah. Hal ini berdampak pada
pembangunan yang kurang maksimal dan
belum diolahnya sumber-sumber alam untuk
kemakmuran rakyat.
2. Hasil diskusi tersebut ditulis dalam
selembar kertas kemudian dikumpulkan
kepada guru untuk dinilai.
Eksplorasi Diri 3
Kreativitas siswa
KUNCI JAWABAN EKONOMI 8A

 Siswa membuat daftar kebutuhan-kebutu-
han selama satu bulan penuh.
 Hasil ulasan kebutuhan siswa tersebut
dibuat dalam bentuk tabel.
 Setelah selesai membuat tabel kebutuhan
siswa, kemudian dikumpulkan kepada guru
untuk mendapatkan penilaian yang objektif.
Contoh tabelnya sebagai berikut!
Daftar Skala Prioritas Kebutuhan 1 Bulan
Nama : Asmira
Anggaran : Rp. 50.000
No. Kebutuhan Anggaran
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Buku tulis
Pensil
Bolpoin
Buku pelajaran
Ongkos transportasi
menabung
Rp. 5.000
Rp. 1.000
Rp. 2.000
Rp. 25.000
Rp. 5.000
Rp. 12.000
Jumlah Rp. 50.000
Berpikir Cerdas 2
1. Cara menentukan skala prioritas, yaitu dengan
mendahulukan kebutuhan-kebutuhan pokok
yang sifatnya mendesak dan harus segera
terpenuhi. Apabila prioritas pertama sudah
terpenuhi, baru melakukan prioritas kedua,
yaitu memenuhi barang-barang yang
pemenuhannya dapat ditunda.
2. Hal yang menyebabkan negara Indonesia
sering terjadi kelangkaan sumber daya, yaitu
pengelolaan sumber daya manusia di
Indonesia yang kurang optimal sehingga
sumber daya manusia yang dimiliki
kualitasnya relatif rendah. Hal ini berdampak
pada pembangunan yang kurang maksimal
dan belum diolahnya sumber-sumber alam
untuk kemakmuran rakyat.
3. Beberapa contoh perilaku yang mencer-
minkan pemanfaatkan sumber daya secara
rasional adalah sebagai berikut.
 Memperbaiki barang yang rusak
sehingga tidak perlu membeli barang
yang baru.
 Menggabungkan kegunaan atau manfaat
suatu barang dengan barang lain.
 Mengubah bentuk barang agar nilai atau
manfaatnya bertambah.
 Melakukan daur ulang terhadap barang-
barang yang sudah tidak terpakai.
 Mengganti fungsi dari suatu benda
dengan benda lain yang sejenis.
 Mengelola dan mendayagunakan sum-
ber modal dengan tepat guna.
4. Beberapa contoh cara meningkatkan kualitas
sumber daya manusia melalui pendidikan dan
pelatihan adalah sebagai berikut.
 Mengikuti program pendidikan formal
yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
 Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di
sekolah
 Mengikuti kursus-kursus keperampilan.
 Mengikuti program magang.
 Belajar dari buku dan lingkungan sekitar,
misalnya dengan pengamatan, kemudian
mempraktikkan.
5. Cara menghemat sumber daya yang dapat
dilakukan manusia, antara lain dengan tidak
mengeksploitasi sumber daya secara
berlebihan, memanfaatkan sumber daya
secara efisien, dan mencari alternative
pemanfaatan sumber daya.
Pojok Karakter
Kreativitas siswa
 Siswa mengemukakan pendapatnya mengenai
upaya yang dilakukan untuk mengolah limbah
agar mempunyai nilai ekonomi.
 Jawaban diuraikan pada selembar kertas,
kemudian dibacakan di kelas.
 Tugas ini diharapkan dapat menumbuhkan
karakter rasa ingin tahu, jujur, peduli lingkungan,
peduli sosial, tanggung jawab, rasa hormat,
perhatian, dan, rasa ingin tahu bagi para siswa.
Uji Potensi Siswa
A. Penguasaan Konsep
I. Pilihan ganda
1. c
Setiap orang perlu memenuhi kebutuhan
hidupnya, baik jasmani maupun rohani. Oleh
karena itu, perlu keseimbangan dalam
pemenuhannya guna memperoleh kepuasan
maksimun. Jika seseorang mampu memenuhi
kebutuhan hidupnya secara maksimum, akan
tercapai taraf hidup yang makmur.
2. a
Kelangkaan muncul karena keterbatasan
sumber daya dan kebutuhan manusia yang
tidak terbatas. Hal ini didorong oleh sifat
manusia yang serakah. Artinya, ketika satu
kebutuhan sudah terpenuhi akan muncul
kebutuhan yang lain.
3. c
Sumber daya alam berpotensi besar
mengalami kelangkaan adalah sumber daya
alam yang tidak dapat diperbaharui,
misalnya bahan tambang dan bahan galian.

Hal ini karena proses pembentukannya
memerlukan waktu yang sangat lama.
4. b
Jumlah lahan/tanah di perkotaan semakin
menyusut, sementara penduduk di daerah
perkotaan semakin padat. Tingginya permin-
taan tanah dan terbatasnya jumlah tanah
yang ditawarkan menyebabkan harga tanah
menjadi semakin mahal.
5. d
Perbedaan bentuk muka bumi antardaerah
menyebabkan jenis bebatuan, tanah, dan
kondisi alam yang berbeda. Akibatnya, jenis
sumber daya alam yang dihasilkan berbeda.
Ada daerah yang kaya akan sumber daya
alam, namun ada juga daerah yang miskin
sumber daya alam.
6. b
Untuk menemukan berbagai sumber daya
alternatif diperlukan kegiatan penelitian. Hal
ini mungkin dilakukan jika sumber daya
manusia Indonesia menguasai ilmu penge-
tahuan dan teknologi.
7. d
Bencana alam juga bisa terjadi karena ulah
manusia. Kegiatan manusia yang melakukan
eksploitasi alam menyebabkan daya dukung
alam menjadi rendah sehingga mudah terjadi
banjir, tanah lonsor, dan kekeringan. Oleh
karena itu, untuk menghindari bencana alam
kita harus melestarikan lingkungan.
8. b
Barang ekonomi adalah barang yang untuk
mendapatkanya memerlukan pengorbanan
karena jumlahnya terbatas. Pengorbanan
dapat berupa uang. Barang ekonomi
jumlahnya relatif sedikit daripada jumlah
kebutuhan manusia.
9. b
Faktor yang menyebabkan kelangkaan, antara
lain keterbatasan kemampuan teknologi,
pertumbuhan penduduk yang semakin cepat,
perbedaan keadaan alam, bencana alam,
serta keserakahan manusia dalam mengon-
sumsi dan mencari keuntungan.
10. c
Kelangkaan dapat diatasi dengan berbagai
upaya, misalnya menggalakkan program
mengurangi pertumbuhan penduduk melalui
KB, mencari sumber daya/energi alternatif,
memanfaatkan sumber daya yang ada
dengan optimal (misalnya dengan inten-
sifikasi, dan bersikap hemat dalam
memanfaatkan sumber daya.
11. d
Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
setiap manusia mengalami suatu per-
masalahan ekonomi, yaitu kebutuhan
manusia yang tidak terbatas, namun di sisi
lain alat pemuas kebutuhan terbatas.
12. c
Faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan
manusia, antara lain:
- Keadaan alam
- Agama dan kepercayaan
- Adat istiadat
- Tingkat peradaban
- Tingkat pendidikan
13. b
Apabila manusia ingin meningkatkan ke-
makmuran yang diinginkan, manusia harus
meningkatkan produktivitas hidupnya dengan
menciptakan atau membuat hal-hal yang baru
dalam bisnis (kegiatan ekonomi) untuk
meningkatkan pendapatan ekonominya.
14. c
Salah satu faktor yang memengaruhi tingkat
kebutuhan hidup manusia adalah faktor
lingkungan alam. Jenis kebutuhan orang di
daerah pantai dengan orang yang hidup di
gurun tentu berbeda baik dari segi pakaian
maupun tempat tinngalnya.
15. c
Faktor-faktor yang memengaruhi kebutu-han
manusia, antara lain
- Keadaan alam
- Agama dan kepercayaan
- Adat istiadat
- Tingkat peradaban
- Tingkat pendidikan
16. d
Salah satu contoh kebutuhan yang akan
datang, yaitu kebutuhan memiliki mobil
pribadi, rumah pribadi, perusahaan sendiri
dan lain sebagainya.
17. a
Kebutuhan primer adalah kebutuhan pokok
yang harus dipenuhi dan apabila tidak
terpenuhi maka hidup seseorang akan
terganggu. Salah satu contoh kebutuhan
primer, antara lain makanan, minuman,
pakaian, dan lain-lain.
18. a
Manusia dapat dikatakan sejahtera (mak-
mur) apabila semua kebutuhan hidupnya
telah terpenuhi.
19. b
Dalam memenuhi kebutuhan hidupnya,
seseorang harus dapat menyusun skala

prioritas kebutuhan. Hal tersebut bertujuan
agar setiap orang dapat melakukan pemi-
lihan mengenai kebutuhan-kebutuhan yang
harus dipenuhi terlebih dahulu.
20. d
Pendidikan merupakan kebutuhan primer,
karena pendidikan merupakan bekal untuk
masa depan dan diperlukan untuk meme-
nuhi tuntutan pembangunan nasional.
21. c
Adat istiadat suatu masyarakat juga
memengaruhi tingkat kebutuhan manusia.
Hal tersebut dikarenakan dalam setiap ritual
(upacara) adat di setiap daerah juga
berbeda-beda.
22. d
Kebutuhan sekarang merupakan bentuk
kebutuhan untuk keperluan saat ini yang
harus segera dipenuhi dalam jangka waktu
yang cepat.
23. b
Barang jadi merupakan hasil akhir dari
proses produksi dan siap digunakan untuk
kegiatan konsumsi
24. b
Dalam upaya memenuhi kebutuhan hidupnya
setiap manusia memerlukan pengorbanan
untuk mendapatkan barang dan jasa. Hal
tersebut disebabkan oleh adanya keterbatasan
alat pemuas kebutuhan.
25. a
Benda subtitusi merupakan suatu benda
yang dipakai sebagai pengganti barang lain
yang mempunyai tingkat kepuasan yang
sama..
26. d
Barang konsumsi merupakan suatu barang
yang tidak memerlukan pengolahan lagi
karena dapat langsung digunakan untuk
memenuhi kebutuhan manusia.
27. c
Permintaan dan penawaran suatu barang
dapat memengaruhi naik turunya harga.
Ketika permintaan naik, harga yang dita-
warkan akan naik, begitu pula sebaliknya.
28. b
Beberapa hal yang dapat digunakan untuk
menanggulangi kelangkaan sumber daya,
antara lain dengan pengelolaan sumber
daya secara efisien, mencari sumber daya
alternatif yang daru, serta penambahan
tenaga ahli untuk mengurangi kelangkaan
sumber daya manusia.
29. b
Kebutuhan yang akan datang merupakan
bentuk kebutuhan yang pemenuhannya
memerlukan proses lama, sehingga dapat
ditunda.
30. d
Jalan raya merupakan contoh kebutuhan
kelompok, sedangkan rekreasi merupakan
contoh kebutuhan rohani. Adapun olahraga
merupakan contoh kebutuhan jasmani.
II. Isian
1. Benda illith
2. Benda bergerak dan tidak bergerak
3. Subtitusi
4. Tingkat kebutuhan
5. Kebutuhan sekarang dan kebutuhan yang
akan datang
6. Kebutuhan perorangan
7. Kelangkaan
8. Sumber daya alam, sumber daya manusia,
dan sumber daya modal
9. Pendapatan atau penghasilan yang ada
10. Barang dan jasa.
III. Uraian
1. Agar kebutuhan dapat terpenuhi secara
maksimal, manusia harus mempertimbang-
kan secara bijaksana antara kebutuhan-
kebutuhan yang harus dipenuhi dengan
jumlah penghasilan yang tersedia. Manusia
harus mendahulukan pemenuhan kebu-
tuhan yang paling mendesak sampai ke
yang kurang mendesak. Selain itu, manusia
dituntut untuk bersikap realistis dan tidak
egois ketika memenuhi kebutuhannya.
2. Hal-hal yang menyebabkan kebutuhan
manusia tidak terbatas, antara lain:
a. Sifat manusia yang tidak pernah
merasa puas.
b. Pertambahan jumlah penduduk.
c. Kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
d. Perubahan taraf hidup yang makin
meningkat.
e. Kebudayaan manusia makin maju.
f. Makin mudahnya transportasi.
3. Ciri benda yang dapat dikatakan sebagai
barang ekonomis, antara lain:
a. Berguna, artinya dapat memenuhi
kebutuhan hidup dan memiliki nilai
pakai bagi manusia.

b. Langka (scarcity), artinya jumlahnya
lebih sedikit dibandingkan dengan yang
dibutuhkan.
c. Dapat ditukarkan dengan barang lain.
d. Dapat dimiliki.
4. Upaya yang harus dilakukan manusia untuk
memanfaatkan sumber daya alam yang
tidak terbatas, yaitu dengan memanfaatkan
sumber daya secara rasional. Artinya,
pemanfaatan sumber daya harus secara
cermat, efisien dan penuh perhitungan
sehingga tidak terjadi pemborosan dan
kelestarian alam tetap terjaga.
5. Usaha–usaha manusia untuk mengatasi
kelangkaan,yaitu dengan menentukan skala
prioritas kebutuhan, memiliki sikap hidup
hemat, mencari sumber daya alternatif, serta
memanfaatkan sumber daya secara efisien.
6. Tujuan penyusunan skala prioritas adalah
agar setiap manusia dapat menyesuaikan
penghasilan yang diperoleh dengan
kebutuhan-kebutuhan yang akan dipenuhi.
7. Untuk memperoleh barang ekonomis,
seseorang memerlukan pengorbanan. Hal
tersebut dikarenakan barang ekonomis
jumlahnya relatif terbatas dan relative sedikit
dari jumlah kebutuhan manusia.
8. Harga adalah nilai tukar suatu barang dan
jasa yang dinyatakan dengan uang. Naik
turunnya harga dipengaruhi oleh daya beli
konsumen (permintaan konsumen), jumlah
persediaan barang (penawaran oleh penjual),
serta mutu barang yang diperjualbelikan.
9. Faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan,
antara lain tingkat pengetahuan (pendi-
dikan), keadaan alam (tempat), agama dan
kepercayaan, adapt istiadat, dan tingkat
peradaban.
10. Macam-macam barang berdasarkan hub-
ungannya dengan barang lain, yaitu:
 Benda subtitusi (benda pengganti), yaitu
suatu benda yang dapat dipakai sebagai
pengganti benda lain dan mempunyai
tingkat kepuasan yang sama. Misalnya
lampu dengan lilin.
 Benda komplementer, yaitu benda yang
penggunaanya saling melengkapi satu
dengan yang lainya. Misalnya kopi
dengan gula dan susu.
B. Penerapan Konsep
Kebijaksanaan guru
1. Siswa dibuat kelompok yang terdiri dari 3 –
4 siswa, kemudian melakukan kegiatan
diskusi dengan kelompoknya mengenai
kelebihan bahan baker minyak dengan
bahan baker singkong. Setelah itu, siswa
mengemukakan dengan jawaban kelom-
poknya mengenai alasan manusia perlu
mencari sumber energi alternatif.
2. Hasil diskusi tersebut ditulis dalam bentuk
laporan, kemudian hasil laporan tersebut
dipreesntasikan di kelas.
3. Setelah mempresentasikan hasilnya, siswa
membuat kesimpulan hasil diskusi,
mendapatkan penilaian.
 Perbaikan
1. Modal
2. Kelangkaan
3. Tempat
4. Kebutuhan sekarang dan kebutuhan yang
akan datang
5. Barang subtitusi
6. Kebutuhan
7. Kemakmuran seseorang
8. Sandang (pakaian), papan (rumah), dan
pangan (pakaian)
9. Pendidikan dan pelatihan
10. Barang mewah, setengah jadi, barang jadi
 Pengayaan
1. Karena pendidikan pada zaman sekarang
merupakan bekal untuk meningkatkan taraf
hidup, menyebabkan masyarakat menjadi
pandai, mendidik manusia menjadi lebih
berkualitas, serta pendidikan diperlukan
untuk memenuhi tuntutan pembangunan
nasional.
2. Penyusunan skala prioritas bertujuan untuk
menentukan tingkat kebutuhan dari yang
paling penting sampai kebutuhan yang
kurang penting yang disusun dalam daftar
kebutuhan.
3. Benda dapat menjadi benda illith apabila
jumlahnya berlebihan sehingga dapat mem-
bahayakan dan mendatangkan bencana.
Contoh: air, apabila jumlahnya cukup maka
akan bermanfaat bagi manusia, tetapi
apabila jumlahnya berlebihan akan menye-
babkan banjir (bencana), api dan angin juga
demikian.
4. Alat pemuas kebutuhan berdasarkan proses
pembuatannya, yaitu barang mentah,
barang setengah jadi, dan barang jadi.
5. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya
kelangkaan, adalah sebagai berikut:
 Pertumbuhan penduduk yang tidak seim-
bang dengan pertumbuhan produksi.

 Terbatasnya kemampuan manusia.
 Sifat serakah manusia.
 Kurangnya tenaga-tenaga ahli.
6. Perilaku-perilaku yang mencerminkan kepe-
dulian terhadap sumber daya yang terbatas,
antara lain:
 Memanfaatkan sumber daya secara
efektif dan efisien.
 Menyelenggarakan pendidikan dan
pelatihan keterampilan untuk mening-
katkan kualitas sumber daya manusia.
 Mengelola dan mendayagunakan sum-
ber modal dengan tepat guna.
7. Karena manusia memiliki sifat tidak pernah
merasa puas, sehingga setiap terpenuhi
satu kebutuhannya maka akan muncul
kebutuhan lain yang menuntut untuk
dipenuhi.
8. Faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan
manusia:
 Keadaan alam (lingkungan)
 Adat istiadat
 Tingkat pendapatan
 Tingkat pendidikan
9. Kebutuhan sekunder atau kebutuhan tamba-
han) merupakan jenis kebutuhan yang muncul
karena ada tuntutan sosial yang berguna
sebagai pelengkap kebutuhan pokok, misalnya
sepatu/sandal untuk melengkapi pakaian.
Kebutuhan tersier merupakan bentuk kebu-
tuhan akan barang-barang mewah. Keme-
wahan suatu benda sangat tergantung dari
tingkat kemakmuran seseorang.
10. Karena keadaan alam akan memengaruhi,
baik perilaku maupun tujuan hidup kelompok
dalam masyarakat. Misalkan, orang yang
hidup dalam udara dingin (pegunungan),
tingkat kebutuhan akan berbeda dengan
orang yang hidup di dataran rendah.
BAB 2
PELAKU-PELAKU EKONOMI
A. Pelaku Kegiatan Ekonomi Masyarakat
Eksplorasi Diri 1
Kreativitas siswa
1. Siswa
mengamati perusahaan-perusahaan yang
terdapat di daerah sekitar tempat tinggal
siswa.
2. Siswa
menguraikan mengenai barang-barang yang
diproduksi di perusahaan tersebut.
3. Hasil kegiatan
tersebut ditulis di kertas, kemudian
dikumpulkan kepada guru untuk dinilai.
Berpikir Cerdas 1
1. Penggolongan perusahaan berdasarkan
lapangan usahanya, yaitu:
 Industri primer
Perusahaan yang mengolah kekayaan
alam dan memanfaatkan faktor-faktor
produksi yang disediakan oleh alam.
Contoh, pertanian, pertambangan, peter-
nakan, perikanan..
 Industri sekunder
Perusahaan yang menghasilkan barang-
barang industri atau perusahaan yang
mengolah barang setengah jadi menjadi
barang jadi dan siap untuk di konsumsi.
Contoh, perusahaan mobil, sepatu,
pakaian, dan lain-lain.
 Industri tersier
Perusahaan yang menghasilkan jasa-jasa
perusahaan yang menyadiakan pengang-
kutan atau transportasi, menjalankan
perdagangan dan menyewakan bangunan.
2. Kegiatan produksi yang dilakukan masyarakat
luar negeri, antara lain:
 Masyarakat luar negeri menghasilkan
barang yang tidak diproduksi oleh negara
lain.
 Melakukan penanaman modal di negara
lain.
 Memberikan pinjaman kepada negara
yang membutuhkan.
 Mengirimkan tenaga kerja dan tenaga ahli
ke negara-negara yang membutuhkan.
Kegiatan konsumsi yang dilakukan masyarakat
luar negeri, antara lain:
 Masyarakat luar negeri membeli barang
yang tidak diproduksi oleh negara lain.
 Menggunakan fasilitas-fasilitas yang
disediakan negara
 Menikmati berbagai objek wisata
 Menggunakan tenaga kerja dan tenaga
ahli dari negara lain.
3. Dalam perekonomian, masyarakat luar negeri
mempunyai beberapa peran, yaitu:
 Melalui kegiatan perdagangan (ekspor-
impor) dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakat di negara yang bersangkutan.

 Adanya tukar-menukar tenaga kerja dapat
meningkatkan produktivitas tenaga kerja
sehingga meningkatkan mutu dan kualitas
barang yang dihasilkan.
 Membuka lapangan kerja baru.
 Meningkatkan keuangan dan pendapatan
negara berupa devisa.
4. Dalam perekonomian Indonesia, pemerintah
memiliki tiga peran, yaitu:
 Negara sebagai produsen
Peran negara sebagai produsen, yaitu
negara mempunyai wewenang untuk
memproduksi suatu barang (jasa), antara
lain membangun PLN, BUMN, PDAM, PT
KAI serta POS INDONESIA.
 Negara sebagai konsumen
Negara sebagai konsumen memiliki peran,
yaitu negara melakukan kegiatan konsumsi
untuk membayar gaji pegawai, meng-
gunakan tenaga ahli untuk pembangunan,
memanfaaatkan energi listrik serta biaya-
biaya konsumsi lainya.
 Negara sebagai distributor
Kegiatan distribusi yang dilakukan peru-
sahaan, antara lain menyalurkan energi
listrik dari masyarakat melalui PLN,
menyalurkan bahan-bahan makanan
melalui Bulog, dan sebagainya.
5. Kegiatan-kegiatan ekonomi yang dilakukan
manusia meliputi tiga hal, yaitu kegiatan
produksi, distribusi, dan konsumsi.
B. Sektor Usaha Formal dan Informal dalam
Perekonomian Indonesia
Eksplorasi Diri 2
Kreativitas siswa
1. Setiap siswa melakukan pengamatan me-
ngenai sektor-sektor usaha informal yang
terdapat di sekitar tempat tinggal siswa, seperti
pedagang asongan, penjual bakso, siomai,
pedagang sayur dan lain-lain.
2. Siswa melakukan analisis sederhana me-
ngenai peran sektor informal dalam
mensejahterakan pelakunya. Misalnya, sektor
informal desa A sangat berpengaruh dalam
mensejahterakan pelakunya. Hal tersebut
dikarenakan pelaku-pelaku usaha informal
tersebut mempunyai penghasilan bersih rata-
rata Rp 4.000.000 dan dapat digunakan untuk
menghidupi keluarganya. Di samping itu,
sektor informal di desa A juga dapat
mengurangi urbanisasi tenaga-tenaga pro-
duktif serta mengurangi pengangguran.
3. Hasil laporan tersebut kemudian diberikan
kesimpulan singkat dan dikumpulkan kepa-
da guru untuk mendapatkan penilaian.
Berpikir Cerdas 3
1. Peran BUMN dalam perekonomian, yaitu:
 Memenuhi kebutuhan masyarakat, teru-
tama dala bidang usaha yang tidak
diminati swasta.
 Memberikan pelayanan atas kebutuhan
masyarakat, terutama yang menyangkut
hajad hidup orang banyak.
 Memperluas lapangan pekerjaan
 Mencegah kemungkinan terjadinya
monopoli swasta.
 Sebagai sumber pendapatan negara.
2. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan BUMD,
antara lain:
 Kegiatan produksi dilakukan pemerintah
daerah dengan meghasilkan barang dan
jasa yang dimaksudkan untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat dan pemerintah
daerah.
 Kegiatan konsumsi yang dilakukan
pemerintah daerah dimaksudkan untuk
memenuhi kebutuhan pemerintah
maupun masyarakat.
 Kegiatan distribusi yang dilaukan pe-
merintah daerah dimaksudkan untuk
memperlancar penyebaran informasi dan
komunikasi serta penyaluran barang dan
jasa sampai ke desa-desa bahkan ke
daerah terpencil.
3. Ciri-ciri sektor usaha informal, antara lain:
 Memiliki modal usaha yang kecil.
 Belum memiliki izin usaha dari pemerintah.
 Tidak/belum memiliki alat-alat produksi
yang canggih.
 Pelaku ekonomi sektor usaha informal
tidak memiliki pendidikan/keahlian khusus.
 Dapat membuka lapangan pekerjaan.
 Memiliki lingkup usaha ekonomi yang
sempit dan kecil.
4. Kajian Pasal 33 ayat 2 dan 3 UUD 1945.
 Ayat 2, cabang-cabang produksi yang
penting bagi negara dan yang
menguasai hajat hidup orang banyak
dikuasai oleh negara.
 Ayat 3, bumi, air, dan kekayaan yang
terkandung di dalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan sebesar-
besarnya untuk kemakmuran rakyat.

5. Peran sektor usaha informal dalam
perekonomian Indonesia, antara lain:
 Menambah sumber pendapatan daerah
melalui penungutan dan retribusi.
 Membantu melancarkan proses ditribusi
barang.
 Memperluas lapangan kerja.
 Meningkatkan pendapatan masyarakat,
terutama kalangan ekonomi lemah.
C. Koperasi Indonesia Sebagai Pelaku Ekonomi
Eksplorasi Diri 3
Kreativitas siswa
 Siswa mengamati kegiatan ekonomi yang
dilakukan oleh koperasi sekolah.
 Hasilnya ditulis dalam
bentuk laporan, kemudian dipresentasikan di
kelas, dan dikumpulkan untuk mendapatkan
penilaian
Kebijaksanaan guru
1. Siswa dibuat kelompok yang terdiri dari 3 – 4
siswa, kemudian melakukan kegiatan
observasi (pengamatan) dan wawancara di
salah satu lembaga koperasi di sekitar
tempat tinggal siswa.
2. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan siswa
meliputi tujuan didirikanya koperasi, keang-
gotaan, pembagian SHU, serta struktur
organisasi koperasi tersebut.
3. Hasil kegiatan tersebut ditampilkan dalam
bentuk tabel (format tabel seperti di naskah),
dinilai.
Berpikir Cerdas 2
 Jawaban uraian
1. Anggaran dasar
koperasi berisi peraturan dan ketentuan
yang menjadi dasar organisasi dan
wajib dipatuhi oleh semua anggota
koperasi. Anggaran dasar koperasi
ditetapkan dalam Rapat Anggota
Tahunan (RAT).
2. Koperasi adalah badan
usaha yang beranggotkan orang
seorang atau badan hukumkoperasi
dengan melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip koperasi sekaligus
gerakan ekonomi rakyat berdasarkan
pada
3. Landasan koperasi
Indonesia adalah sebagai berikut.
• Landasan idiil, yaitu pancasila.
• Landasan srtuktural, yaitu UUD 1945.
• Landasan operasional, yaitu UU No
25 Tahun 1992 tentang Perkopera-
sian. Anggaran dasar, dan anggaran
rumah tangga.
• Landasan materiil, yaitu setia
kawan.
4. Tugas pengurus
koperasi adalah sebagai berikut.
• Mengelola usaha koperasi.
• Mengajukan rancangan rencana
kerja sama serta anggaran penda-
patan dan belanja koperasi.
• Menyelenggarakan rapat anggota.
• Mengajukan laporan dan pertang-
gungjawaban pelaksanaan tugas.
• Menyelenggarakan kegiatan pembu-
kuan dan inventarisasi secara tertib.
• Memelihara daftar guku anggota dan
pengurus.
5. Sisa Hasil Usaha
adalah keuntungan yang diterima
koperasi dalam satu tahun anggaran.
SHU dibagikan kepada anggota sesuai
jasanya dan sebagian ditahan koperasi
sebagai dana cadangan.
 Jawaban dalam tabel
1. Jenis koperasi menurut bentuknya,
terbagi menjadi dua macam, yaitu:
• Koperasi primer, yaitu koperasi yang
paling sedikit beranggotakan dua
puluh orang, daerah pekerjaanya
meliputi satu lingkungan pekerjaan.
• Koperasi skunder, yaitu koperasi yang
anggotanya terdiri dari beberapa
koperasi yang telah berbadan hukum.
Misalnya, koperasi pusat, koperasi
gabungan, dan koperasi gabungan.
2. Jenis koperasi berdasarkan tingkatanya
terbagi menjadi empat, yaitu:
• Koperasi primer, anggotanya 20
orang atau lebih.
• Koperasi pusat anggotanya lima
buah koperasi primer dan wilayah
kerjanya satu daerah tingkat ll.
• Koperasi gabungan, anggotanya
paling sedikit tiga buah koperasi pusat
dan wilayah kerjanya daerah tingkat l.
• Koperasi induk, anggotanya paling
sedikit tiga buah koperasi gabungan

dan wilayah kerjanya seluruh
indonesia.
3. Koperasi menurut sifat usahanya,
koperasi dapat bibagi menjadi beberapa
macam, yaitu koperasi simpan pinjam,
koperasi konsumsi, koperasiproduksi,
dan koperasi serba usaha,
4. Koperasi menurut lapangan usahanya,
koperasi terbagi menjadi beberapa
macam, yaitu koperasi pertanian, peter-
nakan, perikanan, dan pengangkutan.
5. Koperasi menurut daerah kerjanya,
koperasi terbagi menjadi beberapa
macam, yaitu koperasi pasar, koperasi
desa, dan koperasi sekolah.
6. Koperasi menurut hasil usahanya, dapat
dibedakan menjadi beberapa macam,
yaitu koperasi batik, koperasi tenun,
koperasi kerajinan, jasa, karet dan lain-
lain.
7. Koperasi menurut fungsinya terbagi
menjadi beberapa macam, yaitu
koperasi pegawai negeri, koperasi
angkatan bersenjata, koperasi nelayan,
koperasi wanita dan lain-lain.
Pojok Karakter
Kreativitas siswa
 Siswa mengemukakan pendapatnya mengenai
pernyataan-pernyataan yang diberikan dalam
naskah (LKS).
karakter rasa ingin tahu, jujur, peduli lingkungan,
semangat kebangsaan, nilai moral, peduli sosial,
tanggung jawab, rasa hormat, perhatian, dan,
rasa ingin tahu bagi para siswa.
Uji Potensi Siswa
I. Pilihan ganda
1. d
Produsen merupakan pelaku dari kegiatan
produksi. Negara sebagai produsen, yaitu
suatu negara mempunyai wewenang untuk
memproduksi barang dan jasa. Adapun
kegiatan produksi yang dilakukan negara,
antara lain:
 Membangun pembangkit listrik.
 Membangun sarana transportasi darat,
laut, dan udara.
 Membangun perusahaan air minum
untuk memenuhi kebutuhan air minum
bagi warganya.
2. c
Fungsi dan peran koperasi, antara lain:
 Membangun dan mengembangkan potensi
serta kemampuan ekonomi anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umum-
nya, meningkatkan kesejahteraan ekonomi
dan sosial.
 Turut serta secara aktif dalam upaya
meningkatkan kualitas kehidupan manu-
sia dan masyarakat.
 Memperkokoh perekonomian rakyat
sebagai dasar kekuatan dan ketahanan
 Berusaha untuk mewujudkan dan me-
ngembangkan perekonomian nasional
yang merupakan usaha bersama.
3. c
Selain berperan dalam kegiatan produksi,
konsumsi, dan distribusi, negara juga
berperan sebagai pengatur kegiatan
ekonomi. Hal tersebut dikarenakan negara
memiliki wewenang dalam mengendalikan
persoalan-persoalan ekonomi masyarakat.
Beberapa kebijakan negara dalam mengatur
kegiatan ekonomi, antara lain:
 Menyusun undang-undang perdagangan.
 Menyusun undang-undang ketenagaker-
jaan.
 Bergabung menjadi anggota organisasi
perdagangan dunia.
 Menetapkan dan mengatur perdagangan
valuta asing.
4. b
Peran utama BUMN, untuk mengelola
cabang-cabang produksi vital yang tidak
diminati oleh pihak swasta dalam rangka
mencapai tujuan nasional, yaitu mening-
katkan kesejahteraan serta taraf hidup
rakyatnya.
5. d
Pada dasarnya, kegiatan-kegiatan yang
dilakukan BUMN lebih mengutamakan
kepentingan publik dalam rangka mencapai
kesejahteraan rakyat.
6. d
Distributor merupakan pelaku dari kegiatan
distribusi. Dengan adanya kegiatan
distribusi, barang-barang hasil produksi akan
sampai ke tangan konsumen dengan lancar
sehingga kegiatan distribusi berperan
penting dalam kegiatan ekonomi.
7. d
Dalam melaksanakan tugasnya, pemerintah
(negara) mempunyai berbagai macam

kebutuhan yang harus dipenuhi. Kebutuhan-
kebutuhan tersebut disusun dalam sebuah
daftar anggaran negara yang disebut
dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (RAPBN).
8. b
Eksportir merupakan pelaku dalam kegiatan
ekspor barang. Kegiatan ekspor merupakan
kegiatan menjual barang-barang ke luar
negeri.
9. b
Perusahaan merupakan organisasi atau
badan usaha yang dikembangkan oleh
seseorang maupun sekumpulan orang
dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai
jenis barang dan jasayang dibutuhkan
masyarakat.
10. b
Kegiatan yang berkaitan dengan ekonomi
meliputi kegiatan produksi, distribusi, dan
konsumsi.
11. b
Faktor-faktor produksi rumah tangga, antara
lain tanah, tenaga kerja, keahlian, dan
modal.
12. a
Rumah tangga sebagai konsumen meru-
pakan kegiatan untuk mengurangi atau
menghabiskan nilai guna barang/jasa.
13. d
Kegiatan distribusi dapat dilakukan oleh rumah
tangga dengan membuka toko atau warung
yang digunakan untuk mendistribusikan
barang-barang kebutuhan masyarakat.
14. a
Sistem ekonomi kerakyatan adalah aturan
kehidupan ekonomi yang memaksimalkan
seluruh potensi masyarakat untuk aktif
berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi yang
bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat, merata dan berprinsip keadilan.
15. b
Kegiatan-kegiatan produksi yang dilakukan
negara, antara lain:
 Membangun PLTA
 Menyediakan jasa transportasi
laut, dan udara.
16. c
Kegiatan konsumsi perusahaan, antara lain
pengadaan bahan-bahan produksi, penga-
daan kantor, pembayaran upah karyawan,
dan sebagainya
17. b
BUMN merupakan badan usaha yang didirikan
oleh negara yang modalnya sebagian atau
seluruhnya berasal dari negara untuk ke-
sejahteraan dan kemakmuran rakyat.
18. a
Tiga sektor ekonomi yang merupakan
kekuatan dalam kegiatan perekonomian
Indonesia, antara lain BUMN, BUMS, dan
Koperasi.
19. a
Campur tangan pemerintah dalam bidang
ekonomi karena pemerintah mempunyai
kewajiban untuk mensejahterakan kepen-
tingan rakyat.
20. d
Kegiatan distribusi pemerintah melalui
BUMN, antara lain menyalurkan listrik
masyarakat melalui PLN, menyalurkan air
untuk keperluan masyarakat melalui PAM,
dan lain-lain.
21. b
Ciri-ciri usaha informal, antara lain:
 Tidak memiliki alat-alat produksi yang
canggih.
 Dapat membuka lapangan kerja yang
luas.
 Lingkup usaha ekonomi sempit.
22. d
Untuk melakukan kegiatan ekonomi,
masyarakat luar negeri melakukan kegiatan
ekspor-impor barang dan jasa. Antara
massyarakat luar negeri dengan masyarakat
dalam negeri (rumah tangga, pemeritah, dan
perusahaan) telah terjadi hubungan dalam
kegiatan ekonomi yang terus berkembang
seiring terjadinya globalisasi perekonomian.
23. b
Mewujudkan kesejahteraan anggota meru-
pakan peran dari koperasi, bukan peran
perusahaan negara.
24. d
Masyarakat luar negeri dapat membuka
lapangan pekerjaan baru, hal tersebut
disebabkan karena masyarakat luar negeri
mempunyai peran sebagaipenanam modal,
dan pemasok sumber daya manusia
sehingga memperluas lapangan kerja.
25. c
Pengeluaran pembangunan bertujuan untuk
menyeleggarakan berbagai program pemba-
ngunan ekonomi.
26. c

BUMN didirikan pemerintah bertujuan untuk
mensejahterakan dan memakmurkan rakyat
Indonesia.
27. a
Koperasi adalah badan usaha yang
beranggotakan orang-orang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi
sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat
yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
28. b
Koperasi dalam perekonomian Indonesia
berperan sebagai penggerak ekonomi rakyat.
hal tersebut dikarenakan koperasi didirikan
atas dasar demokrasi ekonomi yang bertujuan
untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam
bidang ekonomi.
29. d
Peran sektor usaha informal dalam pere-
konomian Indonesia:
melalui pungutan retribusi.
 Membantu proses kelancaran proses
distribusi barang.
 Meningkatkan pendapatan masya-rakat
ekonomi lemah.
30. c
Pelaku kegiatan ekonomi informal pada
umumnya memiliki lingkup usaha yang relatif
kecil, hal tersebut disebabkan sebagian
besar modal yang digunakan dalam kegiatan
usaha juga relatif kecil.
II. Isian
1. Produk-produk umum
2. Asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi
3. Produksi, distribusi, dan konsumsi
4. Konsumsi
5. Tujuan pembangunan nasional
6. Menjalankan roda pemerintahan
7. Fungsi dan peran
8. Kesejahteraan rakyat meningkat, merata,
dan berkeadilan
9. Tanah
10. Besar
III. Uraian
1. Peran BUMS dalam perekonomian, antara
lain:
 Memperluas lapangan kerja, sehingga
dapat mengurangi pengangguran.
 Membantu pemerintah dalam usaha
produksi, sehingga kemakmuran
masyarakat akan makin meningkat
dengan makin tersebianya barang
kebutuhan sehari-hari.
 Membantu pemerintah dalam usaha
pemerataan pendapatan.
 Sebagai partner pemerintah dalam
mengelola sumber daya alam, terlebih
dalam pengadaan tenaga ahli dan
teknologi.
 Membantu peningkatan sumber devisa
terutama dari sektor nonmigas.
 Membantu meningkatkan penerimaan
negara melalui pembayaran pajak.
2. Contoh sektor usaha informal, antara lain
pedagang asongan, pedagang keliling,
pedagang kaki lima, pedagang sambilan,
dan lain-lain.
3. Ciri-ciri sektor usaha informal, antara lain:
 Memiliki modal usaha yang kecil.
 Belum memiliki izin usaha dari pemerintah.
 Tidak/belum memiliki alat-alat produksi
yang canggih.
 Dapat membuka lapangan pekerjaan.
 Memiliki lingkup usaha ekonomi yang
sempit dan kecil.
4. Tujuan koperasi menurut UU No.24 tentang
Koperasi Bab 2 pasal 3 adalah sebagai
berikut.
 Mensejahterakan anggota koperasi.
 Memakmurkan dan mensejahterakan
rakyat (masyarakat).
 Turut serta membangun tatanan ekonomi
nasional dalam rangka mewujudkan
masyarakat adil, makmur, berlandaskan
Pancasila dan UUD 1945.
5. Manfaat koperasi dalam bidang sosial,
antara lain:
 Mendorong terwujudnya masyarakat
yang damai dan tentram.
 Mendorong terwujudnya aturan yang
manusiawi yang dibangun tidak atas
hubungan-hubungan kebendaan, tetapi
atas asas kekeluargaan.
 Mendidik anggota-anggotanya untuk
memiliki semangat kerja sama dan
semangat kekeluargaan,
6. Sektor ekonomi informal memegang
peranan penting dalam kegiatan dalam

perekonomian, yaitu menyediakan lapangan
pekerjaan serta menyediakan berbagai
kebutuhan yang dibutuhkan masyarakat. Hal
tersebut perlu menjadikan perhatian
pemerintah sehingga pemerintah perlu
memberikan bimbingan dan bantuan agar
sektor infpormal dapat tumbuh dan
berkembang menjadi usaha yang lebih
formal dan tertib.
7. Peran koperasi dalam perekonomian, antara
lain:
a. meningkatkan penghasilan
anggota.
b. mendorong terwujudnya demokrasi
ekonomi.
c. Meningkatkan kualitas kehidupan
anggota dan masyarakat secara umum.
d. Memperkokoh perekonomian
rakyat sebagai penggerak roda
e. Meningkatkan pendidikan rakyat.
8. Sisa Hasil Usaha (SHU) adalah keuntungan
yang diterima koperasi dalam satu tahun
anggaran. SHU dibagikan kepada anggota
sesuai dengan jasanya dan sebagian
ditahan koperasi sebagai dana cadangan.
9. Karena koperasi berperan memperkokoh
perekonomian rakyat sebagai dasar
kekuatan dan ketahanan perekonomian
nasional. Selain itu, koperasi merupakan
cikal bakal perekonomian di Indonesia.
10. Jumlah anggota keluarga, jenis kelamin,
usia, jumlah penghasilan, dan kebiasaan
hidup merupakan faktor-faktor yang meme-
ngaruhi besar kecilnya jumlah pengeluaran
dalam sebuah keluarga.
B. Penerapan Konsep
Kebijaksanaan guru
1. Siswa mencari referensi dari berbagai
sumber untuk menjelaskan perbedaan
antara persero dengan perum, PT dengan
koperasi, dan CV dengan Firma.
2. Hasil diskusi tersebut ditulis dalam buku
tugas dan dikumpulkan kepada guru untuk
dinilai
Misalnya,
 Perbedaan persero dan
perum
persero perum
Tujuanya untuk
mencari
Tujuannya di samping
mencari keuntungan,
keuntungan
semata. Contoh,
PT Telkom, PT
Pos Indonesia,
Pertamina, PT KAI
juga untuk melayani
kepentingan umum.
contoh, Pegadaian,
Perum DAMRI, Perum
Perhutani
 Perbedaan PT dan
Koperasi
PT Koperasi
-
Tujuanya untuk
mencari keuntungan
semata.
-
Modalnya
berdasarkan saham
-
Kekuasaan tertinggi
pada Papat Umum
Pemegang Saham
(RPUS)
-
Keuntungan dari
saham dinamakan
deviden.
-
Untuk kesejahteraan
anggota
-
Modalnya dari
simpanan pkok,
wajib, sukarela.
-
Kekuasaan tertinggi
pada rapat
anggota.
-
Jenis keuntungan
dinamakan SHU.
 Perbedaan CV dan Firma
CV Firma
-
Dimiliki dua orang
atau lebih yang
menjalankan
hanya satu nama
-
Terdiri dari sekutu
aktif dan pasif.
-
Pembagian hasil
sesuai
kesepakatan.
-
Dimiliki dua orang atau
lebih yang
menjalankan hanya
satu nama
-
Terjadi pembagian
hasil
-
Semua bertanggung
jawab terhadap
hutang-hutang.
 Perbaikan
1. APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara)
2. Pemerintah daerah
3. Soko guru perekonomian nasional
4. Menyediakan faktor produksi yang
dibutuhkan pelaku ekonomi lainnya
5. Informal
6. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah

7. Suka rela dan terbuka
8. Negara
9. Koperasi konsumsi
10. Konsumsi
 Pengayaan
1. Pengaturan kehidupan ekonomi yang
memungkinkan seluruh potensi masyarakat
untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai
kegiatan ekonomi.
2. Ciri-ciri sektor usaha informal:
 Sektor usaha informal tidak memiliki
peralatan yang canggih.
tidak memiliki pendidikan dan keahlian
khusus.
 Dapat menciptakan lapangan kerja yang
luas.
 Lingkup ekonomi sektor usaha informal
sangat sempit dan kecil.
3. Kegiatan negara sebagai produsen, antara
lain:
 Membangun pembangkit tenaga listrik.
laut, dan udara.
untuk memenuhi warganya.
4. Karena dengan adanya proses distribusi,
maka barang/jasa yang dihasilkan
perusahaan bisa sampai ke tangan
konsumen dan tidak hanya menumpuk di
gudang perusahaan.
5. Prinsip-prinsip koperasi, antara lain:
 Keanggotaan koperasi bersifat sukarela
dan terbuka.
 Pengelolaan koperasi dilakukan secara
demokratis.
 Sisa hasil usaha (SHU) yang merupakan
keuntungan dari usaha yang dilakukan
oleh koperasi dibagi berdasarkan
besarnya.
 Modal diberi balas jasa secara terbatas.
 Koperasi bersifat mandiri.
6. ● Telekomunikasi: PT. Telkom, TVRI, dan
RRI.
 Perbankan: BRI, BTN, BNI.
 Jasa transportasi: Garuda Indonesia,
Perum Damri.
 Pertambangan: PT. Aneka Tambang,
Pertamina, PT. Timah.
7. Fungsi dan peran koperasi di Indonesia:
 Membangun dan mengembangkan potensi
ekonomi anggota dan masyarakat untuk
meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan
sosial.
 Turut serta secara aktif dalam upaya
meningkatkan kualitas kehidupan manusia
dan masyarakat.
 Memperkokoh perekonomian rakyat seba-
gai dasar ketahanan ekonomi nasional.
 Mewujudkan dan mengembangkan
8. Ciri-ciri sektor usaha informal:
 Sektor usaha informal tidak memiliki
peralatan yang canggih.
tidak memiliki pendidikan dan keahlian
khusus.
 Dapat menciptakan lapangan kerja yang
luas.
 Lingkup ekonomi sektor usaha informal
sangat sempit dan kecil.
9. Dampak positif keberadaan sektor informal
di Indonesia, yaitu:
melalui retribusi.
 Membantu proses kelancaran distribusi
barang.
 Memperluas lapangan pekerjaan dan
mengurangi pengangguran.
 Meningkatkan pendapatan masyarakat,
terutama masyarakat ekonomi lemah.
10. Peran BUMN dalam perekonomian, antara
lain:
 Mencegah kemungkinan terjadinya
monopoli oleh pihak swasta.
 Sebagai sumber penerimaan negara.
 Memenihi kebutuhan masyarakat,
terutama dalam bidang yang kurang
diminati oleh pihak swasta.
 Memberikan pelayanan atas kebutuhan
masyarakat, terutama yang menyangkut
hajat hidup orang banyak.
 Memperluas lapangan pekerjaan.
ULANGAN TENGAH SEMESTER
I. Pilihan ganda
1. d
Perkembangan sektor informal yang pesat
memengaruhi tingkat penghasilan

masyarakat golongan ekonomi lemah
sebagai pelaku usaha. Semakin tinggi
tingkat penghasilan, semakin besar peluang
masyarakat untuk mencapai kemakmuran
hidup.
2. c
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau
perusahaan daerah berperan mendorong
pembangunan daerah setempat dan
memberikan kontribusi bagi terwujudnya
cita-cita pembangunan nasional.
3. b
Salah satu peran perusahaan negara dalam
masalah kependudukan adalah mencip-
takan lapangan pekerjaan. Ketersediaan
lapangan kerja menyebabkan terserapnya
angkatan kerja sehingga tingkat pengang-
guran berkurang.
4. a
Pengurus dipilih dari dan oleh anggota
dalam rapat anggota. Oleh karena itu,
pengurus bertanggung jawab kepada rapat
anggota.
5. d
Dilihat dari aspek nonekonomi, kebaikan
BUMS, antara lain meningkatkan standar
keahlian dan alih teknologi serta mendorong
pertumbuhan sistem pendidikan dan
pelatihan kerja.
6. c
Pancasila dijadikan landasan idiil dalam
menjalankan usaha koperasi untuk mencapai
cita-cita koperasi. Koperasi merupakan usaha
bersama atas asas kekeluargaan untuk
mencapai kesejahteraan anggota dan
masyarakat.
7. b
Peran BUMN adalah sebagai berikut.
 Merencanakan, membimbing, dan menga-
rahkan sektor-sektor ekonomi agar maju
dan berkembang
 Memenuhi kebutuhan masyarakat, teru-
tama untuk bidang usaha yang tidak
menarik bagi swasta
 Memberikan sumber pendapatan yang
dimanfaatkan bagi kesejahteraan rakyat.
8. d
PPh atau pajak penghasilan merupakan
sumber penerimaan Negara yang nantinya
digunakan untuk mendanai pembangunan.
9. d
Prinsip-prinsip dasar koperasi, antara lain:
 Keanggotaanya bersifat terbuka dan
sukarela.
 Pengelolaan dilakukan secara demokratis.
 Pembagian SHU dilakukan secara adil
sesuai usaha tiap-tiap anggota.
 Mengelola bagaimana proses barang/jasa
tersebut dapat diproduksi.
 Memastikan barang/jasa yang diproduksi
dibutuhkan masyarakat luas.
10. c
Penguasaan cabang-cabang vital oleh
negara bertujuan untuk menjamin pen-
distribusian kepada masyarakat secara adil
dan merata. Jika cabang produksi vital
dikuasai swasta akan merugikan masya-
rakat karena swasta akan merugikan
masyarakat karena sawsta akan berusaha
mencari laba yang sebesar-besarnya.
11. c
Koperasi jasa merupakan unit usaha ber-
sama yang kegiatan usahanya memberikan
kepuasan dan manfaat bagi anggota dan
masyarakat umum. Misalnya, koperasi taksi
dan koperasi asuransi.
12. d
Salah satu peran koperasi sekolah adalah
mendukung pendidikan ke arah kegiatan
praktis guna memenuhi kebutuhan siswa.
Misalnya, kebutuhan alat tulis, sepatu, dan
seragam.
13. d
Produksi barang dan jasa yang menguasai
hajat hidup orang banyak bisa dikuasai dan
dimonopoli oleh Negara. Tujuanya agar bisa
dinikmati masyarakat luas, baik dari segi
harga yang terjangkau maupun distribusi ke
seluruh Indonesia.
14. c
BUMN adalah badan usaha yang dikelola
aparatur negara untuk melayani kepentingan
masyarakat dengan menyediakan barang dan
jasa. Kegiatan usahanya bergerak di bidang
perbankan, telekomunikasi, transportasi, lis-
trik, dan minyak.
15. a
Kemajuan suatu koperasi tergantung kepada
keaktivan anggota. Jika anggota rajin
melakukan transaksi di koperasi, kegiatan
koperasi menjadi lancar dan keuangannya pun
menjadi lancar. SHU yang dibagikan kepada
anggota akan semakin besar.
16. b
Koperasi simpan pinjam bergerak dalam
bidang usaha menyimpan dan menyalurkan

dana pinjaman kepada anggota dengan
syarat-syarat yang mudah. Misalnya tidak
memerlukan jaminan atau agunan berupa
barang dan menetapkan bungan pinjaman
yang lunak dengan anggotanya.
17. a
Sektor usaha formal merupakan lembaga
ekonomi yang berdiri secara resmi berda-
sarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Pada sektor formal terdapat tiga
pelaku ekonomi yang menjadi pilar
perekonomian Indonesia, yaitu BUMN,
BUMS, dan Koperasi.
18. b
Perusahaan membayar pajak kepada
pemerintah sebagai bentuk partisipasi dalam
kegiatan pembangunan. Dana pajak yang
digunakan untuk membangun berbagai
fasilitas dan infrastruktur yang juga
digunakan oleh perusahaan.
19. a
Salah satu permasalahan atas keberadaan
sektor informal adalah meningkatnya arus
urbanisasi ke kota. Selain itu, masalah
lainnya, antara lain menggangu keamanan,
ketertiban, dan keindahan tata ruang kota.
20. c
Anggaran dasar dan anggaran rumah
tangga berisi peraturan dan ketentuan yang
menjadi dasar perkumpulan yang harus
ditaati orang-orang yang terikat dalam
koperasi, anggaran dasar dan anggaran
runah tangga dibuat dalam rapat anggota
koperasi. Rapat anggota diadakan paling
sedikit satu kali dalam satu tahun.
21. a
Manusia selalu berusaha untuk memenuhi
setiap kebutuhan hidupnya. Hal tersebut
dilakukan untuk memperoleh kepuasan.
Namun, pada dasarnya manusia tidak
pernah merasa puas karena setiap
terpenuhi kebutuhan, akan muncul
kebutuhan-kebutuhan yang lain.
22. d
Barang ekonomi merupakan suatu barang
yang dalam mendapatkanya harus dengan
pengorbanan.
23. c
Hal-hal yang dilakukan manusia dalam
mengatasi permasalahan-permasalahan
ekonomi, antara lain dengan cara mempro-
duksi barang, memberikan pelayanan
berupa jasa yang sesuai dengan keahlianya,
ataupun dengan mengambil dari alam
kemudian memanfaatkanya untuk meme-
nuhi kebutuhan hidup.
24. d
Penyusunan skala prioritas dibuat untuk
menentukan kebutuhan hidup manusia
menurut tingkat pemenuhanya. Skala
prioritas adalah daftar kebutuhan yang
paling penting yang di buat berdasarkan
urutan tingkat kepentingan.
25. d
Tingkat peradaban manusia memengaruhi
kebutuhan manusia. Hal tersebut dikare-
nakan peradaban masyarakat yang semakin
maju menyebabkan pola pikir manusia
tersebut berubah.
26. a
Kebutuhan manusia jumlahnya tidak
terbatas, sedangkan alat pemuas kebutuhan
terbatas. Hal tersebut dikarenakan apabila
kebutuhan satu terpenuhi, akan muncul
kebutuhan lain yang menuntut untuk
terpenuhi pula.
27. b
Benda ekonomi adalah benda yang jumlahnya
terbatas sehingga untuk mendapatkanya
memerlukan pengorbanan. Misalnya, daun
pisang di pasar, air minum kemasan serta
tabung oksigen di rumah sakit.
28. c
Pajak merupakan salah satu sumber
pendapatan negara melalui pemungutan-
pemungutan resmi yang dilakukan
pemerintah.
29. a
Kebutuhan primer merupakan bentuk
kebutuhan yang mendasar dan muncul
secara alamiah sebagai sarana kelang-
sungan hidup manusia secara layak.
30. d
Sumber daya dapat dikatakan langka
apabila jumlah yang tersedia tidak dapat
mencukupi kebutuhan manusia.
II. Isian
1. Spiritual
2. Kelangkaan, Kegunaan, waktu pemenuhan,
dan akibat yang ditimbulkan
3. Adat istiadat
4. Kegunaan, waktu pemenuhan, dan akibat
yang ditimbulkan produsen, distributor, dan
konsumen
5. Pancasila
6. Sekarang
7. Produsen, distributor, dan konsumen

8. Koperasi produksi
9. Formal
10. Produsen
III. Uraian
1. Cara meningkatkan kualitas sumber daya
a. Mengikuti pendidikan formal.
b. Mengikuti kursus-kursus keterampilan.
c. Mengikuti program magang.
2. Sebagai produsen, rumah tangga mempunyai
sumber daya sebagai penggerak kegiatan
produksi dalam rumah tangga, yaitu tanah,
tenaga kerja, keahlian, dan modal. Kegiatan
produksi yang dilakukan dalam rumah tangga
keluarga adalah menyediakan faktor produksi
yang dibutuhkan pelaku ekonomi lainnya.
3. Menurut ilmu ekonomi, kelangkaan mem-
punyai dua arti, yaitu:
a. Terbatas, dalam arti tidak cukup diban-
dingkan dengan banyaknya kebutuhan
manusia.
b. Terbatas, dalam arti manusia harus
melakukan pengorbanan untuk mempe-
rolehnya.
4. Faktor-faktor yang dapat menyebakan
kelangkaan, adalah sebagai berikut:
a. Pertumbuhan penduduk yang tidak seim-
bang dengan pertumbuhan produksi.
b. Ketersediaan sumber daya alam yang
terbatas.
c. Terbatasnya kemampuan manusia.
d. Sifat serakah manusia.
e. Kurangnya tenaga ahli.
5. Cara meningkatkan kualitas sumber daya
a. Mengikuti pendidikan formal.
b. Mengikuti kursus-kursus keterampilan.
c. Mengikuti program magang.
6. Kegiatan distribusi yang dilakukan
pemerintah, antara lain:
a. Menyalurkan energi listrik kepada
masyarakat melalui PLN.
b. Menyalurkan sembilan bahan pokok
melalui Bulog kepada masyarakat.
c. Menyalurkan jasa telepon melalui
Telkom.
7. Prinsip-prinsip koperasi Indonesia, di
antaranya sebagai berikut:
• Keanggotaan koperasi bersifat suka
rela dan terbuka.
• Pengelolaan koperasi dilakukan secara
demokratis.
• Sisa Hasil Usaha yang merupakan
keuntungan usaha yang dilakukan
koperasi dibagi berdasarkan besarnya
jasa masing-masing angguta.
• Modal diberi balas jasa secara terbatas
• Koperasi bersifat mandiri.
8. Kelemahan-kelemahan sector usaha
informal dalam perekonomian, antara lain:
• Sistem manajemen yang tidak
professional.
• Tidak memiliki izin resmi dari pemerintah.
• Tidak memiliki peralatan produksi yang
canggih.
• Meningklatkan arus urbanisasi ke kota.
• Mengganggu keindaha tata ruang kota.
• Produk yang dihasilkan kurang meme-
nuhi syarat kebersihan.
9. Modal koperasi terdiri atas modal sendiri
dan modal pinjaman. Modal sendiri berasal
dari simpanan pokok, simpanan wajib, dana
cadangan serta hibah. Sedangkan modal
pinjaman berasal dari angggota dan calon
anggota, bank dan lembaga keuangan,
penerbitan obligasi dan surat utang, serta
sumber-sumber lain yang sah.
10. Aktivitas-aktivitas ekonomi perusahaan
sebagai distributor, antara lain:
a. Mengadakan kegiatan promosi melalui
iklan baik secara langsung maupun
menggunakan jasa media masaa.
b. Mengadakan kegiatan perdagangan.
c. Membuka agen atau cabang di bebe-
rapa tempat yang dianggap strategis.
d. Memiliki armada angkutan yang menya-
lurkan hasil produksi.
BAB 3
MENGENAL PASAR
A. Mengenal Pasar dalam Perekonomian
Eksplorasi Diri 1
Kreativitas siswa
 Siswa melakukan pengamatan terhadap
aktivitas penjual dan pembeli di pasar sekitar
tempat tinggal siswa mengenai proses
terjadinya jual beli di pasar tersebut.
 Hasil ulasan tersebut ditulis dalam selembar
kertas.
Misalnya,
Terjadinya proses jual beli di pasar A diawali
dengan proses tawar menawar harga, setelah
terjadi kesepakatan harga antara penjual dan

pembeli kemudian penjual membeli barang yang
diinginkan.
Berpikir Cerdas 1
1. Peran pasar bagi pembangunan adalah
menunjang kelancaran pembangunan yang
sedang berlangsung, yaitu dengan
menyediakan segala macam barang dan
jasa yang bermanfaat bagi pembangunan.
Pasar juga dapat dijadikan sumber
pendapatan pemerintah untuk membiayai
pembangunan melalui pajak dan retribusi.
2. Pasar sangat berperan bagi konsumen,
dengan adanya pasar konsumen (pembeli)
akan mempunyai alternatif (pilihan). Selain
itu, pembeli akan relatif lebih mudah dalam
memperolah barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari, artinya semakin luas bentuk
pasar maka pembeli akan semakin mudan
mendapatkan barang dan jasa yang
dibutuhkan untuk memenuhi kebutunanya.
3. Cara-cara promosi yang dilakukan oleh
perusahaan, antara lain dengan media
cetak, seperti Koran, dan majalah, melalui
media elektronik, seperti radio, televisi, dan
internet, bias juga dengan menggunakan
papan reklame di jalan, atau dengan
langsung memperkenal.
4. Harga pasar terbentuk apabila penjual dan
pembeli telah mencapai kesepakatan.
Penjual memperhitungkan laba yang
diperoleh dan pembeli memperhitungkan
kualitas jasa dan keadaan uangnya.
5. Syarat-syarat terjadinya pasar, antara lain:
• Adanya penjual dan pembeli
• Adanya barang dan jasa yang
diperjualbelikan
• Adanya interaksi antara
penjual dan pembeli (teransaksi jual
beli).
• Adanya media atau tempat
interaksi antara penjual dan pembeli.
B. Jenis-Jenis Pasar
Kebijaksanaan guru
 Siswa dibuat kelompok yang terdiri dari 2 – 3
siswa, kemudian melakukan pengamatan
terhadap pasar tradisional dan pasar modern
di daerah sekitar tempat tinggal siswa.
 Tiap-tiap kelompok mencari perbedaan
pasar tradisional dengan pasar modern,
kemudian hasilnya ditampilkan dalam tabel.
Misalnya,
No Pasar Modern Pasar Tradisional
1.
2.
dsb
Tidak terjadi proses
tawar menawar harga
Kebersihan pasar
tejamin
………………………..
Terjadi interaksi
antara penjual dan
pembeli
Kebersihan pasar
tidak terjamin
……………………
Berpikir Cerdas 2
1. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna, antara
lain:
• Banyak penjual dan pembeli
• Barang yang diperjualbelikan
homogen (sejenis).
• Penjual maupun pembeli
memiliki informasi yang luas mengenai
pasar.
• Tidak ada campur tangan
pemerintah.
2. Pasar sumber daya adalah pasar yang
memperjualbelikan barang-barang hasil
produksi. Pasar faktor produksi biasanya
berupa pasar abstrak. Contoh pasar sumber
daya adalah sebagai berikut:
• Pasar sumber daya alam, yaitu
pasar yang menjual hasil-hasil alam
seperti minyak bumi, emas, karet,
minyak dan lain-lain.
• Pasar bursa tenaga kerja, yaitu
pasar yang mempertemukan antara
pencari kerja dengan perusahaan atau
lembaga yang membutuhkan tenaga
kerja.
• Pasar modal merupakan pasar
yang memperjualbelikan surat-surat
berhar-ga, seperti saham dan obligasi.
3. Bursa komoditas adalah suatu tempat
bertemunya permintaan dan panawaran
suatu jenis barang dengan penjualandalam
jumlah besar. Perdagangan pada bursa
komoditas dapat dilakukan secara fisik
maupun berjangka.
4. Dampak negatif adanya pasar
monopoli, antara lain:
• Konsumen tidak bebas
memiliki karena hanya ada satu
pembeli.
• Harga ditentukan oleh penjual.
• Penjual lain tidak dapat masuk
karena ada hambatan.
5. Jual beli dipasar konkret dapat berperan
dalam menstabilkan perekonomian, karena
pasar tersebut dapat membantu mening-

katkan lapangan pekerjaan, meningkatkan
pendapatan dan sebagai sumber penda-
patan pemerintah daerah.
C. Kegiatan Observasi Pasar Secara Sederhana
Eksplorasi 3
Kebijaksanaan guru
1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok,
tiap-tiap kelompok terdiri dari 3 – 4 siswa.
2. Siswa melakukan kegiatan observasi
mengenai omzet penjualan telur ayam ras
dan kampong selama satu minggu.
3. Contoh hasil laporan penelitian.
Omzet Hasil Penjualan Telur Ayam Selama 1
Minggu Di Pasar XXXX
 Pendahuluan
Telur merupakan salah satu bahan pangan
yang sangat dibutuhkan masyarakat. Seiring
dengan peningkatan jumlah penduduk,
kebutuhan akan telur juga mengalami
peningkatan. Hal tersebut sejalan dengan
tingkat kesadaran masyarakat akan gizi. Hal
tersebut menjadi peluang bagi para penjual
telur yang ada di pasar, antara lain telur
ayam kampong, ras, bebek dan lain-lain.
Berdasarkan hal di atas penulis melakukan
penelitian dengan membandingkan omzet
penjualan telur ayam di pasar XXXX dengan
objek penelitian 15 kios yang ada di pasar
tersebut.
 Data Hasil Observasi (Dalam
Jutaan)
No
.
Hari
Telur
Ayam
Kampung
Telur
Ayam Ras
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
RP 1000
RP 1000
RP 2000
RP 2000
Rp 2500
Rp 3000
RP 5000
RP 7000
RP 8000
RP 9000
Rp 9000
Rp 9500
Jumlah Rp 11.500 Rp 47500
 Kesimpulan
Berdasarkan data di atas meskipun omzet
penjualan ayam ras lebih besar, yaitu Rp
47.500.000 : Rp 11.500.000, namun pada
dasarnya omzet penjualan telur ayam dari
waktu ke waktu selalu mengalami
peningkatan.
 Penutup
Demikian hasil penelitian yang penulis
lakukan semoga dapat menambah wawa-
san bagi para pembaca.
Berpikir Cerdas 2
1. Observasi pasar merupakan usaha untuk
mengumpulkan, mengelola, dan menga-
nalisis data yang diperoleh dengan tujuan
untuk memecahkan suatu persoalan atau
menguji hipotesis.
2. Tujuan kegiatan observasi pasar, antara
lain:
• Mengetahui keadaan pasar yang
sebenarnya.
• Mengetahui perkembangan pasar.
• Mengetahui jumlah barang yang tersedia.
• Mengetahui besarnya omzet penjualan.
• Mengetahui banyaknya pedagang di
pasar.
• Mengetahui perkembangan harga
barang di pasar.
3. Manfaat kegiatan observasi pasar, antara lain:
• Sebagai bahan penilaian bagi masyarakat
apakah pasar tersebut dapat memberikan
keuntungan atau kerugian.
• Sebagai bahan masukan bagi pengelola
pasar untuk mengadakan perbaikan,
peningkatan pelayanan baik dari segi
penjual maupun pembeli, dan keama-
nan pasar.
• Sebagai bahan masukan bagi konsu-
men agar tetap berbelanja di pasar,
karena tersedia barang-barang kebu-
tuhan dengan harga yang relative stabil.
• Sebagai bahan masukan bagi peme-
rintah/pengelola pasar agar tetap menjaga
kebersihan, keindahan, kenyamanan, dan
keamanan pasar.
4. Perizinan dalam kegiatan observasi pasar,
antara lain:
• Izin dari kepala sekolah dan wali kelas
untuk berkunjung ke suatu pasar guna
melakukan penelitian.
• Izin dari pihak pasar dengan cara
mengajukan permohonan yang ditanda-
tangani oleh kepala sekolah.
5. Mengomunikasikan hasil penelitian dapat
dilakukan melalui cara:
• Diterbitkan dalam media cetak.
• Diumumkan dalam media elektronik.
• Disampaikan dalam diskusi panel.
• Disosialisasikan langsung kepada
masyarakat.

Pojok Karakter
Kreativitas siswa
 Siswa mengemukakan pendapatnya apabila
menemui seorang pedagang yang berlaku
curang terhadap pembeli. Jawaban harus jujur
sesuai dengan jawaban siswa.
karakter rasa ingin tahu, jujur, menghargai orang
lain, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung
jawab, rasa hormat, perhatian, dan, rasa ingin
tahu bagi para siswa.
Uji Potensi Siswa
I. Pilihan ganda
1. c
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar
yang di dalamnya terdapat persaingan
antara pedagang atau produsen yang
melakukan monopoli. Pada pasar ini, banyak
pedagang yang menjual satu barang
tertentu. Produsen-produsen tersebut
memonopoli karena barang yang dijualnya
memiliki keistimewaan.
2. c
Melalui pasar barang berjangka, peru-
sahaan dapat membeli barang saat ini
sementara penyerahannya dilakukan pada
waktu yang telah ditentukan. Dengan
demikian, perusahaan bisa menjamin
pasokan bahan baku kegiatan produksinya.
3. d
Proses tawar-menawar dapat terjadi di
pasar. Ketika terjadi proses tawar-menawar,
keinginan kedua belah pihak (penjual dan
pembeli) dipertemukan untuk menentukan
kesepakatan harga atau harga pasar.
4. b
Proses pembangunan ditunjukkan dengan
perkembnagan fisik dan peningkatan kegiatan
masyarakat. Pasar secara fisik merupakan
hasil pembangunan. Namun, secara ekonomi
pasar adalah pusat kegiatan ekonomi
masyarakat. Pasar menampung berbagai hasil
produksi, menyediakan kebutuhan konsumen,
dan menjadi sarana distribusi.
5. a
Jenis pasar berdasarkan waktu bertemunya
penjual dan pembeli dibedakan menjadi lima
macam, yaitu pasar kaget, pasar harian, pasar
mingguan, pasar bulanan, dan pasar tahunan.
Pasar malam termasuk jenis pasar kaget.
6. a
Pasar regional adalah pasar yang daerah
pemasarannya meliputi beberapa Negara
pada suatu wilayah tertentu. Pasar regional
biasanya diwadahi oleh perkumpulan atau
kelompok negara-negara di wilayah tertentu,
seperti ASEAN yang membentuk kerja sama
perdagangan bebas di kawasan Asia
Tenggara tang dinamakan AFTA.
7. d
Satu hal yang membedakan antara pasar
absterak dengan pasar konkret, yaitu proses
transaksinya. Di pasar konkret transaksi
dilakukan di tempat bertemunya penjual dan
pembeli. Sedangkan pasar konkret,
transaksi antara penjual dan pembeli dapat
dilakukan melalui media, misalnya internet
maupun telepon.
8. c
Pasar dapat berfungsi sebagai sarana
distribusi karena dapat memperlancar
penyaluran barang dari produsen ke
konsumen. Kegiatan distribusi akan sangat
membantu produsen dan konsumen.
Manfaat yang dirasakan produsen, yaitu
barang dapat cepat terjual, sedangkan
manfaat bagi konsumen, yaitu kebutuhan
akan barang-barang dapat terpenuhi dengan
mudah.
9. c
Distribusi merupakan kegiatan perusahaan
atau badan usaha untuk menyalurkan barang
dan jasa hasil produksi kepada konsumen atau
pengecer.
10. c
Dengan adanya pasar, produsen akan lebih
mudah untuk memasarkan barang hasil
produksinya kepada konsumen.
11. c
Pasar monopoli merupakan keadaan pasar
yang hanya ada satu penjual dengan banyak
pembeli sehingga penjual mampu menguasai
penentuan harga.
12. d
Ciri-ciri pasar konkret, antara lain sebagai
berikut:
• Pembeli dan penjual saling bertemu di
suatu tempat.
• Terdapat barang yang diperjual-belikan.
• Pembayaran terjadi setelah terjadi
kesepakatan kontrak pembelian.
13. a
Syarat-syarat terjadinya pasar adalah
sebagai berikut:
• Adanya penjual dan pembeli.

Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8

Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8

Recommended

Recommended

More Related Content

What's hot

What's hot (18)

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Similar to Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8

Similar to Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8 (20)

More from Sulistiyo Wibowo

More from Sulistiyo Wibowo (20)

Recently uploaded

Recently uploaded (20)

Kunci dan Perangkat Ekonomi SMP kelas 8