3. Pengertian secara umum
Suatu kebijaksanaan hidup ( filosofia ) untuk memberikan
suatu pandangan hidup yang menyeluruh berdasarkan
refleksi atas pengalaman hidup atau pengalaman ilmiah
4. Secara Etimologi
Falsafah ( Arab ), Philosphy ( Inggris ), Philoshopie ( Perancis,
Belanda ), Philoshopier ( Jerman ), Philosophia ( Yunani )
Cinta, kecenderungan atas kebijaksanaan
Cinta pada pengetahuan yang bijaksana
Cinta secara sungguh terhadap pandangan
5. Pendapat para Ahli
a.) Menurut Cicero : Sebagai “ Ibu dari semua seni “, The mother of all
the arts ( Filsafat sebagai art vitae ) atau seni kehidupan
b.) Menurut Ibnu Sina : Hal pertama yang dihadapi seorang filsuf (
yang ada berbeda-beda, terdapat ada yang hanya “ mungkin ada “
c.) Menurut Plato : Pengetahuan tentang segala yang ada ( ilmu
pengetahuan yang berminat mencapai kebenaran asli )
d.) Al Farabi : Ilmu pengetahuan tentang alam yang maujud yang
bertujuan menyelidiki hakekat sebenarnya
7. Hubungan filsafat dengan ilmu
Filsafat induk semua ilmu pengetahuan filsafat memberi
sumbangan dan peran sebagai induk yang melahirkan dan
membantu mengembangkan ilmu pengetahuan.
Filsafat membantu ilmu pengetahuan untuk bersikap rasional
dalam mempertanggungjawabkan ilmunya
8. Hubungan filsafat dengan agama
Agama : berbicara tentang hubungan manusia dengan yang maha
kuasa.
Filsafat : menemukan kebenaran, jika kebenaran yang sebenarnya itu
mempunyai ciri sistematis jadilah ia kebenaran filsafat agama .
Agama dapat menyodorkan asumsi-asumsi sebagai subjek penelitian dan
pengkajian filsafat
Filsafat tidak lagi di pandang sebagai musuh melainkan sebagai alat perantara
yang bermanfaat meluaskan pengetahuan dan manfaat tentang makna terdalam
dan rahasia doktrin suci agama
Agama sebagai kajian objek filsafat. Abu hayyan tauhidi, dalam kitab al-imta wa
al-muanasah, berkata ‘’ filsafat dan syariah agama senantiasa bersama,
sebagaimana syariat dan filsafat terus sejalan, sesuai dan harmonis ’’(20).
9. Hubungan filsafat degan seni
Estetika (keindahan) merupakan bagian or filsafat
Filsafat seni merupakan bagian dari estetika modern
“ keterkaitan Filsafat dan seni yaitu mendalami bagaimana
seseorang dengan keahliannya mampu menyelenggarakan,
menciptakan dan merasakan secara indah “