SlideShare a Scribd company logo
1 of 55
Download to read offline
Current Issues
in undernutrition
Dhuha Itsnanisa Adi
dhuha.itsnanisa@unej.ac.id
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN DAN MASYARAKAT GLOBAL
GASSAL
2021/2022
Menjelaskan faktor determinan status
gizi (Makronutrien and Mikronutrien)
Success Story Negara-negara di dunia
dalam Menurunkan Masalah Kekurangan
Gizi (Makronutrien and Mikronutrien)
Mendiskusikan Besar Masalah gizi secara
Global (Makronutrien and Mikronutrien)
Current Issues in Undernutrition
Learning Objectives
Perspektif Gizi secara Global
Current Issues in Undernutrition
Status gizi memiliki
hubungan yang erat
dengan status kesehatan.
Gizi adalah hal yang sangat
penting dalam pencapaian
Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan (SDGs)
Nutrition and the Sustainable Development Goals (SDGs)
Nutrition and the Sustainable Development Goals (SDGs)
http://scalingupnutrition.org/wp-content/uploads/2016/06/VISUAL-EN.jpg
Malnutrition
Undernutrition
Stunting,
Underweight,
Wasting
Micronutrient
malnutrition
Overnutrition
Overweight,
Obesity
The Various of Malnutrition
Determinan Status Gizi
Besar Masalah Gizi secara Global
Global Nutrition report,
2018
UNICEF / WHO / World Bank Group. Levels and trends in child
malnutrition. Joint Child Malnutrition Estimates Key findings of the 2021
edition
Percentage of children under 5 affected by stunting,
wasting and overweight, global, 2000–2020
Number (millions) of stunted, overweight and
wasted children under 5, global, 2000–2020
Source: UNICEF, WHO, World Bank Group Joint Malnutrition Estimates, 2021 edition. See section about regional and global estimates on page 27 for an explanation of why only one time point is
presented for wasting on the graphs above.
Stunting terus menurun
sejak tahun 2000.
Wasting terus berlanjut
pada tingkat yang
mengkhawatirkan
Map of countries with overlapping forms of stunting in children under 5,
anaemia among women of reproductive age, and overweight in adult women
Source: UNICEF/WHO/World Bank Joint Child Malnutrition Estimates Expanded Database: Stunting, Wasting and Overweight, (March 2019, New York), NCD Risk Factor Collaboration 2019, WHO Global Health Observatory 2019.
Micronutrient Malnutrition
Prevalence of Anaemia in Woman of Reproductive Age (Aged 15-49)
(%)
https://www.who.int/data/gho/data/indicators/indicator-details/GHO/prevalence-of-anaemia-in-women-of-reproductive-age-(-)
It is estimated
that one-third
of all women
of
reproductive
age are
anaemic.
Prevalence of Anaemia in Children Aged 6-59 months (%)
An estimated over
40% of children under
5 years of age are
anaemic.
https://www.who.int/data/gho/data/indicators/indicator-details/GHO/prevalence-of-anaemia-in-children-under-5-years-(-)
Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN)
 SUN (Scaling Up Nutrition) Movement
merupakan upaya untuk mengatasi
semua bentuk malnutrisi dengan
prinsip bahwa setiap individu memilki
hak yang sama untuk mendapatkan
pangan dan gizi yang baik
 Gerakan ini merupakan respon
negara-negara di dunia terhadap
kondisi status gizi di sebagian besar
negara berkembang dan akibat
kemajuan yang tidak merata dalam
mencapai Tujuan Pembangunan
Milenium/MDGs (Goal 1).
 Gerakan terpadu dengan
menggabungkan kerjasama antara
pemeritahan, lembaga, organisasi
kemasyarakatan, PBB, penyandang
dana, pelaku bisnis dan industri,
imuwan dan akademisi dalam upaya
untuk meperbaiki status gizi
Diluncurkan pada pertemuan musim semi Bank Dunia dan IMF pada April
2010 dan Road Map pertama dirilis di Majelis Umum PBB pada September
2010
Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN)
The SUN
Movement
Today
Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN)
INDIKATOR SUN
Untuk menilai capaian dari pelaksanaan SUN Movement di masing-masing
negara anggota SUN, digunakan 4 indikator proses yang ditetapkan oleh
SUN Movement Secretariat, yaitu:
1. Meningkatkan partisipasi pemangku kepentingan dalam berbagi
pengalaman pelaksanaan
2. Terjaminnya kebijakan yang koheren dan adanya kerangka legalitas
program
3. Menyelaraskan program-program sesuai dengan kerangka program
SUN Movement
4. Teridentifikasinya sumber-sumber pembiayaan.
Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN)
SCALLING UP SUN :
CONCERTED
EFFORTS
Menyadari keseriusan masalah gizi bagi kesehatan global, pada tahun 2012
dan 2013, negara-negara anggota Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
mengadopsi serangkaian target untuk mengurangi beban dari berbagai
bentuk masalah gizi pada tahun 2025.
SUN Global 2025
targets for nutrition
Nutrition Global Report, 2018
Nutrition Global Report 2018: Tentang pencapaian sembilan target gizi, yang mencakup
titik data baru dari 32 negara, mengungkapkan bahwa 94 dari 194 negara setidaknya
mencapai satu target gizi, dengan 44 di antaranya mencapai satu target dan 35 lainnya
menuju pencapaian dua target gizi. Dari negara-negara target, 24 berada di jalur untuk
target stunting, 37 untuk wasting dan 18 untuk stunting dan wasting. Hal ini membuat
sebagian besar negara off-track. Tidak ada negara yang berada di jalur yang tepat untuk
mencapai target obesitas dewasa, atau mencapai target anemia. Hanya lima negara yang
berada di jalur untuk memenuhi empat target – jumlah maksimum target yang dicapai oleh
negara mana pun.
Beberapa negara berada di jalur untuk memenuhi setidaknya satu dari
target gizi yang diadopsi secara global yang ditetapkan untuk tahun 2025,
tetapi sebagian besar berada di luar jalur dan tidak ada yang membuat
kemajuan dalam rangkaian keseluruhan target.
Nutrition Global Report, 2018
Nutrition Global Report, 2018
Scalling Up Nutrition
Perpres No. 42 Tahun 2013:
Gerakan Nasional Percepatan
Perbaikan Gizi dalam Rangka
1000 Hari Pertama Kehidupan
(Gerakan 1000 Hari Pertama
Kehidupan dan disingkat
Gerakan 1000 HPK)
Perpres No. 72 Tahun 2021:
Percepatan Penurunan
Stunting
belum dapat
mengakomodasi
upaya pelaksanaan
percepatan
penurunan stunting
secara efektif
Indonesia
Scalling Up Nutrition Indonesia
Intervensi gizi spesifik, adalah tindakan
atau kegiatan yang dalam perencanaannya
ditujukan khusus untuk kelompok 1000
HPK, bersifat jangka pendek
Intervensi gizi sensitif adalah berbagai
kegiatan pembangunan di luar sektor
kesehatan. Sasarannya adalah masyarakat
umum, tidak khusus untuk 1000 HPK.
Namun apabila direncanakan secara
khusus dan terpadu dengan kegiatan
spesifik, dampaknya sensitif terhadap
keselamatan proses pertumbuhan dan
perkembangan 1000 HPK.
Success Story Reduction of
Micronutrient Malnutrition
Let's begin.
Kondisi Nepal di
tahun 1990
June 1, 2025
Lebih dari separuh anak balita di Nepal mengalami stunting
Hampir 75 persen wanita hamil dan lebih dari separuh
anak-anak menderita anemia.
Cakupan program gizi rendah
Banyak wanita hamil tidak menerima suplemen zat besi dan
asam folat
Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition
(Nepal)
Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition
(Nepal)
23%
59%
80%
90%
Cakupan Suplementasi Zat Besi dan Asam Folat
2001 2006 2011 2016
Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition
(Nepal)
77%
80%
90%
Keberadaan Garam beryodium di Rumah Tangga (berdasarkan
rapid test)
2006 2008 2016
Success Story Nepal
Cakupan program Suplementasi Vitamin A pada anak usia 6-59
bulan konsisten berhasil menjangkau 80-90 persen anak
setiap enam bulan.
Cakupan suplementasi vitamin A pada ibu nifas memiliki
cakupan 40 persen.
Tahun 2016, cakupan pemberian obat cacing pada ibu hamil
trimester pertama adalah 69 persen
Pada Tahun 2009 
anemia Ibu hamil turun
35 persen dikalangan
ibu hamil yang
menerima suplementasi
besi dan asam folat.
Penurunan angka
kematian anak di bawah
usia 5 tahun dari 142
per 1.000 pada tahun
1990 menjadi 51 per
1.000 pada tahun 2009.
Success Story Nepal
Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition
(Nepal)
Kunci Kesuksesan Program di Nepal?
Adanya komunitas relawan  Community health worker volunteers
(CHWV)
Keterlibatan Nongovernmental organizations (NGOs)  Memberikan
pelatihan kepada CHWV
Upaya kolaboratif dari pemerintah, NGO, relawan
komunitas, dan Mitra pembangunan Nepal
Nepal telah menunjukkan bahwa negara dengan keuangan
terbatas dapat melaksanakan program hemat biaya untuk
mengatasi kekurangan zat gizi mikro dengan hasil yang
substansial
Apa yang dicapai di Nepal sebagian besar melalui dukungan politik
yang kuat, peran komunitas relawan petugas kesehatan,
penyebaran pengetahuan yang efektif tentang pentingnya zat
gizi mikro, dan pengawasan serta pemantauan program yang
cermat yang dibantu oleh kerjasama dengan sejumlah mitra
pembangunan Nepal
Success Story Thailand dalam Menurunkan Angka Stunting
Success Story Tahiland dalam Menurunkan Angka Stunting
Kesadaran yang tinggi dari pemangku kekuasaan dan masyarakat umum mengenai malnutriri
sebagai salah satu masalah yang mempengaruhi pembangunan dan komitmen politik yang
kuat untuk beetindak
Perencenaan strategis tingkat mikro dan makro; masyarakat mengumpulkan 32 indikator,
melaporkan dan membahasnya dengan pejabat tingkat menengah, LSM, penyedia layanan
untuk perencanaan dan pengaanggaran
Integrasi multi-sektor : pertanian, air minum dan sanitasi, kesehatan dan penediakan di
tingkat lokal/daerah dengan dukungan pemerintah pusat
Komunikasi yang jelas dan intens melalui dukungan dan pengawasan yang teratur yang
dilakukan melalui media, acara-acara dan kampanye
Adanya relawan kesehatan desa yang terlatih dan berdedikasi dengan rasio yang efektif
antara penerima layanan dan petugas relawan (1: 10-20) mengunjungi keluarga,
penimbangan BB dan juga edukasi bagi para ibu
Relawan menerima intensif: perawatan medis gratis bagi relwan dan keluarganya, sertifikat
dan penghargaan
Penguatan kapasitas teknis dari berbagai pemangku kepentingan untuk pelaksanaan program
yang efektif  pelatihan dan dukungan di tingkat nasional
Pendekatan
berbasis komunitas
terintegrasi yang
didukung oleh
dukungan teknis,
sumber daya, dan
komitmen politik
yang
berkelanjutan
(pendekatan
multisektoral)
Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting
Dalam jangka waktu 8 tahun antara 2008 dan 2016 Peru memangkas
tingkat stuntingnya dari 28 persen menjadi 13 persen.
Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting
Memprioritaskan daerah-daerah dengan angka
stunting yang tinggi
Membangun komitmen politik,
kerjasama dan koordinasi  Koalisi
organisasi internasional dan lokal, The
Initiative against Chronic Infant
Malnutrition (or the "Initiative") and the
Mesa de Concertacion de Lucha contra
la Pobreza (MCLCP – Poverty
Reduction Roundtable)  membantu
memasukkan masalah ini ke dalam
agenda nasional pada pemilu 2006
Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting
 MCLCP, yang dibentuk oleh pemerintah Peru, menyediakan platform
penting bagi perwakilan pemerintah nasional, regional dan kota serta
organisasi akar rumput untuk mempromosikan hak-hak anak, termasuk
menurunkan tingkat malnutrisi kronis.
 Pada tahun 2006 mereka mengajukan daftar prioritas untuk investasi
dalam perkembangan anak usia dini. Setahun kemudian, hal ini diwujudkan
dalam perencanaan anggaran pemerintah dan membuka jalan bagi
pengeluaran yang bijaksana dan efektif untuk secara signifikan
mengurangi kekurangan gizi kronis pada anak-anak. Kementerian Ekonomi
dan Keuangan (MEF) memainkan peran penting dengan pemberikan
insentif kepada pemerintah daerah atas penaggulangan yang
terkoordinasi di seluruh pemerintah untuk mengatasi kekurangan gizi
melalui Penganggaran Berbasis Hasil (RBB).
Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka
Stunting
Selama kurang lebih tiga dekade, Brazil mencapai 80 persen penurunan
angka stunting pda balita, terutama di kalangan masyarakat miskin.
Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka
Stunting
Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka
Stunting
Vietnam mengurangi angka stunting anak hingga
hampir 50 persen dalam satu dekade
Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka
Stunting
Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka
Stunting
Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
REFERENSI
Fanzo, J., Hawkes, C., Udomkesmalee, E., Afshin, A., Allemandi, L., Assery, O., Baker, P., Battersby, J., Bhutta, Z., Chen, K. and
Corvalan, C., 2018. 2018 Global Nutrition Report: Shining a light to spur action on nutrition.
2020 Global Nutrition Report: Action on equity to end malnutrition. Bristol, UK: Development Initiatives.
Kathuria, A. K., Arur, A., & Digwaleu-Kariko, E. A. B. (2019). Success Stories with Reducing Stunting: Lessons for PNG (No.
138339, pp. 1-14). The World Bank.
Marini, A., Gallagher, P. and Rokx, C., 2017. Standing tall: Peru's success in overcoming its stunting crisis. World Bank.
Skolnik, R., 2011. Global health 101. Jones & Bartlett Publishers.
United Nations Children's Fund, 2015. UNICEF's Approach to Scaling Up Nutrition for Mothers and Their Children. Discussion
Paper.
UNICEF, WHO, World Bank Group Joint Malnutrition Estimates, 2021 edition
UNICEF/WHO/World Bank Joint Child Malnutrition Estimates Expanded Database: Stunting, Wasting and Overweight,
(March 2019, New York), NCD Risk Factor Collaboration 2019, WHO Global Health Observatory 2019.
Current issues in undernutrition

More Related Content

What's hot

Status Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziStatus Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziDewi MuLya
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Mikha_135
 
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015Muh Saleh
 
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di Indonesia
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di IndonesiaIdentifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di Indonesia
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di IndonesiaHilma Ahdiah
 
Masalah Kesehatan ibu
Masalah Kesehatan ibuMasalah Kesehatan ibu
Masalah Kesehatan ibupjj_kemenkes
 
Makalah ph sebagian
Makalah ph sebagianMakalah ph sebagian
Makalah ph sebagianfajri ijrian
 
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas danBab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas danahmadainulyakin
 
Capaian MDGs Tahun 2015
Capaian MDGs Tahun 2015Capaian MDGs Tahun 2015
Capaian MDGs Tahun 2015Muh Saleh
 
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia HerdianRama
 
Pembangunan kesehatan
Pembangunan kesehatanPembangunan kesehatan
Pembangunan kesehatanStiunus Esap
 
PPT PBL 2
PPT PBL 2PPT PBL 2
PPT PBL 2Hrdnt
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPosdaya Solok
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPosdaya Solok
 
Sistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasionalSistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasionalfikri asyura
 

What's hot (20)

prinsip - prinsip ilmu gizi
prinsip - prinsip ilmu giziprinsip - prinsip ilmu gizi
prinsip - prinsip ilmu gizi
 
Status Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziStatus Kesehatan Gizi
Status Kesehatan Gizi
 
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
Millennium Development Goals (MDGs) 5th : Improve Maternal Health (Meningkatk...
 
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015
Hasil Pemantauan Status Gizi Tahun 2015
 
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di Indonesia
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di IndonesiaIdentifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di Indonesia
Identifikasi masalah gizi kurang dan gizi lebih di Indonesia
 
Masalah Kesehatan ibu
Masalah Kesehatan ibuMasalah Kesehatan ibu
Masalah Kesehatan ibu
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1
 
Makalah ph sebagian
Makalah ph sebagianMakalah ph sebagian
Makalah ph sebagian
 
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas danBab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
 
Capaian MDGs Tahun 2015
Capaian MDGs Tahun 2015Capaian MDGs Tahun 2015
Capaian MDGs Tahun 2015
 
BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUANBAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN
 
13. bab i
13. bab i13. bab i
13. bab i
 
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia
Penurunan Balita Gizi Buruk di Indonesia
 
Pembangunan kesehatan
Pembangunan kesehatanPembangunan kesehatan
Pembangunan kesehatan
 
Rancangan proposal
Rancangan proposalRancangan proposal
Rancangan proposal
 
PPT PBL 2
PPT PBL 2PPT PBL 2
PPT PBL 2
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
 
Sistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasionalSistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasional
 

Similar to Current issues in undernutrition

Triple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfTriple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfMursidTriSusilo2
 
3 MATERI PEPPGBM PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...
3 MATERI PEPPGBM  PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...3 MATERI PEPPGBM  PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...
3 MATERI PEPPGBM PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...InkaEndaFebiolaBrKar
 
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptxMateri stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptxAnisEkaSukmadadari1
 
BAB 2 masalah stunting.docx
BAB 2 masalah stunting.docxBAB 2 masalah stunting.docx
BAB 2 masalah stunting.docxsatriaaja2
 
Review Status MDGs 2007 di Indonesia
Review Status MDGs 2007 di IndonesiaReview Status MDGs 2007 di Indonesia
Review Status MDGs 2007 di IndonesiaRandy Wrihatnolo
 
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdfTaruliRohanaSinaga1
 
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxMATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxPatenPisan1
 
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxMATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxPatenPisan1
 
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docx
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docxpdf-tor-pmt-lokal_compress.docx
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docxsukraini
 
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfStranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfTaruliRohanaSinaga1
 
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptx
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptxCritical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptx
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptxAnonymouscdLyeXKB
 
Advokasi Gizi klmpk 2.pptx
Advokasi Gizi klmpk 2.pptxAdvokasi Gizi klmpk 2.pptx
Advokasi Gizi klmpk 2.pptxRiry Saud
 
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akbFirman Dariyansyah
 
Materi pelatihan jabfung nutrisionis
Materi pelatihan jabfung nutrisionisMateri pelatihan jabfung nutrisionis
Materi pelatihan jabfung nutrisionismay cece
 

Similar to Current issues in undernutrition (20)

Triple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdfTriple Burden of Malnutrition.pdf
Triple Burden of Malnutrition.pdf
 
3 MATERI PEPPGBM PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...
3 MATERI PEPPGBM  PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...3 MATERI PEPPGBM  PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...
3 MATERI PEPPGBM PERTEMUAN 9 TGL 6-4-2022 TENTANG RENCANA AKSI NASIONAL PANG...
 
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptxMateri stunting kelurahan pakistaji.pptx
Materi stunting kelurahan pakistaji.pptx
 
Sumberdaya dalam Intervensi
Sumberdaya dalam IntervensiSumberdaya dalam Intervensi
Sumberdaya dalam Intervensi
 
BAB 2 masalah stunting.docx
BAB 2 masalah stunting.docxBAB 2 masalah stunting.docx
BAB 2 masalah stunting.docx
 
Review Status MDGs 2007 di Indonesia
Review Status MDGs 2007 di IndonesiaReview Status MDGs 2007 di Indonesia
Review Status MDGs 2007 di Indonesia
 
Kelompok Sasaran Intervensi
Kelompok Sasaran IntervensiKelompok Sasaran Intervensi
Kelompok Sasaran Intervensi
 
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf
276146-mengurangi-stunting-melalui-reformasi-pe-67b67c20.pdf
 
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxMATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
 
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptxMATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
MATERI PPN PENCEGAHAN DAN PENURUNAN STUNTING.pptx
 
Kebijakan.pptx
Kebijakan.pptxKebijakan.pptx
Kebijakan.pptx
 
Materi dasar rev-15 feb-2013
Materi dasar rev-15 feb-2013Materi dasar rev-15 feb-2013
Materi dasar rev-15 feb-2013
 
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docx
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docxpdf-tor-pmt-lokal_compress.docx
pdf-tor-pmt-lokal_compress.docx
 
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdfStranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
Stranas-Percepatan-Pencegahan-Stunting_Periode-2018-2024.pdf
 
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptx
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptxCritical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptx
Critical Appraisal_Ni Nyoman Widya Kusuma W_42200455.pptx
 
Advokasi Gizi klmpk 2.pptx
Advokasi Gizi klmpk 2.pptxAdvokasi Gizi klmpk 2.pptx
Advokasi Gizi klmpk 2.pptx
 
STU.pptx
STU.pptxSTU.pptx
STU.pptx
 
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
2 3-2-1-upaya-penurunan-aki-dan-akb
 
Materi pelatihan jabfung nutrisionis
Materi pelatihan jabfung nutrisionisMateri pelatihan jabfung nutrisionis
Materi pelatihan jabfung nutrisionis
 
Surveilans gizi
Surveilans giziSurveilans gizi
Surveilans gizi
 

More from Safira Sahida

International Health Regulation (IHR)
International Health Regulation (IHR)International Health Regulation (IHR)
International Health Regulation (IHR)Safira Sahida
 
Introduction to Global Health as an overview
Introduction to Global Health as an overviewIntroduction to Global Health as an overview
Introduction to Global Health as an overviewSafira Sahida
 
Manajemen Bencana Alam
Manajemen Bencana Alam Manajemen Bencana Alam
Manajemen Bencana Alam Safira Sahida
 
Manajemen Kedaruratan Kesehatan Lingkungan
Manajemen Kedaruratan Kesehatan LingkunganManajemen Kedaruratan Kesehatan Lingkungan
Manajemen Kedaruratan Kesehatan LingkunganSafira Sahida
 
Pengantar Biostatistik Inferensial
Pengantar Biostatistik InferensialPengantar Biostatistik Inferensial
Pengantar Biostatistik InferensialSafira Sahida
 
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatKonsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatSafira Sahida
 

More from Safira Sahida (7)

Asuransi Kesehatan
Asuransi KesehatanAsuransi Kesehatan
Asuransi Kesehatan
 
International Health Regulation (IHR)
International Health Regulation (IHR)International Health Regulation (IHR)
International Health Regulation (IHR)
 
Introduction to Global Health as an overview
Introduction to Global Health as an overviewIntroduction to Global Health as an overview
Introduction to Global Health as an overview
 
Manajemen Bencana Alam
Manajemen Bencana Alam Manajemen Bencana Alam
Manajemen Bencana Alam
 
Manajemen Kedaruratan Kesehatan Lingkungan
Manajemen Kedaruratan Kesehatan LingkunganManajemen Kedaruratan Kesehatan Lingkungan
Manajemen Kedaruratan Kesehatan Lingkungan
 
Pengantar Biostatistik Inferensial
Pengantar Biostatistik InferensialPengantar Biostatistik Inferensial
Pengantar Biostatistik Inferensial
 
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatKonsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
 

Recently uploaded

Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESINeliHusniawati2
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfAdistriSafiraRosman
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfSuryani549935
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionolivia371624
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewanintan588925
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESIHUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
HUBUNGAN KEPERAWATAN PROFESIONAL ANTAR PROFESI
 
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdfObat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
Obat-Obat Toksikologi Farmakologi II .pdf
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung function
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 

Current issues in undernutrition

  • 1. Current Issues in undernutrition Dhuha Itsnanisa Adi dhuha.itsnanisa@unej.ac.id KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN DAN MASYARAKAT GLOBAL GASSAL 2021/2022
  • 2. Menjelaskan faktor determinan status gizi (Makronutrien and Mikronutrien) Success Story Negara-negara di dunia dalam Menurunkan Masalah Kekurangan Gizi (Makronutrien and Mikronutrien) Mendiskusikan Besar Masalah gizi secara Global (Makronutrien and Mikronutrien) Current Issues in Undernutrition Learning Objectives
  • 3. Perspektif Gizi secara Global Current Issues in Undernutrition Status gizi memiliki hubungan yang erat dengan status kesehatan. Gizi adalah hal yang sangat penting dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)
  • 4. Nutrition and the Sustainable Development Goals (SDGs)
  • 5. Nutrition and the Sustainable Development Goals (SDGs) http://scalingupnutrition.org/wp-content/uploads/2016/06/VISUAL-EN.jpg
  • 6.
  • 7.
  • 10. Besar Masalah Gizi secara Global Global Nutrition report, 2018 UNICEF / WHO / World Bank Group. Levels and trends in child malnutrition. Joint Child Malnutrition Estimates Key findings of the 2021 edition
  • 11. Percentage of children under 5 affected by stunting, wasting and overweight, global, 2000–2020 Number (millions) of stunted, overweight and wasted children under 5, global, 2000–2020 Source: UNICEF, WHO, World Bank Group Joint Malnutrition Estimates, 2021 edition. See section about regional and global estimates on page 27 for an explanation of why only one time point is presented for wasting on the graphs above. Stunting terus menurun sejak tahun 2000. Wasting terus berlanjut pada tingkat yang mengkhawatirkan
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18. Map of countries with overlapping forms of stunting in children under 5, anaemia among women of reproductive age, and overweight in adult women Source: UNICEF/WHO/World Bank Joint Child Malnutrition Estimates Expanded Database: Stunting, Wasting and Overweight, (March 2019, New York), NCD Risk Factor Collaboration 2019, WHO Global Health Observatory 2019.
  • 20. Prevalence of Anaemia in Woman of Reproductive Age (Aged 15-49) (%) https://www.who.int/data/gho/data/indicators/indicator-details/GHO/prevalence-of-anaemia-in-women-of-reproductive-age-(-) It is estimated that one-third of all women of reproductive age are anaemic.
  • 21. Prevalence of Anaemia in Children Aged 6-59 months (%) An estimated over 40% of children under 5 years of age are anaemic. https://www.who.int/data/gho/data/indicators/indicator-details/GHO/prevalence-of-anaemia-in-children-under-5-years-(-)
  • 22. Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN)  SUN (Scaling Up Nutrition) Movement merupakan upaya untuk mengatasi semua bentuk malnutrisi dengan prinsip bahwa setiap individu memilki hak yang sama untuk mendapatkan pangan dan gizi yang baik  Gerakan ini merupakan respon negara-negara di dunia terhadap kondisi status gizi di sebagian besar negara berkembang dan akibat kemajuan yang tidak merata dalam mencapai Tujuan Pembangunan Milenium/MDGs (Goal 1).  Gerakan terpadu dengan menggabungkan kerjasama antara pemeritahan, lembaga, organisasi kemasyarakatan, PBB, penyandang dana, pelaku bisnis dan industri, imuwan dan akademisi dalam upaya untuk meperbaiki status gizi Diluncurkan pada pertemuan musim semi Bank Dunia dan IMF pada April 2010 dan Road Map pertama dirilis di Majelis Umum PBB pada September 2010
  • 23. Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN) The SUN Movement Today
  • 24. Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN) INDIKATOR SUN Untuk menilai capaian dari pelaksanaan SUN Movement di masing-masing negara anggota SUN, digunakan 4 indikator proses yang ditetapkan oleh SUN Movement Secretariat, yaitu: 1. Meningkatkan partisipasi pemangku kepentingan dalam berbagi pengalaman pelaksanaan 2. Terjaminnya kebijakan yang koheren dan adanya kerangka legalitas program 3. Menyelaraskan program-program sesuai dengan kerangka program SUN Movement 4. Teridentifikasinya sumber-sumber pembiayaan.
  • 25. Upaya Global Mengakhiri Malnutrisi  Scalling Up Nutrition (SUN) SCALLING UP SUN : CONCERTED EFFORTS
  • 26. Menyadari keseriusan masalah gizi bagi kesehatan global, pada tahun 2012 dan 2013, negara-negara anggota Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengadopsi serangkaian target untuk mengurangi beban dari berbagai bentuk masalah gizi pada tahun 2025. SUN Global 2025 targets for nutrition
  • 27. Nutrition Global Report, 2018 Nutrition Global Report 2018: Tentang pencapaian sembilan target gizi, yang mencakup titik data baru dari 32 negara, mengungkapkan bahwa 94 dari 194 negara setidaknya mencapai satu target gizi, dengan 44 di antaranya mencapai satu target dan 35 lainnya menuju pencapaian dua target gizi. Dari negara-negara target, 24 berada di jalur untuk target stunting, 37 untuk wasting dan 18 untuk stunting dan wasting. Hal ini membuat sebagian besar negara off-track. Tidak ada negara yang berada di jalur yang tepat untuk mencapai target obesitas dewasa, atau mencapai target anemia. Hanya lima negara yang berada di jalur untuk memenuhi empat target – jumlah maksimum target yang dicapai oleh negara mana pun. Beberapa negara berada di jalur untuk memenuhi setidaknya satu dari target gizi yang diadopsi secara global yang ditetapkan untuk tahun 2025, tetapi sebagian besar berada di luar jalur dan tidak ada yang membuat kemajuan dalam rangkaian keseluruhan target.
  • 30. Scalling Up Nutrition Perpres No. 42 Tahun 2013: Gerakan Nasional Percepatan Perbaikan Gizi dalam Rangka 1000 Hari Pertama Kehidupan (Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan dan disingkat Gerakan 1000 HPK) Perpres No. 72 Tahun 2021: Percepatan Penurunan Stunting belum dapat mengakomodasi upaya pelaksanaan percepatan penurunan stunting secara efektif Indonesia
  • 31. Scalling Up Nutrition Indonesia Intervensi gizi spesifik, adalah tindakan atau kegiatan yang dalam perencanaannya ditujukan khusus untuk kelompok 1000 HPK, bersifat jangka pendek Intervensi gizi sensitif adalah berbagai kegiatan pembangunan di luar sektor kesehatan. Sasarannya adalah masyarakat umum, tidak khusus untuk 1000 HPK. Namun apabila direncanakan secara khusus dan terpadu dengan kegiatan spesifik, dampaknya sensitif terhadap keselamatan proses pertumbuhan dan perkembangan 1000 HPK.
  • 32.
  • 33.
  • 34. Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition Let's begin.
  • 35. Kondisi Nepal di tahun 1990 June 1, 2025 Lebih dari separuh anak balita di Nepal mengalami stunting Hampir 75 persen wanita hamil dan lebih dari separuh anak-anak menderita anemia. Cakupan program gizi rendah Banyak wanita hamil tidak menerima suplemen zat besi dan asam folat Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition (Nepal)
  • 36. Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition (Nepal) 23% 59% 80% 90% Cakupan Suplementasi Zat Besi dan Asam Folat 2001 2006 2011 2016
  • 37. Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition (Nepal) 77% 80% 90% Keberadaan Garam beryodium di Rumah Tangga (berdasarkan rapid test) 2006 2008 2016
  • 38. Success Story Nepal Cakupan program Suplementasi Vitamin A pada anak usia 6-59 bulan konsisten berhasil menjangkau 80-90 persen anak setiap enam bulan. Cakupan suplementasi vitamin A pada ibu nifas memiliki cakupan 40 persen. Tahun 2016, cakupan pemberian obat cacing pada ibu hamil trimester pertama adalah 69 persen
  • 39. Pada Tahun 2009  anemia Ibu hamil turun 35 persen dikalangan ibu hamil yang menerima suplementasi besi dan asam folat. Penurunan angka kematian anak di bawah usia 5 tahun dari 142 per 1.000 pada tahun 1990 menjadi 51 per 1.000 pada tahun 2009. Success Story Nepal
  • 40. Success Story Reduction of Micronutrient Malnutrition (Nepal) Kunci Kesuksesan Program di Nepal? Adanya komunitas relawan  Community health worker volunteers (CHWV) Keterlibatan Nongovernmental organizations (NGOs)  Memberikan pelatihan kepada CHWV Upaya kolaboratif dari pemerintah, NGO, relawan komunitas, dan Mitra pembangunan Nepal
  • 41. Nepal telah menunjukkan bahwa negara dengan keuangan terbatas dapat melaksanakan program hemat biaya untuk mengatasi kekurangan zat gizi mikro dengan hasil yang substansial Apa yang dicapai di Nepal sebagian besar melalui dukungan politik yang kuat, peran komunitas relawan petugas kesehatan, penyebaran pengetahuan yang efektif tentang pentingnya zat gizi mikro, dan pengawasan serta pemantauan program yang cermat yang dibantu oleh kerjasama dengan sejumlah mitra pembangunan Nepal
  • 42. Success Story Thailand dalam Menurunkan Angka Stunting
  • 43. Success Story Tahiland dalam Menurunkan Angka Stunting Kesadaran yang tinggi dari pemangku kekuasaan dan masyarakat umum mengenai malnutriri sebagai salah satu masalah yang mempengaruhi pembangunan dan komitmen politik yang kuat untuk beetindak Perencenaan strategis tingkat mikro dan makro; masyarakat mengumpulkan 32 indikator, melaporkan dan membahasnya dengan pejabat tingkat menengah, LSM, penyedia layanan untuk perencanaan dan pengaanggaran Integrasi multi-sektor : pertanian, air minum dan sanitasi, kesehatan dan penediakan di tingkat lokal/daerah dengan dukungan pemerintah pusat Komunikasi yang jelas dan intens melalui dukungan dan pengawasan yang teratur yang dilakukan melalui media, acara-acara dan kampanye Adanya relawan kesehatan desa yang terlatih dan berdedikasi dengan rasio yang efektif antara penerima layanan dan petugas relawan (1: 10-20) mengunjungi keluarga, penimbangan BB dan juga edukasi bagi para ibu Relawan menerima intensif: perawatan medis gratis bagi relwan dan keluarganya, sertifikat dan penghargaan Penguatan kapasitas teknis dari berbagai pemangku kepentingan untuk pelaksanaan program yang efektif  pelatihan dan dukungan di tingkat nasional Pendekatan berbasis komunitas terintegrasi yang didukung oleh dukungan teknis, sumber daya, dan komitmen politik yang berkelanjutan (pendekatan multisektoral)
  • 44. Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting Dalam jangka waktu 8 tahun antara 2008 dan 2016 Peru memangkas tingkat stuntingnya dari 28 persen menjadi 13 persen.
  • 45. Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting Memprioritaskan daerah-daerah dengan angka stunting yang tinggi Membangun komitmen politik, kerjasama dan koordinasi  Koalisi organisasi internasional dan lokal, The Initiative against Chronic Infant Malnutrition (or the "Initiative") and the Mesa de Concertacion de Lucha contra la Pobreza (MCLCP – Poverty Reduction Roundtable)  membantu memasukkan masalah ini ke dalam agenda nasional pada pemilu 2006
  • 46. Success Story Peru dalam Menurunkan Angka Stunting  MCLCP, yang dibentuk oleh pemerintah Peru, menyediakan platform penting bagi perwakilan pemerintah nasional, regional dan kota serta organisasi akar rumput untuk mempromosikan hak-hak anak, termasuk menurunkan tingkat malnutrisi kronis.  Pada tahun 2006 mereka mengajukan daftar prioritas untuk investasi dalam perkembangan anak usia dini. Setahun kemudian, hal ini diwujudkan dalam perencanaan anggaran pemerintah dan membuka jalan bagi pengeluaran yang bijaksana dan efektif untuk secara signifikan mengurangi kekurangan gizi kronis pada anak-anak. Kementerian Ekonomi dan Keuangan (MEF) memainkan peran penting dengan pemberikan insentif kepada pemerintah daerah atas penaggulangan yang terkoordinasi di seluruh pemerintah untuk mengatasi kekurangan gizi melalui Penganggaran Berbasis Hasil (RBB).
  • 47. Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka Stunting Selama kurang lebih tiga dekade, Brazil mencapai 80 persen penurunan angka stunting pda balita, terutama di kalangan masyarakat miskin.
  • 48. Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka Stunting Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
  • 49. Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka Stunting Vietnam mengurangi angka stunting anak hingga hampir 50 persen dalam satu dekade
  • 50. Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka Stunting Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
  • 51. Success Story Beberapa Negara dalam Menurunkan Angka Stunting Presented by Sugeng Eko Irianto 11th National Workshop on Food and Nutrition Jakarta, 3 – 4 July 2018
  • 52.
  • 53.
  • 54. REFERENSI Fanzo, J., Hawkes, C., Udomkesmalee, E., Afshin, A., Allemandi, L., Assery, O., Baker, P., Battersby, J., Bhutta, Z., Chen, K. and Corvalan, C., 2018. 2018 Global Nutrition Report: Shining a light to spur action on nutrition. 2020 Global Nutrition Report: Action on equity to end malnutrition. Bristol, UK: Development Initiatives. Kathuria, A. K., Arur, A., & Digwaleu-Kariko, E. A. B. (2019). Success Stories with Reducing Stunting: Lessons for PNG (No. 138339, pp. 1-14). The World Bank. Marini, A., Gallagher, P. and Rokx, C., 2017. Standing tall: Peru's success in overcoming its stunting crisis. World Bank. Skolnik, R., 2011. Global health 101. Jones & Bartlett Publishers. United Nations Children's Fund, 2015. UNICEF's Approach to Scaling Up Nutrition for Mothers and Their Children. Discussion Paper. UNICEF, WHO, World Bank Group Joint Malnutrition Estimates, 2021 edition UNICEF/WHO/World Bank Joint Child Malnutrition Estimates Expanded Database: Stunting, Wasting and Overweight, (March 2019, New York), NCD Risk Factor Collaboration 2019, WHO Global Health Observatory 2019.