SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
30 Mei 2021
Sīlavisuddhi
Bhikkhu Ñāṇukkaṃsa
Jaṭāsuttaṃ SN 1.23
Dewa : "Antojaṭā bahijaṭā, jaṭāya jaṭitā pajā;


Taṃ taṃ gotama pucchāmi, ko imaṃ vijaṭaye
jaṭaṃ."


"Terdapatlah taṇha yang mengikat internal dan
mengikat eksternal, makhluk-makhluk terikat
oleh taṇha tersebut oleh sebab itu pertapa
gotama. Kepada anda saya bertanya, Siapakah
yang dapat menguraikan kekusutan (taṇha)
ini ."
Buddha : "Sīle patiṭṭhāya naro sapañño, cittaṃ
paññañca bhāvayaṃ;


Ātāpī nipako bhikkhu, so imaṃ vijaṭaye jaṭaṃ."


"Terdapatlah bhikkhu, seorang yang memiliki
kebijaksanaan dengan tiga akar, yang memiliki,
usaha yang bisa menghanguskan kilesa, yang
bisa mengemban kebijaksanaan setelah
mengukuhkan catupārisuddhi sīla, kemudian
mengembangkan samadhi dan kebijaksanaan
vipassanā. Bhikkhu tersebut dapat
menguraikan kekusutan dalam menguraikan
kekusutan (taṇha) ini.
Ṭīkā : [Tattha sīle patiṭṭhāyāti catupārisuddhisīle ṭhatvā.
Cittaṃ paññañca bhāvayanti samādhiñceva vipassanañca
bhāvayamāno. Cittasīsena hettha aṭṭha samāpattiyo kathitā,
paññānāmena vipassanā. Tattha paṭhamā jātipaññā, dutiyā
vipassanāpaññā, tatiyā sabbakiccapariṇāyikā
pārihāriyapaññā.]
Sīlavisuddhi | 30 Mei 2021
Sīla - Apa itu Sīla?
1. Cetanā sīla
2. Cetasika sīla
3. Saṃvaro sīla
4. Avītikkamo sīla
CFMP
Ciri :
- Sīlanaṃ lakkhaṇaṃ - Latihan atau
pengendalian diri.
- Kusalānañca dhammānaṃ patiṭṭhānavasena
vuttaṃ sīlanaṃ - Fondasi dari hal-hal bajik.
- Kāyakammādīnaṃ samādhānavasena -
Memandu atau menuntun perilaku dari pikiran,
ucapan, dan perbuatan.
Fungsi :
- Kicca - dussīlyaviddhaṃsanatā -
Menghancurkan niat dussīla.


- Sampatti - anavajjaguṇo - Tidak tercela
Manifestasi :
Sīlaṃ kāyasoceyyaṃ vacīsoceyyaṃ
manosoceyyanti evaṃ
vuttasoceyya-paccupaṭṭhānaṃ.
Pemurnian ucapan, pemurnian
perbuatan, dan pemurnian pikiran.
Penyebab Terdekatnya :
Hirottappañca panassa viññūhi
padaṭṭhānanti vaṇṇitaṃ.
Malu dan takut berbuat jahat.
Manfaat dari Sīla
Aṅguttara Nikāya 11.1
❖ avippaṭisāra - Tidak menyesal ,dst.
Dīgha Nikāya par.150
❖ Mahantaṃ bhogakkhandhaṃ, orang
yang memiliki sīla, mendapatkan
banyak rejeki yang besar, sebagai
akibat dari ketekunannya.
❖ Kalyāṇo kittisaddo, nama baiknya
dikenal luas.
❖ Visārado dan Amaṅkubhūto, jika dia
memasuki kumpulan khalayak,
apakah bangsawan, apakah pendeta,
apakah perumah tangga atau pertapa,
Ia berani (visārado) dan tidak menjadi
tidak senang (amaṅkubhūto).
❖ Asammūḷho kālaṃ karoti, tidak
bingung saat meninggal.
❖ Sugatiṃ upapajjati, setelah
meninggal terlahir di alam yang
baik.
Majjhima Nikāya 1.65
❖ Piyamanāpatādayo
āsavakkhayapariyosānā, disukai,
dicintai, dan dihormati oleh
Sabrahmacārī .... sampai
penghancuran kekotoran batin.
❖ Cāritta Sīla (yang harus dilatih) dan
Vāritta Sīla (yang harus dihindari)
❖ Lokiya Sīla (duniawi) dan Lokuttara Sīla
(adiduniawi)
❖ Hīna Sīla (inferior), Majjhima Sīla
(menengah), dan Paṇīta Sīla (superior)
❖ Pātimokkha Saṃvara Sīla (pengendalian
pātimokkha), Indriya Saṃvara Sīla
(pengendalian indra), Ājīvapārisuddhi Sīla
(pemurnian mata pencaharian), Paccaya
Sannissita Sīla (perenungan kebutuhan)
Kategori Sīla
Pātimokkha
"Tañhi yo naṃ pāti rakkhati,
taṃ mokkheti mocayati
āpāyikādīhi dukkhehi, tasmā
pātimokkhan'ti vuccati."
"Bagi mereka yang menjaga dan
melindunginya, mereka akan terbebas
dan lepas dari penderitaan āpāya,
oleh sebab itu disebut pātimokkha".
❖ Untuk Bhikkhu = 227 Sīla,
❖ Untuk Yogī = 8 atau 10 Sīla,
❖ Untuk Umat Awam = 5,8 atau 10 Sīla,
Indriya Saṃvara Sīla
"Idha, māṇava, bhikkhu cakkhunā
rūpaṃ disvā na nimittaggāhī hoti
nānubyañjanaggāhī..."- DN 10
Ājīvapārisuddhi Sīla
Untuk Bhikkhu :
peraturan-peraturan yang
berhubungan dengan mata
pencaharian benar (kuladūsana,
anesanā,dll.)
Saddhādeyyavinipāta
Anujānāmi, bhikkhave,
mātāpitūnaṃ dātuṃ. Na ca,
bhikkhave, saddhādeyyaṃ
vinipātetabbaṃ. Yo vinipāteyya,
āpatti dukkaṭassāti. (Mahāvagga
Pāḷi - Myn-412)


Untuk Umat Awam :
❖ Melakukan mata pencaharian
yang benar, Tidak melanggar 5
sīla,
❖ Tidak melakukan 5 jenis
perdagangan (Vaṇijjā Sutta)
‘‘Pañcimā, bhikkhave, vaṇijjā upāsakena
akaraṇīyā. Katamā pañca?
Satthavaṇijjā, sattavaṇijjā,
maṃsavaṇijjā, majjavaṇijjā, visavaṇijjā
....’’. (Aṅguttara Nikāya V.177)


"Lima ini para Bhikkhu, perdagangan
yang tidak boleh dilakukan oleh seorang
upāsaka, apakah lima itu? berdagang
senjata, berdagang makhluk, berdagang
daging, berdagang minuman keras,
berdagang racun.."
Vaṇijjā Sutta
❖ Upāsakenā'ti tisaraṇagatena - Seorang yang mengambil tiga perlindungan.
❖ Satthavaṇijjā (Berdagang Senjata) - Apakah setelah membuat sendiri, atau
menyuruh orang lain membuatkannya, atau mendapatkan senjata yang sudah
jadi, kemudian menjualnya.
❖ Sattavaṇijjā'ti manussavikkayo (Berdagang Makhluk) - Berdagang manusia.
abhujissabhāvakaraṇato - untuk dijadikan budak.
❖ Maṃsavaṇijjā'ti (Berdagang Daging) - Setelah membesarkan babi, rusa dan
lain-lain, setelah mendapatkan daging lalu kemudian menjualnya. Berusaha
mendapatkan /memasok /mempersiapkan daging tersebut, lalu menjualnya.
❖ Majjavaṇijjā'ti (Berdagang Minuman Keras). Vadhahetuto - pengkondisi
embunuhan.
❖ Visavaṇijjāti. (Berdagang Racun). Pamādaṭṭhānato - sebagai basis kelalaian.
Aṭṭhakathā & Ṭīkā
Paccayasannissitasīlaṃ
Cattāro hi paribhogā –


theyyaparibhogo - menggunakan sebagai pencuri,


iṇaparibhogo - menggunakan sebagai hutang,


dāyajjaparibhogo - menggunakan sebagai warisan,


sāmiparibhogoti - menggunakan sebagai pemilik
atau master . VA.II.Par. 585
Sīlasupārisuddhi
Kualitas-kualitas yang dianjurkan oleh Buddha seperti
sedikit keinginan, suka menyepi, berpuas hati, jujur, dll.

More Related Content

More from Ruby Santamoko

7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdfRuby Santamoko
 
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdfRuby Santamoko
 
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdfRuby Santamoko
 
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdfRuby Santamoko
 
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfBAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfRuby Santamoko
 
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfSayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfRuby Santamoko
 
dhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptdhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptRuby Santamoko
 
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxBhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxRuby Santamoko
 
tak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxtak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxRuby Santamoko
 
singkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxsingkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxRuby Santamoko
 
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxMENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxRuby Santamoko
 
Pohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinPohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinRuby Santamoko
 

More from Ruby Santamoko (20)

7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
7 Ñāṇadassanavisuddhi.pdf
 
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
6 Patipadañāṇadassanavisuddhi.pdf
 
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi  (1).pdf
5 Maggāmaggañāṇadassanavisuddhi (1).pdf
 
3b Ditthivisuddhi.pdf
3b Ditthivisuddhi.pdf3b Ditthivisuddhi.pdf
3b Ditthivisuddhi.pdf
 
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
3a Diṭṭhivisuddhi .pdf
 
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdfBAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
BAB 6 RUPA & NIBBANA.pdf
 
mind & matter.ppt
mind & matter.pptmind & matter.ppt
mind & matter.ppt
 
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdfSayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
Sayalay-Susila_Mengungkap-Misteri-Batin-dan-Jasmani-melalui-Abhidhamma.pdf
 
paccayasatti 24.ppt
paccayasatti 24.pptpaccayasatti 24.ppt
paccayasatti 24.ppt
 
dhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.pptdhammacakkapavathana sutta.ppt
dhammacakkapavathana sutta.ppt
 
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptxBhn bintal ad dharma yatra.pptx
Bhn bintal ad dharma yatra.pptx
 
pelimpahan jasa.ppt
pelimpahan jasa.pptpelimpahan jasa.ppt
pelimpahan jasa.ppt
 
mengenali kilesa.pptx
mengenali kilesa.pptxmengenali kilesa.pptx
mengenali kilesa.pptx
 
tak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptxtak selamanya harus ku genggam.pptx
tak selamanya harus ku genggam.pptx
 
singkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptxsingkatnya kehidupan.pptx
singkatnya kehidupan.pptx
 
podomoro.pdf
podomoro.pdfpodomoro.pdf
podomoro.pdf
 
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptxMENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
MENGATASI DIRI SENDIRI.pptx
 
canki sutta.pptx
canki sutta.pptxcanki sutta.pptx
canki sutta.pptx
 
Bea cukai
Bea cukaiBea cukai
Bea cukai
 
Pohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran BathinPohon Kekotoran Bathin
Pohon Kekotoran Bathin
 

Recently uploaded

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 

Recently uploaded (20)

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 

Sīla - Apa itu Sīla

  • 2. Jaṭāsuttaṃ SN 1.23 Dewa : "Antojaṭā bahijaṭā, jaṭāya jaṭitā pajā; Taṃ taṃ gotama pucchāmi, ko imaṃ vijaṭaye jaṭaṃ." "Terdapatlah taṇha yang mengikat internal dan mengikat eksternal, makhluk-makhluk terikat oleh taṇha tersebut oleh sebab itu pertapa gotama. Kepada anda saya bertanya, Siapakah yang dapat menguraikan kekusutan (taṇha) ini ." Buddha : "Sīle patiṭṭhāya naro sapañño, cittaṃ paññañca bhāvayaṃ; Ātāpī nipako bhikkhu, so imaṃ vijaṭaye jaṭaṃ." "Terdapatlah bhikkhu, seorang yang memiliki kebijaksanaan dengan tiga akar, yang memiliki, usaha yang bisa menghanguskan kilesa, yang bisa mengemban kebijaksanaan setelah mengukuhkan catupārisuddhi sīla, kemudian mengembangkan samadhi dan kebijaksanaan vipassanā. Bhikkhu tersebut dapat menguraikan kekusutan dalam menguraikan kekusutan (taṇha) ini. Ṭīkā : [Tattha sīle patiṭṭhāyāti catupārisuddhisīle ṭhatvā. Cittaṃ paññañca bhāvayanti samādhiñceva vipassanañca bhāvayamāno. Cittasīsena hettha aṭṭha samāpattiyo kathitā, paññānāmena vipassanā. Tattha paṭhamā jātipaññā, dutiyā vipassanāpaññā, tatiyā sabbakiccapariṇāyikā pārihāriyapaññā.]
  • 3. Sīlavisuddhi | 30 Mei 2021 Sīla - Apa itu Sīla? 1. Cetanā sīla 2. Cetasika sīla 3. Saṃvaro sīla 4. Avītikkamo sīla
  • 4. CFMP Ciri : - Sīlanaṃ lakkhaṇaṃ - Latihan atau pengendalian diri. - Kusalānañca dhammānaṃ patiṭṭhānavasena vuttaṃ sīlanaṃ - Fondasi dari hal-hal bajik. - Kāyakammādīnaṃ samādhānavasena - Memandu atau menuntun perilaku dari pikiran, ucapan, dan perbuatan. Fungsi : - Kicca - dussīlyaviddhaṃsanatā - Menghancurkan niat dussīla. - Sampatti - anavajjaguṇo - Tidak tercela Manifestasi : Sīlaṃ kāyasoceyyaṃ vacīsoceyyaṃ manosoceyyanti evaṃ vuttasoceyya-paccupaṭṭhānaṃ. Pemurnian ucapan, pemurnian perbuatan, dan pemurnian pikiran. Penyebab Terdekatnya : Hirottappañca panassa viññūhi padaṭṭhānanti vaṇṇitaṃ. Malu dan takut berbuat jahat.
  • 5. Manfaat dari Sīla Aṅguttara Nikāya 11.1 ❖ avippaṭisāra - Tidak menyesal ,dst. Dīgha Nikāya par.150 ❖ Mahantaṃ bhogakkhandhaṃ, orang yang memiliki sīla, mendapatkan banyak rejeki yang besar, sebagai akibat dari ketekunannya. ❖ Kalyāṇo kittisaddo, nama baiknya dikenal luas. ❖ Visārado dan Amaṅkubhūto, jika dia memasuki kumpulan khalayak, apakah bangsawan, apakah pendeta, apakah perumah tangga atau pertapa, Ia berani (visārado) dan tidak menjadi tidak senang (amaṅkubhūto). ❖ Asammūḷho kālaṃ karoti, tidak bingung saat meninggal. ❖ Sugatiṃ upapajjati, setelah meninggal terlahir di alam yang baik. Majjhima Nikāya 1.65 ❖ Piyamanāpatādayo āsavakkhayapariyosānā, disukai, dicintai, dan dihormati oleh Sabrahmacārī .... sampai penghancuran kekotoran batin.
  • 6. ❖ Cāritta Sīla (yang harus dilatih) dan Vāritta Sīla (yang harus dihindari) ❖ Lokiya Sīla (duniawi) dan Lokuttara Sīla (adiduniawi) ❖ Hīna Sīla (inferior), Majjhima Sīla (menengah), dan Paṇīta Sīla (superior) ❖ Pātimokkha Saṃvara Sīla (pengendalian pātimokkha), Indriya Saṃvara Sīla (pengendalian indra), Ājīvapārisuddhi Sīla (pemurnian mata pencaharian), Paccaya Sannissita Sīla (perenungan kebutuhan) Kategori Sīla
  • 7. Pātimokkha "Tañhi yo naṃ pāti rakkhati, taṃ mokkheti mocayati āpāyikādīhi dukkhehi, tasmā pātimokkhan'ti vuccati." "Bagi mereka yang menjaga dan melindunginya, mereka akan terbebas dan lepas dari penderitaan āpāya, oleh sebab itu disebut pātimokkha". ❖ Untuk Bhikkhu = 227 Sīla, ❖ Untuk Yogī = 8 atau 10 Sīla, ❖ Untuk Umat Awam = 5,8 atau 10 Sīla,
  • 8. Indriya Saṃvara Sīla "Idha, māṇava, bhikkhu cakkhunā rūpaṃ disvā na nimittaggāhī hoti nānubyañjanaggāhī..."- DN 10
  • 9. Ājīvapārisuddhi Sīla Untuk Bhikkhu : peraturan-peraturan yang berhubungan dengan mata pencaharian benar (kuladūsana, anesanā,dll.) Saddhādeyyavinipāta Anujānāmi, bhikkhave, mātāpitūnaṃ dātuṃ. Na ca, bhikkhave, saddhādeyyaṃ vinipātetabbaṃ. Yo vinipāteyya, āpatti dukkaṭassāti. (Mahāvagga Pāḷi - Myn-412) Untuk Umat Awam : ❖ Melakukan mata pencaharian yang benar, Tidak melanggar 5 sīla, ❖ Tidak melakukan 5 jenis perdagangan (Vaṇijjā Sutta)
  • 10. ‘‘Pañcimā, bhikkhave, vaṇijjā upāsakena akaraṇīyā. Katamā pañca? Satthavaṇijjā, sattavaṇijjā, maṃsavaṇijjā, majjavaṇijjā, visavaṇijjā ....’’. (Aṅguttara Nikāya V.177) "Lima ini para Bhikkhu, perdagangan yang tidak boleh dilakukan oleh seorang upāsaka, apakah lima itu? berdagang senjata, berdagang makhluk, berdagang daging, berdagang minuman keras, berdagang racun.." Vaṇijjā Sutta
  • 11. ❖ Upāsakenā'ti tisaraṇagatena - Seorang yang mengambil tiga perlindungan. ❖ Satthavaṇijjā (Berdagang Senjata) - Apakah setelah membuat sendiri, atau menyuruh orang lain membuatkannya, atau mendapatkan senjata yang sudah jadi, kemudian menjualnya. ❖ Sattavaṇijjā'ti manussavikkayo (Berdagang Makhluk) - Berdagang manusia. abhujissabhāvakaraṇato - untuk dijadikan budak. ❖ Maṃsavaṇijjā'ti (Berdagang Daging) - Setelah membesarkan babi, rusa dan lain-lain, setelah mendapatkan daging lalu kemudian menjualnya. Berusaha mendapatkan /memasok /mempersiapkan daging tersebut, lalu menjualnya. ❖ Majjavaṇijjā'ti (Berdagang Minuman Keras). Vadhahetuto - pengkondisi embunuhan. ❖ Visavaṇijjāti. (Berdagang Racun). Pamādaṭṭhānato - sebagai basis kelalaian. Aṭṭhakathā & Ṭīkā
  • 12. Paccayasannissitasīlaṃ Cattāro hi paribhogā – theyyaparibhogo - menggunakan sebagai pencuri, iṇaparibhogo - menggunakan sebagai hutang, dāyajjaparibhogo - menggunakan sebagai warisan, sāmiparibhogoti - menggunakan sebagai pemilik atau master . VA.II.Par. 585
  • 13. Sīlasupārisuddhi Kualitas-kualitas yang dianjurkan oleh Buddha seperti sedikit keinginan, suka menyepi, berpuas hati, jujur, dll.