1. TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SUMBER DAYA KOMPUTASI DAN KOMUNIKASI
Dosen Pembimbing :
Yananto Mihadi Putra, S.E., M.Si., CMA.
Disusun Oleh :
Ririh Rahmah Putri - 43218110055
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCUBUANA
JAKARTA 2019
2. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sumber daya komputasi dan komunikasi disini lebih merujuk ke sebuah komputer. Pada zaman dahulu,
ukuransebuah komputer sangat besar. Sebuah ruangan hanya bisa diisi oleh sebuah komputer karena
ukurannya yangmemang sangat besar. Pengoperasiannya pun memerlukan banyak orang. Namun
bagaimana dengan saat ini?Saat ini tentu kita sudah mengenali komputer berukuran kecil yang mungkin
anda miliki di rumah anda yang biasa kita sebut dengan nama Personal Computer (PC) atau Komputer
Mikro. Disebut personal, sebab pengoperasiannya cukup membutuhkan satu orang saja, beda dengan
komputer pada zaman dahulu yang butuh banyak orang.Sumber daya komputer anda bukan hanya
terdapat di atas meja anda, tetapi ada juga meliputi peranti keras dan peranti lunak serta file-file yang
sering anda akses melalui sebuah jaringan, sumber daya komputer yang anda pergunakan sering kali
terhubung dengan komputer anda melalui sebuah jaringan. Kecepatan dan biayakomunikasi dan
prosesor komputer memengaruhi penggunaan sumber-sumber daya ini. Harga akan terusmengalami
penurunan bahkan pada kenyataannya, kekuatan komputer meningkat dua kali lipat setiap 18
bulanuntuk harga yang sama. Sebaliknya, dalam waktu 18 bulan anda dapat membeli sebuah komputer
dengantingkat kecepatan saat daya yang murah, sehingga penggunaan sumber daya komputer
dan komunikasi akanterus berkembang.
1.2 Rumusan Masalah
1.Bagaimana mekanisme penggunaan dan pengembangan perangkat komputasi dan komunikasi pada
perusahaan dalam rangka membantu dan mengoptimalkan kinerja perusahaan.
2. Hambatan dan tantangan yang dihadapi oleh perusahaan dalam penggunaan perangkat
komputasitersebut.
3.Mengenai virus komputer, worm, trojan horse, hacking dan cracking.
1.3 Tujuan dan Manfaat
1) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan peranti keras dan jenis-jenisnya.
2) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan komputasi pribadi serta jenis-jenisnya.
3) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan peranti lunak.
4) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan komunikasi.
5) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan konvergensi komputasi dan komunikasi.
3. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Bagaimana mekanisme penggunaan dan pengembangan perangkat komputasi dan komunikasipada
perusahaan dalam rangka membantu dan mengoptimalkan kinerja perusahaan.A. Pengertian Komputasi
Komputasi adalah sebuah istilah umum untuk segala jenis pemrosesan informasi untuk
menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma. Komputasi
merupakan sebuahsubjek dari Komputer Sains, yang menganalisa apa yang bisa maupun tidak bisa
dilakukan secara komputasi.Hal ini ialah apa yang disebut dengan teori komputasi, suatu sub-bidang dari
ilmu komputer dan matematika.Secara umum iIlmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai
perhatian pada penyusunan modelmatematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan
komputer untuk menganalisis danmemecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Pembelajaran dari teori
komputasi terfokus untuk menjawab pertanyaan pokok tentang hal apa saja yang bisa dilakukan
komputasi terhadapnya dan ketersediaan resource(sumber daya) yang dibutuhkan untuk melakukan
komputasi tersebut. Untuk menjawab pertanyaan pertama,computability theory (teori komputabilitas)
menguji masalah-masalah komputasi mana yang dapatdipecahkan oleh berbagai model komputasi.
Pertanyaan kedua dialamatkan untuk teori kompleksitaskomputasi, yang mempelajari waktu dan biaya
yang berhubungan dengan pemecahan masalah komputasi.Dalam penggunaan praktis, biasanya berupa
penerapan simulasi komputer atau berbagai bentuk komputasilainnya untuk menyelesaikan masalah-
masalah dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk
menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.
B. Peranti Keras
Komputer memiliki bermacam-macam kecepatan dan harga, namun semua memiliki fitur- fitur yang
umum.Fitur yang menjadi perhatian kita adalah prosesor, memori, kapasitas penyimpanan, dan alat
input danoutput.1. ProsesorProsesor (yang disebut pula sebagai unit pemroses pusat atau central
processing unit – CPU) adalah tempat dimana pemrosesan data dilakukan. Intel, Advanced Micro
Devices (AMD), Cyrix, Motorolla, dan perusahaan- perusahaan lainnya memproduksi prosesor mikro
yang terdapat di banyak komputer mikro populer.Kecepatan Prosesor diukur oleh jumlah siklus yang
terjadi per detik, dan angka ini telah berkembang dengansangat cepat selama beberapa tahun sejak IMB
memperkenalkan komputer mikronya yang pertama.Kecepatan pada awalnya dinyatakan dalam
megahertz (MHz), yang berarti juta siklus per detik.Ukuran word prosesor- prosesor pertama disebut
mesin “8-bit” karena data sebesar 8 bit akan membentukukuran dari suatu “word”. Bit adalah nilai
tunggal yang terdiri atas nol atau satu. Word adalah ukuran dari berapa banyak bit yang dapat digerakan
dengan satu siklus komputer. Ukuran word adalah hal yang pentingkarena ia menentukan berapa
banyak karakter yang dapat dipindahkan dalam satu siklus prosesor.
2. Memori
4. Pada dasarnya data disimpan di sebuah komputer dalam dua cara memori dan penyimpanan. Memori,
yang disebut juga ruang penyimpanan primer atau random access memory (RAM), mengacu pada area
penyimpanan yang terdapat pada papan sirkuit komputer. Memori adalah barang yang rentan karena
isinyaakan hilang ketika daya komputer dimatikan. Karakteristik ini mencerminkan fakta bahwa nilai bit
akandapat diubah secepat yang bisa dilakukan oleh siklus komputer.
3. Ruang Penyimpanan
Ruang penyimpanan untuk komputer muncul dalam banyak bentuk media yang berbeda, yang masing-
masing memiliki karakteristik yang berbeda yang menjadikannya lebih sesuai untuk tugas-tugas
tertentu.Ruang penyimpanan dapat berbentuk tetap atau dapat dilepas. Ruang penyimpanan tetap
(fixed storage)adalah ruang penyimpanan yang terpasang secara permanen di dalam komputer.
Contohnya adalah hard drivekomputer mikro Anda. Ruang penyimpanan yang dapat dilepas (removable
storage) dapat dilepaskan darisatu komputer dan dipasang kembali ke komputer lain. Removable
storage biasanya berbentuk sebuah pita,disk (yang dikenal pusa sebagai disket), flash drive USB
(terkadang dapat disebut “pen drive”), CD, atau media jinjing lainnya.
4. Alat-alat Input (Input Device)Komputer tidak akan banyak berguna tanpa alat-alat input dan ouput.
Operasi bisnis membutuhkan sejumlah besar alat-alat input dan output, dan dikembangkan alat-alat
untuk memenuhi kebutukan tersebut.Data yang diterima dari manusia (human-captured data) mengacu
pada input yang diisi oleh seseorang yangmengetik pada sebuah keyboard, menekan mouse, menyentuh
monitor, berbicara ke mikrifon, atau interaksilain yang serupa. Input yang diterima dari manusia sangat
penting, karena memberikan satu mekanismelangsung bagi pengguna untuk mengendalikan komputer.
Sebagian besar data pada awalnya memiliki bentukyang tidak dapat dibaca oleh mesin dan perlu
dilakukan entri data oleh manusia.Terdapat dua kendala bagi data yang diterima dari manusia. Pertama,
lambat. Kedua, biasanya tidak dapatmencapai tingkat akurasi yang sangat tinggi seperti data yang
diterima dari mesin (machine-captured data) data yang diterima oleh suatu alat elektronik atau
mekanis.Sepertinya data yang diterima dari mesin lebih baik daripada data yang diterima dari manusia
karenakomputer akan memasukkan data dengan biaya yang lebih rendah. Ini benar, namun bukanlah
alasan utama.Bisnis membutuhkan data akurat dalam jumlah yang besar untuk proses pengambilan
keputusan. Alasanutama bagi data yang diperoleh dari mesin adalah kecepatan dan keakuratan proses
penerimaan data. Biayayang rendah hanya merupakan keuntungan tambahan.
5 .Alat-alat Output (Output Device)
Dua alat output yang paling dikenal adalah layar komputer, yang terkadang disebut monitor, dan
printer.Merk input konsep “kantor tanpa kertas” telah mendapat banyak perhatian, hasil output cetakan
tetap merupakan fakta dari komputasi.Gambar pada sebuah layar komputer sangat dipengaruhi oleh
resolusi layar. Resolusi layar (screenresolution) mengacu pada jumlah piksel, titik-titik cahaya yang
terdapat pada monitor, yang ditampilkan dilayar. Resolusi layar komputer yang tinggi memungkinkan
penggunaan cukup banyak icon (simbol yangmelambangkan suatu tindakan yang akan dilakukan oleh
komputer) secara praktis sehingga antarmuka pengguna berbentuk grafis atau graphical user interface
(GUI) telah menjadi antarmuka yang dominan.Printer memiliki keunggulan serupa dengan monitor.
5. Perubahan-perubahan penting printer terjadi dalam bidang resolusi pencetakan, kecepatan pencetakan,
dan warna. Saat ini printer umum menggunakan teknologilaser atau tinta. Printer laser pada intinya
sama seperti mesin fotokopi, sedangkan printer tintamenyemprotkan tinta pada permukaan kertas.
Hanya saja printer tinta lebih kecil dan memiliki biaya yanglebih rendah.
6. Multimedia
Evolusi pertama alat input dan output adalah menuju multimedia, penggunaan lebih dari satu media
pada saatyang sama. Sebagai contoh informasi, dalam bentuk teks dapat diproyeksikan ke layar
komputer dengandisertai oleh suatu gambar atau video. Pengguna tidak hanya dapat mengetikkan
perintah, merekamenggunakan alat penunjuk seperti mouse atau berbicara ke mikrofon untuk memilih
icon, yangselanjutnya menyebabkan komputer beroperasi pada layar pesan.
C. Alat Alat Komputasi Pribadi
Komputasi pribadi telah lama dihubung-hubungkan dengan komputer mikro. Bahkan komputer mikro
padaawalnya disebut komputer pribadi (personal computer). Komputer mikro saat muncul pertama kali
bukantergabung dalam suatu jaringan, melainkan setiap pengguna kompueter mikro menggunakan
sumber daya inihanya untuk keperluan komputasi pribadinya saja.
1. Telepon Seluler dengan Pesan dan Video Interaktif
Perusahaan-perusahaan pembuat telepon seluler populer (Samsung, Nokia, Blackberry, dan lain-
lain) telahmembuat telepon yang menampilkan pesan tulisan dan gambar-gambar berukuran
kecil di layar tampilannya.Beberapa telepon seluler dapat menyimpan video-video pendek.
Keypad menjadi alat input, meskipun beberapa orang merasa menekan tombol-tombol di
keypad telepon adalah hal yang membosankan. Namun,telepon seluler memiliki kapasitas
komputasi yang mendasar saja, dan keypad serta layar tampilannya bertindak sebagai alat input
dan output.
2. Telepon Seluler Cerdas
Telepon seluler dianggap sebagai telepon cerdas (smart phone) ketika ia menjalankan
pekerjaan-pekerjaanyang biasanya dihubungkan dengan komputer mikro. Sebut saja smart
phone bisa mengakses Web dan dapatmensinkronisasikan seluruh informasinya (agenda, nomor
telepon, dan banyak lagi) dengan komputer mikro.
3. Jaringan Rumah
Jaringan komputer rumah telah sama populernya seperti perusahaan TV kabel dan perusahaan
telepon yang memasarkan modem untuk koneksi Internet “broadband”. Perusahaan telepon
menjual modem DSL (digital subscriber line). Baik modem kabel maupun DSL dapat membawa
akses Internet berkecepatan tinggi kerumah-rumah.Banyak rumah tangga yang memiliki lebih
dari satu komputer mikro memiliki gerbang berkecepatan tinggike Internet melalui modem
kabel atau DSL. Masalahnya adalah bagaimana membagi satu koneksi di antara beberapa
komputer. Solusi yang paling umum adalah menggunakan sebuah router nirkabel. Modem
akantersambung ke router, dan router tersambung ke komputer melalui sebuah jaringan
nirkabel. Tetapi kebanyakan laptop baru.
6. 4. Keamanan Komputasi Rumah
Tiga aspek keamanan memiliki arti yang penting bagi komputer mikro yang Anda pergunakan di
rumah dandi tempat kerja, misalnya update sistem operasi, virus, dan spyware. Keamanan bagi
sumber daya sebuahorganisasi seperti server Web, basis data, dan jaringan hendaknya menjadi
tanggung jawab dari para profesional sistem informasi.
Terdapat dua jenis perbaruan (update) yang penting bagi pengguna individu, yaitu update untuk
sistemoperasi dan untuk peranti lunak aplikasi. Mengupdate sistem operasi Anda penting artinya bagi
keamanandan efesiensi. Keamanan adalah kepentingan utama, namun efisiensi hendaknya tidak
diabaikan. Hampir setiap hari terdapat satu jenis peranti keras baru yang dibuat atau diperbaiki. Aplikasi
peranti lunakmenambahkan fitur-fitur baru. Jika Anda tidak mengupdate sistem operasi Anda, Anda
mungkin tidak dapatmenggunakan produk-produk atau fitur-fitur ini secara efisien.
Hacker adalah orang-orang yang mecoba untuk menerobos masuk ke sistem komputer guna
mengumpulkaninformasi, menolak akses pemilik ke sumber daya komputer miliknya, menghapus file-
file, ataumengacaukan penggunaan komputer mikro oleh para pemiliknya. Hacker terus menerus
mencoba cara-cara baru untuk masuk ke dalam komputer Anda, sehingga Anda perlu terus-menerus
mengupdate sistem operasiyang Anda gunakan.
D. Peranti Lunak
Terdapat dua jenis peranti lunak, yaitu peranti lunak sistem dan aplikasi. Peranti lunak sistem
dibutuhkan untuk menggunakan komputer, sedangkan peranti lunak aplikasi untuk memproses data
pengguna. Peranti lunak aplikasi dapat diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dibuat sesuai pesanan
untuk pengguna tertentu.
1. Peranti Lunak Sistem
Perantik lunak sistem (system software) atau yang disebut juga peranti lunak sistem operasi,
menjalankantugas-tugas mendasar yang dibutuhkan oleh seluruh pengguna dari satu komputer
tertentu. Tugas-tugas ini berhubungan dengan peranti keras dan bukan dengan aplikasi yang
dikerjakan oleh perusahaan atau pengguna.Sistem operasi mengelola proses-proses komputer,
dan berfungsi sebagai suatu antarmuka yangmenghubungkan pengguna, peranti lunak aplikasi,
dan peranti keras. Semua komputer memiliki sistemoperasi, namun sistem-sistem tersebut
bervariasi dalam sejumlah fungsi dasar dan dalam bagaimana fungsi-fungsi tersebut dijalankan.
2. Peranti Lunak Aplikasi
Para profesional sistem informasi membuat peranti lunak siap pakai dan peranti lunak aplikasi
sesuai pesanan. Dengan meningkatnya pengetahuan para pengguna komputer, maka
meningkatnya pula jumlahaplikasi yang ditulis sendiri oleh para pengguna akhir.Peranti lunak
aplikasi siap pakai (prewritten application software) atau kadang-kadang disebut peranti
lunakoff-the-shelf, diproduksi oleh pemasok dan dijual kepada pengguna. Pengguna dapat
menggunakan perantilunak yang telah dikembangkan oleh programer-programer yang
berpengalaman tanpa harus mempekerjakan programer sendiri atau belajar bagaimana cara
membuat program. Pengguna hanya perlu menginstall perantilunak di peranti keras mereka,
7. dengan sedikit atau tanpa dimodifikasi, agar menggunakannya. Peranti lunakini biasanya
memperkenankan pengguna untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian kecil guna
menyesuaikannya terhadap kebutuhuan-kebutuhan khusus yang mungkin mereka miliki. Peranti
lunak siap pakai memiliki dua keuntungan penting yaitu :
· Peranti lunak siap pakai telah langsung tersedia. Bisnis tidak harus menunggu programmer
mengembangkannya selama tiga minggu atau enam bulan.
3. Peranti Lunak yang Mudah Digunakan Pengguna
Peranti lunak yang sederhana dan penggunanya intuitif sering kali dikatakan mudah digunakan
pengguna(user-friendly). Istilah ini mungkin dapat memiliki suatu konotasi negatif dimana
secara tidak langsung dapat diartikan bahwa aplikasi ini telah dibuat dengan begitu sederhana
sehingga semua orang dapatmempergunakannya. Sebenarnya, user-friendly berarti bahwa
aplikasi tersebut tealh dibuat dengan seksamasehingga berbagai bakat dan keahlian yang
dimiliki oleh rentang pengguna yang luas dapat diakomodasi.
E. Komunikasi
Kecepatan transmisi data antarkomputer yang berlangsung melalui sistem telepon publik seringkali
lebihlambat daripada ketika komputer tersambung melalui jaringannya sendiri. Kabel yang
menghubungkankedua koneksi sama, namun kebanyakan jaringan komputer beroperasi ratusan kali
lebih cepat daripadakoneksi yang melewati sistem telepon publik. Alasannya adalah karena protokol
untuk komunikasi sistemtelepon publik dirancang untuk komunikasi suara dan kualitas serta kecepatan
saluran komunikasi ini tidakharus tinggi. Protokol adalah spesifikasi dalam pemformatan data yang akan
ditransfer di antara peralatankomunikasi.
1. Koneksi Publik
Modem telepon menghubungkan sekitar setengah komputer rumah ke Internet pada kecepatan
56 Kbps(56.000 bit per detik). Protokol-protokol jaringan Layanan Digital Terintegrasi
(Integrated Services Digital Network - ISDN) dan Saluran Berlangganan Digital (Digital Subcriber
Line - DSL) menjadi standar untukmengirim data pada kecepatan 1,5 hingga 32 Mbps (32 juta bit
per detik) melalui saluran telepon standar.
2. Saluran Pribadi
Saluran pribadi (private line) adalah suatu sirkuit yang selalu terbuka untuk lalu lintas
komunikasi Anda.Istilah-istilah saluran sewaan (leased line) dan saluran khusus (dedicted line)
juga dipergunakan. Saluran pribadi yang ditujukan untuk Anda gunakan disediakan oleh
penyedia layanan yang umum, yaitu perusahaantelepon.
3. Jaringan Pribadi Maya (Virtual Private Networks)
Untuk dapat menikmati keamanan dan kecepatan saluran pribadi namun tetap dapat
mempergunakan jaringan Internet yang berbiaya rendah dapat memilih VPN sebagai pilihannya
atau jaringan pribadi maya(virtual private networks - VPN). Untuk mengimplementasikan VPN,
organisasi perlu mengadakan kontrakdengan penyediaan layana Internet yang menggunakan
perantik lunak tunneling.
8. 4. Komunikasi – Jaringan
International organization for standarization (WWW.ISO.ORG) didirikan pada tahun 1946.
Organisasi inimenciptakan arsitektur standar Interkoneksi Sistem Terbuka.
5. Protokol untuk Komunikasi Komputer
Komputer pada awalnya tidak dirancang untuk berbagi data dengan komputer lain, dan hanya
denganterminal-terminal. Terminal adalah suatu alat yang tidak memiliki ruang penyimpanan
atau prosesor.Terminal hanya menyediakan alat memasukan dan menampilkan data
bagi komputer. IBM menyadariketerbatasan komunikasi ini sebagai suatu masalah sehingga IBM
dan perusahaan-perusahaan lain mulaimengembangkan protokol komunikasi.
6. Paket
Untuk pemindahan data-data dengan volume besar, pesan-pesan yang dikirimkan perlu dipecah
menjadi bagian-bagian kecil sehingga pesan dari satu komputer tidak mendominasi media
komunikasi. Hal ini dapatdicapai dengan menggunakan paket-paket data. Paket data adalah
suatu bagian dari data total yang akandikomunisikan, digabungkan dengan alamat komputer
yang dituju, komputer pengirim, dan informasikendali lainnya.
7. Alamat Jaringan Internet
Untuk menjalankan paket-paket melalui jaringan, setiap komputer yang menangani paket data
harus memilikisatu alamat yang unik. Ketika menjalankan paket-paket di Internet maka akan
dipergunakan alamat IP.Alamat IP adalah empat bagian kumpulan angka (yang masing-masing
antara 0 hingga 225), yang dipisahkanoleh titik. Bagian-bagian tersebut akan menunjukkan
jaringan, host, subjaringan, dan komputer yang
sedangdituju.F. Konvergensi Komputasi & KomunikasiAlat-alat komputasi dan alat-alat
komunikasi kini saling menyertakan fitur-fitur yang dimiliki di antarakeduanya. Kemungkinan-
kemungkinan yang ada dibatasi oleh usia baterai, kecepatan komunikasi, dankeamanan, ukuran
tampilan dan keyboard, serta imajinasi pengguna.Voice over Internet Protocol (VoIP) adalah
perlewatan komunikasi suara melalui internet laksanakomunikasi digital. Setiap sinyal suara
dapat didigitalisasi dan dikirimkan melalui Internet dan dimainkankembali pada pengeras suara
di tempat tujuannya. Jika komputer Anda memiliki sebuah mikrofon dan pengeras suara, maka
Anda dapat berkomunikasi dengan orang lain dengan perlengkapan yang sama dikomputer
mereka. Skype (WWW.SKYPE.COM) telah menyediakan peranti lunak gratis untuk
komunikasiseperti ini sejak tahun 2003.
Pentingnya Teknologi Informasi
Privasi dianggap sebagai salah satu alasan berkembangnya teknologi. Komputer, e-mail,
databasememiliki privasi, misalnya hasil survei menunjukkan bahwa 80 % manajer menyimpan file pada
komputer.Sejak beberapa tahun yang lalu, jumlah pengguna e-mail semakin meningkat dan
meyebabkan adanya risikoinvasi pada privasi. Hal ini sangat penting dalam konteks perusahaan yang
mendukung pentingnyamenghormati privasi. Manajer memiliki hak dalam file terkait,
sehingga peningkatan penggunaan komputer bersamaan dengan kemajuan teknologi memiliki masalah
9. privasi. Kekhawatiran tentang pelanggaran privasi berdampak pada sistem informasi sumber daya
manusia.
Sistem informasi sumber daya manusia dianggap sebagai bentuk elektronik dimana ada cara
untukmengumpulkan, menyimpan, menganalisis, dan mengambil data karyawan. Baru-baru terjadi
peningkatandalam penggunaaan sitem tersebut. Peningkatan penggunaan sistem tersebut dianggap
sangat penting bagi peencanaan sumber daya manusia, yang memungkinkan manajer sumber daya
manusia mencapai hal yangterkain dengan tujuan bisnis.Selain itu, sistem informasi sumber daya
manusia diperkirakan dapat meningkatkan kemampuanmanajer sumber daya manusia dalam
memonitor tenaga kerja, menghasilkan laporan dengan mudah,menggunakan keterampilan karyawan
dengan efektif, bahkan mengurangi biaya tenaga kerja. Meskipun banyak manfaat dari penggunaan
sistem informasi sumber daya manusia, tetap ada kekhawatiran dimasyarkattentang sejauh mana
kemajuan teknologi komputer dalam potensi untuk melanggar hak-hak yang dianggapsebagai privasi
karyawan. Meskipun pengusaha sadar akan kebutuhan untuk mengontrol informasi
pribadikaryawannya, praktik dan metode untuk melindungi privasi karyawan bervariasi dari berbagai
perusahaan.Sebagai contoh, hasil survei menunjukkan bahwa kurang dari 20% perusahaan memiliki
kebijakan tertuliskhususnya privasi. Selain itu, 30% dari perusahaan memiliki kebijakan terbuka
mengenai akses kedatakaryawan ( siapa pun bisa mendapatkan akses ke informasi pribadi). Secara
keseluruhan menunjukkan ada peningkatan dalam penggunaan komputer dalam perusahaan.
Ada perjuangan yang mendasar antara hak karyawan untuk privasi dan perusahaan untuk
kepentingan bisnis. Perusahaan memanfaatkan sistem informasi sumber daya manusia untuk
mendapatkan keunggulankompetitif di pasar. Pengumpulan, penyimpanan, dan kemampuan yang
melekat dalam sistem inimemungkinkan perusahaan mudah mengakses data tentang karyawan,
sehingga meningkatkan efesiensi. Hal ini penting, bahwa peningkatan efesiensi perlu keseimbangan dari
kepentingan karyawan dan privasi.
Praktik informasi yang adil menunjukkan bahwa karyawan harus tahu bagaimana
perusahaan perusahaan menggunakan informasi data pribadi, kemudian harus tahu bagaimana
kepemilikan akan hak untuk mencegah penggunaan data sekunder dari informasi pribadi, dan harus
tahu bagaimana merasa amanketika perusahaan melakukan pencegahan untuk penyalahgunaan
informasi pribadi. Hal ini perlu diperhatikan agar tidak ada kerenggangan antara privasi dengan
kebutuhan perusahaan, agar dapatmenetukan kebijakan dalam sistem informasi sumber daya manusia
mengembangkan sistem informasi sumbedaya manusia yang baru, adil dan sesuai dengan kebijakan.
Invasi tentang persepsi privasi difokuskan pada prosedur yang digunakan oleh perusahaan
untukmemperoleh informasi dari pelamar atau karyawan, dan pengguna informasi tersebut untuk
membuatkeputusan personil. Prosedur perusahaan seperti otorisasi, konsekuensi dari informasi, target,
pemberitahuandan tujuan permintaan telah diperiksa. Perusahaan yang bertindak prosedural secara
adil akanmembangkitkan reaksi negatif lebih sedikit dari karyawan dibandingkan perusahaan yang tidak
bertindakdengan cara tersebut. Secara khusus, invansi kurang dirasakan perusahaan. Prosedural yang
adil terbuktimenjadi faktor yang sangat penting dalam menentukan reaksi terhadap perusahaan. Proses
10. reaktif dari prosedural yang adil menunjukan prosedur yang digunakan dalam membuat keputusan
dipandang sebagaikeadilan bagi karyawan.
Dengan demikian, apapun hasil dari keputusan, karyawan melihat prosedural sebagai keputusan
yanglebih membahagiakan. Variabel prosedural digunakan karena mengotorisasi invasi dan target pada
persepsiakan privasi. Atribut-atribut sistem informasi sumber daya manusia dipelajari sebagai antiseden
dari persepsidan keadilan. Kemampuan untuk mengotorisasi adalah salah satu faktor prosedural yang
dipelajari dalam privasi.kebijakan yang mewajibkan karyawan melakukan otorisasi sebelum rilis
informasi pribadinya dianggap kurang invasif daripada kebijakan yang tidak memerlukan otorisasi
tersebut. Dukungan teoritisakan kemampuan mengotorisasi menentukan reaksi karyawan. Penentu
invasi persepsi privasi adalah sejauhmana rilis berikutnya atau pengungkapan data yang dibuat dengan
ijin karyawan.
Privasi adalah kemampuan untuk mengendalikan informasi tentang diri sendiri. Keinginan
karyawantidak hanya untuk pengumpulan data dan penyebaran informasi, tetapi juga memberikan izin
untuk pengumpulan data atau penyebaran sebagai strategi yang digunakan untuk melindungi privasi.
Teori keadilan prosedural mendukung logika ini, menunjukan otorisasi yang merupakan bentuk proses
pengontrolan.Kemampuan untuk mengotorisasi memungkinkan karyawan mempertahankan proses
pengontrolan,kemudian mengarah pada keadilan.
Karyawan yang memberikan persetujuan untuk mengungkapkan informasi pribadi dirasakan
kuranginvasif dalam privasi pribadinya. Otorisasi merupakan elemen kunci dalam proses hukum.
Informasi darisistem informasi sumber daya manusia dapat dirilis ke karyawan. Supervisor, rekan kerja,
dan individueksternal perusahaan adalah target potensial dari rilis informasi. Secara khusus, dengan
kemajuan teknologi,perusahaan mampu mengumpulkan informasi tentang karyawan, menyimpan
informasi dalam data elektronik, mudah mengakses informasi, dan menyebarkan keseluruh dunia.
Teori privasi menunjukan bahwa karyawan mengumpulkan informasi pribadinya menjadi kurang
invasif ketika perusahaan mengungkapkannya pada oarang lain diluar perusahaan (perusahaan lain,
detektif swasta, data base mailing list perusahaan dan lain-lainnya). Penentu yang paling kuat dari
pengungkapanidentitas tersebut kepada siapa mengungkapkan informasi sifat dan tujuannya. Ada
harapan tertentu bahwa informasi pribadi digunakan perusahaan untuk tujuan pengambilan keputusan.
Harapan yang sama tidak mungkin ada pembebasan informasi pribadi luar perusahaan tersebut. Sikap
karyawan mengenai kemampuan mereka untuk mengendalikan informasi yang lebih positif bagi
atasannya, menunjukan bahwa merekamerasa lebih nyaman melepaskan informasi pribadi kepada
perusahaan yang memperkerjakannya. Oleh karena itu, karyawan menginginkan informasi pribadi dirilis
keatasannya dan tidak untuk dirilis ke luar perusahaan
.Teori keadilan prosedural mendukung privasi literatur. Batas antara perusahaan dan
perusahaan lain bisa menjadi pandangan makro dimensional dari nilai keadilan prosedural. Karyawan
masuk dalam kelompok sosial, membangun dan mempertahankan ikatan yang berkembang didalam
kelompoknya.Karyawan dari suattu perusahaan menghargai dan mengidentifikasi keanggotaan dalam
11. perusahaan. Berbagi informasi dalam perusahaan dianggap sesuatu yang adil,sedangkan pelepasan
informasi diluar perusahaandipandang sebagai hal yang kurang adil.
Meskipun teori keadilan mendukung logika bahwa kebijakan yang berkaitan target
pengungkapanharus berdampak pada persepsi keadilan, sampai saat ini belum ada bukti empiris
hubungan antara target peengungkapan dan keadilan. Oleh karena itu, kemampuan untuk
mengotorisasi pengungkapan dan target pengungkapan terhadap reaksi karyawan menjadi dasar yang
kuat untuk menunjukan persepsi, invasi, privasilebih besar ketika informasi dilepaskan diluar
perusahaandaripada informasi dipertahankan dalam perusahaan. Ketika karyawan menyebarkan
informasi diluar perusahaan, ia kehilangan kemampuan untukmengontrol rilis berikutnya. Selain itu,
karyawan menganggap konsekuensi negatif lebih sedikit ketikainformasi pribadi digunakan oleh atasan
daripada digunakan oleh pihak perusahaan luar. Oleh karena itukaryawan memiliki tingkat kontrol yang
tinggi atas informasi ketika masih dalam perusahaan yangmemperkerjakan mereka daripada informasi
tersebut dirilis keluar perusahaan.
Teknologi informasi memiliki dampak yang signifikan terhadap aplikasi sumber daya
manusiadisemua perusahaan, peningkatan dalam komputasi dibatas ambang pembiayaan yang lebih
rendah akanmemberikan kemudahan pada perusahaan untuk migrasi ke perangkat lunak yang lebih
terintegrasi dancanggih. Perusahaan terus mengubah proses pengembangan sistem informasi sumber
daya manusia,mengembangkan aplikasi, modifikasi dan upgrade. Dengan munculnya model bisnis
melalui pengiriman perangkat lunak, aplikasi penyedia layanan menawarkan perusahaan untuk membeli
aplikasi perangkat lunak bahkan hosting aplikasi terhadap platform komputasi perusahaan. Upgrade
aplikasi ini dapat dibuat secaraindependen pada komputasi perusahaan klien. Model ini menjadi sangat
popelar, tidak hanya dalam perusahaan tetapi juga dalam skala ekonomi memungkinkan perusahaan
tetap mengakses dengan fungsi yangcanggih pada harga yang kompetif. Pengguna sistem informasi
sumber daya manusia mengakses terus untukmeningkatkan kemampuan teknologi serta system up to
date.
Pengunaan teknologi mempengaruhi proses sistem informasi sumber daya manusia. Portal
tersebutmemungkinkan perusahaan menyesuaikan interface antar pengguna di berbagai unit
perusahaan. Konsep untuk menyatukan akses aplikasi ke halaman web yang dipahami dan
memungkinkan fungsionalitas aplikasi yang dikirim ke dekstop karyawan. Hal ini meningkatkan
produktivitas dan efektivitas karena setiap pengguna dapat membuat portal atau pandangan untuk
aplikasi perangkat lunak yang secara khusus menjaditanggung jawab pekerjaannya dan preferesi
interface teknologi portal menawarkan aplikasi yang lebihcanggih yang dibuat untuk banyak perusahaan
dengan biaya yang lebih rendah.
Bimbingan diberikan atas dasar aturan dan praktik perusahaan. Tujuannya membangun model
yangakurat, pengambilan keputusan, dan melakukan opersional yang terbaik. Dari prespektif
pengembangansistem informasi terlihat berbeda. Merancang sitem informasi sumber daya manusia
dimulai dari prespektifyang lebih strategis. Menunjuk bahwa mereka yang terlibat dalam
pengembangan sistem informasi tersebutdatang ke pandangan tentang apa yang penting untuk
menyoroti dan mengecilkan berdasarkan tujuan.Pengaruhnya pada data yang dikumpulkan dari
12. bagaimana disajikan. Orang berharap munculnya sisteminformasi yang dapat menunjukkan bagaimana
pandangan baru menjadi dominan dan mengidentifikasi bagaimana pandangan tertentu dari sifat
sumber daya manusia diwujudkan dalam sistem yang memberikankontribusi pada tujuan manajemen
secara spesifik.
SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA
Operasionalitas sumber daya manusia menantang perusahaan melakukan perubahan dengan
menghargai kinerja perusahaan. Paradoks ini berasal dari kebutuhan bisnis untuk meningkatkan
produktivitasdari pekerja yang terampil agar memenuhi permintaan pada usaha manufaktur atas inovasi
teknologi dan intelektual.
Trasnformasi meningkatkan produktivitas dan keunggulan kompetitif perusahaan yang
bergantung pada kompetensi pekerja dengan kulitas tinggi. Dengan kata lain, peningkatan produktivitas
melalui sumberdaya manusia atau pekerja menjadi bagian yang penting.
Dalam rangka mencapai tujuannya, perusahaan beralih ke teknologi sistem informasi ini
mendorongasumsi bahwa sistem informasi sumber daya manusia ( human resource information system )
identik dengan komputerisasi.
Kenyataan teknologi komputer diperlukan untuk fungsi dan kegiatan sistem informasi sumber
dayamanusia. Komputer sebagai teknologi berbasis informasi berfungsi sebagai alat untuk
mengoperasikanaplikasi sistem informasi sumber daya manusia. Tugas-tugas terkait penyebaran
informasi sumber dayadengan cepat mendapatkan umpan balik yang praktis dengan dukungan
komputerasi.
Dengan biaya yang besar, teknologi sisten informasi memperkenalkan penerapan dan
penyebarluasansistem informasi sumber daya manusia yang lebih lengkap dan memungkinkan manajer
perusahaan berpartisipasi dalam berbagi informasi dan pengambilan keputusan. Hasil beberapa
penelitian menunjukkanlebih dari 90% perusahaan secara formal melaksanakan fungsi sitem informasi
sumber daya manusia.Hampir semua perusahaan menerapkan sistem informasi sumber daya manusia.
Namun, aplikasinya sangat bervariasi antara satu perusahaan dengan perusahaan lain ada keragaman
dengan manfaat yang dihasilkan.
Suksesnya operasional sistem informasi sumber daya manusia diindentifikasi sebagai hasil dari
kompentensi perubahan dengan memenuhi tujuan strategis. Selain itu, fungsi sistem informasi sumber
dayamanusia mendukung proses pengambilan keputusan, pelatihan karyawan, pemilihan teknologi,
integrasi antardepartmen, dan struktur pelaporan pada perusahaan.
Pengembangan kerangka kerja sistem informasi sumber daya manusia harus praktis dan
fleksibel untuk mengatasi trend yang muncul. Terutama sebagai pembuka, jalan utama pada
manajemen pengetahuanatau keyakinan bahwa modal intelektual adalah aset kompetitif inti dalam
perusahaan. Manajemen pengetahuan mengasumsikan bahwa pengetahuan dan belajar adalah
13. kekuatan yang mengoptimalkan kinerja perusahaan. Selain itu, pengetahuan perusahaan dianggap
sebagai mata uang atau modal intelektual sebagaiassett. Aset modal intelektual merujuk kedokumen
hukum, perangkat lunak, dan database, sementara rekan-rekan mereka adalah orang-orang yang
menjadi kekutatan perusahaan yang berpusat pada keterampilan,keahlian, budaya, dan komitmen.
Kategori tersebut secara efektif diintegrasikan pada sistem informasisumber daya manusia yang
dirancang dengan baik. Singkatnya bahwa sistem informasi sumber daya manusiamemberikan kontribusi
penting pada manajemen pengetahuan untuk memajukan pembelajaran organisasi.Sistem informasi
sumber daya manusia memfasilitasi umpan balik pada pembelajaran yang memungkinkan perubahan
pada perusahaan, komunikasi intra perusahaan dan pengambilan keputusan, serta visi bersama.Insiatif
strategis dan modifikasi terkait bisa mendapatkan keuntungan dari jalur sistem informasi sumber
dayamanusia. Selain itu, manajemen pengetahuan melibatkan pelatihan yang relevan dengan efektivitas
biaya danwaktu. Bahkan total kualitas manjemen yang sangat terampil dan profesional direncanakan
bedasarkansistem informasi sumber daya manusia.
Sistem informasi sumber daya manusia memberikan dukungan untuk mengenalkan
danmengembangkan sistem berpikir perusahaan, terutama bila perusahaan didorong oleh visi strategis
dan misiyang berbasis peta tujuan di masa depan. Masalah holistic, pemecahan, perrbaikan terus-
menerus, dan tim pembelajaran adalah contoh proses yang menyertai struktur sistem informasi sumber
daya manusia.Sistem adalah kerangka kerja yang diperlukan dalam pengembangan model, karena
memberikankriteria analisis strategis untuk fenomena dinamis pada sistem informasi sumber daya
manusia. Sistemmengandung parameter yang memberikan gambaran tentang karakteristik, atribut, dan
fitur. Atribut padasistem informasi sumber daya manusia sebagai berikut penggunaan sumber daya yang
efesien adalah:
1. Kecepatan
2. Kompatibilitas
3. Update ability
4. Aksesibilitas
5. Integrasi data
6. Privasi dan keamanan
Terkait dari indentifikasi fungsi sitem informasi yang penting adalah:
1. Seleksi dan penempatan sumber daya manusia
2. Manajamen kinerja
3. Pelatihan dan pendidikan
4. Perencanaan dan pengembangan karir
Pengembangan sistem informasi sumber daya manusia terlihat dari integrasi dan dukungan dari proses
perusahaan yaitu :
1. Perencanaan strategis
2. Operasional perencanaan
3. Perencanaa sumber daya
14. Secara khusus, berarti ada kemampuan untuk menyukseskan perencanaan, mengontrol
posisi,mengelola pengembangan, perencanaan karir, dan penelitian tindakan.Sitem informasi sumber
daya manusia berorientasikan kebutuhan strategis perusahaan. Ketegoridalam transformasi masukann
dan keluaran digunakan sebagai kriteria sistem informasi sumber dayamanusia. Berbagi kriteria
berkaitan dengan teknis dan manajemen sistem database, namun pengembangansistem informasi
sumber daya manusia tersebar pada:
1. File data yang diintregasikan untuk memudahkan referensi silang antar departetmen dan
redundasidata diminimalkan.
2. Data kritis harus tersedia berdasarkan permintaan secara online. Informasi penting meliputi
lokasikaryawan, data tentang keterampilan, promosi dan informasi kinerja.
3. Pengukuran variabel yang tepat tentang pergantian sumber daya manusia, absensi, keluhan,
frekuensikecelakaan dan lain-lain.
4. Kuantifikasi sikap yang dikorelasikan dengan demografi, kinerja dan biaya.
5. Standar laporan yang direncanakan tepat waktu, termasuk umpan balik langsung pada
pergantiankaryawan, rasio keuangan dan hasil perekrutan. Lebih canggih pelaporannya memuat
profil karir,review, pekerjaan pelamar, dan lain-lain.
6. Fitur-fitur canggih seperti pencocokkan personil untuk kebutuhan masa depan dari perusahaan
danindentifikasi Manajer dan fasilitasi pertumbuhan dann perkembangan akan meningkatkan
kegunaan.
Sistem apapun dapat merespon untuk mengubah arah, proses dan praktik dibidang
manajemensumber daya manusia. Trend masa depan cenderung terdesentralisasinya informasi
kepegawaian kemanajemen lini, pendistribusian pengolahan perangkat lunak, peningkatan analisis dan
interpretasi perusahaan dan proaktif pada personil kegiatan dan penilaian.Komponen penting dari
sistem informasi sumber daya manusia terdiri dari :
1. Keakuratan basis informasi
2. Ketepatan waktu
3. Pelaporan
4. Pengendalian
Akurasi sangat penting dan ketika dikombinasikan dengan ketepatan waktu sangat
meningkatkankapasitas pelaporan. Pelaporan mendukung akurasi dan ketepatan waktu. Kontrol
diperlukan untukmemastikan apakah karyawan menerima informasi yang benar dan aman, terintegritas
kerahasiannya tepatdan dapat dipertahankan.
Ada beberapa kriteria elemen siten informasi sumber daya manusia, tergantung pada
persyratan perusahaan misalnya kompatibilitas gaji, pelaksanaan, pertimbangan, manfaat yang
berwujud dan tidak berwujud, elemen data, pengumpulan data, audit penjualan dan keamanan.
Pertimbangan sumber daya manusia hanya salah satu komponen dan keseluruhan. Hal ini
penting, bahwasemua sistem informasi dalam perusahaan harus kompatibel. Hal ini menggabungkan
15. data dari berbagaisumber dengan mudah dan melaporkan sesuai dengan kebutuhan permintaan. Jika ini
tidak terjadi, makasesuai datbase tidak mendukung, melainkan menghambat efektivitas dan efesiensi.
Evaluasi efektivitas menggunakan metode statistik yang berkualitas untuk meningkatkan
total quality management. Evaluasi didasarkan pada permintaan aktual untuk informasi dari manajer
sumber daya manusia (HRd). Reaksi yangmenguntukan dari karyawan terbukti sebagai akibat dari sifat
informatif data.Quality managementdapat ditingkatkan menggunakan sistem informasi sumber daya
manusia khusus sebagai alat untuk agregat danmenyajikan data secara informatif.
Implementasi tergantung pada komitmen perusahaan untuk mengembangkan sistem informasi
sumberdaya manusia, apakah sistem paket dibeli atau sistem internal dikembangkan. Keterlambatan
menginstal sistem informasi sumber daya manusia menciptakan kesan negatif seluruh perusahaan.
Implementasi yang gagal melakukan harapan pada akhirnya lebih banyak menciptakan masalah
daripada memecahkan. Yangsesuai kualitas harus dibangun kedalam proses dan pemeriksaan tidak
retrospektif. Kualitas adalah perencanaan untuk mencegah kegagalan dan mendapatkan kebenaran.
Pertimbangan jenis paket komputer biasanya dapat di instal lebih cepat daripada menggunakan
sistem baru. Paket adalah investasi berisiko rendah yang sesuai kecuali perusahaan memiliki spesialisasi.
Ada kecocokan untuk mengakomodasi setiap kebutuhan perusahaan. Namun, untuk mengubah praktik
agar sesuaidengan paket, bukan kebiasaan mengembangkan dalam rangka memastikan kompabilitas di
seluruh dabatesedan sesuai dengan keterbatasan anggaran dan waktu.
Pertimbangan teknisnya dalah:
1. Pengolahan online mengurangi dokumen dan meningkatkan tingkat dan jangkauan informasi.
Jikakomputer down-time dan masalah keamanan memiliki batch processing, mungkin tepat
namunmengurangi respon dari sistem.
2. Respon masyarakat dan kontrol informasi menentukan persyaratan perangkat keras. Trend
barumenuju jaringan area lokasi informasi yang berbentuk area kerja dan memungkinkan data
yang uplinked ke processor pusat untuk akses kerja.
3. Bahasa retriaval harus mudah digunakan. Membutuhkan pelatihan khusus dan alokasi
karyawan,sehingga mengurangi fleksibilitas dan pertukaran kerja.
Jika mikro komputer terpilih sesuai kerja sistem, maka membutuhkan dukungan yang beguna
berupa bimbingan mikro dalam hal ini mudah diperasikan. Memiliki fleksibilitas operasi yang tinggi,
memfasilitasi peningkatan keamanan, dan afektivitas biaya. Pencernaan kriteria untuk pemilihan aplikasi
perangkat lunakseperti pengolahan kata dihubungkan dengan sisttem, karena sering diperlukan untuk
tujuan manajeriallainnya. Demikian pula, mendownload data data ke mikro komputer untuk manipulasi
lebih lanjut, terutamaspreadsheet adalah pilihan yang diinginkan.
Pertimbangan untuk sistem informasi sumber daya manusia, para pakar merekomendasikan
bahwasetiap usulan tidak memenuhi persyaratan dasar yang harus dianggap sebagai kegagalan.
Kebutuhan untuk jalur pertumbuhan yang direncanakan perangkat lunak dan perangkat keras, sistem
menyediakan sebagian besar persyaratan dan didukung fasilitas. Supplier memahami persyaratan
16. personil, bukannya yang bersangkutan dengan menginstal sistem teknisnya secara sempurna
sebagaimana orang-orang yang akanmencurahkan waktu yang diperlukan untuk membangun sistem.
Elemen data sistem informasi ditentukan melalui persyratan. Spesifikasi ini perlu diperbaharui
untukmencocokkan persyaratan pengembangan peruasahaan yang membutuhkan fleksibilitas.
Keputusan tentangelemen data top down, yakni dari laporan ke data. Hal ini untuk memasukkan semua
data, kemudian mencaricara-cara untuk melaporkan dan menggunakannya. Laporan harus membantu
manajer dan administratoruntuk mengindentifikasi pemecahan masalah, meskipun data tersedia untuk
menghasilkan laporan yangdiperlukan.Survei karyawan adalah cara cepat memperoleh informasi secara
sistematis untuk sistem database,dan untuk membangun keberhasilan dan masalah. Kunci untuk
mengumpulkan data yang berguna tentangorang-orang berkaitan dengan kinerja dan yang relevan
khususnya tugas pekerjaa. Data yang baik hatusdiamatai, relevan dan terukur.
Sistem informasi sumber daya manusia harus mampu merekam dan melaporkan data tentang :
1. Pertimbangan perilaku yang diamati.
2. Relevan dengan pekerjaan.
3. Memiliki fleksibilitas untuk pengambilan keputusan
4. Menerima masukan yang berasal dari berbagai bentuk.
Sumber data tentang karyawan harus mampu menjadi input sistem infomasi sumber daya
manusiayang berbasis:
1. Fokus strategi perusahaan.
2. Posisi mengenai bagaimana persyaratan pekerjaan sesuaian dengan konteks perusahaan.
3. Manajamen kinerja.
4. Pelatihan dan pendidikan.
Pedoman mengembangkan dan mengindentifikasi jumlah trend dengan potensi untuk
mempengaruhiisi dan bentuk sistem informasi sumber daya manusia, antara lain :
1. Orang adalah asset terbesar perusahaan. Dengan pengembangan proses secara otomatis dalam
perusahaan di negara maju. Dalam layanan daerah, orang dipandang sebagai
keunggulankompetitif. Orang-orang merupakan asset perusahaan yang paling mahal. Kinerja
mencakuporang-orang, budaya, dan tujuan.
2. Meningkatkan pemikiran strategis dan responsif terhadap kinerja karyawan. Hal ini bergantung
persepsi yang relevan dengan stakeholder. Harapan karyawan adalah perubahandan inisiatif
baru oleh manajemen dengan informasi yang akurat untuk mengoptimalkanhubungan. Sistem
infomasi sumber daya manusia menjadi fleksibel dan mampu mengubahkeadaan iklim.
3. Merger perusahaan merupakan dislokasi penting. Perusahaaan memperluas,
menggabungkan,restrukturisasi, fragmen, atau mengembangkan aliansi untuk saling
menguntungkan,kebutuhan perusahaan menjadi bergeser dan menyebabkan tuntutan yang
berbeda pada karyawan.
17. Informasi baru ini mungkin diperlukan untuk meminimalkan gangguan dan
mengoptimalkankemajuan. Survei karyawan adalah cara tepat untuk mendapatkan data yang sistematis
sesuai arah danstrategi baru. Semakin relevan aspek sistem informasi sumber daya manusia sebagai
pedoman untukmelakukan survei karyawan yang diusulkan adalah :
1. Sumber daya yang tersedia harus memadai untuk mendapatkan umpan balik keseluruhan
preoses tindakan. Perusahaan perlu mengembangkan basis informasi sebagi pekerjaan
untukmemastikan efektivitas implementasi.
2. Dalam rangka memperoleh kualitas sistem informasi sumber daya manusia, makamemerlukan
proses yang difasilitasi dengan ketersediaan ringkasan dari temuan surveikaryawan. Feed back
perlu dilaporkan dala bentuk yang sederhana, harus diorientasikan hasildan disajikan dalam cara
yang dapat dipahami dan dilakukan.
3. Informasi yang berlangsung sebagai opersional kerjaperusahaan yang beresiko.
4. Pangkalan informasi yang diperoleh dari survei memuaskan jika ada tindakan dalam
kerangkawaktu yang ditetapkan. Target untuk meningkatkan perusahann dikembangkan dari
temuansurvei dalam format yang sesuai untuk memasukkannya kedalam kinerja dan manajer
yangmenilai. Kemajuan komunikasi yang teratur menuju target perbaikan untuk semua
orangdalam perusahaan adalah penting.
5. Perbaikan manajemen kinerja termasuk manajemen yang efektif adalah budaya perusahaandan
sumber daya manusia sebagai garis besar untuk survei karyawan.
Secara khusus, hal ini berarti kemampuan untuk memberikan:
a. Manajer dengan langkah-langkah tujuan kinerjanya.
b. Dasar kuat untuk perencanaan dan pengambilan keputusan disemua tingkatan.
c. Peringatan terhadap masalah seperti hubungan industrial.
d. Informasi kepada manajer menentukan masalah terkait dengan sumber daya manusia.
e. Memperoleh umpan balik karyawan dengan jujur.
f. Manajemen senior berhak menilai karyawan.
Semua ini dimaksudkan untuk meningkatkan perusahaan yang memiliki kesiapan menuju
keunggulan kompetitif.Vendor paket software harus menjaga stabilitas dan kehandalan dalam
menanggapi masalah setelahinstalasi. Paket yang lebih murah untuk pembelian bisa jadi mahal karena
mempertahankan cadangan. Paket komputer untuk sebagian besar perusahaan terhadap kontrak sistem
informasi sumber daya manusiamenetapkan vendor yang bertanggungjawab terhadap beberapa hal
yaitu :
1. Software untuk mengindentifikasi subsitem.
2. Layanan instalasi yang menetapkan tugas-tugas tertentu dan disediakan oleh vendor.
3. Layanan pemeliharaan yang membuat ketentuan untuk mengoreksi kesalahan sistem dan
perbaikan termasuk perjanjian upgrade.
4. Pelatihan untuk spesifikasi karyawan. Harus fokus pada keterampilan karyawan baru.
18. 5. Dokumentasi dimana ada buku petunjuk yang diperlukan untuk karyawan dn dokumentasiteknis
untuk mendukung pemeliharaan.
Fungsi sumber daya manusia pada perusahaan berubah dengan cepat, bereaksi terhadap
perubahaninformasi lingkungan sosial dan teknologi. Perubahan sosial pada perusahaan mengerahkan
tekanan pada para profesional sumber daya manusia untk menyediakan yang berkualitas, cepat dan
lancar terkait dengan perusahaan lainnya. Teknologi informasi menyediakan teknologi untuk membantu
para profesional sumberdaya manusia yang secara bersamaan meningkatkan harapan bahwa karyawan,
manajer, customer, supplier,dan regulator, memiliki fungsi sumber daya manusia.Sementara semua
praktik sumber daya manusia dipengaruhi olek teknologi informasi. Sisteminformasi sumber daya
manusia didefenisikan sebagai sistem yang terintegrasi untuk mengumpulkan,menyimpan, dan
menganalisis informasi tentang sumber daya manusia pada perusahaan. Seperti halnyadengan sistem
informasi perusahaan yang kompleks, sistem informasi sumber daya manusia tidak terbatas pada
perangkat keras komputer dan aplikasi perangkat lunak yang secara teknis menjadi bagian dari
sistem,tetapi mencakup orang-orang, kebijakan, prosedur, dan data yang diperlukan untuk mengelola
fungsi sumberdaya manusia. Dengan demikian, funsi sistem informasi sumber daya manusia harus
menciptakan sisteminformasi yang memungkinkan asimilasi kebijakan dan prosedur untuk mengelola
modal manusia serta prosedur yang diperlukan untuk mengoperasikan perangkat keras komputer dan
aplikasi perangkat lunak.
Sitem informasi sumber daya manusia memiliki asal-usul sejarah yang sangat sederhana.
Meskipunada beberapa pengecualian, sebelum perang dunia II para profesional sumber daya manusia
melakukancatatan tentang karyawan atas dasar menjaga fungsi layanan yang terbatas pada interaksi
misi bisnisnya.Awal upaya untuk mengelola informasi tersebut terbatas pada nama, alamat karyawan
dan beberapa riwayat pekerjaan yang dicatat pada kartu atau lembar formulir. Antara 1945 dann1960,
perusahaan menjadi lebihsadar pada isu manusia sebagai modal perusahaan dan mulai
mengembangkan proses formal untuk seleksidan pengembangan karyawan. Pada saat yang sama,
perusahaan menyadari pentingnya semangat kerjakaryawan pada afektivitas keseluruhaan perusahaan.
Sementara periode perubahan dalam profesi tidakmengakibatkan perubahan signifkan dalam sistem
informasi sumber daya manusia meskipun file karyawanmenjadi agak kompleks, jal ini menjadi ledakan
perubahan yang dimulai pada tahun 1960-an.
Selama 20 tahun kedepan ( tahun 1960-1980 ) sumber daya manusia diintegrasikan kedalam misi
bisnis inti perusahaan dan persyaratan pelaporan ke pemerintah, sehingga ada peraturan bagi karyawan
yangmeningkat secara signifikan. Muculnya dan meluasnya penggunaan komputer sebagai main frame
perusahaan di Amerika ini berhubungan dengan peningkatan regulasi dan memberikan solusi pada
teknologiuntuk persyaratan analisis dan pencatatan, sehingga terjadi regulasi pertumbuhan lapangan
kerja dansejumlah persyaratan pelaporan baru. Manajer sumber daya manusia ( HRD ) menjadi salah
satu dari pengguna sistem komputasi yang sangat mahal, sering merayap keluar dari area fungsionalnya
19. untuk akseskomputer. Meskipun sistem informasi sumber daya manusia terkomputerisasi dan tumbuh
secara luas dalamukuran dan ruang lingkup selama periode tahun itu, perusahaan tetap melakukan
sistem pencatatansederhana.
Selama dua dekade terakhir, perusahaan semakin mengandalkan fungsi sumber daya manusia
untukmenyediakan solusi manajemen demi meningkatkan efektivitas sumber daya manusia. Selain itu,
persyaratan peraturan dan tekanan kompetitif secara efektif mengelola aset manusia tidak lagi terbatas
pada perusahaan besar dengan sistem komputasi main frame.Oleh karena itu, sistem informasi sumber
daya manusia harus dengan prosedur yang sistematis dalammengumpulkan dan menyimpan,
memelihara, mengambil, dan memvalidasi data yang dibutuhkan perusahaan tentang sumber daya
manusia, personil, kegiatan, dan karakteristik unit perusahaan.
Sistem informasi sumber daya manusia terdiri atas tigan komponen yaitu:
1. Komponen InputKomponen input fokus pada memasukkan data ke sistem informasi sumber
daya manusia. Secaratradisional, anggota dari karyawan sumber daya manusia memasukkan
data kedalam sistemkomputer. Sementara ini banyak perusahaan mengambil keuntungan
pemindaian teknologi yangmemungkinkan komputer untuk memindai data dari dokumen asli,
termasuk tand tangan dan catatandari tulisan tangan.
2. Komponen Pemeliharaan DataSetelah data dimasukkan, fungsi pemeliharaan data fokus pada
seberapa cepat data baru termasukdatabase yang tersedia untuk manajer.
3. Komponen outputKomponen output mengacu pada apa yang dihsilkan oleh sistem informasi
sumber daya manusia dan bagaimana penyajiannya.
Nilai dari output yang duberikan oleh sitem infomasi sumber daya manusiadievaluasi menurut
beberapa faktor yaitu:
a. Berapa banyak keputusan yang ditingkatkan dengan memiliki data yang ada.
b. Berapa nilai masing-masing dapat meningkatkan hasil untuk pengambilan keputusan.
Faktor-faktor ini menyiratkan bahwa sistem informasi sumber daya manusia membutuhkan elemen
pendukung keputusan. Namun, faktor tersebut harus mempertimbangkan biayanya. Biaya ini terkait
dengansistem informasi sumber daya manusia. Namun, tersebut harus mempertimbangkan biayanya.
Biaya intiterkait dengan sistem informasi sumber daya manusia termasuk aplikasi perangkat lunak,
hardware,telekomunikasi, implementasi sumber daya, pelatihan, dan proses pembelajaran.
Mengingat bahwa manfaat dari sistem informasi sumber daya manusia meningkat jika unsur-unsur
pendukung keputusan hadir dengan berbagai teknologi yang tersedia untuk membantu proses
pengambilankeputusan sumber daya manusia. Banyak perusahaan memanfaatkan sitstem otomatis
dengan proses rekayasaulang melalui karyawan yang interaktif dengan informasi atau berbasis internel
dalam aplikasi web. Dalamkonteks ini, istilah rekayasa ulang mengacu pada penggunaan teknologi untuk
mendorong cara berpikir yang baru. Ketika mempertimbangkan software SDM, langkah pertama yang
harus diambil adalah menilaikebutuhan departemen dan perusahaan atas sumber daya manusia.
20. Dalam penilaian kebutuhan, semua rekanyang tepat melalui sistem input dan output untuk
membuat mereka mudah, pengembang dapat meningkatkan pengguna dan tingkat pemanfaatan
sistemnya dengan melibatkan beberapa faktor pertimbangan sebagai berikut :
1. Biaya awal, masalah upgrade, dan kebutuhan.
2. Gaji tahunan dan biaya pemeliharaan tahunan.
3. Peningktatan efesiensi dan waktu yang dibuatkan untuk implementasi.
4. Ketersediaan teknis yang mendukung.
5. Pelaporan dan kemampuan program sumber daya manusia.
6. Pelatihan dan sistem interface.
Upaya perusahaan menggunakan perangkat lunak untuk melakukan kegiatan spesifik
manajamensumber daya manusia dan tingkat kepuasan dengan fungsi sumber daya manusia. Tetapi,
berkaitan denganwilayah Indonesia masih ada banyak daerah-daerah yang memerlukan komputerisasi
sumber daya manusiadengan perubahan sistem informasi sumber daya dengan perubahan sistem
informasi yang cepat seperti perusahaan modern. Banyak perusahaan menggunakan sistem informasi
sebagai alat untuk meningkatkanefesiensi.
Pengguanaan sistem informasi mencakup sistem seperti sistem informasi sumber daya
manusiamenyebar luas di sebagian besar perusahaan dan karyawan serta departmen disemua jenis
perusahaan sangat bergantung pada sistem tersebut.Biaya personal komputer memberikan akses ke
bisnis hardware dan penggunaan sistem informasisumver daya manusia. Penggunaan sistem informasi
dalam perusahaan memungkinkan untuk meningkatkanefesiensi, efektivitas dan integrasi. Adapun
penggunaan sistem informasi secara umum dalam perusahaan adalah :
1. Operasi bisnis, dimana menjadi kegiatan harian perusahaan seperti memproduksi produk
ataumemberikan layanan.
2. Manajemen perusahaan, dimana kegiatannya mengendalikan dan memantau kegiatan
perusahaandalam konteks tujuan dan sasaran.
3. Tujuan strategis, dimana memuat tujuan jangka pendek dan jangkan panjang perusahaan.
Pengunaan sistem infomasi menjadi lebih maju dan memungkinkan perusahaan membuat lebih
strategis.Berbagai jenis sistem dan penggunaanya adalah:
1. Transaction Processing System ( TPS )Digunakan untuk melakukan kegiatan harian, transaksi dan
fungsi ditingkat operasional.Membantu sistem keputusan operasioanal seperti mengontrol
saham, dan lain-lain.
2. Management Information System ( MIS )Digunakan untuk memprediksi operasioanal keuangan
perusahaan dengan model gratis yangmemberikan gambaran visual dari informasi. Sistem ini
membuat manajemen pengendaliankeputusan seperti perbandingan data atau anggaran data.
3. Strategic Information System ( SIS )Sistem informasi kepada manajer pada bidang strategi
kegiatan perusahaan membantu pengambilan keputusan secara statejik.
21. Oleh karena itu, sitstem informasi termasuk sistem informasi sumber daya manusia
digunakandiberbagai tingkat perusahaan untuk mencapai berbagia jenis tugas dengan berbagai tingkat
pekerjaan.Sistem informasi digunakan pada tiga tingkatan yaitu strategis, taktis dan operasional, maka
dari itu sepertidijelaskan diatas ada tiga jenis sistem informasi ( TPS, MIS, dan SIS ) digunakan oleh tiga
tingkat pekerja (strategis, manjemen menengah dan operasional ). Jumlah orang yang memanfaatkan
sistem informasi yangstrategis biasanya rendah dan terletak diposisi manjerial pada hierarki
perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa karyawan senior perusahaan lebih sedikit jumlahnya daripada
dibagian bawah( lower management )dan mereka memiliki cakrawala waktu yang lebih singkat untuk
membuat keputusan daripada di tingkatoperasional. Menekankan otoritas untuk membuat keputusan di
top management, lebih pasti dan memerlukanotoritas lebih banyak daripada lower management.
Keputusan yang dibuat pada tingkat top managementlebih bermasalah dan lebih luas.
Pengggunaan sistem informasi lebih maju untuk pekerjaan strategis karena kemajuan
teknologi.Sitem informasi sumber daya manusia digunakan pada tingkat yang berbeda dari perusahaan
untukmembantu manajer HRD mencapai tingkat yang berbeda dari tugasnya. Sistem informasi sumber
dayamanusia digunakan pada tiga tingkat perusahaan karena menawarkan seperangkat fungsi seperti
pelatihan,karir dan analisis kompensasi.
Sebaliknya, jenis lain dari manajamen sistem informasi tidak mencerminkan realita melainkan untuk
pandangan baru dari perusahaan. Aspek kunci dari pengelolaaan sumber daya manusia adalah
pengembangan teknik dan bentuk inti dari kerja karyawan.
2.3 Mengenai virus komputer, worm, trojan horse, hacking dan cracking
CARDING
Carding adalah berbelanja menggunakan nomor dan identitas kartu kredit orang lain, yang diperoleh
secara ilegal, biasanya dengan mencuri data di internet. Sebutan pelakunya adalah “carder”. Sebutan
lain untuk kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias penipuan di dunia maya. Menurut riset Clear
Commerce Inc, perusahaan teknologi informasi yang berbasis di Texas – AS , Indonesia memiliki “carder”
terbanyak kedua di dunia setelah Ukrania. Sebanyak 20 persen transaksi melalui internet dari Indonesia
adalah hasil carding.Akibatnya, banyak situs belanja online yang memblokir IP atau internet protocol
(alamat komputer internet)asal Indonesia. Kalau kita belanja online, formulir pembelian online shop
tidak mencantumkan nama negaraIndonesia. Artinya konsumen Indonesia tidak diperbolehkan belanja
di situs itu.
Menurut pengamatan ICTWatch, lembaga yang mengamati dunia internet di Indonesia, para carder kini
beroperasi semakin jauh,dengan melakukan penipuan melalui ruang-ruang chatting di mIRC. Caranya
para carder menawarkan barang-barang seolah-olah hasil carding-nya dengan harga murah di channel.
Misalnya, laptop dijual sehargaRp 1.000.000. Setelah ada yang berminat, carder meminta pembeli
mengirim uang ke rekeningnya. Uangdidapat, tapi barang tak pernah dikirimkan.
22. HACKING
Hacking adalah kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang
yanggemar ngoprek komputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan
terobsesimengamati keamanan (security)-
nya. “Hacker” memiliki wajah ganda; ada yang budiman ada yang pencoleng. “Hacker” budiman
memberitahu kepada programer yang komputernya diterobos, akan adanyakelemahan-kelemahan pada
program yang dibuat, sehingga bisa “bocor”, agar segera diperbaiki. Sedangkan,hacker pencoleng,
menerobos program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya.
CRACKING
Cracking adalah hacking untuk tujuan jahat. Sebutan untuk “cracker” adalah “hacker” bertopi hitam
(blackhat hacker). Berbeda dengan “carder” yang hanya mengintip kartu kredit, “cracker” mengintip
simpanan para nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri sendiri.
Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, “hacker” lebih fokus pada prosesnya.
Sedangkan “cracker” lebih fokus untuk menikmati hasilnya. Kasus kemarin, FBI bekerja sama dengan
polisi Belanda dan polisiAustralia menangkap seorang cracker remaja yang telah menerobos 50 ribu
komputer dan mengintip 1,3 juta rekening berbagai bank di dunia. Dengan aksinya, “cracker” bernama
Owen Thor Walker itu telah meraupuang sebanyak Rp1,8 triliun. “Cracker” 18 tahun yang masih duduk
di bangku SMA itu tertangkap setelahaktivitas kriminalnya di dunia maya diselidiki sejak 2006.
DEFACING
Defacing adalah kegiatan mengubah halaman situs/website pihak lain, seperti yang terjadi pada
situsMenkominfo dan Partai Golkar, BI baru-baru ini dan situs KPU saat pemilu 2004 lalu. Tindakan
deface adayang semata-mata iseng, unjuk kebolehan, pamer kemampuan membuat program, tapi ada
juga yang jahat,untuk mencuri data dan dijual kepada pihak lain.
PHISING
Phising adalah kegiatan memancing pemakai komputer di internet (user) agar mau memberikan
informasidata diri pemakai (username) dan kata sandinya (password) pada suatu website yang sudah di-
deface. Phising biasanya diarahkan kepada pengguna online banking. Isian data pemakai dan password
yang vital yang telahdikirim akhirnya akan menjadi milik penjahat tersebut dan digunakan untuk belanja
dengan kartu kredit atauuang rekening milik korbannya.
SPAMMING
Spamming adalah pengiriman berita atau iklan lewat surat elektronik (e-mail) yang tak dikehendaki.
Spamsering disebut juga sebagai bulk email atau junk e-mail alias “sampah”. Meski demikian, banyak
yang terkena dan menjadi korbannya. Yang paling banyak adalah pengiriman e-mail dapat hadiah,
lotere, atauorang yang mengaku punya rekening di bank di Afrika atau Timur Tengah, minta bantuan
“netters” untukmencairkan, dengan janji bagi hasil. Kemudian korban diminta nomor rekeningnya, dan
23. mengirim uang/danasebagai pemancing, tentunya dalam mata uang dolar AS, dan belakangan tak ada
kabarnya lagi. Seorangrector universitas swasta di Indonesia pernah diberitakan tertipu hingga Rp1
miliar dalam karena spamingseperti ini.
MALWARE
Malware adalah program komputer yang mencari kelemahan dari suatu software. Umumnya
malwarediciptakan untuk membobol atau merusak suatu software atau operating system. Malware
terdiri dari berbagai macam, yaitu: virus, worm, trojan horse, adware, browser hijacker, dll. Di pasaran
alat-alatkomputer dan toko perangkat lunak (software) memang telah tersedia antispam dan anti virus,
dan antimalware. Meski demikian, bagi yang tak waspadai selalu ada yang kena. Karena pembuat virus
dan malwareumumnya terus kreatif dan produktif dalam membuat program untuk mengerjai korban-
korbannya.
Kesimpulan
Komputer dapat bertindak sebagai sumber daya yang bertindak sendiri, namun kekuatan mereka
sebagai alat bisnis mengalami peningkatan yang sangat besar ketika mereka berbagi data. Komunikasi
data dapat terjadidari satu komputer ke komputer yang lain baik itu secara langsung melalui suatu
koneksi jaringan ataumelalui jaringan sistem telepon publik.Jaringan dimulai sebagai koneksi dari
komputer ke satu terminal yang berada beberapa jarak dari komputer.Pemindahan data komputer ke
komputer yang lain lebih sulit untuk dilakukan karena masing-masingkomputer memiliki satu sistem
operasi yang mengendalikan akses ke sumber-sumber dayanya sendiri.Komunikasi membutuhkan
standar, karena berbagai perusahaan pembuat peranti keras komputer dan teleponharus memiliki
penyajian data yang sama dan dapat dipahami yang bergerak di sepanjang media
komunikasi.International Organization for Standardization menciptakan standar-standar Open System
Interconnectionuntuk komunikasi data yang kita pergunakan sekarang
Daftar Pusaka
Putra, Yananto Mihadi. (2018). "Pengguna dan Pengembang Sistem Informasi". Modul Kuliah Sistem
Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana:Jakarta.
http://ilmupengetahuanpelajar.blogspot.com/2015/11/makalah-sumber-daya-komputasi-dan.html
https://megadigi.wordpress.com/2011/12/08/rintangan-dan-hambatan-aplikasi-private-cloud/
http://cakrawalabersama.blogspot.com/2011/01/hacking-cracking-carding-phising.html