SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah:
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
Perkembangan Masa Anak-Anak Awal (Prasekolah) dan Akhir (Sekolah)
Dosen Pengampu: Prawidya Lestari, M.Pd.I
Disusun oleh:
Rika Safrina
NIM. 2086208023
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEMESTER IIA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NAHDLATUL ULAMA
(STAINU) PURWOREJO
TAHUN 2020/2021
ii
DAFTAR ISI
COVER ....................................................................................................................i
DAFTAR ISI ............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang ..............................................................................................1
2. Rumusan Belakang ........................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
1. Kebutuhan Dasar Anak-Anak Awal dan Akhir .............................................3
2. Aspek Perkembangan Anak ..........................................................................5
3. Periode Golden Age ......................................................................................7
4. Permainan dan Tingkah Laku Bermain .........................................................8
5. Prinsip Belajar Anak pada Masa Anak-Anak Awal dan Akhir .....................10
6. Tugas-Tugas Perkembangan Masa Anak-Anak Awal dan Akhir .................11
7. Strategi Guru dalam Pembelajaran Anak Sekolah Dasar ..............................13
BAB III PENUTUP
1. Kesimpulan ....................................................................................................15
2. Saran ..............................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................17
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Psikologi perkembangan merupakan ilmu yang mempengaruhi
perkembangan manusia pada rentan kehidupannya. Kajian pada psikologi
perkembangan yaitu perubahan kuantitatif. Perubahan dalam
perkembangan dapat bersifat saling ketergantungan atau keterkaitan untuk
mempengaruhi fisik dan psikis dan satu kesatuan yang harmonis, progesif,
dan kesinambungan pada manusia.
Perkembangan merupakan suatu proses perubahan yang dialami
manusia yang lebih mengacu terhadap psikis seseorang. Proses perubahan
yakni perubahan aspek mental atau aktivitas yang ditimbulkan sehubungan
dengan adanya perubahan jasad. Dalam jangka waktu yang relatif lama
dan berkelanjutan yang berlangsung sepanjang hayat yang dimulai dari
masa konsepsi sampai masa akhir hayatnya. Hal ini, bisa disebut dengan
tahapan terjadinya perkembangan.
Proses perubahan secara kuantitatif dan kualitatif pada individu
dalam rentang kehidupan dimulai dari masa konsepsi, masa bayi, masa
anak-anak, masa remaja hingga dewasa. Dalam diri individu juga terdapat
proses perubahan baik jasmani dan rohani. Bertujuan untuk menuju tingkat
kedewasaan dan kematangan yang berlangsung secara sistematis, progesif,
dan kesinambungan.
Perkembangan psikis yang terjadi pada manusia akan mengalami
perubahan secara terus menerus. Dalam segi perubahan aspek psikis,
diantaranya fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikosocial.
Perkembangan fisik dan mental akan mencapai kematangan pada waktu
yang berbeda, karena mempunyai ciri khas tertentu.
Individu cerminan dari kehidupan yang dijalani sepanjang hidup.
Karena perkembangan setiap individu yang dialami secara positif juga
2
akan berdampak positif pada perilaku seseorang yang dimulai sejak dalam
kandungan hingga usai meninggal. Setiap individu yang normal pasti akan
mengalami perkembangan pada diri masing-masing.
Perkembangan pada masa anak-anak dimulai dari usia 2tahun
sampai usia 13tahun. Dalam perkembangan usia masa anak-anak dapat
digolongkan menjadi dua periode, diantaranya perkembangan masa anak-
anak awal dan perkembangan masa anak-anak akhir. Pada masa anak-anak
awal merupakan masa anak-anak yang beranjak diusia 2-6 tahun atau bisa
disebut periode prasekolah, sedangkan masa anak-anak akhir merupakan
masa anak-anak yang beranjak diusia 6-13 tahun atau bisa disebut periode
sekolah
.
2. Rumusan Masalah
1. Apa saja yang diperlukan untuk kebutuhan dasar anak-anak awal
dan akhir?
2. Bagaimana aspek perkembangan anak yang dilihat dari segi fisik,
kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikosocial?
3. Apakah peran periode Golden Age untuk anak-anak sangat
penting? Dan apa yang dimaksud Golden Age?
4. Bagaimana pola gambaran permainan dan tingkah laku bermain
anak-anak awal dan akhir?
5. Bagaimana prinsip belajar anak pada masa anak-anak awal dan
akhir?
6. Apa saja tugas-tugas perkembangan masa anak-anak awal dan
akhir?
7. Bagaimana strategi guru dalam pembelajaran anak sekolah dasar?
3
BAB II
PEMBAHASAN
1. Kebutuhan Dasar Anak-Anak Awal Dan Akhir
Kebutuhan berasal dari kata “butuh” yang berarti perlu, penting,
dan juga ketergantungan. Pada dasar katanya, kebutuhan adalah setiap hal
yang diperlukan orang lain yang timbul secara naluriah untuk pemenuhan
kesejahteraan hidup dan mempertahankan kelangsungan hidup. Kebutuhan
dasar manusia merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh manusia
untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan.
Menurut Soetjiningsih, 1995, dalam Nursalam, 2005 secara umum
kebutuhan-kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan kembang secara
optimal digolongkan menjadi 3 kebutuhan dasar yakni Asuh, Asih, dan
Asah.1 Dari ketiga kebutuhan dasar ini harus berjalan berdampingan dan
tidak boleh timpang untuk salah satunya. Hal ini dapat mengakibatkan
terhambatnya tumbuh dan kembang anak-anak.
ASUH merupakan kebutuhan fisik dan biologis pada anak. Dalam
mengasuh anak harus memberikan nutrisi dan gizi yang tepat, membawa
anak ke tempat imunisasi sesuai waktunya, menjaga kebersihan tubuh dan
lingkungan, dan mengajak anak untuk melakukan aktivitas fisik seperti
berolahraga, bermain, tidur, pelayanan atau pemeriksaan kesehatan dasar,
dan berpakaian. Berikut macam-macam kebutuhan dasar Asuh:
a. Kebutuhan nutrisi dan gizi dapat melengkapi kebutuhan dasar
anak untuk tumbuh dan berkembang. Sejak anak masih dalam
kandungan, perlu diberikan nutrisi yang seimbang dengan
mengonsumsi makanan bergizi melalui perantara makanan
yang dimakan ibu. Setelah lahir, anak juga tetap diberikan
1Rilis Berita, Kebutuhan Dasar Anak untuk Tumbuh Kembang yang Optimal, dalam
https://kesmas.kemkes.go.id/konten /133/0/021113-kebutuhan-dasar-anak-untuk-tumbuh-
kembang-yang-optimal, diakses pada hari Senin, 15 Maret 2021.
4
nutrisi yang berupa ASI Ibu yang merupakan nutri paling
lengkap dan seimbang bagi bayi.
b. Imunisasi dasar lengkap dapat melengkapi kebutuhan dasar
anak agar terlindung dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah
dengan imunisasi.
c. Kebersihan perlu diperhatikan untuk setiap harinya. Menjaga
kebersihan baik tubuh maupun lingkungan akan membawa
pengaruh besar untuk anak agar hidup sehat.
d. Aktivitas-aktivitas fisik untuk anak seperti bermain,
berolahraga, istirahat harus diperhatikan. Karena hal ini dapat
merangsang hormon pertumbuhan dan perkembangan,
metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, dapat merangsang
pertumbuhan otot dan tulang, serta nafsu makan anak.
e. Pelayanan kesehatan untuk anak perlu diperiksa kesehatannya
secara teratur. Hal ini bertujuan untuk memantau pertumbuhan
dan perkembangan anak, mendeteksi secara dini dan
menanggulangi penyakit atau gangguan tumbuh kembang anak,
serta mencegah penyakit.
ASIH merupakan kebutuhan kasih sayang dan emosi terhadap
anak. Pada masa awal pertama kehidupannya, anak mutlak memerlukan
ikatan yang erat, serasi, dan selaras dengan ibu. Hal ini untuk menjamin
tumbuh dan kembang fisik, mental, dan psikososial anak dengan cara:
a. Menciptakan rasa aman dan nyaman anak agar merasa
dilindungi.
b. Memperhatikan minat, keinginan, dan pendapat anak.
c. Memberikan contoh kebiasaan yang positif seperti belajar
mandiri agaranak menjadi pribadi yang mandiri..
d. Membantu, memberi motivasi, dan menghargai aktivitas
yang akan dilakukan oleh anak.
5
e. Mendidik anak dengan rasa penuh kasih sayang,
kegembiraan, dan sabar.
ASAH merupakan kebutuhan stimulasi terhadap anak.
menstimulasi anak perlu dilakukan sejak dini untuk mengembangkan
kemampuan motorik, sensorik, emosi sosial, bicara kognitif, kemandirian,
kreativitas, kepemimpinan, moral, dan spiritual anak. Stimulasi adalah
adanya perangsangan dukungan luar anak, yang berupa bermain atau
latihan. Kebutuhan pada stimulasi sangat penting untuk pertumbuhan dan
perkembangan anak.
2. Aspek Perkembangan Anak Fisik, Kognitif, Psikomotorik, Bahasa,
Seni, Dan Psikosocial
Perkembangan dalam individu merupakan integritas dari beberapa
proses pada individu dalam rentang kehidupannya. Dalam proses-proses
tersebut akan saling berhubungan dan saling mempengaruhi. Untuk itu,
objek psikologi perkembangan merupakan proses perubahan yang terjadi
sebagai implikasi yang meliputi beberapa aspek yaitu fisik, kognitif,
psikomotorik, bahasa, seni, dan psikososial.
Aspek fisik merupakan aspek yang berkaitan dengan
perkembangan fisik anak. Menurut Kuhlen dan Thompson bahwa
perkembangan fisik meliputi empat aspek, yaitu struktur fisik, sistem
saraf, kekuatan otot, dan kelenjar endroktrin.2 Dalam struktur fisik anak
akan mengalami proses tinggi badan, berat badan, dan proporsi tubuh.
Akan tetapi, struktur fisik yang kurang normal akan berpengaruh terhadap
kepercayaan diri seseorang dan menimbulkan faktor kepercayaan yang
berhubungan dengan aspek perkembangan emosi, kepribadian, dan sosial.
2Umi Latifa, Aspek Perkembangan Pada Anak SD Masalah dan Perkembangan, Diambil
pada tanggal19 Maret 2021, dari
http://ejournal.iainsurakarta.ac.id/index.php/academica/article/viewFile/1052/297
6
Sistem saraf yang mempengaruhi perkembangan aspek yang lain
seperti intelektual dan emosi. Kekuatan otot juga akan mempengaruhi
perkembangan motorik. Kelenjar endroktrin menyebabkan munculnya
pola-pola perilaku baru dalam diri individu.
Aspek kognitif merupakan aspek perkembangan yang berkaitan
dengan potensi intelektual yang dimiliki individu adalah kemampuan
untuk berfikir dan memecahkan suatu masalah. Dalam aspek kognitif
dipengaruhi oleh perkembangan sel-sel saraf pusat di otak. Aktivitas-
aktivitas yang dapat dilakukan anak-anak dalam kesehariannya, dapat
berfikir melalui kedua belah otaknya yang terbagi menjadi otak kanan dan
kiri. Fungsi otak kiri yang berhubungan dengan kegiatan anak adalah
membaca, berhitung, belajar bahasa, dan melakukan penelitian. Sedangkan
fungsi otak kanan berhubungan dengan kegiatan melukis, bermain,
berkarya kerajinan tangan.
Aspek psikomotorik merupakan aspek perkembangan anak untuk
mengukur kemampuan dan keterampilan seorang anak. psikomotorik
berhubungan erat dengan kerja otot yang menyebabkan gerak tubuh dan
kemampuan dalam merespon sesuatu yang ada di stimulus. Hal-hal yang
dapat dilakukan seorang yaitu meniru, memanipulasi, ketepatan, artikulasi,
dan pengalamiahan.
Aspek bahasa merupakan aspek perkembangan anak untuk media
berkomunikasi dalam menyampaikan pesan berbentuk pendapat dan
perasaan dengan menggunakan simbol-simbol yang disepakati. Kemudian
kata dirangkai berdasarkan urutan membentuk kalimat yang bermakna,
dan mengikuti aturan tata bahasa yang berlaku dalam suatu masyarakat.
Dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan keluarga, masyarakat, dan
sekolah tentunya anak akan menggunakan bahasa yang baik dan sopan
dalam berkomunikasi dengan orang-orang disekitarnya.
Tahapan masa anak-anak awal dan akhir terhadap aspek bahasa
diawali dengan munculnya keaksaraan. Dalam tahap awal ini anak sudah
mulai memperhatikan kata-kata yang didengar dan mulai membaca tulisan
7
cetak, kemudian kata-kata tersebut ditangkap untuk menirukan tulisan dari
kata-kata, sehingga anak bisa belajar menulis. Anak juga mulai mengenal
ejaan dan mulai bersosialisasi atau berkomunikasi di lingkungan sekitar.
Aspek seni merupakan aspek perkembangan anak yang memiliki
kelebihan di bidang non-akademik untuk meningkatkan kemampuan
kecerdasan visual parsial. Kecerdasaan yang kemampuannya untuk
melihat dengan ketepatan, meningkatkan kreatifitas, dan daya ingat,
mengembangkan pemikiran tingkat tinggi dan keterampilan dalam
memecahkan masalah. Dalam aspek perkembangan seni anak-anak, perlu
mendidik anak melalui seni untuk mengembangkan atau menyalurkan
bakat dan minatnya melalui kreatifitas seni yang dimiliki. Anak-anak
dapat mengekspresikan kreatifitasnya melalui bernyanyi, menggambar,
menari, dan semua hal-hal yang termasuk bagian dari perkembangan
kognitif.
Aspek psikososial merupakan aspek perkembangan anak yang
sangat penting untuk membentuk rasa percaya diri dan perkembangan
kemandirian dalam individu.3 Perkembangan psikososial berkaitan dengan
emosi, motivasi, dan perkembangan pribadi, serta perubahan individu
yang berhubungan dengan orang lain. Pada tahap masa anak-anak mulai
mencapai tingkat kemandirian dan akan mengembangkan kesadaran
pengendalian diri. Kemudian anak akan mampu melakukan berbagai
kegiatan kemandirian dalam menghadapi tantangan atau masalah,
sehingga anak akan cenderung memiliki inisiatif. Hal ini, anak akan mulai
melihat hubungan antara ketekunan dan timbul perasaan senang dan puas
dalam menguasai suatu keterampilan.
3. Periode Golden Age
Golden Age merupakan masa keemasan dalam pertumbuhan anak.
Golden Age berada di rentang 0-5 tahun yang dianggap sebagai masa
3Sahabat Nestle, Kenali Tahapan Perkembangan Psikososial Anak, dalam
https://sahabatnestle.co.id/content/gaya-hidup-sehat/tips-parenting/kenali-tahapan-
perkembangan-psikososial-anak.html, diakses pada hari Jumat, 19 Maret 2021.
8
krusial dalam pertumbuhan anak.4 Anak akan mengalami pertumbuhan
paling pesat dalam hidupnya, yang dimulai dari pertumbuhan fisik hingga
kognitif. Hal ini, akan terjadi pada anak untuk menentukan kepribadian
dan kecerdasannya di masa-masa yang akan datang.
Memanfaatkan periode Golden Age pada anak sangat penting,
untuk itu orang tua harus mengambil langkah yang nyata dalam
menstimulasi anak. Sehingga dapat memberikan stimulasi dan dukungan
potensi anak yang lebih intens. Hal-hal yang dapat mengoptimalkan pada
masa Golden Age adalah perkembangan motorik kasar dan halus,
perkembangan kognitif, mengidentifikasi gangguan tumbuh kembang, dan
mengenali potensi.
Perkembangan motorik kasar agar anak memiliki kemampuan
mengendalikan otot-otot tangan dan kaki harus distimulasi secara rutin.
Dalam motorik kasar, anak akan belajar duduk, merangkak, berjalan,
berlari, dan melompat. Perkembangan motorik halus agar anak memiliki
keterampilan dalam melakukan aktivitas yang membutuhkan keluwesan
jari jemari seperti berlatih untuk mengancingkan baju, menulis, mewarnai
meronce, melipat kertas, dan lain sebagainnya.
4. Permainan Dan Tingkah Laku Bermain
Kehidupan anak-anak sebagian besar waktunya dihabiskan dengan
aktivitas bermain. Bermain merupakan kegiatan yang sangat penting bagi
pertumbuhan dan perkembangan anak. Dengan adanya bermain anak dapat
menjelajahi dunianya untuk mengembangkan kreatifitas dan kompetensi
dalam usaha mengatasi dunianya.
Konsep-konsep dasar yang mudah dipelajari dan diterapkan oleh
anak-anak adalah melalui aktivitas bermain. Pengaruh bermain bagi
perkembangan anak dapat mempengaruhi perkembangan fisik, dorongan
komunikasi, penyaluran energi emosional yang terpendam, penyaluran
4Etalaseserpong, Pentingnya Masa Golden Age pada Anak, dalam
https://etalaseserpong.com/pentingnya-masa-golden-age-pada-anak,diakses pada hari
Jumat, 19 Maret 2021.
9
bagi kebutuhan dan keinginan, sumber belajar, rangsangan kreativitas,
perkembangan wawasan diri, belajar bermasyarakat, standar moral, belajar
bermain sesuai dengan peran jenis kelamin, perkembangan ciri
kepribadian yang diinginkan.5 Pada usia anak awal atau pra-sekolah, anak
perlu menguasai berbagai konsep dasar seperti, warna, ukuran, bentuk,
arah, dan lain sebagainya.
Bermain bertujuan untuk sarana belajar anak mengenal lingkungan
dan kebutuhan yang penting dan mendasar bagi anak khususnya masa
kanak-kanak. Melalui bermain anak dapat memenuhi seluruh aspek
kebutuhan perkembangan. Bermain mempunyai nilai yang penting bagi
aspek perkembangan dan juga bermanfaat untuk memicu kreativitas,
mencerdaskan otak, menanggulangi konflik, melatih empati, mengasah
panca indera, terapi dan melakukan penemuan. Oleh karena itu, orang tua
menjadi sosok penting yang dapat memenuhi kebutuhan anak dalam
proses tumbuh berkembang dan harus selalu mendukung anak setiap
melakukan aktifitas agar anak timbul rasa ingin tau akan dunia
bermainnya.
Bermain bagi anak tentu tidak hanya memberikan kepuasan
terhadap anak, akan tetapi bermain dapat membangun karakter dan bentuk
sikap serta kepribadian anak. Menurut Susanto, mengemukakan pendapat
bahwa bermain dapat membentuk sikap mental dan nilai-nilai kepribadian
anak diantaranya:
a. Melalui bermain, anak belajar menyadari keteraturan,
peraturan, dan berlatih menjalankan komitmen yang
dibangun dalam permainan tersebut.
b. Anak belajar menyelesaikan masalah dalam kesulitan
terendah sampai yang tertinggi.
c. Anak dapat berlatih sabar akan menunggu giliran setelah
temannya menyelesaikan permainannya.
5Wiwik Pratiwi, Jurnal Manajemen Pendidikan Islam,Vol 5, No.2, tahun 2017, hlm.107.
10
d. Anak dapat berlatih bersain dan membentuk motivasi dan
harapan hari esok yang akan ada peluang memenangkan
permainan.
e. Anak-anak sejak dini belajar menghadapi resiko kekalahan
yang dhadapi dari permainan.6
Proses bermain hendaknya harus mendukung tiga jenis main yaitu
main sensorimotor, main peran dan konstrukti serta memperhatikan bahan
dan penataan yang digunakan dalam bermain. Dengan demikian anak akan
memperoleh kesempatan dalam memilih kegiatan yang disukai tanpa ada
paksaan dan larangan, dapat bereksperimen sesuai yang diinginkan dan
juga akan menstimulasi perkembangan anak. Dalam nilai bermain anak
sangatlah besar pengaruhnya, maka pemanfaatan kegiatan bermain
merupakan syarat mutlak yang tidak bisa diabaikan karena bagi anak
belajar adalah bermain dan bermain adalah belajar.
5. Prinsip Belajar Anak Pada Masa Anak-Anak Awal Dan Akhir
Prinsip belajar merupakan suatu hubungan yang terjadi antara
pendidik dan peserta didik untuk mendapatkan motivasi belajar yang
berguna untuk dirinya sendiri. Selain itu, prinsip-prinsip belajar anak dapat
berguna untuk mengembangkan sikap yang diperlukan untuk menunjang
peningkatan belajar anak. Prinsip-prinsip belajar anak yang dapat
diterapkan pada masa anak-anak awal dan akhir diantaranya:7
a. Berorientasi pada kebutuhan anak artinya anak
membutuhkan upaya-upaya pendidikan untuk mencapai
optimalisasi semua perkembangan fisik maupun psikis.
6Susanto Ahmad, Perkembangan Anak Usia Dini.(Jakarta:prenamedia group 2011),h4-5.
7Ahmad Atabik dan Ahmad Burhanuddin, Prinsip dan Metode Pendidikan Anak Usia
Dini, Diambil pada tanggal 15 maret 2021, dari
https://journal.my.id/atjpm/article/download/127/101
11
b. Pembelajaran anak sesuai dengan perkembangan adalah
harus memberikan kesempatan pada anak untuk
mendapatkan pengalaman yang interaktif.
c. Mengembangkan kecerdasan kemajemukan anak.
d. Belajar melalui bermain untuk mengembangkan kreativitas.
e. Tahapan pembelajaran anak
f. Anak sebagai pembelajar aktif
g. Interaksi sosial anak
h. Lingkungan yang kondusif
i. Merangsang kreativitas dan inovasi
j. Mengembangkan kecakapan hidup
k. Memanfaatkan potensi lingkungan
l. Pembelajaran sesuai dengan kondisi sosial budaya
m. Stimulasi secara holistik
6. Tugas-Tugas Perkembangan Masa Anak-Anak Awal Dan Akhir
Tugas perkembangan masa anak-anak awal merupakan masa
kanak-kanak yang berusia antara 2-6 tahun sebagai masa prasekolah dalam
masa persiapan fisik atau mental untuk menghadapi tugas-tugas saat mulai
mengikuti pendidikan formal.8 Tekanan dan harapan yang dikenakan
terhadap anak sebelum memulai pendidikan formal yang sangat berbeda
dengan sesudah memulai pendidikan formal. Pada masa ini, orang tua
akan sering menghadapi masalah dari anak-anak yang tidak menurut, keras
kepala, dan pikiran negatif.
Tugas perkembangan masa anak-anak akhir merupakan masa
kanak-kanak yang berusia anatara 6-13 tahun sebagai masa sekolah
dimana anak akan dimulai masuk sekolah dasar. Pada masa ini, anak-anak
akan merasa siap untuk mendapatkan pendidikan di sekolah dan
perkembangannya berpusat pada aspek intelek, serta menerima atau
8Miftahul Jannah,Tugas-Tugas Perkembangan pada Usia Kanak-Kanak,Diambil pada
tanggal 16 Maret 2021,dari https://www.jurnal.ar-
raniry.ac.id/index.php/equality/article/download/792/622
12
menyelesaikan tuntutan. Sehingga anak-anak pada masa ini memasuki
masa keserasian untuk bersekolah.
Menurut Havighurst (Hurlock, 1990) bahwa tugas-tugas
perkembangan anak-anak awal diantaranya:
a. Belajar mengerti tentang perilaku seks yang benar
b. Belajar membedakan hal yang benar dan salah dalam
hubungannya dengan orang-orang disekitar terutama dalam
lingkungan setempat
c. Belajar mengembangkan hati nurani
d. Belajar memberi dan menerima kasih sayang
Menurut Robert J. Havighurst bahwa tugas-tugas perkembngan
anak-anak akhir diantaranya:
a. Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk
permainan-permainan yang umum.
b. Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai
makhluk yang sedang tumbuh
c. Belajar menyesuaikan diri dengan teman seusiannya
d. Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yanng
tepat
e. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar untuk
membaca, menulis, dan berhitung
f. Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan
untuk kehidupan sehari-hari
g. Mengembangkan hati nurani, pengertian moral, tata dan
tingkatan nilai
h. Mengembangkan sikap terhadap kelompok-kelompok
sosial dan lembaga-lembaga
i. Mencapai kebebasan pribadi
13
7. Strategi Guru Dalam Pembelajaran Anak Sekolah Dasar
Strategi pembelajaran guru sekolah dasar merupakan salah satu
upaya penyelesaian masalah yang telah dihadapi oleh para guru dan
memberikan pemahaman serta pengetahuan baru dalam proses
pembelajaran. Sehingga pembelajaran bisa terlaksana dengan optimal dan
tidak monoton, maka guru harus sudah memiliki pengetahuan banyak
tentang strategi-strategi dan metode pembelajaran di sekolah dasar. Hal ini
sangat berpengaruh positif terhadap anak dalam melakukan proses
pembelajaran di kelas agar tidak merasa jenuh dan bosan.
Proses pembelajaran anak sekolah dasar harus menerapkan strategi
pembelajaran yang diarahkan oleh guru. Melalui adanya strategi agar bisa
mencapai tujuan proses belajar mengajar. Penerapan strategi pembelajaran
diantaranya:
a. Strategi pembelajaran langsung, merupakan proses
pembelajaran yang diarahkan langsug oleh guru untuk
menuntut peserta didik agar bisa menguasai bahan
pembelajaran
b. Strategi pembelajaran tak langsung, merupakan strategi
pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan guru
hanya sebagai fasilitator. Sehingga peserta didik memiliki
kesempatan untuk dirinya terlibat aktif dalam proses
pembelajaran
c. Strategi pembelajaran interaktif, merupakan pembelajaran
yang menekankan untuk berdiskusi atau sharing agar
memberi kesempatan untuk bereaksi terhadap gagasan,
pengalaman, dan pengetahuan dalam membangun cara
berfikir peserta didik
d. Strategi pembelajaran mandiri, merupakan strategi
pembelajaran untuk membangun inisiatif individu,
peningkatan diri, dan kemandirian peserta didik
14
Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan No. 81A
Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum, dijelaskan bahwa untuk
memenuhi kebutuhan kompetensi masa depan maka kemampuan peserta
didik yang diperlukan yaitu kemampuan berkomunikasi, berpikir kritis dan
kreatif agar mampu hidup dalam masyarakat global, memiliki minat luas
dalam kehidupan dan kesiapan untuk bekerja, kecerdasan sesuai dengan
bakat atau minat, dan peduli terhadap lingkungan.9 Sehingga dapat
mengembangkan kemampuan-kemampuan dalam proses pembelajaran
untuk menjawab tantangan dari Kurikulum. Dalam perubahan kurikulum
menuntut guru melakukan perubahan metode dalam pembelajaran agar
siswa lebih kritis, aktif, kreatif, dan inovatif dalam mempelajari sesuatu
yang harus diketahui di dalam pembelajaran sekolah dasar.
9Abdimas Toddopuli, Jurnal Pengabdian pada Masyarakat,Vol 1, No.1 Tahun 2019,
hlm. 50.
15
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa
perkembangan masa anak-anak awal (prasekolah) dan akhir (sekolah)
merupakan masa-masa Golden Age yang sangat penting dalam mengalami
perkembangan dan pertumbuhan paling pesat dalam kehidupan yang
dimulai dari masa anak-anak hingga kedewasaan. Aspek perkembangan
anak-anak akan saling berpengaruh dan saling mempengaruhi yang akan
terjadi proses perubahan sebagai implikasi yang meliputi beberapa aspek
diantaranya aspek fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan
psikososial. Disamping itu, kebutuhan-kebutuhan dasar Asah, Asih, dan
asuh juga sangat penting dan perlu diperhatikan agar tidak menghambat
tumbuh kembang anak. Prinsip-prinsip dalam belajar anak-anak harus
diperhatikan dan dapat diimbangi dengan cara permainan dan tingkah laku
bermain agar anak tidak mudah jenuh dalam belajarnya.
Tugas perkembangan masa anak awal (prasekolah) dimulai dari
persiapan fisik dan mental menghadapi tugas-tugas memulai mengikuti
pendidikan formal. Pada masa anak akhir (sekolah) merupakan masa
kematangan dan keserasian untuk mendapatkan pendidikan di sekolah dan
menerima serta menyelesaikan tuntutan anak. Dalam strategi pembelajaran
anak dari guru tingkat sekolah dasar untuk memberikan pemahaman dan
pengetahuan baru agar proses pembelajaran berjalan secara optimal,
sehingga bisa mencapai tujuan proses belajar mengajar. Strategi yang
dapat diterapkan oleh guru adalah strategi pembelajaran langsung, tak
langsung, interaktif, dan mandiri.
16
2. Saran
Berdasarkan uraian diatas, saya sebagai penulis menyadari bahwa
makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan, akan tetapi telah dibuat secara
baik dan benar. Penulis tentu menyarankan beberapa hal yang
berhubungan dengan perkembangan masa anak-anak awal (prasekolah)
dan akhir (sekolah) untuk diperhatikan selalu akan kebutuhan-kebutuhan
dasar anak dan menerapkan berbagai prinsip-prinsip belajar agar anak
selalu semangat dalam belajarnya, serta strategi guru dalam proses
pembelajaran anak dapat berjalan secara optimal agar tidak monoton dan
tidak membuat anak merasa bosen. Penulis juga mengharapkan kritik dan
saran di dalam penulisan makalah ini.
17
DAFTAR PUSTAKA
Kemendikbud. Lampiran Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013 Tentang
Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran. Jakarta:
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan RI, 2013.
Hurlock, E.B. Developmental Psychology: A Lifespan Approach. (terjemahan
oleh Istiwidayanti). Jakarta: Erlangga, 1990.
Toddopuli, Abdimas. Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, Vol 1, No.1,
hlm.50, 2019
Ahmad, Susanto. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Prenamedia Group,
2011.
Pangestuti, Retno. Psikologi Perkembangan Anak Pendekatan Karakteristik
Peserta Didik. Yogyakarta: BASOSBUD, 2013.

More Related Content

What's hot

Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiSchool
 
Makalah psikologi putri (1)
Makalah psikologi putri (1)Makalah psikologi putri (1)
Makalah psikologi putri (1)putriyasmin6
 
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia dini
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia diniMakalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia dini
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia diniAisyahTamara
 
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakAn Rachma
 
Bimbingan dan Konseling pada PAUD
Bimbingan dan Konseling pada PAUDBimbingan dan Konseling pada PAUD
Bimbingan dan Konseling pada PAUDDina Haya Sufya
 
Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Masa Kanak-KanakPerkembangan Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Masa Kanak-KanakAnggiani Qodariah
 
makalah psikologi perkembangan
makalah psikologi perkembanganmakalah psikologi perkembangan
makalah psikologi perkembanganIrwan Fauzi
 
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa Anak
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa AnakTugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa Anak
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa AnakIvarizkyArifah
 
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-KanakBibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-KanakDian Rachmawati
 
Jurnal perkembangan psikososial anak
Jurnal perkembangan psikososial anakJurnal perkembangan psikososial anak
Jurnal perkembangan psikososial anakHamidah Ibrahim
 
2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdfisnaaarh
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik Asma'ul Khusna
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikayu_melati01
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikfajar riansyah
 
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosioemosi kanak-kanak
Faktor-faktor yang mempengaruhi  perkembangan sosioemosi kanak-kanakFaktor-faktor yang mempengaruhi  perkembangan sosioemosi kanak-kanak
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosioemosi kanak-kanakAzyyati Zainudin
 

What's hot (20)

Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
 
Nurul
NurulNurul
Nurul
 
Makalah psikologi putri (1)
Makalah psikologi putri (1)Makalah psikologi putri (1)
Makalah psikologi putri (1)
 
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia dini
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia diniMakalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia dini
Makalah psikologi perkembangan psikologi pada anak usia dini
 
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-KanakPermasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
Permasalahan Perkembangan pada Masa Kanak-Kanak
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Bimbingan dan Konseling pada PAUD
Bimbingan dan Konseling pada PAUDBimbingan dan Konseling pada PAUD
Bimbingan dan Konseling pada PAUD
 
Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Masa Kanak-KanakPerkembangan Masa Kanak-Kanak
Perkembangan Masa Kanak-Kanak
 
Balita
BalitaBalita
Balita
 
makalah psikologi perkembangan
makalah psikologi perkembanganmakalah psikologi perkembangan
makalah psikologi perkembangan
 
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa Anak
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa AnakTugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa Anak
Tugas Presentasi Makalah Perkembangan Masa Anak
 
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-KanakBibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-Kanak
Bibliotherapy: Perkembangan Masa Kanak-Kanak
 
Makalah Psikologi
Makalah PsikologiMakalah Psikologi
Makalah Psikologi
 
Jurnal perkembangan psikososial anak
Jurnal perkembangan psikososial anakJurnal perkembangan psikososial anak
Jurnal perkembangan psikososial anak
 
2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf2042-4055-1-SM.pdf
2042-4055-1-SM.pdf
 
Tiara file
Tiara fileTiara file
Tiara file
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didik
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didik
 
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosioemosi kanak-kanak
Faktor-faktor yang mempengaruhi  perkembangan sosioemosi kanak-kanakFaktor-faktor yang mempengaruhi  perkembangan sosioemosi kanak-kanak
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosioemosi kanak-kanak
 

Similar to Makalah psiko perkembangan rika safrina

Psikologi perkembangan. rizki alfi altati
Psikologi perkembangan. rizki alfi altatiPsikologi perkembangan. rizki alfi altati
Psikologi perkembangan. rizki alfi altatiRizkiAlfiAltati
 
PPT dan Makalah WIWIT.pdf
PPT dan Makalah WIWIT.pdfPPT dan Makalah WIWIT.pdf
PPT dan Makalah WIWIT.pdfwiwit69
 
PPT MODUL1 KEL- 1.pptx
PPT MODUL1  KEL- 1.pptxPPT MODUL1  KEL- 1.pptx
PPT MODUL1 KEL- 1.pptxFatinTamimah
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Zukét Printing
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Zukét Printing
 
2. MAKALAH KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx
2. MAKALAH  KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx2. MAKALAH  KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx
2. MAKALAH KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docxsitti3514
 
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKTatimatus Solihah
 
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan AnakLandasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan AnakSantiKartini
 
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdf
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdfPerkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdf
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdfrosistrahmawaty1
 
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anak
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anakKb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anak
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anakpjj_kemenkes
 
psikologi kepribadian
psikologi kepribadianpsikologi kepribadian
psikologi kepribadianfahim alwi
 
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdf
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdfstimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdf
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdfRonasimbolon1
 
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp0137604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01Makhluk Berbulu
 
Tahapan Perkembangan Individu.pdf
Tahapan Perkembangan Individu.pdfTahapan Perkembangan Individu.pdf
Tahapan Perkembangan Individu.pdfAjang Rusmana
 
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptx
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptxSesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptx
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptxNurChasanah59
 
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxKelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxYundaDwiPratiwi
 
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxKelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxYundaDwiPratiwi
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUNPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUNyesintabella
 

Similar to Makalah psiko perkembangan rika safrina (20)

Psikologi perkembangan. rizki alfi altati
Psikologi perkembangan. rizki alfi altatiPsikologi perkembangan. rizki alfi altati
Psikologi perkembangan. rizki alfi altati
 
PPT dan Makalah WIWIT.pdf
PPT dan Makalah WIWIT.pdfPPT dan Makalah WIWIT.pdf
PPT dan Makalah WIWIT.pdf
 
PPT MODUL1 KEL- 1.pptx
PPT MODUL1  KEL- 1.pptxPPT MODUL1  KEL- 1.pptx
PPT MODUL1 KEL- 1.pptx
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
 
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Serta Pengaruhnya dalam Pendidikan dan Perk...
 
Psikologi perkembangan.ppt
Psikologi perkembangan.pptPsikologi perkembangan.ppt
Psikologi perkembangan.ppt
 
Paud
PaudPaud
Paud
 
2. MAKALAH KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx
2. MAKALAH  KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx2. MAKALAH  KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx
2. MAKALAH KLP 2 PERKEMBANGAN KOGNITIF DAN BAHASA.docx
 
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIKASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
ASPEK-ASPEK PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
 
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan AnakLandasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak
Landasan Psikologis Pendidikan : Perkembangan Anak
 
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdf
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdfPerkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdf
Perkembangan Psikologi Anak dan memahami tahapan perkembangan.pdf
 
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anak
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anakKb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anak
Kb 1 konsep dasar pertumbuhan dan perkembangan anak
 
psikologi kepribadian
psikologi kepribadianpsikologi kepribadian
psikologi kepribadian
 
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdf
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdfstimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdf
stimulasi_tumbuh_kembang_anak_optimal.pdf
 
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp0137604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01
37604759 kepentingan-pj-120813173521-phpapp01
 
Tahapan Perkembangan Individu.pdf
Tahapan Perkembangan Individu.pdfTahapan Perkembangan Individu.pdf
Tahapan Perkembangan Individu.pdf
 
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptx
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptxSesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptx
Sesi 3-Perkembangan Pendidikan Sekolah Dasar (1).pptx
 
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxKelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
 
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptxKelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
Kelompok 1 _Narti_kels karyawan _ppt perkm.gerak dasar motorik kasar.pptx
 
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUNPERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 2-3 TAHUN
 

Recently uploaded

Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024RahmadLalu1
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKgamelamalaal
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaharnosuharno5
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfIwanSumantri7
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".Kanaidi ken
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerakputus34
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHCeramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHykbek
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARElviraDemona
 

Recently uploaded (20)

Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INGGRIS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAHCeramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
Ceramah Antidadah SEMPENA MINGGU ANTIDADAH DI PERINGKAT SEKOLAH
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 

Makalah psiko perkembangan rika safrina

  • 1. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah: PSIKOLOGI PERKEMBANGAN Perkembangan Masa Anak-Anak Awal (Prasekolah) dan Akhir (Sekolah) Dosen Pengampu: Prawidya Lestari, M.Pd.I Disusun oleh: Rika Safrina NIM. 2086208023 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEMESTER IIA SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NAHDLATUL ULAMA (STAINU) PURWOREJO TAHUN 2020/2021
  • 2. ii DAFTAR ISI COVER ....................................................................................................................i DAFTAR ISI ............................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang ..............................................................................................1 2. Rumusan Belakang ........................................................................................2 BAB II PEMBAHASAN 1. Kebutuhan Dasar Anak-Anak Awal dan Akhir .............................................3 2. Aspek Perkembangan Anak ..........................................................................5 3. Periode Golden Age ......................................................................................7 4. Permainan dan Tingkah Laku Bermain .........................................................8 5. Prinsip Belajar Anak pada Masa Anak-Anak Awal dan Akhir .....................10 6. Tugas-Tugas Perkembangan Masa Anak-Anak Awal dan Akhir .................11 7. Strategi Guru dalam Pembelajaran Anak Sekolah Dasar ..............................13 BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan ....................................................................................................15 2. Saran ..............................................................................................................16 DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................17
  • 3. 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Psikologi perkembangan merupakan ilmu yang mempengaruhi perkembangan manusia pada rentan kehidupannya. Kajian pada psikologi perkembangan yaitu perubahan kuantitatif. Perubahan dalam perkembangan dapat bersifat saling ketergantungan atau keterkaitan untuk mempengaruhi fisik dan psikis dan satu kesatuan yang harmonis, progesif, dan kesinambungan pada manusia. Perkembangan merupakan suatu proses perubahan yang dialami manusia yang lebih mengacu terhadap psikis seseorang. Proses perubahan yakni perubahan aspek mental atau aktivitas yang ditimbulkan sehubungan dengan adanya perubahan jasad. Dalam jangka waktu yang relatif lama dan berkelanjutan yang berlangsung sepanjang hayat yang dimulai dari masa konsepsi sampai masa akhir hayatnya. Hal ini, bisa disebut dengan tahapan terjadinya perkembangan. Proses perubahan secara kuantitatif dan kualitatif pada individu dalam rentang kehidupan dimulai dari masa konsepsi, masa bayi, masa anak-anak, masa remaja hingga dewasa. Dalam diri individu juga terdapat proses perubahan baik jasmani dan rohani. Bertujuan untuk menuju tingkat kedewasaan dan kematangan yang berlangsung secara sistematis, progesif, dan kesinambungan. Perkembangan psikis yang terjadi pada manusia akan mengalami perubahan secara terus menerus. Dalam segi perubahan aspek psikis, diantaranya fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikosocial. Perkembangan fisik dan mental akan mencapai kematangan pada waktu yang berbeda, karena mempunyai ciri khas tertentu. Individu cerminan dari kehidupan yang dijalani sepanjang hidup. Karena perkembangan setiap individu yang dialami secara positif juga
  • 4. 2 akan berdampak positif pada perilaku seseorang yang dimulai sejak dalam kandungan hingga usai meninggal. Setiap individu yang normal pasti akan mengalami perkembangan pada diri masing-masing. Perkembangan pada masa anak-anak dimulai dari usia 2tahun sampai usia 13tahun. Dalam perkembangan usia masa anak-anak dapat digolongkan menjadi dua periode, diantaranya perkembangan masa anak- anak awal dan perkembangan masa anak-anak akhir. Pada masa anak-anak awal merupakan masa anak-anak yang beranjak diusia 2-6 tahun atau bisa disebut periode prasekolah, sedangkan masa anak-anak akhir merupakan masa anak-anak yang beranjak diusia 6-13 tahun atau bisa disebut periode sekolah . 2. Rumusan Masalah 1. Apa saja yang diperlukan untuk kebutuhan dasar anak-anak awal dan akhir? 2. Bagaimana aspek perkembangan anak yang dilihat dari segi fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikosocial? 3. Apakah peran periode Golden Age untuk anak-anak sangat penting? Dan apa yang dimaksud Golden Age? 4. Bagaimana pola gambaran permainan dan tingkah laku bermain anak-anak awal dan akhir? 5. Bagaimana prinsip belajar anak pada masa anak-anak awal dan akhir? 6. Apa saja tugas-tugas perkembangan masa anak-anak awal dan akhir? 7. Bagaimana strategi guru dalam pembelajaran anak sekolah dasar?
  • 5. 3 BAB II PEMBAHASAN 1. Kebutuhan Dasar Anak-Anak Awal Dan Akhir Kebutuhan berasal dari kata “butuh” yang berarti perlu, penting, dan juga ketergantungan. Pada dasar katanya, kebutuhan adalah setiap hal yang diperlukan orang lain yang timbul secara naluriah untuk pemenuhan kesejahteraan hidup dan mempertahankan kelangsungan hidup. Kebutuhan dasar manusia merupakan unsur-unsur yang dibutuhkan oleh manusia untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan. Menurut Soetjiningsih, 1995, dalam Nursalam, 2005 secara umum kebutuhan-kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan kembang secara optimal digolongkan menjadi 3 kebutuhan dasar yakni Asuh, Asih, dan Asah.1 Dari ketiga kebutuhan dasar ini harus berjalan berdampingan dan tidak boleh timpang untuk salah satunya. Hal ini dapat mengakibatkan terhambatnya tumbuh dan kembang anak-anak. ASUH merupakan kebutuhan fisik dan biologis pada anak. Dalam mengasuh anak harus memberikan nutrisi dan gizi yang tepat, membawa anak ke tempat imunisasi sesuai waktunya, menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan, dan mengajak anak untuk melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, bermain, tidur, pelayanan atau pemeriksaan kesehatan dasar, dan berpakaian. Berikut macam-macam kebutuhan dasar Asuh: a. Kebutuhan nutrisi dan gizi dapat melengkapi kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan berkembang. Sejak anak masih dalam kandungan, perlu diberikan nutrisi yang seimbang dengan mengonsumsi makanan bergizi melalui perantara makanan yang dimakan ibu. Setelah lahir, anak juga tetap diberikan 1Rilis Berita, Kebutuhan Dasar Anak untuk Tumbuh Kembang yang Optimal, dalam https://kesmas.kemkes.go.id/konten /133/0/021113-kebutuhan-dasar-anak-untuk-tumbuh- kembang-yang-optimal, diakses pada hari Senin, 15 Maret 2021.
  • 6. 4 nutrisi yang berupa ASI Ibu yang merupakan nutri paling lengkap dan seimbang bagi bayi. b. Imunisasi dasar lengkap dapat melengkapi kebutuhan dasar anak agar terlindung dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. c. Kebersihan perlu diperhatikan untuk setiap harinya. Menjaga kebersihan baik tubuh maupun lingkungan akan membawa pengaruh besar untuk anak agar hidup sehat. d. Aktivitas-aktivitas fisik untuk anak seperti bermain, berolahraga, istirahat harus diperhatikan. Karena hal ini dapat merangsang hormon pertumbuhan dan perkembangan, metabolisme karbohidrat, lemak dan protein, dapat merangsang pertumbuhan otot dan tulang, serta nafsu makan anak. e. Pelayanan kesehatan untuk anak perlu diperiksa kesehatannya secara teratur. Hal ini bertujuan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak, mendeteksi secara dini dan menanggulangi penyakit atau gangguan tumbuh kembang anak, serta mencegah penyakit. ASIH merupakan kebutuhan kasih sayang dan emosi terhadap anak. Pada masa awal pertama kehidupannya, anak mutlak memerlukan ikatan yang erat, serasi, dan selaras dengan ibu. Hal ini untuk menjamin tumbuh dan kembang fisik, mental, dan psikososial anak dengan cara: a. Menciptakan rasa aman dan nyaman anak agar merasa dilindungi. b. Memperhatikan minat, keinginan, dan pendapat anak. c. Memberikan contoh kebiasaan yang positif seperti belajar mandiri agaranak menjadi pribadi yang mandiri.. d. Membantu, memberi motivasi, dan menghargai aktivitas yang akan dilakukan oleh anak.
  • 7. 5 e. Mendidik anak dengan rasa penuh kasih sayang, kegembiraan, dan sabar. ASAH merupakan kebutuhan stimulasi terhadap anak. menstimulasi anak perlu dilakukan sejak dini untuk mengembangkan kemampuan motorik, sensorik, emosi sosial, bicara kognitif, kemandirian, kreativitas, kepemimpinan, moral, dan spiritual anak. Stimulasi adalah adanya perangsangan dukungan luar anak, yang berupa bermain atau latihan. Kebutuhan pada stimulasi sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. 2. Aspek Perkembangan Anak Fisik, Kognitif, Psikomotorik, Bahasa, Seni, Dan Psikosocial Perkembangan dalam individu merupakan integritas dari beberapa proses pada individu dalam rentang kehidupannya. Dalam proses-proses tersebut akan saling berhubungan dan saling mempengaruhi. Untuk itu, objek psikologi perkembangan merupakan proses perubahan yang terjadi sebagai implikasi yang meliputi beberapa aspek yaitu fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikososial. Aspek fisik merupakan aspek yang berkaitan dengan perkembangan fisik anak. Menurut Kuhlen dan Thompson bahwa perkembangan fisik meliputi empat aspek, yaitu struktur fisik, sistem saraf, kekuatan otot, dan kelenjar endroktrin.2 Dalam struktur fisik anak akan mengalami proses tinggi badan, berat badan, dan proporsi tubuh. Akan tetapi, struktur fisik yang kurang normal akan berpengaruh terhadap kepercayaan diri seseorang dan menimbulkan faktor kepercayaan yang berhubungan dengan aspek perkembangan emosi, kepribadian, dan sosial. 2Umi Latifa, Aspek Perkembangan Pada Anak SD Masalah dan Perkembangan, Diambil pada tanggal19 Maret 2021, dari http://ejournal.iainsurakarta.ac.id/index.php/academica/article/viewFile/1052/297
  • 8. 6 Sistem saraf yang mempengaruhi perkembangan aspek yang lain seperti intelektual dan emosi. Kekuatan otot juga akan mempengaruhi perkembangan motorik. Kelenjar endroktrin menyebabkan munculnya pola-pola perilaku baru dalam diri individu. Aspek kognitif merupakan aspek perkembangan yang berkaitan dengan potensi intelektual yang dimiliki individu adalah kemampuan untuk berfikir dan memecahkan suatu masalah. Dalam aspek kognitif dipengaruhi oleh perkembangan sel-sel saraf pusat di otak. Aktivitas- aktivitas yang dapat dilakukan anak-anak dalam kesehariannya, dapat berfikir melalui kedua belah otaknya yang terbagi menjadi otak kanan dan kiri. Fungsi otak kiri yang berhubungan dengan kegiatan anak adalah membaca, berhitung, belajar bahasa, dan melakukan penelitian. Sedangkan fungsi otak kanan berhubungan dengan kegiatan melukis, bermain, berkarya kerajinan tangan. Aspek psikomotorik merupakan aspek perkembangan anak untuk mengukur kemampuan dan keterampilan seorang anak. psikomotorik berhubungan erat dengan kerja otot yang menyebabkan gerak tubuh dan kemampuan dalam merespon sesuatu yang ada di stimulus. Hal-hal yang dapat dilakukan seorang yaitu meniru, memanipulasi, ketepatan, artikulasi, dan pengalamiahan. Aspek bahasa merupakan aspek perkembangan anak untuk media berkomunikasi dalam menyampaikan pesan berbentuk pendapat dan perasaan dengan menggunakan simbol-simbol yang disepakati. Kemudian kata dirangkai berdasarkan urutan membentuk kalimat yang bermakna, dan mengikuti aturan tata bahasa yang berlaku dalam suatu masyarakat. Dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan keluarga, masyarakat, dan sekolah tentunya anak akan menggunakan bahasa yang baik dan sopan dalam berkomunikasi dengan orang-orang disekitarnya. Tahapan masa anak-anak awal dan akhir terhadap aspek bahasa diawali dengan munculnya keaksaraan. Dalam tahap awal ini anak sudah mulai memperhatikan kata-kata yang didengar dan mulai membaca tulisan
  • 9. 7 cetak, kemudian kata-kata tersebut ditangkap untuk menirukan tulisan dari kata-kata, sehingga anak bisa belajar menulis. Anak juga mulai mengenal ejaan dan mulai bersosialisasi atau berkomunikasi di lingkungan sekitar. Aspek seni merupakan aspek perkembangan anak yang memiliki kelebihan di bidang non-akademik untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan visual parsial. Kecerdasaan yang kemampuannya untuk melihat dengan ketepatan, meningkatkan kreatifitas, dan daya ingat, mengembangkan pemikiran tingkat tinggi dan keterampilan dalam memecahkan masalah. Dalam aspek perkembangan seni anak-anak, perlu mendidik anak melalui seni untuk mengembangkan atau menyalurkan bakat dan minatnya melalui kreatifitas seni yang dimiliki. Anak-anak dapat mengekspresikan kreatifitasnya melalui bernyanyi, menggambar, menari, dan semua hal-hal yang termasuk bagian dari perkembangan kognitif. Aspek psikososial merupakan aspek perkembangan anak yang sangat penting untuk membentuk rasa percaya diri dan perkembangan kemandirian dalam individu.3 Perkembangan psikososial berkaitan dengan emosi, motivasi, dan perkembangan pribadi, serta perubahan individu yang berhubungan dengan orang lain. Pada tahap masa anak-anak mulai mencapai tingkat kemandirian dan akan mengembangkan kesadaran pengendalian diri. Kemudian anak akan mampu melakukan berbagai kegiatan kemandirian dalam menghadapi tantangan atau masalah, sehingga anak akan cenderung memiliki inisiatif. Hal ini, anak akan mulai melihat hubungan antara ketekunan dan timbul perasaan senang dan puas dalam menguasai suatu keterampilan. 3. Periode Golden Age Golden Age merupakan masa keemasan dalam pertumbuhan anak. Golden Age berada di rentang 0-5 tahun yang dianggap sebagai masa 3Sahabat Nestle, Kenali Tahapan Perkembangan Psikososial Anak, dalam https://sahabatnestle.co.id/content/gaya-hidup-sehat/tips-parenting/kenali-tahapan- perkembangan-psikososial-anak.html, diakses pada hari Jumat, 19 Maret 2021.
  • 10. 8 krusial dalam pertumbuhan anak.4 Anak akan mengalami pertumbuhan paling pesat dalam hidupnya, yang dimulai dari pertumbuhan fisik hingga kognitif. Hal ini, akan terjadi pada anak untuk menentukan kepribadian dan kecerdasannya di masa-masa yang akan datang. Memanfaatkan periode Golden Age pada anak sangat penting, untuk itu orang tua harus mengambil langkah yang nyata dalam menstimulasi anak. Sehingga dapat memberikan stimulasi dan dukungan potensi anak yang lebih intens. Hal-hal yang dapat mengoptimalkan pada masa Golden Age adalah perkembangan motorik kasar dan halus, perkembangan kognitif, mengidentifikasi gangguan tumbuh kembang, dan mengenali potensi. Perkembangan motorik kasar agar anak memiliki kemampuan mengendalikan otot-otot tangan dan kaki harus distimulasi secara rutin. Dalam motorik kasar, anak akan belajar duduk, merangkak, berjalan, berlari, dan melompat. Perkembangan motorik halus agar anak memiliki keterampilan dalam melakukan aktivitas yang membutuhkan keluwesan jari jemari seperti berlatih untuk mengancingkan baju, menulis, mewarnai meronce, melipat kertas, dan lain sebagainnya. 4. Permainan Dan Tingkah Laku Bermain Kehidupan anak-anak sebagian besar waktunya dihabiskan dengan aktivitas bermain. Bermain merupakan kegiatan yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. Dengan adanya bermain anak dapat menjelajahi dunianya untuk mengembangkan kreatifitas dan kompetensi dalam usaha mengatasi dunianya. Konsep-konsep dasar yang mudah dipelajari dan diterapkan oleh anak-anak adalah melalui aktivitas bermain. Pengaruh bermain bagi perkembangan anak dapat mempengaruhi perkembangan fisik, dorongan komunikasi, penyaluran energi emosional yang terpendam, penyaluran 4Etalaseserpong, Pentingnya Masa Golden Age pada Anak, dalam https://etalaseserpong.com/pentingnya-masa-golden-age-pada-anak,diakses pada hari Jumat, 19 Maret 2021.
  • 11. 9 bagi kebutuhan dan keinginan, sumber belajar, rangsangan kreativitas, perkembangan wawasan diri, belajar bermasyarakat, standar moral, belajar bermain sesuai dengan peran jenis kelamin, perkembangan ciri kepribadian yang diinginkan.5 Pada usia anak awal atau pra-sekolah, anak perlu menguasai berbagai konsep dasar seperti, warna, ukuran, bentuk, arah, dan lain sebagainya. Bermain bertujuan untuk sarana belajar anak mengenal lingkungan dan kebutuhan yang penting dan mendasar bagi anak khususnya masa kanak-kanak. Melalui bermain anak dapat memenuhi seluruh aspek kebutuhan perkembangan. Bermain mempunyai nilai yang penting bagi aspek perkembangan dan juga bermanfaat untuk memicu kreativitas, mencerdaskan otak, menanggulangi konflik, melatih empati, mengasah panca indera, terapi dan melakukan penemuan. Oleh karena itu, orang tua menjadi sosok penting yang dapat memenuhi kebutuhan anak dalam proses tumbuh berkembang dan harus selalu mendukung anak setiap melakukan aktifitas agar anak timbul rasa ingin tau akan dunia bermainnya. Bermain bagi anak tentu tidak hanya memberikan kepuasan terhadap anak, akan tetapi bermain dapat membangun karakter dan bentuk sikap serta kepribadian anak. Menurut Susanto, mengemukakan pendapat bahwa bermain dapat membentuk sikap mental dan nilai-nilai kepribadian anak diantaranya: a. Melalui bermain, anak belajar menyadari keteraturan, peraturan, dan berlatih menjalankan komitmen yang dibangun dalam permainan tersebut. b. Anak belajar menyelesaikan masalah dalam kesulitan terendah sampai yang tertinggi. c. Anak dapat berlatih sabar akan menunggu giliran setelah temannya menyelesaikan permainannya. 5Wiwik Pratiwi, Jurnal Manajemen Pendidikan Islam,Vol 5, No.2, tahun 2017, hlm.107.
  • 12. 10 d. Anak dapat berlatih bersain dan membentuk motivasi dan harapan hari esok yang akan ada peluang memenangkan permainan. e. Anak-anak sejak dini belajar menghadapi resiko kekalahan yang dhadapi dari permainan.6 Proses bermain hendaknya harus mendukung tiga jenis main yaitu main sensorimotor, main peran dan konstrukti serta memperhatikan bahan dan penataan yang digunakan dalam bermain. Dengan demikian anak akan memperoleh kesempatan dalam memilih kegiatan yang disukai tanpa ada paksaan dan larangan, dapat bereksperimen sesuai yang diinginkan dan juga akan menstimulasi perkembangan anak. Dalam nilai bermain anak sangatlah besar pengaruhnya, maka pemanfaatan kegiatan bermain merupakan syarat mutlak yang tidak bisa diabaikan karena bagi anak belajar adalah bermain dan bermain adalah belajar. 5. Prinsip Belajar Anak Pada Masa Anak-Anak Awal Dan Akhir Prinsip belajar merupakan suatu hubungan yang terjadi antara pendidik dan peserta didik untuk mendapatkan motivasi belajar yang berguna untuk dirinya sendiri. Selain itu, prinsip-prinsip belajar anak dapat berguna untuk mengembangkan sikap yang diperlukan untuk menunjang peningkatan belajar anak. Prinsip-prinsip belajar anak yang dapat diterapkan pada masa anak-anak awal dan akhir diantaranya:7 a. Berorientasi pada kebutuhan anak artinya anak membutuhkan upaya-upaya pendidikan untuk mencapai optimalisasi semua perkembangan fisik maupun psikis. 6Susanto Ahmad, Perkembangan Anak Usia Dini.(Jakarta:prenamedia group 2011),h4-5. 7Ahmad Atabik dan Ahmad Burhanuddin, Prinsip dan Metode Pendidikan Anak Usia Dini, Diambil pada tanggal 15 maret 2021, dari https://journal.my.id/atjpm/article/download/127/101
  • 13. 11 b. Pembelajaran anak sesuai dengan perkembangan adalah harus memberikan kesempatan pada anak untuk mendapatkan pengalaman yang interaktif. c. Mengembangkan kecerdasan kemajemukan anak. d. Belajar melalui bermain untuk mengembangkan kreativitas. e. Tahapan pembelajaran anak f. Anak sebagai pembelajar aktif g. Interaksi sosial anak h. Lingkungan yang kondusif i. Merangsang kreativitas dan inovasi j. Mengembangkan kecakapan hidup k. Memanfaatkan potensi lingkungan l. Pembelajaran sesuai dengan kondisi sosial budaya m. Stimulasi secara holistik 6. Tugas-Tugas Perkembangan Masa Anak-Anak Awal Dan Akhir Tugas perkembangan masa anak-anak awal merupakan masa kanak-kanak yang berusia antara 2-6 tahun sebagai masa prasekolah dalam masa persiapan fisik atau mental untuk menghadapi tugas-tugas saat mulai mengikuti pendidikan formal.8 Tekanan dan harapan yang dikenakan terhadap anak sebelum memulai pendidikan formal yang sangat berbeda dengan sesudah memulai pendidikan formal. Pada masa ini, orang tua akan sering menghadapi masalah dari anak-anak yang tidak menurut, keras kepala, dan pikiran negatif. Tugas perkembangan masa anak-anak akhir merupakan masa kanak-kanak yang berusia anatara 6-13 tahun sebagai masa sekolah dimana anak akan dimulai masuk sekolah dasar. Pada masa ini, anak-anak akan merasa siap untuk mendapatkan pendidikan di sekolah dan perkembangannya berpusat pada aspek intelek, serta menerima atau 8Miftahul Jannah,Tugas-Tugas Perkembangan pada Usia Kanak-Kanak,Diambil pada tanggal 16 Maret 2021,dari https://www.jurnal.ar- raniry.ac.id/index.php/equality/article/download/792/622
  • 14. 12 menyelesaikan tuntutan. Sehingga anak-anak pada masa ini memasuki masa keserasian untuk bersekolah. Menurut Havighurst (Hurlock, 1990) bahwa tugas-tugas perkembangan anak-anak awal diantaranya: a. Belajar mengerti tentang perilaku seks yang benar b. Belajar membedakan hal yang benar dan salah dalam hubungannya dengan orang-orang disekitar terutama dalam lingkungan setempat c. Belajar mengembangkan hati nurani d. Belajar memberi dan menerima kasih sayang Menurut Robert J. Havighurst bahwa tugas-tugas perkembngan anak-anak akhir diantaranya: a. Mempelajari keterampilan fisik yang diperlukan untuk permainan-permainan yang umum. b. Membangun sikap yang sehat mengenai diri sendiri sebagai makhluk yang sedang tumbuh c. Belajar menyesuaikan diri dengan teman seusiannya d. Mulai mengembangkan peran sosial pria atau wanita yanng tepat e. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dasar untuk membaca, menulis, dan berhitung f. Mengembangkan pengertian-pengertian yang diperlukan untuk kehidupan sehari-hari g. Mengembangkan hati nurani, pengertian moral, tata dan tingkatan nilai h. Mengembangkan sikap terhadap kelompok-kelompok sosial dan lembaga-lembaga i. Mencapai kebebasan pribadi
  • 15. 13 7. Strategi Guru Dalam Pembelajaran Anak Sekolah Dasar Strategi pembelajaran guru sekolah dasar merupakan salah satu upaya penyelesaian masalah yang telah dihadapi oleh para guru dan memberikan pemahaman serta pengetahuan baru dalam proses pembelajaran. Sehingga pembelajaran bisa terlaksana dengan optimal dan tidak monoton, maka guru harus sudah memiliki pengetahuan banyak tentang strategi-strategi dan metode pembelajaran di sekolah dasar. Hal ini sangat berpengaruh positif terhadap anak dalam melakukan proses pembelajaran di kelas agar tidak merasa jenuh dan bosan. Proses pembelajaran anak sekolah dasar harus menerapkan strategi pembelajaran yang diarahkan oleh guru. Melalui adanya strategi agar bisa mencapai tujuan proses belajar mengajar. Penerapan strategi pembelajaran diantaranya: a. Strategi pembelajaran langsung, merupakan proses pembelajaran yang diarahkan langsug oleh guru untuk menuntut peserta didik agar bisa menguasai bahan pembelajaran b. Strategi pembelajaran tak langsung, merupakan strategi pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan guru hanya sebagai fasilitator. Sehingga peserta didik memiliki kesempatan untuk dirinya terlibat aktif dalam proses pembelajaran c. Strategi pembelajaran interaktif, merupakan pembelajaran yang menekankan untuk berdiskusi atau sharing agar memberi kesempatan untuk bereaksi terhadap gagasan, pengalaman, dan pengetahuan dalam membangun cara berfikir peserta didik d. Strategi pembelajaran mandiri, merupakan strategi pembelajaran untuk membangun inisiatif individu, peningkatan diri, dan kemandirian peserta didik
  • 16. 14 Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum, dijelaskan bahwa untuk memenuhi kebutuhan kompetensi masa depan maka kemampuan peserta didik yang diperlukan yaitu kemampuan berkomunikasi, berpikir kritis dan kreatif agar mampu hidup dalam masyarakat global, memiliki minat luas dalam kehidupan dan kesiapan untuk bekerja, kecerdasan sesuai dengan bakat atau minat, dan peduli terhadap lingkungan.9 Sehingga dapat mengembangkan kemampuan-kemampuan dalam proses pembelajaran untuk menjawab tantangan dari Kurikulum. Dalam perubahan kurikulum menuntut guru melakukan perubahan metode dalam pembelajaran agar siswa lebih kritis, aktif, kreatif, dan inovatif dalam mempelajari sesuatu yang harus diketahui di dalam pembelajaran sekolah dasar. 9Abdimas Toddopuli, Jurnal Pengabdian pada Masyarakat,Vol 1, No.1 Tahun 2019, hlm. 50.
  • 17. 15 BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa perkembangan masa anak-anak awal (prasekolah) dan akhir (sekolah) merupakan masa-masa Golden Age yang sangat penting dalam mengalami perkembangan dan pertumbuhan paling pesat dalam kehidupan yang dimulai dari masa anak-anak hingga kedewasaan. Aspek perkembangan anak-anak akan saling berpengaruh dan saling mempengaruhi yang akan terjadi proses perubahan sebagai implikasi yang meliputi beberapa aspek diantaranya aspek fisik, kognitif, psikomotorik, bahasa, seni, dan psikososial. Disamping itu, kebutuhan-kebutuhan dasar Asah, Asih, dan asuh juga sangat penting dan perlu diperhatikan agar tidak menghambat tumbuh kembang anak. Prinsip-prinsip dalam belajar anak-anak harus diperhatikan dan dapat diimbangi dengan cara permainan dan tingkah laku bermain agar anak tidak mudah jenuh dalam belajarnya. Tugas perkembangan masa anak awal (prasekolah) dimulai dari persiapan fisik dan mental menghadapi tugas-tugas memulai mengikuti pendidikan formal. Pada masa anak akhir (sekolah) merupakan masa kematangan dan keserasian untuk mendapatkan pendidikan di sekolah dan menerima serta menyelesaikan tuntutan anak. Dalam strategi pembelajaran anak dari guru tingkat sekolah dasar untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan baru agar proses pembelajaran berjalan secara optimal, sehingga bisa mencapai tujuan proses belajar mengajar. Strategi yang dapat diterapkan oleh guru adalah strategi pembelajaran langsung, tak langsung, interaktif, dan mandiri.
  • 18. 16 2. Saran Berdasarkan uraian diatas, saya sebagai penulis menyadari bahwa makalah ini sangat jauh dari kesempurnaan, akan tetapi telah dibuat secara baik dan benar. Penulis tentu menyarankan beberapa hal yang berhubungan dengan perkembangan masa anak-anak awal (prasekolah) dan akhir (sekolah) untuk diperhatikan selalu akan kebutuhan-kebutuhan dasar anak dan menerapkan berbagai prinsip-prinsip belajar agar anak selalu semangat dalam belajarnya, serta strategi guru dalam proses pembelajaran anak dapat berjalan secara optimal agar tidak monoton dan tidak membuat anak merasa bosen. Penulis juga mengharapkan kritik dan saran di dalam penulisan makalah ini.
  • 19. 17 DAFTAR PUSTAKA Kemendikbud. Lampiran Permendikbud Nomor 81A Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum Pembelajaran. Jakarta: Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan RI, 2013. Hurlock, E.B. Developmental Psychology: A Lifespan Approach. (terjemahan oleh Istiwidayanti). Jakarta: Erlangga, 1990. Toddopuli, Abdimas. Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, Vol 1, No.1, hlm.50, 2019 Ahmad, Susanto. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Prenamedia Group, 2011. Pangestuti, Retno. Psikologi Perkembangan Anak Pendekatan Karakteristik Peserta Didik. Yogyakarta: BASOSBUD, 2013.