Dokumen tersebut membahas tentang karakteristik gangguan mental yang meliputi distress, disability/danger, dysfunction, dan deviance. Distress terjadi ketika seseorang merasa tekanan psikologis yang tidak dapat dikendalikan seperti rasa cemas, bersalah, sedih. Disability/danger terjadi ketika suatu masalah dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain. Dysfunction terjadi ketika seseorang tidak mampu menjalankan perannya dengan ba
3. Ketika seseorang merasa mengalami
tekanan psikologis, seperti merasa
cemas, rasa bersalah, sedih, tidak
berguna, tidak bersemangat, dan
perasaan lain sejenisnya, dan kondisi
tersebut sudah tidak mampu
dikendalikan oleh diri sendiri dan
menimbulkan permasalahan dalam
aspek-aspek kehidupannya.
Distress
5. Dysfunction
Ketika seseorang sudah
tidak mampu
menjalankan fungsinya
atau perannya dengan
baik dalam aktivitas
sehari-hari, seperti
fungsi sosial, akademis,
pekerjaan, dan fungsi
lainya.
6. Deviance
Ketika seseorang melakukan
sesuatu yang dianggap tidak
sesuai dengan norma sosial atau
di luar batas kewajaran
kebanyakan orang (pada waktu
dan wilayah tertentu) sehingga
perilaku tersebut dianggap aneh
atau menyimpang.
8.
Mengalami gangguan kecemasan
social (social anxiety disorder)
Tidak mampu mengendalikan
kecemasannya ketika berada di tengah
keramaian
Merasa sangat tertekan jika berada
dalam kondisi yang ramai.
Distress
9. Disability/Danger
Mengalami gangguan depresi
(depressive disorder) tidak dapat tidur
Makan tidak teratur sehingga dapat
membahayakan kesehatan dan
keselamatan dirinya.
Adanya ide-ide bunuh diri yang dapat
membahayakan dirinya sendiri.
10. Mengalami gangguan kecemasan umum
(generalized anxiety disorder) sering mencemaskan hal-
hal yang tidak penting dan sering tidak dapat
berkonsentrasi sehingga fungsi akademis atau
pekerjaannya menjadi terganggu.
Dysfunction
11. Deviance
Mendengar atau melihat apa yang
tidak dilihat atau didengar oleh orang
lain
Kerap melakukan pelanggaran
terhadap norma hukum dan sosial.