SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Pelatihan :
DAFTAR ISI
BAB-I - PENDAHULUAN
BAB-II - BAHAYA LISTRIK
BAB-III – K3 LISTRIK
BAB-IV - PENCEGAHAN, PENGAMANAN & PERTOLONGAN PERTAMA
KECELAKAAN LISTRIK
BAB-V - APD Listrik dan alat deteksi.
.
BAB – I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
• Keselamatan Kerja adalah keselamatan kerja yang berkaitan dengan alat,
bahan, proses, tempat (lingkungan) dan cara-cara melakukan pekerjaan.
• Tujuan dari keselamatan kerja listrik adalah untuk melindungi tenaga kerja atau
orang dalam melaksanakan tugas-tugas atau adanya tegangan listrik
disekitarnya, baik dalam bentuk instalasi maupun jaringan.
• Membangun lingkungan kerja kondusif tanpa bahaya listrik yang mengintai setiap
orang di lingkungan kerja tersebut
• Menciptakan instalasi listrik yang aman, dan handal serta memberikan
keselamatan bangunan beserta isinya
• Mendorong produktivitas tenaga kerja dengan menciptakan tempat kerja yang
sehat dan selamat
• Pada dasarnya keselamatan kerja listrik adalah tugas dan kewajiban dari, oleh
dan untuk setiap orang yang menyediakan, melayani dan menggunakan daya
listrik.
• Undang undang no. 1 tahun 1970 adalah undang undang keselamatan kerja,
yang di dalamnya telah diatur pasal-pasal tentang keselamatan kerja untuk
pekerja-pekerja listrik.
Dasar Hukum Penerapan K3 Di Tempat Kerja
1. UU No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja.
a. Tempat dimana dilakukan pekerjaan bagi suatu usaha.
b. Adanya tenaga kerja yang bekerja di sana.
c. Adanya bahaya kerja di tempat itu.
2. Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang Sistem Manajemen K3.
Setiap perusahaan yang memperkerjakan 100 tenaga kerja atau lebih dan atau yang mengandung
potensi bahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik proses atau bahan produksi yang dapat
mengakibatkan kecelakaan kerja seperti peledakan, kebakaran, pencemaran lingkungan dan
penyakit akibat kerja (PAK).
3. Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(P2K3).
a. Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurus memperkerjakan 100 orang atau lebih.
b. Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakan kurang dari 100 orang tetapi menggunakan
bahan, proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akan terjadinya peledakan, kebakaran,
keracunan dan pencemaran radio aktif.
Pengertian.K3
• WHO (World Health Organization) menjelaskan,
K3 adalah suatu upaya yang bertujuan untuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan
fisik,mental dan sosial yang setinggi tingginya untuk pekerja di semua jenis pekerjaan. ...
Secara Keseluruhan atau secara garis besar Pengertian Kesehatan dan keselamatan
kerja (K3) adalah bidang yang terkait dengan kesehatan, keselamatan, dan
kesejahteraan manusia yang bekerja di sebuah institusi maupun lokasi pekerjaan ( proyek
).
Tujuan K3.
• Tujuan K3 adalah :
Untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja.
• 1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja.
• 2. Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien.
• 3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas Nasional.
BAB – II
BAHAYA LISTRIK
II.1. Rumus Dasar Listrik.
• V = I x R ( Volt ).
• P ( Daya Listrik 1 phasa ) = V x I x cos φ = I² x R x cos φ ( Watt ).
• P ( Daya Listrik 3 phasa ) =√3 x VL x IL x cos φ ( Watt ).
• W = V . I . t atau W= I2 . R .t atau W = V2/R . t
Keterangan :
• V = Tegangan ( Volt )  misal : 220 volt.
• I = Arus ( Ampere ).
• R = Resistance ( Ohm ).
• P = Daya ( Watt ).
• VL = Tegangan antar phasa ( volt )  misal : 380 volt.
• IL = Arus Line ( Ampere ).
• W : Energi listrik (joule).
• t : Waktu (detik)
II.2. BAHAYA LISTRIK
Seperti yang kita lihat dari rumus diatas, bahwa bahaya listrik dapat diakibatkan oleh Arus dan
Tegangan Listrik.
Badan manusia merupakan konduktor (hambatan rangkaian) dlm satuan Ohm.
Rata-rata hambatan tubuh manusia adalah 1000 Ohm
Bahaya yang ditimbulkan oleh arus / tegangan listrik terhadap manusia adalah :
1. Shock (terkejut)
2.Pingsan
3.Terbakar
4.Kematian
Aliran arus akan merusak 2 (dua) bagian fungsi tubuh yang vital, yaitu detak jantung dan
pernafasan.
Tubuh manusia merupakan konduktor sehingga apabila sala satu anggota tubuh menyentuh
listrik dan anggota tubuh lain menyentuh tanah (ground), maka akan mengalir arus listrik
melalui tubuh. Tubuh manusia merupakan jalan tercepat bagi arus listrik untuk mencapai
ground. Apabila terdapat hambatan dalam tubuh, maka sebagian energi untuk perpindahan
elektron tersebut berubah menjadi energi panas. Rasa sakit yang dialami merupakan akibat
perpindahan elektron yang merangsang saraf-saraf secara berlebihan.
II.3. STANDAR KEAMANAN LISTRIK TERHADAP MANUSIA
PUIL & IEC
• Batas maksimal tegangan yang dianggap belum membahayakan bagi manusia adalah
sebesar 50V. Berdasarkan IEC 449 , IEC60479 dan PUIL 2000 (Persyaratan Umum
Instalasi Listrik) batas atas rentang tegangan adalah 50 Volt arus bolak balik dan 120 volt
arus searah.
• Arus listrik maksimum yang dianggap aman untuk melewati tubuh manusia adalah 50mA.
• Berdasarkan hukum Ohm : V (tegangan) = I (arus) x R (hambatan tubuh) = 50mA x 1000
Ohm = 50Volt.
• Tegangan listrik yang disuplai oleh PLN untuk perumahan adalah 220V.
Jika kita menyentuh tegangan sebesar ini, maka arus listrik yang mengalir adalah :
I (arus) = V (tegangan) / R (hambatan tubuh) = 220V / 1000 Ohm = 220mA.
Arus sebesar 220mA yang melewati tubuh akan berakibat sangat fatal jika durasinya lebih dari
beberapa detik.
GRAFIK PENGARUH ARUS LISTRIK TERHADAP TUBUH.
1. Area 1 (0,1 sd 0,5mA)
Organ jantung tidak terpengaruh sama sekali bahkan dalam
jangka waktu lama.
2. Area 2 (0,5 sd 10 mA)
Organ jantung bereaksi dan rasa kesemutan muncul
dipermukaan kulit. Diatas 10mA sampai 200mA jantung tahan
sampai jangka waktu maksimal 2 detik saja.
3. Area 3 (200 sd 500mA)
Organ jantung merasakan sengatan kuat dan terasa sakit. Jika
melewati 0,5 detik maka termasuk area yang berbahaya.
4. Area 4 (diatas 500mA)
Organ jantung akan rusak dan secara permanen dapat merusak
sistem peredaran darah bahkan berakibat kematian.
Maka batas kekuatan manusia menahan setrum adalah 200mA
dalam waktu 2 detik saja. Karena itu dapat dipahami, jika kita
kesetrum dengan tegangan 220V maka aliran listrik yang
melewati tubuh akan berbahaya.
II.4. Macam-macam bahaya listrik
Beberapa hal yang dapat menimbulkan sengatan listrik adalah :
• Kabel terbuka atau terkelupas
• Penggunaan kabel tambahan yang tidak benar
• Peralatan atau kabel yang rusak
• Bekerja pada kondisi basah, misal tangan, lantai kerja, dalam keadaan
basah
• Outlet listrik yang berlebihan
• Menggunakan kabel listrik yang rusak
• Tidak memakai alat pelindung apapun saat berkerja dengan listrik
II.5. MACAM-MACAM KECELAKAAN
KERJA.
BAB-III - PENCEGAHAN, PENGAMANAN & PERTOLONGAN PERTAMA KECELAKAAN LISTRIK
III.1. SYSTEM PENGAMANAN
Alat atau perlengkapan proteksi yang dapat digunakan untuk mencegah bahaya listrik
1. Pakailah bahan isolator saat beraktifitas dengan peralatan listrik yang berpotensi
menyebabkan kesetrum. Contohnya adalah sepatu karet, sandal karet, alas karet atau
sarung tangan karet.
2. Miniature Circuit Breaker (MCB)
MCB hanya berfungsi sebagai proteksi beban lebih (Overload) dan Short-Circuit (Over-
Current).
Tidak mempunyai fungsi proteksi sebagai pemutus arus listrik saat terjadi peristiwa kesetrum.
3. ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker).
ELCB mempunyai fungsi proteksi sebagai pemutus arus listrik saat terjadi peristiwa
kesetrum. Aliran arus bocor dari rangkaian penghantar listrik, dideteksi oleh ELCB. Aliran
listrik akan langsung diputus oleh ELCB. Sehingga peristiwa kesetrum tidak berlanjut lebih
lama.
III.2. STANDARD PENGAMANAN
BAB-IV - APD LISTRIK DAN ALAT DETEKSI
IV.1. APD Listrik.
1. Kotak P3K Lengkap.
2. Helm.
3. Safety shoes mekanik.
4. Safety shoes electric.
5. Kacamata Safety.
6. Body Harness.
7. Sarung tangan.
8. Alat kerja berisolasi ( obeng, kunci, tang dll ditambahkan isolasi )
9. Sekat, penghalang bagian yang bertegangan ( kardus, kayu, dll ).
IV.2. Peralatan Deteksi Keselamatan Pekerja Listrik
1.Tes Pen LV.
2.Tes Pen HV.
3.AVO meter
4.Static Discharge Grounding
5.Detector Gas.
APD LISTRIK.
PERALATAN DETEKSI KESELAMATAN PEKERJA LISTRIK
PERALATAN MARKING KESELAMATAN PEKERJAAN LISTRIK
T
Thanks

More Related Content

What's hot

Ppt rangkaian listrik
Ppt rangkaian listrikPpt rangkaian listrik
Ppt rangkaian listrikrizka_pratiwi
 
Electrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyElectrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyYusrizal Azmi
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanArief Setiawan
 
Ppt.analisis kegagalan logam
Ppt.analisis kegagalan logamPpt.analisis kegagalan logam
Ppt.analisis kegagalan logamLailatul Arofah
 
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan ElektronikIPA 2014
 
Identifikasi Pencemaran Logam Berat
Identifikasi Pencemaran Logam BeratIdentifikasi Pencemaran Logam Berat
Identifikasi Pencemaran Logam BeratDicky Pulungan
 
K3 listrik ppt
K3 listrik pptK3 listrik ppt
K3 listrik pptzara vho
 
Laporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapLaporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapDwi Genjo's
 
17. toksikologi industri
17. toksikologi industri17. toksikologi industri
17. toksikologi industriWinarso Arso
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyak
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyakKeselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyak
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyakDeni Darma
 
Makalah k3 lh nur alifah
Makalah k3 lh nur alifahMakalah k3 lh nur alifah
Makalah k3 lh nur alifahE Fitriawan
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaAl Marson
 
Sistem Termodinamika
Sistem TermodinamikaSistem Termodinamika
Sistem TermodinamikaAlpiYanti
 
K3 untuk listrik
K3 untuk listrikK3 untuk listrik
K3 untuk listrikIvan Irfun
 

What's hot (20)

Ppt rangkaian listrik
Ppt rangkaian listrikPpt rangkaian listrik
Ppt rangkaian listrik
 
Electrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & SafetyElectrical Hazard & Safety
Electrical Hazard & Safety
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
 
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap DaruratK3-Modul 4 : Tanggap Darurat
K3-Modul 4 : Tanggap Darurat
 
Metode pengujian korosi
Metode pengujian korosiMetode pengujian korosi
Metode pengujian korosi
 
Ppt.analisis kegagalan logam
Ppt.analisis kegagalan logamPpt.analisis kegagalan logam
Ppt.analisis kegagalan logam
 
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik
14708251033_Ary Gunawan_Instrumentasi Listrik, Magnet, dan Elektronik
 
Identifikasi Pencemaran Logam Berat
Identifikasi Pencemaran Logam BeratIdentifikasi Pencemaran Logam Berat
Identifikasi Pencemaran Logam Berat
 
K3 presentation
K3 presentationK3 presentation
K3 presentation
 
Makalah elektromagnetik
Makalah elektromagnetikMakalah elektromagnetik
Makalah elektromagnetik
 
K3 listrik ppt
K3 listrik pptK3 listrik ppt
K3 listrik ppt
 
Laporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkapLaporan pkl lengkap
Laporan pkl lengkap
 
Struktur Kristal
Struktur KristalStruktur Kristal
Struktur Kristal
 
17. toksikologi industri
17. toksikologi industri17. toksikologi industri
17. toksikologi industri
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyak
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyakKeselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyak
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-pada-kilang-minyak
 
Makalah k3 lh nur alifah
Makalah k3 lh nur alifahMakalah k3 lh nur alifah
Makalah k3 lh nur alifah
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan Kerja
 
Hazop
HazopHazop
Hazop
 
Sistem Termodinamika
Sistem TermodinamikaSistem Termodinamika
Sistem Termodinamika
 
K3 untuk listrik
K3 untuk listrikK3 untuk listrik
K3 untuk listrik
 

Similar to K3 Kelistrikan..ppt

01. K3 Kelistrikan..ppt
01. K3 Kelistrikan..ppt01. K3 Kelistrikan..ppt
01. K3 Kelistrikan..pptRIYADIzubair
 
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptx
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptxKeamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptx
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptxsrisetyanie91
 
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampang
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampangk3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampang
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampangAhmadMuhtadi11
 
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1SunuAP2
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - Kelistrikkan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - KelistrikkanKeselamatan dan Kesehatan Kerja - Kelistrikkan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - KelistrikkanLontongSport
 
Pengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikPengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikAliHafid3
 
Pengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikPengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikAliHafid3
 
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdf
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdfKesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdf
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdfJack132330
 
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...Jack132330
 
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdf
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdfadoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdf
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdfFathanAbiYahya
 
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptx
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptxKeselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptx
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptxkurniadilisman1
 
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptx
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptxEFEK KEJUTAN LISTRIK.pptx
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptxrikarifin
 
Elangga b s lingkungan SUTET
Elangga b s   lingkungan SUTETElangga b s   lingkungan SUTET
Elangga b s lingkungan SUTETElangga Sofwan
 
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfElectric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfMTaufik23
 

Similar to K3 Kelistrikan..ppt (20)

01. K3 Kelistrikan..ppt
01. K3 Kelistrikan..ppt01. K3 Kelistrikan..ppt
01. K3 Kelistrikan..ppt
 
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptx
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptxKeamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptx
Keamanan dan Kesehatan Kerja (Keamanan Kelistrikan).pptx
 
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampang
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampangk3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampang
k3listrik-200813021513 k3 listrik mudah dan gampang
 
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Listrik Part 1
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - Kelistrikkan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - KelistrikkanKeselamatan dan Kesehatan Kerja - Kelistrikkan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja - Kelistrikkan
 
Pengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikPengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrik
 
Pengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrikPengawasan Norma K3 listrik
Pengawasan Norma K3 listrik
 
k3-kelistrikan-2019.pptx
k3-kelistrikan-2019.pptxk3-kelistrikan-2019.pptx
k3-kelistrikan-2019.pptx
 
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdf
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdfKesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdf
Kesehatan keselamatan kerja instalasi tenaga listrik.pdf
 
1. k3
1. k31. k3
1. k3
 
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...
08_Bengkel-Instalasi-Catu-Daya-dan-Perangkat-Pendukung_DNN_Sistem-Proteksi-da...
 
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdf
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdfadoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdf
adoc.pub_keselamatan-dan-kesehatan-kerja-k3-kelistrikan.pdf
 
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptx
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptxKeselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptx
Keselamatan_dan_Kesehatan_Kerja_K3_Kelis.pptx
 
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptx
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptxEFEK KEJUTAN LISTRIK.pptx
EFEK KEJUTAN LISTRIK.pptx
 
Presentation1 K3.pptx
Presentation1 K3.pptxPresentation1 K3.pptx
Presentation1 K3.pptx
 
Kelistrikan Dan Keamanan
Kelistrikan Dan KeamananKelistrikan Dan Keamanan
Kelistrikan Dan Keamanan
 
Elangga b s lingkungan SUTET
Elangga b s   lingkungan SUTETElangga b s   lingkungan SUTET
Elangga b s lingkungan SUTET
 
K3 Kelistrikan Industri
K3 Kelistrikan IndustriK3 Kelistrikan Industri
K3 Kelistrikan Industri
 
K3
K3K3
K3
 
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdfElectric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
Electric Hazard Safety - PGE (IND).pdf
 

Recently uploaded

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (20)

BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 

K3 Kelistrikan..ppt

  • 2. DAFTAR ISI BAB-I - PENDAHULUAN BAB-II - BAHAYA LISTRIK BAB-III – K3 LISTRIK BAB-IV - PENCEGAHAN, PENGAMANAN & PERTOLONGAN PERTAMA KECELAKAAN LISTRIK BAB-V - APD Listrik dan alat deteksi. .
  • 4. PENDAHULUAN • Keselamatan Kerja adalah keselamatan kerja yang berkaitan dengan alat, bahan, proses, tempat (lingkungan) dan cara-cara melakukan pekerjaan. • Tujuan dari keselamatan kerja listrik adalah untuk melindungi tenaga kerja atau orang dalam melaksanakan tugas-tugas atau adanya tegangan listrik disekitarnya, baik dalam bentuk instalasi maupun jaringan. • Membangun lingkungan kerja kondusif tanpa bahaya listrik yang mengintai setiap orang di lingkungan kerja tersebut • Menciptakan instalasi listrik yang aman, dan handal serta memberikan keselamatan bangunan beserta isinya • Mendorong produktivitas tenaga kerja dengan menciptakan tempat kerja yang sehat dan selamat • Pada dasarnya keselamatan kerja listrik adalah tugas dan kewajiban dari, oleh dan untuk setiap orang yang menyediakan, melayani dan menggunakan daya listrik. • Undang undang no. 1 tahun 1970 adalah undang undang keselamatan kerja, yang di dalamnya telah diatur pasal-pasal tentang keselamatan kerja untuk pekerja-pekerja listrik.
  • 5. Dasar Hukum Penerapan K3 Di Tempat Kerja 1. UU No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja. a. Tempat dimana dilakukan pekerjaan bagi suatu usaha. b. Adanya tenaga kerja yang bekerja di sana. c. Adanya bahaya kerja di tempat itu. 2. Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang Sistem Manajemen K3. Setiap perusahaan yang memperkerjakan 100 tenaga kerja atau lebih dan atau yang mengandung potensi bahaya yang ditimbulkan oleh karakteristik proses atau bahan produksi yang dapat mengakibatkan kecelakaan kerja seperti peledakan, kebakaran, pencemaran lingkungan dan penyakit akibat kerja (PAK). 3. Permenaker No 4 Tahun 1987 Tentang Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (P2K3). a. Tempat kerja dimana pengusaha atau pengurus memperkerjakan 100 orang atau lebih. b. Tempat kerja dimana pengusaha memperkerjakan kurang dari 100 orang tetapi menggunakan bahan, proses dan instalasi yang memiliki resiko besar akan terjadinya peledakan, kebakaran, keracunan dan pencemaran radio aktif.
  • 6. Pengertian.K3 • WHO (World Health Organization) menjelaskan, K3 adalah suatu upaya yang bertujuan untuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan fisik,mental dan sosial yang setinggi tingginya untuk pekerja di semua jenis pekerjaan. ... Secara Keseluruhan atau secara garis besar Pengertian Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) adalah bidang yang terkait dengan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan manusia yang bekerja di sebuah institusi maupun lokasi pekerjaan ( proyek ). Tujuan K3. • Tujuan K3 adalah : Untuk memelihara kesehatan dan keselamatan lingkungan kerja. • 1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja. • 2. Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien. • 3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas Nasional.
  • 8. II.1. Rumus Dasar Listrik. • V = I x R ( Volt ). • P ( Daya Listrik 1 phasa ) = V x I x cos φ = I² x R x cos φ ( Watt ). • P ( Daya Listrik 3 phasa ) =√3 x VL x IL x cos φ ( Watt ). • W = V . I . t atau W= I2 . R .t atau W = V2/R . t Keterangan : • V = Tegangan ( Volt )  misal : 220 volt. • I = Arus ( Ampere ). • R = Resistance ( Ohm ). • P = Daya ( Watt ). • VL = Tegangan antar phasa ( volt )  misal : 380 volt. • IL = Arus Line ( Ampere ). • W : Energi listrik (joule). • t : Waktu (detik)
  • 9. II.2. BAHAYA LISTRIK Seperti yang kita lihat dari rumus diatas, bahwa bahaya listrik dapat diakibatkan oleh Arus dan Tegangan Listrik. Badan manusia merupakan konduktor (hambatan rangkaian) dlm satuan Ohm. Rata-rata hambatan tubuh manusia adalah 1000 Ohm Bahaya yang ditimbulkan oleh arus / tegangan listrik terhadap manusia adalah : 1. Shock (terkejut) 2.Pingsan 3.Terbakar 4.Kematian Aliran arus akan merusak 2 (dua) bagian fungsi tubuh yang vital, yaitu detak jantung dan pernafasan. Tubuh manusia merupakan konduktor sehingga apabila sala satu anggota tubuh menyentuh listrik dan anggota tubuh lain menyentuh tanah (ground), maka akan mengalir arus listrik melalui tubuh. Tubuh manusia merupakan jalan tercepat bagi arus listrik untuk mencapai ground. Apabila terdapat hambatan dalam tubuh, maka sebagian energi untuk perpindahan elektron tersebut berubah menjadi energi panas. Rasa sakit yang dialami merupakan akibat perpindahan elektron yang merangsang saraf-saraf secara berlebihan.
  • 10. II.3. STANDAR KEAMANAN LISTRIK TERHADAP MANUSIA PUIL & IEC • Batas maksimal tegangan yang dianggap belum membahayakan bagi manusia adalah sebesar 50V. Berdasarkan IEC 449 , IEC60479 dan PUIL 2000 (Persyaratan Umum Instalasi Listrik) batas atas rentang tegangan adalah 50 Volt arus bolak balik dan 120 volt arus searah. • Arus listrik maksimum yang dianggap aman untuk melewati tubuh manusia adalah 50mA. • Berdasarkan hukum Ohm : V (tegangan) = I (arus) x R (hambatan tubuh) = 50mA x 1000 Ohm = 50Volt. • Tegangan listrik yang disuplai oleh PLN untuk perumahan adalah 220V. Jika kita menyentuh tegangan sebesar ini, maka arus listrik yang mengalir adalah : I (arus) = V (tegangan) / R (hambatan tubuh) = 220V / 1000 Ohm = 220mA. Arus sebesar 220mA yang melewati tubuh akan berakibat sangat fatal jika durasinya lebih dari beberapa detik.
  • 11. GRAFIK PENGARUH ARUS LISTRIK TERHADAP TUBUH. 1. Area 1 (0,1 sd 0,5mA) Organ jantung tidak terpengaruh sama sekali bahkan dalam jangka waktu lama. 2. Area 2 (0,5 sd 10 mA) Organ jantung bereaksi dan rasa kesemutan muncul dipermukaan kulit. Diatas 10mA sampai 200mA jantung tahan sampai jangka waktu maksimal 2 detik saja. 3. Area 3 (200 sd 500mA) Organ jantung merasakan sengatan kuat dan terasa sakit. Jika melewati 0,5 detik maka termasuk area yang berbahaya. 4. Area 4 (diatas 500mA) Organ jantung akan rusak dan secara permanen dapat merusak sistem peredaran darah bahkan berakibat kematian. Maka batas kekuatan manusia menahan setrum adalah 200mA dalam waktu 2 detik saja. Karena itu dapat dipahami, jika kita kesetrum dengan tegangan 220V maka aliran listrik yang melewati tubuh akan berbahaya.
  • 12. II.4. Macam-macam bahaya listrik Beberapa hal yang dapat menimbulkan sengatan listrik adalah : • Kabel terbuka atau terkelupas • Penggunaan kabel tambahan yang tidak benar • Peralatan atau kabel yang rusak • Bekerja pada kondisi basah, misal tangan, lantai kerja, dalam keadaan basah • Outlet listrik yang berlebihan • Menggunakan kabel listrik yang rusak • Tidak memakai alat pelindung apapun saat berkerja dengan listrik
  • 14. BAB-III - PENCEGAHAN, PENGAMANAN & PERTOLONGAN PERTAMA KECELAKAAN LISTRIK III.1. SYSTEM PENGAMANAN Alat atau perlengkapan proteksi yang dapat digunakan untuk mencegah bahaya listrik 1. Pakailah bahan isolator saat beraktifitas dengan peralatan listrik yang berpotensi menyebabkan kesetrum. Contohnya adalah sepatu karet, sandal karet, alas karet atau sarung tangan karet. 2. Miniature Circuit Breaker (MCB) MCB hanya berfungsi sebagai proteksi beban lebih (Overload) dan Short-Circuit (Over- Current). Tidak mempunyai fungsi proteksi sebagai pemutus arus listrik saat terjadi peristiwa kesetrum. 3. ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker). ELCB mempunyai fungsi proteksi sebagai pemutus arus listrik saat terjadi peristiwa kesetrum. Aliran arus bocor dari rangkaian penghantar listrik, dideteksi oleh ELCB. Aliran listrik akan langsung diputus oleh ELCB. Sehingga peristiwa kesetrum tidak berlanjut lebih lama.
  • 16. BAB-IV - APD LISTRIK DAN ALAT DETEKSI IV.1. APD Listrik. 1. Kotak P3K Lengkap. 2. Helm. 3. Safety shoes mekanik. 4. Safety shoes electric. 5. Kacamata Safety. 6. Body Harness. 7. Sarung tangan. 8. Alat kerja berisolasi ( obeng, kunci, tang dll ditambahkan isolasi ) 9. Sekat, penghalang bagian yang bertegangan ( kardus, kayu, dll ). IV.2. Peralatan Deteksi Keselamatan Pekerja Listrik 1.Tes Pen LV. 2.Tes Pen HV. 3.AVO meter 4.Static Discharge Grounding 5.Detector Gas.
  • 18. PERALATAN DETEKSI KESELAMATAN PEKERJA LISTRIK
  • 19. PERALATAN MARKING KESELAMATAN PEKERJAAN LISTRIK