SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MAKALAH ILMU PENDIDIKAN
TEORI PERKEMBANGAN FISIK PESERTA DIDIK
“PENGARUH PERKEMBANGAN FISIK PESERTA DIDIK
DALAM PROSES BELAJAR”
OLEH:
1. Ahmad Affandi (14518241033)
2. Choirul Rohmat Hidayat (14518241032)
3. Ema Putri Istriati (14518241008)
4. Roni Michael Nainggolan (14518241017)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2014 / 2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Ilmu Pendidikan
”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini. Semoga makalah yang kami susun
dapat memberikan manfaat bagi pembaca.
Penyusunan makalah ini tentunya tidak lepas dari bantuan, bimbingan, dan
arahan berbagai pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah membimbing kami, memberikan semangat dan motivasi.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah Ilmu Pendidikan
”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini masih banyak kekurangan. Oleh karena
itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi perbaikan dan
kesempurnaan tugas makalah ”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini. Kami
mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penyusunan makalah ini. Terima
kasih.
Yogyakarta, 1 November 2014
Tim Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
potensi diri melalui proses pendidikan. Sosok peserta didik umumnya merupakan
sosok anak yang membutuhkan bantuan orang lain untuk bisa tumbuh dan
berkembang ke arah kedewasaan. Ia adalah sosok yang selalu mengalami
perkembangan sejak lahir sampai meninggal dengan perubahan-perubahan
yang terjadi secara wajar (Sutari Imam Barnadib, 1995). Peserta didik
merupakan sosok anak yang membutuhkan bantuan orang lain dalam hal ini
yaitu seorang pendidik.
Seorang pendidik yang membantu mengembangkan potensi peserta didik
dituntut untuk memahami perilaku dan perubahan-perubahan pada peserta didik
serta harus dapat memahami pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada
peserta didik. Salah satu aspek pertumbuhan dan perkembangan peserta didik
yaitu perkembangan fisik peserta didik.
Perkembangan fisik meliputi perubahan-perubahan dalam tubuh, seperti
pertumbuhan otak, sistem saraf, organ-organ indrawi, pertambahan tinggi dan
berat badan, hormon, dan lain-lain), dan perubahan-perubahan dalam cara-cara
individu untuk menggunakan tubuhnya, seperti perkembangan keterampilan
motorik dan perkembangan seksual, serta perubahan dalam kemampuan fisik,
seperti penurunan fungsi jantung, pengelihatan dan sebagainya (Siefert dan
Hoffnung, 1994).
Perkembangan fisik peserta didik akan menentukan ketrampilan peserta
didik bergerak. Perkembangan fisik peserta didik juga akan mempengaruhi
pandangan peserta didik terhadap dirinya sendiri dan orang lain, yang
berdampak dalam melakukan penyesuaian dengan dirinya dan orang lain.
Perkembangan fisik peserta didik secara langsung atau tidak langsung akan
mempengaruhi perilakunya sehari-hari.
2. Perumusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penyusun merumuskan
beberapa masalah sebagai berikut:
a) Apa yang dimaksud dengan perkembangan fisik?
b) Apa saja karakteristik perkembangan fisik pada anak, remaja dan dewasa?
c) Bagaimana pengaruh perkembangan fisik terhadap tingkah anak, remaja
dan dewasa?
d) Mengapa dan bagaimana perkembangan fisik pada peserta didik
berpengaruh kepada penyelenggaraan pendidikan?
3. Tujuan Pembahasan
Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun dengan
tujuan:
a) Mengetahui pengertian perkembangan fisik.
b) Mengetahui karakteristik perkembangan fisik pada anak, remaja dan
dewasa.
c) Mengetahui pengaruh perkembangan fisik terhadap tingkah laku
seseorang.
d) Mengetahui implikasi perkembangan fisik terhadap penyelenggaraan
pendidikan.
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik
Sebagai manusia yang memilki potensi kodrati, peserta didik
memungkinkan untuk bisa tumbuh dan berkembang menjadi sosok makhluk
yang sempurna (a fully functioning person). Istilah pertumbuhan pada diri
peserta didik lebih diartikan sebagai bertambahnya tinggi badan, berat badan,
semakin efektifnya fungsi-fungsi otot tubuh dan organ fisik, organ panca indra,
kekekaran tubuh, dan lain-lain yang menyangkut kemajuan aspek fisik. Istilah
perkembangan diartikan sebagai semakin optimalnya kemajuan aspek psikis
peserta didik seperti kemampuan cipta, rasa, karsa, karya, pematangan
pribadi, pengendalian emosi, kepekaan spritualitas, keimanan, dan
ketaqwaan. Menurut Hurlock (1992) perkembangan adalah serangkaian
perubahan progresif yang terjadi sebagai akibat dari proses kematangan dan
pengalaman.
B. Perkembangan Fisik Peserta Didik
Menurut Seifert dan Hoffnung (1994), perkembangan fisik meliputi
perubahan-perubahan dalam tubuh (seperti : pertumbuhan otak, sistem saraf,
organ-organ indrawi, pertambahan tinggi dan berat, hormon, dan lain-lain),
dan perubahan-perubahan dalam cara individu dalam menggunakan tubuhnya
(seperti perkembangan keterampilan motorik dan perkembangan seksual),
serta perubahan dalam kemampuan fisik (seperti penurunan fungsi jantung,
penglihatan dan sebagainya).
Teori perkembangan fisik di kemukakan oleh Gasell dan Ames (1940)
Sella Illingsworth (1983) perkembangan fisik mencakup berat badan, tinggi
badan, termasuk perkembangan motorik. Dalam pendidikan pengembanagn
anak mencakup: kekuatan, ketahanan, kecepatan, dan keseimbangan.
Perkembangan peserta didik pada anak usia dini mengikuti delapan poa
umum sebagai berikut:
a. Contynuity (keberlanjutan), yakni perkembangan dari yang sederhada
ke arah yang kompleks sejalan dengan bertambahnya usia anak.
b. Uniform squence (kesamaan tahapan), yakni perkembangan yang
memiliki tahapan sama untuk semua anak, meskipun kecepatan anak
untuk mencapai tahapan berbeda.
c. Maturity (kematangan), yakni suatu perkembangan yang ada peserta
didik yang di pengaruhi oleh perkembangan sel syaraf.
d. From general to specific process (proses dari umum ke khusus), yakni
suatu perkembangan yang di mualai dari gerak yang bersifat umum
kepada gerak yang bersifat khusus.
e. Dari gerak reflek bawaan ke arah terkoordinasi, yakni suatu
perkembangan yang dimiliki peserta didik yang dimulai dari gerak
reflek bawaan semenjak lahir ke aneka gerak yang terkoordinasi dan
bertujuan.
f. Chepalo caudal direction yakni suatu perkembangan yang di tandai
dengan bagian yang mendekati kepala berkembang lebih cepat dari
bagian yang mendekati ekor.
g. Proximo distal, yaitu perkembangan yang di tandai dengan bagian
yang mendekati bagian sumbu tubuh berkembang terlebih dahulu di
banding yang lebih jauh.
h. From bilateral to crosslateral coordinate, yakni perkembangan yang di
mulai dri koordinasi yang sama berkembang terlebih dahulu sebelum
bisa melakukan koordinasi dengan orang bersilang.
Menurut Muss yang dikutip oleh Sarlito Wirawan (Sarlito, 1991: 51), urutan
perubahan-perubahan fisik adalah:
1) Pada anak perempuan:
a) Pertumbuhan tulang-tulang (badan menjadi tinggi, dan anggota-anggota
badan menjadi panjang).
b) Pertumbuhan payudara.
c) Tumbuh bulu halus berwarna gelap di kemaluan.
d) Mencapai pertumbuhan ketinggian badan yang maksimum setiap
tahunnya.
e) Bulu kemaluan menjadi keriting.
f) Menstruasi atau haid.
g) Tumbuh bulu-bulu ketiak.
2) Pada anak laki-laki:
a) Pertumbuhan tulang-tulang.
b) Testis (buah pelir) membesar.
c) Tumbuh bulu kemaluan yang halus, lurus, dan berwarna gelap.
d) Awal perubahan suara.
e) Ejakulasi.
f) Bulu kemaluan menjadi keriting.
g) Pertumbuhan tinggi badan mencapai tingkat maksimum setiap tahunnya.
h) Tumbuh rambut-rambut halus di wajah.
i) Tumbuh bulu ketiak.
j) Akhir perubahan suara.
k) Rambut-rambut diwajah bertambah tebal dan gelap.
l) Tumbuh bulu di dada.
Bagi anak-anak usia sekolah dan remaja, pertumbuhan dan
perkembangan fisik yang optimal adalah sangat penting, sebab pertumbuhan/
perkembangan fisik anak secara langsung atau tidak langsung akan
mempengaruhi perilakunya sehari-hari. Secara langsung, pertumbuhan fisik akan
menentukan keterampilan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung,
pertumbuhan/ perkembangan fisik akan mempengaruhi cara anak memandang
dirinya sendiri dan orang lain.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Karakteristik Perkembangan Fisik Peserta Didik
Dilihat dari segi pertumbuhan dan perkembangan fisik, pada usia
sekolah dasar merupakan periode pertumbuhan fisik yang lambat dan
relatif seragam sampai mulai terjadi perubahan-perubahan pubertas, kira-
kira dua tahun menjelang anak menjadi matang secara seksual pada saat
mana pertumbuhan berkembang pesat. Masa ini sering juga disebut
sebagai “periode tenang” sebelum pertumbuhan yang cepat menjelang
masa remaja. Hal ini tidak berarti bahwa pada masa ini tidak terjadi proses
pertumbuhan fisik yang berarti.
a. Karakteristik perkembangan fisik pada masa kanak-kanak (0-5 tahun)
Perkembangan kemampuan fisik pada anak kecil ditandai dengan
mulai mampu melakukan bermacam macam gerakan dasar yang semakin
baik, yaitu gerakan gerakan berjalan, berlari, melompat, meloncat,
berjingkrak, melempar, menangkap, yang berhubungan dengan kekuatan
yang lebih basar sebagai akibat pertumbuhan jaringan otot lebih besar.
Selain itu, perkembangan juga ditandai dengan pertumbuhan panjang kaki
dan tangan secara proporsional. Perkembagan fisik pada masa anak juga
ditandai dengan koordinasi gerak dan keseimbangan berkembang dengan
baik.
b. Karakteristik perkembangan fisik pada masa anak (5-11):
Perkembangan waktu reaksi lebih lambat dibanding masa kanak-
kanak, koordinasi mata berkembang dengan baik, masih belum
mengembangkan otot otot kecil, kesehatan umum relative tidak stabil dan
mudah sakit, rentan dan daya tahan kurang.
1) Usia 8-9 tahun
Terjadi perbaikan koordinasi tubuh, ketahanan tubuh bertambah, anak laki
laki cenderung aktifitas yang ada kontak fisik seperti berkelahi dan
bergulat, koordinasi mata dan tangan lebih baik, sistem peredaran darah
masih belum kuat, koordinasi otot dan syaraf masih kurang baik. Dalam
segi psikologi anak wanita lebih maju satu tahun dari lelaki.
2) Usia 10-11 tahun
Kekuatan anak laki laki lebih kuat dari wanita, kenaikan tekanan darah dan
metabolism yang tajam. Wanita mulai mengalami kematangan seksual (12
tahun). Lelaki hanya 5% yang mencapai kematangan seksual.
c. Karakteristik perkembangan fisik pada masa remaja
Perkembangan fisik yang paling menonjol yaitu perkembangan
kekuatan, ketahanan, dan organ seksual pada masa remaja. Karakteristik
perkembangan fisik pada masa remaja ditandai dengan pertumbuhan berat
dan tinggi badan yang cepat, pertumbuhan tanda-tanda seksual primer
(kelenjar-kelenjar dan alat-alat kelamin) maupun tanda-tanda seksual
sekunder (tumbuh payudara, haid, kumis, dan mimpi basah, dan lain
sebagainya), timbulnya hasrat seksual yang tinggi (masa puberitas).
d. Karakteristik perkembangan fisik pada masa dewasa
Kemampuan fisik pada masa dewasa pada setiap individu menjasdi
sangat bervariasi seiring dengan pertumbuhan fisik. Laki-laki cenderung
lebih baik kemampuan fisiknya dan gerakannya lebih terampil.
Pertumbuhan ukuran tubuh yang proposianal memberikan kemampuan
fisik yang kuat. Pada masa dewasa pertumbuhan mecapai titik maksimal.
Pertumbuhan fisik mulai terhenti sehingga hasil dari pertumbuhan ini
menentukan kemampuan fisik pada masa ini.
B. Kondisi yang Mempengaruhi Pertumbuhan Fisik Remaja
Pertumbuhan fisik erat hubungannya dengan kondisi remaja.
Kondisi yang baik berdampak baik pada pertumbuhan fisik remaja,
demikian pula sebaliknya. Adapun kondisi-kondisi yang mempengaruhi
sebagai berikut:
1. Pengaruh Keluarga
Pengaruh keluarga meliputi faktor keturunan sifat jasmaniah dari
orang tuanya. Faktor keturunan menyebabkan seorang anak dapat lebih
tinggi atau panjang dari anak lainnya, jika ayah dan ibunya atau
kakeknya tinggi dan panjang.
2. Pengaruh Gizi
Anak yang mendapatkan gizi cukup biasanya akan lebih tinggi
tubuhnya dan sedikit lebih cepat mencapai taraf dewasa dibadingkan
dengan mereka yang tidak mendapatkan gizi cukup. Lingkungan juga
dapat memberikan pengaruh pada remaja sedemikian rupa sehingga
menghambat atau mempercepat potensi untuk pertumbuhan dimasa
remaja.
3. Kematangan
Pertumbuhan fisik seolah-olah seperti sudah direncanakan oleh
faktor kematangan. Meskipun anak itu diberi makanan yang bergizi,
tetapi kalau saat kematangan belum sampai, pertumbuhan itu tetap
seperti tertangguhkan.
4. Gangguan Emosional
Anak yang sering mengalami gangguan emosional akan
menyebabkan terbentuknya steroid adrenal yang berlebihan dan ini
akan membawa akibat berkurangnya pembentukan hormon
pertumbuhan di kelenjar pituitari (otak). Bila terjadi hal demikian
pertumbuhan awal remajanya terhambat dan tidak tercapai berat tubuh
yang seharusnya.
5. Jenis Kelamin
Anak laki cenderung lebih tinggi dan lebih berat dari pada anak
perempuan, kecuali pada usia 12-15 tahun. Anak perempuan biasanya
akan sedikit lebih tinggi dan lebih berat dari pada laki-laki-laki. Hal ini
terjadi karena bentuk tulang dan otot pada anak laki-laki berbeda
dengan perempuan. Anak perempuan lebih cepat kematangannya dari
pada laki-laki.
6. Status Sosial Ekonomi
Umumnya anak yang berasal dari keluarga dengan status sosial
ekonomi rendah, cenderung lebih kecil dari pada anak yang berasal
dari keluarga dengan tingkat ekonomi tinggi.
Fakta:
Status gizi anak berdasarkan indikator TB/U menggambarkan status gizi
yang bersifat kronis, merupakan akibat keadaan kurang gizi dalam waktu
yang panjang. Indikator TB/U dinyatakan dalam tinggi badan normal,
pendek dan sangat pendek. Anak yang termasuk katagori sangat pendek
(stunting) pada tahun 2010 sebanyak 18,5% dan yang pendek 17,1%, bila
keduanya digabungkan dan menjadi angka 35,6%, mayoritas berasal dari
keluarga dengan ekonomi menengah kebawah (Kempkes RI, 2010).
7. Kesehatan
Kesehatan amat berpengaruh terhadap pertumbuhan fisik peserta
didik. Peserta didik yang sehat dan jarang sakit, biasanya memiliki tubuh
besar dibanding yang sering sakit.
8. Stimulasi lingkungan
lndividu yang tubuhnya sering dilatih untuk meningkatkan
percepatan pertumbuhannya akan berbeda dengan yang tidak pernah
mendapat latihan.
C. Pengaruh Perkembangan Fisik Peserta Didik dalam Pendidikan
Perkembangan fisik peserta didik akan memengaruhi proses belajar
peserta didik. Peserta didik melakukan berbagai aktivitas fisik sebagai
pengalaman belajar. Kondisi panca indra, normalitas anggota tubuh,
asupan gizi dan keadaan kesehatan secara menyeluruh mempengaruhi
proses belajar.
Penglihatan dan pendengaran sangat diperlukan dalam belajar.
Gangguan pada fungsi panca indra menyebabkan perhatian individu tidak
optimal dalam belajar. perubahan bentuk dan berat badan, suara yang
membesar, gerakan fisik yang semakin lamban, mudah mengantuk,
perasaan tidak nyaman ketika mengalami haid, semua ini memberi
pengaruh terhadap suasana belajar peserta didik. Demikian halnya dengan
perkembangan fisik yang terlalu cepat atau terlambat dari ukuran peserta
didik seusianya akan dapat mempengaruhi perilaku peserta didik di antara
sebayanya. Pendidik perlu menyadari bahwa perkembangan fisik yang
dialami peserta didik dalam proses perkembangannya mempengaruhi
proses belajar peserta didik. Oleh karena itu, pendidik perlu memberi
informasi kepada peserta didik tentang hal ini sehingga mereka dapat
memahaminya secara benar dan siap secara mental menghadapinya
D. Pentingnya mempelajari Perkembangan Fisik Peserta Didik bagi
Pendidik
Bagi pendidik, manfaat yang dapat diambil dari mempelajari
perkembangan fisik peserta didik, antara lain:
1) Pendidik dapat memahami ciri khas perkembangan fisik dari peserta
didik.
2) Pendidi dapat mengerti tahap-tahap perkembangan dari peserta
didik.
3) Pendidik dapat memahami perilaku peserta didiknya akibat dari
perkembangan fisik peserta didik.
4) Pendidik dapat menentukan metode belajar dengan menyesuaikan
perkembangan fisik peserta didik.
E. Kegiatan yang dapat Membantu Pengembangan Fisik Peserta Didik
1) Olahraga
2) Pramuka
3) Permainan/ “Outbound”
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Perkembangan peserta didik dipengaruhi oleh kondisi-kondisi seperti
pengaruh keluarga, pengaruh gizi, kematangan, gangguan emosional,
jenis kelamin, status sosial ekonomi, keshatan,dan stimulasi lingkungan.
Perkembangan fisik peserta didik akan mempengaruhi proses belajar
peserta didik, sehingga sangat penting bagi pendidik untuk memahami
karakteristik perkembangan fisik peserta didiknya.
B. Saran
Bagi pendidik perlu memahami perkembangan fisik peserta didik
guna memfasilitasi peserta didik agar dapat berkembang secara optimal.
Semoga makalah ini dapat dijadikan salah satu referensi dalam
pembelajaran Perkembangan Fisik Peserta Didik.
DAFTAR PUSTAKA
Maryati. (2012). Materi Kuliah Perkembangan Peserta Didik. Bima: STKIP
Bima.
LT Bangsawan. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Bandung: CV. Citra
Praya.
Kuntjojo. (2010). Materi Kuliah Perkembangan Peserta Didik. Kediri:
Universitas Nusantara Kediri.
Siswoyo, Dwi. (2013). Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: Uny Press.
Jafarr, Nurhaedar. (2005). Pertumbuhan Remaja. Makasar: Universitas
Hasanuddin.

More Related Content

What's hot

Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraFilsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraIwan Syahril
 
Perkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta DidikPerkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta Didikafifahdhaniyah
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikNoenu Nurjanna
 
Proposal pengajuan judul skripsi
Proposal pengajuan judul skripsiProposal pengajuan judul skripsi
Proposal pengajuan judul skripsispilody111
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Agnas Setiawan
 
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatModel dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatMichaelLee1007
 
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarNaita Novia Sari
 
Penilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifPenilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifEdi Candra
 
Model dan desain kurikulum
Model dan desain kurikulumModel dan desain kurikulum
Model dan desain kurikulumidhessara
 
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Arif Winahyu
 
Mengenal framework UbD - Understanding by Design
Mengenal framework UbD - Understanding by DesignMengenal framework UbD - Understanding by Design
Mengenal framework UbD - Understanding by DesignUwes Chaeruman
 
Metode pembelajaran individu
Metode pembelajaran individuMetode pembelajaran individu
Metode pembelajaran individuNastiti Rahajeng
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaSiti Khoirunika
 
Rubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapRubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapEka Kurniati
 
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung alfa della
 
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKcandraabdillah1
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Rima Trianingsih
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniMichelle Rumawir
 
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Naita Novia Sari
 

What's hot (20)

Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar DewantaraFilsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
Filsafat Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Ki Hajar Dewantara
 
Perkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta DidikPerkembangan Emosi Peserta Didik
Perkembangan Emosi Peserta Didik
 
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta DidikKarakteristik Psikomotorik Peserta Didik
Karakteristik Psikomotorik Peserta Didik
 
Proposal pengajuan judul skripsi
Proposal pengajuan judul skripsiProposal pengajuan judul skripsi
Proposal pengajuan judul skripsi
 
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
Kegiatan Pendahuluan dan Penutup
 
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakatModel dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
Model dan strategi pembelajaran bagi siswa berbakat
 
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil BelajarModul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
Modul 2. Pengembangan Tes Hasil Belajar
 
Prinsip prinsip pembelajaran
Prinsip prinsip pembelajaranPrinsip prinsip pembelajaran
Prinsip prinsip pembelajaran
 
Penilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektifPenilaian ranah afektif
Penilaian ranah afektif
 
Model dan desain kurikulum
Model dan desain kurikulumModel dan desain kurikulum
Model dan desain kurikulum
 
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
Laporan observasi Perkembangan Siswa Sekolah Dasar Negeri 04 Jaten kec.Jaten ...
 
Mengenal framework UbD - Understanding by Design
Mengenal framework UbD - Understanding by DesignMengenal framework UbD - Understanding by Design
Mengenal framework UbD - Understanding by Design
 
Metode pembelajaran individu
Metode pembelajaran individuMetode pembelajaran individu
Metode pembelajaran individu
 
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di smaLaporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
Laporan hasil observasi dan wawancara peserta didik di sma
 
Rubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind mapRubrik penilaian mind map
Rubrik penilaian mind map
 
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung
Strategi pembelajaran langsung dan tidak langsung
 
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIKPENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
PENILAIAN KOGNITIF, AFEKTIF. DAN PSIKOMOTORIK
 
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
Teori teori perkembangan moral (piaget & kohlberg)
 
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia DiniPemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
Pemikiran tokoh-tokoh dan Teori mengenai Pendidikan Anak Usia Dini
 
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
Modul 5. Kualitas Alat Ukur (Instrumen)
 

Viewers also liked

Perkembangan fisik peserta didik
Perkembangan fisik peserta didikPerkembangan fisik peserta didik
Perkembangan fisik peserta didikArlin Muzdalifah
 
Makalah Perkembangan Peserta Didik
Makalah Perkembangan Peserta DidikMakalah Perkembangan Peserta Didik
Makalah Perkembangan Peserta DidikArina Latifah
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikErik Kuswanto
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikUlanJegeg
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta DidikPerkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didikyuliartiramli
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikDwi Wati
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikfajar riansyah
 
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganPeta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganAtika Aziz
 
Tugas makalah penyesuaian diri
Tugas makalah penyesuaian diriTugas makalah penyesuaian diri
Tugas makalah penyesuaian diriPoetra Chebhungsu
 
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaPertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaDita Yuniarti
 
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didik
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didikPertumbuhan dan Perkembangan peserta didik
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didiktianachris
 
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina Amril
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina AmrilMakalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina Amril
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina AmrilHidayat Amin
 

Viewers also liked (14)

Perkembangan fisik peserta didik
Perkembangan fisik peserta didikPerkembangan fisik peserta didik
Perkembangan fisik peserta didik
 
Makalah Perkembangan Peserta Didik
Makalah Perkembangan Peserta DidikMakalah Perkembangan Peserta Didik
Makalah Perkembangan Peserta Didik
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta DidikPerkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik
 
Makalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didikMakalah perkembangan peserta didik
Makalah perkembangan peserta didik
 
Perkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didikPerkembangan peserta didik
Perkembangan peserta didik
 
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi PerkembanganPeta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
Peta Konsep Dasar Psikologi Perkembangan
 
Tugas makalah penyesuaian diri
Tugas makalah penyesuaian diriTugas makalah penyesuaian diri
Tugas makalah penyesuaian diri
 
Makalah filsafat pendidikan
Makalah filsafat pendidikanMakalah filsafat pendidikan
Makalah filsafat pendidikan
 
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remajaPertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
Pertumbuhan fisik & motorik anak usia dini, kanak-kanak dan masa remaja
 
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didik
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didikPertumbuhan dan Perkembangan peserta didik
Pertumbuhan dan Perkembangan peserta didik
 
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina Amril
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina AmrilMakalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina Amril
Makalah filsafat pendidikan a/n Fitri Ramadhani & Gina Amril
 
Makalah logika
Makalah logika Makalah logika
Makalah logika
 

Similar to Makalah ilmu Pendidikan Perkembangan Fisik Peserta Didik

Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx
Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docxPengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx
Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx16INDIRAHMAH
 
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Istna Zakia Iriana
 
Pertumbuhan dan perkembangan hewan
Pertumbuhan dan perkembangan hewanPertumbuhan dan perkembangan hewan
Pertumbuhan dan perkembangan hewanIr. Zakaria, M.M
 
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...Rarasenggar
 
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Oranisme
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada OranismePerbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Oranisme
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada OranismeIr. Zakaria, M.M
 
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1Ir. Zakaria, M.M
 
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan lia wantika
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan   lia wantikaPerbedaan pertumbuhan dan perkembangan   lia wantika
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan lia wantikaIr. Zakaria, M.M
 
Perkembangan psikologi
Perkembangan psikologiPerkembangan psikologi
Perkembangan psikologiEman Syukur
 
perkembangan fisik motorik.pptx
perkembangan fisik motorik.pptxperkembangan fisik motorik.pptx
perkembangan fisik motorik.pptxRitaYuliastuti
 
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptx
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptxHakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptx
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptxniakurniasari6
 
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadianMakalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadianWarnet Raha
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganErik Kuswanto
 
2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembanganalaminyanto
 
2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembanganalaminyanto
 

Similar to Makalah ilmu Pendidikan Perkembangan Fisik Peserta Didik (20)

Makalah efsi
Makalah efsiMakalah efsi
Makalah efsi
 
Makalah pp didik
Makalah pp didikMakalah pp didik
Makalah pp didik
 
Modul 5 kb 1
Modul 5 kb 1Modul 5 kb 1
Modul 5 kb 1
 
Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx
Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docxPengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx
Pengertian pertumbuhan fisik dan perkembangan motorik anak usia MI.docx
 
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
Modul Perkembangan Peserta Didik KB 1- Perkembangan Fisik & Psikomotorik Pese...
 
Pertumbuhan dan perkembangan hewan
Pertumbuhan dan perkembangan hewanPertumbuhan dan perkembangan hewan
Pertumbuhan dan perkembangan hewan
 
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN FISIK DAN PSIKOMOTORIK MASA REMAJA SERTA IMPLIKASI...
 
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Oranisme
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada OranismePerbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Oranisme
Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Oranisme
 
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan 1
 
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan lia wantika
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan   lia wantikaPerbedaan pertumbuhan dan perkembangan   lia wantika
Perbedaan pertumbuhan dan perkembangan lia wantika
 
Perkembangan psikologi
Perkembangan psikologiPerkembangan psikologi
Perkembangan psikologi
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
perkembangan fisik motorik.pptx
perkembangan fisik motorik.pptxperkembangan fisik motorik.pptx
perkembangan fisik motorik.pptx
 
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptx
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptxHakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptx
Hakikat Ruang lingkup fungsi motorik AUD #2.pptx
 
Makalah
MakalahMakalah
Makalah
 
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadianMakalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadian
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
 
2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan
 
2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan2 teori teori-perkembangan
2 teori teori-perkembangan
 
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadianMakalah perkembangan perilaku dan kepribadian
Makalah perkembangan perilaku dan kepribadian
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 

Makalah ilmu Pendidikan Perkembangan Fisik Peserta Didik

  • 1. MAKALAH ILMU PENDIDIKAN TEORI PERKEMBANGAN FISIK PESERTA DIDIK “PENGARUH PERKEMBANGAN FISIK PESERTA DIDIK DALAM PROSES BELAJAR” OLEH: 1. Ahmad Affandi (14518241033) 2. Choirul Rohmat Hidayat (14518241032) 3. Ema Putri Istriati (14518241008) 4. Roni Michael Nainggolan (14518241017) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 / 2015
  • 2. KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Ilmu Pendidikan ”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini. Semoga makalah yang kami susun dapat memberikan manfaat bagi pembaca. Penyusunan makalah ini tentunya tidak lepas dari bantuan, bimbingan, dan arahan berbagai pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membimbing kami, memberikan semangat dan motivasi. Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah Ilmu Pendidikan ”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan tugas makalah ”Perkembangan Fisik Peserta Didik” ini. Kami mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penyusunan makalah ini. Terima kasih. Yogyakarta, 1 November 2014 Tim Penyusun
  • 3. BAB I PENDAHULUAN 1. Latar belakang Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri melalui proses pendidikan. Sosok peserta didik umumnya merupakan sosok anak yang membutuhkan bantuan orang lain untuk bisa tumbuh dan berkembang ke arah kedewasaan. Ia adalah sosok yang selalu mengalami perkembangan sejak lahir sampai meninggal dengan perubahan-perubahan yang terjadi secara wajar (Sutari Imam Barnadib, 1995). Peserta didik merupakan sosok anak yang membutuhkan bantuan orang lain dalam hal ini yaitu seorang pendidik. Seorang pendidik yang membantu mengembangkan potensi peserta didik dituntut untuk memahami perilaku dan perubahan-perubahan pada peserta didik serta harus dapat memahami pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi pada peserta didik. Salah satu aspek pertumbuhan dan perkembangan peserta didik yaitu perkembangan fisik peserta didik. Perkembangan fisik meliputi perubahan-perubahan dalam tubuh, seperti pertumbuhan otak, sistem saraf, organ-organ indrawi, pertambahan tinggi dan berat badan, hormon, dan lain-lain), dan perubahan-perubahan dalam cara-cara individu untuk menggunakan tubuhnya, seperti perkembangan keterampilan motorik dan perkembangan seksual, serta perubahan dalam kemampuan fisik, seperti penurunan fungsi jantung, pengelihatan dan sebagainya (Siefert dan Hoffnung, 1994). Perkembangan fisik peserta didik akan menentukan ketrampilan peserta didik bergerak. Perkembangan fisik peserta didik juga akan mempengaruhi pandangan peserta didik terhadap dirinya sendiri dan orang lain, yang berdampak dalam melakukan penyesuaian dengan dirinya dan orang lain. Perkembangan fisik peserta didik secara langsung atau tidak langsung akan mempengaruhi perilakunya sehari-hari.
  • 4. 2. Perumusan masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, penyusun merumuskan beberapa masalah sebagai berikut: a) Apa yang dimaksud dengan perkembangan fisik? b) Apa saja karakteristik perkembangan fisik pada anak, remaja dan dewasa? c) Bagaimana pengaruh perkembangan fisik terhadap tingkah anak, remaja dan dewasa? d) Mengapa dan bagaimana perkembangan fisik pada peserta didik berpengaruh kepada penyelenggaraan pendidikan? 3. Tujuan Pembahasan Sejalan dengan rumusan masalah di atas, makalah ini disusun dengan tujuan: a) Mengetahui pengertian perkembangan fisik. b) Mengetahui karakteristik perkembangan fisik pada anak, remaja dan dewasa. c) Mengetahui pengaruh perkembangan fisik terhadap tingkah laku seseorang. d) Mengetahui implikasi perkembangan fisik terhadap penyelenggaraan pendidikan.
  • 5. BAB II KAJIAN TEORI A. Pertumbuhan dan Perkembangan Peserta Didik Sebagai manusia yang memilki potensi kodrati, peserta didik memungkinkan untuk bisa tumbuh dan berkembang menjadi sosok makhluk yang sempurna (a fully functioning person). Istilah pertumbuhan pada diri peserta didik lebih diartikan sebagai bertambahnya tinggi badan, berat badan, semakin efektifnya fungsi-fungsi otot tubuh dan organ fisik, organ panca indra, kekekaran tubuh, dan lain-lain yang menyangkut kemajuan aspek fisik. Istilah perkembangan diartikan sebagai semakin optimalnya kemajuan aspek psikis peserta didik seperti kemampuan cipta, rasa, karsa, karya, pematangan pribadi, pengendalian emosi, kepekaan spritualitas, keimanan, dan ketaqwaan. Menurut Hurlock (1992) perkembangan adalah serangkaian perubahan progresif yang terjadi sebagai akibat dari proses kematangan dan pengalaman. B. Perkembangan Fisik Peserta Didik Menurut Seifert dan Hoffnung (1994), perkembangan fisik meliputi perubahan-perubahan dalam tubuh (seperti : pertumbuhan otak, sistem saraf, organ-organ indrawi, pertambahan tinggi dan berat, hormon, dan lain-lain), dan perubahan-perubahan dalam cara individu dalam menggunakan tubuhnya (seperti perkembangan keterampilan motorik dan perkembangan seksual), serta perubahan dalam kemampuan fisik (seperti penurunan fungsi jantung, penglihatan dan sebagainya). Teori perkembangan fisik di kemukakan oleh Gasell dan Ames (1940) Sella Illingsworth (1983) perkembangan fisik mencakup berat badan, tinggi badan, termasuk perkembangan motorik. Dalam pendidikan pengembanagn anak mencakup: kekuatan, ketahanan, kecepatan, dan keseimbangan. Perkembangan peserta didik pada anak usia dini mengikuti delapan poa umum sebagai berikut: a. Contynuity (keberlanjutan), yakni perkembangan dari yang sederhada ke arah yang kompleks sejalan dengan bertambahnya usia anak.
  • 6. b. Uniform squence (kesamaan tahapan), yakni perkembangan yang memiliki tahapan sama untuk semua anak, meskipun kecepatan anak untuk mencapai tahapan berbeda. c. Maturity (kematangan), yakni suatu perkembangan yang ada peserta didik yang di pengaruhi oleh perkembangan sel syaraf. d. From general to specific process (proses dari umum ke khusus), yakni suatu perkembangan yang di mualai dari gerak yang bersifat umum kepada gerak yang bersifat khusus. e. Dari gerak reflek bawaan ke arah terkoordinasi, yakni suatu perkembangan yang dimiliki peserta didik yang dimulai dari gerak reflek bawaan semenjak lahir ke aneka gerak yang terkoordinasi dan bertujuan. f. Chepalo caudal direction yakni suatu perkembangan yang di tandai dengan bagian yang mendekati kepala berkembang lebih cepat dari bagian yang mendekati ekor. g. Proximo distal, yaitu perkembangan yang di tandai dengan bagian yang mendekati bagian sumbu tubuh berkembang terlebih dahulu di banding yang lebih jauh. h. From bilateral to crosslateral coordinate, yakni perkembangan yang di mulai dri koordinasi yang sama berkembang terlebih dahulu sebelum bisa melakukan koordinasi dengan orang bersilang. Menurut Muss yang dikutip oleh Sarlito Wirawan (Sarlito, 1991: 51), urutan perubahan-perubahan fisik adalah: 1) Pada anak perempuan: a) Pertumbuhan tulang-tulang (badan menjadi tinggi, dan anggota-anggota badan menjadi panjang). b) Pertumbuhan payudara. c) Tumbuh bulu halus berwarna gelap di kemaluan. d) Mencapai pertumbuhan ketinggian badan yang maksimum setiap tahunnya. e) Bulu kemaluan menjadi keriting. f) Menstruasi atau haid. g) Tumbuh bulu-bulu ketiak.
  • 7. 2) Pada anak laki-laki: a) Pertumbuhan tulang-tulang. b) Testis (buah pelir) membesar. c) Tumbuh bulu kemaluan yang halus, lurus, dan berwarna gelap. d) Awal perubahan suara. e) Ejakulasi. f) Bulu kemaluan menjadi keriting. g) Pertumbuhan tinggi badan mencapai tingkat maksimum setiap tahunnya. h) Tumbuh rambut-rambut halus di wajah. i) Tumbuh bulu ketiak. j) Akhir perubahan suara. k) Rambut-rambut diwajah bertambah tebal dan gelap. l) Tumbuh bulu di dada. Bagi anak-anak usia sekolah dan remaja, pertumbuhan dan perkembangan fisik yang optimal adalah sangat penting, sebab pertumbuhan/ perkembangan fisik anak secara langsung atau tidak langsung akan mempengaruhi perilakunya sehari-hari. Secara langsung, pertumbuhan fisik akan menentukan keterampilan anak dalam bergerak. Secara tidak langsung, pertumbuhan/ perkembangan fisik akan mempengaruhi cara anak memandang dirinya sendiri dan orang lain.
  • 8. BAB III PEMBAHASAN A. Karakteristik Perkembangan Fisik Peserta Didik Dilihat dari segi pertumbuhan dan perkembangan fisik, pada usia sekolah dasar merupakan periode pertumbuhan fisik yang lambat dan relatif seragam sampai mulai terjadi perubahan-perubahan pubertas, kira- kira dua tahun menjelang anak menjadi matang secara seksual pada saat mana pertumbuhan berkembang pesat. Masa ini sering juga disebut sebagai “periode tenang” sebelum pertumbuhan yang cepat menjelang masa remaja. Hal ini tidak berarti bahwa pada masa ini tidak terjadi proses pertumbuhan fisik yang berarti. a. Karakteristik perkembangan fisik pada masa kanak-kanak (0-5 tahun) Perkembangan kemampuan fisik pada anak kecil ditandai dengan mulai mampu melakukan bermacam macam gerakan dasar yang semakin baik, yaitu gerakan gerakan berjalan, berlari, melompat, meloncat, berjingkrak, melempar, menangkap, yang berhubungan dengan kekuatan yang lebih basar sebagai akibat pertumbuhan jaringan otot lebih besar. Selain itu, perkembangan juga ditandai dengan pertumbuhan panjang kaki dan tangan secara proporsional. Perkembagan fisik pada masa anak juga ditandai dengan koordinasi gerak dan keseimbangan berkembang dengan baik. b. Karakteristik perkembangan fisik pada masa anak (5-11): Perkembangan waktu reaksi lebih lambat dibanding masa kanak- kanak, koordinasi mata berkembang dengan baik, masih belum mengembangkan otot otot kecil, kesehatan umum relative tidak stabil dan mudah sakit, rentan dan daya tahan kurang. 1) Usia 8-9 tahun Terjadi perbaikan koordinasi tubuh, ketahanan tubuh bertambah, anak laki laki cenderung aktifitas yang ada kontak fisik seperti berkelahi dan bergulat, koordinasi mata dan tangan lebih baik, sistem peredaran darah
  • 9. masih belum kuat, koordinasi otot dan syaraf masih kurang baik. Dalam segi psikologi anak wanita lebih maju satu tahun dari lelaki. 2) Usia 10-11 tahun Kekuatan anak laki laki lebih kuat dari wanita, kenaikan tekanan darah dan metabolism yang tajam. Wanita mulai mengalami kematangan seksual (12 tahun). Lelaki hanya 5% yang mencapai kematangan seksual. c. Karakteristik perkembangan fisik pada masa remaja Perkembangan fisik yang paling menonjol yaitu perkembangan kekuatan, ketahanan, dan organ seksual pada masa remaja. Karakteristik perkembangan fisik pada masa remaja ditandai dengan pertumbuhan berat dan tinggi badan yang cepat, pertumbuhan tanda-tanda seksual primer (kelenjar-kelenjar dan alat-alat kelamin) maupun tanda-tanda seksual sekunder (tumbuh payudara, haid, kumis, dan mimpi basah, dan lain sebagainya), timbulnya hasrat seksual yang tinggi (masa puberitas). d. Karakteristik perkembangan fisik pada masa dewasa Kemampuan fisik pada masa dewasa pada setiap individu menjasdi sangat bervariasi seiring dengan pertumbuhan fisik. Laki-laki cenderung lebih baik kemampuan fisiknya dan gerakannya lebih terampil. Pertumbuhan ukuran tubuh yang proposianal memberikan kemampuan fisik yang kuat. Pada masa dewasa pertumbuhan mecapai titik maksimal. Pertumbuhan fisik mulai terhenti sehingga hasil dari pertumbuhan ini menentukan kemampuan fisik pada masa ini. B. Kondisi yang Mempengaruhi Pertumbuhan Fisik Remaja Pertumbuhan fisik erat hubungannya dengan kondisi remaja. Kondisi yang baik berdampak baik pada pertumbuhan fisik remaja, demikian pula sebaliknya. Adapun kondisi-kondisi yang mempengaruhi sebagai berikut: 1. Pengaruh Keluarga Pengaruh keluarga meliputi faktor keturunan sifat jasmaniah dari orang tuanya. Faktor keturunan menyebabkan seorang anak dapat lebih
  • 10. tinggi atau panjang dari anak lainnya, jika ayah dan ibunya atau kakeknya tinggi dan panjang. 2. Pengaruh Gizi Anak yang mendapatkan gizi cukup biasanya akan lebih tinggi tubuhnya dan sedikit lebih cepat mencapai taraf dewasa dibadingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan gizi cukup. Lingkungan juga dapat memberikan pengaruh pada remaja sedemikian rupa sehingga menghambat atau mempercepat potensi untuk pertumbuhan dimasa remaja. 3. Kematangan Pertumbuhan fisik seolah-olah seperti sudah direncanakan oleh faktor kematangan. Meskipun anak itu diberi makanan yang bergizi, tetapi kalau saat kematangan belum sampai, pertumbuhan itu tetap seperti tertangguhkan. 4. Gangguan Emosional Anak yang sering mengalami gangguan emosional akan menyebabkan terbentuknya steroid adrenal yang berlebihan dan ini akan membawa akibat berkurangnya pembentukan hormon pertumbuhan di kelenjar pituitari (otak). Bila terjadi hal demikian pertumbuhan awal remajanya terhambat dan tidak tercapai berat tubuh yang seharusnya. 5. Jenis Kelamin Anak laki cenderung lebih tinggi dan lebih berat dari pada anak perempuan, kecuali pada usia 12-15 tahun. Anak perempuan biasanya akan sedikit lebih tinggi dan lebih berat dari pada laki-laki-laki. Hal ini terjadi karena bentuk tulang dan otot pada anak laki-laki berbeda dengan perempuan. Anak perempuan lebih cepat kematangannya dari pada laki-laki.
  • 11. 6. Status Sosial Ekonomi Umumnya anak yang berasal dari keluarga dengan status sosial ekonomi rendah, cenderung lebih kecil dari pada anak yang berasal dari keluarga dengan tingkat ekonomi tinggi. Fakta: Status gizi anak berdasarkan indikator TB/U menggambarkan status gizi yang bersifat kronis, merupakan akibat keadaan kurang gizi dalam waktu yang panjang. Indikator TB/U dinyatakan dalam tinggi badan normal, pendek dan sangat pendek. Anak yang termasuk katagori sangat pendek (stunting) pada tahun 2010 sebanyak 18,5% dan yang pendek 17,1%, bila keduanya digabungkan dan menjadi angka 35,6%, mayoritas berasal dari keluarga dengan ekonomi menengah kebawah (Kempkes RI, 2010). 7. Kesehatan Kesehatan amat berpengaruh terhadap pertumbuhan fisik peserta didik. Peserta didik yang sehat dan jarang sakit, biasanya memiliki tubuh besar dibanding yang sering sakit. 8. Stimulasi lingkungan lndividu yang tubuhnya sering dilatih untuk meningkatkan percepatan pertumbuhannya akan berbeda dengan yang tidak pernah mendapat latihan. C. Pengaruh Perkembangan Fisik Peserta Didik dalam Pendidikan Perkembangan fisik peserta didik akan memengaruhi proses belajar peserta didik. Peserta didik melakukan berbagai aktivitas fisik sebagai pengalaman belajar. Kondisi panca indra, normalitas anggota tubuh, asupan gizi dan keadaan kesehatan secara menyeluruh mempengaruhi proses belajar. Penglihatan dan pendengaran sangat diperlukan dalam belajar. Gangguan pada fungsi panca indra menyebabkan perhatian individu tidak optimal dalam belajar. perubahan bentuk dan berat badan, suara yang membesar, gerakan fisik yang semakin lamban, mudah mengantuk, perasaan tidak nyaman ketika mengalami haid, semua ini memberi pengaruh terhadap suasana belajar peserta didik. Demikian halnya dengan
  • 12. perkembangan fisik yang terlalu cepat atau terlambat dari ukuran peserta didik seusianya akan dapat mempengaruhi perilaku peserta didik di antara sebayanya. Pendidik perlu menyadari bahwa perkembangan fisik yang dialami peserta didik dalam proses perkembangannya mempengaruhi proses belajar peserta didik. Oleh karena itu, pendidik perlu memberi informasi kepada peserta didik tentang hal ini sehingga mereka dapat memahaminya secara benar dan siap secara mental menghadapinya D. Pentingnya mempelajari Perkembangan Fisik Peserta Didik bagi Pendidik Bagi pendidik, manfaat yang dapat diambil dari mempelajari perkembangan fisik peserta didik, antara lain: 1) Pendidik dapat memahami ciri khas perkembangan fisik dari peserta didik. 2) Pendidi dapat mengerti tahap-tahap perkembangan dari peserta didik. 3) Pendidik dapat memahami perilaku peserta didiknya akibat dari perkembangan fisik peserta didik. 4) Pendidik dapat menentukan metode belajar dengan menyesuaikan perkembangan fisik peserta didik. E. Kegiatan yang dapat Membantu Pengembangan Fisik Peserta Didik 1) Olahraga 2) Pramuka 3) Permainan/ “Outbound”
  • 13. BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Perkembangan peserta didik dipengaruhi oleh kondisi-kondisi seperti pengaruh keluarga, pengaruh gizi, kematangan, gangguan emosional, jenis kelamin, status sosial ekonomi, keshatan,dan stimulasi lingkungan. Perkembangan fisik peserta didik akan mempengaruhi proses belajar peserta didik, sehingga sangat penting bagi pendidik untuk memahami karakteristik perkembangan fisik peserta didiknya. B. Saran Bagi pendidik perlu memahami perkembangan fisik peserta didik guna memfasilitasi peserta didik agar dapat berkembang secara optimal. Semoga makalah ini dapat dijadikan salah satu referensi dalam pembelajaran Perkembangan Fisik Peserta Didik.
  • 14. DAFTAR PUSTAKA Maryati. (2012). Materi Kuliah Perkembangan Peserta Didik. Bima: STKIP Bima. LT Bangsawan. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Bandung: CV. Citra Praya. Kuntjojo. (2010). Materi Kuliah Perkembangan Peserta Didik. Kediri: Universitas Nusantara Kediri. Siswoyo, Dwi. (2013). Ilmu Pendidikan. Yogyakarta: Uny Press. Jafarr, Nurhaedar. (2005). Pertumbuhan Remaja. Makasar: Universitas Hasanuddin.