SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Download to read offline
Nama : Nur Azizah, S.Pd
No Peserta : 201699668870
NUPTK : 6445770671130082
LK. 2.2 Menentukan Solusi
Masalah terpilih yang akan diselesaikan:
1. Kurangnya minat baca dan numerasi peserta didik
2. Peserta didik masih belum mampu bernalar dalam mengerjakan soal-soal cerita dan penyelesaian masalah termasuk soal
HOTs
No.
Eksplorasi
alternatif solusi
Solusi yang
relevan
Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
1 Berdasarkan
hasil literatur
dan wawacara
eksplorasi
alternatif solusi
yaitu:
1. Guru
menggunakan
media yang
menarik
untuk dibaca
2. guru
menciptakan
pembelajaran
yang menarik
dan inovatif.
3. model
pembelajaran
Problem
Based
Solusi yang relevan
yaitu:
1. menggunakan
media yang
menarik seperti
quizizz
2. menerapkan
model
pembelajaran
Problem Based
Learning (PBL)
Kajian Literatur
1. Menurut Febriana Sholikhah Putri dalam jurnalnya
Meningkatkan literasi numerasi peserta didik
tidak hanya dapat dengan interaksi audio dan
visual saja, namun dibutuhkan pula media yang
menarik dan peserta didik akan merasakan
senang saat pembelajaran dan tidak merasa
bosan.
Sumber:
https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JPN/article
2. Bagus Ali Rachman dkk dalam jurnalnya
menyatakan pembuatan media untuk kegiatan
literasi dan numerasi, dengan tujuan dapat
menarik perhatian peserta didik dalam literasi dan
numerasi
Sumber:
http://journal.unilak.ac.id/index.php/dinamisia/a
rticle/view/8589/3585
Berdasarkan hasil literatur
dan wawancara maka hasil
analisis alternatif solusi
sebagai berikut:
1. Problem Based
Learning (PBL)
Kelebihan:
 mampu melatih
siswa berpikir
kritis, analisis
dan
meningkatkan
literasi siswa
 mengoptimalkan
kegiatan
pembelajaran
yang mendukung
pencapaian
keberhasilan
belajar dalam
penguasaan
Learning
(PBL)
4. menerapkan
teori belajar
vygotsky
5. menerapkan
Pendekatan
Matematika
Realistik
(PMR)
3. Menurut Dyah Ambarwati dkk dalam jurnalnya
Problem Based Learning ini cocok digunakan
untuk meningkatkan literasi numerasi siswa,
karena proses pembelajarannya mencakup
indikator kemampuan literasi numerasi, dimana
pada langkah-langkah PBL ini siswa berdiskusi
bersama kelompoknya menyelesaikan lembar
permasalahan yang diberikan.
Sumber:
https://www.j-
cup.org/index.php/cendekia/article/view/829/48
0
4. Menurut Lina Indriani dkk (2022) Model
pembelajaran PBL dapat dikombinasikan dengan
penggunaan media pembelajaran dalam
penerapannya. Penggunaan media pembelajaran
tentu akan mempermudah proses belajar
mengajar. Quizizz adalah sebuah web berbentuk
gameyang bisa digunakan sebagai media
pembelajaran. Fitur yang ada di dalam quizizz
dapat membantu guru dalam membuat materi
maupun evaluasi selama proses pembelajaran.
Sumber:
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/ar
ticle/view/48139/22708
Hasil Wawancara
Guru Matematika SMP IT Al-Hafit (Jessica
Juliandari,S.Pd)
1. Menggunakan media yang menarik sangat
membantu dalam proses pembelajaran apalagi
menggunakan quizizz. Dengan menggunakan
konsep dan
keterampilan
belajar secara
literasi
Kelemahan:
 Guru sulitnya
menentukan
masalah yang
tepat sehingga
mampu
menstimulus
suasana diskusi
yang baik dan
mampu
menstimulus
perkembangan
intelektual siswa
 Guru tidak
mudah dalam
memposisikan
diri sebagai
fasilitator,
membimbing,
menggali
pemahaman
yang lebih
dalam,
mendukung
inisiatif siswa
2. Teori Vygotski
Kelebihan :
 Mengakomodir
ragam gaya
aplikasi tersebut bisa membantu menarik minat
baca peserta didik
Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka solusi
yang saya pilih yaitu dengan menerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan
berbantukan media pembelajaran yang menggunakan
aplikasi quizizz
belajar siswa
sehingga juga
menjadi solusi
pembelajaran
bagi anak
dengan
keterlambatan
penyerapan
pengetahuan di
kelas
Kelemahan:
 sulitnya guru
membuat
rencana
scaffolding dan
sulitnya
memetakan ZDP
setiap siswa
 membantu
kegagalan siswa
dalam
perkembangan
kognitif,
keberuntungan
diri, dan
menghargai
diri;dan
kekurangannya
adalah kadang-
kadang siswa
kurang percaya
diri
menyelesaikan
tugas-tugasnya
bila bantuan
dikurangi/
dihilangkan
3. Pendekatan
Matematika
Realistik
Kelebihan:
 Karena siswa
membangun
sendiri
pengetahuannya
maka siswa tidak
mudah lupa
dengan
pengetahuannya.
 Suasana dalam
proses
pembelajaran
menyenangkan
karena
menggunakan
realitas
kehidupan.
 Siswa merasa
dihargai dan
semakin terbuka
karena setiap
jawaban siswa
ada nilainya.
 Memupuk
kerjasama
dengan
kelompok.
 Melatih
keberanian siswa
karena harus
menjelaskan
jawabannya.
 Melatih siswa
untuk terbiasa
berpikir dan
mengemukakan
pendapat.
 Pendidikan budi
pekerti,
misalnya: kerja
sama dan saling
menghormati
teman yang
sedang
berbicara.
Kelemahan:
 Karena sudah
terbiasa diberi
informasi
terlebih dahulu
maka siswa
masih kesulitan
dalam
menemukan
sendiri
jawabannya.
 Membutuhkan
waktu yang lama
terutama bagi
siswa yang
lemah.
 Siswa yang
pandai kadang-
kadang tidak
sabar untuk
menanti
temannya yang
belum selesai.
 Membutuhkan
alat peraga yang
sesuai dengan
situasi
pembelajaran
saat itu.
 Belum ada
pedoman
penilaian,
sehingga guru
merasa kesulitan
dalam
evaluasi/membe
ri nilai.
2 Berdasarkan
hasil literatur
dan wawacara
eksplorasi
alternatif solusi
yaitu:
1. Guru
menggunakan
media yang
menarik
2. guru
menciptakan
Solusi yang relevan
yaitu:
1. menggunakan
media yang
menarik seperti
quizizz
2. menerapkan
model
pembelajaran
Problem Based
Learning (PBL)
Kajian Literatur:
1. Menurut Saiful Al Mujab dkk (2022) dalam
jurnalnya terdapat pengaruh model PBL,
danmodel PBL dipadukan dengan siklus belajar
5E berbantuan media belajar Quizizz terhadap
High Order Thinking Skill metakognitif.
Sumber:
https://www.journal.unpas.ac.id/index.php/litera
si/article/view/5321/2252
2. Menurut Maisaroh dalam jurnalnya (2022) bahwa
model pembelajaran problem based learning (PBL
enerapan media pembelajaran yang bersifat
Berdasarkan hasil literatur
dan wawancara maka hasil
analisis alternatif solusi
sebagai berikut:
1. Problem Based
Learning (PBL)
Kelebihan:
 Problem Based
Learning (PBL)
berpusat kepada
siswa sehingga
siswa secara
aktif terlibat
pembelajaran
yang
kontekstual
3. model
pembelajaran
Problem
Based
Learning
(PBL)
4. menerapkan
model
pembelajaran
Dsicovery
Learning (DL)
interaktif dan mengutamkan kerjasama serta
komunikasi, sehingga dapat menimbulkan
interaksi antar siswa dan menciptakan motivasi
belajar salah satunya adalah melalui permainan.
Media pembelajaran interaktif dalam bentuk
permainan dapat dimanfaatkan sebagai sarana
penyampaian materi dan mengukur pemahaman
siswa terkait materi yang diberikan. Ada beberpa
media pembelajaran interaktif yang menerapkan
permainan dalam fiturnya, salah satunya adalah
quizizz. Quizizz merupakan suatu aplikasi bersifat
naratif dan fleksibel yang dapat digunakan untuk
penyampaian materi dan media evaluasi
pembelajaran yang menarik serta menyenangkan
melalui permainan) dapat meningkatkan dan
mengasah kemampuan komunikasi dan berpikir
kritisnya secara matematis.
Sumber:
http://repository.radenintan.ac.id/20705/
3. Menurut Dewa Ayu Widya Trisna Dewi (2022) dalam
jurnalnya Salah satu model pembelajaran yang
dapat diterapkan adalah Problem Based Learning.
Problem Based Learning adalah model
pembelajaran dimana siswa memecahkan suatu
masalah melalui tahapan-tahapan metode ilmiah
sehingga siswa memperoleh pengetahuan
terkait masalah dan kemampuan pemecahan
masalah.Mengingat pentingnya kemampuan
memecahkan masalah bagi siswa maka perlu
melakukan proses pembelajaran dengan
menerapkan model problem based learning
berbantuan aplikasi quizizz dan pengaruhnya
dalam proses
belajar. Dalam
pembelajaran
siswa tidak lagi
bersifat pasif
dimana hanya
mendengarkan
dan menerima
materi
pembelajaran
dari guru tetapi
siswa dituntut
untuk
memahami
konsep
pembelajaran.
 Problem Based
Learning (PBL)
tidak
mengharapkan
siswa hanya
sekedar
mendengarkan,
mencatat,
kemudian
menghafal materi
pelajaran, akan
tetapi melalui
Problem Based
Learning (PBL)
siswa aktif
berpikir,
berkomunikasi,
mencari dan
terhadap kemampuan memecahkan masalah
siswa
Sumber:
http://ejournal.undwi.ac.id/index.php/widyaaccar
ya/article/view/1278/1154
4. Menurut Sri Handayani dkk (2018) Penggunaan
model pembelajaran yang tepat jika tidak
didukung dengan penggunaan media
pembelajaran yang tepat juga maka tujuan
pembelajaran tetap tidak akan mencapai hasil
yang maksimal, salah satu media pembelajaran
yang dapat digunakan untuk meningkatkan
kemampuan penyerapan dan penerimaan materi
matematika adalah Lembar Kerja Siswa (LKS)
Sumber:
https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/JUDIKA
/article/view/412/246
Hasil Wawancara
Guru Matematika SMP IT Al-Hafit (Jessica
Juliandari,S.Pd)
1. Menggunakan kombinasi media yang menarik
dan model yang inovatif seperti PBL akan
membatu guru dalam proses pembelajaran
Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka solusi
yang saya pilih yaitu dengan menerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan
berbantukan media pembelajaran yang menggunakan
aplikasi quizizz serta menggunakan LKS
mengolah data,
dan akhirnya
menyimpulkan
Kelemahan:
 Guru sulit
menentukan
masalah yang
tepat sehingga
mampu
menstimulus
suasana diskusi
yang baik dan
mampu
menstimulus
perkembangan
intelektual siswa
 Guru tidak
mudah dalam
memposisikan
diri sebagai
fasilitator,
membimbing,
menggali
pemahaman
yang lebih
dalam,
mendukung
inisiatif siswa
2. Model Dicovery
Learning
Kelebihan:
 Pengetahuan
bertahan lama
dan mudah
diingat;
 Hasil belajar
discovery
mempunyai efek
transfer yang
lebih baik dari
pada hasil
lainnya;
 Secara
menyeluruh
belajar discovery
meningkatkan
penalaran
peserta didik dan
kemampuan
untuk berpikir
bebas. Secara
khusus belajar
penemuan
melatih
keterampilan-
keterampilan
kognitif peserta
didik untuk
menemukan dan
memecahkan
masalah tanpa
pertolongan
orang lain
Kelemahan:
 Menimbulkan
asumsi bahwa
ada kesiapan
pikiran untuk
belajar.
 Bagi siswa yang
kurang pandai,
akan mengalami
kesulitan
abstrak atau
berfikir atau
mengungkapkan
hubungan
antara konsep-
konsep, yang
tertulis atau
lisan, sehingga
pada gilirannya
akan
menimbulkan
frustasi.
 Model ini tidak
efisien untuk
mengajar jumlah
siswa yang
banyak, karena
membutuhkan
waktu yang
lama.
 Harapan-
harapan yang
yang terkandung
dalam metode ini
dapat buyar
berhadapan
dengan siswa
dan guru yang
telah terbiasa
dengan cara-cara
belajar yang
lama.
 Lebih cocok
untuk
mengembangkan
pemahaman

More Related Content

Similar to LK. 2.2 Menentukan Solusi (Autosaved) Nur Azizah (1).pdf

ppt best practice.ppt
ppt best practice.pptppt best practice.ppt
ppt best practice.pptarifianto26
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptxRusyihanAnwary1
 
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docx
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docxLK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docx
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docxMasitaMasita16
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfMeilanieGitchuu
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docxpurnamasari98
 
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdf
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdfBEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdf
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdfImamWahyudin12
 
LK 2.2 ppg daljab.pdf
LK 2.2 ppg daljab.pdfLK 2.2 ppg daljab.pdf
LK 2.2 ppg daljab.pdfumam100
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptkrela eryd
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfUlfaKhoirunisa2
 
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfARudhia
 
FIX LK. 1.2 kelompok 3.docx
FIX LK. 1.2 kelompok  3.docxFIX LK. 1.2 kelompok  3.docx
FIX LK. 1.2 kelompok 3.docxNoprianti5
 
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdfLK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdfubaybaehaki
 
L K 2. 1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pdf
L K 2. 1  Eksplorasi Alternatif Solusi.pdfL K 2. 1  Eksplorasi Alternatif Solusi.pdf
L K 2. 1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pdfXaviJr5
 
Lembar kerja lk.2.1..pptx
Lembar kerja lk.2.1..pptxLembar kerja lk.2.1..pptx
Lembar kerja lk.2.1..pptxAsyer2
 
Best Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdfBest Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdfandriansuhaimi
 
Best Practice Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdf
Best Practice  Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdfBest Practice  Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdf
Best Practice Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdfDwiAstuti765533
 
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxyusepputra99
 

Similar to LK. 2.2 Menentukan Solusi (Autosaved) Nur Azizah (1).pdf (20)

BEST PRACTICES.pdf
BEST PRACTICES.pdfBEST PRACTICES.pdf
BEST PRACTICES.pdf
 
ppt best practice.ppt
ppt best practice.pptppt best practice.ppt
ppt best practice.ppt
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rusyihan Anwary Rusdie 2sj (1).pptx
 
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docx
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docxLK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docx
LK. 2.1 REVISI_Eksplorasi Alternatif Solusi (Masita).docx
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi MEI.pdf
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docxLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docx
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi_Purnamasari.docx
 
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdf
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdfBEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdf
BEST PRACTICES IMAM WAHYUDIN.pdf
 
LK 2.2 ppg daljab.pdf
LK 2.2 ppg daljab.pdfLK 2.2 ppg daljab.pdf
LK 2.2 ppg daljab.pdf
 
Proposal ptk
Proposal ptkProposal ptk
Proposal ptk
 
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdfLK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi Rev.pdf
 
ibva.pdf
ibva.pdfibva.pdf
ibva.pdf
 
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdfLK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
LK. 2.2 Menentukan Solusi.pdf
 
FIX LK. 1.2 kelompok 3.docx
FIX LK. 1.2 kelompok  3.docxFIX LK. 1.2 kelompok  3.docx
FIX LK. 1.2 kelompok 3.docx
 
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdfLK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
LK 3.1 - BEST PRACTICE - UBAY BAEHAKI.pdf
 
L K 2. 1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pdf
L K 2. 1  Eksplorasi Alternatif Solusi.pdfL K 2. 1  Eksplorasi Alternatif Solusi.pdf
L K 2. 1 Eksplorasi Alternatif Solusi.pdf
 
Lembar kerja lk.2.1..pptx
Lembar kerja lk.2.1..pptxLembar kerja lk.2.1..pptx
Lembar kerja lk.2.1..pptx
 
PPT LK 2.2.pptx
PPT LK 2.2.pptxPPT LK 2.2.pptx
PPT LK 2.2.pptx
 
Best Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdfBest Practice_Andrian.pdf
Best Practice_Andrian.pdf
 
Best Practice Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdf
Best Practice  Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdfBest Practice  Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdf
Best Practice Meningkatkan Motivasi dan Minat Belajar Peserta Didik.pdf
 
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docxLK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
LK 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi.docx
 

Recently uploaded

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 

Recently uploaded (20)

Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 

LK. 2.2 Menentukan Solusi (Autosaved) Nur Azizah (1).pdf

  • 1. Nama : Nur Azizah, S.Pd No Peserta : 201699668870 NUPTK : 6445770671130082 LK. 2.2 Menentukan Solusi Masalah terpilih yang akan diselesaikan: 1. Kurangnya minat baca dan numerasi peserta didik 2. Peserta didik masih belum mampu bernalar dalam mengerjakan soal-soal cerita dan penyelesaian masalah termasuk soal HOTs No. Eksplorasi alternatif solusi Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi 1 Berdasarkan hasil literatur dan wawacara eksplorasi alternatif solusi yaitu: 1. Guru menggunakan media yang menarik untuk dibaca 2. guru menciptakan pembelajaran yang menarik dan inovatif. 3. model pembelajaran Problem Based Solusi yang relevan yaitu: 1. menggunakan media yang menarik seperti quizizz 2. menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Kajian Literatur 1. Menurut Febriana Sholikhah Putri dalam jurnalnya Meningkatkan literasi numerasi peserta didik tidak hanya dapat dengan interaksi audio dan visual saja, namun dibutuhkan pula media yang menarik dan peserta didik akan merasakan senang saat pembelajaran dan tidak merasa bosan. Sumber: https://e-journal.upr.ac.id/index.php/JPN/article 2. Bagus Ali Rachman dkk dalam jurnalnya menyatakan pembuatan media untuk kegiatan literasi dan numerasi, dengan tujuan dapat menarik perhatian peserta didik dalam literasi dan numerasi Sumber: http://journal.unilak.ac.id/index.php/dinamisia/a rticle/view/8589/3585 Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka hasil analisis alternatif solusi sebagai berikut: 1. Problem Based Learning (PBL) Kelebihan:  mampu melatih siswa berpikir kritis, analisis dan meningkatkan literasi siswa  mengoptimalkan kegiatan pembelajaran yang mendukung pencapaian keberhasilan belajar dalam penguasaan
  • 2. Learning (PBL) 4. menerapkan teori belajar vygotsky 5. menerapkan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) 3. Menurut Dyah Ambarwati dkk dalam jurnalnya Problem Based Learning ini cocok digunakan untuk meningkatkan literasi numerasi siswa, karena proses pembelajarannya mencakup indikator kemampuan literasi numerasi, dimana pada langkah-langkah PBL ini siswa berdiskusi bersama kelompoknya menyelesaikan lembar permasalahan yang diberikan. Sumber: https://www.j- cup.org/index.php/cendekia/article/view/829/48 0 4. Menurut Lina Indriani dkk (2022) Model pembelajaran PBL dapat dikombinasikan dengan penggunaan media pembelajaran dalam penerapannya. Penggunaan media pembelajaran tentu akan mempermudah proses belajar mengajar. Quizizz adalah sebuah web berbentuk gameyang bisa digunakan sebagai media pembelajaran. Fitur yang ada di dalam quizizz dapat membantu guru dalam membuat materi maupun evaluasi selama proses pembelajaran. Sumber: https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/ar ticle/view/48139/22708 Hasil Wawancara Guru Matematika SMP IT Al-Hafit (Jessica Juliandari,S.Pd) 1. Menggunakan media yang menarik sangat membantu dalam proses pembelajaran apalagi menggunakan quizizz. Dengan menggunakan konsep dan keterampilan belajar secara literasi Kelemahan:  Guru sulitnya menentukan masalah yang tepat sehingga mampu menstimulus suasana diskusi yang baik dan mampu menstimulus perkembangan intelektual siswa  Guru tidak mudah dalam memposisikan diri sebagai fasilitator, membimbing, menggali pemahaman yang lebih dalam, mendukung inisiatif siswa 2. Teori Vygotski Kelebihan :  Mengakomodir ragam gaya
  • 3. aplikasi tersebut bisa membantu menarik minat baca peserta didik Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka solusi yang saya pilih yaitu dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan berbantukan media pembelajaran yang menggunakan aplikasi quizizz belajar siswa sehingga juga menjadi solusi pembelajaran bagi anak dengan keterlambatan penyerapan pengetahuan di kelas Kelemahan:  sulitnya guru membuat rencana scaffolding dan sulitnya memetakan ZDP setiap siswa  membantu kegagalan siswa dalam perkembangan kognitif, keberuntungan diri, dan menghargai diri;dan kekurangannya adalah kadang- kadang siswa kurang percaya diri menyelesaikan tugas-tugasnya
  • 4. bila bantuan dikurangi/ dihilangkan 3. Pendekatan Matematika Realistik Kelebihan:  Karena siswa membangun sendiri pengetahuannya maka siswa tidak mudah lupa dengan pengetahuannya.  Suasana dalam proses pembelajaran menyenangkan karena menggunakan realitas kehidupan.  Siswa merasa dihargai dan semakin terbuka karena setiap jawaban siswa ada nilainya.  Memupuk kerjasama dengan kelompok.
  • 5.  Melatih keberanian siswa karena harus menjelaskan jawabannya.  Melatih siswa untuk terbiasa berpikir dan mengemukakan pendapat.  Pendidikan budi pekerti, misalnya: kerja sama dan saling menghormati teman yang sedang berbicara. Kelemahan:  Karena sudah terbiasa diberi informasi terlebih dahulu maka siswa masih kesulitan dalam menemukan sendiri jawabannya.  Membutuhkan waktu yang lama terutama bagi siswa yang lemah.
  • 6.  Siswa yang pandai kadang- kadang tidak sabar untuk menanti temannya yang belum selesai.  Membutuhkan alat peraga yang sesuai dengan situasi pembelajaran saat itu.  Belum ada pedoman penilaian, sehingga guru merasa kesulitan dalam evaluasi/membe ri nilai. 2 Berdasarkan hasil literatur dan wawacara eksplorasi alternatif solusi yaitu: 1. Guru menggunakan media yang menarik 2. guru menciptakan Solusi yang relevan yaitu: 1. menggunakan media yang menarik seperti quizizz 2. menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Kajian Literatur: 1. Menurut Saiful Al Mujab dkk (2022) dalam jurnalnya terdapat pengaruh model PBL, danmodel PBL dipadukan dengan siklus belajar 5E berbantuan media belajar Quizizz terhadap High Order Thinking Skill metakognitif. Sumber: https://www.journal.unpas.ac.id/index.php/litera si/article/view/5321/2252 2. Menurut Maisaroh dalam jurnalnya (2022) bahwa model pembelajaran problem based learning (PBL enerapan media pembelajaran yang bersifat Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka hasil analisis alternatif solusi sebagai berikut: 1. Problem Based Learning (PBL) Kelebihan:  Problem Based Learning (PBL) berpusat kepada siswa sehingga siswa secara aktif terlibat
  • 7. pembelajaran yang kontekstual 3. model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) 4. menerapkan model pembelajaran Dsicovery Learning (DL) interaktif dan mengutamkan kerjasama serta komunikasi, sehingga dapat menimbulkan interaksi antar siswa dan menciptakan motivasi belajar salah satunya adalah melalui permainan. Media pembelajaran interaktif dalam bentuk permainan dapat dimanfaatkan sebagai sarana penyampaian materi dan mengukur pemahaman siswa terkait materi yang diberikan. Ada beberpa media pembelajaran interaktif yang menerapkan permainan dalam fiturnya, salah satunya adalah quizizz. Quizizz merupakan suatu aplikasi bersifat naratif dan fleksibel yang dapat digunakan untuk penyampaian materi dan media evaluasi pembelajaran yang menarik serta menyenangkan melalui permainan) dapat meningkatkan dan mengasah kemampuan komunikasi dan berpikir kritisnya secara matematis. Sumber: http://repository.radenintan.ac.id/20705/ 3. Menurut Dewa Ayu Widya Trisna Dewi (2022) dalam jurnalnya Salah satu model pembelajaran yang dapat diterapkan adalah Problem Based Learning. Problem Based Learning adalah model pembelajaran dimana siswa memecahkan suatu masalah melalui tahapan-tahapan metode ilmiah sehingga siswa memperoleh pengetahuan terkait masalah dan kemampuan pemecahan masalah.Mengingat pentingnya kemampuan memecahkan masalah bagi siswa maka perlu melakukan proses pembelajaran dengan menerapkan model problem based learning berbantuan aplikasi quizizz dan pengaruhnya dalam proses belajar. Dalam pembelajaran siswa tidak lagi bersifat pasif dimana hanya mendengarkan dan menerima materi pembelajaran dari guru tetapi siswa dituntut untuk memahami konsep pembelajaran.  Problem Based Learning (PBL) tidak mengharapkan siswa hanya sekedar mendengarkan, mencatat, kemudian menghafal materi pelajaran, akan tetapi melalui Problem Based Learning (PBL) siswa aktif berpikir, berkomunikasi, mencari dan
  • 8. terhadap kemampuan memecahkan masalah siswa Sumber: http://ejournal.undwi.ac.id/index.php/widyaaccar ya/article/view/1278/1154 4. Menurut Sri Handayani dkk (2018) Penggunaan model pembelajaran yang tepat jika tidak didukung dengan penggunaan media pembelajaran yang tepat juga maka tujuan pembelajaran tetap tidak akan mencapai hasil yang maksimal, salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan penyerapan dan penerimaan materi matematika adalah Lembar Kerja Siswa (LKS) Sumber: https://journal.ipm2kpe.or.id/index.php/JUDIKA /article/view/412/246 Hasil Wawancara Guru Matematika SMP IT Al-Hafit (Jessica Juliandari,S.Pd) 1. Menggunakan kombinasi media yang menarik dan model yang inovatif seperti PBL akan membatu guru dalam proses pembelajaran Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka solusi yang saya pilih yaitu dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan berbantukan media pembelajaran yang menggunakan aplikasi quizizz serta menggunakan LKS mengolah data, dan akhirnya menyimpulkan Kelemahan:  Guru sulit menentukan masalah yang tepat sehingga mampu menstimulus suasana diskusi yang baik dan mampu menstimulus perkembangan intelektual siswa  Guru tidak mudah dalam memposisikan diri sebagai fasilitator, membimbing, menggali pemahaman yang lebih dalam, mendukung inisiatif siswa 2. Model Dicovery Learning Kelebihan:  Pengetahuan bertahan lama
  • 9. dan mudah diingat;  Hasil belajar discovery mempunyai efek transfer yang lebih baik dari pada hasil lainnya;  Secara menyeluruh belajar discovery meningkatkan penalaran peserta didik dan kemampuan untuk berpikir bebas. Secara khusus belajar penemuan melatih keterampilan- keterampilan kognitif peserta didik untuk menemukan dan memecahkan masalah tanpa pertolongan orang lain Kelemahan:  Menimbulkan asumsi bahwa ada kesiapan
  • 10. pikiran untuk belajar.  Bagi siswa yang kurang pandai, akan mengalami kesulitan abstrak atau berfikir atau mengungkapkan hubungan antara konsep- konsep, yang tertulis atau lisan, sehingga pada gilirannya akan menimbulkan frustasi.  Model ini tidak efisien untuk mengajar jumlah siswa yang banyak, karena membutuhkan waktu yang lama.  Harapan- harapan yang yang terkandung dalam metode ini dapat buyar berhadapan dengan siswa dan guru yang
  • 11. telah terbiasa dengan cara-cara belajar yang lama.  Lebih cocok untuk mengembangkan pemahaman