2. • Pariwisata berkelanjutan ( sustainable tourism )
proses pembangunan pariwisata yang mengarah
pada pengelolaanseluruh sumber daya alam yang
memberikan manfaat jangka panjang pada
perekonomian lokal dan bersifat ramah lingkungan.
3. • Prinsip :
• - adanya partisipasi dari masyarakat sekitar untuk
terlibat di dalam pembangunan pariwisata.
4. • - adanya partisipasi dari pemerintah daerah,
asosiasi pariwisata, LSM, sukarelawan dalam
pembangunan pariwisata
5. • - memberikan lapangan pekerjaan yang berkualitas
untuk masyarakat sekitar
12. • Ekoefisiensi semua bentuk pengelolaan sumber
daya alam yg dilakukan harus dengan
meminimalkan resiko.
• Prinsip ekoefisiensi penerapan ekoefisiensi
sebagai dalam melakukan semua kegiatan.
13. • Setiap pemanfaatan sumber daya alam perlu
memerhatikan :
• - daya guna dna hasil guna yang dikehendaki harus
dilihat dalam batas – batas ang optimal sehubungan
dengan kelestarian sumber daya alam yang
mungkin dicapai
• - tidak mengurangi kemampuan dan kelestarian
sumber daya alam lain yang berkaitan dengan suatu
ekosistem
• - memberikan kemungkinan untuk mengadakan
pilihan penggunaan dalam pembangunan di masa
depan
14. • Penerapan ekoefisiensi di sektor pertanian, yaitu
pengendalian hama terpadu sehingga dapat
menekan pemakaian pestisida guna menghemat
biaya dan meminimalisir dampak penggunaan
pestisida berlebih.
15. • Penerapan ekoefisiensi pada pemanfaatan air, yaitu :
• Mempertahankan keberadaan hutan agar mata air
tidak kering, terutama hutan di daerah hulu sungai
• Menjaga air sungai agar tidak tercemar. Pembuangan
limbah industri ke sungai harus dinetralkan terlebih
dahulu
• Mengusahakan air sumur agar tetap bersih. Misalnya,
menjaga jarak antara sumur dan tempat pembuangan
kotoran minimal 10 meter
• Mencegah pembuangan limbah nuklir atau limbah cair
industri secara langsung ke laut. Menghindari
kebocoran pada kapal tanker pengangkut minyak.
Menghindari kecerobohan laut, seperti tabrakan antar
kapal tanker dan tidak membuang limbah dan sampah
ke laut
16. • Penerapan ekoefisiensi di sektor industri, yaitu :
• Meminimalkan penggunaan bahan baku dan energi
• Meminimalkan pelepasan limbah beracun ke
lingkungan
• Menghasilkan produk yang dapat didaur ulang
• Pemanfaatan SDA yang dapat diperbaharui
(renewable resources)
• Mampu menghasilkan produk yang tahan lama
17. • Penerapan ekoefisiensi di sektor pertambangan,
yaitu :
• Penghematan dalam pemakaian dengan selalu
mengingat generasi penerus
• Melakukan ekspor bahan tambang sebagai barang
jadi atau setengah jadi
• Mengadakan penyelidikan dan penelitian untuk
menemukan daerah penambangan baru
• Diusahakan bahan pengganti. Misalnya pemakaian
BBM diganti dengan tenaga surya, gas atau alkohol
18. • Sumber daya alam digolongkan berdasarkan
penggunaannya :
• - sumber daya alam penghasil energi, contohnya :
33. • Perlu dilaksanakan pemanfaatan sumber daya alam
yang berdasarkan prinsip ekoefisiensi yang meliputi:
• - efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya
alam yang dalam batas – batas kelestarian sumber
daya alam
• - tidak mengurangi kemampuan dan kelestarian
sumber daya alam lain yang berkaitan dalam suatu
ekosistem
• - memberikan kemungkinan untuk mempunyai
pilihan penggunaan sumber daya alam di masa
depan