Ringkasan dokumen tersebut adalah program Bertani Untuk Negeri Batch 6 yang diselenggarakan oleh Edu Farmers Foundation bekerjasama dengan Kementerian Pertanian RI untuk melatih mahasiswa dalam membantu meningkatkan produktivitas petani selama 5 bulan. Program ini akan melibatkan 105 mahasiswa untuk membantu 403 petani di beberapa komoditas.
2. Sejak 2015, Edu Farmers Foundation telah memiliki dua misi untuk
membantu petani dan generasi muda Indonesia
Mobilisasi generasi muda untuk
memajukan dunia agrikultur
Indonesia
Orang muda dan tenaga
ahli bekerja bersama-sama
dengan petani untuk
meningkatkan
produktivitas pertanian
Peningkatan kesejahteraan
petani melalui peningkatan
keterampilan dan
pemberdayaan
Petani belajar, berinovasi
dan mengadopsi praktik
manajemen pertanian yang
lebih baik, didukung akses
permodalan
Membangun semangat
terhadap dunia agrikultur di
antara generasi muda
Membantu generasi muda
Indonesia meningkatkan
kompetensi mereka
3. Edu Farmers Foundation memiliki beberapa misi untuk dilakukan
Kami meningkatkan kesejahteraan petani
1
Kami menciptakan kumpulan pengetahuan dan penelitian praktis di
bidang agrikultur yang dapat digunakan orang lain
2
Kami memberdayakan pemimpin agrikultur masa depan
3
4. Menciptakan pemimpin masa depan sektor agrikultur
Indonesia dengan membantu petani Indonesia sukses dan
menciptakan petani-petani milenial baru
5. Indonesia menghadapi dua tantangan terkait pengembangan anak
muda dan sektor agrikultur
Mengapa kita peduli?
c
Produktivitas agrikultur
Indonesia lebih rendah dari
potensinya,menurunkan
indeks ketahanan pangan
kita
Indonesia membutuhkan
lulusan yanglebih siapkerja,
yangakan menjadi wirausaha
dan pemimpin masa depan
• Skor kompetensi orang dewasa di Indonesia (PIACC) berada di
bawah rata-rata OECD di kategori pemrosesan informasi dan
penyelesaian masalah
• Sebanyak 2 dari 3 penyedia kerja menyatakan sangat kesulitan
mencari karyawan yang siap untuk posisi manajemen
1
2
• Indonesia berada di paruh bawah (peringkat 69 dari 113 negara)
untuk ketahanan pangan (Global Food Security Index)
• Produktivitas tenaga kerja sektor pertanian Indonesia hanya
USD 8.84 per hari orang, lebih rendah dari Thailand dan Vietnam
Dua tantangan
6. Bertani Untuk Negeri telah
dilaksanakan selama 5 batch dan
telah mendidik ratusan anak
muda
5 batch
pelaksanaan
505 anak muda
peserta program
1021 petani
dan peternak
yang dibantu
95.4% tingkat
kepuasan dari
anak muda
7.
8. … dengan cakupan 6 agrikultur dengan obyektif untuk pendampingan
kepada petani peternak dalam menerapkan standar budidaya
Cabai
Ayam Broiler Ayam Layer
Kakao
Jagung Kopi
9. Program Bertani Untuk Negeri Batch 6 Kementan dibuka untuk 3
komoditas dengan target intake sebanyak 105 mahasiswa...
Broiler
Kalrtim
29FDA
Jagung & Cabai
Sulteng
60 FDA
403
105
Petani/Peternak
Mahasiswa
BUN Batch 6
Maret 2023 – Agustus 2023
Komoditas : Broiler, Jagung, Cabai
11. ... selama 21 minggu yang terdiri dari 4 fase besar
Dua tantangan
Peserta akan mulai live-in
di desa penempatan
untuk membangun
hubungan dan observasi
terhadap praktik usaha
tani/ternak dari
petani/peternak
dampingan.
Di akhir periode akan ada
Pitch Day, dimana peserta
mempresentasikan
temuan lapangan dan
rencana kerjanya selama
masa proyek.
Field Observation
Bootcamp Project
Minggu 5-8
Closing
Minggu 9-20
Pembekalan pengetahuan
dan keterampilan secara
asynchronous, dilengkapi
dengan praktek dan farm
experience:
• Teknik Budidaya
• Pengantar Penelitian
• Pengantar Agribisnis
• Pemecahan Masalah
• Stakeholder
Engagement
• Teknik Fasilitasi FFS
• Teknik Presentasi
• Demo plot (pertanian) :
Terjun langsung untuk
bertani dan menjadi
contoh
• FFS : Penyuluhan dan
sarana transfer
pengetahuan praktik
usaha tani/ternak
• Proyek Produktivitas :
Penguatan materi dan
aplikasi untuk
meningkatkan
produktivitas
Sebelum program ditutup,
akan ada beberapa
kegiatan:
• Laporan dan
presentasi Proyek
• Asesmen akhir
• Penutupan program
Minggu 1-4 Minggu 21
12. Selama bootcamp, peserta dibekali pengetahuan dan keterampilan
yang dibutuhkan untuk menghadapi petani
Materi diberikan secara
asynchronous dan online
dengan diskusi bersama
field facilitators masing-
masing
Peserta tidak hanya
mendapatkan pelajaran
secara online, namun juga
ada praktik di lahan/kandang
(farmexperience)
13. Peserta akan belajar sambil membantu
petani/peternak dampingan
Peserta diberikan tantangan untuk meningkatkan
produktivitas dari petani/peternak dampingan mereka:
Mengumpulkan
data, serta
observasi praktik
manajemen tanam
dan pemeliharaan
Identifikasi
permasalahan dan
analisis akar
masalah / praktik
pemeliharaan yang
tidak standar
Diskusi dan
mematangkan hasil
analisis bersama
dengan mentor
Berdiskusi dan
membujuk petani
untuk menerapkan
rekomendasi
Memantau
perkembangan
implementasi
rekomendasi dan
memastikan
pelaksanaannya
Evaluasi dan iterasi
pencapaian satu
siklus, membuat
rencana untuk
siklus berikutnya
14. FFS (Sekolah Lapang) dilaksanakan untuk membuka pemikiran lama
yang dimiliki petani/peternak terkait praktik budidaya
Peserta akan menjadi fasilitator
(dibantu oleh mentor)untuk
memfasilitasi proses transfer
pengetahuan dan pembelajaran secara
aktif langsung di lahan
Petani melihat sendiri secara langsung
penerapan manajemen pemeliharaan
yangbaik untukdiaplikasikan di
lahannyamasing-masing
15. Peserta juga akan turut bertani dan
melakukan penelitian di demoplot
Mahasiswa akan terjun langsungmengelola demo plot di
bawah pengawasan timriset Edu Farmers
Praktik budidaya yang ideal untuk dapat mencapai
produktivitas lahan setinggi-tingginya
Percobaan dampak dari berbagai saprotan yang
digunakan terhadap produktivitas lahan
Percobaan ulang praktik pemeliharaan dari jurnal
akademik dalam konteks lokal dan skala produksi
Percobaan penggunaan teknologi pertanian terbaru
1.
2.
3.
4.
16. Pembelajaran peserta di lapangan
akan difasilitasi oleh mentor yang
berpengalaman di bidangnya
● Merupakan supervisor langsung dan mentor
bagi para peserta, bertanggung jawabatas
kinerja dan pengembangan diri peserta
program
● Mendukungkebutuhan pembelajaran
peserta program, terutama untuk
pengetahuanteknis manajemen
pemeliharaan
● Memiliki kualifikasi setara dengan Petugas
PendampingLapangan (PPL), Technical
Service (TS), Kepala Farm, atau agronomist
● Satu orang mentorbertanggung jawab max.
untuk10 peserta
17. Ada beberapa target yang akan dibebankan kepada peserta untuk
dicapai selama berlangsungnya program Bertani Untuk Negeri
Indikator Definisi Target
P1 (Persepsi)
Persepsi kualitas FFS yang dilaksanakan dan kualitas peserta yang
mendampingi dari sudut pandang petani/peternak
70%+
P2 (Pengetahuan)
Pengetahuan petani/peternak akan manajemen dan teknik budidaya yang
baik dan sesuai standar
70%+
P3 (Perilaku)
Penerapan Good Agricultural Practice (GAP) dalam manajemen dan teknik
budidaya tanaman/hewan yang sesuai standar yang baik
70%+
P4 (Performa)
Produktivitas dari lahan/kandang hasil budidaya dari petani/peternak serta
tingkat pendapatan petani/peternak dari kegiatan budidaya
Sesuai
potensi
Pembebanan target kepada peserta dimaksudkan untuk memberikan gambaran pekerjaanyang
lebih nyata dan melatih peserta untukbekerja dalam tekanan target
18. Mahasiswa yang mengikuti program BertaniUntuk Negeri
diharapkan dapat membangun kompetensi hard skill berikut...
20. Selain target, juga ada beberapa dokumen deliverablesyang
wajib dikumpulkan di akhir Fase Proyek
Laporan Akhir Brief
Peningkatan
Produktivitas
Video Perkembangan
Proyek Produktivitas
Presentasi Proyek
Produktivitas
● Laporan dibuat dengan mengisi formExcel / Google Sheet (template
tersedia) untuk seluruh petani/peternak yang didampingi
● Laporan mungkin akan berbeda dengan laporan untuk masing-masing
perguruan tinggi
● Durasi maksimal 3 menit dengan ukuran file max.200 MB (mohon
dikompres lebih kecil apabila lebih besar dari itu)
● Menunjukkan perkenalan kandang/ladang, perkembangan dan
pencapaian petani/peternak dampingan di awal masa program vs di akhir
masa program
● Jangan lupa untuk mengambil gambar sejak masa-masa awal
● Dilakukan pada Fase Closing,dengan masing-masing FDA memiliki total
waktu 1 jam untuk presentasi dan tanya-jawab
● FDA mempresentasikan data-data produksi , analisismasalah dan
rekomendasi,serta pencapaiannyaselama programdibandingkan dengan
pra-program
● Detail kegiatan akan disampaikan di kemudian hari
21. Sehari-harinyaketika mendampingipetani/peternak,FDA perlu
untuk menyelesaikan pekerjaanyang ada di checklist berikut
ini
Sebelum
Berkegiatan
Catatan : Ini hanyalah panduan umumkegiatan selamaFase Proyek sehari-hari, namunpekerjaantidak menutup kemungkinan hanyamencakup
hal-hal yang tertera di atas saja
Kegiatan di
Lapangan
● Membuat rencana kegiatan yang akan dilaksanakan pada hari tersebut
● Melakukan Daily Check-In di grup WhatsApp Area
● Berkunjung ke peternak/petani dampingan rutin setiap hari
● Pengumpulan data dan mencatat nya di lembar monitoring
● Observasi kondisi kandang/ladang dan praktik budidaya secara masif
● Mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan
● Melakukan pendekatan dan membangun hubungan baik dengan
peternak/petani
● Diskusi bersama dengan peternak/ Petani terkait permasalahan di
kandang/ladang beserta solusi yang dapat dijalankan
● Tracking perkembangan inisiatif yang dilakukan, memastikan inisiatif
dilaksanakan dengan benar
22. Sehari-harinyaketika mendampingipetani/peternak,FDA perlu
untuk menyelesaikan pekerjaanyang ada di checklist berikut
ini
Catatan : Ini hanyalah panduan umumkegiatan selamaFase Proyek sehari-hari, namunpekerjaantidak menutup kemungkinan hanyamencakup
hal-hal yang tertera di atas saja
Setelah
Berkegiatan
● Melakukan Daily Check-Out di grup WhatsApp Area
● Mengisi Form Daily Performance
● Mengisi Lembar Monitoring Peternak/Petani BUN
23. Sejumlah cadence penting dan pertemuanrutin yang akan
dilakukan FDA
Cadence Frekuensi Tempat Peserta Tujuan
Daily Check-In Setiap hari, pagi WhatsApp FDA, FF Update pekerjaan yang akan dilakukan hari tersebut
dan perkembangan penting peternak dampingan
Daily Check-Out Setiap hari, sore WhatsApp FDA, FF Update keselamatan pribadi FDA, bahwa ia sudah
selesai bekerja dan sudah kembali ke rumah /
kontrakan
Weekly Gathering 1x / minggu Offline / online FDA, FF Sesi diskusi performance peternak antara FDA dan
FF di area masing-masing, termasuk sesi team building
Bi-weekly
Mentoring
1x / 2 minggu Offline / online FDA, FF, FM,
Stakeholder,
Dosen
Sesi bimbingan untuk FDA dalam mendampingi
peternak, terutama mendiskusikan temuan, analisis
dan performance peternak dampingan
Monthly Check-In 1x / bulan Offline / online FDA, FF Sesi feedback dari FF kepada FDA untuk evaluasi
pencapaian dan pengembangan diri FDA, khususnya
terkait soft skill
Catatan: FDA = Farmers DevelopmentAssociate; FF = FieldFacilitators;FM = Field Manager
24. Peserta program Bertani Untuk Negeri nantinya akan mendapatkan
keuntungan sebagai berikut...
Membangun portofolio magang yangbersertifikasi dari Kemendikbudristekuntuk
CV sebagai bekal mendapatkan pekerjaan/ membangun karirdi masa depan
Uangsaku (sesuai kebijakan Polbangtan), tiket PP 1x ke lokasi program selama
masa program berlangsung
Pelatihan dan bimbingan dari mentor yang berpengalaman untukmeningkatkan
kualitas pribadi(hard-skill dan soft-skill) sesuai dengan kebutuhan industri
Kebanggaan dan kepuasan diri karena telah mengabdi kepada masyarakat dan
menciptakan dampak nyata bagi para petani/peternak kecil
25. Untuk menjadi bagian dari BUN Batch 6, calon peserta akan
mengikuti serangkaian proses seleksi yang ketat
Panelis menilai
kemampuan
literasi dan
numerasi serta
kepribadian dari
calon peserta
melalui
serangkaian tes
online
Peserta terpilih
program BUN
Batch 6 berhak
untuk mengikuti
program BUN
Batch 6 di
semester
berikutnya
Calon peserta
yang lolos akan
melakukan FGD
bersama calon
peserta lain dan
diminta
memecahkan
kasus secara
bersama-sama
Pendaftaran Online
Seleksi
Administrasi
Tes Kognitif
dan Psikologi
Seleksi FGD
Pengumuman
Peserta
Akhir Februari 2023
Calon peserta
mendaftar
melalui Portal
Edufarmers,
mengisi formulir
registrasi
program Bertani
Untuk Negeri
Batch 6 dan
mengunggah
berkas
administrasi
Panelis
memeriksa
kelengkapan
berkas calon
peserta, serta
menilai kualitas
pengalaman, CV
dan esai yang
disusun oleh
calon peserta
Jan2023 – Feb 2023
26. No Polbangtan Usulan/ Potensi
Total Mhs
Implementasi Maret 2023
Total
Genap Ganjil Broiler Jagung Horti
A. Medan
Tebu, Tembakau,
Pajale,Horti
Kopi, Kakao,Sawit,
Horti 145 0 8 7 15
B. Bogor Jagung,Broiler,Horti
Jagung,Sapi,
Domba,Horti 122 6 6 3 15
C. Yoma - Magelang
Broiler,Petelur,
Ruminansia
Broiler,Petelur,
Ruminansia 104 6 0 0 7
Yoma - Jogja Padi, Jagung,Horti Padi, Jagung,Horti 135 0 5 4 8
D. Malang Broiler,Sapi Potong
Broiler,Sapi Perah,
Kambing,Domba 185 10 3 2 15
E. Gowa
Pajale,Horti,
Ruminansia Kecil,
Boiler
Pajale,Horti,
Ternak Perah 144 7 4 4 15
F. Manokwari
Jagung,Horti, Ayam
Petelur, Sapi,Babi,
Kopi, Kakao
Jagung,Horti, Ayam
Petelur, Sapi,Babi,
Kopi, Kakao 116 0 7 8 15
G. Pepi 105 0 7 8 15
TOTAL 1056 29 40 36 105
Breakdown Kuota Mahasiswa Masing-masing Kampus
27. BUDGET PER POLBANGTAN
PETERNAKAN PERTANIAN
(DIBAYARKAN KE EFI) POLBANGTAN (Pesawat + Uang Saku) TOTAL
18,835,034.48 13,263,157.89
BOGOR 6 9 Rp232,378,628 Rp97,500,000 Rp329,878,628
MEDAN 15 Rp198,947,368 Rp97,500,000 Rp296,447,368
GOWA 7 8 Rp237,950,505 Rp97,500,000 Rp335,450,505
MANOKWARI 15 Rp198,947,368 Rp97,500,000 Rp296,447,368
YOMA 6 9 Rp232,378,628 Rp97,500,000 Rp329,878,628
MALANG 10 5 Rp254,666,134 Rp97,500,000 Rp352,166,134
PEPI 15 Rp198,947,368 Rp97,500,000 Rp296,447,368
TOTAL 29 76 Rp1,554,216,000 Rp682,500,000 Rp2,236,716,000
Budget
Detail Budget: BudgetProduct 2023 forsharing.xlsx
28. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kontak...
● Instagram: @bertaniuntuknegeri
● Instagram: @edufarmers
● Telegram grup : https://t.me/+58uGBNhPEJs3MWM1