Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi strategis untuk persaingan keunggulan. Dokumen menjelaskan pengertian sistem informasi strategis, kebutuhan organisasi akan keunggulan persaingan, manfaat sistem informasi strategis, jenis-jenis strategi persaingan, dan cara untuk bertahan dalam persaingan keunggulan.
1. TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM INFORMASI STRATEGIS
UNTUK PERSAINGAN KEUNGGULAN
DISUSUN OLEH:
JORDAN OCTAVIAN S (43219110122)
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PRODI AKUNTANSI
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
2. ABSTRAK
Informasi saat ini sudah menjadi sebuah hal yang sangat penting. Kemampuan untuk
mengakses dan menyediakan informasi secara cepat dan akurat menjadi sangat esensial bagi
sebuah organisasi, baik yang berupa organisasi komersial (perusahaan), perguruan tinggi,
lembaga pemerintahan, maupun individual. Hal ini dimungkinkan dengan adanya
perkembangan pesat di bidang teknologi komputer dan telekomunikasi yang bertujuan
untuk meningkatkan sebuah persaingan keunggulan.
Sangat pentingnya sebuah sistem informasi menimbulkan sebuah keunggulan dalam
suatu persaingan. Keunggulan kompetitif/persaingan tidak hanya dapat dicapai melalui
pengelolaan sumber daya fisik, akan tetapi sumber daya virtual ternyata juga dapat
memainkan peranan yang besar. Michael E. Porter diakui sebagai orang yang paling banyak
mengungkapkan konsep keunggulan kompetitif dan mengontribusikan pemikiran-pemikiran
mengenai rantai nilai (value chain) dan sistem nilai (value system), yang setara dengan
melihat sesuatu secara sistem atas perusahaan dan lingkungannya. Para eksekutif perusahaan
dapat menggunakan informasi tersebut untuk mendapatkan keunggulan strategis, taktis, dan
operasional
Sumber daya informasi sebuah perusahaan meliputi peranti keras, peranti lunak, spesialis
informasi, pengguna, fasilitas, basis data (database), dan informasi. Informasi memiliki
empat dimensi yang diinginkan: relevansi, akurasi, ketetapan waktu, dan kelengkapan.
Eksekutif perusahaan melakukan perencanaan strategis untuk keseluruhan organisasi, area
bisnis, dan sumber daya informasi.
3. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Semua organisasi memiliki kebutuhan untuk meningkatkan sebuah keunggulan agar
sebuah perusahaan dapat memenangkan persaingan terhadap keunggulan yang dimiliki oleh
perusahaan tersebut. Kalangan industri telah lama menyadari kebutuhan untuk meningkatkan
keunggulan suatu perusahaan untuk memenangkan sebuah persaingan.
Peran aplikasi sistem informasi dalam bisnis adalah untuk memberikan dukungan yang
efektif atas strategi perusahaan agar dapat memperoleh keunggulan kompetitif. Peran
strategi informasi ini melibatkan penggunaan teknologi informasi untuk mengembangkan
berbagai produk, layanan, dan kemampuan yang memberikan perusahaan keunggulan besar
atas tekanan kompetitif dalam pasar global. Sistem informasi strategis dapat dimanfaatkan
membantu perusahaan agar dapat bertahan hidup dan berhasil dalam jangka panjang dalam
menghadapi tekanan kompetitif yang membentuk struktur persaingan dalam perusahaan.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian Sistem Informasi Strategis?
2. Apa saja kebutuhan akan keunggulan Persaingan?
3. Bagaimana manfaat Sistem Informasi Strategis dalam Persaingan Keunggulan?
4. Bagaimana jenis strategi-strategi Persaingan?
5. Bagaimana keuntungan dalam keunggulan strategis Informasi?
6. Bagaimana cara untuk bertahan dalam Persaingan Keunggulan?
4. BAB II
LITERATUR TEORI
2.1 Sistem Informasi Strategis untuk Persaingan Keunggulan
Pengertian Sistem Informasi Strategis
Sistem Informasi Strategis adalah Sistem Informasi yang mendukung atau
membentuk posisi kompetitif dan strategis bagi suatu perusahaan yang mana suatu
perusahaan dapat bertahan dan sukses alam jangka panjang jika ia mampu
mengembangkan strategi dalam menghadapi lima macam kekuatan kompetitif yang
membentuk struktur kompetisi di dalam industrinya.
Sistem Informasi dapat mempengaruhi aktivitas bisnis perusahaan secara keseluruhan
sehingga dapat membantu perusahaan dalam persaingan bisnis dengan perusahaan
lainnya.Sistem Informasi dapat dipandang secara strategis yaitu sebagai jaringan
kompetitif vital (pembaharuan organisasi) dan investasi dalam hal teknologi untuk
membantu organisasi mencapai tujuannya memenangkan Persaingan sebuah Keunggulan.
Peranan Sistem Informasi Strategis ialah Penggunaan teknologi informasi untuk
menghasilkan produk, layanan; meningkatkan kemampuan perusahaan dalam mencapai
keunggulan kompetitifnya; dan membantu perusahaan dalam menghadapi pasar global.
5. BAB III
PEMBAHASAN
3.1 KEBUTUHAN ORGANISASI AKAN KEUNGGULAN PERSAINGAN
Dalam dunia masa kini, banyak organisasi semakin sadar akan pentingnya persaingan
keunggulan sebuah bisnis. Dengan timbulnya sebuah persaingan, sebuah organisasi
memiliki berbagai kebutuhan dengan menawarkan harga yang kompetitif. Hal tersebut
dilakukan tidak menawarkan harga yang sangat murah karena akan berpengaruh pada dana
perusahaan dalam memenangkan sebuah persaingan keunggulan.
Selain dari pada itu, Perusahaan tidak untuk mencoba menjatuhkan pesaing lainnya.
Jika seseorang memancing untuk mengungkapkan kejelekan dari pesaing Anda, usahakan
jangan ikut membantu. Tetapi, jawablah dengan sopan asalkan jangan cuek atau terkesan
tidak peduli dengan curahan hati lainnya.
Organisasi atau perusahaan juga ingin memenangkan persaingan keunggulan lewat
memperluas target pasar yang dicapai. Hal ini dilakukan dengan berbagai cara, seperti
menambahkan jenis produksi rumah tangga yang biasanya digunakan oleh Ibu Rumah
Tangga atau produk yang dipakai oleh para remaja.
3.2 MANFAAT SISTEM INFORMASI
Manfaat Sistem Informasi Strategis adalah membantu sebuah perusahaan agar dapat
bertahan hidup dan berhasil dalam waktu jangka panjang. Hal itu tercapai dengan cara
kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk memenangkan Persaingan
Keunggulan dalam Industri Perusahaan. Manfaat sistem informasi strategis lainnya adalah
meningkatkan operasi bisnis, Mempertahankan pelanggan dan produk, Membentuk
tembok penghalang bagi pendatang baru, seperti memberikan kelebihan yang tidak
dipunyai orang lain, dan Mengembangkan basis informasi strategi.
6. 3.3 JENIS-JENIS STRATEGIS PERSAINGAN
A. Strategis Pertumbuhan
Growth strategy berarti secara konstan memperkenalkan fitur baru dari produk
yang sudah ada. Seringkali perusahaan dituntut untuk memodifikasi atau menjadi
lebih inovatif agar dapat terus kompetitif di industrinya.
ika tidak, pelanggan akan lari ke produk kompetitor yang menawarkan teknologi
yang lebih canggih. Tidak hanya pada perusahaan besar, UMKM juga dapat
mengadopsi strategi bisnis pertumbuhan ini.
Terkadang, sebuah perusahaan dapat menemukan market baru untuk produk
mereka secara tidak sengaja. Sebagai contoh, sebuah perusahaan sabun colek
melakukan market research dan hasilnya menunjukkan produk mereka paling
digemari oleh para buruh pabrik. Dengan begitu, perusahaan tidak perlu berfokus
pada menjual produk mereka pada ritel besar, tetapi bisa berfokus untuk menjualnya
di warung-warung atau ritel kecil sekitar pabrik atau kawasan industri.
B. Strategis Diferensiasi Produk
Strategi diferensiasi produk adalah salah satu strategi dalam bisnis yang paling
efektif untuk UMKM. Melalui strategi bisnis jenis ini, perusahaan dapat menggali
secara strategis faktor-faktor pembeda produk dan jasa dari kompetitor.
Nilai pembeda dalam strategi ini tidak harus selalu menjadikan perusahaan
mengeluarkan biaya lebih untuk mengkapitalisasikannya. Diferensiasi produk dapat
lahir dari bagaimana melakukan business model, bagaimana membuat produk, atau
menerapkan pendekatan pada layanan. Dan semua itu tidak harus mengeluarkan
biaya tambahan jika riset mendalam dilakukan secara cermat dan lebih strategis.
7. C. Strategis Harga
Strategi harga seringkali meliputi pemberlakuan harga produk yang lebih tinggi
dibanding kompetitor, terutama ketika ada di fase awal pengenalan produk.
Para pelaku UMKM dapat menggunakan strategi ini dan menjadikannya motor
akselerasi pembalik modal produksi dan iklan yang mungkin telah dilakukan jika
sukses diimplementasikan. Namun, jangan lupa memastikan bahwa kamu
benar-benar memiliki sesuatu yang spesial pada produk atau layanan kamu ketika
memberlakukan strategi ini. Jika kamu berada di lingkungan pasar yang tidak banyak
pemainnya atau bahkan hanya kamu yang ada di sana, maka strategi ini bisa menjadi
strategi yang efektif, karena pelanggan hanya akan melihat brand saja.
D. Strategis Akuisi
Para pebisnis yang memiliki modal yang cukup besar dapat memakai strategi
bisnis akuisisi ini. Strategi bisnis akuisisi artinya membeli salah satu perusahaan
dan/atau lini produksi tambahan dari produk yang sudah ada.
Keuntungan dari strategi ini adalah dengan modal yang besar, maka sebuah
perusahaan dapat lebih leluasa dalam menilai potensi bisnis perusahaan yang akan
diakuisisi yang sesuai dengan visi perusahaan pemilik modal.
E. Strategis Konten
Di era digital yang semakin canggih ini, strategi konten merupakan strategi bisnis
efektif yang wajib dikembangkan secara matang dan diimplementasikan dengan
benar. Ketika bisnis Anda menggunakan strategi bisnis yang jelas melalui konten,
maka konten Anda akan bekerja dengan efisien. Hal ini karena konten yang
dikembangkan akan menjadi lebih spesifik.
Strategi konten ini setidaknya akan melibatkan pengembangan konten blog, email
marketing, dan aktivasi media sosial yang relevan bagi bisnis Anda. Salah satu aspek
yang terpenting dari strategi ini adalah jangan hanya memproduksi dan
mendistribusikan konten, namun kamu juga harus responsif terhadap setiap interaksi
yang terjadi dari setiap konten tersebut.
8. 3.4 CARA UNTUK BERTAHAN DALAM PERSAINGAN KEUNGGULAN
A. Menawarkan Harga yang Kompetitif
Harga yang ditawarkan dari produk atau jasa bisnis Anda tidak jauh dari harga
pesaing. Harga produk yang jauh lebih tinggi dari harga pasaran akan sulit dalam
mengembangkan bisnis yang dikelola. Kecuali bisnis yang Anda bangun memiliki
target pasar kalangan menengah ke atas dengan dukungan fasilitas yang mewah dan
lain sebagainya.
B. Memberikan Pelayanan yang Baik
Mulai dari membuat SOP pelayanan dan berikan training ke seluruh karyawan Anda.
Minta karyawan Anda untuk melayani konsumen dengan baik, mulai dari senyum dan
akhiri dengan senyum kembali.
C. Melakukan Promosi yang Tepat
Sebelum memilih jenis promosi untuk bisnis Anda, lakukan riset terhadap para
pesaing terlebih dahulu.
BAB IV
KESIMPULAN
4.1 KESIMPULAN
Keunggulan kompetitif suatu perusahaan dapat diwujudkan jika senantiasa berupaya
mengatasi pesaing yang sudah ada.Pesaing baru.ancaman barang atau produk pengganti,
kekuatan tawar pelanggan dan pemasok. Perkembangan Sistem Informasi telah banyak
dimanfaatkan oleh perusahaan bisnis dan tidak sedikit perusahaan yang telah memanfaatkan
SI sebagai strategi kompetitif. Melalui model rantai nilai, aktifitas nilai utama dan
pendukung perusahaan diarahkan agar dapat menggunakan dan menghasilkan informasi
untuk dimanfaatkan para eksekutif perusahaan. Sistem informasi strategis dapat
dimanfaatkan untuk mengatasi tekanan kompetitif dengan menggunakan strategi yang
kompetitif . Keunggulan kompetitif mengacu pada penggunaan Sistem Informasi untuk
meningkatkan kualitas informasi, kontrol kinerja perusahaan dan peningkatan layanan untuk
memenangkan persaingan.
9. DAFTAR ISI
Putra, Y. M., (2018). Sistem Informasi Untuk Persaingan Keunggulan . Modul Kuliah
Sistem Informasi Manajemen. FEB-Universitas Mercu Buana: Jakarta
https://sisforians2k16.blogspot.com/2016/10/sistem-informasi-untuk-keunggulan_26.ht
ml
https://www.jojonomic.com/blog/persaingan-bisnis/
https://sisforians2k16.blogspot.com/2016/10/sis-untuk-keunggulan-kompetitif.html?sho
wComment=1604928782757#c8330726799562897706
https://www.jurnal.id/id/blog/strategi-bisnis-yang-efektif-untuk-menang-dalam-persain
gan/
https://sisforians2k16.blogspot.com/2016/10/chafid-syarif-r-3021610012-keuntungan.h
tml