Dokumen tersebut membahas evaluasi dan pelaporan efektivitas Internal Control over Financial Reporting (ICoFR), mencakup:
1) Terminologi untuk mengevaluasi kelemahan pengendalian
2) Kerangka untuk mengevaluasi pengecualian dan kelemahan pengendalian
3) Menarik kesimpulan akhir tentang efektivitas ICoFR
1. Sistem Informasi & Pengendalian Internal
Internal Control Over Financial Reporting
Evaluasi dan Pelaporan ICoFR
1. Terminologi dalam mengevaluasi control deficiency. 2. Kerangka dalam
mengevaluasi control exception dan deficiency. 3. Menarik kesimpulan akhir atas
keefektifan ICoFR. 4. Bagaimana mengkomunikasikan laporan ICoFR. 5.
Pendokumentasian laporan ICoFR.
Dibuat oleh :
Iis Dewi Herawati (55517110078)
Dosen Pengampu :
Prof. Dr. Ir. H. Hapzi Ali, MM, CMA
MAGISTER AKUNTANSI
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS MERCU BUANA
2017
2. Dasar regulasi penerapan pengendalian Internal Control over Financial Reporting atas
pelaporan keuangan :
1. Peraturan Mentri Negara BUMN No. PER – 01/MBU/2011 tentang penerapan tata
kelola perusahaan yang baik (good corporate governance) pada BUMN
2. Peraturan Bapepam No.VIII.G.11 Lampiran Kep. Ka Bapepam No. KEP-40/PM/2003
tentang Tanggung Jawab Direksi atas Laporan Keuangan
3. Kep Ka Bapepam-LK No. KEP-134/BL/2006 tentang kewajiban penyampaian
laporan tahunan bagi emiten atau perusahaan publik
4. Tren regulasi global terkait ICoFR (US SOX Section 302 & 404, J SOX)
Pengendalian Internal Control over Financial Reporting pada dasarnya adalah sebuah proses
untuk mencapai tujuan, bukan tujuan itu sendiri. Pengendalian internal dilaksanakan oleh
personil dan bukan hanya mengenai kebijakan dan formulir. Diharapkan dengan adanya
pengendalian internal dapat memberikan keyakinan yang memadai (reasonable assurance),
bukan jaminan mutlak (absolute assurance). Dalam pengendalian internal dimungkinkan
terdapat beberapa tujuan berbeda sekaligus, akan tetapi tujuan-tujuan tersebut tetap
bersinggungan. Anonim 1, 2017. http://solusiakuntansiindonesia.com/2016/12/07/internal-
control-over-financial-reporting/ ( 26 Desember 2017, jam 09.25 )
Penjelasan tentang :
1). Terminologi dalam mengevaluasi control deficiency;
2). Kerangka dalam mengevaluasi control exception dan deficiency;
3). Menarik kesimpulan akhir atas keefektifan Internal Control over Financing
Reporting (ICoFR)
4). Bagaimana mengkomunikasikan laporan ICoFR;
5). Pendokumentasian laporan ICoFR
Yaitu :
1). Terminologi Dalam Mengevaluasi Control Deficiency
Permasalahan yang terkait pengendalian internal dibedakan dalam tiga jenis, yaitu:
3. a) Kelemahan Material (material weakness), menurut Auditing Standard No. 2 adalah
kekurangan yang signifikan atau kombinasi dari kekurangan yang signifikan yang
menyebabkan salah saji material pada Laporan Keuangan Tahunan dan Laporan
Keuangan Interim tidak dapat dicegah atau dideteksi.
b) Kekurangan Signifikan (significant deficiency), kekurangan pengendalian yang
mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk memulai, mengotorisasi, mencatat,
proses, atau melaporkan data keuangan yang andal kepada pihak eksternal sesuai
dengan prinsip akuntansi berterima umum. Hal ini akan dapat menimbulkan
kemungkinan yang lebih besar terjadinya salah saji pada laporan keuangan tahunan
dan laporan keuangan interim daripada hanya sekedar ketidakbenaran yang tidak bisa
dicegah atau dideteksi.
c) Kekurangan pengendalian (control deficiency), terjadi ketika dalam kondisi normal
pengendalian operasional tidak mengizinkan manajemen atau karyawan (sesuai
dengan fungsinya masing-masing) melakukan pencegahan dan deteksi salah saji
secara tepat waktu.
Terminologi Control Deficency menurut COSO merujuk pada kelemahan dalam komponen
atau prinsip yang relevan dari sistem pengendalian internal yang berpotensi berdampak
negative mempengaruhi kemampuan entitas untuk mencapai tujuannya. untuk
mengidentifikasi control deficiency, termasuk kegiatan monitoring entitas, penilaian
efektivitas dalam komponen lain dari pengendalian internal, dan eksternal pihak yang
memberikan masukan relatif terhadap keberadaan dan fungsi dari komponen atau rinsip yang
relevan. Anonim 2. https://vdocuments.site/tugas-icofr-kel-4-2.html ( 6 Januari 2018, Jam
20.38 )
2). Kerangka Dalam Mengevaluasi Control Exception dan Deficiency
Audit standard No. 5 memberikan persyaratan dan memberikan arahan untuk auditor dalam
melakukan audit atas penilaian manajemen terkait efektivitas dari pengendalian internal atas
pelaporan keuangan, yang juga menyediakan kerangka untuk evaluasi control exception dan
defciency.
a) Kerangka yang digunakan mendefnisikan langkah untuk penilaian,termasuk
Definisi apakah temuan merupakan control exception atau controldefciency.
4. b) Menentukan apakah control defciency tersebut dianggap sebagai deficiency,
signifcant defciency, atau material weakness.
c) Tujuan pengujian terpenuhi dengan beberapa pertimbangan :
• Tingkat deviasi terkait frekuensi kinerja pengadilan.
• Faktor kualitatif
• Apakah exception yang diobservasi dan menghasilkan tingkat deviasi yang
diyakini daat mewakili populasi, exception tersebut dianggap sebagai control
deficiency dan tingkat signifikansinya dinilai
Control defiency, sebaiknya dievaluasi menggunakan cara kuantitatif dan kualitatif dengan
memperhatikan faktor berikut :
a) Copensating control
b) Kemungkinan terjadinya deficiency
c) volume transaksi
d) Status deficiency sebelumnya
e) Jumlah lokasi pengujian
f) Asersi terkait deficiency
g) Fraud
h) Pemahaman terhadap dampak atas akun laporan keuangan
i) Pemahaman atas proses bisnis terkait laporan keuangan.
Irene Nathasia,2016.
https://www.academia.edu/26072220/EVALUASI_DAN_PELAPORAN_EFEKTIVI
TAS_ICOFR ( 6 Januari 2018,Jam 20.53 )
3). Menarik kesimpulan akhir atas keefektifan Internal Control over Financing
Reporting (ICoFR)
a) Bukti yang dikumpulkan selama evaluasi
b) Hasil penilaian pengendalian tingkat entitas
c) Hasil penilaian pengendalian umum TI
d) Hasil evaluasi pengendalian desain pada level proses
e) Hasil pengujian pengendalian pada level proses
f) Hasil aktivitas pemantauan dan pengendalian pemantauan
5. g) Kesenjangan pengendalian yang dapat diidentifikasi dan signifikansi dari dampaknya
terhadap laporan keuangan secara keseluruhan
h) Bukti yang memuaskan atas resolusi dari gap yang teridentifikasi
i) Konsultasi dengan pihak terkait, termasuk komite audit, tim ahli eksternal dan
akuntan publik independen.
4). Bagaimana mengkomunikasikan laporan ICoFR
Pengendalian Internal atas Pelaporan Keuangan (Internal Control over Financial Reporting –
ICoFR) merupakan suatu proses yang dirancang dan dilaksanakan oleh manajemen
perusahaan dalam rangka mencapai keandalan laporan keuangan, efisiensi, dan efektivitas
operasi, serta kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku untuk memberikan keyakinan yang
memadai. Pelaksanaan ICoFR ini diatur dalam SOX Section 404 yang berjudul “Management
Assessment of Internal Control.” Section ini mengatur bahwasanya manajemen dari
perusahaan yang terdaftar di pasar modal Amerika Serikat (NYSE) wajib melakukan
pelaporan atas efektivitas ICoFR serta wajib menyertakan atestasi auditor pula atas
efektivitas ICoFR – nya
5). Pendokumentasian laporan IcoFR
Laporan pengendalian internal atas pelaporan keuangan terdiri dari informasi sistematis yang
disajikan meliputi :
• Aturan pengendlaian internal atas pelaporan
keuangan perusahaan0nformasi regulasi spesifik untuk mendukung pengendalian inter
nal atas pelaporankeuangan
• Tujuan Definisi pengendlaian internal atas pelaporan keuangan untuk mengevaluasi
desain dan implementasi ditingkat entitas, transaksional dan TI, termasuk
penilaianmanajemen atas hasil evaluasi
• Prosedur menjelaskan prosedur dan langkah untuk melakukan evaluasi atas
pengendalian internal atas pelaporan keuangan
• Cakupan Definisi cakupan evaluasi disetiap level: tingkat entitas transaksional dan TI,
• Periode Definisi periode evaluasi
• Lokasi Informasi lokasi terpilih untuk tujuan evaluasi
6. • Pendekatan dan Metodologi
Menjelaskan pendekatan dan metodologi yang digunakan untuk mengevaluasi
pengendalian internal atas pelaporan keuangan
• Summary of deficiency Informasi terkait kelemahan yang teridentifikasi dilevel
entitas, transaksional dan TI
• Kesimpulan dan rekomendasi0nformasi mengenai kesimpulan dan rekomendasi
untuk setiap pengendalian dilevel entitas, traksaksional dan pengendalian umum TI.
Daftar Pustaka :
a) Anonim 1, 2017. http://solusiakuntansiindonesia.com/2016/12/07/internal-control-
over-financial-reporting/ ( 26 Desember 2017, jam 09.25 )
b) Anonim 2. https://vdocuments.site/tugas-icofr-kel-4-2.html (6 Januari 2018, Jam
20.38)
c) Irene Nathasia,2016.
https://www.academia.edu/26072220/EVALUASI_DAN_PELAPORAN_EFEKTIVI
TAS_ICOFR ( 6 Januari 2018,Jam 20.53 )