Dokumen tersebut membahas pengertian pengetahuan eksplisit dan tacit. Pengetahuan eksplisit adalah pengetahuan yang dapat diungkapkan secara langsung, sementara pengetahuan tacit bersifat personal dan sulit diungkapkan. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses knowledge sharing dan contoh-contoh pengetahuan yang dibagikan.
2. PENGERTIAN
PENGETAHUAN
“Knowledge adalah campuran dari
pengalaman, nilai, informasi
kontekstual, pandangan pakar dan
intuisi mendasar yang memberikan
suatu lingkungan dan kerangka untuk
mengevaluasi dan menyatukan
pengalaman baru dengan informasi.
Thomas Davenport dan Laurence
3. PENGETAHUAN YANG DIBAGIKAN MELALUI
PROSES KNOWLEDGE SHARING
1.
2.
3.
Best practice Dan Failure Practice
Professional Knowledge (Know How)
Praktek-praktek yang memiliki perbedaan kualitas yang lebih baik
antara suatu unit/organisasi dengan unit/organisasi lainnya.
Pengetahuan yang memungkinkan pemiliknya melakukan pekerjaannya atau sering
disebut dengan istilah know-how. Pengetahuan ini dihasilkan dari kombinasi
pendidikan formal dan pengalaman seseorang dalam melaksanakan pekerjaan
Coordinating knowledge
Terdapat pada aturan-aturan, standar dan cara-cara tentang bagaimana
pekerjaan harus dilaksanakan. Merupakan proses bisnis yang mengatur siapa
melakukan apa dan kapan, tidak mengatur “bagaimana” cara melakukan
pekerjaan.
4. 4.
5.
Object-based knowledge.
Know-who
Kom binasi dari professional knowledge dengan coordinating knowledge yang
diintegrasikan dan diaplikasikan pada objek tertentu seperti pasien, pelanggan
atau mesin, merupakan object-based know ledge.
knowledge tentang di mana knowledge yang dibutuhkan berada dan siapa
pemiliknya. Know-who memungkinkan identifikasi tentang expert atau orang-
orang yang mampu mendukung penyelesaian masalah-masalah yang spesifik
5. CONTOH PENGETAHUAN
YANG DIBAGIKAN MELALUI
PROSES KNOWLEDGE
SHARING
0301 02
Best practice Dan
Failure Practice
Professional Knowledge
(Know How)
Coordinating knowledge
Jobdesk – jobdesk yang akan
diajarkan kepada karyawan
baru adalah jobdesk –
jobdesk yang telah dilakukan
sebelumnya dengan baik
dan benar oleh karyawan
senior.
Pengetahuan tentang
langkah – langkah atau
prosedur pelaksanaan tugas
karyawan. Implementasi
pengetahuan ini harus di
imbangi oleh pengalaman
karyawan tersebut.
Aturan – aturan, kontrak,
yang berisi tugas dan
kewajiban seorang karyawan
yang menjadi pedoman
dalam bekerja. Aturan –
aturan ini bertujuan agar
karyaan dapat bekerja sesuai
porsi dan keahliannya.
6. CONTOH PENGETAHUAN
YANG DIBAGIKAN MELALUI
PROSES KNOWLEDGE
SHARING
04 05
Know-whoObject-based knowledge.
Cara penanganan gangguan
pada elemen sistem
telekomunikasi, yang
memadukan professional
knowledge (pengetahuan
tentang elemen telekomunikasi)
dan coordinating knowledge
(standar penanganan gangguan).
Kriteria – kriteria yang
dibutuhkan oleh setiap
kedudukan dalam suatu
organisasi. Kriteria – kriteria
tersebut akan menjadi informasi
tentang siapa yang layak
menduduki jabatan dalam suatu
organisasi.
7. Knowledge Dapat Dibagi Menjadi Dua Jenis Yaitu Explicit Knowledge
Dan Tacit Knowledge
PENGETAHUAN
EKSPLISIT & TACIT
Yaitu sesuatu yang dapat
diekspresikan dengan kata-kata
dan angka, serta dapat
disampaikan dalam bentuk
ilmiah, spesifikasi, manual, dan
sebagainya. Knowledge ini
bersifat mudah untuk
disampaikan kepada orang lain.
Explicit Knowledge
Yaitu knowledge dari para pakar,
baik individu maupun masyarakat,
serta pengalaman mereka. Tacit
Knowledge bersifat sangat
personal dan sulit dirumuskan
sehingga membuatnya sangat
sulit untuk dikomunikasikan atau
disampaikan kepada orang lain.
Tacit Knowledge
8. Tanpa professional knowledge pada
level tertentu, tidak akan ada
aktivitas organisasional yang dapat
berlangsung.
Tanpa coordinating knowledge tidak
ada outcome organisasional yang
dapat diproduksi, dan object-based
knowledge yang langka dapat
mengakibatkan kondisi reinventing
the wheel, dan tanpa mengetahui
know how dan know what tanpa
mengetahui lokasi di mana
knowledge berada, maka knowledge
sharing tidak akan ter jadi.
9. PENGETAHUAN
EKSPLISIT & TACIT
Pengetahuan tacit adalah
pengetahuan tentang cara
yang ada dalam benak
manusia. Hal yang
berkaitan dengan
pengetahuan tacit adalah
pengetahuan mengenali,
menghasilkan, membagi
dan mengatur sesuatu.
Pengetahuan eksplisit
adalah pengetahuan
tacit yang telah
didokumentasikan,
telah diartikulasikan
dalam Bahasa yang
formal sehingga lebih
mudah dipindahkan
diantara orang-orang.
Menurut Graff dan
Jones (1993:3)
Menurut Malhotra
(2005)
10. The Knowledge Spiral, SECI
Socialization, yaitu berbagi
pengalaman untuk menciptakan
pengetahuan tacit, seperti model
mental bersama dan ketrampilan
teknis. Hal ini dapat dilakukan melalui
observasi dan praktek ide.
Externalization, yaitu proses
mengartikulasikan konsep
pengetahuan tacit ke pengetahuan
explicit menggunakan metafora,
analogi, konsep, hipotesis, atau
model.
11. The Knowledge Spiral, SECI
Combination, proses memadukan
sistem konsep pengetahuan eksplisit
ke sistem pengetahuan melalui
jaringan.
Internalization, pengetahuan explicit
diwujudkan menjadi pengetahuan
tacit. Hal ini biasa disebut sebagai
“learning by doing”. Pengetahuan ini
diartikulasikan atau digambarkan ke
dalam bentuk dokumen atau cerita
lisan.