SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Hukum Perdata dan
Hubungannya dengan
Pelayanan Kefarmasian
KELOMPOK IV
Kelompok IV
FADILLAH INSANI 012224031
ANGGUN SHAWA ALIYAH 012224009
ASTI FERDIAN 012224011
GISKA TEBO 012224040
CLAUDIAH ANASTASIA 012224019
Pembahasan
Pengertian
Hukum Perdata
01 Pelayanan
Kefarmasian
02
Hubungan
Perdata dengan
Pelayanan Kefarmasian
03
Pengertian
hukum Perdata
01.
Hukum perdata adalah hukum
yang mengatur hubungan antara
perseorangan yang memilki
karakter mengatur dengan
tujuan melindungi kepentingan
individu (individual interest).
Hukum perdata yaitu ketetapan yang
mengatur hak dan kewajiban antar
individu dalam masyarakat. Istilah
hukum perdata di negara Indonesia
mulanya dari bahasa Belanda
“Burgerlik Recht” yang sumbernya
pada Burgerlik Wetboek atau dalam
bahasa Indonesia nya disebut dengan
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
(KUH Perdata).
Buku I mengatur tentang orang (van
Perrsonen) mulai Pasal 1 s/d 498.
Buku II mengatur tentang benda (van
Zaken) mulai Pasal 499 s/d 1232.
Buku III mengatur tentang perikatan
(van Verbintenissen) mulai Pasal 1233
s/d 1864.
Buku IV mengatur tentang
pembuktian dan Kadaluwarsa (van
Bewijs en Verjaring) mulai Pasal 1865
s/d 1993.
Pelayanan
Kefarmasian
02.
Pelayanan Kefarmasian adalah suatu
pelayanan langsung dan bertanggung jawab
kepada pasien yang berkaitan dengan
Sediaan Farmasi dengan maksud mencapai
hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu
kehidupan pasien. Sediaan Farmasi adalah
obat, bahan obat, obat tradisional dan
kosmetika
Apoteker dan farmasis harus
memahami dan menyadari
kemungkinan terjadinya kesalahan
pengobatan (medication error) dalam
proses pelayanan.
Medication error adalah kejadian yang
merugikan pasien akibat pemakaian
obat selama dalam penanganan tenaga
kesehatan yang sebetulnya dapat
dicegah.
Olehsebab itu, apoteker atau farmasis
dalam menjalankan praktik harus
sesuai standar yang ada untuk
menghindari terjadinya hal tersebut.
Standar Pelayanan Kefarmasian
Permenkes 72, 2016
Lampiran tentang
standar pelayanan
kefarmasian di Rumah
sakit.
Permenkes 73, 2016
Lampiran tentang
standar pelayanan
kefarmasian di Apotek.
Permenkes 74, 2016
Lampiran tentang
standar pelayanan
kefarmasian di
Puskesmas.
Permenkes 34, 2021
Lampiran tentang
standar pelayana
kefarmasian di Klinik.
Jenis Pelayanan Kefarmasian.
Penilaian/pencarian
(assessment) masalah
yang berhubungan dengan
pengobatan.
Identifikasi kepatuhan
pasien
Pendampingan pengelolaan
Obat dan/atau alat kesehatan
di rumah, misalnya cara
pemakaian Obat asma,
penyimpanan insulin
Monitoring pelaksanaan,
efektifitas dan keamanan
penggunaan Obat berdasarkan
catatan pengobatan pasien.
Konsultasi masalah Obat
atau kesehatan secara
umum
Hubungan Perdata
dengan Pelayanan
Kefarmasian
03.
Maka dengan itu hubungan
hukum perdata dan juga
pelayanan kefarmasian sangat
penting karena hukum perdata
dapat melindungi farmasis dan
juga pasien. Hukum perdata
kefarmasian mencakup seluruh
kepentingan dari farmasis dan
juga pasien.
. Peraturan Pemerintah Nomor 51
Tahun 2009 tentang Pekerjaan
Kefarmasian menyatakan bahwa
Pekerjaan Kefarmasian adalah
pembuatan termasuk pengendalian
mutu Sediaan Farmasi, pengamanan,
pengadaan, penyimpanan dan
pendistribusian atau penyaluran Obat,
pengelolaan Obat, pelayanan Obat atas
Resep dokter, pelayanan informasi
Obat, serta pengembangan Obat,
bahan Obat dan Obat tradisional.
Pekerjaan kefarmasian tersebut harus
dilakukan oleh tenaga kesehatan yang
mempunyai keahlian dan kewenangan
untuk itu. Peran Apoteker dituntut
untuk meningkatkan pengetahuan,
keterampilan, dan perilaku agar dapat
melaksanakan interaksi langsung
dengan pasien. Bentuk interaksi
tersebut antara lain adalah pemberian
informasi Obat dan konseling kepada
pasien yang membutuhkan.
Jika terjadi kesalahan pada pelayanan
kefarmasian yang mengakibatkan kerugian bagi
pasien maka apoteker bertanggung jawab
untuk memberikan ganti rugi kepada pasien
tersebut. Pencegahan supaya tidak terjadi
sengketa dalam pelayanan kefarmasian yaitu
apoteker melaksanakan pelayanan sesuai
dengan ketentuan kode etik, standar profesi,
hak pengguna pelayanan kesehatan, peraturan
perundang-undangan dan melaksanakan
pelayanan sesuai dengan pedoman Cara
Pelayanan Kefarmasian yang Baik (CPFB) juga
menguasai teknik komunikasi efektif
Kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini adalah bahwa
hukum perdata sangat erat hubungannya dengan pelayanan
kefarmasian, karena hukum perdata mencakup segala kode etik
kefarmasian serta mencakup seluruh kepentingan pasien dan juga
tenaga kefarmasian.
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon and infographics & images by Freepik
Thanks!

More Related Content

What's hot

Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan
Dedi Kun
 
farmakologi Diuretik
farmakologi Diuretikfarmakologi Diuretik
farmakologi Diuretik
nisha althaf
 
Konsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umumKonsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umum
MaswanDaulay
 
Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013
Ulfah Hanum
 

What's hot (20)

Obat analgetika, antipiretik, dan antiinflamasi
Obat analgetika, antipiretik, dan antiinflamasiObat analgetika, antipiretik, dan antiinflamasi
Obat analgetika, antipiretik, dan antiinflamasi
 
Spesialite dan Terminologi Kesehatan
Spesialite dan Terminologi KesehatanSpesialite dan Terminologi Kesehatan
Spesialite dan Terminologi Kesehatan
 
PPT DAGUSIBU.ppt
PPT DAGUSIBU.pptPPT DAGUSIBU.ppt
PPT DAGUSIBU.ppt
 
Metabolisme obat - Anak-farmasi.com
Metabolisme obat - Anak-farmasi.comMetabolisme obat - Anak-farmasi.com
Metabolisme obat - Anak-farmasi.com
 
Obat kardiovaskuler
Obat kardiovaskulerObat kardiovaskuler
Obat kardiovaskuler
 
Fitofarmaka
FitofarmakaFitofarmaka
Fitofarmaka
 
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & ApotekTenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
Tenaga Teknis Kefarmasian & Apotek
 
Penggunaan bahasa latin
Penggunaan bahasa latinPenggunaan bahasa latin
Penggunaan bahasa latin
 
Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan Obat saluran pernafasan
Obat saluran pernafasan
 
Sistem penghantaran obat
Sistem penghantaran obatSistem penghantaran obat
Sistem penghantaran obat
 
Evaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan ObatEvaluasi Penggunaan Obat
Evaluasi Penggunaan Obat
 
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rsPedoman organisasi instalasi farmasi rs
Pedoman organisasi instalasi farmasi rs
 
Farmakognosi
FarmakognosiFarmakognosi
Farmakognosi
 
farmakologi Diuretik
farmakologi Diuretikfarmakologi Diuretik
farmakologi Diuretik
 
Ppt farmanestika
Ppt farmanestikaPpt farmanestika
Ppt farmanestika
 
ANTI INFEKSI
ANTI INFEKSIANTI INFEKSI
ANTI INFEKSI
 
Metode soap
Metode soapMetode soap
Metode soap
 
Konsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umumKonsep dasar etika farmasi umum
Konsep dasar etika farmasi umum
 
farmasetika dasar
farmasetika dasarfarmasetika dasar
farmasetika dasar
 
Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013Daftar obat esensial nasional 2013
Daftar obat esensial nasional 2013
 

Similar to ppt etika farmasi fix.pptx

implementasi mediasi dalam sengketa medik
implementasi mediasi dalam sengketa medikimplementasi mediasi dalam sengketa medik
implementasi mediasi dalam sengketa medik
Lalu Guntur Payasan
 
Power point malpraktek
Power point malpraktekPower point malpraktek
Power point malpraktek
Iki KuduSukses
 
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatanAnalisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
ABSTRACTPIT
 
Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-bluPpt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
mumud31
 
Paparan Tesis 2022.pptx
Paparan Tesis 2022.pptxPaparan Tesis 2022.pptx
Paparan Tesis 2022.pptx
RsmSukses
 
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan ProfesionalKb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
Uwes Chaeruman
 
KP 1.1.3.2 kewajiban dokter pasien
KP 1.1.3.2  kewajiban dokter pasienKP 1.1.3.2  kewajiban dokter pasien
KP 1.1.3.2 kewajiban dokter pasien
Carlo Prawira
 

Similar to ppt etika farmasi fix.pptx (20)

MI 1 Bahan Bacaan
MI 1 Bahan BacaanMI 1 Bahan Bacaan
MI 1 Bahan Bacaan
 
Tugas prof amri amir sp.f prodi neurologi
Tugas prof amri amir sp.f prodi neurologiTugas prof amri amir sp.f prodi neurologi
Tugas prof amri amir sp.f prodi neurologi
 
MI1
MI1MI1
MI1
 
implementasi mediasi dalam sengketa medik
implementasi mediasi dalam sengketa medikimplementasi mediasi dalam sengketa medik
implementasi mediasi dalam sengketa medik
 
Power point malpraktek
Power point malpraktekPower point malpraktek
Power point malpraktek
 
perlindungan hukum pasien.pdf
perlindungan hukum pasien.pdfperlindungan hukum pasien.pdf
perlindungan hukum pasien.pdf
 
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatanAnalisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
Analisis hukum kesehatan dan uu tenaga kesehatan
 
LANDASAN HUKUM PRAKTEK KEPERAWATAN FIX.pdf
LANDASAN HUKUM PRAKTEK KEPERAWATAN FIX.pdfLANDASAN HUKUM PRAKTEK KEPERAWATAN FIX.pdf
LANDASAN HUKUM PRAKTEK KEPERAWATAN FIX.pdf
 
Isi makalah
Isi makalahIsi makalah
Isi makalah
 
HUKUM DAN KEBIJAKAN KESEHATAN 1 Pengertian Hukum Kesehatan.pptx
HUKUM DAN KEBIJAKAN KESEHATAN 1 Pengertian Hukum Kesehatan.pptxHUKUM DAN KEBIJAKAN KESEHATAN 1 Pengertian Hukum Kesehatan.pptx
HUKUM DAN KEBIJAKAN KESEHATAN 1 Pengertian Hukum Kesehatan.pptx
 
power point undang - undang kesehatan terbaru
power point undang - undang kesehatan terbarupower point undang - undang kesehatan terbaru
power point undang - undang kesehatan terbaru
 
HUKUM DAN KEbIJAKAN KESEHATAN pertemuan 1.pptx
HUKUM DAN KEbIJAKAN KESEHATAN pertemuan 1.pptxHUKUM DAN KEbIJAKAN KESEHATAN pertemuan 1.pptx
HUKUM DAN KEbIJAKAN KESEHATAN pertemuan 1.pptx
 
Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-bluPpt uu-kesehatan-dipa-blu
Ppt uu-kesehatan-dipa-blu
 
Kasus moral & etika kesehatan
Kasus moral & etika kesehatanKasus moral & etika kesehatan
Kasus moral & etika kesehatan
 
Perlindungan Konsumen 1
Perlindungan Konsumen 1Perlindungan Konsumen 1
Perlindungan Konsumen 1
 
Paparan Tesis 2022.pptx
Paparan Tesis 2022.pptxPaparan Tesis 2022.pptx
Paparan Tesis 2022.pptx
 
Modul 4 kb 1
Modul 4 kb 1Modul 4 kb 1
Modul 4 kb 1
 
Modul 4 kb 1
Modul 4 kb 1Modul 4 kb 1
Modul 4 kb 1
 
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan ProfesionalKb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
Kb 1 m 2 Aspek Hukum Praktik Keperawatan Profesional
 
KP 1.1.3.2 kewajiban dokter pasien
KP 1.1.3.2  kewajiban dokter pasienKP 1.1.3.2  kewajiban dokter pasien
KP 1.1.3.2 kewajiban dokter pasien
 

Recently uploaded

Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
iwidyastama85
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
Mas PauLs
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
aji guru
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan GaramMateri Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
Materi Kimfar Asam,Basa,Buffer dan Garam
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.pptAnalisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
Analisis Regresi Analisis Regresi dan Korelasi.ppt
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 

ppt etika farmasi fix.pptx

  • 1. Hukum Perdata dan Hubungannya dengan Pelayanan Kefarmasian KELOMPOK IV
  • 2. Kelompok IV FADILLAH INSANI 012224031 ANGGUN SHAWA ALIYAH 012224009 ASTI FERDIAN 012224011 GISKA TEBO 012224040 CLAUDIAH ANASTASIA 012224019
  • 5. Hukum perdata adalah hukum yang mengatur hubungan antara perseorangan yang memilki karakter mengatur dengan tujuan melindungi kepentingan individu (individual interest).
  • 6. Hukum perdata yaitu ketetapan yang mengatur hak dan kewajiban antar individu dalam masyarakat. Istilah hukum perdata di negara Indonesia mulanya dari bahasa Belanda “Burgerlik Recht” yang sumbernya pada Burgerlik Wetboek atau dalam bahasa Indonesia nya disebut dengan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUH Perdata).
  • 7. Buku I mengatur tentang orang (van Perrsonen) mulai Pasal 1 s/d 498. Buku II mengatur tentang benda (van Zaken) mulai Pasal 499 s/d 1232. Buku III mengatur tentang perikatan (van Verbintenissen) mulai Pasal 1233 s/d 1864. Buku IV mengatur tentang pembuktian dan Kadaluwarsa (van Bewijs en Verjaring) mulai Pasal 1865 s/d 1993.
  • 9. Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan Sediaan Farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien. Sediaan Farmasi adalah obat, bahan obat, obat tradisional dan kosmetika
  • 10. Apoteker dan farmasis harus memahami dan menyadari kemungkinan terjadinya kesalahan pengobatan (medication error) dalam proses pelayanan. Medication error adalah kejadian yang merugikan pasien akibat pemakaian obat selama dalam penanganan tenaga kesehatan yang sebetulnya dapat dicegah. Olehsebab itu, apoteker atau farmasis dalam menjalankan praktik harus sesuai standar yang ada untuk menghindari terjadinya hal tersebut.
  • 11. Standar Pelayanan Kefarmasian Permenkes 72, 2016 Lampiran tentang standar pelayanan kefarmasian di Rumah sakit. Permenkes 73, 2016 Lampiran tentang standar pelayanan kefarmasian di Apotek. Permenkes 74, 2016 Lampiran tentang standar pelayanan kefarmasian di Puskesmas. Permenkes 34, 2021 Lampiran tentang standar pelayana kefarmasian di Klinik.
  • 12. Jenis Pelayanan Kefarmasian. Penilaian/pencarian (assessment) masalah yang berhubungan dengan pengobatan. Identifikasi kepatuhan pasien Pendampingan pengelolaan Obat dan/atau alat kesehatan di rumah, misalnya cara pemakaian Obat asma, penyimpanan insulin Monitoring pelaksanaan, efektifitas dan keamanan penggunaan Obat berdasarkan catatan pengobatan pasien. Konsultasi masalah Obat atau kesehatan secara umum
  • 14. Maka dengan itu hubungan hukum perdata dan juga pelayanan kefarmasian sangat penting karena hukum perdata dapat melindungi farmasis dan juga pasien. Hukum perdata kefarmasian mencakup seluruh kepentingan dari farmasis dan juga pasien.
  • 15. . Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian menyatakan bahwa Pekerjaan Kefarmasian adalah pembuatan termasuk pengendalian mutu Sediaan Farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran Obat, pengelolaan Obat, pelayanan Obat atas Resep dokter, pelayanan informasi Obat, serta pengembangan Obat, bahan Obat dan Obat tradisional.
  • 16. Pekerjaan kefarmasian tersebut harus dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu. Peran Apoteker dituntut untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan perilaku agar dapat melaksanakan interaksi langsung dengan pasien. Bentuk interaksi tersebut antara lain adalah pemberian informasi Obat dan konseling kepada pasien yang membutuhkan.
  • 17. Jika terjadi kesalahan pada pelayanan kefarmasian yang mengakibatkan kerugian bagi pasien maka apoteker bertanggung jawab untuk memberikan ganti rugi kepada pasien tersebut. Pencegahan supaya tidak terjadi sengketa dalam pelayanan kefarmasian yaitu apoteker melaksanakan pelayanan sesuai dengan ketentuan kode etik, standar profesi, hak pengguna pelayanan kesehatan, peraturan perundang-undangan dan melaksanakan pelayanan sesuai dengan pedoman Cara Pelayanan Kefarmasian yang Baik (CPFB) juga menguasai teknik komunikasi efektif
  • 18. Kesimpulan yang dapat diambil dari makalah ini adalah bahwa hukum perdata sangat erat hubungannya dengan pelayanan kefarmasian, karena hukum perdata mencakup segala kode etik kefarmasian serta mencakup seluruh kepentingan pasien dan juga tenaga kefarmasian.
  • 19. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon and infographics & images by Freepik Thanks!