2. TATA KELOLA TI
Tata kelola teknologi informasi (Bahasa Inggris: IT governance)
adalah suatu cabang dari tata kelola perusahaan yang terfokus
pada sistem teknologi informasi (TI) serta manajemen kinerja dan
risikonya.
Tata kelola teknologi infomasi juga merupakan kemampuan
organisasi yang mana dilakukan oleh dewan, manajemen
eksekutif dan manajemen TI untuk mengendalikan perumusan
dan penerapan strategi TI, dan dengan cara ini dapat memastikan
perpaduan antara bisnis dan TI.
3. Tujuan Tata Kelola TI
• Menyelaraskan teknologi informasi dengan strategi perusahaan serta
realisasi dari keuntungan-keuntungan yang telah dijanjikan dari
penerapan TI.
• Penggunaan teknologi informasi memungkinkan perusahaan mengambil
peluang-peluang yang ada, serta memaksimalkan pemanfaatan TI dalam
memaksimalkan keuntungan dari penerapan TI tersebut.
• Bertanggungjawab terhadap penggunaan sumber daya TI.
• Manajemen resiko-resiko yang ada terkait teknologi informasi secara
tepat.
5. Manfaat Tata Kelola TI
• Untuk mengatur penggunaan TI,
• Memastikan kinerja TI sesuai dengan
tujuan atau fokus utama area tata kelola
TI
6. Pengabaian Tata Kelola TI
Tata kelola TI yang dilakukan secara tidak efektif akan menjadi awal terjadinya
pengalaman buruk yang dihadapi perusahaan, yang memicu munculnya fenomena
investasi TI yang tidak diharapkan, seperti:
1.Kerugian bisnis, berkurangnya reputasi, dan melemahnya posisi kompetisi.
2.Tenggang waktu yang terlampaui, biaya lebih tinggi dari yang di perkirakan, dan
kualitas lebih rendah dari yang telah diantisipasi.
3.Efisiensi dan proses inti perusahaan terpengaruh secara negatif oleh rendahnya kualitas
penggunaan TI.
4.Kegagalan dari inisiatif TI untuk melahirkan inovasi atau memberikan keuntungan yang
dijanjikan
7. Perusahan yang menggunakan Tata Kelola TI
PT Telkom
Tentang PT Telkom
Telkom Group adalah satu-satunya BUMN telekomunikasi serta penyelenggara layanan
telekomunikasi dan jaringan terbesar di Indonesia. Telkom Group melayani jutaan pelanggan di
seluruh Indonesia dengan rangkaian lengkap layanan telekomunikasi yang mencakup sambungan
telepon kabel tidak bergerak dan telepon nirkabel tidak bergerak, komunikasi seluler, layanan
jaringan dan interkoneksi serta layanan internet dan komunikasi data. Kondisi pelayanan dan
pengelolaan TI PT Telkom sudah cukup membantu kinerja karyawan serta membangun hubungan
yang baik dengan pelanggan maupun vendor. Selain itu PT. Telkom sudah mengacu pada COBIT
sebagai penerapan kebijakannya, sehingga perusahaan ini sangat memperhatikan standar-standar
yang ada pada COBIT
8. Kerangka kerja pengelolaan tata kelola TI PT. Telkom sebenarnya sudah mengacu
pada Control Objectives for Information and related Technologies (COBIT) yang
ada pada kebijakan Keamanan Sistem Informasi perusahaan meliputi:
1. Informasi, sistem pengolahan data atau informasi, jaringan dan sarana
penunjang yang menjadi aset penting bagi perusahaan
2. Penerapan sistem keamanan informasi untuk menjamin integritas aset dan
informasi, sehingga dapat menjaga nilai kompetitif, arus kas, profitabilitas,
kepatuhan hukum dan citra komersil perusahaan
3. Penerapan sistem keamanan informasi meliputi penilaian resiko, penilaian
keamanan, kepatuhan pada peraturan & hukum, dan kebutuhan bisnis
4. Keberhasilan penerapan sistem keamanan informasi dapat dicapai dengan
menerapkan yang sama, pengendalian, pengawasan dan evaluasi terhadap
implementasi kebijakan
9. Beberapa contoh praktik tata kelola TI dalam operasi PT.
Telkom:
1. Usser Access Review : merupakan proses suatu organisasi dalam
memantau dan memverivikasi akses pengguna untuk sistem dan
aplikasi yang diperlukan oleh user melakukan atau mendukung
sistem dan aplikasi yang ada pada perusahaan. Tujuan
menerapkan ini adalah untuk memberikan hak akses kepada user
berdasarkan kebutuhan bisnis dan pemisahan tanggung jawab,
sehingga peran dan tanggung jawab dari user lebih tertata dan
terkontrol.
10. 2. Password Management : merupakan tata cara mengelola kata
kunci oleh user agar fungsinya sebagai keamanan dapat
berjalan secara efektif. Hal pentingnya dalam pengelolaan ini
seperti pemilihan password yang baik sehingga selalu aman.
3. Pengelolaan Audit Trail/Audit Log : pencatatan segala
aktivitas yang dilakukan setiap user dalam tabel log secara
rinci. Secara default akan langsung mencatat waktu, user, data
yang diakses dari berbagai jenis kegiatan. Dari audit ini
diharapkan semua kegiatan dapat tercatat dengan baik sebagai
histori.
11. 4. Pengelolaan End-User Computing : memberikan panduan dan
aturan pengembangan sistem informasi yang dilakukan oleh
organisasi itu sendiri. Pengelolaan yang ada pada PT. Telkom
itu meliputi pelatihan pemrograman komputer dan alat-alat
pendukungnya, membantu perolehan dan transfer data,
membantu pembuatan program, mengevaluasi hardware dan
software yang baru serta mengelola katalog dari aplikasi dan
database yang sudah ada.
12. Beberapa sistem dan aplikasi yang digunakan:
• SAP R3
• TNA Online
• SKI Online
• E-procurement & e-auction
• Model Internet Portal
• Telkom E-learning
• E-business