1. RANCANGAN AKSI PERUBAHAN
OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA PADA KANWIL DITJEN
PERBENDAHARAAN PROVINSI JAMBI
Dito Mahar Putro
PKP Akt XII 2022
2. Bahasan
Profil
Latar Belakang dan Tujuan
Profil & Kinerja Layanan
Analisa Permasalahan
Strategi Penyelesaian Masalah
Inovasi
Resources
Pengendalian
3. NAMA : DITO MAHAR PUTRO
NIP : 198412262006021005
UNIT : KANWIL DJPB PROV. JAMBI
JABATAN : KASUBBAG KEPEGAWAIAN
PROFIL
4. Latar
Belakang
Alasan pemilihan tema RAP
OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA PADA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN
PROVINSI JAMBI
Dinamika Organisasi menuntut SDM semakin agile
Kesenjangan antara hasil pengukuran dengan harapan pimpinan
Pengembangan kompetensi belum menjadi prioritas
Belum optimalnya alternatif pengembangan kompetensi
Mewujudkan DJPb sebagai home of the best talent
5. Tujuan
JANGKA PENDEK
akselerasi informasi penugasan
pegawai dan monitoringnya,
mengakomodir pengembangan
kompetensi pegawai
JANGKA MENENGAH
Peningkatan nilai ujian hard
competency pegawai, Peningkatan
kepuasan atas layanan SDM
JANGKA PANJANG
Peningkatan nilai kinerja organisasi,
Optimalisasi knowledge management
system
OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA KANWIL DITJEN
PERBENDAHARAAN PROVINSI JAMBI
6. OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA PADA KANWIL DITJEN
PERBENDAHARAAN PROVINSI JAMBI
Kemudahan layanan
4,76
Kesempatan peng. komp
4,76
GKM/internalisasi
4,66
Mutasi internal
4,46
U 20-29
40.2%
U 50-59
21.2%
U 30-39
19.7%
U 40-29
18.9%
Profil & Kinerja
Layanan
KEPUASAN
PROFIL
PENGEMBANGAN
KOMPETENSI 2022
7. PBNOpen
4
MySAPK - BKN
HRIS Kemenkeu
e-Performance
KLC Kemenkeu
Training DJPb
1
2
3
5
6
7 eDJPB
Aplikasi
Kepegawaian
OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER
DAYA MANUSIA PADA KANWIL DITJEN
PERBENDAHARAAN PROVINSI JAMBI
Profil &
Kinerja
Layanan
8. Sebab Akibat
Belum
adanya
notifikasi ke
pegawai
Pegawai
belum aware
& belum
menjadi
prioritas
Peng. Komp
belum optimal
Mentor belum
maksimal
Akurasi
development
masih rendah
Peng. talent
masih pasif
Ketergantung
an dari kantor
pusat
CMC menjadi
formalitas
Pembelajaran
belum
terintegrasi
Berpengaruh
terhadap
capaian
kinerja
organisasi
Kualitas masih
belum
maksimal
Development
talent tidak
tepat sasaran
Potensi talent
tidak tergali
Kepuasan
pengguna
layanan
menurun
Pembelajaran
tidak efektif &
efisien
Analisis Permasalahan Layanan
10. PEMBELAJARAN
TERINTEGRASI
Kebergantungan pengembangan
kompetensi pada kantor pusat
AKURASI DEVELOPMENT
TALENT
Mengikutsertakan talent-talent
terpilih dengan pengembangan
tematik
NOTIFIKASI PENUGASAN
KE PEGAWAI
Otomasi menggunakan google
form submit yang terhubung ke
calendar dan email
STRATEGI PENYELESAIAN MASALAH
14. Kepala bagian
umum selaku
mentor dan
pengarah
Tim Kerja
Kepala
Subbagian
Kepegawai,
project leader
Kepala Subbagian
Keuangan,
Fasilitator dan LO
kegiatan serta
dukungan
penganggaran
Kepala Subbagian
Keuangan,
Fasilitator dan LO
kegiatan serta
dukungan data
pengelolaan kinerja
Staf kepegawaian,
Co Project Leader
dan pengendali
Aktivitas
Staf keuangan,
Fasilitator kegiatan
dan dukungan
penganggaran
Staf Penilaian
Kinerja, Fasilitator
kegiatan dan
dukungan KMS
Staf TURT,
Kesekretariatan
dan penguji sistem
notifikasi
Atasan langsung sebagai
mentor, Kepala Bidang/Kepala
Kantor, Mendorong pegawai
dalam peningkatan kapasitas.
Melaksanakan mentoring
dengan berbagai cara dan
metode
Pejabat administrator sebagai
narasumber expert, Menilai
kemampuan pegawai dalam
proses pembelajaran
terintegrasi
15. 01
02 03
04
Latents
Apathethics Defenders
Promoters
- Pejabat Administrator di
Bidang Teknis Kanwil
DJPb/KPPN selaku
narasumber
- Pejabat dan pelaksana
peserta pengembangan
kompetensi
- Bagian SDM Kantor Pusat
DJPb
- Pejabat & pelaksana di
Kanwil DJPb/KPPN non
peserta
- Kepala Kantor
- Kepala Bagian Umum
- Pejabat pengawas dan
pegawai di Bagian
Umum
- Pejabat administrator
selaku mentor
PROJECT LEADER
KASUBBAG KEPEGAWAIAN
KANWIL DJPB PROV. JAMBI
Stakeholder
Mapping
16. Stakeholder
Mapping Jabatan Pengaruh
Kepentinga
n
Posisi
Pontesi
Dukungan
Strakom Jenis Stakeholder
Kepala
Kantor/Kabu/Pejabat/
Pegawai Bagian
Umum/Pejabat
Administrator selaku
mentor
Tinggi Tinggi Promoters +
- Konsultasi
- Report
- Diskusi
- Arahan
Pejabat & Pegawai
Kanwil Internal
Pejabat & Pegawai
KPPN Eksternal
- Pejabat
Administrator di
Bidang Teknis Kanwil
DJPb/KPPN selaku
narasumber
- Pejabat dan
pelaksana peserta
pengembangan
kompetensi
Tinggi Rendah Latents +
- Sosialisasi
- Pendekatan
informal
mengenai
program
- Pembekalan
program
Pejabat & Pegawai
Kanwil Internal
Pejabat & Pegawai
KPPN Eksternal
- Pejabat & pelaksana
di Kanwil DJPb/KPPN
non peserta
Tinggi Tidak Ada Defender +/-
- Pendekatan
informal
Pejabat & Pegawai
Kanwil Internal
Pejabat & Pegawai
KPPN Eksternal
Bagian SDM Rendah Rendah Apathethics Netral - Laporan Eksternal
17. OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA PADA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN
PROVINSI JAMBI
1 - Sampling
Broadcast test MAWASKU
Pegawai sampling
menerima informasi
penugasan
2 - Survei
Survei kepada seluruh
pegawai
Sebanyak 60%>
responden mengisi
survey
3 - UAT
Pengujian Mekanisme
Memasikan notifikasi
sampai ke pegawai
4 - Pemberitahuan &
Deployement
Nota Dinas
Akselerasi informasi,
kepuasan, dan monev
mekanisme
5 - Reporting
Nota Dinas
Analisis dan rekapitulasi
pengembangan
kompetensi
6 - Rekomendasi
Usulan diklat
Kinerja organisasi
meningkat
PENGENDALIAN MUTU
INOVASI MAWASKU
18. Administrasi
Persuratan
Penentuan
Anggota
Tim
1 3 5
2 4
Pembekalan
Pembetukan
WAG
Pembelajaran
Terintegrasi
- Belajar
Mandiri
- Mentoring
- Tatap Muka
Evaluasi
Hasil
Aktualisasi
PENGENDALIAN MUTU
INOVASI PEMBELAJARAN
TERINTEGRASI
OPTIMALISASI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA PADA KANWIL DITJEN PERBENDAHARAAN
PROVINSI JAMBI
19. Mitigasi
Risiko
BUKAN BENTUK
HUKUMAN
Menjelaskan bahwa
inovasi ini merupakan
bentuk kepedulian dalam
pengembangan
kompetensi
BELUM PRIORITAS
Dalam rapat manajemen
disampaikan bahwa
pengembangan
kompetensi menjadi
prioritas untuk
dilaksanakan
AWARENESS
RENDAH
Sosialisasi mengenai
pentingnya pengembangan
kompetensi dalam
pencapaian tujuan
organisasi
PEMBELAJARAN
TIDAK OPTIMAL
Mentor tidak sungguh-
sunguhu, oleh karena itu
perlu diinformasikan
kepada mentor/atsung
untuk mendampingi
MITIGASI RISIKO INOVASI MAWASKU
MITIGASI RISIKO INOVASI
PEMBELAJARAN TERINTEGRASI