SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
NUTRISI DAN
KULTIVASI MIKROBA
DISUSUN OLEH
NAMA : SUKRON
NPM : 224110095
PENJELASAN TENTANG NUTRISI
Nutrisi adalah elemen-elemen dan kombinasi spesifik dari elemen (kimia)
dimana organisme khusus membutuhkan untuk pertumbuhan dan
perbaikan.(Websters, 1986) .
Peran utama nutrisi :
1. sebagai sumber energi
2. bahan pembangun sel
3. sebagai aseptor elektron dalam reaksi bioenergetik (reaksi yang
menghasilkan energi)
PENJELASAN TENTANG KULTIVASI
kultivasi merupakan metode untuk melipatgandakan jumlah mikroba
dengan membiarkan mereka berkembang biak dalam media biakan yang
telah disiapkan di bawah kondisi laboratorium terkendali.
Metod yang digunakan antara lain :
- diagnosis: yaitu untuk menentukan penyebab penyakit infeksi dengan
membiarkan agen infeksi berkembang biak dalam media yang telah
disiapkan, seperti yang tertuang dalam Postulat Koch.
Nutrisi yang dibutuhkan mikroba
Mikroorganisme dapat menggunakan makanan dalam bentuk padat dan cairan
atau larutan.
Holozoik : Mikroorganisme yang menggunakan makanannya dalam bentuk
padat.
Holofitik : Mikroorganisme yang dapat menggunakan makanannya dalam
bentuk cairan atau larutan.
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
01.
sumber energy yang digunakan mikroba mengubah energy yang diperoleh menjadi senyawa
pembawa energy yaitu ATP yang dapat dipakai untuk kegiatan sel.
Contohnya:
 2 kelompok bakteri fototrof : mengubah energy cahaya menjadi ATP melalui proses
fotosintesis. Yaitu: sianobakteri dan bakteri fotosintetik.
 Mikroba khemotrof : mengoksidasi senyawa kimia (glukosa atau ammonium) dalam proses
fermentasi atau respirasi
Berdasarkan energi
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
02 .
1. Jasad autotrof menggunakan karbondioksida sebagai sumber karbon, bila jasad tersebut
memperoleh energinya dari cahaya disebut fotoautotrof.
2. Kemoautotrof Jasad yang memperoleh energinya dengan cara mengoksidasi senyawa
kimia.
3. Jasad heterotrof menggunakan bahan organic sebagai sumber karbon.
Berdasarkan karbon
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
03 .
Sulfur dipergunakan untuk membentuk asam amino metionin dan sistein serta koensim.
Mikroba memperoleh sulfur dalam bentuk :
1. garam sulfat
2. H2S ( hidrogen sulfida)
3. granula sulfur
4. thiosulfat atau dalam bentuk bahan organic (sistein dan metionin).
Berdasarkan sulfur
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
03 .
Sulfur dipergunakan untuk membentuk asam amino metionin dan sistein serta koensim.
Mikroba memperoleh sulfur dalam bentuk :
1. garam sulfat
2. H2S ( hidrogen sulfida)
3. granula sulfur
4. thiosulfat atau dalam bentuk bahan organic (sistein dan metionin).
Berdasarkan sulfur
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
04.
Keperluan akan nitrogen dapat dipenuhi dalam berbagai bentuk
seperti protein atau polipeptida, garam nitrat atau amonium.
Fungsi nitrogen :
untuk mensintesis asam amino, nukleotida dan vitamin
Berdasarkan nitrogen
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
05.
Fungsinya :
- pertumbuhan yang normal.
- untuk aktivitas enzim.
Berdasarkan unsure logam, natrium,
kalium, kalsium, magnesium, mangan,
besi, seng, tembaga dan kobalt
Unsur Fungsi fisiologis dan peranannya
Karbon (C) Sebagai penyusun bahan-bahan organik sel
Oksingen
(O)
Penyusun air sel, bahan-bahan organik sel, sebagai O2 aseptor
elektron, dalam respirasi aerob
Hidrogen ( H) Penyusun air sel, bahan-bahan organik sel
Nitrogen (N) Penyusun protein, asam nukleat, enzim/koenzim
Fospor ( P) Penyusun asam nuklein, fosfolipida, koenzim-koenzim
Sulfur (S) Penyusun protein-protein (asam amino sistein dan metionin),
beberapa koenzim (koenzim A, karboksilase)
Kalium (K) Salah satu dari kation anorganik sel, kofaktor untuk beberapa
enzim
Mangan (Mn) Kofaktor anorganik untuk beberapa enzim, kadang-kadang
sebagai pengganti Mg
Magnesium (Mg) Kation seluler, kofaktor anorganik untuk reaksi enzimatik
Kalsium (Ca) Kation seluler, kofaktor untuk beberapa enzim
Besi (Fe) Penyusun sitokrom dan protein hem atau nonhem, kofaktor
sejumlah enzim
Kobalt (Co) Penyusun vitamin B12 dan derivat koenzimnya
Cu, Zn, Mo Unsur-unsur anorganik penyusun enzim-enzim tertentu
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
06.
Berfungsi :
1. membentuk substansi yang mengaktivasi enzim.
2. Untuk proses metaboliknya yang normal.
3. Untuk mensintesis seluruh keperluan vitaminnya dari senyawa-
senyawa lain di dalam media.
Berdasarkan vitamin
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
07.
oksigen terdapat dalam molekul hayati seperti
- asam amino.
- Nukleotida.
- gliserida .
Berfungsi : untuk menjalankan respirasi aerobic.
Berdasarkan Oksigen
MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN
08.
Berfungsi untuk semua aktivitas metabolisme.
Ketersediaan air yang dapat digunakan dalam mikroba sering
dinyatakan dengan aktivitas aair (Aw)
Berdasarkan air
TEKNIK KULTIVASI MIKROBA
01.
Teknik langsung dan mudah untuk mendapatkan suatu biakan murni. Campuran dari beberapa
spesies bakteri disebarkan di permukaan medium agar, sehingga setiap sel akan tumbuh menjadi
koloni yang terpisah sempurna dan dapat dilihat secara makroskopis berupa kumpulan mikroba di
atas medium padat
Teknik Penyebaran (The Spread-Plate Technique)
TEKNIK KULTIVASI MIKROBA
02.
Biakan murni juga
dapat diperoleh dengan
teknik goresan ( Streak-
Plate Technique ).
Inokulum digoreskan di
atas medium dengan
memakai ose menurut
pola tertentu
Teknik Goresan (The Streak-Plate Technique)
TEKNIK KULTIVASI MIKROBA
03.
Teknik pour-plate (lempeng tuang) adalah suatu teknik di dalam menumbuhkan mikroorganisme
di dalam media agar dengan cara mencampurkan media agar yang masih cair dengan stok kultur
bakteri.
Kelebihan teknik ini adalah mikroorganisme yang tumbuh dapat tersebar merata pada media agar
Teknik lempeng tuang (Pour Plate Technique )
Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan
Untuk berhasilnya kultivasi mikroba diperlukan suatu kombinasi nutrisi serta lingkungan fisik
yang sesuai.
4 parameter lingkungan yang utama:
1. Temperature juga mempengaruhi laju pertumbuhan dan penambahan jumlah sel.
Psikrofilik : 00 C - 200 C
Mesofilik : 200c - 450 C
Termofilik : 450 - 800 C
Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan
2. Kondisi atmosfer seperti kadar oksigen.
keragaman yang luas dalam hal respons terhadap oksigen bebas dan atas dasar ini maka
mikroba dibagi menjadi empat yaitu
 aerobik (memerlukan oksigen),
 anaerobik (tumbuh tanpa oksigen molekuler),
 anaerobic fakultatif (tumbuh pada keadaan aerobic dan anaerobik),
 mikroaerofilik (tumbuh bila ada sedikit oksigen atmosferik).
Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan
3. Konsentrasi ion hydrogen (pH)
pH optimum bagi kebanyakan mikroba terletak antara 6.5 sampai 7,5. Bagi kebanyakan
mikroba pH minimum dan maksimum antara 4 sampai 9.
Pergeseran pH dapat dicegah dengan menggunakan larutan penyangga atau bufer dalam
medium
Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan
4. Osmosi, Tekanan osmosis adalah besarnya tekanan minimum yang dierlukan untuk
mencegah aliran air yang menyebrangi membrane di dalam larutan.
.Berdasarkan tekanan osmosanya maka larutan tempat pertumbuhan mikroba dapat
digolongkan atas larutan hipotonis, isotonis dan larutan hipertonois.
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to nutrisi dan kultivasi mikroba.pptx

Laporan mikrobiologi teknik pembuatan media
Laporan mikrobiologi teknik pembuatan mediaLaporan mikrobiologi teknik pembuatan media
Laporan mikrobiologi teknik pembuatan mediamalkasfchanell
 
Nutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptxNutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptxmateripptgc
 
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanol
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanolAnalisis mikroorganisme pembuat bioetanol
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanolAhmad Jihad Almuhdhor
 
Metabolisme mikroba mikroorganisme
Metabolisme mikroba mikroorganismeMetabolisme mikroba mikroorganisme
Metabolisme mikroba mikroorganismeJun Mahardika
 
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptx
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptxkelompok 3_nutrisi kultivasi.pptx
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptxPutriRizqiRamadhani
 
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdfZholaVaryanMuhammad
 
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.ppt
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.pptnutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.ppt
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.pptAgathaHaselvin
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahArif nor fauzi
 
Nutrisi dan medium kultur mikroba
Nutrisi dan medium kultur mikrobaNutrisi dan medium kultur mikroba
Nutrisi dan medium kultur mikrobaYusuf Ahmad
 
Fisiologi bakteri
Fisiologi  bakteriFisiologi  bakteri
Fisiologi bakteriStHadijah
 
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriFaktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriAditya Rendra
 
Biokimia pres [compatibility mode] 0
Biokimia pres [compatibility mode] 0Biokimia pres [compatibility mode] 0
Biokimia pres [compatibility mode] 0Muhamad Izzah
 

Similar to nutrisi dan kultivasi mikroba.pptx (20)

BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptxBIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
BIOTEKNOLOGI FARMASI KELOMPOK 1 KELAS 5J FIX.pptx
 
Laporan mikrobiologi teknik pembuatan media
Laporan mikrobiologi teknik pembuatan mediaLaporan mikrobiologi teknik pembuatan media
Laporan mikrobiologi teknik pembuatan media
 
Nutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptxNutrisi dan Media.pptx
Nutrisi dan Media.pptx
 
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanol
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanolAnalisis mikroorganisme pembuat bioetanol
Analisis mikroorganisme pembuat bioetanol
 
Presentasi Farmakognosi
Presentasi FarmakognosiPresentasi Farmakognosi
Presentasi Farmakognosi
 
MIKROBIOLOGI
MIKROBIOLOGIMIKROBIOLOGI
MIKROBIOLOGI
 
makalah mikroorganisme
makalah mikroorganismemakalah mikroorganisme
makalah mikroorganisme
 
Makalah I
Makalah  IMakalah  I
Makalah I
 
Metabolisme mikroba mikroorganisme
Metabolisme mikroba mikroorganismeMetabolisme mikroba mikroorganisme
Metabolisme mikroba mikroorganisme
 
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptx
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptxkelompok 3_nutrisi kultivasi.pptx
kelompok 3_nutrisi kultivasi.pptx
 
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
15. Faktor Pengawetan Mikrobiologi.pdf
 
Metabolisme mikrobial
Metabolisme mikrobialMetabolisme mikrobial
Metabolisme mikrobial
 
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.ppt
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.pptnutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.ppt
nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba-nutrisi_mikroba.ppt
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanah
 
Monera.pptx
Monera.pptxMonera.pptx
Monera.pptx
 
Nutrisi dan medium kultur mikroba
Nutrisi dan medium kultur mikrobaNutrisi dan medium kultur mikroba
Nutrisi dan medium kultur mikroba
 
Biokimia ii met umum
Biokimia ii met umumBiokimia ii met umum
Biokimia ii met umum
 
Fisiologi bakteri
Fisiologi  bakteriFisiologi  bakteri
Fisiologi bakteri
 
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteriFaktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
Faktor faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-bakteri
 
Biokimia pres [compatibility mode] 0
Biokimia pres [compatibility mode] 0Biokimia pres [compatibility mode] 0
Biokimia pres [compatibility mode] 0
 

Recently uploaded

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 

Recently uploaded (20)

HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 

nutrisi dan kultivasi mikroba.pptx

  • 1. NUTRISI DAN KULTIVASI MIKROBA DISUSUN OLEH NAMA : SUKRON NPM : 224110095
  • 2. PENJELASAN TENTANG NUTRISI Nutrisi adalah elemen-elemen dan kombinasi spesifik dari elemen (kimia) dimana organisme khusus membutuhkan untuk pertumbuhan dan perbaikan.(Websters, 1986) . Peran utama nutrisi : 1. sebagai sumber energi 2. bahan pembangun sel 3. sebagai aseptor elektron dalam reaksi bioenergetik (reaksi yang menghasilkan energi)
  • 3. PENJELASAN TENTANG KULTIVASI kultivasi merupakan metode untuk melipatgandakan jumlah mikroba dengan membiarkan mereka berkembang biak dalam media biakan yang telah disiapkan di bawah kondisi laboratorium terkendali. Metod yang digunakan antara lain : - diagnosis: yaitu untuk menentukan penyebab penyakit infeksi dengan membiarkan agen infeksi berkembang biak dalam media yang telah disiapkan, seperti yang tertuang dalam Postulat Koch.
  • 4. Nutrisi yang dibutuhkan mikroba Mikroorganisme dapat menggunakan makanan dalam bentuk padat dan cairan atau larutan. Holozoik : Mikroorganisme yang menggunakan makanannya dalam bentuk padat. Holofitik : Mikroorganisme yang dapat menggunakan makanannya dalam bentuk cairan atau larutan.
  • 5. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 01. sumber energy yang digunakan mikroba mengubah energy yang diperoleh menjadi senyawa pembawa energy yaitu ATP yang dapat dipakai untuk kegiatan sel. Contohnya:  2 kelompok bakteri fototrof : mengubah energy cahaya menjadi ATP melalui proses fotosintesis. Yaitu: sianobakteri dan bakteri fotosintetik.  Mikroba khemotrof : mengoksidasi senyawa kimia (glukosa atau ammonium) dalam proses fermentasi atau respirasi Berdasarkan energi
  • 6. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 02 . 1. Jasad autotrof menggunakan karbondioksida sebagai sumber karbon, bila jasad tersebut memperoleh energinya dari cahaya disebut fotoautotrof. 2. Kemoautotrof Jasad yang memperoleh energinya dengan cara mengoksidasi senyawa kimia. 3. Jasad heterotrof menggunakan bahan organic sebagai sumber karbon. Berdasarkan karbon
  • 7. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 03 . Sulfur dipergunakan untuk membentuk asam amino metionin dan sistein serta koensim. Mikroba memperoleh sulfur dalam bentuk : 1. garam sulfat 2. H2S ( hidrogen sulfida) 3. granula sulfur 4. thiosulfat atau dalam bentuk bahan organic (sistein dan metionin). Berdasarkan sulfur
  • 8. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 03 . Sulfur dipergunakan untuk membentuk asam amino metionin dan sistein serta koensim. Mikroba memperoleh sulfur dalam bentuk : 1. garam sulfat 2. H2S ( hidrogen sulfida) 3. granula sulfur 4. thiosulfat atau dalam bentuk bahan organic (sistein dan metionin). Berdasarkan sulfur
  • 9. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 04. Keperluan akan nitrogen dapat dipenuhi dalam berbagai bentuk seperti protein atau polipeptida, garam nitrat atau amonium. Fungsi nitrogen : untuk mensintesis asam amino, nukleotida dan vitamin Berdasarkan nitrogen
  • 10. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 05. Fungsinya : - pertumbuhan yang normal. - untuk aktivitas enzim. Berdasarkan unsure logam, natrium, kalium, kalsium, magnesium, mangan, besi, seng, tembaga dan kobalt
  • 11. Unsur Fungsi fisiologis dan peranannya Karbon (C) Sebagai penyusun bahan-bahan organik sel Oksingen (O) Penyusun air sel, bahan-bahan organik sel, sebagai O2 aseptor elektron, dalam respirasi aerob Hidrogen ( H) Penyusun air sel, bahan-bahan organik sel Nitrogen (N) Penyusun protein, asam nukleat, enzim/koenzim Fospor ( P) Penyusun asam nuklein, fosfolipida, koenzim-koenzim
  • 12. Sulfur (S) Penyusun protein-protein (asam amino sistein dan metionin), beberapa koenzim (koenzim A, karboksilase) Kalium (K) Salah satu dari kation anorganik sel, kofaktor untuk beberapa enzim Mangan (Mn) Kofaktor anorganik untuk beberapa enzim, kadang-kadang sebagai pengganti Mg Magnesium (Mg) Kation seluler, kofaktor anorganik untuk reaksi enzimatik Kalsium (Ca) Kation seluler, kofaktor untuk beberapa enzim Besi (Fe) Penyusun sitokrom dan protein hem atau nonhem, kofaktor sejumlah enzim Kobalt (Co) Penyusun vitamin B12 dan derivat koenzimnya Cu, Zn, Mo Unsur-unsur anorganik penyusun enzim-enzim tertentu
  • 13. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 06. Berfungsi : 1. membentuk substansi yang mengaktivasi enzim. 2. Untuk proses metaboliknya yang normal. 3. Untuk mensintesis seluruh keperluan vitaminnya dari senyawa- senyawa lain di dalam media. Berdasarkan vitamin
  • 14. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 07. oksigen terdapat dalam molekul hayati seperti - asam amino. - Nukleotida. - gliserida . Berfungsi : untuk menjalankan respirasi aerobic. Berdasarkan Oksigen
  • 15. MACAM MACAM NUTRISI YANG DIUTUHKAN 08. Berfungsi untuk semua aktivitas metabolisme. Ketersediaan air yang dapat digunakan dalam mikroba sering dinyatakan dengan aktivitas aair (Aw) Berdasarkan air
  • 16. TEKNIK KULTIVASI MIKROBA 01. Teknik langsung dan mudah untuk mendapatkan suatu biakan murni. Campuran dari beberapa spesies bakteri disebarkan di permukaan medium agar, sehingga setiap sel akan tumbuh menjadi koloni yang terpisah sempurna dan dapat dilihat secara makroskopis berupa kumpulan mikroba di atas medium padat Teknik Penyebaran (The Spread-Plate Technique)
  • 17. TEKNIK KULTIVASI MIKROBA 02. Biakan murni juga dapat diperoleh dengan teknik goresan ( Streak- Plate Technique ). Inokulum digoreskan di atas medium dengan memakai ose menurut pola tertentu Teknik Goresan (The Streak-Plate Technique)
  • 18. TEKNIK KULTIVASI MIKROBA 03. Teknik pour-plate (lempeng tuang) adalah suatu teknik di dalam menumbuhkan mikroorganisme di dalam media agar dengan cara mencampurkan media agar yang masih cair dengan stok kultur bakteri. Kelebihan teknik ini adalah mikroorganisme yang tumbuh dapat tersebar merata pada media agar Teknik lempeng tuang (Pour Plate Technique )
  • 19. Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan Untuk berhasilnya kultivasi mikroba diperlukan suatu kombinasi nutrisi serta lingkungan fisik yang sesuai. 4 parameter lingkungan yang utama: 1. Temperature juga mempengaruhi laju pertumbuhan dan penambahan jumlah sel. Psikrofilik : 00 C - 200 C Mesofilik : 200c - 450 C Termofilik : 450 - 800 C
  • 20. Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan 2. Kondisi atmosfer seperti kadar oksigen. keragaman yang luas dalam hal respons terhadap oksigen bebas dan atas dasar ini maka mikroba dibagi menjadi empat yaitu  aerobik (memerlukan oksigen),  anaerobik (tumbuh tanpa oksigen molekuler),  anaerobic fakultatif (tumbuh pada keadaan aerobic dan anaerobik),  mikroaerofilik (tumbuh bila ada sedikit oksigen atmosferik).
  • 21. Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan 3. Konsentrasi ion hydrogen (pH) pH optimum bagi kebanyakan mikroba terletak antara 6.5 sampai 7,5. Bagi kebanyakan mikroba pH minimum dan maksimum antara 4 sampai 9. Pergeseran pH dapat dicegah dengan menggunakan larutan penyangga atau bufer dalam medium
  • 22. Kondisi fisik yang diperlukan untuk pertumbuhan 4. Osmosi, Tekanan osmosis adalah besarnya tekanan minimum yang dierlukan untuk mencegah aliran air yang menyebrangi membrane di dalam larutan. .Berdasarkan tekanan osmosanya maka larutan tempat pertumbuhan mikroba dapat digolongkan atas larutan hipotonis, isotonis dan larutan hipertonois.